Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore koran edisi 11 nov 19

koran edisi 11 nov 19

Published by rekriyandaniswara89, 2019-11-21 14:35:19

Description: 4

Search

Read the Text Version

RAKYATMAJALENGKA SENIN, 11 NOVEMBER 2019 12 Warga Kumbung Protes Pilkades DPT Tidak melanggar peraturan Bupati FOTO: HASANUDIN/RAKYAT CIREBON Dengan rasio panitia 11 orang Diumumkan, No 5/2015 tentang pemilihan maka kesulitan. Anggap Panitia 11 dan pemberhentian kepala desa PROTES. Ratusan masyarakat Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh menggeruduk balai desa setempat sebagai aksi protes Pilkades Serentak Tidak Transparan di Kabupaten Majalengka Sabtu (2/11) lalu yang dianggap sarat kejanggalan, Kamis (6/11). “Kami pun mengingatkan kepada unsur pengamanan MAJALENGKA - Dalam aksi tersebut, sempat sinkron. Sehingga ini yang massa semakin kesal. Sejatinya poin tuntutan massa, Ketua Ditambahkan pendistribusian dan calon serta timses untuk Pelaksanaan Pilkades Serentak dilakukan audiensi antara menyebabkan tidak kondusifnya mereka tidak mempersoalkan Panitia 11 Desa Kumbung, DPT kepada calon masing- mensterilisasikan TPS. Karena di Kabupaten Majalengka perwakilan warga dengan proses penghitungan suara,” hasil Pilkades, namun kinerja Aep Saepulloh mengatakan masing,” tuturnya. antusias pemilih luar biasa. yang digelar pada 2 November Panitia 11. Namun, dari audiensi tegasnya kepada wartawan. Panitia 11 dianggap lalai dalam pihaknya mengaku sudah Dan terjadi ketidakkondusifan lalu menyisakan masalah. itu tidak didapat titik temu sesui menjalankan tupoksinya yang semaksimal mungkin dalam Terkait kondisi TPS, denah TPS. Awal pemilihan berjalan Hal itu seperti yang terjadi keinginan warga. Pihaknya menuding 17 poin mengakibatkan Pilkades itu menjalankan penyelenggaraan atau dekorasi sesuai dengan efektif. Beberapa jam di Desa Kumbung, Kecamatan terkait dugaan kejanggalan dianggap gagal. Pilkades kemarin. Dan gambar desain yang ada di kemudian Sangat terganggu Rajagaluh. “Panitia sudah mengakui yang dilakukan oleh panitia 11. itu dinilai sudah sesuai Perbup. Namun soal satu pintu dari oknum-oknum warga yang kelemahannya. Tidak bisa Puluhan poin itu menjadi dasar “Kami sudah sepakat bahwa dengan Perbub No 5/2015. adalah inisiatif dari panitia masuk,” terangnya. Bahkan, permasalahan yang diputuskan sekarang. Kita masih mereka memprotes hasil Pilkades hasil Pilkades ini akan kami Diantaranya DPT memang untuk meminimalisir asumsi terjadi di desa itu membuat banyak jalan untuk menempuh Desa Kumbung, Kecamatan lanjutkan ke ranah hukum. Biar harus di publikasikan bisa diskriminasi. Tidak kondusifnya Sementara itu, Camat ratusan warganya turun untuk jalur hukum,” kata perwakilan Rajagaluh dianggap gagal. nanti pihak pengadilan yang akan melalui lisan dan tulisan. proses pemungutan hingga Rajagaluh H Swasono memprotest dugaan pelanggaran warga, Kamsa. menentukan dan memproses penghitungan suara itu, kata Pramono Djogojudo SSos MM yang terjadi. Mereka turun Penyampaian klarifikasi oleh tuntutan kami,” ujarnya. “Salah satunya sudah Aep, bahwa warga saat itu mengatakan selaku kecamatan menggelar aksi damai menuntut Sementara, terkait penolakan Panitia 11dianggap berbelit- berproses menempelkan DPT. membludak datang ke TPS. pihaknya sudah menetapkan Panitia 11, selaku panitia warga terhadap hasil Pilkades, belit sehingga membuat ratusan Menanggapi beberapa kepada jajaran tim pengawas Pilkades di desa tersebut untuk Ketua Panitia 11, Aep penyelenggaraan Pilkades. bertanggung jawab. Saepullah menegakan, hal itu Dalam proses penghitungan di luar wewenangnya. “Terkait suara pada saat itu, pihaknya Dalam aksi yang berlangsung penolakan hasil, itu di luar juga telah berkomunikasi di halaman Kantor Kepala Desa lapasitas kami. Kami, panitia dengan pimpinan ditingkat Kumbung itu, setidaknya ada 16 hanya menyelenggarakan proses kabupaten terkait jeda waktu. poin yang dijabarkan warga sebagai pilkades,” jelas dia. bukti adanya dugaan pelanggaran “Pihak kabupaten juga yang dilakukan panitia. Aksi massa menuding dalam menyarankan harus proses Pilkades serentak itu menginstruksikan kepada Tidak diumumkannya DPT sarat kejanggalan. Diantaranya panitia bahwa Pilkades tidak kepada masyarakat oleh buruknya kinerja panitia 11, bisa Parsial,” imbuhnya. Panitia 11, menjadi salah ketidaknetralan, pembiaran satu permasalahan yang ketidakkondusifnya TPS, Saat itu, camat juga mengaku mendapat sorotan dari massa. diskriminasi terhadap para telah berkomunikasi dengan Mereka juga menilai panitia calon dan pemilih yang panitia terkait apapun risikonya. memberi perlakuan berbeda berpengaruh terhadap hasil Pelaksanaan Pilkades sudah kepada salah satu calon yakni pemilihan kepala desa hingga sesuai payung hukum dan masuk secara bebas ke areal berjalan dini hari sampai proses aturan Perbub nomor 5 tahun pemilihan, hingga melakukan penghitungan surat suara. 2015. Selesai pemungutan orasi yang berdampak terhadap suara dan penghitungan suara terganggunya kondusifitas di Kamsa menegaskan banyak harus segera tuntas apapun lokasi pemungutan suara. kejanggalan pada Pilkades hasilnya itu sah. serentak di desanya. Diantaranya Atas beberapa tuduhan kondisi tempat pemilihan atau “Itu aturan. Kami ke pihak pelanggaran yang dilakukan tempat pemungutan suara dan nomor 3 apakah akan terus panitia, massa menolak hasil tidak kondusif karena panitia disaksikan atau tidak. Selisih Pilkades tersebut, lantaran hanya menyediakan satu pintu kalau pihak ketiga dibuktikan dianggap cacat hukum, yang disiapkan. kita sudah laksanakan. Terlepas benar atau tidak, panitia 11 yang “Sehingga ini berdampak menghitung. Ada atau tidak kepada pemilih atau masyarakat dihadiri oleh calon, dan saksi yang sebagian besar merasa tetap penghitungan dilanjutkan,” kelelahan. Surat C1 Pleno paparnya. (hsn) dengan kotak suara juga tidak Silatbar Ke-III, FOTO: OKI Perkenalkan ODOJ KURNIAWAN/ Star di Majalengka RAKYAT CIREBON MAJALENGKA-Silaturahmi membaca Alquran bisa ODOJ. Akbar ke-III (Silatbar ) One dilakukan dimanapun dan Bupati Day One Juz (ODOJ) Jawa kapanpun dalam hal ini Majalengka Barat digelar di Kabupaten tentunya di tempat-tempat H Karna Majalengka dengan mengusung yang baik (suci). Sehingga Sobahi tema ’membangun generasi diharapkan nantinya Alquran bersama milenial bersama cahaya al bisa dijadikan sahabat bagi menghadiri quran’ yang diikuti oleh ratusan kaum muslimin sebagaimana Silatbar para penghafal Alquran di handphone yang selama ODOJ Jabar, Sabtu (9/11). ini selalu menemaninya. Jabar yang ”Diharapkan masyarakat berlangsung Ketua ODOJ Jawa Barat, Majalengka dapat mencintai di lapangan Ustad Ahmad Bakar Setiaji dan membumikan Alquran serta GGM mengatakan kegiatan Silatbar ajaran-ajarannya dapat diamalkan Majalengka, ini merupakan silaturahmi dalam kehidupan sehari-hari,” Sabtu (9/11) antar bagi para penghafal ungkapnya. (oki/mg) Alquran yang tergabung dalam KELUARGA BESAR ODOJ di Jabar sekaligus KELUARGA BESAR memperkenalkan program DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIAN baru yaitu One Day One RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WALED Juz Selalu Tilawah Alquran KABUPATEN CIREBON KABUPATEN CIREBON (Odoj Star) dan emoga bisa mengakselerasi perolehan Mengucapkan Mengucapkan sejuta Odojer. ”Kegiatan ini sangat berperan bagi fasilitator SELAMAT DAN SUKSES SELAMAT DAN SUKSES Odojer yang baru belajar membiasakan tilawah dengan ULANG TAHUN KE ULANG TAHUN KE one day one half (Odhalf) dengan target per hari setengah 2011 - 2019 2011 - 2019 juz,” ungkap Ahmad. dr H Budi Setiawan Soenjaya MM H Deni Agustin SE Selain itu lanjut Ahmad, Direktur Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian dia juga membuat program buat anak yaitu One Day One Lembar For Kids (Odol Kids) dan hanya diperuntukkan untuk anak-anak guna membiasakan diri untuk aktif tilawah setiap hari. Silatbar sambung Bakar, berkomitmen kuat untuk menyelesaikan tilawah setengah juz Alquran setiap hari. Ini merupakan langkah awal untuk mampu konsisten sampai ke tahap sehari 1 juz dengan kriteria semua usia. Dalam tahap ini sudah mulai berkomitmen untuk menyelesaikan tilawahnya. ”Ngaos (mengaji) merupakan salah satu program dari ODOJ, bahkan di tepi jalan pun kita bisa ngaos. agar ngaos selalu dibiasakan dimanapun dan kapanpun,” tutur Ahmad. Bupati Majalengka H Karna Sobahi dalam sambutannya mengatakan atas nama pemerintah Kabupaten Majalengka merasa bangga dengan terlaksananya acara ini dan pihaknya sangat mengapresiasi kepada seluruh panitia yang terlibat langsung dalam mensuseskan acara Silatbar ke-III dan sekaligus dengan di jadikan nya Majalengka sebagai tuan rumah dalam acara (Silatbar ke-III tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2019. Menurut Bupati kegiatan ini diharapkan bisa mensyiarkan kepada masyarakat bahwa


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook