MODUL IPA TEMATIK

MODUL IPA TEMATIK Tema 8 KESLDA/SMIV Subtema 2

Modul IPA Berbasis Pembelajaran Sosial Emosional Untuk Kelas V SD/MI Semester 2 Penulis: Nurmita Janna, S.Pd Dosen Pengampuh: Dra. Nurfaizah, M.Hum Bidang Studi PGSD Program Pendidikan Profesi Guru Universitas Negeri Makassar UNM ii

Kata Pengantar Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat hidayah serta karunia-NYa, sehingga modul IPA tematik untuk kelas V SD/MI ini dapat diterbitkan . Modul ini bertujuan untuk membantu siswa memahami konsep siklus air tanah secara menyeluruh serta menerapkannya dala kehidupan sehari-hari dengan cara yang ramah lingkungan. Siklus air tanah merupakan konsep penting dalam sains yang mempelajari bagaimana air bergerak melalui lingkaraan. Modul ini dirancang khusus untuk kelas V/MI sehingga penjelasan dan contoh yang diberikan dapat disesuaikan dengan tingkat pemahaman mereka. Modul ini mengacu pada pendekatan interaktif dan menyenangkan, karena siswa dilibatkan dalam aktivitas, berdiskusi, eksperimen, dan pembelajaran langsung dilapangan. Selain itu, modul ini menerapkan konsep Sosial Emosional Learning (SEL) yang penting untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial dan emosional dalam proses pembelajaran. Harapannya modul ini, dapat memberikan manfaat bagi siswa guru dan masyarakat. Semoga modul ini dapat membantu siswa memahami konsep siklus air tanah dengan baik dan lebih memotivasi mereka untuk bertindak dan bertanggung jawab terhadap lingkungan hidup. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh Hormat Kami Penulis iii

Daftar Isi Halaman Sampul.............................................................................................................................................. i Halaman Judul.................................................................................................................................................. ii Kata Pengantar............................................................................................................................................... iii Daftar Isi............................................................................................................................................................ iv Kompetensi Inti................................................................................................................................................ v Kompetensi Dasar........................................................................................................................................... v Indikator............................................................................................................................................................. v Pendahuluan...................................................................................................................................................... 1 Materi Siklus Air Tanah............................................................................................................................... 3 Materi Faktor-faktor yang Mempengaruhi Siklus Air.................................................................... 6 Materi Tahap-tahap Siklus Air.................................................................................................................. 7 Refleksi................................................................................................................................................................ 9 Biografi Penulis................................................................................................................................................ 10 Halaman Penutup............................................................................................................................................ 11 iv

Kompetensi Int! 1.Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga. 3.Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. 4.Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. Kompetensi Dasar 3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup 4.8 Membuat karya tentang skema siklus air berdasarkan informasi dari berbagai sumber Indikator 3.8.1 Melakukan percobaan tahap-tahap dalam siklus air seperti evaporasi, kondensasi, dan presipitasi 4.8.1 Mendiskusikan siklus air dan dampaknya bagi peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup v

Pendahuluan Halo anak-anak hebat Semangat belajar Semoga anak-anakku dalam keadaan sehat yah Dalam modul ini anak-anak diajak untuk beraktivitas sekaligus belajar tentang siklus air tanah Yuk..jangan lupa ajak teman-temanmu belajar bersama Ingat berdoa sebelum belajar yah... Sosial Emotional Learning Self Management/Pengelolaan Diri Berdoa 1

Sosial Emotional Learning Pembelajaran 1 Self Awnerss/Kesadaran Diri Menanyakan kabar Siklus Air Tanah Bagaimana Perasaanmu Hari ini? Semangat Sakit Mengantuk Lapar Senang Marah Sosial Emotional Learning Perubahan lingkungan terjadi Self Awnerss/Kesadaran Diri karena faktor alam dan kegiatan Memberikan Motivasi manusia. Ada perubahan yang menguntungkan, tetapi ada pula perubahan yang merugikan. Apa sajakah itu? Yuk baca teks berikut dengan semangat yah agar kamu lebih paham tentang perubahan lingkungan yang terjadi di bumi 2

Ayo Membaca Siklus Air Tanah Proses siklus air menyebabkan air bergerak meninggalkan tanah ke udara. Selanjutnya, air turun lagi ke tanah dalam bentuk air hujan. Nah, air yang turun ke tanah ini ada yang masuk ke sungai. Aliran air di sungai ini akan terkumpul kembali di laut. Selain masuk ke sungai dan mengalir ke laut, ada juga air yang tergenang membentuk danau. Air yang turun ke tanah ada yang masuk dan bergerak ke dalam tanah melalui celah-celah dan pori-pori tanah serta batuan. Air yang masuk ke dalam tanah ini kemudian menjadi air cadangan (sumber air). Air cadangan akan selalu ada apabila daerah peresapan air selalu tersedia. Daerah resapan air terdapat di hutan-hutan. Tumbuhan hutan mampu memperkukuh struktur tanah. Saat hujan turun, air tidak langsung hanyut, tetapi air akan terserap dan tersimpan di dalam tanah. Air yang tersimpan dalam tanah akan menjadi air tanah. Air akan lebih mudah meresap jika terdapat banyak tumbuhan. Air yang meresap akan diserap oleh akar tumbuhan tersebut. Adanya air dan akar di dalam tanah menyebabkan struktur tanah menjadi kukuh dan tidak mudah longsor. 3

Ayo Membaca Nah, menyimak uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa keberadaan hutan sangat penting. Hutan berperan dalam penyimpanan air. Oleh karena itu, kita harus senantiasa menjaga kelestarian hutan. Saat ini hutan banyak yang gundul akibat penebangan liar. Selain penebangan, hutan dapat rusak akibat pembakaran. Pepohonan di hutan ditebang atau dibakar dengan alasan tertentu. Seperti untuk membuka lahan pertanian, perumahan, atau industri. Kegiatan-kegiatan ini dapat mengurangi kemampuan tanah dalam menyimpan air. Akibatnya, pada saat hujan terjadi banjir dan pada saat kemarau banyak daerah mengalami kekeringan. Pembangunan jalan yang menggunakan aspal atau beton dapat menghalangi meresapnya air hujan ke dalam tanah. Akibatnya, pada saat hujan air tidak dapat meresap ke dalam tanah. Hal ini menyebabkan terjadinya banjir dan air menggenangi jalan-jalan. Nah, apa akibatnya jika daerah resapan air semakin berkurang? Apabila daerah resapan air semakin berkurang, cadangan air di bumi ini semakin menipis. Hal ini dapat mengakibatkan sungai-sungai dan danau menjadi kering. Keringnya sungai dan danau menyebabkan proses penguapan semakin menurun. Menurunnya proses penguapan ini menyebabkan berkurangnya pengendapan titik-titik air di awan. Keadaan ini tentu mengurangi terjadinya hujan 4

Sosial Emotional Learning Ayo Berdiskusi Social Responsibility/ Tanggung Jawab Menyelesaikan Tugas a. Buatlah kelompok beranggotakan 4-5 orang. b. Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu 1.Tulislah proses terjadinya air tanah Proses terjadinya air tanah: 2. Tulislah faktor-faktor yang memengaruhi berkurangnya ketersediaan air tanah Faktor-faktor yang mempengaruhi ketersediaan air tanah: 2. Tulislah faktor-faktor yang memengaruhi berkurangnya ketersediaan air tanah Kegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjamin ketersediaan air bersih: Bacalah hasil diskusimu, lalu serahkan kepada Bapak/Ibu Guru 5

Faktor- faktor yang Mempengaruhi Siklus Air Siklus air membutuhkan waktu yang lama dan kompleks. Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan siklus air seperti : Suhu kelembaban Angin Topografi Selain itu, terdapat juga siklus air di dalam tanah yang mempengaruhi aliran air di permukaan bumi. Siklus air tanah merupakan proses yang dilalui air di dalam tanah, mulai dari air di permukaan bumi yang kemudian bergerak meninggalkan tanah dengan cara menguap hingga air masuk kembali ke dalam tanah (hujan). Air yang turun ke tanah ada pula masuk ke dalam celah-celah dan pori-pori tanah atau batuan lalu menjadi air cadangan (sumber air) Siklus air dapat terjadi dengan lancar dan terus menerus. Namun, ada juga situasi-situasi tertentu di mana siklus air dapat terganggu atau berhenti. Contohnya, saat terjadi kekeringan yang panjang, maka ketersediaan air di permukaan dan dalam tanah akan berkurang, dan ini dapat mempengaruhi ekosistem di sekitarnya. 6

Tahap-tahap Proses Terjadinya Siklus Air Evaporasi Penguapan akan menyebabkan air menguap dan bergerak meninggalkan tanah ke udara. Transpirasi Proses ini serupa dengan evaporasi, hanya saja proses penguapan ini terjadi pada jaringan makhluk hidup, seperti tumbuh-tumbuhan Kondensasi Proses di mana berubahnya uap air di atmosfer menjadi partikel es yang sangat kecil di suhu rendah Presipitasi ketika terlalu banyak air yang terkondensasi maka tetesan air di awan akan menjadi besar dan berat untuk menahan di udara sehingga jatuh sebagai hujan, salju atau hujan es. Infiltrasi Proses meresapnya air ke dalam tanah 7

Ayo Berlatih 1.Setelah mempelajari tahap-tahap siklus air, apakah kamu sudah paham? 2.Buatlah skema sederhana untuk menjelaskan tahapan siklus air. Berilah penjelasan menggunakan kalimatmu sendiri. Kemudian presentasikan hasil kerjamu di depan teman-teman dan Bapak/Ibu Guru Sosial Emotional Learning Sosial Emotional Learning Self Awnerss/Kesadaran Diri Social Responsibility/ Tanggung Jawab Menanyakan Pemahaman Menyelesaikan Tugas 8

Refleksi 1. Apa yang kamu ketahui tentang siklus air tanah? 2. Berilah tanda ceklis terkait faktor-faktor yang memperangaruhi siklus air Suhu Sosial Emotional Learning Angin Social Responsibility/ Tanggung Jawab Api Menyelesaikan Tugas Topografi Kelembapan 3. Tindakan apa yang harus dilakukan apabila terjadi perubahan lingkungan seperti gambar berikut? Sosial Emotional Learning Decision Making/ Pengambilan Keputusan Menyelesaikan Permasalahan 9

Biografi Penulis Nurmita Janna, S.Pd Penulis Modul Saya adalah lulusan S1 Pendidikan Guru Seklah Dasar yang melanjutkan Pendidikan Profesi Guru Pada Bidang Studi PGSD Universitas Negeri Makassar pada proogram PPG Prajabatan Tahun 2022-2023 [email protected] 081342320713 Makassar 10

E-Modul IPA Berbasis Pembelajaran Sosial Emosional 11