Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Widiya Ningsih 18004056 Tugas Mengemas Kembali(1)

Widiya Ningsih 18004056 Tugas Mengemas Kembali(1)

Published by WIDIYA NINGSIH, 2020-12-01 13:14:38

Description: Widiya Ningsih 18004056 Tugas Mengemas Kembali(1)

Search

Read the Text Version

PERPINDAHAN KALOR SK : Memahami benda benda sekitar yang dapat menghantarkankan panas KD : Mendeskripsikan konsep perpindahan kalor dalam kehidupan sehari hari KALOR DAN PERPINDAHANNYA Sumber: studiobelajar.com A. Kalor Dan Suhu 1. Kalor Sumber: gurupendidikan.co.id Dalam ilmu pengetahuan alam, untuk menyatakan tingkat panas dinginnya suatu benda atau keadaan digunakan suatu besaran yang disebut suhu atau

temperatur. Jadi suhu (temperatur) adalah besaran yang menyatakan derajat panas suatu benda. Alat untuk mengukur suhu disebut termometer. Panas (kalor) dan suhu tidaklah sama. Kalor adalah salah satu bentuk energi, yaitu energi panas. Energi panas suatu benda tergantung pada energi gerakan atom dan molekulnya. Jumlah panas dapat diukur dalam kalori. Kalor (panas) adalah salah satu bentuk energi yang berpindah dari satu benda ke benda lain karena perbedaan suhu. Alat untuk mengukur kalor disebut kalorimeter. Contohnya adalah pada saat kita mencampurkan air dingin dengan air panas,maka kita akan memperoleh air hangat. Banyak yang belum mengetahui perbedaan suhu dan kalor. Suhu merupakan nilai yang terukur pada termometer, sedangkan kalor merupakan energi yang mengalir dari suatu benda ke benda lainnya. 2. Suhu Pada dasarnya, suhu digunakan untuk menyatakan tingkatan panas suatu benda secara akurat. Untuk mengukur suhu, diperlukan sebuah alat ukur yang bernama thermometer. Dengan menggunakan thermometer, kita dapat mengetahui suhu sebuah benda secara akurat. Misalkan kita mengukur berapakah suhu ketika air mendidih atau kita ingin mengetahui berapakah suhu udara ketika pagi hari. Kita hanya perlu menggunakan thermometer dan membaca skalanya. Skala tersebutlah yang menunjukkan tingkat panas atau dingin dari benda atau lingkungan yang kita ukur. B. Jenis- Jenis Perpindahan Kalor 1. Konduksi

Sumber : materi-ipa-kelas-lima.blogspot.com Konduksi adalah proses perpindahan kalor tanpa disertai perpindahan bagian-bagian zat itu. Konduksi umumnya terjadi pada benda padat. Dalam konduksi yang berpindah hanyalah energi saja yaitu berupa panas. Contohnya saat kita mengaduk air teh panas dengan sendok, maka lama kelamaan tangan kita terasa panas dari ujung sendok yang kita pegang. Contoh lainnya ketika kita memanaskan batang besi di atas nyala api, maka kalor/panas akan berpindah dari ujung besi yang dibakar ke ujung besi lain. 2. Konveksi Sumber : materi-ipa-kelas-lima.blogspot.com Konveksi adalah perpindahan kalor melalui zat penghantar yang disertai dengan perpindahan bagian-bagian zat itu. Pada umumnya zat penghantar yang dipakai berupa zat cair dan gas. Contoh peristiwa konveksi adalah memanaskan air dalam panci hingga mendidih . Contoh lainnya adalah terjadinya angin darat dan angin laut.

3. Radiasi Sumber : materi-ipa-kelas-lima.blogspot.com Radiasi adalah perpindahan kalor tanpa memerlukan zat perantara. Contoh konveksi adalah tubuh terasa hangat ketika dekat dengan api unggun yang sedang menyala, perpindahan panas dari cahaya matahari ke bumi , lampu pijar listrik yang sedang menyala. C. Benda Penghantar Panas di Kehidupan Sehari-Sehari 1. Konduktor Konduktor adalah zat atau bahan yang mempunyai kemampuan untuk menghantarkan panas atau arus listrik. Konduktor mampu menghantarkan listrik dengan baik karena mempunyai hambatan jenis sangat kecil. Besar tahanan ini dipengaruhi oleh jenis material atau bahan penyusunnya, hambatan, ukuran panjang serta luas penampang bahan. Contohnya logam berupa besi, baja, alumunium, tembaga, kuningan dan nikel. 2. Isolator Isolator adalah benda- benda yang tidak dapat menghantarkan panas. Contohnya adalah karet, gabus, kayu, plastik, wol, dan lain sebagainya. Contoh isolator panas yang dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari adalah

gagang panci yang terbuat dari kayu atau plastik agar tidak panas pada saat kita memegangnya saat memasak. DAFTAR PUSTAKA Bandura, A. 1969. Fisika Alam. Jakarta: Erlangga. Holman, J.P., dan jasjfi.Perpindahan Kalor.Edisi keenam. Erlangga: Jakarta. 1997 Kreith,Frank dan Arko prijono.prinsip-prinsip perpindahan Kalor.Edisi ketiga. Erlangga:Jakarta.1997.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook