BULETIN SEPEKAN , 15 Maret 2020 Gereja yang Berdoa, Menyembah, Bersaksi dan Melayani BETHANY CHURCH PERAK MALAYSIA 73A, Jln Perempuan Mazwin, Roundabout, Silibin; 64A, Jln Pengkalan Indah 1, Bandar Pengkalan (05-3212812); 67A, Jalan Laluan Klebang Restu 3, Medan Klebang Restu, Ipoh ; No 51A, 1st floor,Kompleks Ruko Econsave Sitiawan-: Desa Merbau Air Tawar. RENUNGAN KHUSUS Ishak yang meskipun secara jasmani adalah adik dari Ismail, tetapi dia menggantikan po- DARI TIMUR KE BARAT sisi Ismail sebagai yang sulung dalam rencana keselamatan Allah, demikian pula dengan Esau dan Yakub. “Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah Di dalam Perjanjian Baru, Yesus berkata da- timur dan melontarkan cahayanya sampai ke bar- lam Matius 19:30 dan Matius 20:16 bahwa yang terdahulu akan menjadi yang terakhir at, demikian pulalah kelak kedatangan Anak dan yang terakhir akan menjadi yang terdahu- Manusia.” lu. Ini berbicara mengenai bangsa Yahudi se- bagai yang pertama diberikan keselamatan (Matius 24:27) namun karena kekerasan hati sebagian besar dari mereka, maka keselamatan diberikan Pengertian bahwa gerakan Pentakosta Ketiga ada- kepada bangsa-bangsa lain terlebih dahulu. lah gerakan yang menyebar dari timur ke barat memang diucapkan oleh Rev. Cindy Jacobs pada Paulus pun menjelaskan lebih lanjut konsep Empowered21 Asia Congress Fire and Glory, Juli itu di dalam Roma 11:12, 2018 di SICC, namun sebenarnya pengertian ini “Sebab jika pelanggaran mereka berarti lahir dari suatu konsep Alkitab yang diucapkan kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka oleh Tuhan Yesus sendiri. kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih- lebih lagi kesempurnaan mereka.” Ada 2 jenis alasan yang mendasar, di mana kita dapat menyetujui dan menganggap bahwa faham Di dalam sejarah gereja, secara historik trend ini adalah Alkitabiah. penyebaran Injil sejak perjalanan Paulus me- nyeberang ke Makedonia di Kisah Para Rasul Alasan Alkitabiah 16 ialah ke arah barat. Mulai dari Asia kecil Di dalam Alkitab seringkali kita melihat pola sep- (Anatolia; negara Turkis sekarang) menyeber- erti ini: yang bungsu menggantikan yang sulung. ang masuk ke benua Eropa di tanah Yunani, Di dalam kitab Kejadian kita melihat bagaimana
menyeberang ke Roma dan semenanjung Italia akhirnya menyebar ke seluruh benua Eropa, baik barat sampai ke timur dan kemudian di abad pertengahan melalui penjelajahan para petualang sep- erti Christoper Colombus, Vasco Da Gama, Magelan dan lain-lain. Injil menyeberang ke benua baru yaitu Amerika. Mulai dari penghujung abad ke-19 ketika misionaris dari Amerika mulai menyeber- ang ke benua Asia dan Afrika hingga lengkaplah putaran Injil mengitari belahan bumi. Ahli-ahli sejarah gereja dan para pendoa syafaat sering bertanya-tanya mengapa Roh Kudus tidak mengijinkan Paulus untuk menyeberang ke Asia di kitab Kisah Para Rasul 16:16, “Pada suatu kali ketika kami pergi ke tempat sembahyang itu, kami bertemu dengan seorang hamba perempuan yang mempunyai roh tenung; dengan tenungan-tenungannya tuan-tuannya memperoleh penghasilan besar.” Kesimpulan umum yang didapat ialah pada waktu itu tanah Eropa lebih mudah untuk dimenangkan. Benua Asia (Asia kecil pada khususnya namun benua Asia secara luas pada umumnya) lebih sulit un- tuk menerima Injil karena banyaknya ‘raksasa-raksasa’ yang masih bercokol kuat di sana (ideologi, kepercayaan, agama dan tradisi yang membentuk peradaban di Asia Tengah dan Timur jauh). Hal ini bukan berarti tidak adanya usaha misi ke arah benua Asia. Rasul Tomas murid Tuhan Yesus dapat memberitakan Injil sampai Keralla, India dan ada spekulasi kuat bahwa murid-murid rasul To- mas berhasil mencapai pulau Sumatera pada abad ke-5 pada masa kerajaan Sriwijaya. Namun pada umumya benih Injil tidak bisa berkembang pesat karena tanah benua Asia belum subur pada waktu itu. Sebaliknya tanah Eropa siap untuk ditaburi dengan Injil karena pada dasarnya hanya memiliki satu lawan yang tangguh yaitu kekaisaran Romawi. Setelah bergumul selama 3 abad akhirnya kekaisaran Romawi yang perkasa runtuh dan kekristenan menjadi pengaruh kuat yang membentuk sejarah dan peradaban benua Eropa terutama Eropa Barat. Apalagi ditambah dengan sejarah reformasi ‘Rennaisance’, dan transformasi ilmu pengetahuan Ero- pa yang membuat perjumpaan antara Barat dan Timur mulai dari abad ke-17 berhasil menunjukkan ‘superioritas’ peradaban Kristiani terhadap peradaban yang lain. Hal ini seringkali dipandang dengan rasa kepahitan dan penolakan oleh semangat nasionalisme negara-negara di Asia. Pada dasarnya tidak ada negara yang mau dijajah dan ditaklukkan oleh negara lain. Namun pertan- yaan yang harus ditanyakan adalah bagaimana negara-negara Eropa yang 150 tahun sebelumnya berada dalam posisi di bawah negara-negara Asia? Mungkin Tuhan di dalam kemahatahuan dan ked- aulatannya memakai peristiwa yang kurang mengenakkan ini untuk meruntuhkan ‘orang-orang kuat’ yang menguasai benua Asia. Jika kita melihat alinea berikutnya sejarah modernisasi peradaban -peradaban besar di Asia (India, China dan Jepang) dan juga pada skala kecil negara-negara seperti Indonesia, Thailand, Korea dan Vietnam mereka ‘dipaksa’ untuk menerima peradaban barat yang banyak mengandung unsur kristiani (supremasi hukum, nilai individual yang berharga, keluarga mo- nogamis, pasar bebas, kapitalisme, ilmu pengetahuan dan teknologi). Banyak di antara mereka ingin menjadi maju seperti bangsa-bangsa di Eropa dan Amerika tetapi mereka menolak iman Kristiani yang merupakan jiwa dan unsur yang membuat peradaban barat maju melebihi peradaban lainnya. Negara Jepang adalah contoh kasus nomor satu. mereka meneri- ma sepenuhnya unsur-unsur modernisasi peradaban barat tetapi menolak nilai-nilai kekristenan se- hingga negara Jepang menjadi negara fasis, terutama di benua Asia. Militarisme Jepang membawa malapetaka bagi seluruh benua Asia dan berkulminasi di dalam kehancuran kekaisaran Jepang. Hal ini ditandai oleh pemboman Hirosima dan Nagasaki pada tahun 1945. Sejak berakhirnya Perang Dunia II, negara-negara di Asia dan Eropa mulai mendapatkan ke- merdekaan secara politik dan bersamaan dengan itu terjadi suatu musim baru di dalam sejarah penyebaran Injil di belahan bumi Timur. Dimulai dengan pertumbuhan gereja di Korea Selatan, RRC (pasca 1949) dan juga Indonesia sendiri.
Alasan Praktikal Pasca Perang Dunia II, negara-negara Asia mengalami pertumbuhan penduduk, kemajuan ekonomi dan teknologi yang sangat signifikan. Sebuah studi dilakukan pada tahun 1946 yang mencoba mem- bayangkan dua negara mana sajakah di Asia dan Afrika yang akan menjadi negara maju di tahun 1996. Studi itu menunjukkan bahwa India dan Kenya akan menjadi negara maju tahun 1996 dikare- nakan faktor penguasaan bahasa Inggris (Kenya dan India) adalah bagian dari persemakmuran Inggris raya dan keadaan infrastruktur yang relatif tidak tersentuh kehancuran di Perang Dunia II. Menurut studi yang sama dua negara yang menjadi paling tertinggal adalah Korea Selatan dan Je- pang, karena merekalah dua negara yang paling mengalami penderitaan akibat Perang Dunia II. Ken- yataan membuktikan bahwa 50 tahun kemudian (1996), kemajuan Jepang dan Korea Selatan jauh melebihi Kenya dan India. Ini menunjukkan bahwa terjadi suatu shift yang luar biasa di dalam bi- dang teknologi dan ilmu pengetahuan ke arah Asia Timur; dan bersama dengan itu tingkat ke- makmuran juga bertambah. Negara-negara seperti India dan RRC juga memimpin dunia di dalam bidang pertumbuhan penduduk. Dua negara itu saja (India 1,1 milyar dan RRC 1,4 milyar) sudah melebihi dari sepertiga penduduk dunia. Di dalam kitab Yunus 4:10-11 dikatakan bahwa Allah amat memperdulikan nasib kota Niniwe yang berjumlah lebih dari 120.000 orang. Benua Asia mencakup 2/3 penduduk dunia, dan 2/3 kekuatan ekonomi dunia. Prinsip yang sama juga berlaku bagaimana mungkin Tuhan tidak peduli pada keselamatan 2/3 penduduk dunia. Di dalam Yohanes 2 kita melihat perumpamaan Tuhan Yesus dalam mengubah air menjadi anggur. Di dalam peristiwa itu pemimpin pesta mengatakan bahwa Engkau menyimpan anggur yang terbaik sampai ke akhir pesta (saving the best for last). Inilah juga yang akan terjadi pada akhir zaman. Allah menyiapkan kegerakan roh-Nya yang terbesar dan terakhir dimulai dari benua timur; secara spesifik dari Indonesia. Gerakan ini akan mempengaruhi negara-negara besar di Asia Timur dan akan berge- rak ke barat dan juga akan memberikan kesempatan yang ketiga dan yang terakhir untuk benua Ero- pa dan akan diselesaikan di pintu gerbang Yerusalem di mana bangsa Yahudi kembali diberi kesem- patan untuk megakui Yesus adalah Mesias yang mereka nanti-nantikan. Seperti kilat yang menyam- bar dari timur ke barat demikianlah juga gerakan Pentakosta Ketiga yang akan menyongsong kem- bali datangnya Anak Manusia. (AL)
ITALY Nama negara : Italia Populasi : 60,4 juta jiwa Agama : Roma Katolik Pokok Doa 1.Italia merupakan n yang egara terdampak Covid 19 paling parah dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya, sehingga negara ini di isolasi dengan menutup pintu masuk dan keluar ke dan dari Italia. Ada puluhan ribu yang kena dan ratusan yang meninggal. Berdoa Tuhan memberikan hikmat bagi pemerintahan setempat untuk dapat mengatasi permasalahan yang ada khususnya penanganan kesehatan bagi mereka yang terkena virus ini. 2.Berdoa untuk ketakutan yang menguasai penduduk Italia karena Covid 19 yang telah melumpuhkan ke- hidupan bangsa ini dan yang akan mengakibatkan resesi ekonomi. Biarlah roh ketakutan yang menguasai seluruh kota dan desa di Italia digantikan dengan roh damai sejahtera yang daripada Tuhan. 3.Berdoa agar bangsa yang mayoritas mengaku Kristen ini, tetapi masih terikat dengan okultisme, ilah jaman ini, new age dan juga sekularisme, sungguh-sungguh bertobat melalui goncangan ini dan berbalik kepada Tuhan dan kebenaranNya. 4.Berdoa untuk mereka yang dalam kondisi kritis di rumah-rumah sakit, kuasa bilur Tuhan Yesus me- nyembuhkan mereka. Tuhan memberikan kekuatan dan kesabaran bagi 16 juta penduduk Italia yang harus di karantina di rumah-rumah. Biarlah mereka dijauhkan dari bersungut-sungut dan digantikan dengan pen- gucapan syukur.
Strategi Untuk Membangun Kegerakan Anak Muda Kristen !! Jika kita melihat keadaan saat ini, ada banyak anak muda yang akhirnya mengalami kehancuran oleh karena pergaulan bebas. Tidak hanya di luar sana, namun hal tersebut juga terjadi di dalam gereja. Anak muda tidak dapat menjadi tiang penopang di dalam gereja Tuhan dan justru sering ‘merepotkan’ gembala karena berbagai kasus yang dibuatnya. Padahal, mereka adalah alat-alat kebenaran yang perkasa di dalam Tuhan untuk menghancurkan pekerjaan musuh dan menghadirkan kembali kebangunan rohani atas kota dan bangsa. Sayang hal tersebut belum sepenuhnya terjadi karena anak-anak muda masih sibuk dengan “dunianya” sendiri dan tidak tertarik atau bergairah ketika berinteraksi dengan hadirat Tuhan serta FirmanNya. Padahal hal tersebut adalah sumber kekuatan mereka satu-satunya. Sejarah sendiri pernah mencatat kegerakan yang terjadi di Indonesia di mana banyak kege- rakan itu berasal dari anak-anak muda, tetapi sampai pada titik tertentu selalu kembali padam dan seakan lenyap ditelan waktu. Penyebabnya adalah karena kegerakan itu selalu dibangun ‘di luar’ gereja lokal. Gereja lokal yang sehat dan kuat akan menciptakan (menjadi sarana) kegerakan yang dapat menjangkau dan mengubahkan seluruh area kehidupan dan sosial masyarakat. Oleh karena itu, inilah strategi yang harus dilakukan oleh Gereja Tuhan untuk mempersiapkan kegerakan anak muda yang tidak akan pernah padam seperti kegerakan-kegerakan ter- dahulunya : 1. Kita harus mengarahkan jemaat untuk mengejar tujuan ilahi yang Tuhan sudah tetapkan saat Ia merancang kegerakan anak muda
Anak-anak muda memegang peranan yang sangat penting untuk berfungsi menjadi roda peng- gerak perubahan atas bangsa ini. Dengan pemimpin gereja mulai untuk mengarahkan semua jemaat untuk mengejar tujuan ilahi yang Tuhan sudah tetapkan, maka di waktu-waktu seperti itulah anak-anak muda akan kembali bisa memainkan peranan penting mereka untuk mencip- takan terjadinya sebuah pergerakan besar di dalam gereja dan di tengah orang-orang percaya. Serta menciptakan gelombang revival melalui gereja untuk mulai pergi ke bangsa-bangsa, do- main, situasi, ataupun kondisi yang dihadapi oleh orang-orang percaya dalam kehidupan sehari- hari. (Yes. 49:8-10). Dengan kita membawa jemaat ataupun anak-anak muda yang ada untuk mulai mengetahui jati diri dan keberadaannya yang sesungguhnya di dalam Kristus, maka mereka tidak akan lagi dengan mudah diombang-ambing oleh pekerjaan Iblis yang terus berusaha menjatuhkan hidup mereka. 1Timotius 4:12 Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu. 2. Kita harus menghubungkan mereka dengan ikatan janji yang Tuhan pernah bu- at terhadap para pionir kegerakan Dengan kita menghubungkan anak-anak muda dengan ikatan janji yang Tuhan pernah buat dan ucapkan terhadap pionir kegerakan, maka anugerah yang sama yang ada dalam diri sang pionir kegerakan akan mulai termanifestasi dalam hidup mereka.
Kita harus terhubung secara akurat dengan sang pionir kegerakan jika kita merindukan ikatan janji yang sama antara sang pionir dengan Tuhan juga dapat terimpartasi kepada kita. Yang per- lu kita lakukan untuk terhubung dengan ikatan janji tersebut adalah dengan : a) Memiliki kesederhanaan iman b) Mengalami penyunatan daging c) Menunjukkan ketaatan mutlak 3. Kita harus membawa jemaat untuk hidup dalam ‘corporate destiny’ dan bukan sekedar pelayanan pribadi Untuk bisa membawa jemaat dapat hidup dalam ‘corporate destiny’ atau tujuan besar melalui tubuh Kristus yaitu gerejaNya dan bukan hanya sekedar pelayanan pribadi, maka Gereja Tuhan harus : Mempersiapkan kirbat yang baru Maksudnya adalah menyiapkan orang ataupun anak-anak muda yang memiliki konsep pikir, dinamika dan tujuan hidup yang sudah berubah. Untuk merombak remaja-pemuda yang ada di dalam gereja kita, kita harus : • Menjadikan ibadah yang ada sebagai ‘tempat pertemuan’ antara Tuhan dengan umat-Nya. Sebagai pemimpin sudah kewajiban kita untuk menghadirkan realita Tuhan saat ibadah ber- langsung. Kita tidak boleh membiarkan ibadah yang ada selalu suam dan kering. Sehingga jemaat dan anak muda yang datang tidak kembali pulang dengan kondisi yang sama, namun mereka membawa terobosan kemenangan di dalam kehidupan mereka. • Menjadikan ibadah sebagai ‘tabung dan busur panah’ untuk setiap anak muda dapat me- masuki destiny mereka. Temukan setiap peluang untuk terbangunnya ‘sinergi/networking’ dengan kelompok-kelompok remaja/ pemuda lain yang memiliki dinamika dan destiny yang sama.
Dibutuhkan kehidupan yang bebas dan roh sektarianisme Gereja Tuhan harus terbebas dari roh sektarianisme (mengkotak-kotakkan diri dan menggang- gap diri paling benar serta ekslusif). Dan bersiap-siap untuk meleburkan ‘nama dan agenda pribadi’ untuk dapat mencapai tujuan bersama yang surga sudah tetapkan atas GerejaNya. Dan semua jemaat harus memiliki mentalitas global! 4. Kita harus melatih jemaat untuk secara aktif dapat berinteraksi dengan hadirat Tuhan Untuk membangun kegerakan di anak muda, maka kita harus melatih jemaat untuk secara aktif dapat berinteraksi dengan hadirat Tuhan. Dan berikut prinsip-prinsip yang harus kita terapkan dalam hidup jemaat saat ada di dalam hadirat Tuhan : a) Saat kita sedang dalam penyembahan, kita tidak tidak boleh menyembah ‘seperti yang bi- asanya kita sukai’. Kita harus memberi penyembahan kita seperti yang Bapa inginkan dan ke- hendaki. b) Saat kita berdoa dan menyembah, kita harus memastikan untuk mengalami terobosan di da- lam hadiratNya. Jangan biarkan waktu penyembahan pribadi kita selalu tidak bisa merasakan realita Tuhan. Karena apabila kita mendapatkan terobosan dalam hadirat-Nya, maka pasti kita juga akan mewarisi ‘roh terobosan’ dalam menghadapi tantangan apapu di dalam kehidupan kita sehari-hari. • Mengalahkan segala godaan. • Mengalahkan masa lalu. • Mengalahkan emosi yang rusak atau tidak stabil. Mengalahkan pemikiran-pemikiran manusiawinya, sehingga akan selalu menjadi orang yang antusias.
c) Saat sedang dalam penyembahan, jemaat harus memiliki bahan dasar penyembahan (the es- sence — tanpanya, apapun yang kita lakukan tidak bisa disebut sebagai menyembah Tuhan). Dan berikut bahan dasar penyembahan yang harus kita miliki : • Kehidupan yang terus diselaraskan dengan kebenaran (Kej. 4:3-5, ibr 11:4). Kehidupan yang penuh dengan ‘kejahatan’ akan menciptakan tahta Iblis di tengah jemaat (Mzm. 22:4, Why. 2: 12- 16). Pengenalan akan Tuhan yang sehat dan seimbang (Kej. 22, ibr. 11:17-19, Yoh. 4:22). Sesederhana apapun pewahyuan yang kita miliki tentang Tuhan, jika kita simpani dalam hati akan jadi sangat dahsyat (Mzm. 8:3). Dan satu pewahyuan, Tuhan akan menuntun kita ke dalam dimensi pewahyuan yang lain (Kej. 22:14, Kej. 26, Yoh. 16:13). 5. Kita harus melatih jemaat untuk dapat memunculkan puncak potensi yang sudah mereka miliki Untuk membangun kegerakan di anak muda, maka kita harus melatih jemaat untuk dapat memunculkan puncak potensi yang sudah mereka miliki. Dan berikut prinsip-prinsip yang harus kita miliki untuk memunculkan potensi yang ada dalam diri jemaat : a) Setiap orang sudah pasti memiliki suatu talenta atau bakat b) Jemaat yang bisa memaksimalkan potensinya pasti akan mengungguli orang-orang lain da- lam dunia sekuler. c) Jemaat yang terkenal dan dikagumi oleh orang-orang sekuler jadi memiliki banyak kemu- dahan dalam usahanya memanifestasikan kebenaran. d) Pastikan jemaat terus menanamkan akar rohani mereka di gereja lokal yang sehat dan kuat. Jika mereka memisahkan diri, maka sistem dunia ini dengan cepat akan menelan dan menghancurkan hidup mereka. Untuk itu sebagai seorang pemimpin, kita harus mendedikasikan diri kita untuk mulai mem- bangkitkan kembali kegerakan anak muda. Tetapi bukan hanya kegerakan yang sebentar mun- cul dan kemudian menghilang. Namun dengan membawa mereka untuk bertemu dengan Tuhan dan realitaNya, maka otomatis cinta akan Tuhan dalam diri mereka akan mulai bertumbuh.
Daftar Community Of Love (COoL) Daftar Community Of LoVe (COoL) BCM PENGKALAN BCM SILIBIN Kord A/Shift : Cassie Ratih 2 Kordinator Asmur dan Meru : Esterlina Hutasoit 0116153704 1. COoL Filadelfia : Vivi L 2. COoL Alfa&Omega : Kiki Situmeang 1. COoL Keluarga 1 ; Ibu Kezia Sri 3. COoL Gloria : Natalia Sembiring 2. COoL Taman Meru : Dorcas Dewi 4. COoL Immanuel ; Joan Butar Butar 3. Taman Meru BB 2 : Laura Elfrida 5. COoL Sangkakala A : Evelyn 4. Asrama Murni AA1 : Marissa Hillary 6. COoL Faith : Rina Ambarita 5. Asrama Murni AA2 : Sari Zega 7. COoL Rajawali ; Rinta 6. Asrama Murni AA3 : Esterlina Hutasoit 8. COoL Anak Baru ; Cassie Ratih 7. Asmur BB1– Victory : Indah 8. Asmur BB3- : Ester Nellly Kord B/Shift : Nia Suardina 9. Asmur BB4 —Glory : Sarmiani Damanik 10. Asmur CC1-Grace : Ruth Ira 1. COoL Sangkakala B : Sartika Napitu 11. Asmur CC2-Alena : Ika Alexandra Saragi 2. COoL Bethesda : Betaria Lumban Batu 12. Asmur CC3-Helsa : Rina Tambunan 3. COOL Ekklesia ; Ibu Lydia Ginting 13. COOl Mapa : Eninta Florentina 4. COoL Anugerah : Rebecca Situmorang 5. COoL Glory ; Annaria Sihombing Kord C/Shift : Ibu Roma Aritonang Daftar Community Of Love (COoL) Sitiawan 1. COoL Maranatha :Siska Telambanua 2. COoL Haleluya1: Martha Indri 1. Keluarga Sitiawan ; Ibu Novi Simanjuntak 3. COoL Haleluya2: Ibu Roma Aritonang 2. COoL Cengkat jering ; 4. COoL Putri Sion : Naomi Triana 3. COoL Kampung Baru ; 5. COoL Igrea : Lindy Tetty R 6. COoL Grace boru ni Raja: Helmi Sihite 7. COoL Yobel 1: Berliana Limbong 8. COoL Yobel 2: Tabitha Helmi 9. COoL Elshadai: Renia Sihombing 10. COoL Sangkakala C : Riwani Kord Panorama dan Pinji : Yenida Sinaga No HP Kordinator Lainnya 1. COoL Eirene : Yenida Kordi Ibadah Sitiawan ; Ibu Novi 01131741224 2. COoL Agape : Agustria Tamborine : Amelia Bestaria 89530694 3. COoL Hebron : Ibu Saut Dancer : Nahum 01121511736 4. COoL Batsyeba : Firma Tiang Doa : Naomi Triana 0184628027 5. COoL Faith ; Meiria Purba Sek Minggu Silibin: Dorcas Dewi 01136139590 6. COoL Agatha : Melidar Simbolon 7. COoL Emmanuel ; Lestari Unisem A/S ; Cassie Ratih 011114210060 8. COoL Talent : Laura Unisem B/S : Nia Suardina 01137882528 9. COoL Joy : Novita Unisem C/S : Ibu Roma 01137810720 10. COoL Gift : Lela Manik Panorama & Salutica ; Yenida 0102912209 11. COoL Atarah : Risda Manik 12. COoL Betsaida 1: Susiwanti 13. COoL Betsaida 2: Asri Manurung 14. COoL Liora : Juwita 15. COoL Grace : Astri Hutapea 16. COoL Angela 1 ; Ivana 17. COoL Angela 2 : Fitri Eka 18. COoL Alpha : Irawati 19. COoL Wanita Teladan : Uli Ulina P 20.COoL CC3 : Samot 21. COoL Pinji Anak Baru: Elma Theana 22.COoL Anak Baru 2 ; Meisi Simbolon
Daftar Community Of Love (COoL) No HP Kordinator KLEBANG RESTU 1. Finisar Q/S : Mida Sagala 0142381370 Kord Finisar S/Shift : Lena Veronica 1. Putri Sion 1 : Elisabateh 2. Finisar R/ S : Hilda Neni 01151937101 2. Putri Sion 2 ; Tirza Manalu 3. Putri Sion 4 ; Cornelia 2 3. Finisar S/S : Veronica Lena 01136138864 4. Putri Sion 5 : Hanna Sirait 4. Yamaha ; Irma Hariyati —0123439536 Kord Kamaya X : Lamria Nababan 1. COoL Kemenangan: Irma Aritonang 5. Kamaya 1 : Lamria — 0 11116393061 2. COoL Kasih : Fitry Simatupang 