Terrace Light Automation at SMKN 1 Paringin
P|PERCAYA BERAKTIVITAS Smaktupar DENGAN 3mDo Activities with by M. Aulia Rahman Menjaga Jarak Keep distance Menjaga Jarak fisik minimal 2 meter / 6 kaki sesama lain Maintain a minimum physical distance of 2 meters / 6 feet from each other Mencuci Tangan Washing hands Mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas menggunakan sabun dan air mengalir Wash your hands before and after activities using clean water and soap Menggunakan Masker Using a mask Memakai masker ketika keluar rumah untuk mencegah penularan virus covid-19 Wear a mask when leaving the house to prevent transmission of the covid-19 virus #SMKCegahPenyebaran
keep hope P|PERCAYA Smaktupar Menjaga harapan IZUDDIN SYARIF Pimpinan Redaksi M emasuki awal tahun 2021, kita berharap I 0 1Preface bahwa proses pembelajaran tatap muka bisa dilangsungkan. Namun hal itu sepertinya belum bisa diwujudkan, sebab kondisi pandemi belumlah selesai. Meskipun demikian, praktikum siswa masih bisa dilakukan di sekolah kejuruan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Awal 2021 juga mencatat kejadian yang E tidak akan terlupakan khususnya bagi Kalimantan Selatan, yaitu banjir besar yang hampir menutupi seluruh provinsi. Kembali ujian besar ini harus dihadapi bersama. Semua elemen bersatu mewujudkan perbaikan dari kondisi bencana alam yang muncul. SMKN 1 Paringin juga terlibat aktif lewat penggalangan donasi banjir. Bantuan disalurkan pada pihak yang terdampak banjir. Dalam edisi kali ini kami kupas program penguatan karakter lewat PELITA. Juga kami kenalkan proyek otomasi lampu teras yang diimplementasikan pada teras/selasar SMKN 1 Paringin. Pengalaman mengajar di North High School, Arizona, memberi gambaran pentingnya keseimbangan otak kiri dan kanan. Berbagai artikel menarik disajikan mulai dari seputar sendawa atau serdawa, cinta, cerita para alumni, kabar kampus hingga sejarah berdirinya SMKN 1 Paringin. Maka akhirnya, dari meja redaksi, kami ucapkan selamat membaca. Tetaplah semangat menjaga kesehatan diri sendiri dan orang lain. Menjaga harapan agar kita segera melihat senyum siswa kita di depan gerbang sekolah sebagai tanda kondisi telah membaik.
P|PERCAYA Daftar Isi Smaktupar 01 Preface Table Of Contents Menjaga Harapan 03 Sight Menajamkan Otak Kanan 05 Learning News from campus Program Listrik Bertaqwa Project Based Learning 07 Project KNALPOT BLONG 10 Event SENADA UIN Banjarmasin 2020 11 Variety Alumni Sendawa atau Serdawa? Love Learning History Baksos Banjir Kabar Kampus 20 Alumni Doni eDISI lAINNYA Other Editions Electrici-Team Percaya Listrik Paringin December 2020 January 2021 2021 First Edition Second Edition Electrici-Team I0 2 Contents Scan to go our website
P|PERCAYA Otak menjadi pusat proses berbagai hal Smaktupar yang dialami oleh manusia. Kita mengetahui adanya otak kiri dan otak kanan. Seringkali Menajamkan kita terlalu berpikir analitis dan matematis Otak Kanan membuat otak kanan kita menjadi lemah sebab kurang dilatih. Padahal Oleh : Izuddin Syarif keseimbangan antara kreativitas, imajinasi dengan berpikir analitis dan matematis Kegiatan Field Experience selama di North High menjadi hal yang penting. Kita kadangkala School, Arizona, memberi banyak pengalaman berpikir bahwa penggunaan alat gambar, yang hingga sekarang masih saya ingat. Saat lem dan gunting hanya untuk siswa TK, observasi di tiap kelas, saya dengan mudah sekolah dasar, atau materi pembelajaran menemukan gunting, pensil aneka warna, yang terkait seni. Namun ternyata penggaris, lem dan lain-lain di hampir tiap meja pemilahan itulah yang membuat siswa kita siswa dan pastinya di meja guru. Pengamatan menjadi kurang kreatif karena hanya diasah saya juga memberikan fakta menarik bahwa otak kirinya. siswa di sana seringkali menggunakan alat tulis tersebut untuk kegiatan apapun. Seringkali guru meminta mereka menempelkan target belajar mereka dalam bentuk kertas di lembar buku tulis. Selain itu guru juga seringkali mengarahkan mereka menggambar terkait materi yang dijelaskan. Uniknya itu berlangsung di semua jenjang bahkan hingga perguruan tinggi. Seperti hari itu, saat saya observasi di kelas Environmental Sains, para siswa sibuk menggambar dampak penggundulan hutan bagi lingkungan. Mereka diberi ruang untuk menggambar sesuai imajinasi mereka. Diakhir pembelajaran mereka akan menempelkan target materi yang telah dikuasai di atas buku tulis masing-masing. Pada kertas itu guru akan memberikan tanda tangan dan stempelnya, sungguh unik. Nampaknya sangat sederhana seperti kegiatan anak TK, namun ternyata punya tujuan yang besar, yaitu melatih otak kanan mereka. Bahkan saya masih menemukan guru yang mengajar semua jenjang di Arizona masih suka menggunakan kertas warna untuk dilipat, membawa gunting, lem dan tentunya pensil warna. Jadi saat kita berpikir bahwa kelas-kelas di Amerika, negara maju, akan diisi oleh teknologi tinggi saja, maka pemikiran itu keliru, mereka masih ingat bahwa teknologi tinggi dibalut dengan kreatifitas menjadi sesuatu bernilai tinggi dan tak lekang oleh waktu. I 0 3Sight
19 Sharpen The Right Brain The brain is at the center of the process of various things experienced by humans. by Izuddin Syarif We know that there is a left brain and a Field Experience activities while at North High right brain. Often we think too analytically School, Arizona, gave me many experiences that I and mathematically which makes our still remember. During observations in each class, I right brain weak because of lack of easily found scissors, colored pencils, rulers, glue and so on on almost every student's desk and of training. Whereas the balance between course on the teacher's desk. My observations also creativity, imagination with analytical and provide an interesting fact that students there often use these stationery for any activity. Often mathematical thinking is important. We teachers ask them to post their learning goals in sometimes think that the use of drawing paper form on notebooks. In addition, the teacher also often directs them to draw related to the tools, glue and scissors is only for material explained. Uniquely, it takes place at all kindergarten, elementary school students, levels, even up to college. or art-related learning materials. Like that day, when I observed in Environmental However, it turns out that this sorting Science class, the students were busy drawing makes our students less creative because pictures of the impact of deforestation on the environment. They are given space to draw their left brain is only sharpened. according to their imagination. At the end of the lesson they will stick the target material that has In fact, I still find teachers who teach at all been mastered on top of their respective levels in Arizona still like to use colored notebooks. On that paper the teacher will give a paper to fold, carry scissors, glue and of signature and stamp, really unique. It seems very simple like kindergarten children's activities, but it course colored pencils. So when we think has a big goal, which is to train their right brain. that the classes in America, developed countries, will be filled with high I0 4 Sight technology only, then that thinking is wrong, they still remember that high technology wrapped with creativity becomes something of high value and timeless.
PELITAEN P|PERCAYA Smaktupar Oleh : Dasprianti PELITA (Guided Electricity Education Program) Donation activities are also is an educational program in the Electricity carried out, the funds will be Study Program at SMKN 1 Paringin. This handed over to the treasurer program aims to educate and shape the once a week. The proceeds from character of students to carry out religious this charity are distributed teachings in accordance with their respective annually to students who cannot beliefs. afford and have not received In the PELITA program, students are directed scholarships from the to perform religious obligations according to government. the demands of their religion. For those who Each student activity in fulfilling are Muslims they are directed to pray five various religious practices in the times a day, recite the Quran (tadarus) and PELITA program will be given donate. Likewise with students who have points and converted in the form faiths other than Islam, they also carry out of an assessment as a their worship activities, read holy books and recommendation for attitude or donate. Every activity that students do will be character values. Through this recorded in an attitude journal. program, it is hoped that the For those who are Muslims, their worship is habituation of students to done in school such as dhuha, dhuhur and asr worship will be an important prayers while the dawn, maghrib and evening foundation for strengthening the prayers are done at home which is known by character of students in schools. parents by giving a journal signature. On Hopefully this program can Friday morning Muslim students read Surah continue to run in synergy with Yasin together in class. This activity was the improvement of students' carried out before the Covid-19 pandemic, academic competencies so that while for the current pandemic, prayer and quality graduates are not only recitation (tadarus) activities are carried out competent but also have at home and supervision from the department character. is carried out through an online journal. I 0 5Learning
P|PERCAYA Smaktupar PELITA Untuk siswa yang beragama islam, ibadahnya ada yang dikerjakan di sekolah By Dasprianti seperti sholat dhuha, dhuhur dan ashar sedangkan sholat subuh, maghrib dan isya PELITA merupakan suatu program dilakukan dirumah yang diketahui oleh edukasi di Prodi Ketenagalistrikan orang tua dengan memberikan tanda SMKN 1 Paringin. Program ini tangan di jurnal. Pada hari jumat pagi merupakan Program Edukasi Listrik siswa membaca surat Yasin bersama di berTakwa yang bertujuan untuk kelas. Kegiatan ini dilakukan sebelum mendidik dan membentuk karakter masa pandemi covid-19, sedang untuk siswa agar melaksanakan ajaran masa pandemi sekarang ini kegiatan agama sesuai dengan keyakinan sholat dan tadarus dilakukan di rumah dan mereka masing-masing. pengawasan dari jurusan dilakukan Dalam program PELITA, siswa melalui jurnal secara online. diarahkan untuk melakukan kewajiban ibadah sesuai tuntunan agamanya. Kegiatan sedekah juga dijalankan dan Bagi yang beragama Islam mereka danaya seminggu sekali akan diserahkan diarahkan untuk melakukan sholat ke bendahara sedekah. Hasil dari sedekah lima waktu, mengaji (tadarus) dan ini setiap tahun dibagikan ke siswa yang sedekah. Begitu juga dengan siswa tidak mampu dan belum mendapatkan yang beragama lain selain islam, beasiswa dari pihak lain. mereka juga melakukan kegiatan ibadahnya , membaca kitab dan Setiap aktivitas siswa dalam memenuhi sedekah. Setiap kegiatan yang berbagai pembiasan ibadah dalam dilakukan siswa akan dicatat dalam program PELITA akan diberi poin dan jurnal sikap. dikonversi dalam bentuk nilai sebagai rekomendasi nilai sikap atau karakter. I0 6 Learnning Melalui program ini maka diharapkan pembiasaan siswa beribadah menjadi pondasi penting penguatan karakter siswa di sekolah. Semoga program ini dapat terus berjalan bersinergi dengan peningkatan kompetensi akademik siswa sehingga terbentuk kualitas lulusan yang bukan hanya kompeten namun juga berkarakter unggul Program Edukasi Listrik berTakwa
P|PERCAYA Smaktupar Dikembangkan oleh : M. Alif Kasyafi Developed by : M. Alif Kasyafi By Sahripani Abdi KNALPOT BLONG Berfungsi menghemat penggunaan listrik dengan meredupkan lampu ketika tidak ada seseorang dan hanya akan menerangkan lampu ketika mendeteksi adanya seseorang yang beraktivitas di area teras KNALPOT BLONG Functions to save electricity usage by dimming the lights when there is no one around and will only illuminate the lights when it detects that someone is active in the terrace area Biaya Pembuatan Manufacturing Costs 248.000 17.67 US$ I 0 7Project Base Learning
P|PERCAYA Smaktupar Inefisiensi pada penerangan lampu teras GNOLB TOPLANK iladneK metsiS natikarePKNALPOT BLONG Control System Assembly sangat berpengaruh terhadap konsumsi Inefficiency in lighting terrace lights greatly energi listrik. Jika lampu pada teras menyala terus menerus ketika tidak ada seseorang affects the consumption of electrical energy. If yang sedang berada di area tersebut, tidak the lights on the terrace are lit continuously hanya dapat membuat pemborosan energi when no one is in the area, it can not only listrik tetapi juga dapat membuat usia pakai make a waste of electrical energy but can also lampu menjadi cepat rusak. Berdasarkan make the life of the lamp become damaged permasalahan tersebut meredupkan cahaya quickly. Based on this problem, dimming the lampu ketika tidak ada seseorang yang lights when no one is on the terrace is the only berada di teras menjadi solusi satu satunya solution to reduce waste of electrical energy. upaya untuk mengurangi pemborosan energi listrik. KNALPOT BLONG is the result of research by electric students where this project is able to KNALPOT BLONG merupakan hasil dim and turn on lights with the Arduino penelitian siswa listrik yang mana alat ini control system. This project is also mampu meredupkan dan menyalakan lampu accompanied by a light level control feature so dengan sistem kendali arduino. Alat ini juga that it can be adjusted as desired. disertai fitur pengatur tingkat kecerahan lampu agar dapat disesuaikan dengan Making KNALPOT BLONG begins with planning keinginan. a prototype, then designing a prototype and programming Arduino Uno. After that, proceed Pembuatan KNALPOT BLONG diawali with making a prototype including combining dengan perencanaan pembuatan prototipe, the program with all components and sensors. kemudian membuat desain prototipe dan The research was carried out until the final pemrograman arduino uno. Setelah itu, stage of testing accuracy. dilanjutkan dengan melakukan pembuatan prototipe meliputi pengkombinasian program dengan semua komponen dan sensor. Penelitian dilakukan hingga tahap akhir pengujian akurasi. rosneS nad iladneK metsiS nagnubaggnePCombining Control and Sensor Systems KNALPOT BLONG menggunakan sensor cahaya untuk mengatur lampu. Lampu akan menyala ketika kondisi gelap dan akan mati ketika kondisi terang KNALPOT BLONG uses a light sensor to adjust the lamp. The lamp will turn on when it's dark and will turn off when it's bright 08 IProject Base Learnning
P|PERCAYA Smaktupar GNOLB TOPLANK kareG rosneS nagnasamePInstallation of the BLONG KNALPOT motion sensor Berbagai macam kendala terdapat dalam Various kinds of obstacles exist in the process proses pembuatan alat ini, baik dari of making this tool, both from programming and pemrograman maupun membuat making prototypes. For problems during testing, prototipe. Untuk kendala saat pengujian, the HC-SR501 PIR Sensor is only able to detect Sensor PIR HC-SR501 hanya mampu within a maximum distance of 7 meters and is mendeteksi dalam jarak maksimal 7 meter used only to adjust the lights to full brightness dan digunakan hanya untuk mengatur and dim. While the light sensor is only used as a nyalanya lampu dengan kecerahan penuh detector for the brightness of the sun and as a dan redup saja. Sedangkan Sensor cahaya light switch. hanya digunakan sebagai pendeteksi kecerahan cahaya matahari dan sebagai The first version of KNALPOT BLONG (1.1), which saklar mati nyalanya lampu. was included in the UIN Antasari Banjarmasin event in 2020, defeated ten finalists and won KNALPOT BLONG versi pertama (1.1), diikut first place. KNALPOT BLONG second version (1.2), sertakan dalam event UIN Antasari participated in the Banjarmasin UNLAM event, Banjarmasin tahun 2020 berhasil passed to the final stage and won second place. mengalahkan sepuluh finalis dan meraih juara pertama. KNALPOT BLONG versi In the latest development, the third version kedua (1.2), diikutkan dalam event UNLAM of the KNALPOT BLONG (1.3) was included in Banjarmasin, lulus hingga ke tahap final the ITERA LKTI event and won the title of dan berhasil meraih juara dua. fourth place in 2020. Pada pengembangan terbaru AGUNG HERU SAPUTRA KNALPOT BLONG versi ketiga (1.3) di ikut sertakan dalam event LKTIS 17 years old, Hukai, Juai, Balangan. ITERA dan berhasil meraih predikat 1st Winner for Appropriate Technology juara empat pada tahun 2020. 1st Winner of LKTIN ULM 3rd Winner of LKTIN MISIP ULM 1st Runner Up SOBAT UT Competition M. ALIF KASYAFI M. AL-FIN FAIZ 16 years old, Hauwai, Halong, Balangan 16 years old, Lasung Batu, Paringin, Balangan 1st Winner of RSB 1st Winner of LKTIN MOTOGP ULM FISIKA 1st Winner of LKTI SMAMA Martapura 1st Winner of LKTI TTG Banjarbaru 1rd Winner of LKTIN UIN Antasari 3rd Winner of LKTIN MISIP ULM 2st Winner of LKTI UNLAM 1st Winner of LKTI UIN Antasari I 0 9Project Base Learning
PERCAYA P|Smaktupar MENULIS HARAPAN Write a Hope Februari 2020 By Suriani 1st Winner S ENADA KIMIA 2020 (Seminar S ENADA KIMIA 2020 (National Seminar Nasional dan Gebyar Kimia 2020) and Chemistry Competition 2020) is an Merupakan acara yang event organized by the Student diselenggarakan oleh Himpunan Association of the Department of Mahasiswa Jurusan Tadris Kimia, Chemistry, Antasari State Islamic Universitas Islam Negeri Antasari University, Banjarmasin. With the theme Banjarmasin. Melalui tema “Integritas \"The Integrity of Science and Technology Sains dan Teknologi di Era Revolusi in the Era of the Industrial Revolution Industri 4.0” acara ini berisikan 4.0\" this event contains various branches berbagai cabang lomba, salah satunya of competition, one of which is LKTI. yakni LKTI. A fter the ELECTRICI-TEAM team won Bertepatan setelah tim ELECTRICI-TEAM memenangkan lomba the competition at the UISI Campus, East di Kampus UISI, Jawa Timur. ELECTRICITEAM SMKN1 Paringin Java. ELECTRICITEAM SMKN1 Paringin kembali mengikutsertakan 2 tim dengan tema yang berbeda again included 2 teams with different untuk lomba ini. Tim 1 yang beranggotakan 3 siswa yakni M. themes for this competition. Team 1 Alif Kasyafi, Ibrahim dan M. Alfin Faiz mengusung konsep consisting of 3 students namely M. Alif KNALPOT BLONG (Kendali Lampu Taman Berbasis Kasyafi, Ibrahim and M. Alfin Faiz carried Mikrokontroller Arduino UNO dan Sensor Gerak) sebagai the concept of KNALPOT BLONG (Control materi untuk perlombaan ini. Alat yang mereka buat memiliki of Park Lights Based on Arduino UNO manfaat untuk menghemat energi dengan cara meredupkan Microcontroller and Motion Sensor) as dan menyalakan lampu tanam. Selain itu, ada juga Tim ke-2 material for this competition. The tool yang beranggotakan M. Aulia Rahman, Agung Kurniawan dan they make has the benefit of saving Suriani dengan mengusung konsep PETA SIM800L (Penyiraman energy by dimming and turning on the Otomatis dengan Sensor YL-69 dan SIM800L). Alat ini memiliki planting lamp. In addition, there was also fungsi untuk Melakukan penyiraman tanaman secara otomatis the 2nd Team consisting of M. Aulia sehingga pemilik tanaman tidak perlu repot lagi dalam Rahman, Agung Kurniawan and Suriani merawat tanaman. with the SIM800L MAP concept (Automatic Watering with YL-69 and Setelah melalui beberapa tahapan seleksi, Alhamdulillah SIM800L Sensors). The tool they make has a function to do the watering of plants kedua tim tersebut berhasil lanjut ke tahap Final dan akan automatically so that plant owners don't melakukan presentasi secara langsung dihadapan dewan juri. have to bother taking care of plants Meskipun dengan tidak adanya guru anymore. pembimbing hal tersebut tidak mematahkan semangat kami. A fter going through several stages of Meski Gugup dan kurang percaya diri. akhirnya kami melakukan selection, Alhamdulillah, the two teams persentasi dengan lancar. made it to the final stage and will make a Alhamdulillah tim 1 meraih live presentation before the jury. Even in juara 1 dan tim 2 jadi juara 2. the absence of a supervisor, this did not discourage us. Even though we felt nervous and lack of confidence, Alhamdulillah in the end we did the presentation smoothly and team 1 won 1st place and team 2nd won 2nd place. I1 0 Event 2nd Winner
P|PERCAYA Smaktupar Manakah penggunaan kata yang benar? Which is the correct use of the word? burp..? By Vivin Dwi Agustin I D alam kehidupan sehari-hari kita sering menggunakan kata “Sendawa” jika dari mulut seseorang mengeluarkan gas setelah makan atau minum. Ternyata jika kita melihat arti yang sebenarnya dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti “Sendawa” adalah peristiwa keluarnya gas dari dalam perut bumi. Istilah kata ini biasanya digunakan untuk hal yang berkaitan dengan gejala fenomena alam, letusan gunung berapi, dll. Sedangkan arti “Serdawa” adalah salah satu respon yang diberikan oleh tubuh kita saat terjadi gas yang terperangkap di antara saluran pencernaan atas dan bawah, gas yang berlebihan ini kemudian harus dikeluarkan supaya perut kembali nyaman. Serdawa tidak hanya berkaitan dengan tubuh saja, tetapi juga berkaitan dengan budaya, misalnya di India yang menganggap Serdawa sebagai sebuah apresiasi atas makanan yang enak dan pedas sehingga beserdawa keras. Lain halnya di Jepang, orang Jepang menganggap tidak sopan beserdawa di meja makan. Jadi, sekarang kalian sudah tahu kan, penggunaan yang tepat jika kita mengeluarkan gas dari mulut kita, yaitu SERDAWA. Jangan salah lagi ya, dalam menggunakan kata SERDAWA dan SENDAWA. Marilah kita gunakan kata yang benar dalam Berbahasa Indonesia yang baik dan benar. I 1 1Variety
P|PERCAYA Smaktupar Love English words that are often used by Indonesians Kata berbahasa inggris yang sering digunakan oleh orang indonesia is always a very interesting word to discuss. In English it is called \"love\" and the word is no longer weird word to our ears. The word \"love\" is very popular, especially among youth. They prefer to use the word \"love\" rather than the word \"cinta\" in Indonesian. For example, when they express their feeling to someone they are attractive to, they will prefer to use \"I Love You\". by Rina Fitri Maryanti I1 2 Variety
P|PERCAYA Smaktupar I 1 3Variety
P|PERCAYA Smaktupar The Beginning Sejarah berdirinya SMKN 1 Paringin The history of the establishment of SMKN 1 Paringin Source from : www.smkn1paringin.sch.id SMKN 1 Paringin adalah salah satu sekolah yang berada di Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan. Sekolah ini didirikan pada tahun 2004, yang diprakarsai oleh wakil bupati Kab. Balangan saat itu, Ansharuddin. Pada awal masa berdirinya SMKN 1 Paringin masih berupa sekolah yang menumpang dengan SMPN 1 Paringin dengan pembagian waktu pagi sampai siang SMPN 1 Paringin sedangkan pada waktu sore digunakan SMKN 1 Paringin dari tahun 2004 - 2005. Selama waktu itu, maka fasilitas sekolah hanya 1 ruangan yang digunakan untuk bermacam – macam kegiatan belajar mengajar dan praktik, sedangkan murid pertama masuk hanya 7 orang dan 6 guru honor termasuk kepala sekolah Seiring waktu berjalan SMKN 1 Paringin mempunyai siswa menjadi 35 sebagai angkatan pertama. Saat ini, SMKN 1 Paringin telah berkembang menjadi sebuah sekolah yang mandiri dengan 18 kelas dan 500 lebih peserta didik. I1 4 Variety
P|PERCAYA Smaktupar Gallery SMKN 1 Paringin Dahulu In the past Sekarang Now By M. Aulia Rahman I 1 5Variety
PERCAYA P|Smaktupar BY M. AULIA RAHMAN Awal tahun 2021 merupakan tahun penuh tantangan bagi indonesia, berbagai tragedi serta bencana alam telah menimpa indonesia salah satunya adalah banjir. Banjir yang merupakan bencana alam sering terjadi akibat tingginya curah hujan sehingga menyebabkan air sungai meluap. Pada pertengahan bulan Januari, tepatnya tanggal 14 Januari 2021 banjir terjadi di salah satu provinsi indonesia yaitu Kalimantan Selatan. Hujan yang terus menerus menyebabkan ketinggian air semakin naik hingga merendam rumah warga. Berbagai lokasi pun terdampak banjir dan tidak kurang dari 20.000 warga harus mengungsi. Dilansir dari situs Kompas.com, Hulu Sungai Tengah merupakan salah satu kabupaten yang mengalami banjir terparah di antara kabupaten lainnya dengan jumlah 64.400 jiwa terdampak dan 11.200 warga mengungsi. Menurut warga yang terkena dampak banjir, bencana kali ini merupakan banjir terparah yang pernah terjadi di daerah mereka, lebih buruknya sebagian warga hanya sempat menyelamatkan beberapa barang milik mereka sehingga warga harus mengungsi dengan keadaan seadanya. I1 6 Variety
Sebagai sekolah yang dekat dengan daerah P|PERCAYA banjir, SMKN 1 Paringin melakukan bakti sosial Smaktupar untuk membantu warga yang terkena banjir. Baik siswa maupun guru turut melakukan bakti Penggalangan Dana Donasi sosial dengan melakukan penggalangan dana Raising funds for donations untuk di sumbangkan. Selain memberikan donasi berupa uang, beberapa siswa juga memberikan bantuan berupa pakaian layak pakai untuk warga. Penggalangan donasi tersebut dibagikan pada daerah terdekat dari SMKN 1 Paringin yang terkena banjir, yakni Paringin Kota dengan harapan dapat membantu mereka. Banjir pada daerah Paringin Kota disebabkan oleh meluap nya air sungai yang membuat banyak rumah di sekitar sungai tersebut terendam banjir dengan ketinggian air kurang lebih 1,5 meter. Membutuhkan waktu hampir seminggu untuk air kembali menyusut yang kemudian membuat warga bisa kembali ke rumah mereka. Perlu beberapa hari bagi warga sekitar untuk membersihkan rumah mereka dari air serta ranting pohon yang tersisa akibat banjir. As a school that is close to the flooded area, SMK 1 Paringin doing social service to help residents affected by flooding. Both students and teachers participating in social events with fundraising for donated. In addition to providing a donation of money, some students also provide assistance in the form of clothing for the residents. Raising these donations are distributed to the nearby area of SMK 1 Paringin affected by flooding, namely Paringin City in hopes of helping them. Flooding in the area of the City Paringin caused by its overflowing river water makes many homes around the river is flooded with water height of approximately 1.5 meters. It takes almost a week to return water to shrink and then make the residents could return to their homes. It took a few days for local residents to clean their house from the water and branches of trees left by the floods. Delivery of donations I 1 7Variety
P|PERCAYA Smaktupar Nama saya Sekar Hafizhah, anak pertama dari 2 FEBRUARI 21 bersaudara. Tepat pada pertengahan tahun 2016 adalah kali pertama saya berpisah dengan kedua JALANKU... orang tua saya untuk waktu yang cukup lama. Hal tersebut dikarenakan tekad saya untuk melanjutkan Setelah lulus sekolah, saya mulai mengikuti pendidikan pada sekolah yang sudah saya pilih, yakni berbagai tes untuk masuk PTN. Perjuangan saya SMKN 1 Paringin. tidak sia-sia, akhirnya saya diterima di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) tepatnya di program Selama sekolah saya beberapa kali mengikuti lomba. studi Pendidikan Kimia. Prodi ini sangat Meskipun hasilnya tidak sesuai dengan yang berbanding jauh dengan jurusan saya saat SMK. diharapkan, namun hal ini dapat menambah Bahkan sampai sekarang saya tidak bisa pengalaman saya. 3 tahun berlalu, tak terasa menjawab ketika ada yang bertanya “kenapa akhirnya saya harus melanjutkan pendidikan ke pendidikan kimia? Kenapa tidak melanjutkan pada jenjang selanjutnya yaitu kuliah. bidangmu sebelumnya?”. Entahlah, saya rasa inilah takdir. Dari dulu saya tak pernah terpikir setelah lulus sekolah saya akan bekerja. Meskipun saya lulusan SMK, dimana siswa sekolah ini diharapkan dapat langsung bekerja setelah lulus karena berbasis kejuruan. Menurut saya, melanjutkan pendidikan (kuliah) sangatlah penting. Setidaknya jika saya tidak bekerja, ilmu itu akan saya ajarkan kepada anak saya ataupun orang sekitar. KULIAH... SEKAR HAFIZAH Kuliah, saya awali dengan beradaptasi dengan teman-teman baru LAMBUNG MANGKURAT dan lingkungan baru. Dunia perkuliahan sangat jauh berbeda UNIVERSITY (ULM) dengan sekolah, ditambah lagi dengan kurangnya pemahaman dalam bidang yang saya ambil. Awal perkuliahan berjalan baik, diselingi dengan mengikuti berbagai kegiatan dan kepanitiaan dikampus. Akhir semester 2 saya mulai mengikuti salah satu organisasi yaitu Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia (HIMKI). Dalam organisasi ini banyak pengalaman dan ilmu yang dapat saya ambil. Awal kepengurusan saya cukup keteteran karena kegiatannya cukup padat, ditambah lagi banyaknya tugas kuliah. Di sini saya belajar betapa pentingnya time management, untuk membagi antara waktu kuliah, organisasi dan istirahat. Seiring berjalannya waktu, semua bisa dikendalikan dan saya menikmati pilihan sudah saya ambil. Kuliah merupakan proses membentuk diri menjadi apa yang kita inginkan di masa mendatang. Kuliah memerlukan niat yang kuat dan pilihan yang matang dalam memilih jurusan, karena akan selalu ada rintangan yang hadir sehingga dapat menghambat perkuliahan. Hidup bukan selalu tentang apa yang kita rencanakan, karena manusia bisa berencana tapi Tuhan yang menentukan. Oleh : Sekar Hafizhah I1 8 Variety
PERCAYA P|PERCAYA Smaktupar P|Smaktupar MY WAY... After graduating from school, I started taking various tests to enter public By : Sekar Hafizhah universities. My struggle was not in vain, finally I was accepted at Lambung My name is Sekar Hafizhah, the first of 2 Mangkurat University (ULM) to be precise in children. Right in the middle of 2016 was the the Chemistry Education study program. first time I had been apart from my parents This study program is very much for quite a long time. This is due to my proportional to my major at SMK. Even now I determination to continue my education at can't answer when someone asks “why the school I have chosen, namely SMKN 1 chemistry education? Why not continue on Paringin. your previous background? ”. I don't know, I think this is fate. During school I participated in competitions several times. Even though the results are not as expected, this can add to my experience. 3 years passed, it didn't feel like I finally had to continue my education to the next level, namely college. I never thought that after graduating from At the beginning of college, I started by school I would work. Even though I adapting to new friends and a new graduated from a vocational school, environment. The world of lectures is very students of this school are expected to be different from school, coupled with a lack of able to work immediately after graduating understanding in the field that I take. The because it is vocational based. In my beginning of the lecture went well, opinion, continuing education (lecture) is interspersed with participating in various very important. At least if I don't work, I will activities and campus committees. At the teach that knowledge to my children or end of semester 2 I started participating in people around me. one of the organizations, namely the Chemical Education Student Association (HIMKI). In this organization I can take a lot of experience and knowledge. In the beginning, my management was quite stressful because the activities were quite dense, plus there were many college assignments. Here I learned how important time management is, to divide between college, organization and rest time. As time goes by, everything can be controlled and I enjoy the choices I have made. College is a process of shaping ourselves into what we want in the future. Studying requires a strong intention and a mature choice in choosing a major, because there will always be obstacles present that can hinder lectures. Life is not always about what we plan to do, because humans can plan but God determines. I 1 9Variety
DONI... PERCAYA Oleh : M. Rahmadoni P|Smaktupar Nama saya M. Rahmadoni, atau akrab disapa dengan sebutan Doni. Saya lahir di Lumajang, 14 Maret 1993. Saya merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, buah dari pasangan Musthofa dan Nurhasanah. Saya terlahir dari keluarga yang sederhana. Namun berkat didikan keras dari orang tua, saya berhasil menjadi pribadi yang lebih kuat seperti sekarang. Saat ini saya telah bekerja di PT. Putri Prima Lestari, Kabupaten Tabalong dari tahun 2011 sampai sekarang. Pada tahun 2009 saya masuk sekolah kejuruan yang ada di Banjarmasin tepatnya SMKN 5 Banjarmasin. Namun karena orang tua saya pindah ke Balangan, saya pun ikut mereka dan pindah ke SMKN 1 Paringin. Dikala hari pertama masuk se kolah saya sedikit terkejut dengan kegiatan yang di laku kan siswa khusus nya di jurusan listrik. Pada jurusan ini kami diwajibkan untuk shalat dhuha ber jamaah yang biasanya menjadi shalat sunnah yang jarang di laksana kan.Dari hari itu saya mulai terbiasa me lakukan hal-hal positif sehingga ter bentuklah karakter saya yang men jadikan shalat dhu ha sebagai ke wajib an. Di tempat saya sekarang bekerja, terdapat orang yang baik tentunya dengan seperti itu bekerja dengan waktu yang hampir tembus 10 tahun ini saya merasakan hubungan kekeluargaan yang erat di lingkungan tersebut. Kedepan ada Hal besar yang akan saya lakukan dengan Basic Komunitas Sosial yang dimana dalam kegiatannya membantu dan membangun SDM daerah serta masyarakat sekitar yang kurang mampu. Hal besar yang akan saya lakukan dengan Basic Komunitas Sosial yang dimana dalam kegiatannya membantu dan membangun SDM daerah serta masyarakat sekitar yang kurang mampu. didalam ruang pemikiran ini ada banyak harapan besar yang akan terwujud. Pesanku buat adik fokus, semangat, dan rendah hati itu 3 poin yang seharusnya menjadi dasar mindset pelajar untuk selalu fokus dalam pembelajarankarena sekarang dunia sangat terbuka akan digitalisasi maka pelajar terkadang terbelokkan akan indahnya media sosial dan serunya game online sehingga semangat. akan belajar pun memudar. Fokuslah dalam belajar tingkatkan semangat kalian dalam membuka wawasan pikiran Kalian serta jadilah orang yang selalu mau untuk melangkah yang lebih baik. I2 0 Alumni
PERCAYA P|Smaktupar M y name is M. Rahmadoni, or familiarly known as Doni. I was born in Lumajang, March 14, 1993. I am the second of three children, child of Musthofa and Nurhasanah. I was born from a simple family. But thanks to the strict upbringing of my parents, I managed to become a stronger person like now. Currently I have worked at PT. Putri Prima Lestari, Tabalong Regency from 2011 until now. I n 2009 I entered a vocational school in Banjarmasin, to be precise, SMKN 5 Banjarmasin. However, because my parents moved to Balangan, I followed them and moved to SMKN 1 Paringin. When I first entered school, I was a little surprised by the activities carried out by students, especially in the electricity department. In this department we are required to pray duha in congregation which is usually a sunnah prayer which is rarely performed. From that day on I started to get used to doing positive things so that my character was formed which made Duha prayer an obligation. In the place where I now work, there are good people, of course, with that working time, which is almost 10 years past, I feel a close kinship in that environment. I n the future, there are big things that I will do with the Basic Social Community, which in its activities helps and builds regional human resources and the surrounding community who are less fortunate. I really hope that one of these ideals can be realized and run well because in this thinking space there are many big hopes that will come true. My message for younger siblings to focus, be enthusiastic, and be humble are 3 points that should be the basis for the student mindset. to always focus on learning because now the world is very open to digitalization, students are sometimes distracted by the beauty of social media and the excitement of online games so that their enthusiasm for learning fades. Focus on learning, increase your enthusiasm in opening the horizons of your mind and be a person who is always willing to take better steps. By : M. Rahmadoni I 2 1Alumni
REDAKSI Editor Penanggung Jawab Agung Heru Saputra Ibrahim Suparman M. Aulia Rahman Pemimpin Redaksi Kontributor Sekah Hafizhah M. Rahmadoni Izuddin Syarif Dasprianti Sahripani Abdi Zainal Abidin Wakil Pemimpin Redaksi Suriani Dasprianti Design/ilustrator Muhammad Dandung M. Aulia Rahman Reviewer M. Fajar Vivin Dwi Agustin (id) Rina Fitri Maryanti (en) SMKN 1 PARINGIN Jl. A. Yani Desa Margomulyo, Paringin Selatan Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, 71619 http://smkn1paringin.sch.id - [email protected] http://percayalistrikparingin.com
Search
Read the Text Version
- 1 - 24
Pages: