MajalahYS2016

13 JULY 2015



/NAME_____________________________/CHURCH_____________________________/ROOM NUMBER_____________________________/GROUP_____________________________/PHONE_____________________________* If you lose this event book, please report to thesupport desk (Panitia). You will need to pay IDR50.000 for a new book. Thank You.

YOUTH SUMMIT 2016 4

YOUTH SUMMIT 2016 5

YOUTH SUMMIT 2016 6

S A M B U TA NSAMBUTAN KETUASINODE GKMIYS2016/ SAMBUTAN Masyarakat Jogjakarta, bahkan Indonesia, dikejutkan oleh efektifitasnya. Bahkan desakan kepada Jaksa Agungtawuran antar pemuda yang terjadi di Jalan Malioboro, Jogjakarta, pada Indonesia untuk segera mengeksekusi mati paraKamis dini hari pk. 04.45 tanggal 26 Mei 2016, yang menelan korban terpidana kasus narkoba, dan penetapan Peraturantewas 2 orang. Menurut keterangan polisi dan pemuda yang terlibat Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu)tawuran, perkelahian tersebut berawal dari bacokan seorang pemuda Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Keduaterhadap pemuda lainnya yang saat itu bersama kawan-kawannya Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentangsedang melintas di Jalan Magelang dengan mengendarai sepeda motor. Perlindungan Anak, yang dikenal publik denganMelihat temannya dibacok tanpa sebab, maka teman-teman si pemuda sebutan “Perpu Kebiri,” juga merupakan cerminankemudian mengejar para pelaku pembacokan hingga ke Jalan Malioboro. dari budaya kekerasan ini. Di pusat budaya iniDalam pengejaran itu seorang pemuda yang mengejar pelaku terjatuh terdapat sebuah keyakinan bahwa kekerasandari sepeda motornya. Melihat kejadian tersebut maka para pemuda adalah cara yang paling efektif untuk menyelesaikanyang dikejar berbalik arah dan memukuli si pemuda yang terjatuh hingga persoalan. Orang-orang seakan sudah tidak sabarterluka parah. Tapi teman-teman si pemuda yang datang menyusul lagi untuk mencapai solusi cepat atas persoalansegera balas mengeroyok para pemuda yang menyerang teman mereka, yang dihadapinya. Di tengah kegalauan ini makahingga salah satu pemuda pelaku pembacokan tewas di tempat. Si kekerasan nampak seperti buah pengetahuan dipemuda yang terjatuh dari sepeda motor dan sempat dipukuli oleh para Taman Eden yang “baik untuk dimakan dan sedappelaku pembacokan terluka parah. Meskipun sudah dibawa ke rumah kelihatannya” (Kej. 3:6).sakit dan mendapat perawatan, namun beberapa hari kemudian pemuda Tapi justru di sinilah kita berhadapanini menemui ajalnya. dengan tantangan jaman yang mendesak dan Peristiwa tawuran ini menimbulkan pro kontra di banyak nyata. Inilah the clear and present danger dalamkalangan, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Orang-orang masyarakat kita. Bukan terutama kapitalisme, atauberdebat tentang apakah para pemuda yang membela temannya neo liberalisme, atau komunisme, atau berbagaiyang dibacok tanpa sebab, dan kemudian mengejar pelaku hingga macam isme lainnya yang sebenarnya mengancammenewaskan seorang pelaku pembacokan, patut dipidanakan sebagai kehidupan di alam semesta ini, meskipun isme-ismekriminal, atau justru harus dipuji sebagai pahlawan yang telah ikut tersebut berbahaya, tapi budaya kekerasan. Bahkanmenjaga keamanan dan kenyamanan kota Jogjakarta karena perlawanan agama yang suci sekalipun juga, jika digelayuti olehyang mereka lakukan terhadap pelaku pembacokan? budaya kekerasan, akan berubah menjadi ancaman Perdebatan tentang persoalan ini memang seru. Namun yang membahayakan kehidupan di alam semestafakta nyata yang nyaris dilupakan oleh orang-orang yang berdebat kita.adalah bertumbuh-kembangnya budaya kekerasan di kalangan pemuda Berkaitan dengan tantangan yang mendesak danIndonesia, bahkan di dunia pada umumnya. Kebiadaban kelompok ISIS nyata inilah maka event seperti Youth Summit 2016di Siria atau Boko Haram di Nigeria, demikian pula iming-iming hadiah dengan tema True Peace yang diselenggarakanuang dari Presiden Filipina ke-16 yang baru saja terpilih, Rodrigo Duterte, pada tanggal 13-16 Juli di Wisma Kinasih, Caringinkepada warga yang berhasil membunuh penjahat di Filipina, atau seruan ini menjadi sesuatu yang perlu dan harus dilakukan.calon presiden Partai Republik Amerika Serikat, Donald Trump, yang Meskipun event ini tak bisa dipungkiri merupakanberniat melarang orang-orang Muslim memasuki negara AS jika dirinyaterpilih sebagai presiden AS, hanyalah contoh-contoh kecil dari budayakekerasan yang sekarang sedang bertumbuh-kembang di dunia. Kekerasan semacam ini layak disebut sebagai “budaya” sebabkekerasan sudah masuk ke dalam sistem nilai masyarakat, dan dipercayai YOUTH SUMMIT 2016 7

S A M B U TA Najang bagi para pemuda GKMI untuk bertemu kangen dan berbagi Satu hal lagi. BPH (Badan Pengurus Harian)canda serta tawa, namun tujuan utama dari event ini adalah untuk Sinode GKMI sedang menggulirkan wacana untukmenjadi sarana pembekalan bagi kaum muda GKMI agar dapat menjadikan Youth For Peace sebagai lembaga formaldiperlengkapi, dan sekaligus menyatukan visi serta gerak langkahnya di aras sinodal yang menjalankan fungsi mirip sepertidalam menghadapi tantangan budaya kekerasan yang sudah merasuk Komisi Pemuda Sinode di masa lampau agar gerakbegitu dalam, termasuk di dalam gereja. Bukan rahasia bahwa di langkah para pemuda GKMI dapat lebih sinergis dantengah-tengah acara Youth Summit 2011 di Batu, Malang maupun efektif. Namun BPH Sinode ingin mendengar aspirasiYouth Summit 2013 di Kaliurang, Jogjakarta pun terjadi insiden kaum muda GKMI sendiri tentang wacana ini. Apakahkekerasan, meskipun dalam skala kecil. Namun kerikil-kerikil seperti Youth For Peace memang perlu dilembagakan di arasini menunjukkan bahwa bahkan para pemuda GKMI yang mengusung sinodal, dan tidak lagi sekedar gerakan moral? Jika ya,gerakan Youth For Peace pun tidak luput dari penetrasi budaya maka bagaimana usulan-usulan konkrit organogramkekerasan. maupun penjabaran tugasnya? Bagaimana pula Kelompok Youth (usia 15-35 tahun) memang merupakan hubungannya dengan Komisi-komisi Pemudakelompok usia yang sangat rentan karena karakteristik kepribadian PGMW maupun GGKMI Lokal? Kiranya pertanyaan-para pemuda dalam kelompok usia ini seperti: (1) Sedang dalam pertanyaan ini, dan pertanyaan-pertanyaantahap mencari jati diri dan makna hidup. (2) Senang menguji dan lainnya yang muncul terkait dengan wacana ini,menggugat ideologi diri sendiri maupun ideologi konvensional yang bisa dirumuskan jawabannya dalam acara Youthdianut oleh masyarakat dan komunitasnya. (3) Memiliki ide-ide yang Summit 2016 ini agar aspirasi kaum muda GKMI bisaradikal, yang karenanya bersifat kontroversial dan mendatangkan disampaikan secara resmi sebagai rekomendasi bagiresistensi tinggi dari kelompok status quo, sekalipun ide-ide mereka GGKMI dalam Persidangan Majelis Pelaksana Lengkapseringkali justru inovatif. (4) Berada di dalam dilema high tech – high Sinode GKMI yang akan diselenggarakan pada tanggaltouch. Di satu pihak sangat menguasai teknologi tinggi, tapi di pihak 3-5 Agustus 2016 di Brastagi, Medan, untuk dibahaslain juga mengalami kekosongan batin yang terkadang sangat ekstrim. dan dibuatkan landasan hukumnya. Namun semua kondisi ini tidak harus membuat kitamenyerah. Terlepas dari kegagalan-kegagalan yang kita alami dalam Selamat bersukacita dan selamat dibentuk oleh kasihperjuangan kita melawan budaya kekerasan, dan terlepas dari fakta karunia Kristus dalam Youth Summit 2016 ini. Tuhanadanya tantangan di dalam anatomi jiwa para pemuda sendiri, kita Yesus memberkati.tetap harus bergerak maju. Sebagaimana yang dikatakan oleh rasulPaulus, “Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah Pdt. Paulus S. Widjaja, MAPS, Ph.D.sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga Ketua Umum Sinode GKMImenangkapnya, karena akupun telah ditangkap oleh Kristus Yesus”(Fil. 3:12). Yang penting memang bukan terutama kesempurnaannya,melainkan perjuangannya. Bahwa kita bertekad untuk melawanbudaya kekerasan tersebut dengan segenap hati, akal budi dankekuatan kita. Dan dengan kuasa anugerah Tuhan kita Yesus Kristus,kita pasti akan dimampukan untuk melakukannya.YOUTH SUMMIT 2016 8

S A M B U TA NSambutan Ketua Bidang Persekutuandan Misi Sinode GKMI \"True Peace” Selamat datang, selamat mengikuti acara akbar Youth Summit III Sinode GKMI.Waktu berjalan cepat, lima tahun telahberlalu sejak penyelenggaraan Youth SummitI di Roemah YWI Batu Malang pada 25-28Juni 2011 dan tiga tahun telah berlalu sejakdigelarnya Youth Summit II di Wisma TamanEden – Kaliurang pada 6-9 Juli 2013, YS2016/ SAMBUTAN\"t entu bagi sebagian peserta yang pernah buat sebuah rencana aksi bersama untuk ter- mengikuti Youth Summit acara ini bisa wujudnya sebuah komunitas anak muda yang menjadi wadah temu kangen, memupuk persekutan, saling berbagi kisah hidupdan untuk yang baru pertama kali mengikuti cinta damai dan berkomitmen untuk melayanidapat menikmati masuk dalam komunitas baru melalui berbagai talenta yang dianugerahkanyang mampu menjadi tempat yang nyaman oleh Tuhan yang dipersiapkan menjadi parauntuk bertumbuh, berinteraksi, membangun pemimpin masa kini dan masa depan, baik dit-jejaring , melayani antar anak muda GKMI dan ingkat lokal, regional dan internasional.tidak menutup kemungkinan bertemu pasan- Peserta Youth Summit 2016 kali ini spesial, adagan hidup. sebagian dari antara kita yang disebut sebagai:Youth Summit lebih dari sekedar Kemah • “Gen Y” (Millenium) lahir tahun 1985-2000,Pemuda-Remaja, karena melalui setiap peny- yang ditandai dengan adaptasi teknologi =elenggaraan Youth Summit diharapkan terus internet, prespektif = global, komunikasi =lahir dan terpelihara jejaring yang kuat diantara virtual, kebudayaan=mulinasional, kebena-anak muda di GKMI. Anak muda dari berbagai ran= personal.wilayah akan mendapatkan kesempatan untuk • Sebagian lagi yang lahir sebagai “Gen Z”berbagai cerita dan berdiskusi tentang tantan- (Platinum) Tahun 2000 an–saat ini, yanggan, mimpi, dan pada akhirnya mampu mem- memiliki lompatan kemampuan Adaptasi YOUTH SUMMIT 2016 9

S A M B U TA N ys2013ys2011 teknologi = iSmart, perspektif = Global-In- sengsara” (Pengkhotbah 12:1/BIS). Nikmatilah tegrasi, komunikasi = virtual+Smart Devices, perjumpaan pribadi dengan Tuhan yang bisa kebudayaan = Global, kebenaran = relatif. menjadikanmu sebagai pemimpin-pemimpin masa depan dan pengubah dunia. Renungkan Sebagai generasi Platinum mendapat waktu hidup kita didunia ini pendek, Anda maukesempatan hidup dalam fasilitas yang serba jadi pembaca sejarah? Penulis sejarah? Atau…lengkap, teknologi canggih , cepat , terbaru dan Pelaku sejarah? Wujudkan dengan pertolonganmodern. Membuat lebih ekspresif, eksploratif Tuhan…, dan berkompetisi tinggi. Maka Youth Sum-mit ini diadakan untuk Anda yang lahir sebagai Selamat mengikuti Youth Summit 2016,“Gen Y” dan “Gen Z” menemukan jati diri seb-agai sebagai Youth For Peace. Pdt. Peter Hiendarto, MA “True Peace” tema yang kita ambil Ketua Bidang Persekutuan dan Misi Sinodedan akan kita cerna dalam perhelatan kali ini, GKMIkiranya akan membawa kita pada pengenalanyang sungguh mendasar pada siapa pemberidamai yang sejati, apa itu damai yang sejati danbagaimana kita bisa memiliki dan menghidupidamai yang sejati sehingga hidup kita tertrans-formasi menjadi “Youth for Peace” (Y4P). “Ingatlah pada Penciptamu selagi eng-kau muda, sebelum tiba tahun-tahun penuhYOUTH SUMMIT 2016 10

S A M B U TA NSambutan Ketua BPHGGKMI PGMW -1YS2016/ SAMBUTANShalom! Hari ini adalah sebuah waktu yang sangatberharga bagi pemuda-pemudi GKMI.Mengapa? Ada beberapa alasan penting di dalammengikuti Youth Summit ini, yaitu yang pertama adalahadanya persekutuan pemuda-pemudi dengan Tuhansecara pribadi ataupun kelompok.Kedua, adanya persekutuan dengan sesama pemuda-pemudi GKMI dan menjadi wadah berinteraksi sertabersinergi bersama.Ketiga, saling berbagi kasih dan saling melayani dalamkomitmen bersama.Keempat, para pemuda-pemudi dipanggil untuk Pdt. Sumardi Setrakarya, M.Thmembangun gerejanya sesuai dengan talenta dan Ketua BPH GGKMI PGMW 1karunianya masing-masing.Kelima, akan banyak muncul ide-ide baru baik dalampelayanan atau cara berorganisasi serta solusinyamenurut konteks zaman saat ini.Keenam, semua itu akan berjalan jika ada kerjasama yangbaik antar pemuda yang siap juga memperlengkapi diridan siap diutus.Yang ketujuh, hati yang Takut akan Tuhan denganmengandalkan-Nya adalah kunci kesuksesan.Kiranya melalui Youth Summit ini baik peserta maupunpanitia diberi berkat Tuhan dan hendaknya nama TuhanYesus Kristus dimuliakan. Amin. YOUTH SUMMIT 2016 11

S A M B U TA NSambutan KetuaPanitia YouthSummit 2016YS2016/ SAMBUTANShalom Youth! bekerja keras dalam mempersiapkan acaraMenjadi generasi muda di tengah-tengah zaman ini tidaklah ini. Terima kasih juga yang sebesar-besarnyamudah. Kita hidup di zaman dimana kemajuan teknologi dan untuk segenap dukungan dari berbagai pihakkemajuan ilmu pengetahuan begitu pesat, namun dunia terlihat yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu.semakin rusak. Tantangan demi tantangan, baik yang terlihat Terakhir, terima kasih atas partisipasinya bagijelas maupun yang sifatnya ‘abu-abu’, berusaha membelokkan seluruh peserta Youth Summit 2016 yang sayaarah hidup kita dari natur diri yang seharusnya serupa dengan kasihi.gambaran Kristus. Pernah bertanyakah teman-teman, bagaimanakita sebagai generasi muda berjalan di tengah-tengah tantangan For from Him and through Him and for Himzaman ini? Apakah kita berusaha mencerminkan kasih Kristus di are all things. To God be the glory!tengah-tengah dunia yang semakin bengkok ini? Jonathan Krisetya, drg.Dalam Yohanes 14:27 Tuhan berfirman “Damai sejahtera Ketua Panitia Youth Summit 2016Kutinggalkan bagimu. Damai sejahteraKu Kuberikan kepadanya,dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh duniakepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.” Tuhan memilikivalue mengenai damai sejahtera (peace) yang sejatinya berbedadengan dunia ini. Oleh karena itu untuk menjawab tantangan danpergumulan zaman ini, maka kami panitia mengangkat tema ‘TruePeace’ pada Youth Summit 2016.Kerinduan yang sangat besar bagi saya secara pribadi, acaraYouth Summit 2016 ini dapat menjadi kairos bagi teman-temanYouth sekalian, membawa transformasi hidup sebagai agen-agenTrue Peace yang pada akhirnya dapat berdampak dimanapunTuhan tempatkan nantinya.Terima kasih untuk segenap panitia yang sudah berjerih lelah dan YOUTH SUMMIT 2016 12

S A M B U TA N YS2016 / SAMBUTAN SAMBUTAN Ketua pemuda GGKMI PGMW-1 /Koordinator YS2016Hallo kawan-kawan semua, ketemu lagi nih setelah 3 tahun berlalu, Tidak terasa 3 tahun sudah setelah YS2013 Selain itu juga banyak hal-hal menarik dalamdi Jogja kemarin, akhirnya kita bisa bertemu kembali YS kali ini yang bisa kita pelajari dari kelas-kelasdalam YS2016 kali ini. Yup YS kali ini memang kapita selekta dengan materi-materi keren untukagak berbeda dengan sebelumnya, yang biasanya memperdalam pengetahuan kita dan juga membukadiadakan setiap 2 tahun sekali sekarang menjadi pikiran kita tentang bagaimana menjadi generasi3 tahun, tapi hal tersebut tidak menjadi hambatan muda yang terus memperjuangkan kebenaran Yesusuntuk kita semua para pemuda GGKMI untuk dimanapun, kapanpun dan dalam bidang apapunbertemu kembali di YS2016 ini. Banyak hal yang yang kita tekuni.terjadi dalam persiapan YS kali ini dari persiapanpanitia yang bekerja pagi, siang dan malam untuk Dan tentunya masih banyak lagi kegiatan-mempersiapkan acara ini dan juga persiapan yang kegiatan seru yang sudah panitia siapkan untukdilakukan oleh peserta-peserta seperti pencarian kalian.dana dan mengkordinir satu sama lain untukmengikuti YS2016. Hal itu menunjukan bahwa So, tetap semangat dan selamat mengikuti Youthsemangat kebersamaan para pemuda GKMI tidak Summit 2016.pernah pudar walaupun dipisahkan jarak dan waktu. YS adalah suatu wadah bagi kita pemuda TRUE PEACE!GKMI untuk berkreatifitas, memperdalam Andre Setyakerohanian, berdiskusi, bekerja sama dan belajar Ketua pemuda GGKMI PGMW-1mengenai movement-movement baru untuk pemuda /Koordinator YS2016GKMI kedepannya, apalagi kali ini YS2016 akandiadakan konfrensi regional dan pleno yang dimanamenjadi wadah aspirasi, sharing dan solusi untukmasalah-masalah yang terjadi dikomisi pemuda GKMImasing-masing. Dan hasil dari konfrensi tersebutakan langsung diserahkan ke BPH Sinode GKMIuntuk ditindak lanjuti oleh SInode GKMI.YOUTH SUMMIT 2016 13

BACKGROUNDLATAR BELAKANG ACARA YOUTH SUMMIT 2016 Youth Summit (YS) adalah suatu program dan kea dilan Allah hadir untuk membawa damaidari Sinode GKMI (Gereja Kristen Muria Indonesia) bagi semua ciptaan lewat Allah yang menjadiyang merupakan kerinduan dari seluruh Youth manusia, yaitu Yesus Kristus yang disalib, mati,GKMI dan BPH Sinode GKMI, menjadi suatu dan bangkit.\"api\" yang membakar semangat kebersamaanseluruh youth GKMI untuk bersatu dan membuat Misi Allah adalah datang ke dunia,pergerakan-pergerakan bersama. Acara Youth menyelamatkan umat-Nya dari dosa, danSummit ini diadakan 2-3 tahun sekali dengan menghadirkan Kerajaan Sorga di tengah duniapeserta kurang lebih 500 pemuda-pemudi GKMI yang rusak ini, lewat kehidupan Yesus Kristusse-Indonesia yang rindu diperlengkapi lewat yang menjadi patron / model untuk bisa kitakebenaran Firman Tuhan. teladani sebagai murid-murid-Nya. Misi Allah ini merupakan cara agar Visi-Nya, yaitu agar setiap Yang diharapkan lewat Youth Summit ini suku bangsa mengenal Kristus dan beroleh hidupadalah tidak hanya sekedar menjadi program kekal bersama-sama dengan Allah.semata, tapi secara sungguh-sungguh rindumenjadi momen lahirnya pertobatan dan Saat ini kita hidup pada zaman dimanapergerakan Youth GKMI yang kontinu dan radikal. kemajuan teknologi dan kemajuan ilmuAcara ini tidak hanya memperlengkapi secara pengetahuan begitu pesat, namun dunia terlihatkognitif, tetapi juga mendorong peserta untuk semakin dan semakin rusak. Orang-orang baik darimengasah kasihnya kepada Tuhan dan sesama, negara-negara miskin maupun dari negara-negarapanggilan pribadinya, talentanya dan juga paling kaya keduanya hidup dan menderita dikreativitasnya lewat berbagai keseluruhan acara dalam kehancuran moral, ekonomi, dan bidang-dan follow-up yang dipersiapkan. bidang lain. Perang dimana-mana, kematian karena kelaparan dimana-mana, namun hanya Lalu, bagaimana semua ini dimulai ? sedikit yang dilakukan berkenaan dengan hal iniSemuanya berawal dari Allah dan Allah saja. Allah – hanya sedikit yang kita (murid Kristus) lakukan.kita yang hidup adalah Allah yang menciptakan Tidak dapat dipungkiri, memang dunia akandunia ini dan segala isinya sungguh amat baik. Di semakin rusak, tapi bagaimana dengan peran kitatengah kejatuhan manusia ke dalam dosa, kondisi sebagai murid Kristus di dalam zaman ini?yang baik ini rusak dan manusia berseteru denganAllah, dengan dirinya sendiri, dengan sesamanya, Dengan melihat kondisi dunia ini, setiapdan dengan alam ciptaan Allah. Selama hidupnya anak muda Kristus dipanggil untuk kembalimanusia yang penuh dosa mencoba mencari Allah kepada Firman Allah, untuk memahami panggilandengan segala cara tetapi tidak bisa mencapai Allah secara kepada seluruh murid-Nya untukAllah dengan segala kekudusan-Nya. Namun di kembali mewartakan Injil kasih karunia Allah dandalam rencana Allah yang besar, anugerah kasih menjadi Kristus-Kristus kecil yang hidup dalamYOUTH SUMMIT 2016 14

kebenaran dan membawa kasih dan damai Allah di tengah-tengah kehidupan pribadinya danjuga secara bersama-sama. Melihat kebutuhan ini, GKMI se-Indonesia mengadakan acara Youth Summit 2016 : TruePeace guna membukakan anak-anak muda GKMI akan Visi dan Misi Allah ini dan semakinmemperlengkapi mereka di dalam kehidupan untuk bersama-sama secara simultan mengerjakanmisi Allah dengan mengikuti teladan Kristus yang militan, penuh kasih dan senantiasa membawadamai untuk Indonesia dan dunia di dalam bidang mereka masing-masing. YOUTH SUMMIT 2016 15

/purpose TUJUAN DAN SASARAN UMUM ACARA YOUTH SUMMIT 2016“Peserta YS 2016 memahami bahwa hanya lewat pengenalan yang benar akan Allah dan persekutuanyang erat dengan-Nya yang dapat membawa mereka mengenal kedamaian yang sejati, dan bahwa lewatkematian Kristus, seluruh manusia diperdamaikan dengan Allah dan diperdamaikan dengan diri sendiri,sesama, dan akhirnya dengan seluruh ciptaan. Diharapkan setelah YS 2016, Youth GKMI mengalamiperubahan dan pertumbuhan yang benar di dalam pengetahuan dan persekutuan yang erat denganAllah, menjadi pembawa damai dan berdampak di sekitarnya secara lokal maupun global, dan bergerakbersama menjadi alat yang dipakai Allah mewujudkan misi Kerajaan Allah di dunia.”EXPOSE EQUIP SENDMembukakan tentang Visi Memperlengkapi peserta untuk Memfasilitasi pengutusandan Misi Allah bagi dunia menjadi murid yang semakin peserta YS 2016 kembali kedan panggilan setiap orang bertumbuh dan taat untuk ladang pelayanan masing-percaya untuk menjadi murid menjadikan semua bangsa masing (kuliah, kantor,dan menjadikan segala bangsa murid Kristus dan mengerjakan keluarga, Gereja, dll) dan terusmurid Kristus. misi Allah di dunia ini lewat mengerjakan proyek YS2016Membukakan tentang bidang masing-masing, yang sudah dikomitmenkanrancangan damai Allah di membawa kasih dan damai (pribadi maupun bersama)tengah dunia dimana manusia Kristus di tengah dunia. dengan setia dan optimal untukdiperdamaikan dengan Allah, Memfasilitasi peserta YS 2016 mendorong gerakan Youthdiri sendiri, sesama, dan untuk mengadakan networking GKMI yang membawa kasihseluruh ciptaan. dan berjejaring untuk dan damai Kristus. memikirkan proyek pribadi dan bersama di dalam Youth gereja masing-masing/ Youth PGMW / Youth antar PGMW dalam mengerjakan misi Allah. YOUTH SUMMIT 2016 16

HIstorY OF GKMI OLEH / PDT. TIMOTIUS ADHI DHARMA, M.SI M ENGENAL SEJARAH PERGERAKKAN GKMI KOMUNITAS BEBAS, KOMUNITAS PEMBEBAS“Dengan bebas kamu menerima Injil, maka bersaksilah tentang Injil itu dengan bebas pula”~ Tee Siem TatGERAKAN ROH KUDUS DI SEKITAR GUNUNG MURIA Pada tahun 1920 – 1923 terjadi gerakan Roh Allah di kota Kudus dan sekitarnya, yang tidak adabandingannya diantara masyarakat Tionghoa di Jawa. Dalam waktu tiga tahun itu, delapan puluh delapanpetobat baru dibabtis, padahal sebelum itu sama sekali tidak diketahui adanya kelompok Kristen protestan diKudus, dan dikota-kota sekitarnya seperti Pati dan Jepara hanya ada bebarapa orang Tionghoa yang percaya. Roh Allah bekerja melalui seorang yang bernama Tee Siem Tat. Di rumah Tee Siem Tat inilah untukpertama kali 25 orang petobat baru dibabtiskan (16 dari Kudus, 6 dari Mayong dan 3 dari Tanjung), pada tanggal 6Desember 1920. Jumlah ini terus bertambah seiring dengan semangat dan kesungguhan orang-orang TionghoaKristen untuk menyampaikan kabar suka cita Injil Kerajaan Allah. Injil Kristus masuk dan diperkenalkan oleh Tee Siem Tat dan para pengikutnya dengan kemasan yangpragmatis. Paling tidak dalam penggunaan bahasa, kekristenan diperkenalkan dengan bahasa yang sehari-hari dipergunakan oleh orang-orang Tionghoa Jawa sendiri. Tee menceritakan pengalaman-pengalamannyaberjumpa dengan Injil Kristus, dimana saat ia sakit, para dukun dan kongco-kongco di klenteng tak mampumenyembuhkannya, obat-obatan tradisional sampai dengan ilmu kesehatan modern dari dokter Belanda takmampu membuat dia membaik. Dalam keputus-asaanya itulah ia diperkenalkan oleh pamannya, Oei Biauw Ankepada Letnan Tanuhatu, seorang perwira Bala Keselamatan yang melayani di kota Rembang. Letnan Tanuhatudengan senang hati datang ke Kudus dan melayani Tee Siem Tat dengan taburan benih Firman Tuhan. Benih-benih Injil inilah yang menyembuhkan Tee Siem Tat dari kegelisahannya dan berangsur sakit-penyakitnyalenyap, digantikan oleh suka cita yang meluap-luap. Tee yang lama berubah menjadi Tee yang baru. Benih-benih Injil yang menyembuhkannya itulah yang ia bagikan dan taburkan. Ia mendoakan dan menyaksikan InjilKristus kepada putri teman karibnya Sie Giok Goen yang sakit mata yang amat berat. Kuasa Tuhan bekerja, mataputri sahabatnya menjadi sembuh, dan iman dari keluarga sahabatnya ini pun dicelikkan oleh Tuhan hinggamenjadi percaya. Bagai burung yang terlepas dari sangkar, Tee merasa bebas dan berani mendemonstrasikankebebasan imannya kepada orang-orang yang disekitarnya. Ia pun mengatakan kepada banyak orang untukmembangkitkan gairah pelayanan dengan pernyataan: “Dengan bebas kamu telah menerima Injil, makabersaksilah tentang Injil itu dengan bebas pula”. Menembus Batas Kesukuan dan WilayahKelompok Tionghoa Kudus telah makin matang dan menunjukkan tanda-tanda kedewasaannya. Pada tanggal YOUTH SUMMIT 2016 17

HISTORY27 September 1925 mereka membentuk organisasi jemaat serta adanya gerakan Islam fundamentalis yang anti-dengan mengambil nama Chineesche Doopsgezinde Kristen dan anti-Tionghoa. Ketidaksatabilan politikChristengemeente, dengan ketua Tan Kieng Ien dan dan kekuasaan melahirkan kelompok-kelompok masasekretaris Ang Mo Sam. Dua tahun kemudian ijin dan yang mengedepankan kekerasan dan penjarahan. Dipengakuan dari pemerintah atas jemaat Kudus diberikan sekitar gunung Muria juga muncul dua gelombolan(tanggal 3 Februari 1927). Sesudah pengakuan diberikan yang merusak, menjarah dan membakar rumah sertamaka masih ada satu perkara penting yang perlu tenpat ibadah, yakni di Bulumanis (antara Tayu dan Pati)diselesaikan yakni siapa yang bertanggungjawab terhadap dan di Pecangaan (disebelah selatan Jepara). Situasi inipelayanan kelompok-kelompok Kristen Tionghoa di Jepara berdampak traumatis bagi kalangan Tionghoa dan jemaatdan Pati, Juana dan Tayu? Pertemuan dengan missionaris Kristen yang ada disekitar Muria. Situasi yang krisis iniMennonite, Schmitt di Kudus tanggal 20 Maret 1930 dalam pada sisi yang lain justru menjadikan GKMI makin dewasarapat Konferensi Misionaris, dibahas persoalan tersebut. dalam berorganisasi. Seiring dengan semangat untukOleh karena Tee Siem Tat dan Oei Tjien Gie yang memiliki mempertahankan iman dan gereja Tuhan, muncul pulaijin menginjili penduduk Tionghoa di Karesidenan kesadaran untuk mengkader lebih banyak para pemimpinSemarang, maka sebaiknya Konferensi Misionaris gereja lewat jalur pendidikan teologia. Kekuatanmenyerahkan semua pelayanan kelompok-kelompok kharismatis dan jalur transfer iman lewat keteladananTionghoa kepada Jemaat Kudus. dalam keluarga masih diperlukan tetapi kaderisasi yang Tee Siem Tat melihat misi di kota (urban lebih akademis-organisatoris tentulah juga diperlukanmission) diantara orang-orang Tionghoa sebagai titik demi perkembangan GKMI itu sendiri kecakupantolak pelayanannya. Tee mulai pula mengembangkan pelayanan yang lebih luas. Pada tahun 1946 Jemaat Kuduspelayanan lintas suku, hal ini nyata ketika Tee menulis mulai mengutus kaum mudanya untuk belajar di sekolahsurat dengan mengatasnamakan Jemaat Mennonite teologia di Yogyakarta. Pada bulan Desember 1946 SieKudus kepada keempat Misionaris Mennonite meminta Soen Jang (24 tahun) dan Goei Peng Djien (19 tahun) disemua pelayanan kepada suku Tionghoa, Ambon, utus untuk belajar di sana dan setelah itu menyusul pulaMenado atau Jawa diserahkan saja kepada Jemaat nama-nama lain dari Jemaat Muria lainnya. Lalu menyusulMennonite Tionghoa Kudus. Nampaknya Misi Mennonite pula Tan Hao An belajar di Sekolah Tinggi Teologia Jakarta,kurang sepakat dengan pandangan Tee, dan lebih dan saat mendapat persetujuan dan bantuan beasiswamengharapkan agar Tee hanya melayani orang-orang dari MCC beliau melanjutkan studinya ke Amerika.Tionghoa saja. Ketidaksepakatan antara misi Mennonite Dalam kurun waktu yang boleh dikatakan saat untukdengan Chineesche Doopsgezinde Christengemeente konsolidasi ini dihasilkan 5 jemaat dewasa, yakni Tayu,(Gereja Kristen Mennonite Indonesia), mengakibatkan Blora, Pecangaan, Semarang dan Mlonggo. KebutuhanTee mengambil sikap tegas untuk memisahkan diri untuk membentuk klasis (yang sesungguhnya sudahdari keterikatan dengan pihak Misi Mennonite dengan dirintis oleh jemaat Kudus tahun 1935) menunjukkanmenyatakan mandiri, swadaya dan swadana. Bahkan betapa pentingnya menjalin komunikasi dan jejaringtahun 1958 kata Mennonite (Doopsgezind) dihilangkan diantara jemaat Tionghoa Mennonite di sekitar gunungdan dirubah dengan nama Gereja Kristen Muria Indonesia, Muria. Sidang klasis “Moeria” pertama kali tahun 1948dengan fokus penginjilan di sekitar gunung Muria . Pada telah mampu merumuskan Tata Gereja yang di dalamnyatahun 1941 lahirlah apa yang disebut sebagai klasis Muria. dinyatakan bahwa Klasis Moeria ialah Perserikatan GerejaPeriode pertama inilah yang sering disebut sebagai Kristen Tionghoa yang beranggotakan Jemaat Kristenpelayanan di “Yerusalem”. Tionghoa di Kudus, Jepara, Mayong, Pati, bangsri, Welahan, Periode memasuki wilayah “Yudea” ditandai Demak, Tanjung dan sidang-sidang jemaat yang sekarangoleh keberanian memperluas wilayah pelayanan dari ini belum tersebut namanya.sekitar Muria ke sekitar Semarang (atau lebih tepatnya Melalui klasis Moeria inilah GKMI memasukiprovinsi Tawa Tengah), yakni antara tahun 1942-1958. Awal babak baru dalam berorganisasi, segala keputusan yangdari periode ini ditandai dengan situasi sosial ekonomi menyangkut kehidupan bersama akan dibicarakan dandan politik yang tidak stabil di indonesia. Munculnya disahkan dalam Persidangan Klasis. Pada tahun 1958penjajahan Jepang dan kevakuman kekuasaan pada nama Gereja Kristen Mennonite Tionghoa diubah menjadisekitar awal tahun 1942 dan 1945, masa kemerdekaan, Gereja Kristen Muria Indonesia. Perubahan nama iniYOUTH SUMMIT 2016 18

HISTORYjanganlah dilihat secara sempit akibat dari konflik dengan Misi Mennonite (walaupun hal itu harus diakui adaandilnya) tetapi hendaknya dipahami oleh karena kesadaran baru yang muncul dikalangan jemaat TionghoaKudus dan sekitarnya untuk melewati batasan suku ataupun wilayah pelayanan. Dua tanda yang paling jelasuntuk menandai “kebangkitan” Jemaat Kristen Tionghoa Muria adalah: yang pertama, diangkatnya PendetaSudarsohadi Notodihardjo sebagai pendeta Jawa pertama kali yang melayani di jemaat Tionghoa Kudus (danbahkan pada tahun 1960 ia terpilih sebagai Sekretaris Pelaksana Sinode Muria Indonesia. Yang kedua, dengandigantinya Gereja Kristen Mennonite Tionghoa menjadi “Gereja Kristen Muria Indonesia.” Seolah pergantiannama ini hendak menyatakan bahwa penginjilan lintas wilayah sudah dimulai hingga sampai ke seluruh wilayahIndonesia. Setelah tahun 1958 inilah GKMI memasuki “Samaria” dan mencoba menggapai ujung dunia. Generasimuda yang berpendidikan teologia banyak memegang kendali pada masa perkembangan GKMI. hal-hal yangberkaitan dengan mekanisme kerja, tata ibadah, asas kepercayaan, Tata Dasar sampai dengan penerbitanmajalah dan buku-buku teologia memperlengkapi wajah GKMI menjadi gereja yang mandiri dan siap untukmenjadi pewarta Injil ke seluruh pelosok “ujung Indonesia”. \"PERINTISAN DI JEPARA DIMULAI TAHUN 1927. KELOMPOK TIONGHOA JEPARA MULAIBERKEMBANG SAAT KEPONAKAN SIE DJOEN NIO (ISTRI TEE) YANG BERNAMA SIE GIOKGIAN MENJADI PERCAYA DAN MENGABARKAN INJIL LEWAT KEBERANIAN DAN TAL-ENTA KESEMBUHAN ILAHI YANG DIMILIKINYA. PELAYANAN INJIL DENGAN BERKELILINGDISEKITAR WILAYAH MURIA JUGA MELAHIRKAN JEMAAT PATI (KEBATIAN PERTAMANYADIPIMPIN OLEH TEE SIEM TAT TAHUN 1935). SETELAH ITU KOTA BANGSRI, WELAHAN, DANDEMAK AKHIRNYA TERJAMAH OLEH PELAYANAN DARI GKMI INI.\" YOUTH SUMMIT 2016 19

HISTORYKAUM MUDA SEBAGAI BENIH-BENIH GEREJA pertumbuhan GKMI sampai ke Jawa Barat. Begitu pentingnya peranan kaum muda dalam pertumbuhanPada tanggal 10-20 Juli 1956 untuk pertama kali GKMI sampai-sampai muncul ungkapan dimana adadiselenggarakan Kemah Pemuda di lingkungan Gereja dua atau tiga mahasiswa dari Gereja Muria berkumpulKristen Tionghoa Muria dengan tekanan pemuridan dan di sana akan terbentuk gereja Muria .mendorong kaum muda untuk ambil bagian dalam Kini GKMI dan PIPKA telah menghasilkan gerejapelayanan gereja. Lewat Kemah Pemuda tangan Tuhan dewasa sebanyak 56 GKMI dan lebih dari 100 posterus bekerja menaburkan benih-benih panggilan misi (bakal jemaat) yang tersebar di seluruh anterodi kalangan kaum muda Gereja Kristen Tionghoa Muria. kepulauan Indonesia. Inilah benih yang telah ditaburTahun 1959 dan tahun 1961 diadakan Kemah Pemuda selama 95 tahun pelayanan GKMI. Dan semangatyang berikutnya dan banyak para pemimpin gereja yang dipesankan oleh Tee Siem Tat masih akan terusMuria dihasilkan dari acara-acara seperti itu, seperti Sie membangkitkan semangat pelayanan GKMI memasukiTjoen An, Sie Kiem Dong, Tan Ing Tjoe, Albert Widaja, masa depan: “Dengan bebas kamu menerima Injil,Yahya Chrismanto, Yesaya Abdi, Andreas Christanday dll. maka bersaksilah tentang Injil itu dengan bebas pula.”Bahkan penginjillan kaum muda gereja mulai terbentuksaat dalam Perkemahan Pemuda VII di Bangsri tahun Pdt. Timotius Adhi Dharma, M.Si1965 muncul organisasi Pemuda Kristen MennoniteIndonesia dengan nama Keluarga Sangkakala. KelahiranPIPKA (Pengutusan Injil dan Pelayanan Kasih) sebagaiujung tombak pelayanan Misi Sinode GKMI, juga sangatdipengaruhi oleh Kemah Pemuda pada tahun 60-an. Parapemuda (dan mahasiswa) boleh dikatakan memainkanperanan yang sangat penting dalam perkembangan danYOUTH SUMMIT 2016 20

YOUTH SUMMIT 2016 21

YOUTH SUMMIT 2016 22

YOUTH SUMMIT 2016 23

SELURUH PANITIA YOUTH SUMMIT 2016 MENGUCAPKAN TERIMA KASIH SEBANYAK-BANYAKNYA BAGI YANG TELAH BEKERJA KERAS MEMBANTU KELANCARAN TERSELENGGARANYA ACARA YOUTH SUMMIT 2016 SINODE GKMI, KHUSUSNYA KEPADA DONATUR,SPONSORSHIP IKLAN DAN SEGALA JENIS BANTUAN YANG DIBERIKAN KEPADA ACARA INI. KIRANYA TUHAN YESUS MEMBERKATI. SALAM PERDAMAIAN! YOUTH SUMMIT 2016 24

YOUTH SUMMIT 2016 25





YOUTH SUMMIT 2016 28

YOUTH SUMMIT 2016 29