BEST PRAKTICE MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MEJIKUHIBINIU OLEH : TASBIHAH, S.PD.I
LEMBAR PENGESAHAN
SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini, saya : Nama : Tasbihah, S.Pd.I NIP : 19810303 200710 2 001 Tempat tugas : MI Ya BAKII Kesugihan 01 Judul : Asyiknya Belajar Matematika Dengan Mejikuhibiniu Di Kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 Th. 2020/2021 Menyatakan bahwa Best Praktice ini benar-benar Asli karya sendiri. Tidak ada unsur penjiplakan atau penyaduran. Jika di kemudian hari ditemukan adanya indikasi salah satu dari kedua unsur tersebut, maka saya bersedia mempertanggungjawabkannya. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan kesadaran penuh dan tanpa unsur paksaan. Kesugihan, 18 Nopember 2020 Yang Menyatakan Tasbihah, S.Pd.I NIP. 198103032007102001 ii
KATA PENGANTAR Segala bentuk puji dan syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat-Nya lah naskah Best Praktice ni dapat penulis selesaikan dengan baik. Semoga Best Praktice ini dapat bermanfaat secara optimal bagi peningkatan mutu guru dalam melaksanakan tugas pembelajaran sehari-hari di sekolah masing-masing. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya kepada : 1. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap 2. Pengawas Madrasah Kecamatan Kesugihan 3. Pengawas RA Kecamatan Kesugihan 4. Kepala Madrasah MI Ya BAKII Kesugihan 01 Cilacap 5. Bapak dan Ibu Guru MI Ya BAKII Kesugihan 01 Cilacap 6. Rekan guru MI se- kecamatan Kesugihan Tak ada gading yang tak retak, penulis menyadari sepenuhnya bahwa karya ini masih jauh dari sempurna, maka dari itu, kami sangat mengharapkan saran dari para pembaca demi peningkatan mutu karya penulis berikutnya. Akhir kata kami ucapkan selamat membaca semoga Best Praktices ini bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya. Kesugihan, 18 Nopember 2020 Penulis Tasbihah, S.Pd.I iii
ASYIKNYA BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MEJIKUHIBINIU SISWA KELAS V MI YA BAKII KESUGIHAN 01 TH. 2020/2021 Oleh : Tasbihah, S.Pd.I NIP 198103032007102001 ABSTRAK Laporan Best Practices ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas v di MI Ya BAKII. Masalah yang diungkap adalah Bagaimana implementasi media “Mejikuhibiniu” dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01. Tujuan dan manfaat penelitian Mengetahui peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 dengan penggunaan media “Mejikuhibiniu”. Manfaat penelitian untuk memberi masukan bagi para guru tentang cara meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menciptakan suasana kelas yang kondusif, aktif dan menyenangkan melalui implementasi media “Mejikuhibiniu”. Hasil analisis setelah menerapkan media “Mejikuhibiniu” motivasi dan hasil belajar siswa kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 meningkat, suasana kelas lebih kondusif dan menyenangkan. iv
ABSTRACT Report Best Practices is motivated by the low learning outcomes of students in the fifth grade mathematics subject at MI Ya BAKII. The problem that was revealed was how the implementation of \"Mejikuhibiniu\" media could increase the motivation and learning outcomes of the fifth grade students of MI Ya BAKII Kesugihan 01. Objectives and benefits of research To determine the increase in motivation and learning outcomes of fifth grade students of MI Ya BAKII Kesugihan 01 by using the media \"Mejikuhibiniu\". The benefits of research are to provide input for teachers on how to improve the quality of learning by creating a conducive, active and fun classroom atmosphere through the implementation of the \"Mejikuhibiniu\" media. The results of the analysis after applying the media \"Mejikuhibiniu\" the motivation and learning outcomes of class V MI Ya BAKII Kesugihan 01 students increased, the class atmosphere was more conducive and fun. v
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................................. i SURAT PERNYATAAN ..................................................................................................................ii KATA PENGANTAR ......................................................................................................................iii ABSTRAK ........................................................................................................................................iv DAFTAR ISI.....................................................................................................................................vi BAB I ................................................................................................................................................. 1 PENDAHULUAN.............................................................................................................................. 1 A. Latar Belakang ....................................................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah................................................................................................................ 2 C. Tujuan ................................................................................................................................... 2 D. Manfaat ................................................................................................................................. 2 BAB II................................................................................................................................................ 3 LANDASAN TEORI ......................................................................................................................... 3 A. Konsep teori yang melandasi karya Best Paktise pembelajaran............................................ 3 B. Matematika............................................................................................................................. 5 C. Hasil belajar ........................................................................................................................... 6 D. Media yang senada ............................................................................................................... 6 E. Rancangan Best Praktice pembelajaran ............................................................................ 8 BAB III............................................................................................................................................. 10 PEMBAHASAN MEDIA MEJIKUHIBINIU ................................................................................. 10 A. Ide dasar............................................................................................................................... 10 B. Proses Penemuan Dan Pembaharuan .............................................................................. 10 C. Aplikasi praktis dalam pembelajaran. ............................................................................. 11 D. Data hasil aplikasi praktis inovasi pembelajaran ........................................................... 12 BAB IV .............................................................................................................................................. 15 KESIMPULAN DAN SARAN............................................................................................................... 15 A. Kesimpulan ......................................................................................................................... 15 B. Saran.................................................................................................................................... 15 vi
LAMPIRAN DAFTAR GAMBAR PADA LAMPIRAN 1. Gambar 3. Media “Mejikuhibiniu” 2. Gambar 4. KBM : guru menerangkan 3. Gambar 5 .KBM : Guru memberi contoh soal 4. Gambar 6. KBM : Siswa putra mengerjakan soal 5. Gambar 7. KBM : Siswa Putri mengerjakan soal 6. Gambar 8. Guru telah selesai pembelajaran vii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberhasilan pendidikan adalah harapan setiap guru dan orang tua, untuk mewujudkannya, diperlukan kerjasama dari semua pihak, baik itu orang tua, guru maupun pemerintah. Matematika merupakan ilmu universal yang melandasi perkembangan tekhnologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin ilmu dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini juga dilandasi oleh perkembangan matematika. Untuk menguasai dan menciptakan teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini. Mengajarkan mata pelajaran matematika, memang tidak mudah, pada umumnya siswa kesulitan atau lambat dalam berhitung. Tetapi ini adalah tantangan bagi guru, terutama karena dalam setiap pembelajaran, guru memiliki peranan yang sentral, baik sebagai perencana, pelaksana, maupun evaluator pembelajaran.maka guru harus bisa membawakan pembelajaran Matematika yang menyenangkan, efektif dan kondusif. Hal ini berarti bahwa kemampuan profesional guru dalam menciptakan pembelajaran yang berkualitas sangat menentukan keberhasilan pendidikan secara keseluruhan. Permasalahan yang harus dihadapi guru sering dijumpai siswa yang memiliki intelegensi tinggi tetapi prestasi belajar yang dicapainya rendah, hal itu dikarenakan kemampuan intelektual yang dimiliki siswa kurang berfungsi secara optimal. Media pembelajaran berfungsi untuk merangsang kemampuan intelektual siswa agar dapat berkembang dan berfungsi secara optimal. Dalam usaha untuk mengkonkretkan hal-hal yang bersifat abstrak perlu adanya alat peraga dalam pembelajaran matematika. Konsep abstrak matematika yang disajikan dalam bentuk konkret akan memudahkan siswa untuk memahami materi. Dengan menggunakan alat peraga atau media pembelajaran maka pembelajaran matematika akan lebih bermakna. Kebermaknaan akan menyebabkan anak didik terkesan, sehingga pelajaran tersebut 1
akan mempunyai ingatan yang lebih lama dibandingkan dengan pembelajaran yang bersifat hafalan..Dalam rangka mencapai tujuan yang dimaksud, penulis tertarik untuk menyusun salah satu inovasi pembelajaran yang bisa memotivasi dan memberikan semangat peserta didik dalam mempelajari Matematika melalui media pembelajaran “Mejikuhibiniu”. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah sebagaimana di atas, maka perumusan masalahnya adalah sebagai berikut : 1. Bagaimanakah penerapan media pembelajaran “Mejikuhibiniu” pada mata pelajaran matematika di kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 ? 2. Apakah dengan media “Mejikuhibiniu” dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran matematika di kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 ? C. Tujuan Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui implementasi media pembelajaran “Mejikuhibiniu” pada mata pelajaran matematika di kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01. 2. Untuk mengetahui apakah dengan media “Mejikuhibiniu” dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 dalam mata pelajaran matematika. D. Manfaat 1. Bagi Siswa a. Dapat meningkatkan motivasi belajar siswa b. Dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika. 2. Bagi Guru a. Dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran. b. Menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif menuju proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efisien dan menyenangkan. 3. Bagi Sekolah Dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Madrasah. 2
BAB II LANDASAN TEORI A. Konsep teori yang melandasi karya Best Paktise pembelajaran 1. Media Pembelajaran “Mejikuhibiniu” Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta kemauan peserta didik sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran secara efektif.1 Pada hakikatnya proses pembelajaran juga merupakan komunikasi, maka media pembelajaran bisa dipahami sebagai media komunikasi yang digunakan dalam proses komunikasi tersebut, media pembelajaran memiliki peranan penting sebagai sarana untuk menyalurkan pesan pembelajaran. Adapun peranan Media pembelajaran adalah sebagai berikut : a. Mengindari terjadinya verbalisme. b. Membangkitkan minat/motivasi c. Menarik perhatian peserta. d. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan ukuran. Dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang cukup penting. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada siswa dapat disederhanakan. Media pembelajaran dapat mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu. “Mejikuhibiniu” merupakan kependekan dari warna-warna pada pelangi, yaitu: Merah, Jingga, Kuning, Hijau, Biru, Nila dan Ungu. Ketujuh warna tersebut secara kebetulan sama jumlahnya dengan satuan panjang yang dipelajari pada materi matematika di kelas V. Yaitu: Kilometer (km), Hektometer (hm), Dekameter (dam), Meter (m), Desimeter (dm), Centimeter (cm) dan milimeter 1 Dr.Sukiman .Pengembangan Media Pembelajaran( Yogyakarta, PT. Pustaka indah2012) hal.12 3
(mm). Warna-warna dalam mejikuhibiniu yang penulis gunakan untuk lebih merangsang siswa menghafal satuan jarak tersebut sekaligus dalam pengaplikasiannya. Mengajarkan jarak dan kecepatan pada kelas V pada umumnya menggunakan metode lama yaitu dengan menggunakan gambar menyerupai tangga, dengan membagi 10 untuk setiap tangga menurun dan mengalikan 10 untuk setiap tangga naik. Sedangkan pada metode “ Mejikuhibiniu” ini, siswa dikenalkan satuan jarak dengan konsep garis mendatar dengan tujuh titik yang berurutan mulai dari km, hm, dam, m, dm, cm dan mm. Berikut adalah gambaran sederhana dari mengajarkan materi jarak dan kecepatan secara konvensional : km hm dam dibagi 10 m dm cm dikalikan 10 mm Metode MEJIKUHIBINIU : kmK hm dam m dm cm mm 12 3 4 5 67 Contoh soal : 7 km = ....... m 4
Cara penyelesaian = Angka 7 diletakkan di bawah km (warna merah) kemudian letakkan angka 0 di bawah m (warna hijau) dan letakkan 0 di setiap bawah titik warna yang dilalui dari km sampai m. Jadi terdapat 0 sebanyak tiga buah, maka 7 km = 7000 m. Berdasarkan uraian tentang media pembelajaran “Mejikuhibiniu” tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran “Mejikuhibiniu” adalah salah satu alat atau sarana pembelajaran dalam bentuk benda nyata yang didemonstrasikan untuk menyampaikan materi yang disesuaikan dengan kurikulum serta kemampuan siswa dengan tujuan agar dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar dan hasil pembelajaran tanpa mengalikan dan tanpa membagi. B. Matematika Matematika merupakan ilmu universal yang melandasi perkembangan tekhnologi modern, mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin ilmu dan memajukan daya pikir manusia. Perkembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini juga dilandasi oleh perkembangan matematika. Untuk menguasai dan menciptakan teknologi di masa depan diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini. Matematika sangat penting dipelajari oleh semua orang, maka matematika menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari setiap jenjang sekolah, termasuk tingkat dasar yaitu SD/MI. Dalam kurikulum yang dipelajari dari kelas 5
I sampai VI. Untuk kelas V semester satu, Kompetensi Dasar yang dipelajari adalah tentang bilangan bulat, pengukuran, luas trapesium dan layang-layang, volume kubus dan balok. Pada semester kedua: Pecahan, bangun datar dan bangun ruang.. C. Hasil belajar Hasil belajar adalah sesuatu yang diperoleh dari suatu proses usaha setelah melakukan kegiatan belajar yang dapat diukur dengan menggunakan tes guna melihat kemajuan siswa. Hasil belajar diukur dengan rata-rata hasil tes yang diberikan dan tes hasil belajar itu sendiri adalah sekelompok pertanyaan atau tugas-tugas yang harus dijawab atau diselesaikan oleh siswa dengan tujuan mengukur kemajuan belajar siswa.2 Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah suatu penilaian akhir dari proses dan pengenalan yang telah dilakukan berulang-ulang serta akan tersimpan dalam jangka waktu lama atau bahkan tidak akan hilang selama-lamanya D. Media yang senada Penulis telah membaca beberapa tulisan yang berisi media yang senada dengan Best Praktice ini yang membahasa tentang satuan panjang dan berat, berikut ini ulasan selengkapnya : a. Media pembelajaran Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang. Salah satu cara untuk meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar siswa adalah dengan menggunakan media bagan tangga satuan panjang. Selain itu media ini juga dapat membantu proses pemahaman siswa terhadap materi yang bersifat abstrak menjadi konkret, sehingga motivasi dan hasil belajar siswa akan meningkat. Berikut adalah alat, bahan, dan cara pembuatan media pembelajaran Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang. Alat dan bahan berupa karton ukuran 75 cm x 75 cm, lem fox, lem kertas, kotak snack (14 kotak snack), kertas sampul, gunting, komputer, dan printer. Cara pembuatan adalah tempelkan 7 buah kotak snack pada kertas karton menggunakan lem fox dengan posisi miring (diagonal), kemudian buatlah “Tulisan turun 1 tingkat kali 10, naik 1 tingkat bagi 10”, serta km, hm, dam, m, dm, cm, dan mm dan tempelkan pada 7 buah 2 Slameto, Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta Rineka Cipta, 2010. Hal.7 dan 8 6
kotak snack yang tidak dipasang pada kertas karton. Tangga konversi satuan panjang siap digunakan. Media ini sangat berguna bagi siswa untuk mempermudah memahami konsep tentang cara merubah satuan panjang dari satuan panjang yang satu ke satuan panjang yang lain. Dengan menggunakan media ini siswa akan lebih termotivasi mengikuti pembelajaran sehingga pembelajaran lebih efektif dan menyenangkan, dengan cara kotak snack yang bertuliskan km, hm, dam, m, dm, cm, dan mm ditaruh di atas kotak snack pada kertas karton, kemudian memberi kesempatan pada siswa untuk meletakkan satuan panjang pada karton sekaligus menghitung berapa tangga (naik atau turun) yang harus dilewati untuk sampai pada satuan panjang yang lain. Berdasarkan penggunaan dalam pembelajaran dapat disimpulkan bahwa penggunaan media konversi satuan panjang ini sangat efektif digunakan sebagai media pembelajaran untuk menanamkan konsep satuan panjang dari satuan panjang yang satu ke satuan panjang yang lain. Pembelajaran menjadi lebih efektif dan menyenangkan, siswa lebih konsentrasi, aktif dan termotivasi dalam mengikuti pembelajaran. Artikel ini telah terbit di : https://radarsemarang.jawapos.com/artikel/untukmu- guruku/2021/05/24/mudahnya-mempelajari-satuan-panjang-dengan-media- konversi/ b. Media Pembelajaran Dakon Satuan Secara harfiah, media berarti perantara atau pengantar. Menurut Sadiman (Kustandi dan Sujipto, 2016: 7) bahwa, “Media adalah perantara pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan”. Secara lebih khusus, pengertian media dalam belajar diartikan dalam proses belajar mengajar yang cenderung sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untukmenangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah alat atau media yang dapat digunakan untuk membantu proses belajar mengajar dan berfungsi untuk memperjelas makna pesan yang disampaikan, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Media pembelajaran berfungsi dalam kegiatan belajar mengajar memiliki pengaruh besar terhadap alat-alat indera, selain itu media pembelajaran dapat 7
membantu pembelajaran jauh lebih efektif dan dapat diterapkan secara baik sesuai dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan.Dakon satuan merupakan alat bantu dalam proses pembelajaran matematika khususnya materi mengubah satuan panjang, dakon satuan panjang terbuat dari sebuah papan, bisa terbuat dari bahan melamin, triplek, kayu, gabus, atau kertas. Urutan satuan panjang tertulis berurutan dari km sampai mm dalam sebuah kotak, satuan panjang ditulis dengan tulisan yang bersifat permanen. Di bawah kotak urutan satuan panjang terdapat beberapa kotak-kotak tempat menuliskan atau menempelkan angka untuk mengkonversikan satuan panjang yang bersifat non permanen (bisa dihapus/ bisa diganti) agar media belajar bersifat tidak hanya sekali pakai. Media dakon satuan dilihat dalam dua versi, yaitu dalam ukuran jumbo dibuat sebagai media guru menjelaskan di depan kelas, sehingga dakon satuan terlihat oleh anak yang duduk di bangku paling belakang sekalipun. Sedangkan dakon satuan mini dibuat sebagai media yang akan langsung dipakai praktik oleh siswa. Jika dalam tangga konversi setiap lompatan dikalikan atau dibagikan dengan kelipatan 10, pada media dakon satuan untuk mengubah satuan adalah memindahkan tanda koma (decimal) bilangan yang akan dikonversikan. (https://ejournal.unsap.ac.id/index.php/pi-math/article/view/243/159) E. Rancangan Best Praktice pembelajaran 1. Kondisi awal: Guru menggunakan metode lama yang konvensional, siswa menjadi kurang aktif mengikuti pembelajaran , motivasi belajarnya rendah sehingga hasil belajar tidak maksimal. 2. Tindakan kelas : Guru mengimplementasikan media “Mejikuhibiniu”, dan siswa mengikuti dengan penuh rasa ingin tahu, aktif menjawab pertanyaan, perhatian, senang dan berani untuk mempelajari matematika. 3. Kondisi akhir : Guru mengamati aktifitas siswa dan siswa termotivasi belajar menggunakan media “Mejikuhibiniu”, dan mulai mencoba dalam pembelajaran sehingga berimplikasi pada peningkatan hasil belajar. 8
Berikut bagan rancangan karya pembelajaran dengan menggunakan media pohon ilmu : KBM DENGAN MOTIVASI METODE SISWA RENDAH KONVENSIONAL MOTIVASI SISWA KBM DENGAN MENINGKAT IMPLEMENTASI HASIL BELAJAR MEDIA OPTIMAL MEJIKUHIBINIU 9
BAB III PEMBAHASAN MEDIA MEJIKUHIBINIU A. Ide dasar Ide dasar dari penerapan media “Mejikuhibiniu” ini adalah karena penulis menyadari bahwa dunia anak adalah dunia yang penuh keceriaan, dunia yang penuh warna. Anak-anak juga memiliki rasa ingin tahu yang besar, inilah yang membuat anak-anak bersemangat akan hal-hal yang baru. Jumlah warna pelangi yang sudah diketahui secara umum ada tujuh secara kebetulan sama dengan jumlah satuan jarak yang harus diketahui siswa yaitu : Kilometer (km), Hektometer (hm), Dekameter (dam), Meter (m), Desimeter (dm), Centimeter (cm) dan milimeter (mm). B. Proses Penemuan Dan Pembaharuan Seorang guru ketika sedang mengajar dan tidak diperhatikan oleh para siswa itu adalah hal yang sangat tidak diinginkan, akan tetapi ini kerap terjadi bila mata pelajarannya dirasa sulit oleh peserta didik, apalagi bila cara pengajarannya konvensional. Seperti halnya pada mata pelajaran matematika, terlebih lagi diajarkan pada anak kelas V maka akan menemui banyak hambatan, baik secara minat belajar, maupun dalam pengkondisian kelas agar kondusif dan siap menerima ilmu. Berangkat dari hal tersebut penulis berfikir untuk mencari media yang tepat dan sesuai untuk anak kelas V, agar mereka bisa memahami setiap indikator yang diajarkan. Kemudian penulis berusaha mencari referensi dari berbagai sumber, salah satunya dari salah satu materi pada saat workshop matematika dahsyat yang mempelajari menghitung jarak dengan mudah, Dari situlah ide pembuatan “mejikuhibiniu” ini muncul. Pada analisis ini penulis menggunakan “Mejikuhibiniu” pada mata pelajaran matematika. Karena dalam implementasi media “Mejikuhibiniu” siswa akan lebih banyak aktifitas dan merasa seperti bermain, bermain memasang angka dan menghitungnya. Secara tidak langsung siswa belajar sambil bermain. Berikut penjelasan warna dan nama satuan jarak: ➢ Me ( merah ) untuk km (kilometer) 10
➢ Ji (Jingga ) untuk hm (Hektometer) ➢ Ku ( Kuning ) untuk dam (dekameter) ➢ Hi (Hijau) untuk m (Meter) ➢ Bi (Biru) untuk dm (desimeter) ➢ Ni (Nila) untuk cm (centimeter) ➢ U (Ungu) untuk mm (milimeter) C. Aplikasi praktis dalam pembelajaran. 1. Tahap-tahap pembelajaran a) Guru memeriksa kesiapan media “Mejikuhibiniu” kemudian di bawa ke ruang kelas. b) Melakukan salam pembuka . c) Guru melakukan apersepsi dan motivasi. d) Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan yang akan dicapai dalam pembelajaran. e) Guru menjelaskan secara singkat tentang strategi “Mejikuhibiniu” yang akan diterapkan hari ini dan memberi sugesti pada siswa mampu melakukan percepatan pembelajaran. 2. Tahap kedua a) Guru menerangkan cara mudah menghitung jarak atau merubah jarak dari satu satuan ke satuan jarak yang lain. b) Masing-masing siswa diberi kesempatan untuk mencoba mengerjakan soal yang diberi oleh guru. c) Secara bergantian mengerjakan soal dengan cara mempraktikkan menghitung jarak menggunakan media mejikuhibiniu. d) Melakukan penilaian secara indivual. Berdasarkan hasil pengamatan pada siklus ke dua menunjukkan suasana belajar yang lebih menyenangkan, peserta didik lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran, aktif positif sehingga dampaknya ada kenaikan dalam hasil belajarnya yaitu tuntas 100 %. 11
D. Data hasil aplikasi praktis inovasi pembelajaran Hasil pembelajaran peserta didik pada mata pelajaran matematika pada materi pokok memahami mufrodat dengan menggunakan media “Mejikuhibiniu” secara rinci dapat dilihat dalam tabel berikut : Tabel 1 . Daftar nilai hasil belajar siswa NO NAMA SEBELUM SESUDAH 1 Aisya Elzanita Fauzan 80 85 2 Akhmad Faiq Raihan 78 80 3 Althaf Raka Hilmi 70 75 4 Bagas Maulana Aji 70 75 5 Bina Malthufia M 65 70 6 Dinda Septiani Putri 90 100 7 Evrylitha Aqiela G 85 100 8 Fabian Putra Subianto 70 85 9 Faiha Nada Zalfa 80 85 10 Harenda Gian M 80 85 11 Ifda Nurul Latifah 85 90 12 Insan Parigel Kodama 85 90 13 Itsna Faatin Nur S 60 80 14 Jazilatur Rohmah 60 80 15 Lili Ofiana 80 85 16 Malik Abdul Aziz 85 100 17 Meju Chaerunnisa 60 80 18 Mohamad Faki A 85 90 19 Mohammad Subhan 70 80 20 Muhamad Ghifari A 80 90 21 Nadief Alifie Biantara 78 80 22 Nila Khoirun Naili W 70 75 23 Nilna Maulidia V 70 75 12
24 Rakhul Sukma Lendra 65 70 25 Sanchia Nazla S 90 100 26 Shafira Rudianti 85 100 27 Silfi Khuriyyati 70 85 28 Syifa Maharani Al Az 80 85 29 Tachta Alang P 80 90 30 Zaskia Intan Nur Aini 78 80 31 Zulfikar Felix Fauzi 70 75 Dari tabel diatas dapat disimpulkan hal-hal dibawah ini: No Keterangan Sebelum Sesudah 1. Jumlah siswa 30 30 2. Jumlah siswa yang tuntas 82 % 100 % 3. Jumlah siswa yang tidak 15 % 0% tuntas 4. Nilai Rata-rata 76 85 5. Nilai tertinggi 90 100 6. Nilai Terendah 70 80 13
Dari data diatas dapat diketahui hasil pembelajaran dengan media “Mejikuhibiniu” mengalami peningkatan, hal ini di tunjukkan jumlah ketuntasan yang awalnya 82 % menjadi 100 %. Begitu juga dengan nilai rata-rata, dari kondisi sebelumnya yaitu 76 pada menjadi 85. 14
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. Penerapan media pembelajaran “Mejikuhibiniu” pada mata pelajaran matematika di kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 adalah dengan cara menghafal nama satuan jarak yang telah dibacakan serta dipahami siswa. Kemudian bermain mengkonversikan dari satuan satu ke satuan yang lainnya 2. Hasil pembelajaran dengan media “Mejikuhibiniu” di kelas V MI Ya BAKII Kesugihan 01 mengalami peningkatan. 3. Diseminasi hasil penelitian ini menggunakan cara tatap muka secara terbatas dengan rekan guru dan diskusi kecil kemudian menggunakan cara luas yaitu melalui rapat guru dan kepala madrasah. B. Saran 1. Untuk mengoptimalkan kualitas pembelajaran, guru hendaknya memperhatikan kebermaknaan dalam belajar, pembelajaran lebih bermakna apabila siswa terlibat secara aktif, mandiri dan dapat membina kebersamaan. 2. Penggunaan strategi yang tepat perlu diperhatikan dalam rangka efesiensi dan efektifitas hasil belajar siswa. 3. Best Praktice ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi bagi guru khususnya agar dapat melakukan inovasi dalam pembelajaran baik dalam strategi maupun pengembangan media pembelajaran yang menunjang proses belajar mengajar. 15
DAFTAR PUSTAKA Usman dan Nurdin. 2002. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum. Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada. Oemar Hamalik. 2007. Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya E. Mulyasa. 2013. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan . Jakarta : Bumi Aksara, Dr.Sukiman . 2012. Pengembangan Media Pembelajaran. Yogyakarta:PT. Pustaka Daryanto. 2013. Strategi dan tahapan mengajar . Bandung: CV.YRAMA WIDYA Drs. Aswan Zain dan Drs. Syaiful Bahri Djamarah. 2013.Strategi Belajar Mengajar .Jakarta : PT RINEKA CIPTA Taufik. 2011.Pembelajaran Bahasa Arab MI (metode aplikatif dan inovatif berbasis ICT Surabaya: PMN. Kementerian Agama Republik Indonesia . 2014. buku siswa Bahasa Arab kelas I .Kementerian agama RI Slavin, R.E. 2009. Psikologi pendidikan teori dan praktik. Jakarta: PT Index Slameto.2010. Belajar & Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta :Rineka Cipta 16
LAMPIRAN 17
” 18
BIODATA PENULIS 1. Nama : Tasbihah, S.Pd.I 2. Tempat / Tanggal Lahir : Cilacap, 03 Maret 1981 3. Alamat Rumah : Jl. Kebon Jeruk RT 01 RW 05 Platar Kesugihan Cilacap 53274 4. Alamat Email : [email protected] 5. Nomor Telepon/HP : 087803643381 Kesugihan, 18 Nopember 2019 Yang Membuat, Tasbihah, S.Pd.I 19
Search
Read the Text Version
- 1 - 27
Pages: