Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore MATERI PELAYANAN KEFARMASIAN KELAS XII

MATERI PELAYANAN KEFARMASIAN KELAS XII

Published by dian dewi, 2022-04-23 08:03:02

Description: MATERI PELAYANAN KEFARMASIAN KELAS XII

Search

Read the Text Version

MATERI AJAR PRAKTIKUM RESEP BERBASIS PROBLEM BASE LEARNING PELAYANAN KEFARMASIAN HARGA TABLET RESEP TAB LET SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NUSAPUTERA 2 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2021 - 2022

KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan HidayahNya serta kekuatan dan kesempatan sehingga Materi Ajar dapat dibuat. Materi Ajar ini dimaksudkan sebagai petunjuk bagi siswa – siswi kelas XII kompetensi keahlian Farmasi Klinis dan Komunitas dalam melaksanakan praktikum pelayanan kefarmasian. Pemahaman terhadap pelayanan kefarmasian merupakan bagian dari tujuan pelaksanaan praktikum. Materi pada praktikum ini telah disesuaikan dan dibuat secara sederhana dengan maksud agar siswa – siswi dapat mengaplikasikan teori-teori pada pembelajaran dikelas maupun dilaboratotium yang telah diterima sebelumnya. Banyak sekali kekurangan yang terdapat pada Materi ajar yang disusun, oleh karena itu sangatlah dharapkan kritik, saran dan masukan yang membangun agar Materi Ajar ini lebih baik lagi. Atas saran dan kritiknya diucapkan terima kasih Semarang, April 2022 Penulis

DAFTAR ISI 1. Halaman Judul...............................................................................1 2. Kata Pengantar............................................................................. 2 3. Daftar Isi...........................................................................................3 4. Kompetensi Dasar …………………………………………………………. 4 5. Peta Konsep …………………………………………………………………… 5 6. Petunjuk Penggunaan …………………………………………………. 6 6. Materi Ajar / Latihan/ Tugas ………………………… ………… 7-34 7. Daftar Pustaka ……………………………………………………………… 35

KOMPETENSI DASAR No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 1. KD 3.1 1. Siswa memahami teknik Menerapkan pembuatan sediaan tablet Pembuatan dan 2. Siswa mampu menjelaskan Jenis Pengujian teknik dan formula pembuatan sediaan tablet Sediaan tablet Paracetamol 2. KD 4.1 1. Siswa mampu membuat Melakukan kegiatan sediaan tablet Paracetamol pembuatan dan pengujian sediaan tablet Paracetamol 2. Siswa mampu 3 KD 3.2 melakukan Menghitung biaya obat dalam pengujiaan sediaan resep tablet Paracetamol 1 Siswa memahami cara menghitung biaya obat dalam resep cara 2 Siswa menjelaskan menghitung biaya obat 4 KD 4.2 dalam resep Melakukan kegiatan 1 Siswa mampu menghitung penghitungan biaya obat biaya obat dalam resep dalam resep 2 Siswa mampu menganalisis perhitungn biaya obat dalam resep

Pasien Datang PETA KONSEP Pelayanan Kefarmasian Menerima Resep Mengecek persediaan Menghitung harga obat Membuat sediaan obat Menyerahkan obat Pelayanan Informasi Obat SISWA PEMBUATAN TABLET PARACETAMOL 250 MG UJI GRANUL / TABLET

PETUNJUK PENGGUNAAN Tingkat keberhasilan pemahaman siswa terhadap kegiatan praktik Pelayanan Kefarmasian sangat bergantung pada ketekunan siswa dalam memahami dan mempelajari materi yang diberikan. Selain itu tingkat kedisiplinan siswa dalam belajar juga mempunyai andil yang besar. Siswa dapat mempelajari materi ajar ini dirumah secara mandiri untuk semakin memperdalam tingkat pemahamannya. Dalam materi ajar ini hanya dijelaskan secara singkat tenang kegiatan praktik Pelayanan Kefarmasian. Oleh karena itu materi ajar ini bukan satu satunya materi ajar yang bisa dipelajari siswa. Namun siswa dapat mencari sumber belajar yang lain untuk semakin menambah tingkat pemahamannya.

MATERI AJAR 1 a. Harga netto apotek b. Perhitungan harga netto apotek c. Pengertia harga jual apotek d. Perhitungan harga jual apotek e. Perhitungan biaya resep obat tunggal f. Perhitungan biaya resep obat racikan A. Pengertian harga netto apotek Adalah harga yang ditetapkan dari harga jual pabrik beserta biaya distribusinya B. Perhitungan harga netto apotek Rumus : HNA = HJP + Distribution fee ( biaya distribusi ) Keterangan : HNA : Harga netto apotek HJP : Harga jual pabrik C. Pengertian harga jual apotek Adalah harga yang ditetapkan dari harga netto beserta keuntungan yang diperoleh apotek D. Perhitungan harga jual apotek Rumus : HJA + Laba ( apotek dan / atau PBF ) + PPN Keterangan : HJA : Harga jual paotek HNA : Harga netto apotek Harga jual apotek merupakan HET ( Harga Eceran Tertinggi ) yang dibayarkan oleh konsumen

Contoh : Harga Thiamphenicolum 500 mg tablet 1 box ( berisi 10 strip ) dari pabrik sebesar p 40.000,-. Biaya distribusi sebesar 10 % dan keuntungan apotek sebesar 10 %, Maka : HNA = HJP + Laba ( distributor ) = Rp 40.000 + Rp 4000 ( 10 % ) = Rp 44.000/ box = Rp 4400 / strip HJA = HNA + laba apotek + PPN = Rp 4400 + Rp 440 + Rp 484 = Rp 5324 / strip Apotek sebagai salah satu tempat pelayanan untuk mendapatkan obat. Sebagian besar masyarakat akan pergi ke apotek untuk menebus resep dokter. Untuk memenuhi persediaan obat maka apotek melakukan pengadaan obat melalui PBF.

Dr.Reni Jln . Seroja no 56 Tlp Semarang, 1 Maret 2022 R/ Amlodipin 10 mg no X S 2 d d tab 1 ac ---------------------------------- -ʧ R/ Parasetamol tab no X S 3 d d tab 1 E. Latihan Cara Perhitungan biaya resep obat tunggal 1. Hitunglah jumlah obat yang dibutuhkan dalam resep : a. Jumlah tablet Amlodipine 10 mg sebanyak 10 tablet b. Jumlah tablet Parasetamol sebanyak 10 tablet ---c-. -J-u-m--la-h--ta-b-l-et--S-im--v-a-st-a-t-in--1-0--m-g--se-banyak 10 tablet 2-.--D-a-f-ta-r--haʧrga jual apotek dengan embalase Rp 1000 / resep Proa. A: mNyloRdiipniin 10 mg harga jual Rp 300 / tab,harga Umuro: b4at1tshebesar Rp 3000 + Rp 1000 = Rp 4000 b. Parasetamol tab harga jual Rp 100 / tab, harga obat sebesar Rp 1000 + Rp 1000 = Rp 2000 c. Simvastatin 10 mg harga jual Rp 400 / tab,harga obat sebesar Rp 4000 + Rp 1000 = Rp 5000 3. Maka total harga resep tunggal sebesar Rp 4000 + Rp 2000 + Rp 5000 = Rp 11000

F. Latihan Cara Perhitungan biaya resep racikan Dr.Reni Jln . Seroja no 56 Tlp Semarang, 1 Maret 2022 R/ Amoxicillin 125 mg Pamol tab ½ Dexamethason ¼ tab Equal ¼ tab M f pulv dtd no XII S 3 d d pulv 1 pc ----------------------------------- ʧ Pro : Anak Heru Umur : 4 h Alamat : Jl. Mawar No.45 Semarang Berdasar resep diatas diketahui daftar harga obat dengan embalase Rp 2000/ resep 1. Amoxicillin 500 mg harganya Rp 600/ tab 2. Pamol 500 mg harganya Rp 300 / tab 3. Dexamethason 0,5 mg harganya Rp 200 / tab 4. Equal harganya Rp

100 / tab Perhitungan jumlah bahan dan harga 1. Amoxicillin 500 mg diambil sebanyak 3 tab, maka harganya Rp 1800 2. Pamol 500 mg diambil sebanyak 6 tab, maka harganya Rp1800 3. Dexamethason 0,5 mg diambil 3 tab, maka harganya Rp 600 4. Equal diambil 3 tab, maka harganya Rp 300 5. Embalase Rp 2000 Maka total harga yang harus dibayar pasien Rp 1800 + Rp 1800 + Rp 600 + Rp 300 + Rp 2000 = Rp 6500

TUGAS / LATIHAN SOAL A. Latihan soal resep tunggal dr. HardianaDwIPrastiwi SIP : NO 017 / BPPT / 17 / 02 / 2005 Ruma RS. Jl. Kepodang ST Mas C / 1 Jl. Kawi SemaranIg/ 1 , 10 R/ 25 no Farmoten mg X S1dd R/ 100 no Farmasal mg X S1dd R/ Neostaflu no tab S 3 d X Pro : Tn. Bagus Sanjaya 45 th Alamat : Bapak Bagus Sanjaya datang ke apotek guna menebus obat. 1. Hitunglah jumlah obat yang dibutuhkan pada resep diatas a. Jumlah tablet Farmoten 25 mg sebanyak . … ( point 10 ) b. Jumlah tablet Farmasal 100 mg sebanyak . … ( point 10 ) c. Jumlah tablet Neostaflu sebanyak . …( point 10 ) 2. Hitunglah harga obat dengan ketentuan sebagai berikut . .. a. Embalase sebesar Rp 1000 / resep b. Daftar harga jual apotek ( HJA ) : Farmoten 25 mg/ tab ( HJA ) Rp 700/ tab Farmasal 100 mg / tab ( HJA ) Rp 900 / tab

Neostaflu tab / ( HJA ) Rp 1000 / tab c. Jumlah obat yang dibutuhkan dalam resep  Farmoten 25 mg / tab sebanyak . …( point 10 )  Farmasal 100 mg / tab sebanyak . … ( point 10 )  Neostaflu tab sebanyak . …( point 10 ) d. Jumlah harga yang harus dibayarkan oleh pasien sebanyak …( point 40 )

MATERI AJAR 2 Judul Tugas : Membuat sediaan obat berdasar resep dopkter dan guna keperluan/persediaan Apotik A. Dasar Teori 1. Obat bebas adalah obat yang dapat diserahkan tanpa resep dokter dan kepadanya diberikan tanda bulatan hijau 2. Obat bebas terbatas adalah obat yang dapat diserahkan tanpa resep dokter namun mempunyai peringatan khusus saat menggunakannya 3. Pembekalan Kesehatan Rumah Tangga adalah alat bahan, atau campuran bahan untuk pemeliharaan, perawatan, untuk kesehatan manusia yang ditujukan untuk penggunaan dirumah tangga dan fasilitas umum 4. Etiket obat adalah label atau penanda obat yang diberikan oleh fasilitas kesehatan baik dokter, klinik, puskesmas, ataupun rumah sakit. Dibedakan menjadi etiket bewarna putih untuk obat dalam dan etiket bewarna biru untuk obat luar 5. Kuitansi adalah surat bukti penerimaan uang 6. Copy resep atau salinan resep adalah salinan yang dibuat apoteker dimana obat berdasarkan resep asli dokter. Copy resep dapat memudahkan pasien dalam melihat obat apa yang pernah ditebus ke apotek sebelumnya. Jika didalam copy resep tertulis iter maka resep dapat ditebus sejulah yang tertulis iter 7. Kartu stok obat / catatan mutasi obat adalah kartu untuk pencatatan mutasi obat mulai dari penerimaan, pengeluaran, hilang, rusak, dan kadaluarsa.

B. Langkah Kerja : 1. Lakukan perhitungan biaya resep, obat bebas terbatas, obat bebas dan PKRT 2. Lakukan penyiapan obat bebas, obat bebas terbatas dan PKRT 3. Lakukan peracikan obat berdasarkan resep 4. Lakukan penulisan dan penempelan etiket 5. Lakukan penulisan kuitansi dan copy resep 6. Lakukan penyerahan obat dan pemberian informasi kepada pasien 7. Lakukan pendokumentasian resep 8. Lakukan peracikan obat untuk persediaan di apotek 9. Lakukan pengisian kartu stok

C. SOAL I : Soal resep dari pasien Dr.Reni Jln . Seroja no 56 Tlp Semarang, 1 Maret 2022 R/ INH SI1P0N0o. 123 /Dinkes /15/2007 mg Vitamin B6 10 mg m.f.pulv. dtd no X S. 1 dd pulv I ac ----------------------------------- ʧ R/ Parasetamol 60 ml fl No. I S jika perlu 1 sendok takar, Maksimal 4 kali sehari ------------------------------------------- ʧ Pro : An. Rini Umur : 11 th / 30 kg Alamat : Jl. Unta No.37 Semarang Soal permintaan obat bebas,bebas terbatas dan PKRT No Nama sediaan Juml . ah

1. Antasida doen tab 1 2. Parasetamol tab strip 3. Kasa steril 1 strip 1 box D. SOAL II : Permintaan obat untuk persediaan obat di apotek ( resep standar di Formularium Nasional ) No. Daftar permintaan Jumla sediaan h 20 1. Salep 2-4 gram

Soal / Pertanyaan : 1. Hitunglah jumlah obat yang dibutuhkan dalam resep 2. Hitunglah harga resep dan permintaan obat dan PKRT yang harus dibayar, dengan ketentuan sebagai berikut : Daftar harga obat No Nama Obat HJA (Rp.- )/tab/botol 1 Amoxicilin 400 2 Allupurinol 350 3 Antasida doen 350 4 Acidum Ascorbicum 50 5 Guaiafenesin 400 6 Antasida doen 4.0 syrup 00 7 INH 100 250 8 INH 300 450 9 Oskdon tablet 450 10 Parasetamol syrup 4.0 00 11 Paracetamol tablet 100 12 Rifampicin 150 850 13 Rifampicin 450 160 0 14 Rifampicin 600 210 0 15 Kasa steril 7.5 00 16 Masker 600 17 Vit B6 10 150 18 Vit B6 25 250 Ket: Tuslag pembuatan satu resep Rp. 1.000,00 Tuslag pembuatan satu resep racikan Rp. 2.000,00 3. Siapkan dan raciklah obat –obat pada resep diatas dan jurnalnya . 4. Kemas, berikan etiket dan serahkan dengan KIE seperlunya 5. Buatlah copy resepnya

6. Masukkan ke kartu stok pemakaian obat –obat di atas

MATERI AJAR 3 Judul Tugas : Melakukan administrasi dokumen-dokumen sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Tugas 1. Lakukan pencatatan dan dokumentasi perencanaan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan 2. Lakukan pengadaan Sediaan Farmasi dan Perbekalan Kesehatan 3. Lakukan pemesanan Sediaan Farmasi dan Perbekalan kesehatan 4. Lakukan penerimaan Sediaan Farmasi dan Perbekalan Kesehatan 5. Lakukan distribusi sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan 6. Lakukan penyimpanan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan 7. Lakukan Komunikasi dengan orang lain SOAL 1 : Cek kadaluarsa dari 4 obat (disesuaikan persediaan sekolah masing-masing), catatlah (di lembar form kadaluarsa).Tentukan mana obat yang sudah kadaluarsa dan yang mendekati kadaluarsa dengan ketentuan : a. Sudah kadaluarsa b. 4 bulan menjelang kadaluarsa c. Stok menumpuk d. Tidak ada masalah dalam stok maupun kadaluarsa SOAL 2 : Perhatikan Kartu Stok Apotek Sehat KARTU STOK Nama : Glimepirid 2 mg. Kemasan : box

(3x10 tablet) Satuan: Jumlah Paraf Masuk Keluar tablet Sisa Tanggal Dari / untuk Tugas Demonstrasi : Berdasarkan kartu stok diatas, tulislah sisa barang pada buku defekta! SOAL 3

Perhatikan buku defekta Apotik Sehat BUKU DEFECTA Sisa Satuan Jumlah Satuan Nama PBF No. Tanggal Nama obat Box Sehat sentosa yang Box Bintang Medika Box Kimia farma akan Box Rizki Farma Botol Kimia farma dipesan 1. Glimepirid 2 ...... tablet …. mg 2. Metronidazol 30 tablet 1 3. Parasetamol 10 tablet 3 4 Captopril 20 tablet 2 12,5mg 5. Antasida Doen 1 botol 6 Daftar nama PBF No. Nama PBF Alamat No Telepon (024) 5725466 1. PT Kimia Farma Jln. ABC No 4 Semarang (024) 1234567 2. PT Sehat Jln. Waluya No 5 Sentosa Semarang Tugas Demonstrasi : a.Buatlah SP untuk obat-obat di buku defekta di atas b.Lakukan pemesanan obat diatas untuk Apotek Sehat di PBF yang sesuai SOAL 4 Perhatikan Faktur dibawah ini PT Sehat Sentosa Semarang ,..... 2021 Jl. Sehat Sentosa 2 Semarang No Faktur: A 1.10/8.18 No. ijin PBF : 1122334 NPWP : BK 1234 KepadaYth. Apotek Sehat

Jl. Pelajar Pejuang No. 2 Semarang No Nama No. batch Expire Satu Jum Harga Jumlah total 1. Glimepirid 2 mg d an l (Rp) (Rp) 2. Paracetamol 500 19.500 PM date ah (+ppn) mg 2550 16 Des Box 1 19.500 14.000 Jumlah DO 13121 221 Box 3 14.000 33.500 06- 2021 Jatuh tempo : Penerima Pembuat faktur …………………… Hayati

a. Cocokkan antara Faktur dengan Surat Pesanan b. Cocokkan antara Faktur dengan kondisi fisik obat yang tersedia dimeja. Berikan tanda √ bila kondisi fisik obat sesuai c. Lakukan pengesahan Faktur atau penolakan Faktur d. Lakukan pendokumentasian /pencatatan faktur pada buku yang sesuai e. Lakukan penyimpanan obat f. Lakukan pencatatan kartu stok untuk obat yang sudah di terima. SOAL 5 Tugas Demonstrasi : menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan 1. Lakukan penyimpanan sediaan farmasi yang diterima sesuai dengan SOP SOAL 6

Apotek Sehat FORM Jl. Pelajar Pejuang No. 2 8 PSeamdaarhaanrgi ini ........... tanggal ...... bulan.................Tahun sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. No 73 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek , kami yang bertandatangan di bawah ini : Nama Apoteker Pengelola Apotek : Nomor SIPA : Nama Apotek : Alamat Apotek : Dengan disaksikan oleh : 1. Nama : NIP : Jabatan : 2. Nama Lengkapi / isi berita acara pemusnahan resep dibawah ini : Resep dari tanggal ..................sampai dengan tanggal .......

Demikian berita acara ini kami buat sesungguhnya dengan penuh tanggungjawab. Berita acara ini dibuat rangkap 4 (empat) dan di kirim kepada : 1. Kepala Dinas Kesehatan Kab/Kota 2. Kepala Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan 3. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi 4. Arsip Lampiran BENTUK EXP.DATE JUMLA KET SEDIAAN H Form 01. Rekap Kadaluarsa NAMA NO TANGGAL BARANG Form 02. Buku Defekta Sisa Satua Jumlah yang Satuan Nama PBF No. Tanggal Nama obat n akan dipesan 1. 2. 3. 4.

Form 03. Surat Pesanan APOTEK ………………….. Jl……………………………………. SIA: ………………………. No. Kepada SP : …….. PBF ………….. Bersama ini kami harap dikirimdkian obat-obat berikut ini : Semarang, 2021 Apoteker Pengelola No. NAMA OBAT JUMLA SATUA H N No SIPA …………….

MATERI AJAR 4 TUGAS PRAKTEK PEMBUATAN TABLET PARACETAMOL 250 mg A. Tujuan : Membuat tablet Parasetamol 250 mg B. Dasar Teori : Komponen tablet Komponen / formulasi tablet kempa terdiri dari zat aktif, bahan pengisi, bahan pengikat, desintegran, dan lubrikan, dapat juga mengandung bahan pewarna dan lak ( bahan warna yang diadsorpsikan pada aluminium hidroksida yang tidak larut ) yang diizinkan, bahan pengaroma dan bahan pemanis 1. Zat Aktif harus memenuhi syarat yang ditentukan Farmakope Indonesia 2. Bahan excipient / bahan tambahan Bahan pengisi ( diluents ) berfungsi untuk memperbesar volume massa agar mudah dicetak atau dibuat. Bahan pengisi ditambahkan jika zat aktifnya sedikit atau sulit dikempa.Misalnya : laktosa, pati, kalsium fosfat dibase dan selulosa mikrokristal Bahan pengikat ( binder ) berfungsi memberikan daya adhesi pada massa serbuk sewaktu granulasi serta menambah daya kohesi pada bahan pengisi misalnya gom akasia, gelatine, sukrosa, povidon, metilselulosa, CMC , pasta pati terhidrolisa, selulosa mikrokristal Bahan penghancur / pengembang ( desintegran ) berfungsi membantu hancurnya tablet setelah ditelan. Misalnya pati,

pati dan selulosa yang termodifikasi secara kimia, asam alginat, selulosa mikrokristal dan povidon sambung silang Bahan pelican ( lubrikan / lubricant ) berfungsi mengurangi gesekan selama proses pengempaan tablet dan juga berguna untuk mencegah massa tablet melekat pada cetakan. Misalnya senyawa asam stearat dengan logam, asan stearat, minyak nabati terhidrogenasi dan talk. Umumnya lubrikan bersifat hidrofobik, sehingga dapat menurunkan kecepatan desintegrasi dan disolusi tablet. Oleh karena itu kadar lubrikan yang berlebih harus dihindari. PEG dan garam Lauril sulfat dapat digunakan tetapi kurang memberikan daya lubrikasi yang optimal dan perlu kadar yang lebih tinggi. Glidan adalah bahan yang dapat meningkatkan kemampuan mengalirnya serbuk, umumnya digunakan dalam kempa langsung tanpa proses granulasi. MIsalnya Silika pirogenik koloidal Bahan penyalut ( coating agent ) : tertulis pada jenis bahan penyalut

3. Ajuvans a. Bahan Pewarna ( colour ) berfungsi meningkatkan nilai estetika atau untuk identitas produk. Misalnya : zat pewarna dari tumbuhan b. Bahan pengharum ( flavour ) berfungsi menutupi rasa dan bau khasiat yang tidak enak ( tablet isap Penisillin ) biasanya digunakan untuk tablet yang penggunaanya lama di mulut C. ALAT DAN BAHAN a. Mortier dan stamper g. Ayakan mesh 14 dan 16 m. Gelatinum b. Mika / Solet h. Almari pengering n. Talcum c. Gelas ukur i. Pipet o. Mg Stearat d. Bekerglass j. Alat timbang p. Mesin cetak tablet single punch e. Batang pengaduk k. Paracetamolum q. Tartrazin Yellow f. Loyang l. Amilum manihot R. Briliant blue dan pewarna merah D. FORMULA Tiap tablet mengandung R/ Paracetamol 250 mg Amylum manihot 10 % Mucilago amyli 30 % 10 % Briliant blue Tartrazin Yellow 0.7 %