3. COoL Yehovah Shalom: Lamria N 6. Kamaya 2 : Christina —01139529821 4. COoL Yehovah Jireh : Yohana 7. MMC ; Saurma Sinaga—01139520436 Kord Kamaya Y: Christina Kord Yamaha ; Irma Hariyati Napitupulu 1. COoL Tehilah : Mery Aritonang 1. COoL Gab Yamaha ; Siska Maria 2. COoL Kelbang Ria : Dina Sihombing Kord Finisar R/Shift: Adriel 3. COoL Immanuel ; Risma 1. Cool Wing Onn : Aramintha 4. Putri Sion : Nurhayati 2. COoL Anugrah 1 : Rokaya Simanjuntak 5. Filadelfia : Christina 3. COoL Anugrah 2 : Hilda Kord Finisar Q /Shift : Helmida Sagala 4. COoL Anugrah 3; Roindah Tamba 1. Wing Onn 1 : Zelda 5. COoL Anugrah 4 : Satriani 2. Khantan Immanuel 1 : Rini Sinaga 3. Khantan Immanuel 2 : Mastinar S Kata Bijak Untuk Para Pemimpin dan Gembala 4. Khantan Immanuel 3 : Martha S 5. Khantan Immanuel 4 : Winda N “Seorang pemimpin mampu menyen- Kord MMC; Saurma Sinaga tuh hati orang lain sebelum meminta 1. COoL Eklesia : Romaito 2. COoL Eliezer : Debora Purba mereka melakukan sesuatu.” 3. COoL Putri Sion : Nira Ambarita 4. MMC Gefira ; Dewinta Purba – John Maxwell 5. MMC Talitakum : Yusnita 6. MMC KAsih : Lydia Simanjuntak Kamu harus menjadi pribadi yang baik. Kamu harus mampu mendekati orang lain se- Imperial Tambun & Klebang hingga mereka bisa menyukaimu. Apabila hal ini sudah kamu lakukan, meminta mereka un- Kord : Tamara Esti 1. Blok Unshakeable Woman ; Emelia tuk melakukan sesuatu akan sangat mudah bagimu. Hasil yang diberikan pun tentunya Sinaga akan lebih baik karena mereka ikhlas dan se- 2. Blok A Tambun : Evi Sialagan 3. Blok F Tambun : Mai Santa Clara mangat dalam menjalankannya. 4. Imperial Kasih : Tamara 5. Imperial Hosana : Debora Hutasoit “Seorang pemimpin adalah seorang 6. Imperial YES ; Mida Manurung penjual harapan.“ 7. Imperial Blok H ; Romma Haloho – Napoleon Bonaparte Pemimpin yang baik ialah pemimpin yang bisa menumbuhkan sebuah harapan pada pengikutnya. Dengan adanya harapan yang tumbuh di hati, akan tergerak untuk melakukan suatu tindakan nyata demi mereal- isasikan suatu harapan tersebut menjadi ken- yataan.
Tema Lokal Bulan Maret 2020: Nilai Nilai Perubahan 1. Doa Pengerja BCM Ipoh Perak Malaysia pada hari Sabtu 21 Maret bertempat di BCM Silibin pukul 08.30 pm. Harap semua pelayan Tuhan memperhatikan.Tuhan memberkati. 2. Perkuliahan lanjutan untuk semua kelas, kelas Pengkalan VIA dengan MK PTK, VIIB MK Teologi PL2, VIIIB MK Yerusalem dan MIsi Dunia, Angkatan IX MK Teo Sis 1, Kelas Klebang VIB MK Statis- tik, VIIA MK Pengembanagn Kurikulum PAK dan VIIIA MK Metode Metode PAK di Sekolah dan Jemaat. 3. Mari dukung dan ambil bagian dalam Puasa Raya 40 hari dari 1 Maret—10 April 2020. Metode pua- sa sederjana adalah setalah makan malam puasa sampai tengah hari esok. Silahkan mencoba. Doakan Bangsa dan negara Indonesia, gereja Tuhan yang ada, generasi milenial yang akan di pa- kai Tuhan dan doa pribadi masing masing. 4. Bagi jemaat yang rindu di layani Baptisan Air, daftarkan diri anda kepada Ps Kristina dan akan di laksanakan Pengarahan Baptisan terlebih dahulu. Selamat untuk jiwa jiwa yang telah mengambil baptisan air minggu ini. 5. Bagi jemaat yang belum mendapatkan sertifikat baptisan, berhubungan langsung dengan Ps Joni dengan membawa foto 3x4 sebanyak 2 lembar. 6. Mari bertumbuh dalam kelompok sel Community of Love (COoL) di tempat masing masing. Dengan tema KESATUAN HATI, TUMBUH BERSAMA DAN MENANGKAN JIWA BUAT KRISTUS Pelayanan Umum / STT Real Ipoh : Ps Joni Gultom : 0165120731 / +62895603721262 Pelayanan Baptisan : Ps Kristiana - 016-5635082 Kordinator Sitiawan dan Pos PI : Ps Sarce - 019-5698350 Pelayanan Ipoh dan sekitarnya ; Ps Kristiana - 016-5635082 Pelayanan Praise And Worship : Doni (0165959012) dan Mida Sagala (0142381370) Selamat datang bagi jiwa jiwa baru di gerejaTuhan, mari bertumbuh dan berakar dalam Kristus. Tuhan memberkati No Jadwal Ibadah Hari Jam Tempat 1 Ibadah Raya Pengkalan 1 Ahad/ 08.30-10.30am Pengkalan Ibadah Raya Pengkalan 2 Minggu 10.45—12.45 pm Ibadah Raya Pengkalan 3 08.30—10.30 pm Silibin Ibadah Raya Silibin 1 Sabtu 08.30– 10.30pm Klebang Restu Ibadah Raya Silibin 2 08.30-10.30pm Sitiawan Ibadah Raya Klebang 1 08.45-10.45 am Taiping Ibadah Raya Klebang 2 08.45-10.45 pm Ibadah Raya Sitiawan 09.00-11.00 am Ibadah Raya Kamunting 01.00-03.00pm POS PI Cengkat Jering 07.00-08.30pm 07.00-08.30 pm POS PI Kampung Baru 2 Ibadah Community Of Senin– Pagi dan malam Hostel, rumah Love Jumat doa, gereja 08.30-10.00am 3 Doa Puasa Sabtu 08.00-09.00pm Semua Cabang 4 Doa Persiapan Pengkalan, Sabtu Gereja dan ru- S P, Silibin, Sitiawan dan mah doa Klebang Restu
MO T I V A S I & ART I KEL NILAI NILAI DALAM PELAYANAN • Dasar Pelayanan bukan Kemampuan tetapi Karakter Karakter adalah Dasar kompetensi dari bangunan rohani kita. • Sifat Pelayanan bukan dilYayani, tetapi Melayani. Melayani tanpa mengharapkan pengembalian atau balas jasa dari aktif itas yang kita laksanakan • Motivasi pelayanan bukan Kekuasaan, tetapi Kasih. Tujuan kita Melayani bukan agar berkuasa atas mereka, tetapi karean dorongan kasih. • Ukuran Pelayanan bukan Kesuksesan, tetapi Pengorbanan. Sukses yang sejati ialaha membawa jiwa jiwa semakin serupa dengan Kristus dan memuliakan Nama Yesus di dalam kehidupan kita. • Otoritas pelayanan bukan dengan memilih Jabatan, tetapi Ketaatan. Cari fungsi masing masing, bukan posisi! • Tujuan Pelayanan bukan Popularitas, tetapi Kemuliaan Tu- han Motivasi yang tidak murni, adalah sebuah kejahatan rohani. • Alat Pelayanan bukan Fasilitas, tetapi Firman allah dan Doa. Firman Allah dan Doa, menarik urapan Allah turun atas pelayanan kita. Dampak pengurapan adalah keberhasilan pelayanan. Bukan fasilitas yang mendatangkan urapan, tetapi urapanlah yang men datangkan fasilitas. • Hasil pelayanan bukan Kuantitas , tetapi Kualitas (Mutu). Kuantitas belum tentu akan diikuti dengan kualitas, tetapi kualitas sudah pasti akan diikuti dengan kuantitas. • Kuasa Pelayanan bukan Hikmat Dunia atau Manusia, teta- pi Roh Kudus. Belajarlah, dan persiapkanlah diri dengan sebaik baiknya, tetapi andal kan Roh Kudus agar kedua hal itu disertai dengan Kuasa allah • Modal utama dalam Pelayanan bukan Tokoh Utama, Pem- bicara Terkenal, Para Pemimpin, tetapi Tuhan Yesus Kristus. Keberhasilan menjadikan Kristus sebagai teladan, akan membuat mereka berhasil dalam pelayanan.
Search
Read the Text Version
- 1 - 13
Pages: