KASUSFOTO: GOOGLE tidak terbukti menurut hukum. Dakwaan subsidair jaksa juga dinilai tidak terbukti. Ancaman lainnya menyebutkan, “Kalau Hotasi Nababan uang bisa dicari, tapi nama baik sulit kem- Jaksa langsung kasasi dan bencanapun bali.” Artinya kurang lebih sama. bulan, mukzizat itu akhirnya datang. Maje- datang. Majelis hakim Kasasi yang diketuai lis hakim yang diketuai Pangeran Napitu- Artidjo Alkostar menelan bulat-bulat isi me- Lewat sejumlah perantara muncul angka pulu menjatuhkan vonis bebas murni (vrij- mori kasasi jaksa penuntut umum. yang diminta berkisar Rp500 juta sampai spaark) terhadap Hotasi, pada 19 Februari Rp1 miliar. Karena tidak digubris juga maka 2013. Baru pertama kali terjadi Pengadilan Menurut majelis, pengadaan sewa me- boleh jadi berkas perkarapun meluncur te- Tindak Pidana Korupsi Jakarta menjatuh- nyewa pesawat Boeing 737 oleh Hotasi di- rus hingga dinyatakan lengkap (P-21). Ho- kan vonis bebas terhadap terdakwa. Apalagi nilai tidak tercantum dalam Rancangan Ren- tasi memang lebih memilih melawan dari- sorotan media begitu tajam selama persi- cana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) pada berdamai dengan penyidik. dangan. 2006 atau mendapat persetujuan dari RUPS. Terdakwa tidak menjalankan prinsip Good Ini kemungkinan pertama mengapa Ke- Menurut mejelis hakim, tindakan ter- Corporate Governance. jaksaan Agung seperti ngotot memberkas dakwa selaku Dirut MNA menyewa pesa- perkaranya hingga ke pengadilan. Penyidik wat Boeing dari TALG dan menempatkan Terkaget-kagetlah Hotasi. Karena fakta tidak memperdulikan hasil negatif penyeli- security deposit sebesar USD 1 juta sudah persidangan memperlihatkan kebijakan Ho- dikan dari dua sejawatnya, Bareskrim Ma- dilakukan dengan hati-hati, beritikad baik tasi menyewa pesawat dari TALG sudah bes Polri dan bahkan KPK. Pun ketika BPK dan demi kepentingan perusahaan, berda- memperlihatkan prinsip Good Corporate menyebutkan belum dapat ditentukan ada- sarkan situasi dan kondisi yang dihadapi Governance. Hotasi sudah bertindak hati- nya tindak pidana korupsi dalam perkara MNA serta informasi terbaik yang dipero- hati memilih kongsi bisnisnya, TALG , juga sewa beli pesawat Boeing 737 oleh MNA. leh pada saat keputusan itu diambil. Humes & Associates. Bahkan ia sampai me- nyewa lawyer tersendiri untuk melakukan Kemungkinan kedua dipicu oleh ucapan Dengan demikian, lanjut majelis hakim, investigasi terhadap kedua perusahaan ter- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pasca unsur melawan hukum dikaitkan dengan sebut. terjadinya kecelakaan pesawat MNA type perbuatan terdakwa yang dinilai tidak hati- MA-60 di Papua, Mei 2011. Saat itu SBY me- hati dan melanggar prinsip Good Corpo- Ini berarti majelis kasasi sama sekali ti- mang memerintahkan Kejaksaan Agung rate Governance dalam sewa menyewa pe- dak membaca pertimbangan hukum maje- memeriksa MNA. sawat dan pembayaran security deposit ke- lis hakim pengadilan Tipikor. Apalagi un- pada TALG, tidak terbukti menurut hukum. tuk melihat isi Kontra Kasasi Kuasa Hukum Momen ini boleh jadi digunakan Kejak- Dakwaan primair jaksa dinilai tidak ter- Hotasi. saan Agung untuk memberkas perkara Ho- bukti. tasi. Padahal sama sekali tidak ada hubung- Pada tingkat Peninjauan Kembali (PK) annya antara peristiwa kecelakaan pesawat Dalam pertimbangan hukum lainnya Hotasi tetap dinyatakan bersalah. Akibat- MNA type MA-60 dengan masalah sewa dikatakan majelis hakim tidak melihat ada- nya penghukuman ini menimbulkan keta- beli pesawat Boeing 737 dari TALG. nya niat jahat (mens rea) dari terdakwa yang kutan tersendiri bagi pimpinan BUMN yang Terganjal Artidjo bertujuan untuk memperkaya TALG de- lain untuk mengambil kebijakan perusa- ngan pembayaran security deposit. Walha- haan. Terakhir Dirut Pelindo II RJ Lino yang Setelah persidangan selama sembilan sil unsur “dengan tujuan menguntungkan diobok-obok dan diperebutkan Mabes Polri diri sendiri, orang lain atau suatu korporasi” dan Kejaksaan Agung. Karena itu, seperti yang juga diingatkan Presiden Jokowi, jangan gegabah mempi- danakan kebijakan pimpinan BUMN. Ma- lah seperti dijelaskan Pengajar Hukum Ang- garan Negara Dian Puji Simatupang dalam sebuah seminar, seorang pengambil kebi- jakan sebagai produk administrasi negara tidak dapat dipidana meskipun kebijakan tersebut salah. “Kecuali ketika mengambil kebijakan tadi mengandung unsur suap, an- caman dan tipuan,” katanya. Ditambahkan pakar hukum Hikmah- anto Juwana, harus dibuktikan dulu mens rea (niat jahat)-nya. “Ada motif memper- kaya diri sendiri atau orang lain atau nggak?” ujarnya. ● AM PUTRA 50 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
ARTIDJO FOBIADihukumnya Hotasi Nababan oleh lalu menambahkan hukuman sehingga “Kalau bebas murni kan jatuhnya akan majelis kasasi Mahkamah Agung hukumannya lebih berat. ke Mahkamah Agung. Dia gak mau be- semakin menambah panjang bas, cukup dihukum di tingkat pengadilan model “penghukuman” ala Ar- Bagi sebagian pengacara, keberadaan negeri dan dia akan menerima hukuman- tidjo Alkostar. Dia selalu menghukum le- Artidjo sebagai Ketua kamar Pidana Mah- nya. Klien saya sudah jiper (takut) duluan,” bih berat daripada pengadilan sebelum- kamah Agung menimbulkan rasa skeptis kata si pengacara kepada FORUM. nya. dalam melakukan maksimal pembelaan Hukuman Angelina Sondakh, misal- terhadap kliennya. Pada akhirnya mereka Di bawah bayang-bayang Artidjo, Mah- nya, diperberat dari 4 tahun 6 bulan men- tidak mau perkaranya sampai ke Mahka- kamah Agung menjadi sosok yang mena- jadi 12 tahun. Terdakwa korupsi pajak PT mah Agung. Banyak pengacara memilih kutkan. Setidaknya tidak ada harapan un- Bhakti Investami Tbk, Tommy Hindratmo, menerima tuntutan jaksa di peradilan ting- tuk membebaskan atau memperingan diganjar 10 tahun penjara, padahal dua kat pertama. Atau setidak tidaknya sam- perkara pidana yang ada di tangan maje- pengadilan sebelumnya hanya menjatuh- pai di tingkat banding, daripada perkara- lis hakim Artidjo Alkostar. kan hukuman 3 tahun 6 bulan penjara. nya sampai ke Mahkamah Agung. Begitu juga Anggodo Widjojo yang “Mengapa Artidjo tidak mau mema- diganjar 10 tahun, dua kali lipat dari hu- Pernah ada terdakwa yang wanti-wanti hami perkara sebenarnya dan hanya ingin kuman di tingkat peradilan pertama. Umar kepada pengacaranya jangan sampai per- menghukum?” keluh Hotasi Nababan. Zen, Dirut PT Tranka Kabel, yang semula karanya sampai Mahkamah Agung. Pada- dihukum 11 tahun, belakangan diganjar hal sang pengacara yakin benar akan pem- Ini tentu bukan gejala baik dalam pe- 15 tahun penjara. belaannya akan diputus bebas atau seti- negakan hukum. Setidak-tidaknya Artidjo Tidak hanya dikenal galak dalam me- daknya lepas dari tuntutan hukum (ons- tidak pernah percaya dengan kredibilitas nangani perkara korupsi, majelis hakim laag) di tingkat pengadilan negeri. Karena para hakim di bawahnya. yang dipimpin Artidjo juga memberikan ia melihat perkaranya murni perdata, tapi hukuman lebih berat dalam perkara nar- dibuat ke ranah pidana oleh kejaksaan. Bila terhadap koleganya sesama ha- kotika. Gembong narkotika Banjarmasin kim saja Artidjo sudah tidak percaya, ba- Giam Hwei Liang alias Hartoni diganjar gaimana dia percaya dengan pembelaan FOTO: BERITASATU hukuman mati. Sebelumnya ia hanya di- yang dilakukan para pengacara? Bagai- hukum 20 tahun penjara. mana dia percaya kebenaran sebuah pe- Setiap menjatuhkan hukuman yang ristiwa hukum yang disusun dalam dak- lebih berat, Artidjo kerapkali mendapat- waan jaksa? kan pujian pers. Artidjopun disanjung- sanjung. Pers seakan memprofilkan se- Seharusnya, terhadap berkas yang perti inilah penegak hukum yang benar. masuk ke Mahkamah Agung, juga tetap Karena seringnya menjatuhkan hu- diterapkan prinsip praduga tidak bersa- kuman lebih berat maka di kalangan peng- lah. Setiap perkara tentunya tidak dapat acara muncul olok-olok atau joke disamakan satu dengan yang lain, se- yang menyebutkan Artidjo hingga diterapkan penghukuman yang tidak pernah membaca, lebih berat di tingkat kasasi. apalagi mencoba me- mahami berkas per- Bahkan boleh jadi karena terjadi sa- kara yang diterima- lah penerapan hukum pada pengadilan nya. Ia cuma mem- di bawahnya maka majelis kasasi dapat baca diktum putusan yang menyebutkan menjatuhkan vonis bebas. Karena itu besarnya hukuman, Mahkamah Agung disebut sebagai gerbang ter- akhir keadilan. Bu- kan gerbang tera- khir penghukuman. ● AM PUTRA 51EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSFOTO: SUARA PEMBARUAN/ CARLOS mengabulkan niat pasangan muda tersebut. Buntu, Djunaedi kemudian terpikir untuk Rani Sutika bersama Djunaedi menjual saja bayi laki-lakinya tersebut. Li- lis diminta untuk mencarikan pembelinya. SIMALAKAMA ADOPSI TAK RESMI Djunaedi meyakinkan istrinya, bahwa dengan jalan menjual maka kehidupan bayi Pernikahan dini yang dibalut tidak demikian dengan bayi laki-laki dari itu kelak akan lebih baik. Ia beralasan, ka- kemiskinan bisa berakibat fatal. pasangan Rani Sutika (18) dan Djunaedi bin lau mereka yang membesarkan buah hati- Kaman Suherman (19). Bayi yang lahir dari nya, proses untuk sekolahnya kelak akan su- Bahkan, orang yang berniat pasangan nikah siri ini, Sabtu 1 Agustus 2015, lit. Akte kelahirannya pun tidak akan bisa menolong pun jadi sasaran. Hal di RS Ibu dan Anak Cahaya Medika, Jakar- diperoleh karena bayi laki-laki itu buah per- itu terjadi dalam kasus penjual- ta Utara, malah mau dijual. Ini gara-gara kawinan siri. pasangan siri itu tidak bisa mendapatkan an bayi pasangan muda yang pinjaman untuk membayar biaya rumah “Benar, awalnya kedua tersangka (Rani tidak mampu membayar biaya sakit. dan Djunaedi) ini niatnya ingin meminjam uang. Karena tidak dapat pinjaman kemu- persalinan. Beruntung niat tidak baik itu tercium dian tercetus ide menjual bayinya. Mereka jajaran Polres Jakarta Utara dan langsung pun meminta dicarikan orang tua asuh anak-M emiliki anak bagi ke- menggagalkannya. Rani dan Djunaedi di- nya,” ujar Kapolres Jakarta Utara Kombes banyakan pasangan cokok dan harus mempertanggungjawab- Pol Susetio Cahyadi yang terjun lagsung suami istri adalah kan perbuatannya. Apes bagi pihak-pihak menggagalkan proses jual beli bayi ini. berkah. Suka cita se- terlibat yang sebenarnya hanya ingin mem- lalu mengiringi kela- bantu Rani dan Djunaedi dari belitan biaya Lilis kemudian menghubungi Latifah hirannya. Namun rumah sakit. Salah satunya Netty (44), istri Mony. Rani, Djunaedi serta Lilis menemui seorang perwira polisi. Latifah di rumahnya di Asrama Brimob Blok E, Rt 06/07, Cilincing, Jakarta Utara. Usai Berawal dari keinginan Rani-Djunaedi dihubungi Lilis, Mony kemudian menghu- untuk memimjam uang dari kerabatnya Su- bungi Lisnawati alias Netty yang tinggal di tiana alias Lilis. Keduanya mendatangi ru- Blok X, Rt 04/07. mah Lilis di Jalan Bakti VIII RT 006/006 Ci- lincing, Jakarta Utara. Tetapi, Lilis tak bisa Info bayi laki-laki yang ingin dicarikan orang tua asuh ini diteruskan Netty kepada seorang kerabatnya yang sudah delapan ta- hun menikah namun belum dikarunia anak. Namanya, Kustiawati atau Ngkus (40), warga Jalan Kelapa Dua, Rt 09/03, Cilincing, Ja- karta Utara. Ngkus sebenarnya tidak tertarik untuk membeli bayi tersebut. Namun ketika men- dengar kronologi Rani yang terlilit hutang, ia kemudian iba. Apalagi Ngkus pernah ke- guguran. Transaksi akhirnya disepakati Rp7 juta. Kesepakatan transaksi itu bukan de- ngan Rani atau Djunaedi. Tetapi dengan se- orang wanita yang diduga saudara Rani. Uang Rp7 juta disepakati dibayar dua ter- min. Pertama untuk biaya rumah sakit Rp2 juta. Sisanya, dilunasi November 2015. “Ter- sangka (Rani, red) menerima uang itu (Rp2 juta),” kata Susetio. Terbongkarnya aksi Rani dan Djuanedi ini membat Netty dan Latifa terseret-seret. Keterlibatan kedua istri polisi itu tak pelak membuat Kapolres Jakarta Utara tak mau berkomentar banyak. “Keduanya dan pihak lainnya masih dalam status saksi. Belum ada 52 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
peningkatan. Sampai saat ini kami terus me- FOTO: FORUM/DIMEITRI MARILYNlakukan pendalaman. Baru ada dua ter-sangka saja. Dan keduanya (Rani dan Dju- nitipkan bayinya ke saya. Susunya bayi itu Rumah Tersangka Penjual Bayinaedi) dijerat dengan Pasal 83 UU No 35 aja masih ada di kamar saya,” ungkap Reni,Tahun 2014, perubahan atas UU No 23 Ta- pengontrak lainnya. mengatakan sangat geram mengetahui Ranihun 2002 tentang Perlindungan Anak,” te- hendak menjual bayinya.rang Kapolres. Reni menjelaskan, ulah Rani-Djunaedi kerap meresahkan warga di bawah kolong Meski demikian, ia berharap bayi laki- Ngkus yang ditemui di rumahnya me- jembatan karena sering meminjam uang. laki itu segera mendapat orang tua asuh ka-ngatakan, tak pernah terbersit untuk prak- Untuk makan dan rokok, Djunaedi pun se- rena Rani dan suaminya memang tidak be-tik jual beli bayi. Ia hanya berniat menolong ring ngutang. Pemilik kontrakan pun meng- kerja. “Saya berharap nantinya dia bisa di-Rani. “Saya niat membantu ibu Rani aja. aku, kalau Rani dan Djuaedi belum melu- asuh sama orang tua yang baik, yang ber-Enggak lebih. Walaupun saya belum dika- nasi kontrakannya. Meski hidup susah, Reni ada dan bisa sekolah sampai sarjana,” ujar-runiai anak. Saya berniat mau mengadopsi nya.karena dengar dari banyak orang,” kata Ng-kus. ● DIMEITRI MARILYN Soal uang Rp7 juta menurut Ngkus bu-kanlah hal yang mudah bagi dirinya. Apa-lagi suaminya hanya bekerja sebagai buruhbangunan. Dia sendiri bekerja sebagai bu-ruh pabrik. Makanya pembayaran pun di-buat dua termin. “Sempat ragu, mau meng-adopsi apa enggak, karena gaji suami dansaya sebagai buruh pabrik sangat minim,”katanya. Perjanjiannya, sisa Rp5 juta akan dibe-rikan ketika Rani dan Djunaedi sudah men-daftarkan proses adopsi yang sah. Harapanuntuk mengadopsi pun buyar. Ngkus dansuaminya dijadikan saksi. Sementara sangbayi oleh pihak kepolisian dititipkan di tem-pat penitipan anak Jakarta Timur. Sementara itu, Netty dan Latifah Monyyang kena getah persoalan ini tidak mauberkomentar. Dewanti, putri sulung Nettyyang ditemui dikediamannya meyakini ka-lau ibunya tak terlibat praktik jual beli ter-sebut. “Jadi serba salah. Maunya membantumalah jadi terlibat masalah seserius ini,”ucap Dewanti. Warga pun menyalahkan Rani dan Dju-naedi. Pasangan muda ini tinggal di bawahkolong Jembatan yang menghubungkan Ci-lincing dengan Bekasi atau tepatnya di Ja-lan Reformasi. Mereka menempati kon-trakan yang terbuat dari triplek dengan duaruangan plus kamar mandi bertarif Rp350ribu per bulan. “Iya saya kenal sama Rani dan suami-nya. Kalau penghuni kontrakan di sini eng-gak ada yang kenal sama Rani. Saya kenalitu gara-gara ngobrol sambil lalu waktu me-reka mau mengontrak di sini. Kalau akrabjuga enggak begitu. Cuma Rani sering me- 53EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS Prof Dr Muhammad Mustofa, MA, Kriminolog Universitas Indonesia“NEGARA JELAS IKUT BERTANGGUNGJAWAB” Prof. Dr. Muhammad MApapun alasannya, tidak dibe- Mekanismenya adalah pendekatan Prof. Mustofa merupakan narkan untuk menjual anak.Jika secara perlahan antara orang tua adopsi Dilahirkan di Temanggu itu yang terjadi, maka bisa di- dengan orang tua kandung jika masih menyelesaikan Sarjana kategorikan sebagai perda- ada. Jika tidak ada, orangtua adopsi bisa Fakultas Ilmu Sosial dangangan manusia alias trafficking menu- langsung pergi ke panti asuhan. Setelah 1977, menjadi visiting scrut UU Perlindungan Anak. itu prosesnya adalah tidak ada paksaan pada Universiteit te Utr atau sukarela dan tentu saja ada kepu- 1981 hingga Maret 1982, Namun, kondisi kemiskinan yang ti- tusan pengadilan. Selain sukarela ada bidang kriminologi daridak bisa dihindarkan harus menjadi per- faktor lainnya yaitu sehat psikologis dan pada 1988, dan dilanjutktimbangan. Demikian dikatakan Prof Mu- kesiapan finansial. Kesiapan finansial ini di bidang dan universitashammad Mustofa, kriminolog UI. Petik- bukan harus kaya raya tapi dia memiliki Doktor Sosiologi diperoannya: pekerjaan tetap dan pendapatan tiap bu- Universitas Indonesia padBagaimana pendapat Anda tentang lannya. Dan, sebenarnya memakan waktudugaan penjualan anak di Cilincing, yang lama dan prosedur yang agak nje- Beberapa karyanya yang telah dipublikasikaJakarta Utara dengan modus adopsi limet. Struktural dan Kedaulatan Hukum”, ditulis bersamtersebut? Salah satu alibi kedua orang tuanya Soemardjan et.al. (eds.), Kemiskinan Struktural, karena pasangan ini menikah siri. manusiawi dari lingkung“Tainnjakueapn aKdrimaiannolaogki.s atas Fraudulent Misrepre UU Perlindungan Anak menjelaskan Apa ini bisa dibenarkan? laundBaealnakamra.nKJ.abkPearrratpna:aesPnaergineadr-abnit Adrianus Meliala, Praktekasus-kasus seperti itu sudah dikatego- Itu mungkin lambat pe‘SSrtirnraiin’kgPa,hh,eanaonnmd seJinurolii.na UI, 1991; “Controlling Vrikan jual beli anak atau trafficking. Tapi Jelas nggak juga. Pernikahan siri itu PiVneetr-hneonB,uIgnitneersnea-tMinaaklaTssraernedsse Cokita lihat apa yang mendasarinya. Kalau sudah sah secara agama, hanya tidak sah ruh pada anak hasil inkarena tuntutan kebutuhan ingin diang- menurut negara. Jadi anak tidak bisagap wah, jelas murni kesalahan orang tu- mempunyai akte yang sah berdasarkan rasaan tidak diterima maPrsoycaereadkinagts,daCnanmbeerr-a, Australia Institute ofanya. Namun jika kesalahan itu disebab- undang-undang yakni, yang mencantum luOParregrvarenuniztmeiodnahCF.roiumned:atAionn, Indonesian Perspective”,kan orang tuanya miskin, saya rasa bu- nama ayah dan ibu seperti dirumuskan lakukan pencarian di 2000; “Kerjasama Aseamkan murni kesalahan orang tuanya. ke dalam undang-undang perkawinan. Pihak mana saja yangPednciruuciagnikUaanng?(Money Laundering) Lintas Negara Dalam hal kemiskinan negara jelas Tapi jika salah satu motif karena ta- NO. 1, Tahun XXXII, Januari- Maret 2002; “Inveikut bertanggungjawab. Karena ada pa- kut sang anak tidak bisa sekolah dikemu-salnya yang mengatur bahwa warga ne- dian hari, saya rasa tidak bisa dibenar- Anak dan ibunya. Kmitaakafloahkduisakjiekapnaddalaam International Conferencegara miskin, anak-anak terlantar dan orang kan. Sang anak tetap memperoleh akte perlindungan anak danB(BmeetiwajiesneygnaCrIenandktoaenrteysfioaarnaTgnrdanMsnaalatyiosniaalinCrCimomebParteinvgenTttidak mampu menjadi tanggungan ne- kelahiran kok. Tapi mungkin nama ibu rmaennsicikbeirseanhaaktaitnu.sSeupliet rmtjSInuieedsmBtoniinPcndeeaJsa”riSpaJ,SuaaertDtnbkaeauasulmenHmih,uabkaseKuukrme--r2jda0as0an5mPadeimUUbnKainMvgeurMsniaatlina,yKsTieaabh;aun“ngHgara. kandungnya saja yang tercantum. hak lainnya yang ditang2g0u2-n2g16n; “ePgerakriara.aTneKr-riminalitas 2006 dan Strateg Menurut Anda adakah perbedaan Janganlah kita memukul rata kalau secara psikologis anak hasil Bmaagsuakimhaank agamjiaastuaukahnaISrnAottsaenialiwdlj:eJaanSur.urkinaNseataould.nIn1Ke.t4epe,ulatiVjuoenhlna.-ndIIaId/naOlKkatom-nDterPase.mI2nb0tae0nl6igj;eu“nnK.aenNjaoNh.aa1strafficking itu adalah bentuk sindikat, kita perkawinan sah dengan perkawinan masalah KPiehnnuigs?uasbndyiaan DKI Jakarta”, dalam Sri Windartijuga bisa melihatnya karena kemiskinan. siri ditinjau dari kecendrungan nya dengan Seorang Guru Besar Hukum Pidana. DeAdanya rakyat miskin itu bukan kesalahan perilaku kekerasannya?dia tapi negara juga mengambil peran Sebenarnya regulasUiI,itSuensturadHaAhMcFuHkuUIp, Badan Penerbit FH UI, 2006jika dia melakukan kriminal. Sedangkan Saya rasa sama saja. Tidak ada yangorang tuanya bisa dikenakan undang- berbeda dari karakter anak hasil perni- memadai. Kewajiban negara adalah me-undang kekerasan dalam rumah tangga. kahan sah ataupun siri. Tapi yang mem-Undang-undang ini layak dilayangkan pengaruhi kecenderungan perilaku ke- ngelola warganya yang miskin agar tidakjuga kepada orang tuanya karena telah kerasan di kemudian hari adalah ling-sengaja menelantarkan darah daging- kungan. Perlakuan secara yuridis tidak ada lagi kasus jual-beli anak kandung.nya dia sendiri. ada. Namun yang menjadi perhatian sen-Lalu, bagaimana mekanisme adopsi diri adalah perlakuan sosial yang tidak Saya menilai sudah ok.yang benar? Yang paling utama menurut saya me- ngenai adopsi tidak cocok jika diterap- kan di Indonesia.Apalagi kalau data base- nya dihilangkan, misalkan mengganti identitas atau tidak diberitahukan asal- usul keluarganya. Khususnya di agama Islam adopsi dilarang karena mencegah hubungan inses karena salah seorang pasangan itu diadopsi orang lain pada- hal mereka sedarah. Di hukum adat Ba- tak apalagi, harus jelas marganya dari mana. Dia marga atau boru apa. Makanya saya bilang adopsi di Indo- nesia kurang cocok karena tidak sesuai hukum Islam maupun hukum adat. ● DIMEITRI MARILYN54 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
KASUSKETIKA JAKSAPERMALUKANHUKUM INDONESIA Terdakwa penganiyaan be- casila, menyesalkan terdakwa penganiyaan FOTO: GOOGLE rat dituntut ringan oleh jaksa. berat malah dituntut ringan. Kuasa hukum korban minta JPU Jon Mathias “Jaksa memakai kacamata kuda. Masa diperiksa Kejaksaan Agung. penganiayaan berat dituntut penganiyaan Pelaku sempat memukulkan botol ke wa- ringan. Bukti visumnya ada. Orang awam jah korban. Untuk menghindari keributan,P ekerja asing semakin menjamur saja bisa membedakan mana penganiyaan Li pulang ke rumahnya di Perumahan Gi- di Indonesia. Mereka yang ringan mana yang berat,” ujar Jon ketika di- risenda Blok F, Kelurahan Kapuk, Penjarin- berstatus warga negara asing hubungi usai persidangan. gan, yang tak jauh dari rumah tempat mer- (WNA) tak sedikit yang eka makan malam. Tak senang diperlaku- melakukan tindakan kriminal, Jon mengatakan, kesimpulan JPU menun- kan seperti itu, sekitar pukul 21:30 WIB, salah satunya Li Qing Hui. tut ringan terdakwa penganiyaan berat telah korban Chen mendatangi kediaman pelaku WNA China ini menjadi terdakwa kasus mempermalukan hukum di Indonesia. ditemani satpam setempat. Setelah terlibat penganiayaan berat di Pengadilan Negeri Apalagi pelakunya merupakan warga neg- cek-cok mulut, pelaku menusuk korban Jakarta Utara. Ia menikam temannya sendi- ara asing. “Citra hukum kita sudah dirusak membabi-buta menggunakan senjata tajam. ri, Chen Yan Dong yang juga WNA China. JPU.” Nyawa korban bisa diselamatkan setelah di- Dalam persidangan lanjutan,Senin lalu, larikan ke Rumah Sakit Pantai Indah Ka- Jaksa Penuntut Umum (JPU) Jansen Dau Sebagai kuasa hukum korban, lanjut Jon, puk. menuntut Chen Yan Dong enam bulan pen- pihaknya akan melaporkan JPU ke Kejak- Sejak awal, kata Jon, pihaknya sudah jara.Padahal korban jelas-jelas mendapat saan Agung dan Komisi Kejaksaan. mencurigai penanganan kasus tersebut. Apa- sepuluh tusukan disekujur badan dan ba- lagi penyidik sama sekali tidak melakukan gian tangan. Jon Mathias juga membantah kalau pi- penahanan terhadap pelaku. “Padahal jelas- “Tuntutan enam bulan penjara tersebut haknya telah melakukan perdamian dan me- jelas ancaman hukumannya di atas lima ta- atas adanya pertimbangan dari hakim yang nerima uang pengobatan dari terdakwa. “Ini hun penjara,” pungkas Jon. Ada apa dengan meringankan terdakwa. Seperti terdakwa kan kasus pidana mana ada berdamai. Kita jaksa? sudah berdamai dengan korban, mencabut juga menolak uang pengobatan dari ter- ● DARMAN TANJUNG perkara, memberikan biaya perobatan ter- dakwa. Kalau ada, apa buktinya, mana kui- hadap korban senilai Rp50 juta,” jelas Jan- tansinya?” tanya Jon yang didampingi kuasa sen usai persidangan. hukum lainnya Ali Hakim Lubis. Selain itu, Jansen Dau beralasan, pen- ganiayaan berat yang diajukan kepada ter- Semula, dalam kasus dengan Nomor dakwa harus bisa dibedakan dengan pen- Perkara 811/Pid.B/2015/PN-Jakut.UTR ini, ganiayaan ringan. Dimana bila penganiayaan JPU Kejaksaan Negeri Jakarta Utara men- berat korban mengalami cacat seumur hidup, jerat terdakwa dengan Pasal 351 KUHP namun bila luka si korban kembali normal karena terbukti menganiaya Chen Yan Dong. seperti semula bisa dikategorikan penga- niayaan ringan. Jon menuturkan, kasus penganiayaan Menanggapi tuntutan itu, kuasa hukum tersebut bermula ketika korban dan ter- korban, Jon Mathias dari Lembaga Penyu- dakwa diajak makan malam oleh teman luhan dan Pembelaan Hukum Pemuda Pan- mereka sesama WNA China di sebuah ru- mah di kawasan Penjaringan Jakarta Utara, pada 30 Januari 2015 lalu. Usai makan malam mereka bemain kartu sambil menenggak minuman keras. Setiap yang kalah dihukum menenggak minuman. Namun ketika korban kalah, dia menolak minum karena sudah tak kuat lagi. 55EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSDOK. FORUM Minggu sore sekitar pukul 15.00 WIB, 28 Januari 2015, lima anggota dari Polsek Surat Panggilan Ibu Korban Tembak Pasar Minggu, Jakarta Selatan, datang ke ru- mahnya di Jalan Flamboyan III RT 004/010, KORBAN CEPU Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan. Ke- MEREGANG NYAWA tika polisi-polisi berpakaian preman itu da- tang, Arab tengah mencuci sepeda motor- Diduga akibat laporan cepu, atimah (48) seumur hidupnya nya. Tak jauh dari situ Fatimah juga men- seorang pemuda ditembak mati. tak akan pernah melupakan cuci baju. Korban sempat mendapat SKCK peristiwa ini. Anaknya, Cho- irul Anwar alias Arab, direng- Bersama kelima polisi itu ikut Ikha, janda untuk melamar pekerjaan. Pro- gut lima anggota polisi dari beranak dua yang masih tetangga Fatimah. ses hukum lima anggota polisi pelukannya. Itu saat terakhir Ikha kala itu menunjuk Arab. Dan menga- ia melihat anaknya hidup. takan, kalau narkoba miliknya berasal dari Fpelaku penembakan tidak jelas. Arab. “Anak saya ditangkap di depan saya ketika saya lagi mencuci,” ujar Fatimah. Tanpa basa-basi kelima polisi itu lang- sung menyergap dan menganiaya anaknya hingga tersungkur tak berdaya. Padahal saat itu, tidak ada barang bukti apapun. Hanta- man gagang senjata api membuat darah mengucur dari hidung Arab. Tidak hanya itu, bagian kemaluan putra ditendang dan lehernya dicekik hingga menimbulkan me- mar-memar. Dalam kondisi tak berdaya, polisi kemudian menyeret Arab. “Kemudian bajunya dibuka terus ikat pinggang celananya dilepas. Dan, ikat ping- gang yang dipakainya itu digunakan polisi untuk memukul badannya. Arab juga dipu- kul pakai helm berwarna hitam tiga kali,” kenang Fatimah. Ibu itu tak bisa berbuat banyak. Hanya air matanya yang berderai sambil berteriak minta tolong melihat anaknya dikeroyok para pengayom itu. Fatimah memaparkan, anaknya sempat mengatakan, “Mama sa- kit… Saya enggak kuat”. Meski bukan tandingan kelima anggota polis itu, Fatimah sempat berusaha meno- long Arab. Tetapi, polisi itu menyuruhnya diam. Ia bahkan sempat didorong hingga terjatuh karena berusaha melindungi anak- nya. Ketika penangkapan itu berlangsung, dompet Arab berisi Rp1 juta diambil polisi. Upaya ini kemungkinan untuk memeriksa apakah di dalam dompet itu ada barang bukti narkoba. Tak kuat melihat anak yang dilahirkannya disiksa, Fatimah pingsan. Setelah dianiaya di depan rumahnya, Arab dibawa kelima polisi itu ke arah Jalan Saharjo, Tebet. Sesampainya di Jalan Sa- harjo, Fatimah mengatakan, anaknya kem- 56 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
bali dianiaya. Di kawasan ini pula dua ti- kelima anggota polisi tersebut. FOTO: ISTIMEWAmah panas menembus paha dan perut Arab. Fatimah menuturkan, saat pi- Jenazah Korban tembak 'Arab' Akibat tembakan dan siksaan itu, Arab hak keluarga menanyakan kem-banyak mengeluarkan darah. Polisi kemu- bali mengenai perkembangan ka- Ikha. Apalagi jika Ikha menanyakan soaldian membawanya ke Puskesmas Tebet yang sus yang menimpa putranya ke narkoba kepada teman-temannya.berlokasi di sebelah Polsek Tebet. Namun Polres Jakarta Selatan. Pihaknyakarena lukanya cukup parah puskesmas ti- hanya disuruh menunggu sampai Terlepas dari siapa Ikha, keluarga Fati-dak sanggup menangani. Polisi akhirnya sidang digelar. “Katanya sih udah mah sangat berharap proses hukum terha-membawa Arab ke RS Polri Kramat Jati. dipenjara, tapi saya belum pernah dap kelima anggota polisi yang menewas-Nyawa pemuda ini akhirnya tak tertolong. melihat. Waktu saya melapor ke kan Arab bisa ditegakkan. Ibu beranak em- Polres juga yang dikasih lihat cuma pat ini juga mendesak berbagai pihak agar Kelima polisi itu diketahui Bripta Ah- dua senapan sama foto-foto do- masalah narkoba bisa menjadi perhatian se-mad Alfas Sani, Brigadir Dikky Novianto, ang,” tutur Fatimah dengan wa- rius aparat terkait.Brigadir Abdu Hidayat, Brigadir Ilham Eko jah sedih.Prasetyo dan Brigadir Trias Toto TS. Persoalan narkoba di republik ini me-Proses Tak Jelas Pertanyaan Fatimah sebenar- mang sudah sangat mengkhawatirkan. Bah- nya bukan hanya soal proses hu- kan, lebih dari 60% penghuni lembaga pe- Tewasnya Arab menjadi persoalan ter- kum terhadap kelima polisi itu. masyarakatan terkait kasus narkoba. Tra-sendiri bagi kelima polisi itu. Karena kelu- Tetapi, terkait juga soal STNK se- gisnya, terkadang orang yang belum jelasarga mempersoalkannya. Hal ni mendapat peda motor dan dompet berisi keterlibatannya atau tanpa melalui prosesrespon dari Polres Jakarta Selatan. Terbukti Rp1 juta yang sempat disita po- pengadilan harus meregang nyawa sepertidari, Fatimah yang pernah dipanggil untuk lisi dari Arab. Uang Rp1 juta itu dialami Arab. Ada pula pihak-pihak yangdimintai keterangan. Bahkan, menurut Fa- rencananya akan diserahkan Arab bisa mengambil kesempatan seperti peri-timah, kelima polisi itu sempat ditahan. kepada dirinya sebelum peristiwa laku cepu yang akhirnya memakan korban. itu terjadi. Anehnya, kata Fati- Namun, hingga delapan bulan sejak te- mah, ketika hal itu ditanyakan, ● ADI KURNIAWAN, HAMDUN PATTILOUWwasnya Arab, proses hukum terhadap ke- pihak kepolisian mengatakan ha-lima polisi itu tidak jelas rimbanya. Kepala nya menyimpan STNK dan dom-Seksi (Kasi) Profesi dan Pengamanan (Pro- pet kosong.pam) Polres Jakarta Selatan Kompol Naek Informasi CepuSagala mengatakan, kelima pelaku penem-bakan itu masih bertugas seperti biasa. “Me- Sebelum ditangkap dan akhir-reka (kelima polisi, red) masih bertugas se- nya tewas di tangan polisi, Arab sebenarnyaperti biasa di Polsek Pasar Minggu,” kata sedang dalam proses mencari pekerjaan. Se-Naek Sagala yang ditemui beberapa waktu perti diungkapkan Fatimah, anaknya itu su-lalu. dah mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). “Kan tidak mungkin Naek juga membenarkan soal sidang dia masuk daftar pencarian orang (DPO),kode etik yang akan dijalani kelima anggota seperti diungkapkan polisi,” kata Fatimah.polisi. “Iya menunggu sidang, soal kapan si-dang itu dilaksanakan kita tunggu kepu- Memang, Arab selain bertetangga de-tusan dari Kapolres,” ujar Naek Sagala. Ke- ngan Ikha pemuda itu juga kerap nongkronglima polisi itu disebut sebagai pihak terpe- dengan janda beranak dua itu. Ikha yangriksa dalam kasus pelanggaran disiplin. saat ini sudah tidak tinggal lagi di kawasan itu dikenal sebagai pemakai narkoba. Lambannya proses hukum ini dikeluh-kan keluarga Fatimah. Bahkan mereka sem- Sangat mungkin ketika ditangkap po-pat menganggap persoalan itu sudah tidak lisi, janda ini kemudian diminta polisi un-ada lagi. “Tadinya kan kita diem-diem aja, tuk menunjukkan siapa pengedarnya. Sa-seperti anggap aja enggak ada kasus. Nama- sarannya Arab. Sebab, jika tidak mencarinya kita orang bodoh ya kita diem aja,” ujar ‘sasaran’ maka dia lah yang akan dipenjara.Fatimah. Untuk diketahui, menurut sejumlah Keluarga Fatimah sebenarnya sempat warga di lingkungan Jalan Flamboyan, Te-menanyakannya ke Polres Jakarta Selatan. bet, Ikha sudah dikenal sebagai suruhan po-Tetapi mereka hanya disuruh menunggu. lisi alias cepu. Banyak diantara teman-temanDan, sempat juga ditunjukkan barang bukti tongkrongan itu selalu waspada bila bertemuberupa dua pucuk senjata api dan foto-foto 57EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSFOTO: DOK. FORUM KARTEL GARAM TETAP AMAN Petani Garam yang disingkirkan Mafia Garam Bisnis kartel garam terus men- tiga modus yang dilakukan perusahaan im- menyerap garam lokal dalam jumlah ter- jadi bahasan. Kendati sudah portir. tentu sesuai kuota impor yang didapatnya. tercium perusahaan importir Modusnya perusahaan importir melepas ga- Ketiga modus tersebut, menurut Syar- ram impor ke pasar garam lokal. “Adanya yang melakukannya, hingga kini kawi, merugikan para petambak garam lo- rembesan garam impor otomatis harga ga- belum ada yang mengungkap kal akibat harga jual garam yang terlalu ren- ram lokal turun. Nah saat harga turun ini- siapa mereka. dah. Modus pertama, kartel garam mem- lah para importir garam menyerap garam beli garam dengan harga rendah di luar ne- dari petani,” tukas Ketua KPPU itu. K omoditi garam belakangan geri, sekitar Rp500/kg, lantas menjualnya ini ramai menjadi perbin- ke pasar lokal Rp1.500/kg. Untung Rp1.000 Dari serangkaian modus tersebut, Syar- cangan masyarakat. Diawali tiap kg. kawi menduga kartel dimotori tujuh per- pernyataan Menteri Kela- usahaan importir yang sudah lama mengu- utan dan Perikanan Susi Modus kedua adalah pembelian yang asai perdagangan garam industri di dalam Pudjiastuti ada sejumlah hanya dilakukan oleh sekelompok usaha se- negeri. Tapi Ketua KPPU enggan menye- importir garam menikmati untung menca- hingga membuat harga garam dari petani butkan ketujuh nama perusahaan itu. “Pe- pai Rp10 triliun dalam lima tahun terakhir. sangat rendah. “Kartel garam lokal bisa ter- nelusuran belum selesai. Kalau saya sebut Susi jelas kesal. Di negara yang memi- jadi karena ketergantungan petani garam nanti mengganggu kerja investigator kita,” liki panjang pantai nomor satu di dunia kepada pengepul. Pengepul ini jumlahnya dalihnya. hingga kini masih mengimpor garam. Bah- tidak banyak.” 25 Importir Garam kan, program swasembada yang dua kali di- canangkan, pada 2014 dan 2017, belum ke- Syarkawi menyebut, harga garam lokal Pelaksana Tugas Dirjen Perdagangan lihatan bakal tercapai. Ia menduga ada yang yang dipatok para tengkulak atau pengepul Luar Negeri Kemendag Karyanto Suprih tidak beres dalam tata niaga garam. garam ini hanya Rp100-200/kg. Padahal, membantah bila impor garam dikendalikan Susi pun menggandeng Komisi Penga- harga pokok pembelian (HPP) garam lokal tujuh perusahaan. Alasannya, ada 25 peru- was Persaingan Usaha (KPPU) untuk meng- yang diberlaku saat ini adalah Rp750/kg un- sahaan yang mendapatkan izin impor ga- usut dugaan kartel di bisnis garam, yang di- tuk garam kualitas pertama, Rp550/kg un- ram resmi. Jumlah itu sudah berulangkali sebut-sebut sebagai mafia garam. Praktik tuk garam kualitas kedua, dan Rp450 untuk dipublikasikan dan di antaranya merupa- bisnis ilegal tersebut, penilaian Ketua KPPU garam kualitas ketiga. Sementara modus ke- kan perusahaan besar. Muhammad Syarkawi Rauf, terindikasi ada tiga, lanjutnya, adalah kombinasi dari ke- dua modus di atas. Dan, perusahaan-perusahaaan tersebut bergerak di bidang industri farmasi. Indus- Praktik kartel ini terjadi karena peme- rintah mewajibkan importir garam untuk 58 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
tri farmasi harus mengimpor garam berku- FOTO: GOOGLEalitas tinggi dengan kadar NaCL di atas 97%.“Jenis garam ini belum mampu dipasok dari Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli memimpin rapat koordinasigaram lokal,” dalih Karyanto. nama-nama perusahaan yang terlibat. Alas- Garam” tidak hanya mengeruk keuntungan Menurut Karyanto, untuk pengadaan annya beragam. yang besar. Mereka juga dinilai telah mem-garam industri tidak mengenal istilah ku- bunuh bisnis para petambak garam lokalota. Ditjen Daglu memberikan izin impor Menteri Perindustrian Saleh Husin meng- dengan memainkan harga garam nasional,kepada siapa pun asalkan telah mendapat aku tidak tahu menahu soal praktik bisnis dengan menggelontorkan garam impor saatrekomendasi dari Kementerian Perindus- curang yang merugikan petambak garam masa panen garam lokal.trian. “Tidak pernah ada istilah kuota da- nasional. “Bagi kami yang penting industri “Para petambak mati pelan-pelan, se-lam impor garam,” tandasnya. tidak kesulitan bahan baku,” tukasnya. hingga impor garam pun makin besar se- tiap tahun dan makin menguasai pasar,” ujar Padahal, akhir Agustus lalu, ketika Dir- Kementerian Perindustrian, kata Saleh Rizal.jen Daglu (non aktif) Partogi Pangaribuan, Husin, selama ini hanya memberikan reko- Ia juga menuding pangkal penyebabsaat ditetapkan sebagai tersangka suap dan mendasi impor garam kepada perusahaan munculnya praktik kartel garam impor di-gratifikasi dalam kasus dwelling time, meng- pemegang surat persetujuan impor. Surat karenakan adanya sistem kuota impor. Ri-akui adanya permainan kuota garam. Dan, rekomendasi tersebut, jelasnya lagi, seba- zal sependapat dengan Saleh Husin untukPartogi menyebut tujuh importir garam yang gai dasar untuk izin impor yang dikeluar- menghilangkan sistem kuota dalam peng-dijuluki “Tujuh Begal”. kan Kementerian Perdagangan. adaan kebutuhan garam impor. Meski asin, garam ini jelas diminati ba- Sebagai buktinya, uang USD20.000 yang Untuk mengatasi praktik kartel, ungkap nyak pihak. Hal ini terlihat dari keinginandisita polisi dalam saku celana stafnya, Ro- Saleh Husin, tata niaga garam akan didere- Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pud-nald, adalah uang pelicin dari PT Unichem gulasi. Nantinya rekomendasi Kemenperin jiastuti untuk ikut andil dalam proses im-agar kuota impornya bertambah. Menin- yang tercantum dalam Peraturan Menteri por yang selama ini hanya ‘dikuasai’ Kemen-daklanjuti pengakuan Partogi, Tim Satgas Perdagangan tentang impor garam akan di- terian Perdagangan dan Kementerian Per-Kartel Garam Bareskrim Polri melakukan hilangkan dan diganti dengan post audit. industriaan.penggeledahan di kantor PT Unichem yang “Tidak ada lagi rekomendasi dari Perindus- “Saya sudah bilang ke presiden bahwamerupakan anggota Asosiasi Importir Peng- trian ke Perdagangan,” tandasnya. saya ingin ikut campur dalam urusan im-guna Garam Indonesia (AIPGI). Hasilnya, por garam. Kalau tidak (diperbolehkan ikutditemukan dua surat permohonan kuota Terkait kartel itu, Saleh Husin menye- campur), saya bilang petaninya (garam) dip-garam impor. Dengan tanggal yang sama rahkan sepenuhnya kepada investigasi KPPU indah saja (urusannya) ke Kemendag,” ujartapi jumlah kuota yang berbeda, yakni 60 serta Polri. Jika pengadilan menyebutkan Susi usai panen garam di Desa Majungan,ribu ton dan 82 ribu ton. adanya praktik kartel yang merugikan pe- Pamekasan, Madura, Jawa Timur, perten- tani garam lokal sanksinya cukup berat. gahan September lalu. Alasan itulah, yang menurut dugaan Di- Yakni, denda Rp25 miliar dan dimungkin- “Kita ingin ada tim gabungan untuk pe-rektur Reserse Kriminal Umum Polda Metro kan juga sanksi tamahan berupa pencabutan nentuan jumlah kebutuhan impor, penga-Jaya Kombes Pol Krishna Murti selaku ko- izin. wasan pada saat impor dan penyerapan ga-ordinator Satgas Kartel Garam, yang jadi Tujuh Begal Garam ram lokal,” tegas Susi. pemicu PT Unichem menggelontorkan uang ● ADYAN SOESENOpelicin ke Kementerian Perdagangan dan Kejamnya para kartel garam yang diju-Perindustrian. Tentunya, dengan imbalan luki Menteri Koordinator Maritim dan Sum-mengeluarkan surat rekomendasi tambah ber Daya Rizal Ramli sebagai “Tujuh Begalkuota impor, penenerbitan Surat Izin Im-por (SIP)-nya. “Agar jumlah kuota impor Unichem ber-tambah, dan total kuota impor garam se-suai aturan Kementerian Koordinator Per-ekonomian yaitu 397 ribu ton. Maka peru-sahaan impotir garam yang lain harus di-pangkas kuotanya sekitar 5% untuk diberi-kan ke Unichem,” jelas Krishna Murti. Kendati sudah terendus praktik kartelgaram dilakukan tujuh importir garam na-sional, namun hingga kini tidak satu punistitusi atau aparat pemerintah terkait di sek-tor bisnis garam yang mau menyebutkan 59EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS I Wayan Suparmin Sulaiman Sidang berlangsung lebih dari satu jam itu mengupas semua fakta-fakta persidangan. HUKUM BUTA DI PN Seperti yang memberatkan dan meringan- JAKARTA BARAT kan terdakwa. Disebutkan hakim, ada dua keadaan yang memberatkan terdakwa. Per-FOTO-FOTO: FORUM/YOSSEF S NGGARANG Meski tidak masuk logika, na- sekarang sertifikat tersebut tak pernah di- tama, perbuatan terdakwa menimbulkan mun majelis hakim tetap men- miliki Wayan secara pribadi, dan tetap mi- kerugian bagi YKSW, yaitu terhambatnya jatuhkan vonis bersalah. Hukum lik PSCN. pembangunan Rumah Sakit Sumber Waras. Kedua perbuatan dilakukan tanpa hak. memang buta! Mahfud mengatakan, kehadirannya di Rutan Salemba untuk memberi dukungan Untuk keadaan yang meringankan ter- S ejumlah tokoh mendatangi kepada Wayan. Keberadaan dan persoalan dawa. Hakim menyebutkan ada tiga hal. Per- Rumah Tahanan Salemba, Ketua PSCN itu diketahui Mahfud dari FO- tama terdakwa adalah kepala rumah tangga Senin 21 September lalu. RUM. yang memiliki tanggungan istri dan anak. Diantaranya, mantan Ketua Kedua, terdakwa belum pernah dihukum. Mahkamah Konstitusi Mah- “Memberikan dukungan saja. Orang pu- Dan yang ketiga, terdakwa adalah pemim- fud MD, mantan Wakil Gu- nya masalah kita tengokin. Saya punya pang- pin organisasi yang bergerak di bidang so- bernur DKI Jakarta Prijanto dan aktor se- gilan sebagai manusia saja. Kita tidak meng- sial, di mana tenaga dan pikirannya dibu- nior Roy Marten. Tujuannya, membesuk intervensi soal hukum. Tapi ini soal kema- tuhkan anggotanya. Ketua Perhimpunan Sosial Candra Naya nusiaan. Seorang yang merasa benar. Lalu (PSCN) I Wayan Suparmin Sulaiman. masuk pengadilan. Saya baca dari FORUM,” Atas berbagai pertimbangan itu, maje- ungkap Mahfud. lis hakim kemudian memutuskan, Wayan Seperti diberikan majalah ini sebelum- terbukti secara sah dan meyakinkan bersa- nya, Wayan terpaksa mendekam di balik je- Hukum itu buta. Dua hari setelah kun- lah melakukan tindak pidana penggelapan ruji Rutan Salemba atas laporan pengge- jungan Mahfud itu, Pengadilan Negeri Ja- sesuai dengan Pasal 378 KUHP. Karena itu, lapan sertifikat tanah milik PSCN. Pelapor- karta Barat yang menyidangkan kasus ini hakim mengabulkan tuntutan jaksa penun- nya adalah Ketua Yayasan Kesehatan Sum- menjatuhkan vonis 1,6 tahun kepada Wa- tut umum, yang meminta agar terdakwa di- ber Waras (YKSW) Kartini Muljadi. YKSW yan. Sidang yang dipenuhi kerabat Wayan pidana selama 1,6 tahun. “Menjatuhkan pi- adalah kepanjangan tangan PSCN dalam bi- itu berjalan ‘seru’. Bahkan Ketua Majelis Ha- dana kepada terdakwa I Wayan SS dengan dang kesehatan. Untuk diketahui, sampai kim Muhammad Salas sebelum memulai pidana selama 1,6 tahun bulan,” kata Mu- persidangan sempat mengingatkan pengun- hammad Salas. jung agar tidak gaduh. Banding Ketika majelis hakim menanyakan apa- kah putusan itu diterima Wayan atau ingin banding, sontak pengunjung serentak ber- sorak: “Banding… Banding… Banding.” Mendengar teriakan pengunjung itu, hakim memintanya agar tenang. Atas vonis hakim itu, Wayan yang ber- konsultasi dengan kuasa hukumnya Jimmy S Mboe meminta waktu untuk berpikir. Vo- nis tersebut sangat mengecewakan Wayan. Kekecewaan itu ditunjukan Wayan yang ti- dak menyalami dan mengucapkan terima kasih kepada Muhammad Salas yang me- ngetuai sidang. “Sebelumnya izinkan saya untuk menyalami dan mengucapkan terima kasih kepada hakim yang berada disebelah kanan dan kiri. Tapi untuk yang tengah ti- dak,” cetus Wayan kepada hakim. Jimmy S Mboe merasa putusan hakim kepada kliennya tidak berdasarkan asas ke- adilan. Pasalnya, ada beberapa keterangan yang dapat menguntungkan Wayan, namun 60 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
tidak dipaparkan hakim dalam persidangan. tanggal 10 April 2014. Pasal yang dituduh- operasikan RS Sumber Waras. “Kita anggap putusan ini nggak adil. Ba- kan, yakni Pasal 372 KUHP dan Pasal 374 Pada 2004, RS Sumber Waras melunasi KUHP, tentang penggelapan.nyak keterangan saksi yang menguntung- pinjaman. Atas pelunasan pinjaman itu,kan tidak dimasukkan. Contohnya kete- Dalam laporan itu, Wayan dituduh meng- Bank Liman kemudian mengembalikan ke-rangan saksi Panji yang mengatakan bahwa gelapkan sertifikat tanah hak milik No. 124/ dua sertifikat yang dijadikan jaminan.akte hibah itu sudah dibatalkan waktu ra- Tomang seluas 32.370 meter persegi. Serti-pat umum tahun 1999 itu dipotong,” kata fikat itu berasal dari perubahan sertifikat Sertifikat hak milik No. 124/Tomang di-Jimmy. hak milik No. 80/Petojo yang terdaftar atas berikan manajemen Bank Liman kepada I nama Perkumpulan Sin Mung Hui. Di atas Wayan Suparmin Sulaiman sebagai Ketua Terus, lanjut Jimmy, keterangan ahli yang lahan itu berdiri sebagian bangunan RS Sum- PSCN menggantikan Padmo Soemasto. Se-diajukan dalam sidang sebelumnya hanya ber Waras. mentara sertifikat HGB RS Sumber Warastiga kalimat yang masuk dalam pertim- diberikan kepada Kartini Muljadi yang saatbangan. Padahal banyak keterangan dari Dasar yang dimiliki Kartini adalah, akta itu telah menjadi Ketua YKSW sejak tahunahli yang menyebutkan kalau masalah seng- hibah No. 3 tahun 1970, yang dibuat Nota- 2002.keta harus diselesaikan melalui perdata. ris Djojo Muljadi SH. Hibah ini diberikan PSCN kepada YKSW pada saat kedua ya- Pengembalian sertifikat No. 124/Tomang “Karena dalam Pasal 21 KUHP dan su- yasan itu diketuai Padmo Soemasto SH. kepada Ketua PSCN oleh Bank Liman ka-rat edaran Mahkamah Agung. Perkara pi- rena sertifikat itu sejak dihibahkan sampaidana harusnya diskors dulu untuk menye- Entah untuk menguatkan hibah No. 2 sekarang masih atas nama PSCN. “Dan, ke-lesaikan perdata. Kan harusnya begitu,” te- atau ada hal lainnya, pihak PSCN kemudian tika pihak bank menyerahkan ke Ketua PSCNgasnya. membuat hibah penyerahan lahan yang sama tak ada keberatan dari pihak YKSW,” kata kepada YKSW. Hal ini tercatat dengan Su- Selain itu, sambung Jimmy, mengenai rat Pemberian Hibah No. 2 tahun 1996. I Wayan Suparmin Sulaimanakte hibah juga bisa dibatalkan kalau adaunsur kekhilafan, unsur penipuan, dan juga Selain kedua surat hibah penyerahan la- Wayan.unsur pemaksaan. Ini sudah dijelaskan oleh han itu, pada 2 Oktober 1998, Padmo Soe- Menurut Kartini, tanah itu sudah dihi-ahli kalau hibah yang dilakukan organisasi. masto yang kala itu masih menjabat KetuaMaka hibah yang menyangkut aset harus PSCN dan YKSW juga mengeluarkan Surat bahkan, beberapa waktu kemudian pihakberdasarkan rapat umum anggota. Tapi ter- Pembatalan Hibah No. 223 tahun 1998. YKSW berusaha meminta sertifikat No. 124.nyata ini tidak masuk dalam pertimbangan Baik secara lisan maupun tertulis. Namun,hakim. Persoalan antara PSCN dan YKSW mun- tak juga diberikan. cul ketika Padmo mengajukan pinjaman ke Dituturkan Jimmy, dari awal proses hu- Bank Liman sebesar Rp5,450 miliar pada Tidak diberikannya sertifikat itu bukankumnya ini memang banyak kejanggalan. tahun 1996. Sebagai jaminan, sertifikat hak tanpa alasan. Sebab, sedikit demi sedikit la-Antara lain, bukti-bukti saat kliennya ma- milik No. 124/Tomang dan sertifikat hak han dijual ke pihak lain.sih berstatus tersangka dalam penyidikan guna bangunan (HGB) RS Sumber Warastidak dimasukkan ke berkas perkara. yang dimiliki YKSW. Pinjaman itu diguna- Tak kunjung bisa memiliki sertifikat No. kan untuk membeli mesin jantung yang di- 124, membuat pihak YKSW akhirnya meng- Kejanggalan lainnya, perubahan surat ambil langkah hukum dengan melaporkantuntutan dalam persidangan, bukan sebe- Ketua PSCN ke Bareskrim Polri. Dalihnya:lum persidangan. Lalu selama ditahan ter- karena RS Sumber Waras ingin melakukandakwa tidak pernah diberi surat dakwaan pembangunan. ● HADI PERMANA, PENERUS BONARdan berkas perkara. Padahal saat perkaradilimpahkan ke pengadilan, terdakwa seha-rusnya diberi surat dakwaan dan berkas per-kara. Tapi kenyataannya tidak pernah. “Surat dakwaan itu dikasih ketika sete-lah dibacakan di persidangan. Kejanggalanini kita kritisi di eksepsi waktu itu. Dalamputusan eksepsi hakim hanya bilang ada ke-salahan administrasi pada jaksa penuntutumum,” terangnya.Laporan Kartini Mujadi Kasus ini bermula dari laporan KartiniMuljadi, Ketua Yayasan Kesehatan SumberWaras (YKSW) ke Bareskrim. Laporan itutercatat dengan nomor LP/377/IV/2014, ter- 61EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSFOTO: FORUM/ARIEF MANURUNG KASUS MENGAMBANG Gedung KPK KPK DIPRAPERADILANKAN gai), Jon P Nababan (mantan bagian Keu- Sempat menerjunkan tim untuk menelusuri laporan yang diterima, angan Sergai), Ok Arya Zulkarnaen (man- kasus dugaan korupsi di Pemkab Serdang Bedagai tak jelas jun- tan Sekda/Bupati Batubara) dan Helman trungannya. Akibatnya, KPK pun dipraperadilankan. (mantan Kadis PU Sergai). Ada pula lem- baga yang dimintai keterangannya sepertiP ada 2010 lalu, Gerakan Rak- alasan untuk pembayaran pekerjaan pem- KPN Tebingtinggi, serta Kacab BPDSU di yat Penyelamat Harta Nega- bangunan kantor bupati, perbaikan jalan Tebingtinggi. ra (Gerphan) melaporkan dan lainnya, yang diklaim oleh Gerphan se- dugaan korupsi di Pemerin- muanya adalah proyek fiktif. Banyaknya pihak yang diperiksa itu me- tah Kabupaten Serdang Be- nunjukkan kesungguhan KPK. Namun, se- dagai (Sergai), Sumatera Atas aduan Gerphan ini, tahun itu juga telah pemeriksaan itu pengusutan kasus du- Utara. Dugaan korupsi dimaksud adalah KPK langsung menerjunkan tim ke Sergai gaan korupsi ini seakan terhenti. ‘Berhen- penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk mengumpulkan bukti. Bupati Sergai tinya’ kasus ini akhirnya membuat Bayu Af- dan Dana Non-Reboisasi (DNR) ketika Bu- yang kini menjabat sebagai Wakil Guber- rianto, warga Desa Simpang Empat, Keca- pati Sergai dijabat Tengku Erry Nuradi. nut Sumut Tengku Erry dan mantan Plt. Bu- matan Sei Rampah, Kab Sergai, mengambil Dugaan korupsi itu terendus pasca pati Sergai Chairullah Harahap sempat di- langkah hukum. Tengku mencairkan DAK dan DNR dari periksa KPK. Kantor Perbendaharaan Negara (KPN) Te- Tidak seperti biasanya, Bayu yang ber- bingtinggi Rp8 miliar. Pencairan dilakukan Sejumlah mantan pejabat Pemkab Ser- profesi sebagai advokat dan sekarang ting- berdasarkan surat Bupati Sergai dengan gai juga sudah dimintai keterangan. Seperti, gal di Jakarta Barat, mengambil langkah hu- Adi Wijaya (mantan Kadis Tarukim Sergai), kum dengan mengajukan permohonan pra- Azwin Sinaga (mantan Kepala Bappeda Ser- peradilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Se- latan. Praperadilan itu terregistrasi di PN Jakarta Selatan dengan Nomor 90/Pid. 62 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
Prap/2015/PN.Jkt.Sel, tertanggal 14 Septem- tidak akan didengar. Sudah banyak yang FOTO: HADI PERMANAber 2015. menyuarakan namun tidak ada tanggapan. Makanya saya pilih praperadilan untuk me- rupakan ranah KPK maka akan diserahkan “Permohonan praperadilan ini atas in- minta KPK melanjutkan pengusutan kasus ke penegak hukum lain.siatif dan biaya sendiri selaku warga masya- DAK dan DNR,” ucapnya. Sementara saat disinggung soal KPKrakat Serdang Bedagai untuk memperoleh yang digugat dalam praperadilan, Yuyukkepastian hukum bagaimana sebenarnya Bayu menegaskan, tidak ada kepentingan mengatakan belum menerima laporan soalstatus hukum kasus DAK dan DNR Serdang politik di balik inisiatifnya itu mengingat hal tersebut. “Sampai saat ini KPK belumBedagai tahun 2010,” kata Bayu. saaat ini tengah ada persoalan hukum yang menerima surat terkait praperadilan itu,” tu- menimpa Gubernur Sumut dimana Tengku turnya. Ia menambahkan, masyarakat perlu tahu Erry Nuradi menjabat wakil gubernur. Senada dengan Yuyuk, Wakil Ketua KPKsampai dimana perkembangan penanganan Adnan Pandu Praja mengatakan belum me-kasus dugaan korupsi itu. Pasalnya, KPK Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ngetahui adanya gugatan tersebut. Ia justruyang menurunkan tim ke Sumut beberapa No 78/PUU-X/2012 Tanggal 8 Januari 2013, mempertanyakan siapa yang mengugat ka-tahun lalu memakai uang negara. Kalau saat melegalkan dirinya sebagai pemohon pra- sus tersebut. “Siapa yang mengugat. Sayaini kasus tersebut tidak ada perkembangan peradilan. Dalam putusan MK itu dijelas- belum tahu soal itu. Belum masuk permo-atau bagaimana posisinya, maka uang ne- kan pihak ketiga yang berkepentingan me- honannya ke KPK,” kata Adnan.gara yang digunakan KPK terbuang sia-sia. nurut Pasal 80 KUHAP bukan hanya saksi Adnan yang menjabat wakil ketua KPK, korban tindak pidana atau pelapor. Akan Desember 2012, juga mengaku tidak tahu “Makanya KPK harus memperjelas sta- tetapi juga diinterpretasikan secara luas yakni dengan kasus yang dilaporkan pada tahuntus kasus ini. Karena kalau tidak jelas maka masyarakat, baik perseorangan maupun per- 2010 itu. “Namanya (kasus DAK dan DNRsia-sia uang negara yang dipakai KPK un- kumpulan yang memiliki tujuan yang sama Sergai Tahun 2010) saja asing. Kasus itu ta-tuk menurunkan tim ke Sumut,” papar Bayu. untuk memperjuangkan kepentingan umum. hun 2010, saya masuk KPK tahun berapa? Tahun 2012. Bulan Desember lagi,” jelas Bayu sebenarnya sangat mendukung “Saya adalah pihak ketiga yang memi- Adnan.KPK yang sedang membersihkan Sumut liki kedudukan hukum untuk melakukan Meski demikian, Pandu berjanji untukdari korupsi. Dan momentum ini seharus- praperadilan. Dan saya merupakan pihak mengecek terlebih dahulu apakah benar ka-nya bisa dimanfaatkan KPK dalam mengu- ketiga yang memiliki kedudukan hukum se- sus tersebut pernah diusut KPK atau tidak.sut semua wilayah yang terindikasi korupsi, laku pemohon praperadilan. Ini murni in- Ia pun memastikan, setiap kasus yang telahtermasuk Kabupaten Sergai. Dengan ditun- siatif sendiri. Bukan pesanan (politik),” ka- masuk ranah penyidikan di KPK tidak mung-taskannya kasus itu, tambah Bayu, bisa meng- tanya. kin dihentikan. “Saya cek dulu. Yang pastihidarkan kalau KPK tebang pilih. Terma- semua kasus yang pernah diusut hingga ma-suk, menghilangkan persepsi kalau KPK Maka dari itu, sambung Bayu, walau- suk ke penyidikan itu tidak ada yang dihen-bergerak atas kepentingan politik. pun bukan dirinya yang mengadukan kasus tikan,” tuturnya. itu, tetapi sebagai sebagai warga negara yang ● HADI PERMANA “Jangan sampai KPK jadi komoditas po- ingin memperjuangkan kepentingan umum,litik. Sekarang kan KPK lagi bersih-bersih dirinya memiliki hak untuk memohon pra-korupsi di Sumut. Jadi kalau memang KPK peradilan.mau membersihkan Sumut dari korupsi se- Tanggapan KPKkaranglah saatnya. Kalau memang kasusDAK dan DNR Sergai ada indikasi korupsi. Menanggapi hal itu, Juru Bicara KPKMaka tuntaskan sekarang. Sehingga tidak Yuyuk Andriati membenarkan, kasus du-ada penyanderaan hukum dalam kasus ini. gaan korupsi DAK dan DNR Pemkab Ser-Serta tidak ada pihak yang nanti dapat ter- gai pernah masuk di bagian pengaduan KPK.sandera secara hukum,” katanya. Namun, setelah diselidiki ternyata datanya tidak ada lagi. Yuyuk menjelaskan, kalau Ketika ditanya kenapa Gerphan sebagai masuk dalam pengaduan belum tentu di-pihak yang melaporkan kasus ini tidak meng- proses. Hal itu terjadi bukan hanya kasusambil langkah hukum seperti dilakukannya, DAK dan DNR Pemkab Sergei. “KasusnyaBayu mengaku tidak tahu. Ia pun menegas- pernah ada di bagian pengaduan” kata Yu-kan tidak kenal dengan pelapor kasus ter- yuk.sebut. Namun ketika didesak soal kelanjutan Bayu juga memiliki alasan tersendiri un- kasus itu yang sempat menurunkan tim, Yu-tuk memilih permohonan praperadilan ter- yuk mengatakan, hal itu terkait pengum-hadap KPK. Ia menilai kalau saat ini aksi pulan data dan bukti-bukti. Lebih jauh di-demonstrasi tidaklah efektif untuk mene- ungkapkan Yuyuk, ketika sebuah kasus di-gur KPK. telaah dan diverifikasi ternyata bukan me- “Nanti kita akan ajukan semua bukti da-lam persidangan. Karena kalau kita demo 63EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSPABRIK SARJANA tidak ada pembelajaran. Jadi seperti jual-DIGEREBEK SAAT beli ijazah. Jelas ini adalah pelanggaran,” te-WISUDA rangnya. Acara wisuda yang berlangsung ngatakan bahwa wisuda tersebut tidak sah. Adapun universitas maupun sekolah meriah mendadak ricuh karena Salah satu yang melakukan inspeksi itu tinggi yang dinonaktifkan, antara lain Se-dianggap ilegal oleh Kementeri- kolah Tinggi Teknologi Telematika (STT), an Riset dan Pendidikan Tinggi. Ketua Tim Evaluasi Kinerja Perguruan Tinggi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendi- Kementerian Ristek Dikti Prof Dr Supriadi dikan (STKIP) Suluh Bangsa dan Sekolah Bukti masih maraknya praktik Rustad. Supriadi menjelaskan alasannya Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ganesha. jual beli ijazah di Tanah Air. mengapa melakukan penggerebekan terse- Dan, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) but. kampus yang berbeda manajemen denganS enyum sumringah terpancar YAN. pada wajah calon wisudawan- “Penggerebekan tersebut adalah lang- wisudawati yang diselengga- kah kami menjalankan program Pangkalan Pernyataan Supriadi ini diperkuat de- rakan dari beberapa kampus Data Perguruan Tinggi (PDPT). Kemarin ngan penjelasan langsung Menteri Ristek di Kota Tangerang, di bawah kami melakukannya di aula UTCC dengan dan Dikti M Natsir, yang ditemui di Kom- naungan Yayasan Aldiana empat mafia pendidikan tinggi,” ungkap- pleks Kementerian Ristek Dikti di GedungNusantara (YAN). Namun, keceriaan para nya. BPPT II. “Jadi, wisuda yang digerebek itumahasiswa itu untuk menanti prosesi pe- karena dianggap melakukan proses pembel-mindahan tali toga dari kanan ke kiri ber- Menurut Supriadi, investigasi yang di- ajaran yang menurut kami tidak benar. Kam-ubah menjadi kelam. lakukan bukan satu atau dua bulan tetapi pus yang tergabung dalam manajemen YAN telah dipelajari beberapa lama. Salah satu perizinannya telah kami bekukan sejak, Ap- Bertempat di Universitas Terbuka Con- indikasi yang diduga janggal adalah peng- ril 2015 lalu,” terang Natsir.vention Center (UTCC), Sabtu pertengahan adaan kelas jauh. Dia menguatkan argumen-September lalu, ratusan mahasiswa yang tasinya dengan mengatakan bahwa kelas Ia menambahkan, mengenai dispensasimerayakan kelulusannya itu harus mereguk jauh yang diciptakan oleh pihak kampus yang telah dibuatnya untuk memberikankekecewaan. Pasalnya, di tengah acara wi- yang bernaung di YAN di kota lain tidak kesempatan bagi mahasiswa kampus terse-suda, ada beberapa pihak dari Kemenristek ada kegiatan belajar-mengajarnya. but, yakni masih diperbolehkan adanya pro-dan Dikti mendatangi aula tersebut dan me- ses pembelajaran sampai dengan wisuda ter- “Yayasan ini membuka afiliasi di kota akhir, yakni September 2015. Namun, se- lainnya, di Makassar dan Papua. Mereka perti pepatah sudah diberi hati minta jan- melakukan pembelajaran kelas jauh. Na- tung. Menristek dan Dikti ini menilai, pa- mun tim kami sudah menelusuri, ternyata nitia wisuda tak bersungguh-sungguh, pa- nitia wisuda pun menganggap peringatan Kemenristek dan Dikti sebagai gertak sam- bal semata. “Jadi menurut panitia waktu kami men- data awal datanya berubah-ubah jumlah wi- suda yang ikut. Awalnya 600 orang. Lalu kami menanyakan lagi berapa pastinya yang ikut. Mereka bilang 800 orang. Ternyata me- lonjak 1.235 orang. Tapi ternyata lebih dari itu,” ungkap Nastir. Akhirnya, wisuda yang dituding bodong itu jumlahnya mencapai 2.000 lebih. “Dari situ saya menyimpulkan kalau ini wisuda bodong. Yang saya heran kok mau-maunya mereka (wisudawan-wisudawati, red) ini,” tanya sang Menteri. Ihkwal kelas jauh yang didengungkan pihak YAN, menurut Natsir, sama sekali ti- dak benar. Yang ada hanya praktik jual beli ijazah. Ini terbukti dari penelusuran yang dilakukan pihak Natsir kepada sejumlah wi- sudawan dengan cara menanyakan pela-64 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
jaran yang dipelajari. Tak satu pun dari me- din. ungkap, karena menurut kami selama ma-reka yang bisa menjawab. Ali juga menerangkan perihal tuduhan sih ada konsumen yang berminat membeli ijazah atau wisuda instan. Itu tidak akan mu- Kemudian, soal waktu kuliah yang bia- penambahan jumlah peserta wisuda. “Itu dah ditumpas,” terang M Iqbal.sanya ditempuh selama 3,5 tahun sampai 5 begini. Data pertama sebenarnya 800. Datatahun. Tapi mereka hanya butuh waktu 12 pertama adalah yang sudah yudisium. Te- Untuk itu, mantan Kapolres Jakarta Utarabulan hingga 18 bulan saja. Kemenristek rus sampai ada lonjakan karena yang lain itu berharap adanya kerjasama dengan stake-dan Dikti pun memutuskan akan membe- mengejar biar bisa wisuda sama-sama. Si- holder, antara lain Kemenristek dan Dikti,rikan moratorium penonaktifan sampai, De- sanya adalah mahasiswa tahun lalu yang te- Kemendikbud sebagai pengawas pertamasember 2015. Moratorium itu dengan cara, lah mendapat gelar, ingin wisuda tahun ini,” untuk meminimalisir ijazah palsu. Semen-yayasan tersebut tidak diperkenankan me- terang Ali. tara, kepolisian adalah bagian hilir yang me-nerima mahasiswa baru pada tahun ajaran merangi dengan cara proses hukum. Jika se-2016 sampai 2017, jika tidak ada pembe- Menanggapi penggerebekan kasus wi- mua memegang perannya masing-masing,nahan sistem belajar pada kelas jauh dan suda bodong maupun ijazah palsu, kepoli- maka tidak akan menjamur kasus-kasus se-kampus utama. sian pun angkat bicara. Kepala Bidang Hu- rupa.Politik Sarjana Marak mas Polda Metro Jaya Kombes Pol M Iqbal menjelaskan, peristiwa seperti itu sudah ba- “Semua harus memegang peran. Kami Terkait praktik jual beli ijazah palsu da- nyak terjadi di tanah air. Pria murah senyum menindak pelaku sesuai aturan hukum. Se-lam kasus wisuda ilegal ini, Kemenristek ini pun menjelaskan bahwa kepolisian te- dangkan quality control-nya adalah peme-dan Dikti sebelumnya telah melakukan hal lah mengungkap banyak kasus menyangkut rintah, yaitu Kemenristek dan Dikti sertasama di sejumlah tempat beberapa waktu pemalsuan ijazah. Kemendikbud. Kalau semua memegang pe-lalu. Menurut Natsir, kasus ‘pabrik sarjana’ rannya masing-masing pasti bisa ditumpaspalsu ini sudah marak sejak 2007 lalu. “Sudah banyak ya kasus-kasus yang di- praktik seperti ini,” ucapnya. ● DIMEITRI MARILYN tangani. Tapi kenapa hingga kini belum di- Sebelumnya, ada kasus perguruan tinggiyang seakan-akan menjadi perwakilan dari Sejumlah Kasus Ijazah Palsuperguruan tinggi terkemuka dunia. Seperti,Universitas Berkeley yang sempat menghe- No Tanggal Kasus-Kasus Ijazah Palsubohkan. Kemudian, kasus STIE Adhy Ni-aga di Bekasi yang meluluskan mahasiswa 1 Feb 2007 28 Sidang Pertama Kasus Ijazah Palsu Wakil Bupati Lombok Barat, Izul Islamhanya dengan enam sistem kredit semester. .di Pengadilan Negeri MataramPadahal menurutnya, standar Kemendik-bud terdahulu adalah 144-160 sks yang di- 2 Des 2007 29 Kasus Ijazah Rudolf M Pardede, Wakil Gubernur Sumatera utara. Namuntempuh dari 3,5 tahun sampai 5 tahun. .Rudolf berhasil membuktikan ijazahnya asal SMAK BPK Penabur asli “Mengenai kampus-kampus lain yang 3 Mar 2008 7 Lawan politik kandidat Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Marissatelah saya sebutkan tempo hari, kami juga Haque melaporkan dugaan pemalsuan ijazah. Dugaan itu karena Marissaakan terus mendalaminya lagi,” ujarnya. .hanya kuliah 8 bulan saja Menanggapi tuduhan miring itu, sang 4 Mei 2012 22 Penangkapan 3 Oknum Pembuat Ijazah palsu pada situs www.ijzahaspal.pemilik YAN, Ali Mudin Almutata mema- com. Dengan harga berkisar Rp 4 juta untuk SMA, D3 Rp 5 Juta, S1 Rp 6parkan alasan. “Dugaan kami adalah per- .Juta-Rp 10 Juta, S2 Rp 10 Juta ke atas, S3 Rp 35 Jutaguruan tinggi bisa dinonaktifkan mungkinkarena kekurangan gedung atau bisa juga 5 Juni 2012 10 Guru di Kabupaten Garut, Jawa Barat memiliki ijazah Palsu dengan 42kekurangan dosen. Kemarin memang pihak Gelar S1 Fakultas Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dari Universitaskami sempat kekurangan dosen dari lima Pakuanada satu yang mengundurkan diri. Tapi se-karang kami sudah dapat satu tenaga peng- 6 Juni 2012 13 Mantan Dosen Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya Jadi Makelarajar lagi,” kata Ali Mudin Almutata. .Ijazah di Surabaya Pria paruh baya itu juga akan memper- 7 Juli 2012 11 Warga Kota Batu, Malang, mengadukan Walikota Edy Rumpoko memilikitahankan yayasan pendidikan yang dikelo- .ijazah palsu ke Polda Jawa Timurlanya sejak, Mei 1995. Salah satunya denganmelaporkan ke pihak Koordinator Pergu- 8 Juli 2012 30 Vonis ijazah palsu mantan Bupati Sragen 11 bulan di PN Semarangruan Tinggi Swasta (Kopertis). “Iya tentukami akan melaporkan kepada Kopertis 9 Agst 2012 30 Cabup Bogor berinisial Y diduga palsukan ijazah SD dan diadukan ke Poldabahwa dosen yang kami miliki sudah ada 10 Des 2012 20 .Jabardan tidak ada posisi lowong,” jelas Ali Mu- Anggota DPRD Sukabumi Hendra Hidayatullah divonis penjara 1 tahun di Jan 2014 9 .PN Sukabumi 11 Mei 2015 Dua Jaksa Sumut bernama Martin Sinurat dan Sakti Sagala dipecat karena 12 Jun 2015 17 .terbukti memakai narkoba dan ijazah palsu 13 September 19 STIE Adhy Niaga di Bekasi yang meluluskan mahasiswa hanya dengan enam sistem kredit semester 2015 Pelaku pemerasan artis dan anggota DPR Lucky Hakim karena dugaan ijazah palsu ditangkap Polda MetroJaya Kemenristek Dikti lakukan penggeledahan wisuda bodong Yayasan Al- diana Nusantara yang sedang melakukan wisuda di Universitas Terbuka )Convention Center (UTCC 65EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS Calon Duta Besar untuk Indonesia saat fit and proper test di Komisi I DPR lihan profesional,” kata Litaay. Tugasnya ada- lah merintis Kroasia sebagai pintu masuk BERBALAS BUDI alternatif bagi produk ekspor Indonesia ke DI NEGERI ORANG kawasan Uni Eropa.FOTO: FORUM/ARIEF MANURUNG Mengulang tradisi politik para Mantan anggota Dewan Perwakilan Rak- Litaay tidak sendirian mewakili PDIP. pendahulunya, Presiden Joko yat (DPR) selama 15 tahun itu kini dicalon- Ada pula Helmy Fauzi, anggota Komisi I Widodo menebar rezeki jabatan kan oleh Presiden Joko Widodo, sebagai dan Badan Kerjasama Antar Parlemen di Duta Besar RI untuk Republik Kroasia di DPR periode 2014-2019. Ia dicalonkan se- Duta Besar kepada para ibukota Zagreb. Sebagai politisi, Litaay tak bagai Dubes RI untuk Republik Mesir. Sama pendukungnya. punya latar pendidikan dan keahlian seba- seperti Litaay, Helmy juga mengandalkan gai diplomat yang mewakili pemerintah di pengalamannya sebagai anggota parlemen N ama Alexander Litaay luar negeri. bidang luar negeri. dikenal masyarakat saat menjabat Sekretaris Jen- “Apakah saya pantas menjadi Dubes? Namun sebagai anggota Komisi I DPR, deral Partai Demokrasi Saya berpengalaman di DPR selama tiga pe- Helmy justru meragukan kemampuan ca- Indonesia Perjuangan riode, memimpin delegasi parlemen ke ne- lon-calon Dubes RI yang bukan diplomat (PDIP), dan mendampingi gara-negara sahabat, itu kan bagian dari dip- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Dia Ketua Umum Megawati Soekarnoputri pas- lomasi politik,” kata Litaay usai uji kelayakan pernah menyindir pencalonan mantan Ka- ka kerusuhan sosial di Jakarta 27 Juli 1996. dan kepatutan bersama Komisi I bidang luar bareskrim Mabes Polri, Komjen Purn Ito Meskipun pamornya lalu tenggelam akibat negeri di Gedung DPR Senayan, Jakarta. 14- Sumardi sebagai Dubes RI untuk Myanmar, pertarungan politik internal PDIP, Litaay 18 September lalu. serta mantan Panglima Kostrad Letjen TNI justru masuk di Tim Sukses Joko Widodo Purn Johny Lumintang sebagai Dubes RI untuk Pemilihan Umum Presiden 2004. Alex Litaay membantah bahwa jabatan untuk Filipina. Duta Besar untuk Kroasia itu adalah ‘balas jasa’ dari Presiden Jokowi. “Tidak ada yang “Calon Dubes dari polisi dan tentara ini bilang itu (politik balas jasa). Menteri Luar tidak punya rekam jejak yang jelas terkait Negeri Retno Marsudi menegaskan ini pi- pengalaman dan pemahaman melakukan hubungan internasional,” kata Helmy Fauzi yang dikutip Vivanews.com. Seakan menji- lat ludah sendiri, politisi PDIP itu kini jus- tru bersedia dicalonkan sebagai Dubes RI dari jalur non-karir di luar Kementerian Luar Negeri. Alex Litaay dan Helmy Fauzi adalah ba- gian dari delapan calon Dubes RI yang di- rekomendasikan partai-partai politik pen- dukung pemerintah. Lainnya adalah Ame- lia Yani (bekas Ketua Umum Partai Peduli Rakyat Nasional) untuk Bosnia-Herzego- vina, Wakil Sekjen PKB Safira Machrusah untuk Aljazair, serta politisi Golkar Marse- kal Madya TNI Purn Muhammad Basri Si- dehabi untuk Qatar. Ada pula tokoh sipil yang tidak jelas la- tar belakang politiknya, seperti pelukis Sri Astari Rasjid yang dicalonkan sebagai Du- bes RI di Bulgaria serta Agus Maftuh Abe- gebriel, dosen Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, untuk Kerajaan Arab Saudi. Direktur Eksekutif Pusat Ka- jian Internasional Strategis (CSIS) dan pe- nasihat politik luar negeri Presiden Joko Wi- dodo, Rizal Sukma, diajukan sebagai Dubes RI untuk Kerajaan Inggris dan Irlandia. Total ada 12 nama tokoh dan politisi 66 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
yang mencuat di dalam daftar calon Dubes politik internasional, serta punya jaringan onal dan regional, harus paham bagaimanadari jalur non-karier yang diajukan tahun kontak yang luas. “Menjadi Dubes itu bu- memposisikan Indonesia pada posisi yangini (lihat boks). Mereka bergabung dengan kan hadiah hiburan bagi tim sukses dan pen- tepat dalam pencaturan antar bangsa,” ujar21 calon Dubes dari Kemenlu. Tercatat Dir- dukung dari sang presiden yang menjabat,” deputi bidang politik Sekretariat Wakil Pre-jen Asia Pasifik Kemenlu, Yuri O Thamrin ujar politisi PAN tersebut. siden tersebut. Bahkan di kawasan rawanuntuk Belgia, Luxemburg dan Uni Eropa; konflik, Dubes asing harus siap terlibat da-Dian Triansyah Jani yang kini Dirjen Ame- Menanggapi kritik itu, Sekretaris Kabi- lam negosiasi untuk mencegah pertikaianrika dan Eropa sebagai Perwakilan Tetap RI net Pramono Anung mengingatkan, Un- antarnegara kian parah.untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa; sampai dang-Undang No 37 Tahun 1999 tentangStaf Khusus Menlu bidang Sosial-Ekonomi Hubungan Luar Negeri memberikan kewe- Di wilayah yang dihuni banyak wargaWahid Supriyadi sebagai Dubes untuk Ru- nangan mutlak kepada presiden untuk me- negara Indonesia, Kemenlu bahkan sudahsia. milih Duta Besar. \"Dubes itu kepanjangan menerapkan sistem penempatan diplomat tangan presiden di berbagai negara. Presi- yang berkemampuan khusus. “Mereka yang Sebagian besar wakil pemerintah itu den Joko Widodo ingin setiap Dubes itu bisa punya empati tinggi, mudah bergaul denganakan bergelar Duta Besar Luar Biasa dan menjadi agen marketing (pemasaran) bagi semua kalangan dan siap bekerja denganBerkuasa Penuh (LBBP). Berbeda dengan pemerintah,” kata Pramono Anung. intensitas tinggi diarahkan untuk bertugasDuta Besar biasa, Dubes LBBP berwenang Peneliti senior politik internasional dari di sana. Para Dubes harus mampu membe-melakukan perundingan langsung dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), rikan teladan dengan kualitas sama,” lanjutpemerintah asing di negara penugasan, se- Prof Dewi Fortuna Anwar, menegaskan ja- Dewi Fortuna Anwar.suai petunjuk dari pemerintah pusat di Ja- batan Duta Besar bukan tugas yang sepele.karta. Dengan masa tugas selama tiga sam- “Dubes karir atau non karir harus bekerja Selain itu, pemerintah perlu memper-pai lima tahun, para Dubes itu akan me- keras karena tanggung jawabnya sangat be- timbangkan faktor kesediaan pemerintahnikmati fasilitas dan tunjangan bernilai do- rat. Banyak orang melihat hanya kemewah- negara sahabat menerima calon Dubes RIlar AS, yang tidak kalah dengan gaji dan annya saja, padahal tugas Dubes bukan ha- yang diajukan. Contohnya penolakan Pre-tunjangan para anggota DPR. nya menghadiri cocktail parties (pesta mi- siden Brazil Dilma Rousseff menerima su-Coocktail Diplomat num),” kata Dewi. rat-surat kepercayaan (credentials) Dubes RI Marsekal Madya TNI Purn Toto Riyanto Mengapa begitu banyak calon Dubes Dengan tugas utama sebagai ujung tom- pada Februari 2015. Meskipun alasan pe-dari jalur non-karir? Wakil Ketua Komisi I bak diplomasi politik dan ekonomi, menu- nolakan itu bersifat politis, akibat eksekusiDPR Hanafi Rais mengingatkan, Dubes ha- rut Dewi Fortuna, setiap Dubes harus me- hukuman mati atas seorang warganegararus fasih berbahasa asing, mampu berko- mahami keunggulan produk buatan Indo- Brazil, kondisi itu sempat mengganggu hu-munikasi dan berdiplomasi, berwawasan nesia dan peluang pasar di luar negeri. “Se- bungan bilateral yang sudah terbina selama tiap Dubes harus mengerti dinamika nasi- ini. ● ERWIN PURBA 67EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS ● wawancara I Wayan K Dusak, Direktur Jenderal Lembaga Pemasyarakatan “DI LAPAS TEMBOK JUGA BICARA”FOTO: FORUM/ROBINSAR Itu salah satu. Kebetulan juga jumlah ta- hanan terbanyak adalah kasus narkoba. Jum-S elama 32 tahun bertugas di Narapidana di dalam Penjara lah 15 ribu orang yang mau direhab diam- Lembaga Pemasyarakatan bil dari 43 ribu tahanan kasus narkoba. (Lapas) membuat I Wayan K napi-napi narkoba khusus bandar. Mekanisme untuk menentukan 15 Dusak sangat paham dengan Bagaimana penjagaan Lapas Khusus ribu orang yang mau direhab itu? berbagai kondisi Lapas. Be- Bandar Narkoba ini? berapa waktu lalu, Wayan Pertama kita sudah punya data yang di-didaulat menduduki jabatan Dirjen Lapas. Dalam blok khusus bagi bandar narkoba kasih BNN. BNN juga nanti mentransferIa pun bertekad untuk melakukan pembe- itu, mereka kita awasi dengan ketat. Kita kepada seluruh BNP untuk melakukan as-nahan atas kondisi Lapas yang saat ini sudah menggunakan teknologi canggih. Selain itu sesment kepada tahanan narkoba di lembagaover crowded. Salah satu penyebab, jumlah pengawasan juga diperketat dengan menem- pemasyarakatan. Bagi yang memenuhi sya-narapidana kasus narkoba. Berikut penje- patkan penjaga yang lebih banyak. Kita ba- rat itulah yang kita ajukan grasinya kepadalasannya: ngun sistemnya. Kita bentuk beberapa regu presiden. Sebetulnya, bukan kewenanganSeperti apa kondisi Lapas kita saat yang bergantian menjaga para bandar nar- pemerintah mengerjakan grasi. Tetap paraini? koba itu. tahanan itu yang mengajukan permohonan Dirjen Lapas memberikan rehabili- grasi. Kita hanya memfasilitasi. Mekanis- Peta Lapas kita, khususnya di kota-kota tasi bagi kategori pengguna di menya, mereka mengisi formulir untukbesar over crowded (sangat sesak). Daya mu- Lapas. Apa latarbelakangnya? mengajukan grasi, kemudiani nanti kita aju-atnya seharusnya seratus, tapi melebihi se- kan.ratus. Ada juga lembaga pemasyarakatan BNN yang sebetulnya melakukan reha- Jadi, yang menentukan atau memas-bukan di kota besar, dulu dibangunnya ke- bilitasi terhadap mereka yang terkena kasus tikan seorang itu pengguna ataucil. Seperti di Bagansiapi-api, itu hampir Pasal 127 UU KUHP (pemakai). Dari data pemakai BNN?400% dari jumlah yang semestinya dihuni. kasar kita, ada sekitar 15 ribu lebih narapi-Itu juga menjadi masalah di Bogor, pada dana yang masuk kategori itu. Nah terha- Iya, kan asesor ini yang menentukan.2005 atau 2006. Baru bisa selesai ketika kita dap mereka kita lakukan assesment. Aseso- Nah hasil dari asesornya juga bisa berubahbangun Lapas yang baru di Cibinong. rnya BNN. Persoalannya, BNN sendiri ter- status tahanan itu. Status tahanan pemakai batas juga asesornya. Walau kita punya tar- bisa berubah menjadi pengedar atau seba- Saat itu kondisinya sangat parah, bah- get, tapi realisasinya agak melambat. liknya atau paling tidak kurir. Tim aksesorkan tidur pun bergantian. Ada yang tidur itu terdiri dari dokter dan konselor. Ada 4sore, sebagian lagi tidur malam harinya. Se- Mereka yang sudah melalui assesment atau 5 orang satu tim, yang berisi ahli-ahlikarang sudah berubah. Apalagi setelah kita itu, nanti kita ajukan untuk mendapat grasi dalam bidangnya. Mereka yang menentu-bangun Lapas 2 di Gunung Sindur. Lapas dari presiden. Sambil menunggu grasi itu, kan seorang tahanan narkoba itu bisa dire-itu kita akan uji coba untuk penempatan kepada mereka dilakukan rehab. Nanti kita habilitasi atau tidak. melihat masa hukumannya. Masih ditemukan narkoba di dalam Kenapa rehabilitasi yang dipilih Lapas. Apakah karena ini melibatkan untuk mengurangi kapasitas Lapas? orang dalam? Setiap pekerjaan itu punya tekanan. Te- kanan itu maksudnya ada stressing-nya.Te- kanan itu muncul karena tanggung jawab atau ada juga karena ancaman. Contoh, di Bandung ada Lapas Jelekong. Isinya 1.400 narapidana, yang jaga hanya 5 orang. Pen- jaganya stres. Muncul berbagai kekhawa- tiran. Penjaganya berhadapan dengan ra- tusan atau bahkan ribuan orang hanya de- ngan berlima. Apalagi pada saat siang, begitu jam 14.00 kan semua petugas pulang. Tinggal penja- 68 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
gaan saja. Kalau malam masih mending ka- FOTO: YOSSEF S NGGARANGrena para tahanan di kamar. Stres inilahyang bisa menimbulkan mereka terlibat nar- I Wayan K Dusak, Dirjen Lembaga Permasyarakatan.koba atau menjadi kurir dan sebagainya.Mereka punya interaksi dengan penghuni. kerjasama dengan TNI? penjara. Kenapa bisa begitu?Para penghuni juga mempelajari petugas. Kita sudah bicarakan dengan TNI. Kita Memang dia ada beberapa izin, ya tapiMereka mempelajari petugas mana yangbisa diajak kerjasama. sudah berbicara membuat pos-pos narkoba tidak setiap hari. Tidak mudahlah. BegituBerapa sebenarnya rasio ideal antara khususnya di Nusakambangan. Kita juga seseorang bisa keluar pasti yang lain cem-yang menjaga dengan jumlah sudah berbicara dengan Pangdam untuk buru. Rata-rata yang ditahan di Lapas Su-tahanan? membuat jalan. Itu untuk akses kontrol kamiskin punya duit semua. Satu dikasih mengawasi penduduk-penduduk liar. Kon- yang lain juga mau. Resminya belum ada. Tapi menurut saya sep kita, di sekitar Lapas itu digunakan un- Kenapa Nazaruddin bisa keluar1 berbanding 20. Kenapa? Asumsinya, seo- tuk latihan. untuk urusan bisnis?rang guru bisa mengajar maksimal 40 orang Pemerintah dinilai pro-korupsidi kelas. Ruang kelas itu kan kebih kecil. Ka- karena memberikan remisi terhadap Seseorang itu bisa keluar tentu ada ke-lau Lapas itu kan luas, jadi kita ambil sete- koruptor. Tanggapan Anda? tentuannya. Misalnya untuk urusan bagingahnya. Jumlah pegawai kita itu adalah 33 waris, wali pernikahan, mengunjungi orangribu orang. Pemikiran saya, petugas jaga de- Direktorat Jenderal Lapas adalah pelak- tua, anak yang sakit keras atau meninggal.ngan petugas staf itu harus 50%-50%. Dulu, sana teknis. Sebetulnya tidak berkaitan de- Nah kalau dia menyalahgunakan izinnya,pada saat kami dapat tunjangan risiko itu ngan kebijakan-kebijakan itu. Kebijakan itu pasti ada laporannya. Dan jangan salah, se-adalah 60:40. Untuk staf 60% dan 40% un- ada di menteri dan ada di Senayan (DPR). tiap izin keluar itu pengawalnya dari pihaktuk penjaga. Kita ini kan hanya melaksanakan undang- kepolisian. undang. Anggota Anda tidak ikut? Sekarang kecenderungan resiko paling Apakah benar untuk mendapatbesar dihadapi penghuni. Tapi, grade tun- remisi harus memberi sejumlah Ada. Mereka sebagai pengawas tapi peng-jangannya kecil. Maka tidak salah banyak uang? amanannya itu dari polisi. Artinya, kalauyang mau masuk menjadi staf. Di samping dia nyeleneh, rapat-rapat perusahaan, ber-tidak perlu berhadapan dengan penghuni, Memang beredar seperti itu. Sebenar- arti kemungkinan dia nego dengan penga-yang dihadapi hanya kertas, tapi gajinya le- nya tidak. Begini, manakala misalnya si A walnya. Laporan soal Nazaruddin itu ada,bih gede. Yang saya temukan, pengamanan diperlakukan istimewa pasti banyak yang tapi izin yang diberikan untuk pembagianitu jumlahnya hanya 25% dari total pega- akan protes. Karena di Lapas itu tembok waris dengan keluarganya. Kalau soal ahliwai. Harusnya kan 50%. Sehinggga jadi cuma juga bicara. Nah kalau dikasih semua juga waris itu lengkap termasuk ada laporan dari3 orang jaga 300 orang. Itulah yang menye- tidak mungkin, karena tidak semua juga pu- notarisnya, notulennya juga ada. Penyakitbabkan orang menjadi stres. nya duit. Aturannya sudah jelas. Remisi itu tahanan itu cuman tiga. Satu penyakit paru-Apakah hanya karena stres, bukan tidak bisa dikomoditaskan. paru, dua penyakit rupa-rupa, nah yang ke-karena uang? Kami mendapatkan informasi, tiga yang bahaya, namanya sakit pura-pura. Nazaruddin bisa bebas keluar dari Yang seperti itu (karena uang, red) per- ● ZULKARMEDI SIREGAR, YOSEF S NGGARANGnah ada. Tahun 2007, kalau tidak salah ter-jadi di Medan. Itu terjadi karena para ban-dar dengan segala cara mempengaruhi pe-tugas. Di sisi lain, para petugas tergoda ka-rena iming-iming pendapatan yang besar.Para petugas hitung-hitungan, sampai pen-siun pun tidak akan mampu, misalnya yanggolongan II A, memiliki apartemen dan mo-bil.Berapa orang Kalapas yang terlibatnarkoba? Dari 600 Kalapas, yang terlibat cumasatu. Itu pun karena bakatnya memang su-dah begitu.Dalam pengamanan tahanan danmenghindari Lapas dijadikan tempatproduksi narkoba, apakah ada 69EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUSPARKIR, PEMDABUNTUNG SWASTAUNTUNG Pemerintah Provinsi DKI Jakar- padahal parkir tak sampai sejam. di Ikatan Restoran Taman Indonesia (IRTI) ta seharusnya bisa mengelola Ketika soal ini dikonfimasi kepada Ke- Monas yang selama setahun mengalami ke- parkir secara langsung untuk bocoran akibat adanya palang pintu (gate) menambah kas daerah. Terlebih pala Unit Pengelola (UP) Perparkiran Di- serta mesin parkir di lokasi parkir yang ru- nas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, sak dan tak kunjung diperbaiki. Sunardi jus- lagi tender pengelola parkir Sunardi Sinaga merasa kaget. “Kenapa mau tru menuding UPT Monas yang bertang- oleh swasta terkesan tidak membayar?,” tanyanya. “Kami memang me- gung jawab atas kebocoran pendapatan par- transparan. nerima info kalau ada operator yang nakal kir di sana. Untuk itu, pihaknya bakal me- dalam menerapkan tarif. Nanti akan dicek,” rombak sistem parkir di kawasan IRTI Mo-H anya sembilan bulan, Ah- sebutnya. nas, lewat pelibatan pihak swasta sebagai mad Sotar Harahap men- operator. jalankan tugas bergengsi Saat ditanya soal sanksi bagi operator sebagai pejabat eselon II parkir, nyatanya terkesan lembek. Sunardi Memang sejauh ini, penarikan tarif par- Pemerintah Provinsi (Pem- mengungkapkan, setelah melakukan penge- kir, baik dalam on street maupun off street prov) DKI Jakara. Guber- cekan dan bila ditemukan pelanggaran, maka dilakukan pihak ketiga atau swasta. Ini se- nur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan diberi surat peringatan pertama, ke- suai dengan Pasal 4 Perda Nomor 5 Tahun yang akrab disapa Ahok memecatnya seba- dua, ketiga. Selanjutnya Dishub DKI Jakarta 2012 yang menempatkan pemda sebagai pe- gai Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI akan mencabut izin. nyusun regulator dan badan usaha sebagai Jakarta awal September lalu. Alasannya penyelenggara. lantaran Sotar melanggengkan pungutan liar “Tarif maksimal untuk mobil Rp8.000 parkir di basement DPRD DKI yang jarak- per jam. Tapi Gambir termasuk daerah la- Dishub DKI Jakarta akan menggandeng nya hanya sepelemparan batu dari Balaiko- yanan memang ditentukan biaya terendah swasta pihak dalam pengelolaan perparki- ta, tempat Ahok berkantor. yaitu Rp3.000 pada jam pertama. Nanti saya Sotar sejatinya hanya satu dari sekian coba cek di Gambir ya,” imbuhnya. banyak oknum yang melanggar Peraturan Daerah (Perda) DKI Jakarta Nomor 5 Ta- Ia lantas menerangkan kalau parkir di hun 2012 tentang Perparkiran. Aturan ini Ibu Kota Negara terbagi dalam dua kate- merupakan turunan dari UU Nomor 28 Ta- gori, yakni on street dan off street. Parkir on hun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retri- street berada di sekitar bahu atau pinggir ja- busi sebagai amanat dari Pasal 23A UUD lan. Sedangkan off street tak lain di luar ja- 1945 yang berbunyi: ”Pajak dan pungutan lan, seperti di pusat pertokoan, pusat per- lain yang bersifat memaksa untuk keperluan belanjaan, kantor dan gedung-gedung lain- negara diatur dengan Undang-Undang.” nya. Memang masalah perparkiran di Jakarta senantiasa menuai kontroversi. Di Stasiun Sunardi menyebut, tugas UP Perparki- Gambir, Jakarta Pusat, misalnya. Di sini, di ran hanya mengurusi parkir on street di Ja- pintu keluar parkir jelas terpampang biaya karta yang kini mencapai 378 titik. “Seka- parkir untuk kategori mobil dibebankan rang sudah ditetapkan tiga di antaranya me- Rp3.000 per jam. Namun, nyatanya opera- rupakan TPE (tempat parkir elektronik), ya- tor parkir menetapkan biaya sebesar Rp5.000, itu di Jalan KH Agus Salim (Jakarta Pusat), Jalan Boulevard Kelapa Gading (Jakarta Utara) dan Jalan Falatehan (Jakarta Selatan),” tuturnya. “Kira-kira tahun 2017 baru sele- sai seluruh titik parkir on street jadi TPE,” dirinya menambahkan. Penggunaan sistem elektronik diyakini dapat mengoptimlakan pendapatan seperti70 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
FOTO: FORUM/ROBINSAR ran di sana. Alasannya, agar tidak membe- Secure Parking di Kawasan Jakarta four MT Haryono, Jakarta Timur. “Kalau off bankan Anggaran Pendapatan dan Belanja street pengelola parkir di gedung itu kan di- Daerah (APBD) DKI Jakarta. “Sistemnya wawancara dulu, Pak. Lalu nanti atasan kami tunjuk pemilik gedung. Bukan termasuk fa- nanti bagi hasil. Pihak swasta kan hanya yang menentukan jadwal wawancaranya,” sos (fasilitas sosial) atau fasum (fasilitas nyumbang sistem dan tidak punya lahan. sebut petugas pada kantor tersebut. umum),” sergahnya. Bisa saja pembagiannya 70% buat Pemrov DKI dan 30% buat pengelola swasta,” ung- Lebih lanjut soal target pendapatan, Sementara pengamat Transportasi Azas kapnya Sunardi sendiri mengikis asa. Semula ia se- Tigor Nainggolan mengakui, sejauh ini pen- cara ambisius yakin bisa memasukkan Rp1,2 dapatan daerah dari retribusi parkir terbi- Sunardi mengemukakan operator pe- triliun per tahun ke kas daerah, namun se- lang kecil, sebesar Rp20 miliar pada tahun laksana parkir atau lebih dikenal secure par- cara bertahap angkanya berangsur menu- lalu. Padahal, ia meyakini kalau potensi kas king dilakukan oleh pihak ketiga dengan run. dari parkir bisa dua kali lipat lebih. melewati lelang pada Badan Pengelola Ke- uangan dan Aset Daerah (BPKAD). Sayang- “Target on street kami revisi dari Rp42 Soal pengelola parkir swasta dirinya me- nya Kepala BPKAD Heru Budi Hartono ti- miliar menjadi Rp38 miliar untuk tahun ini. ngiyakan, lewat Pergub Nomor 5 Tahun 2012 dak merespon ajakan wawancara untuk men- Karena memang masih banyak pengelola memang dimungkinkan adanya pihak ke- jelaskan bagaimana proses tender pengelo- manual di pinggir jalan,” sergahnya. tiga dalam memungut parkir. Namun bila laan sistem parkir oleh pihak ketiga. Begitu membaca maanfaat dan efisiensinya, Azas pula dengan PT Securindo Packatama, se- Sementara untuk target pendapatan dari menghitung, pengelola parkir swasta lebih bagai salah perusahaan secure parking ter- parkir off street seperti di gedung-gedung baik ditiadakan diganti dengan pengelola besar di Jakarta. “Kirim surat permohonan perkantoran dan pusat perbenjaan, Pem- dari Pemprov DKI Jakarta. “Bisa saja dike- prov DKI Jakarta hanya kecipratan 20% dari lola langsung Pemprov jadi lebih baik, ka- total pendapatan parkir. Hanya saja, ini tak rena sistemnya sudah elektronik,” katanya. berlaku bagi gedung yang memberikan fa- silitas gratis parkir seperti di gedung Care- Sejauh ini, lanjutnya, memang kebera- daan secure parking kian menjamur dengan memberikan sistem gaji cukup menggiur- kan bagi para karyawannya, dengan mini- mal setara Upah Minimal Provinsi (UMP) DKI Jakarta sebesar Rp2,7 juta per bulan. “Tapi saya juga bingung bagaimana se- benarnya proses tendernya. Sebelum itu, se- harusnya memang harus ada audit dulu bagi pihak swasta pengelola parkir karena sejauh ini memang terjadi masalah,” kritiknya. Menanggapi hal ini, anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike mengaku belum mengetahui detil pelaksanaan ten- der bagi pengelola parkir swasta. “Sekarang kita baru menerima masukan adanya pem- benahan dari parkir manual berubah men- jadi parkir meter atau elektronik. Alasan- nya yang diterima pengelola swasta parkir karena keterbatasan infrastruktur dan SDM (sumber daya manusia)-nya. Tapi proses tendernya itu saya juga tidak mengerti,” aku- nya. Dalam rapat dengar pendapat menda- tang Yuke sendiri akan menanyakan ma- sukan soal pengelola parkir swasta ini. “Se- karang katanya proses tender sedang berja- lan. Oktober ada rapat bersama, nanti saya akan tanyakan. Juga termasuk apakah su- dah ada duit bagi perusahaan pengelola par- kir tersebut,” pungkas politisi PDI Perju- angan ini. ● RANAP SIMANJUNTAK 71EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS DWELLING TIME DAN POLISI TERGOPOH-GOPOHFOTO: GOOGLE Presiden Joko Widodo saat sidak di Pelabuhan Tanjuk Priok Pengusutan kasus atas waktu ubahan SPI tersebut terlebih dulu kepada sai. Ming Keng lalu menemui Musafa, te- menginapnya barang pelabuhan Kementerian Perindustrian. Namun jalan naga honorer yang membantu pengurusan prosedural itu memerlukan waktu lebih tersebut. Ming Keng lalu memberikan ‘uang adalah perintah Presiden Joko lama. Sebagai pengusaha yang melihat waktu terima kasih’ kepada Musafa sebanyak Rp32 Widodo. Namun polisi menang- adalah uang, membuang waktu berarti se- juta. Oleh Musafa uang tersebut diambilnya gapinya terburu-buru. Hasilnya buah kerugian. Rp20 juta dan sisanya Rp12 juta diserahkan kepada Imam Aryanta. tak sesuai harapan. Tidak mau rugi, Ming Keng mencari ja- lan pintas. Ia tidak mengurus ke Kemente- Perbuatan Ming Keng ini lah yang di-H endra Sudjana alias Ming rian Perindustrian tapi hanya di Kemente- berkas menjadi perkara korupsi oleh Polda Keng menimang-nimang rian Perdagangan. Ia pun meminta bantuan Metro Jaya. Perkara ini ‘dibungkus’ dengan langkah yang hendak di- Partogi Pangaribuan, Direktur Jenderal (Dir- nama kasus dwelling time (waktu menginap jalaninya. Direktur PT jen) Perdagangan Luar Negeri (Daglu) Ke- barang di pelabuhan). Dan perkara korupsi Rekondisi Abadi Raya itu menterian Perdagangan yang sudah dike- atas nama tersangka Ming Keng ini dinya- ingin mengubah kuota nalnya. takan lengkap atau P-21 oleh Kejaksaan dalam Surat Persetujuan Impor (SPI) peru- Tinggi (Kejati) DKI Jakarta, Jum’at 25 Sep- sahaannya. Perubahan itu harus dilakukan Setelah mendengar permasalahan Ming tember 2015 silam. agar transaksi mesin bekas yang sudah di- Keng tersebut, Partogi lalu memanggil Ke- belinya dari luar negeri bisa segera dibawa pala Sub Direktorat (Kasubdit) Fasilitas Eks- Kepala Kejati DKI Jakarta, Adi Toega- ke Indonesia. por dan Impor (FEI) Direktorat Jenderal risman, saat dikonfirmasi membenarkan Ming Keng lalu menghitung opsi. Jika (Ditjen) Daglu, Imam Aryanta. Partogi me- bahwa berkas perkara dwelling time atas mengikuti prosedur, ia harus mengurus per- minta Imam membantu Ming Keng. Imam nama tersangka Hendra Sudjana alias Ming pun membawa Ming Keng ke ruangannya Keng sudah dinyatakan lengkap. “Berkas dan memanggil anak buahnya Musafa agar perkara HS yang dilimpahkan Polda Metro membantu. Jaya sudah kami nyatakan lengkap. HS di- persangkakan penyidik dengan pasal suap Singkat cerita, perubahan SPI pun sele- 72 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
atau gratifikasi (hadiah). Barang buktinya FOTO: GOOGLEsekitar Rp32 juta,” ujarnya. Dirjen Partogi Dirjen Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan Ming Keng tersangka pertama yang su-dah dinyatakan P-21. Sebelumnya Polda lon III dan II biasanya disuruh memegang dodo ke Tanjung Priok pada, Juni 2015 si-Metro Jaya menetapkan enam tersangka. ‘uang kas’ jenis ‘gratifikasi’ itu rata-rata mak- lam. Saat itu Presiden mendapati waktuTiga dari Ditjen Kementerian Perdagangan simal Rp50 juta. “Uang itu untuk kegiatan- menginap barang atau dwelling time terlalu(Kemendag), tiga pengusaha. Dari Ditjen kegiatan taktis yang tak ada dalam anggaran lama yaitu sekitar 5,5 hari bukan 3,5 hari se-Kemendag, Partogi Pangaribuan, Imam Ar- seperti rapat-rapat di luar kantor,” tuturnya. bagaimana standarnya. “Waktu itu kan Pre-yanta dan Musafa. Sedangkan dari impor- siden meminta dibenahi dan juga diusut bilatir, selain Ming Keng, adalah Chandra Jo- Nah, dengan konstruksi hukum seperti memang ada pidana,” ujarnya.han dan Lucia Marcella Eryatie Kuwatie dari ini, bagaimana nantinya kejaksaan sebagaiPT Garindo Sejahtera Abadi. penuntut umum mendakwakan keenam pe- Dijelaskan Sugeng, jika pengusutan Par- laku itu bila semua berkas dwelling time di- togi cs adalah merupakan jawaban kepoli- Dalam kasus dwelling time ini, kontruksi nyatakan lengkap? Adi Toegarisman saat di- sian atas permintaan Presiden Joko Widodo,hukum yang dibangun polisi sangat mirip. tanya wartawan tidak bersedia menjelaskan maka menurutnya jawaban yang diberikanSimpul suap semua importir yang menjadi secara rinci. Dia meminta publik bersabar kepolisian ini bisa disebut sebagai jawabantersangka berujung kepada Partogi Panga- sampai perkara masuk persidangan. yang sangat tergopoh-gopoh. “Sebab aparibuan. Tidak percaya lihat lah konstruksi yang dilakukan Partogi dan Ming Keng takhukum perkara dua orang direksi PT Ga- Walau Adi enggan bicara, secara teori berkaitan dengan waktu menginap barangrindo Sejahtera Abadi. Sebelas dua belas de- sebenarnya perkara ini bisa diraba. Setidak- di pelabuhan,” jelasnya.ngan perkara Ming Keng. nya begitu dikatakan Wakil Ketua Persatuan Advokat Indonesia (Peradi) sekaligus pen- Semestinya, lanjut Sugeng, jika polisi Dalam berkas Chandra dan Lucia, po- diri LBH Keadilan Bogor Raya, Sugeng Te- ingin menjawab permintaan Presiden, me-lisi menyebutkan perbuatan pidana kedua- guh Santoso. “Perkara ini sebenarnya seder- reka semestinya melakukan penyelidikannya terjadi sekitar Juni-Juli 2015. Dimana hana. Kejaksaan bisa saja mendakwa para secara matang dulu. Apakah ada penyeleng-saat itu Garindo baru saja selesai mempro- pelaku dengan dakwaan alternatif. Mene- gara negara yang membuat pengeluaran ba-ses Surat Pengakuan Importir Produsen. Se- rima suap atau menerima gratifikasi (ha- rang di pelabuhan menjadi makin lama ter-bagai tanda terima kasih, atas persetujuan diah),” ujarnya. tahan. Setelah itu baru dibuat kajian apakahChandra sebagai Direktur Utama, Lucia ‘me- tertahannya barang itu karena didorong mo-nyumbang’ 25 ribu dolar Singapura atau se- Menurut Sugeng, sebenarnya bukan kon- tif meminta uang atau justru memang ka-kitar Rp250 juta untuk Ditjen Daglu Kemen- struksi hukum perkara yang diperhatikan. rena terlalu panjang birokrasinya.dag. Namun publik seharusnya mempertanya- kan kaitan perkara Partogi cs dengan ma- “Dalam kasus Ming Keng ini kalau kita Uang 25 ribu dolar Singapura itu dise- salah dwelling time. “Selama ini kita kan di- jujur sebenarnya Partogi justru memperce-rahkan Lucia kepada seorang ‘makelar’ ber- jejali kehebohan pengusutan kasus dwelling pat bukan memperlambat hingga ia mela-nama Karel. Atas perintah Partogi, uang do- time yang dilakukan penegak hukum. Tapi kukan yang tidak menjadi tugasnya meng-lar Singapura itu lalu dibagikan Karel ke- isinya ternyata hanya perkara Ming Keng ingat itu tugas Kementerian Perindustrian.pada lima staf Ditjen Daglu yaitu PS, G, U, dengan barang bukti cuma Rp32 juta,” ka- Partogi terseret kasus karena anak buahnyaR dan A. Rinciannya, PS dan A masing- tanya. yang tenaga honorer menerima imbalan se-masing memegang tiga ribu. Sedangkan G, telah urusan tersebut dibantu,” pungkas Su-U dan R masing-masing menyimpan 5 ribu Sugeng pun memaparkan bahwa masa- geng. Nah, loh...dolar. Sisanya, empat ribu dikantongi Karel. lah dwelling time ini sebenarnya menjadi he- boh setelah kunjungan Presiden Joko Wi- ● SYAMSUL MAHMUDDIN Untuk apa uang 21 ribu dolar Singapurayang bila dirupiahkan - asumsi satu dolarSingapura Rp10 ribu sekitar Rp210 juta - di-bagikan kepada para staf Ditjen Daglu ter-sebut? Menurut informasi dana itu dijadi-kan semacam dana taktis tak resmi. Kegu-naannya untuk membiayai kegiatan yangbisa tercover anggaran resmi. Dan praktikseperti itu sudah biasa terjadi di intansi pe-merintah. Seorang sumber FORUM di instansi pe-merintah lain membenarkan adanya kebi-asaan tersebut. Sumber itu menuturkanbahwa staf-staf yang dipercaya pejabat ese- 73EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS pang ini kontan membuat sejumlah fungsi- onaris PBHMI dan kader HMI gusar. Me- reka terpaksa melaporkan Mahfud MD be- serta Ketua Umum PBHMI Arief Rosyid Hasan ke Polda Metro Jaya. Tuduhannya, dugaan penggelapan dana. Seperti ditam- bahkan Supriyanto, harusnya KAHMI di- mana Mahfud duduk sebagai Ketua Presi- dium tidak boleh mendapat uang pelepasan tersebut.FOTO: YOSSEF S NGGARANG Ada Mahfud? Kini, desakan bertubi-tubi meminta pi- Kantor PB-HMI yang dipersengketakan hak berwajib untuk menyelidiki dugaan KANTOR PB-HMI penggelapan dana pelepasan Kantor Sekre- DIJUAL, MAHFUD tariat PB-HMI tersebut. Menurut Lendi Okta MD DIPOLISIKAN Priyadi, Ketua Komite Penyelamat HMI, bukti pelanggaran hukum yang dilakukan Mantan Ketua MK Mahfud MD (KAHMI) Mahfud MD pun dilaporkan ke Mahfud MD dan Ketua Umum PB-HMI te- dilaporkan ke polisi. Tuduhan- polisi. Ia dianggap tidak bertanggungjawab lah lengkap. nya, menggelapkan dana pele- atas pelepasan kantor sekretariat tersebut.pasan Kantor Sekretariat PB-HMI “Ketua KAHMI (Mahfud MD) harus di Jalan Diponegoro sebesar Mahfud agaknya tidak bisa tidur nye- bertanggungjawab. Begitupun Arief Rosyid nyak. Pasalnya, dia diminta harus bertang- sebagai Ketua Umum PBHMI. Sekretariat Rp26,5 miliar. gungjawab atas dugaan penggelapan dana HMI di Jl. Diponegoro merupakan tempat pelepasan Kantor Sekretariat PB-HMI. Ti- yang memiliki ikatan sejarah begitu kuatS ekretariat Pengurus Besar dak tanggung-tanggung, total dana pele- dengan organisasi HMI. Tanpa melalui me- Himpunan Mahasiswa Islam pasan disebut-sebut sebesar Rp26,5 miliar. kanisme organisasi, mereka lepas begitu saja (PB-HMI) di Jalan Dipone- kepada pihak lain,” ungkap Lendi. goro 16 A, Menteng, Jakarta Menurut Supriyanto Prasaga, salah satu Pusat, jadi sorotan. Bukan aktivis HMI, ada keanehan terkait dana ber- Kasus ini berawal dari ikhtiar fungsio- karena kiprahnya yang sela- nilai puluhan miliar itu. “Yang saya dengar, naris PB-HMI untuk mencari gedung peng-ma ini banyak menyumbangkan berbagai Rp7,5 miliar dari jumlah itu masuk ke re- ganti Sekretariat PB-HMI di Jalan Dipone-pemikiran atas berdirinya republik ini. Tapi kening Majelis Nasional KAHMI, sedang- goro 16A yang sudah tidak layak diguna-karena urusan pelepasan kantor tersebut kan yang masuk ke rekening PB-HMI cuma kan. Dari sekian lama keinginan pindahkepada pihak swasta. Ketua Presidium Kor- Rp1 miliar. Sisanya Rp18 Miliar masuk ke kantor, kepengurusan PB-HMI, sekitar 2012,ps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam rekening Yayasan Bina Insan Cita,” kata Sup- mendapat tawaran dari PT Puspa Alam riyanto. Seharusnya, seluruh uang pelepasan yang merupakan perusahaan milik Siti Har- masuk ke rekening PBHMI sebagai pemi- dijanti Rukmana (Mbak Tutut) Rp26,5 mi- lik gedung. liar, untuk membayar sekretariat di Jalan Diponegoro 16A tersebut. Aroma bagi-bagi ‘pesangon’ yang tim- Dengan pelepasan itu, saat ini Sekreta- riat PB-HMI pindah ke kawasan Pasar Rum- put, Manggarai, Jakarta Selatan. Sekretariat tersebut menempati sebuah rumah toko (ruko) berlatai tiga. Tidak diketahui secara persis berapa nilai ruko tersebut. Bahkan, Supriyanto mengatakan, tidak tahu apakah ruko yang dijadikan Sekretariat PB-HMI itu sudah dibeli atau disewa. Nah, terkait penyeberan dana pelepasan itu, secara organisatoris KAHMI sebenar- nya adalah lembaga organisasi tersendiri. Demikian pula PB-HMI, masing-masing punya fungsi dan otoritas sendiri-sendiri. 74 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
alumni HMI dan PB-HMI sebagai wadah FOTO: FORUM/DANIEL SINAULANpengkaderan organisasi latihan kepemim-pinan mahasiswa. paling mengejutkan ada satu mobil yang Ketua KAHMI Mahfud MD akan menabrak kantor kami. Mengenai Garis aktivitas untuk mengawetkan hu- alasan kenapa ada pengeroyokan, kami me- telah melahirkan banyak tokoh nasional.bungan antara PB-HMI dan KAHMI ada- nilai karena adanya masalah jual-beli lahan Para tokoh itu berkiprah di beragai bidanglah garis konsultatif. Dalam arti, KAHMI kantor kami yang dilakukan oleh Ketua seperti, politik, hukum, ekonomi, budaya-adalah tambang konsultasi bagi para kader Umum kami. Lantas, tidak memenuhi kai- wan dan lainnya. Mereka ada di mana-manaHMI. Dari segi hubungan konsultatif ini- dah organisasi dan kemudian dilawan ka- termasuk yang menggeluti berbagai bidanglah, nama Mahfud MD masuk. wan-kawan yang tidak menerima hal itu,” profesi. kata Tri Subianto. “Secara organisatoris sebenarnya KAHMI Polisi seperti diungkapkan Kompol Dedydan PB-HMI tidak ada hubungan apa-apa. Saat aksi premanisme terjadi masih su- Tabrani sudah mengetahui persoalan pele-Itu masing-masing punya tugas dan fungsi. asana Idul Adha. Menurut Tri, sebenarnya pasan tersebut. “Berdasarkan informasi diDalam kasus pelepasan Sekretariat PB-HMI mereka akan melaksanakan acara pemo- media, telah diserahkan (Kantor HMI, red)itu, mungkin karena Bang Mahfud itu ahli tongan hewan kurban di tempat itu. “Tapi kepada Rahman Tamin oleh Bapak Akbarhukum, jadi beliau diminta oleh adik-adik saat kami menunggu anggota lain yang da- Tanjung. Yang menguasai dari PT Tamin inifungsionaris PB-HMI untuk menjadi pena- tang untuk menyembelih hewan qurban, adalah Bapak Chairul Pulowan sebagai pi-sehat hukum dalam kasus tersebut,” ungkap tiba-tiba datang puluhan preman yang men- hak likuidator,” papar Dedy Tabrani.Supriyanto. coba mengusir kami,” papar Tri. Sementara itu, Mahfud MD yang di- Apa pun pilihan fungsionaris PB-HMI Tri melanjutkan, beruntung aparat ke- minta tangggapan soal pelaporan dirinya keterhadap potensi para alumninya bukan saja polisian cepat datang ke lokasi. Puluhan pre- polisi tidak mau berkomentar banyak. Man-Mahfud MD, sekarang publik telah menilai man itu kemudian mundur. Tri tidak dapat tan Ketua MK ini hanya mengatakan, “Itulain terhadap PB-HMI. Dalam kasus pele- memungkiri kalau aksi premanisme itu erat urusan kecil, saya nggak mau urus”.pasan kantor sekretariat, sesama kader dan hubungannya dengan pelepasan Sekretariatalumni seperti berebut pesangon. Bahwa PB-HMI tersebut. “Kawan-kawan tetap me- Benarkah? Nilai sejarah atas keberadaankasus dugaan penggelapan dana Rp26,5 mi- nempuh jalur hukum karena sudah melang- perjuangan Sekretariat PBHMI bukan lahliar yang sudah dilaporkan ke pihak berwa- gar prosedur organisasi”. urusan kecil. Apalagi lahan yang masuk ka-jib, ya, hanya pihak berwajib pula yang akan wasan Ring I itu sudah berusia sangat tuamenentukannya. Untuk diketahui, Sekretariat PB-HMI dan merupakan bangunan peninggalan ko- di Jalan Diponegoro 16A ini sudah ada se- lonial. Harusnya dijadikan cagar budaya bu- Tapi soal Premanisme penilaian publik jak tahun 1952. Semenjak didirikan pada 5 kan malah dipindahtangankan. Apalagi ka-itu tadi terhadap HMI sebagai organisasi Februari 1947 di Yogyakarta, organisasi HMI lau cuma dihargai Rp26,5 miliar. Itupun ke-kader. Contohnya, sebuah aksi premanisme mudian dibagi-bagi.pada Jumat 25 September lalu terjadi di Ja-lan Diponegoro 16A Menteng, Jakarta Pu- ● DIMEITRI MARILYN, LUHTFI PATTIMURAsat. Dalam aksi itu, sebuah mobil rusak, se-jumlah fungsionaris HMI luka-luka, dankaca-kaca kantor sekretariat pecah kenalemparan batu, setelah diserang sekelom-pok massa. “Terjadi keributan. Ada mobil dari PakKholid ini ingin menabrak bangunan se-hingga menimbulkan kemarahan. Mobilyang digunakan adalah mobil kijang. Adasatu mobil yang rusak, dan kantor juga be-rantakan. Pelakunya kita lakukan pemerik-saan,” ungkap Kompol Dedy Tabrani, Ka-polsek Menteng. Aksi premanisme ini juga dibenarkan,Tri Subianto, fungsionaris HMI yang inginmempertahankan keberadaan SekretariatPB-HMI tersebut. “Saat itu kami di dalamgedung. Tiba-tiba ada suara pecahan kaca.Dari sana ternyata ada banyak orang yangmelempari kaca di kantor kami. Terus yang 75EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
KASUS FOTO: FORUM/ERWIN S PURBA Penari Artja, lukisan palsu yang diklaim sebagai karya S. Sudjojono.SPUELMITANLYSAUMLUENKJISEARANT Meskipun karya seni rupa palsu bangga telah membayar Rp1 miliar untuk lik keluarga almarhum Soedjojono, ternyata sudah sering diungkap dan lukisan cat minyak berukuran 98 x93 cen- memang berbeda corak warna dan bentuk pembuatnya sudah terlacak, timeter berjudul “Penari Artja”. Pengusaha fisiknya dengan “Penari Artja”. kaya itu, menurut Budi, sangat yakin lukis- ternyata sindikat mereka sulit an penari barong Bali itu hasil karya pelukis Padahal lukisan “Penari Artja” sudah di- dijangkau hukum. Ironi perlin- terkenal Sindusudarsono Sudjojono pada lengkapi tanda tangan SS ala Sudjojono, serta tahun 1969. singkatan Djok (untuk karya yang dilukis dungan seni di negara semasa tinggal di Yogyakarta/Djokdja pada berbudaya ini. Sebagai bukti, si kolektor dengan bangga 1940-an dan 1950-an) serta Djak (untuk menunjukkan sebuah buku tentang lukisan- karya yang dilukis di Jakarta pada tahunK etua Umum Perkumpulan lukisan bersejarah yang memuat lukisan ‘Pe- 1960-an). Dengan semua kelemahan itu, lu- Pencinta Senirupa Indone- nari Artja’ itu sebagai karya S. Sudjojono. kisan tersebut tidak diakui sebagai karya sia (PPSI) Budi Setiadhar- “Tetapi ada anggota PPSI yang punya buku maestro yang juga mantan anggota Dewan ma hanya bisa geleng-geleng yang sama, dan pada halaman dimaksud Perwakilan Rakyat Serikat (DPRS) dari Par- kepala sambil mengelus terpampang lukisan lain. Lukisan Penari Ar- tai Komunis Indonesia (PKI) pada 1960-an dada. Sahabatnya yang baru tja tidak pernah dimuat di buku itu,” tutur tersebut. setahun menjadi kolektor lukisan merasa Budi Setiadharma. Bahkan lukisan penari barong pria berjudul “Pahlawan Bali” yang Berdasarkan cara pemalsuannya, lukisan asli, dan dikoleksi S. Sudjojono Center mi- “Penari Artja” dikategorikan “fraudulent paintings” atau lukisan yang memboncengi/76 FORUM EDISI 08, 16 Oktober 2015
mendompleng komposisi, bentuk, garis, raut lukisan S. Sudjojono dari Institut Teknologi orang-orang profesional, tersumpah, berin-figur, warna, dan sapuan kuasnya. Lukisan Bandung (ITB). tegritas dan telah diseleksi ketat,” ujar Jeanpalsu ini juga dibubuhi tandatangan dan tu- Couteau, penulis seni asal Prancis yang ting-lisan nama pelukis aslinya untuk mendong- Hasil penelitian S.Sudjojono Center gal di Bali. Lembaga verifikasi itu juga perlukrak harga jual. Para pelukis yang terlibat (SCC) mengungkapkan, sepanjang 1996- memiliki atau bekerjasama dengan Mabes‘dipesan’ untuk mengacu pada gaya, bahan 2000, dari 53 lukisan Sudjojono yang dita- Polri untuk memakai laboratorium foren-dan teknik yang dipakai pada lukisan-lukisan warkan dalam 17 katalog lelang ternyata di- sik moderen untuk menguji bahan baku catasli karya para maestro yang ditiru. dapatkan 17 lukisan palsu dan enam yang dan kanvas, usia lukisan hingga teknik sa- diragukan keasliannya. SCC juga meng- puan kuas pada lukisan palsu. Budi Setiadharma bisa memaklumi ke- klaim, 80 % dari lukisan-lukisan yang di-cerobohan sang kolektor membayar Rp1 bawa ke SCC untuk keperluan verifikasi ter- Laboratorium forensik itu perlu diper-miliar untuk lukisan yang dianggap karya nyata palsu. kuat oleh aparat polisi dan pakar forensikSudjojono itu. Sebab, lukisan Sudjojono karya seni yang dilatih khusus untuk meng-berjudul ‘Pasukan Kita yang Dipimpin Pa- Kondisi itu memancing para bandit uji dan memverifikasi pada karya seni palsu.ngeran Diponegoro’ buatan tahun 1979 di- memperbanyak karya seni para maestro de- Sindikat pemalsuan karya seni di berbagaibeli kolektor asing di Balai Lelang Sotheby’s ngan menerbitkan buku sejarah karya seni negara telah mengembangkan teknologi pe-Hong Kong seharga 58,4 juta dollar Hong tertentu. Dalam buku semacam ini, tidak malsuan yang canggih sehingga hasil karyaKong (sekitar Rp 110 miliar) pada, 6 April hanya lukisan asli yang direproduksi tanpa palsu itu sangat sulit dibedakan. Maka di-2014. Ada pula lukisan Pura Kembar dile- izin, tetapi ada pula lukisan palsu yang dik- nas kepolisian Scotland Yard di Inggris, In-lang 10,7 juta dollar Hong Kong di Sotheby’s, laim sebagai karya asli sang maestro untuk terpol di Belgia, atau Biro Penyidik FederalOktober 2013. tujuan penipuan. (FBI) di Amerika Serikat sudah memben- tuk departemen penyidikan kasus pemal- Tidak hanya karya Sudjojono yang di- Kalau sudah ketahuan para pelakunya, suan karya seni lintas batas negara.palsukan, banyak pula karya imitasi atas mengapa tidak ditangkap? “Undang-Undangnama maestro seni rupa Hendra Gunawan, Hak Cipta Nomor 28 tahun 2014 mewajib- Pakar hukum Inda C. Nurhadi SH me-Soedibio, Nyoman Gunarsa, Popo Iskandar, kan delik aduan pada karya inovatif yang nilai, sistem hukum di Indonesia sebenar-Basuki Abdullah, Affandi sampai Srihadi. dipalsukan. Jika tidak ada yang mengadu nya cukup mengimbangi perkembangan ke-Lukisan palsu itu bahkan terpajang di bera- karena dirugikan akibat pemalsuan lukisan jahatan di bidang karya seni. Selain pelukisgam ruangan di Bank Indonesia (BI). Seti- Sudjojono misalnya, sambil membawa karya yang meniru atau menjiplak lukisan aslidaknya ada 29 lukisan yang diragukan kea- asli yang dipalsukan, aparat Polri tidak bisa tanpa izin, sejumlah pihak yang terlibatsliannya di BI. melakukan penangkapan dan penyitaan,” memperbanyak dan menyebarkan karya kata AKBP Drs. Rusharyanto dari Direkto- cipta palsu bisa dikenakan sanksi melang- Dari penyelidikan PPSI, sejumlah lu- rat Kriminal Khusus pada Badan Reserse gar Mechanical Rights pemilik hak cipta.kisan palsu Gunawan berhasil dilacak hingga dan Kriminal Mabes Polri yang sudah ka- “Mereka yang memperoleh keuntungan bis-ke pelukisnya. “Pelukis Eko Dompu meng- wakan menyidik kasus-kasus pemalsuan nis dari membuat tiruan lukisan asli, me-aku telah dibayar untuk membuat tiruan lu- hak cipta dan paten. nyediakan sarana produksi lukisan palsu,kisan Sudjojono berjudul Pengantin Betawi menawarkan untuk menyediakan dan mem-dan “Penjual Ikan” karya Hendra Gunawan. Rusharyanto menegaskan, keluarga pe- perdagangkan lukisan palsu dapat didakwaKami membeli lukisan-lukisan palsu itu se- lukis yang mengadukan kasus pemalsuan dengan pasal 380, 382 dan 383 tentang Per-harga Rp15 juta sampai Rp25 juta,” kata lukisan Hendra Gunawan atau Sudjojono buatan Curang pada Kitab UU Hukum Pi-Budi Setiadharma. Jatah untuk Eko dana.sendiri hanya sekitar Rp5 juta itu juga wajib membawa lukisan asli seba-per lukisan, yang bisa dijual gai pembanding. Foto, hasil repro- Selain itu, pihak-pihak yang menyebab-oleh si pemesan kepada ko- duksi, produk scanning dan re- kan karya cipta seni orang lain dapat diper-lektor kaya seharga ratusan kaman video tentang lukisan tunjukkan atau dipamerkan di muka umumjuta sampai miliaran rupiah. yang asli tidak dapat dijadi- tanpa izin dapat didakwa melanggar hak kan pembanding yang sah cipta si pembuat atau pemiliknya. Mereka Para pelaku boleh dibi- secara hukum. Padahal ke- yang melanggar Performing Rights dari pe-lang aman dari sanksi hukum. banyakan lukisan sengaja di- milik hak cipta itu antara lain, penyeleng-Pemalsuan lukisan dan karya palsukan itu karena sudah ter- gara pameran, penyedia karya seni yang di-seni lainnya memang sulit dibuk- kenal, dan sering berpindah ta- pamerkan dan bahkan pembeli karya yangtikan karena minimnya akses untuk ngan di antara para kolektor atau dipamerkan. Sesuai pasal 114 UU Hak Ciptameneliti karya seni para maestro itu. “Ka- tahun 2014, pihak-pihak yang membanturena karya ini dipingit para kolektor, dise- galeri seni. dan menyediakan sarana pameran karyakap oleh negara, dan ada seniman yang ingin Salah satu solusi bagus adalah usul un- yang melanggar hak cipta bisa dihukummelampaui kehebatan para maestro seni tuk membentuk lembaga khusus yang bisa denda maksimal Rp100 juta. ● ERWIN PURBArupa,” ujar Aminuddin TH Siregar, peneliti memeriksa dan memverifikasi keaslian lu- kisan dan karya seni rupa lain. “Kita me- merlukan lembaga verifikasi yang dikelola 77EDISI 08, 16 Oktober 2015 FORUM
Search