Carmin 1% Talcum Mg stearat 1% Nipagin 0.18 Amilum protab % ad 380 mg Besar bets = 100 tablet Contoh perhitungan jumlah bahan : Formula Tiap tablet mengandung : Acetaminophen 250 um mg Amylum 10 % manihot Mucilago Amyli 30 % 10 % Mg.Stearat 1 % dianggap 100 % kecuali Mg stearat dan Talkum ( fase luar dari granul ) Talkum 1% Tartrazin 0.7 % 0.18 Yellow % Nipagin

Amilum protab ad 380 mg Perhitungan jumlah bahan sebagai berikut : 1. Massa cetak tablet = 380 mg x 100 = 38.000 mg = 38 g 2. Massa granul ( 100 % - 2 % ) = 98 % 98 % x 38 g = 37,24 g 3. Mucilago amyli yang dibutuhkan = 30% x 37,24 g = 11,172 g Acetaminophenum = 250 mg x 100 = 25.000 mg = 25 g Amylum manihot = 10 % x 38 g = 3,8 g Amylum ( binder ) = 10% x 11,172 g = 1,1172 g Aqua ad 12 ml Mg stearat =1%x 38 g = 0.38 g Talkum = 1% x 38 g = 0.38 g Tartrazin Yellow= 0.7 % x 38 g = 0.266 g Nipagin = 0.18 % x 38 g = 0.0684 g Amilum protab = 38 g – ( 25 + 3.8+1.1172+0.38+0.38+0.266+0.0684) = 38 g – 31.0116 g = 6.9884 g IV. CARA KERJA 1. Mengisi lembar kerja yang disiapkan 2. Menimbang semua bahan ( kecuali Talcum da Mg stearat ) dengan menggunakan wadah yang sesuai 3. Membuat Mucilago Amylum 10 % dengan cara : a. Kalibrasi bekerglass sesuai kebutuhan b. Masukkan air dingin dalam bekerglass kemudian tambahkan amylum didalamnya c. Panaskan sampai terbentuk mucilago d. Dalam bekerglass yang lain ,masukan air panas

kurang lebih 5 ml dalam bekerglass, e. Masukkan Nipagin larutkan f. Masukkan pewarna dalam bekerglass, larutkan ad homogen 4. Masukkan sebagian amylum manihot kedalam mortier, tambahkan paracetamol aduk ad homogen 5. Tambahkan sisa Amylum, aduk ad homogen. Tambahkan amylum protab, aduk ad homogen. 6. Tambahkan larutan pewarna sedikit demi sedikit kedalam campuran aduk sampai homogen. Tambahkan Mucilago Amyli kedalam campuran serbuk sedikit demi sedikit sampai terbentuk massa lembab. 7. Catat volume Mucilago Amyli yang tersisa 8. Ayak campuran dengan ayakan mesh no 14 9. Keringkan di dalam almari pengering 50 – 60 ºC sampai kadar air mencapai 1.5-2.5 % 10. Lakukan pengayakan granul kering dengan ayakan mesh no 18. Kemudian timbang granul dan simpan 11. Lakukan uji kualitas granul,sifat alir, sudut diam,bobot per mil, kemampatan dan kompresibilitas

MACAM MACAM UJI 1. Uji Kualitas granul a. Uji waktu alir serbuk b. Uji sudut diam 2. Uji Kualitas Tablet a. Uji keseragaman bobot tablet b. Uji waktu hancur tablet c. Uji kekerasan tablet d. Uji kerapuhan tablet

DAFTAR PUSTAKA 1. Riyani dkk 2002, Managemen Farmasi Untuk SMK, Penerbit Buku Kedokteran EGC , Jakarta 2. Agustina dkk, 2002, Ilmu Resep Untuk SMK Farmasi Vol 2, Penerbit Buku Kedoktera, EGC, Jakarta


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook