7 bulan berlalu dengan begitu cepatnya, akhirnya jembatan megah telah berdiri dengan kokoh di desa Ganting Damai yang terhubung ke desa Ganting. Kembali acara besar diadakan sebagai rasa syukur atas karunia yang diberikan. Tidak lupa kepala desa mengundang seluruh pejabat yang terkait untuk hadir dalam acara peresmian sekaligus ulang tahun desa Ganting Damai. Acara berjalan dengan sangat sukses, bahkan roda perekonomian warga semakin meningkat. Transaksi penjualan bahan baku getah dapat berlangsung dengan pesat. Kegiatan siswa menuju sekolah di seberang lancar tanpa ada kendala. Semua warga menyambut dengan rasa syukur atas dibangunnya jembatan ini. Tidak terkecuali dengan Datuok Ubie yang sedang duduk santai bersama dengan pak Nofri pemilik PT. Kencana. Pak Nofri sangat bangga ternyata kepercayaan yang dulu diberikannya kepada Datuok Ubie terbayar tunai saat ini. 51
“Saya bangga dengan adanya kegiatan ini, Datuok.” Sahut pak Nofri. “Kami yang berterimakasih kepada Bapak, acara ini bisa berlangsung karena bantuan Bapak juga,” jawabnya pelan. Mereka duduk sambil memandangi jembatan megah yang sudah terbentang menghubungkan kedua desa yang selama ini terpisah oleh sungai Kampar. Sambil menikmati kopi dan gorengan merekapun larut dalam canda tawa yang akrab satu sama lainnya. Sementara, dari tempat agak berjauhan, Datuok Udin melihat haru atas kembalinya Datuok Ubie bersama mereka. Sebagian diantara warga yang dulu pernah ditolongnya, tetap mengantarkan makanan atau keperluan harian Datuok Ubie lainnya. Tidak terkecuali dengan nenek Ongah. Meskipun Datuok Ubie sudah lupa, namun jasanya tetap dikenang warga. 52
SEKAPUR SIRIH DATUOK UBIE DARI GANTING DAMAI mengangkat tema sebuah cerita rakyat daerah Riau tepatnya di Kecamatan Salo Kabupaten Kampar tentang sejarah dibalik pembangunan jembatan penghubung antar dua desa yang dipisahkan oleh aliran sungai Kampar. Kisah ini diawali tentang seorang Datuok Ubie yang terjebak dalam kehidupan dunia lain yang menggiringnya larut didalamnya. Datuok Ubie terkenal pendiam semenjak akan diadakannya pembangunan jembatan tersebut. Menurut dia, jika pembangunan jembatan harus mengorbankan pohon besar dekat rumahnya, maka akan menjadi sebuah musibah bagi kaum hutan Bunian. Namun, hal ini tidak terlalu digubris oleh masyarakat bahkan sahabatnya sendiri Datuok Udin. Bahkan banyak yang menuding kalau dia sudah sedikit kurang waras atau gila. 5ii3i
Dalam buku DATUOK UBIE DARI GANTING DAMAI ini, penulis mencoba untuk menceritakan bahwasanya diperlukan kesadaran kita untuk saling membantu dengan apapun kondisi kita saat ini. Karena setiap kebaikan yang kita buat akan mendapat balasan yang baik pula nantinya.. Penyusunan buku ini bisa terwujud karena bantuan berbagai pihak. Untuk itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga akhirnya dapat menyelesaikan cerita ini. Mudah-mudahan cerita ini bermanfaat bagi para pelajar di seluruh nusantara. Pekanbaru, Juli 2020 Togov RD 5iv4
DAFTAR ISI SEKAPUR SIRIH .......................................... iii DAFTAR ISI .................................................. v 1. DESA GANTING DAMAI ...................... 1 2. DATUOK UBIE ....................................... 11 3. HUTAN BUNIAN ................................... 22 4. DUNIA LAIN .......................................... 31 5. HILANG KESADARAN ........................ 42 BIODATA PENULIS .................................... 53 5v5
BIODATA PENULIS Nama lengkap : TOGOV RABARA DELI, S.Pd Ponsel : 081276110100 Pos-el : [email protected] Akun Facebook : Togov Abu Fatimah Akun Instagram : @togov_world Alamat kantor : SMP NEGERI 41 MADANI JALAN KASAH KEC. MARPOYAN DAMAI PEKANBARU 5563
Riwayat pekerjaan : 2005–2006 : Guru SMK LABSCHOOL 2007–2008 : Guru SMP KEMALA HAYANGKARI 2008–2009 : Guru SDN 19 SENAPELAN 2009–2013 : Guru SDN 14 BUKIT SURUNGAN 2014–2016 : Guru SDN 183 PEKANBARU 2017–Sekarang : Guru SMPN 41 MADANI Informasi Lain : Togov Rabara Deli lahir di Padang Ganting pada 16 Januari 1980. Menempuh pendidikan dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Sumatera Barat. Ia melanjutkan pendidikan S-1 pada jurusan Pendidikan Matematika, Universitas Riau (UR). Masuk tahun 2000 dan tamat tahun 2005. 5574
58
DATUOK UBIE DARI GANTING DAMAI TOGOV RD 59
Pesan moral dari Cerita Rakyat DATUOK UBIE DARI GANTING DAMAI ini adalah selalu mencoba untuk peduli akan kehidupan dan kesulitan orang, berbuat baik tanpa memikirkan balasan apa yang akan kita terima nantinya! 60
Search
