Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore 1 Panduan Jawaban aktivitas pramuka siaga 1 mula

1 Panduan Jawaban aktivitas pramuka siaga 1 mula

Published by Akhmad T, 2022-08-29 03:23:43

Description: 1 Panduan Jawaban aktivitas pramuka siaga 1 mula

Search

Read the Text Version

PANDUAN JAWABAN AKTIVITAS PRAMUKA SIAGA MULA BAB 1 Kegiatan I Untuk Siaga yang Beragama Islam 1) Rukun Iman: 1. Iman kepada Allah Seseorang tidak dikatakan beriman kepada Allah hingga dia mengimani 4 (empat) hal: Mengimani adanya Allah. Mengimani rububiah Allah, bahwa tidak ada yang mencipta, menguasai, dan mengatur alam semesta kecuali Allah. Mengimani uluhiah Allah, bahwa tidak ada sembahan yang berhak disembah selain Allah dan mengingkari semua sembahan selain Allah Ta’ala. Mengimani semua nama dan sifat Allah (al-Asma'ul Husna) yang Allah telah tetapkan untuk diri-Nya dan yang nabi-Nya tetapkan untuk Allah, serta menjauhi sikap menghilangkan makna, memalingkan makna, mempertanyakan, dan menyerupakanNya. 2. Iman kepada para malaikat Allah Mengimani adanya, setiap amalan dan tugas yang diberikan Allah kepada mereka. 3. Iman kepada kitab-kitab Allah Mengimani bahwa seluruh kitab Allah adalah ucapan-Nya dan bukanlah ciptaanNya. karena kalam (ucapan) merupakan sifat Allah dan sifat Allah bukanlah makhluk. Muslim wajib mengimani bahwa Al-Qur`an merupakan penghapus hukum dari semua kitab suci yang turun sebelumnya. 4. Iman kepada para rasul Allah Mengimani bahwa ada di antara laki-laki dari kalangan manusia yang Allah Ta’ala pilih sebagai perantara antara diri-Nya dengan para makhluknya. Akan tetapi mereka semua tetaplah merupakan manusia biasa yang sama sekali tidak mempunyai sifat-sifat dan hak-hak ketuhanan, karenanya menyembah para nabi dan rasul adalah kebatilan yang nyata. Wajib mengimani bahwa semua wahyu kepada nabi dan rasul itu adalah benar dan bersumber dari Allah Ta’ala. Juga wajib mengakui setiap nabi dan rasul yang kita ketahui namanya dan yang tidak kita ketahui namanya. 5. Iman kepada hari akhir Mengimani semua yang terjadi di alam barzakh (di antara dunia dan akhirat) berupa fitnah kubur (nikmat kubur atau siksa kubur). Mengimani tanda-tanda hari kiamat. Mengimani hari kebangkitan di padang mahsyar hingga berakhir di Surga atau Neraka. 6. Iman kepada qada dan qadar, yaitu takdir yang baik dan buruk Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 1

Mengimani kejadian yang baik maupun yang buruk, semua itu berasal dari Allah Ta’ala. Karena seluruh makhluk tanpa terkecuali, zat dan sifat mereka begitupula perbuatan mereka adalah ciptaan Allah. 2) Rukun Islam: 1. Mengucapkan dua kalimat syahadat \"Asyhadu an-Laa Ilaaha Illallah wa Asyhadu an-na Muhammadarrosuululloh.” Artinya Aku besaksi Tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah Utusan Allah. Yaitu kita mengikrarkan dengan penuh keimanan juga diwujudkan dalam tindakan kehidupan kita bahwa tiada sesembahan yang berhak dan benar selain Allah dan kita bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah serta kita wajib menaati Rasulullah Shollallahu ‘Alaihi Wasallam dalam agama Allah ini. 2. Menunaikan salat lima waktu \"Dan menegakkan Sholat.\" Yaitu menegakkan Sholat terutama sholat 5 waktu, dengan menunaikan rukun-rukun, kewajiban-kewajiban, dan khusu’ di dalamnya serta bersungguh sungguh dalam mempelajari ibadah sholat sehingga dalam pelaksanaanya sesuai dengan tuntunan Rasulullah Shollallahu ‘Alaihi Wasallam. 3. Melaksanakan zakat \"Memberikan Zakat.\" Zakat fitrah adalah zakat yang wajib bagi setiap muslim yang termasuk kedalam golongan wajib zalat, selain itu wajib bagi seorang muslim bila ia memiliki 85 gram emas atau uang yang senilai dengannya dalam masa kepemilikan 1 tahun. Besar zakat ini adalah 2,5 %. Adapun zakat selain dalam bentuk uang mempunyai ukuran tertentu. 4. Melaksanakan ibadah puasa \"Berpuasa di bulan Ramadhan.\" Puasa di bulan radmadhan adalah termasuk puasa yang wajib, berdosa besar bagi muslim yang tidak melaksanakannya, puasa adalah mencegah diri dari makan minum dan seluruh perkara yang membatalkannya dari fajar sampai tenggelam matahari disertai dengan niat puasa. 5. Melaksanakan haji bagi yang mampu \"Dan haji ke Baitullah.\" Menjalankan Haji ini bagi orang yang mampu menunaikannya. Mampu dalam hal ilmu, harta dan fisik, hukumnya menjadi yang mampu. 3) Kalimat syahadat beserta artinya: “ʾašhadu ʾal lā ilāha illa l-Lāh, wa ʾašhadu ʾanna muḥammadar rasūlu l-Lāh” Artinya: Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah rasul (utusan) Allah. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 2

4) Lafal surah Al-Fatinah beserta artinya: “Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillahi rabbil alamin, Arrahmaanirrahiim, Maaliki yaumiddiin, Iyyaka nabudu waiyyaaka nastaiin, Ihdinashirratal mustaqim, shiratalladzina an’amta alaihim ghairil maghduubi alaihim waladhaalin”. Artinya: Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, Yang menguasai di Hari Pembalasan, Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan, Tunjukilah kami jalan yang lurus, Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. 5) Lafal surah Al-Ikhlas beserta artinya: “Qul huwa allaahu ahadun, Allaahu shamadu, lam yalid walam yuuladu, Walam yakun lahu kufuwan ahadun”. Artinya: Katakanlah: Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu, Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia. 6) Lafal surah An-Nas beserta artinya: ✓ Qul a'uudhi bi rabbin naas ✓ Malikin naas ✓ Ilaahin naas ✓ Min sharril wawaasil khannas ✓ Alladhee yuwaswisu fee suduurin naas ✓ Minal Jinnati wa naas Artinya: ✓ Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia ✓ Raja manusia ✓ Sembahan manusia ✓ Dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa bersembunyi ✓ yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia ✓ dari jin dan manusia 7) Lafal surah Al-Kafirun beserta artinya: ✓ Qul yaa ayyuhaa alkaafiruuna ✓ Laa a'budu maa ta'buduuna ✓ Walaa antum 'aabiduuna maa a'budu ✓ Walaa anaa 'aabidun maa 'abadtum Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 3

✓ Walaa antum 'aabiduuna maa a'budu ✓ Lakum diinukum waliya diini. Artinya: ✓ Katakanlah: Hai orang-orang kafir ✓ Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah ✓ Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah ✓ Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah ✓ Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah ✓ Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku 8) Tata Cara berwudu dan lafal doa setelah berwudu: ✓ Tata cara berwudu: 1. Membaca Bismillah 2. Mencuci kedua belah tangan sampai pergelangan tangan bersih 3. Berkumur-kumur 3 kali, sambil membersihkan gigi 4. Membasuh lubang hidung 3 kali 5. Membasuh muka 3 kali mulai dari tempat tumbuhnya rambut kepala hingga wajah dagu, dan dari telinga kanan ke kiri sambil membaca niat wudhu. 6. Membersihkan kedua belah tangan hingga siku-siku 3 kali sampai benar-benar rata, dan tidak lupa menyilang-nyilangkan jari-jari tangan sampai bersih. 7. Menyapu sebagian rambut kepala sampai 3 kali. 8. Membasuh kedua belah telinga 3 kali. 9. Membasuh kedua telapak kaki 3 kali sampai mata kaki. 10. Akhiri dengan membaca doa sesudah wudhu. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 4

✓ Lafal doa setelah berwudu: “Asyhadu allaa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuuluhu. Allahumma j’alnii minat tawwabiina, waj’alnii minal mutathahiriina waj’alnii min ‘ibaadikash shalihiina.” Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukanNya. Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ahli bertobat, jadikanlah aku orang yang suci, dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang saleh.” 9) Tata cara salat beserta bacaanya: 1. Seorang muslim yang hendak melakukan shalat hendaklah berdiri tegak setelah masuk waktu shalat dalam keadaan suci dan menutup aurat serta menghadap kiblat dengan seluruh anggota badannya tanpa miring atau menoleh ke kiri dan ke kanan. Kemudian berniat untuk melakukan shalat yang ia maksudkan di dalam hatinya tanpa diucapkan. (lihat shalat-shalat wajib). 2. Kemudian melakukan takbiratul ihram, yaitu membaca Allahu Akbar sambil mengangkat kedua tangannya sejajar dengan kedua bahunya ketika takbir. Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas dada atau di bawahnya, tetapi di atas pusar. 3. Kemudian membaca do'a iftitah, lalu ta'awwudz (a'udzu billahi minasy syaithanirrajim) dan basmalah, kemudian membaca Al-Fatihah dan apabila telah selesai dia membaca aamiin. contoh salah satu do'a iftitah: Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 5

\"Allahu Akbaru kabiraw walhamdu lillahi kathiraw wasubhanallahhi bukratau waasila. Wajjahtu wajhia lillazi fataras sama wati wal ardha hanifam muslimaw wama ana minal musyrikin. Inna solati wanusuki wamahyaya wammamati lillahi rabbil'alamin. La syarikalahu wabiza lika umirtu wa ana minal muslimin\". yang Artinya: \"Allah Maha Besar sebesar-besarnya. Dan puji-pujian bagi Allah sebanyak- banyaknya. Dan maha suci Allah siang dan malam. Kuhadapkan mukaku, kepada yang menjadikan langit dan bumi, aku cenderung lagi berserah kepada Allah dan bukanlah aku dari golongan orang-orang yang menyekutukan Allah. Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku kuserahkan hanya pada Allah tuhan seru sekelian alam. Sekali- kali tidaklah aku menyekutukanNya . Dan dengan demikian aku ditugaskan, dan aku adalah dari golongan orang-orang Muslim (Islam)\". 4. Kemudian membaca salah satu surat atau apa yang mudah baginya di antara ayat-ayat Al-Qur'an. misalnya surat Al-Ikhlas: “Bismillaahirrahmaanirraahiim.\" \"Qulhuwallahu ahad Allaahushshamad. Lam yalid walam yuulad. Walam yakullahuu kufuwan ahad.\" 5. Kemudian mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahunya lalu “ruku” sambil mengucapkan Allahu Akbar selanjutnya memegang dua lutut dengan kedua tapak tangan dengan meratakan tulang punggung, tidak mengangkat kepalanya juga tidak terlalu membungkukkannya, dan jari-jari tangannya hendaknya dalam keadaan terbuka. 6. Pada saat ruku', membaca: \"Subhaana rabbiyal 'azhiimi wabihamdih\" sebanyak tiga kali. Artinya: \"Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung dan dengan memuji kepadaNya\". 7. Kemudian bangkit dari ruku' seraya mengangkat kedua tangan sejajar dengan kedua bahu sambil membaca \"Sami'allaahu liman hamidah\" artinya:\"Allah Maha Mendengar orang yang memujiNya\" sehingga tegak berdiri dalam keadaan i'tidal, kemudian membaca do'a: \"Rabbanaa lakal hamdu mil-ussamaawaati wamil-umaasyi'ta min syai-in ba'du\" Artinya: \"Wahai Tuhan kami, bagiMu segala puji sepenuh langit dan sepenuh bumi serta sepenuh apa saja yang Engkau kehendaki setelah itu\". 8. Kemudian sujud sambil mengucapkan Allahu Akbar, lalu sujud bertumpu pada tujuh anggota sujud, yaitu dahi (yang termasuk di dalamnya) hidung, dua telapak tangan, dua lutut dan ujung dua tapak kaki. Hendaknya diperhatikan agar dahi dan hidung betul-betul mengenai lantai, serta merenggangkan bagian atas lengannya dari samping badannya dan tidak meletakkan lengannya (hastanya) ke lantai dan mengarahkan ujung jari- jarinya ke arah kiblat. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 6

9. Kemudian membaca \"Subhaana rabbiyal a'laa wabihamdih\" sebanyak tiga kali. Artinya: \"Maha Suci Tuhanku Yang Maha Tinggi dan dengan memuji kepadaNya\". 10. Bangkit dari sujud sambil mengucapkan Allahu Akbar, kemudian duduk Iftirasy, yaitu bertumpu pada kaki kiri dan duduk di atasnya sambil menegakkan telapak kaki kanan seraya membaca: \"Rabbiqhfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii\". Artinya: \"Wahai Tuhanku ampunilah aku,kasihanilah aku,cukupilah kekuranganku, angkatlah (derajat)ku beririzqilah aku,beri petunjukla aku, sehatkanlah aku dan ma'afkanlah aku.\" 11. Kemudian sujud lagi seperti di atas, lalu bangkit untuk melaksanakan rakaat kedua sambil bertakbir. Kemudian melakukan seperti pada rakaat pertama, hanya saja tanpa membaca do'a iftitah lagi. Apabila telah menyelesaikan rakaat kedua hendaknya duduk untuk melaksanakan tasyahhud. Apabila shalatnya hanya dua rakaat saja seperti shalat Subuh, maka membaca tasyahhud kemudian membaca shalawat Nabi shallallaahu alaihi wasallam, lalu langsung salam, dengan mengucapkan: \"Assalaamu 'alaikum warahmatullaah\" Artinya: \"Semoga kesejahteraan dan rahmat Allah bagimu.\" Sambil menoleh ke kanan, kemudian mengucapkan salam lagi sambil menoleh ke kiri. 12. Jika shalat itu termasuk shalat yang lebih dari dua rakaat, maka ketika selesai membaca tasyahhud. salah satu bunyi tasyahhud: \"Attahiyyatul mubaarakaatush shalawaatuth thayyibaayulillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhannabiyyu warahmatullaahi wabaraakatuh. Assalaamu 'alaina wa'alaa 'ibaadillaahishshaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah, wa-asyhadu anna Muhammadarrasuulullah. Allaahummashalli 'alaa Muhammad\". 13. Kemudian bangkit berdiri sambil mengucapkan takbir dan mengangkat kedua tangan sejajar dengan kedua bahu, lalu mengerjakan rakaat berikutnya seperti rakaat sebelumnya, hanya saja terbatas pada bacaan surat Al-Fatihah saja. 14. Kemudian duduk tawarruk, yaitu dengan menegakkan telapak kaki kanan dan meletakkan telapak kaki kiri di bawah betis kaki kanan, kemudian mendudukkan pantat di lantai serta meletakkan kedua tangan di atas kedua paha. Lalu membaca tasyahhud, serta membaca shalawat kepada Nabi shallallaahu alaihi wasallam \"Wa 'alaa aali Muhammad kamaa shallaita 'alaa Ibraahim wa'alaa aali Ibraahim. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 7

Wabaarik 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa baarata 'alaa Ibraahim wa 'alaa aali Ibraahiim. Fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid\" Artinya: Dan disunnatkan meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dari empat hal berikut: \"Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari siksa api Neraka, siksa kubur, fitnah hidup dan mati, dan dari fitnah Al-Masih Ad-Dajjal.\" 15. Kemudian mengucapkan salam \"Assalaamu 'alaikum warahmatullaah\" dengan suara yang jelas sambil menoleh ke kanan, lalu mengucapkan salam kedua sambil menoleh ke kiri. 10) Lafal doa sebelum belajar: “Robbii Zidnii ‘Ilmaa, Warzuqnii Fahmaa, Waj’alnii Minash-Shoolihiin Amiin Ya Robbal ‘Aalamiin” Artinya: Ya Allah Tambahkanlah aku ilmu, Dan berilah aku karunia untuk dapat memahaminya, Dan jadikanlah aku termasuk golongannya orang-orang yang shoolih. Ya Allah kabulkanlah do’aku ini. 11) Lafal doa sebelum makan: “Allahumma baarik llanaa fiima razaqtanaa waqinaa adzaa ban-naar\". Artinya: Yaa Allah, berkatilah rezeki yang engkau berikan kepada kami, dan peliharalah kami dari siksa api neraka. 12) Lafal doa sebelum tidur: “Bismikallahumma ahya wa amutu” Artinya: Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan mati Untuk siaga yang beragama Katolik 1) Gambar tanda salib dan cara melakukannya: Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 8

Cara melakukannya: 1. Tangan menyentuh kening/dahi sambil berkata “Atas Nama Bapa”. 2. Tangan menyentuh dada sambil berkata “dan Putra”. 3. Tangan menyentuh bahu sebelah kiri sambil berkata “dan Roh Kudus”. 4. Tangan menyentuh bahu sebelah kanan sambil berkata “Amin”. 2) Lafal doa Bapa Kami: Bapa kami yang ada di surga Dimuliakanlah namaMu Datanglah kerajaanMu jadilah kehendakMu Di atas bumi seperti di dalam surga Berilah kami rezeki pada hari ini Dan ampunilah kesalahan kami Seperti kami pun mengampuni Yang bersalah kepada kami Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin. 3) Syair lagu “Tuhan Kasihanilah Kami”: Tuhan, kasihanilah kami Kristus, kasihanilah kami Tuhan, kasihanilah kami 4) Contoh lagu sesudah komuni: Tuhan Kau Satukan Kami Puji Syukur Nomor 428 Tuhan, Kau satukan kami dalam perjamuanMu Dengan makan roti ini kami pun bersaudaralah. Pesta Kau selenggarakan, Kau sebarkan Undangan Yang serta dalam perjamuan akan hidup kekal Bagai yang Engkau janjikan pada rasul-rasulMu Dan kami percaya tulus hati Dikau tak ingkar janji Tuhan, Kau satukan kami dalam perjamuanMu Dengan makan roti ini kami pun Bersaudaralah Kala Kau serahkan roti pada para muridMu Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 9

Engkau nyatakan penuh cinta Trimalah hidupku Itulah tanda cintaMu bagi kami umatMu Kini kami satu dengan Dikau, Dikau tak ingkar janji Tuhan, Kau satukan kami dalam perjamuanMu Dengan makan roti ini kami pun Bersaudaralah Maka kini sabda bahagia akan kami wartakan bagi orang yang sengsara, bagi hati yang hampa dan kepada yang putus asa, orang miskin dan papa, agar nanti seluruh bangsa satu di dalam RohMu Tuhan, Kau satukan kami dalam perjamuanMu Dengan makan roti ini kami pun Bersaudaralah 5) Contoh Doa untuk makan: Bapa yang Mahamurah, kami bersyukur atas makanan yang Kau sediakan bagi kami sebagai tanda kemurahan dan penyelenggaraan-Mu. Kami mohon, berkatilah makanan ini agar berguna bagi kesehatan kami, berkatilah mereka yang telah menyediakannya, dan berkatilah pula kami semua yang kini berkumpul untuk makan bersama. Semoga perjamuan ini memupuk semangat persaudaraan di antara kami, Dan mengingatkan kami akan Yesus Kristus, yang telah menjadikan perjamuan sebagai sarana kehadiran-Nya di tengah kami. Doa ini kami sampaikan kepada-Mu dengan perantaraan Kristus Tuhan kami. Amin 6) Perilaku yang mengungkapkan rasa syukur sebagai ciptaan Allah: ✓ Rajin ke gereja dan mengikuti misa ✓ Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan aktivitas ✓ Membantu sesama yang kurang mampu ✓ Tidak menyakiti orang lain ✓ Menjaga dan melestarikan alam dan lingkungan 7) Cara menghormati keluarga yang tinggal bersama di rumah: ✓ Mendengarkan dan mentaati nasihat orang tua ✓ Membantu orang tua di rumah ✓ Berbicara yang sopan ✓ Menghargai dan menghormati orang lain yang sedang berbicara Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 10

✓ Selalu memberi salam saat masuk dan keluar rumah 8) Cara menghormati bapak/ibu guru, ayah/bunda, bucik/pakcik: ✓ Mendengarkan dan menaati nasihat bapak/ibu guru, ayah/bunda, bucik/pakcik ✓ Menyampaikan pendapat dengan sopan ✓ Selalu mendengarkan apa yang dijelaskan oleh bapak/ibu guru ✓ Mengucapkan salam pada saat bertemu guru ✓ Menyelesaikan tugas di sekolah dengan baik 9) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman: ✓ Menolong teman yang membutuhkan bantuan ✓ Menghargai perbedaan pendapat dari orang lain/teman ✓ Bergaul tanpa membedakan suku, agama dan ras ✓ Tidak memfitnah dan menjelekkan orang lain/teman ✓ Bertutur kata yang sopan saat menyampaikan kritik 10) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman perindukan: ✓ Menghargai perbedaan pendapat dari orang lain/teman ✓ Membantu teman yang membutuhkan pertolongan ✓ Tidak bersikap kasar dan mau menang sendiri ✓ Bahu membahu menyelesaikan persoalan di perindukan ✓ Tidak mencari-cari kesalahan teman 11) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman di sekitar rumah: ✓ Bergaul tanpa membeda-bedakan suku, agama, dan ras ✓ Tidak menjelekkan teman ✓ Membantu teman yang membutuhkan pertolongan ✓ Tidak bersikap kasar dalam pergaulan ✓ Menghargai perbedaan Untuk siaga yang beragama Kristen Protestan 1) Injil Yohanes 3: 16 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal”. 2) Doa sebelum makan: Tuhan Yesus anak Allah yang bertahta di kerajaan surga Terima kasih, atas makan yang sudah engkau berikan pada hari ini Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 11

Kiranya apa yang akan hamba makan ini, bisa menjadi kekuatan untuk tubuh hamba Tuhan, terima kasih atas berkat yang sebentar lagi hamba akan santap DI dalam nama Tuhan Yesus, hamba berdoa. AMIN. 3) Bentuk ucapan syukur sebagai ciptaan Allah: ✓ Rajin mengikuti kebaktian di gereja ✓ Memberikan persembahan sebagai ucapan syukur ✓ Berdoa dan bersyukur sebelum dan sesudah melakukan aktivitas ✓ Medoakan doa syafaat (doa bagi orang lain) 4) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada keluarga: ✓ Mendengarkan dan mentaati nasihat orang tua ✓ Membantu orang tua di rumah ✓ Berbicara yang sopan ✓ Menghargai dan menghormati anggota keluarga yang lain ✓ Selalu memberi salam saat masuk dan keluar rumah 5) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada guru: ✓ Mendengarkan dan mentaati nasihat bapak/ibu guru ✓ Bersikap sopan saat berbicara kepada guru ✓ Selalu mendengarkan apa yang dijelaskan oleh bapak/ibu guru ✓ Mengucapkan salam pada saat bertemu guru ✓ Menyelesaikan tugas di sekolah dengan baik 6) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman di sekolah: ✓ Menolong teman yang membutuhkan bantuan ✓ Menghargai perbedaan pendapat dari orang lain/teman ✓ Bergaul tanpa membedakan suku, agama dan ras ✓ Tidak memfitnah dan menjelekkan orang lain/teman ✓ Bertutur kata yang sopan saat menyampaikan kritik 7) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman perindukan: ✓ Menghargai perbedaan pendapat dari orang lain/teman ✓ Membantu teman yang membutuhkan pertolongan ✓ Tidak bersikap kasar dan mau menang sendiri ✓ Bahu membahu menyelesaikan persoalan di perindukan ✓ Tidak mencari-cari kesalahan teman 8) Perilaku yang menunjukkan kasih sayang kepada teman di sekitar rumah: ✓ Bergaul tanpa membeda-bedakan suku, agama, dan ras ✓ Tidak menjelekkan teman Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 12

✓ Membantu teman yang membutuhkan pertolongan ✓ Tidak bersikap kasar dalam pergaulan ✓ Menghargai perbedaan 9) Sekolah Minggu..... Untuk siaga yang beragama Hindu 1) Cara melakukan sikap Anjali: Merangkapkan kedua belah tangan di depan dada, membentuk kuncup bunga teratai, baik dalam posisi berdiri, berjalan, maupun duduk bersimpuh/bersila. Sikap anjali dilakukan jika kita bertemu dengan orang lain yang patut dihormati, misalnya guru, kakak pembina, orang tua, biku/ni, samanera/I, upaska/I, pandita/I, anagarika, ni, dll. Sikap anjali juga dilakukan ketika kita hendap mengucap kata kata “Namo Buddhaya”, yang artinya “terpujilah Buddha”. Jadi ketika kita hendak mengucap Namo Buddhaya kita harus bersikap anjali terlebih dahulu, sebab ini adalah cara paling sopan ketika kita hendak menyebut nama Buddha, orang yang berjasa dan sangat kita hormati. 2) Isi salam Panganjali: “Om Swastyastu” artinya semoga selamat. 3) Tata cara sembahyang: 1. Persiapan sembahyang: Persiapan sembahyang meliputi persiapan lahir dan persiapan batin. Persiapan lahir meliputi sikap duduk yang baik, pengaturan nafas dan sikap tangan. Termasuk dalam persiapan lahir pula ialah sarana penunjang sembahyang seperti pakaian, bunga dan dupa sedangkan persiapan batin ialah ketenangan dan kesucian pikiran. 2. Persiapan sarana sembahyang: ✓ Alas duduk (tikar, karpet, dsb) ✓ Sebuah nampam yag berisikan: Sebuah gelas/tempat tirtha berisi air bersih (diletakkan di pelingih, pelangkiran, altar, sanggar pemujaan)- untuk memohon tirtha wangsuhpada. ✓ Sebuah mangkok kecil berisi beras yang sudah dicuci bersih diberi wewangian (bija) ✓ Dupa secukupnya ✓ Bunga / canang sari / kwangen secukupnya 3. Urutan sembahyang: Urutan-urutan sembah baik pada waktu sembahyang sendiri ataupun sembahyang bersama yang dipimpin oleh Sulinggih atau Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 13

seorang Pemangku adalah seperti di bawah ini: 1. Sembah puyung (sembah dengan tangan kosong) Mantram: artinya: Om atma tattvatma Om atma, atmanya kenyataan ini, suddha mam svaha. bersihkanlah hamba. 2. Menyembah Sanghyang Widhi sebagai Sang Hyang Aditya Mantram: Artinya: Om Aditisyaparamjyoti, Om, sinar surya yang maha hebat, rakta teja namo'stute, Engkau bersinar merah, sveta pankaja hormat padaMu, Engkau yang berada madhyastha, di tengah-tengah teratai putih, bhaskaraya namo'stute Hormat padaMu pembuat sinar. Sarana bunga 3. Menyembah Tuhan sebagai Ista Dewata pada hari dan tempat persembahyangan Ista Dewata artinya Dewata yang diingini hadirnya pada waktu pemuja memuja-Nya. Ista Dewata adalah perwujudan Tuhan dalam berbagai-bagai wujud-Nya seperti Brahma, Visnu, Isvara, Saraswati, Gana, dan sebagainya. Karena itu mantramnya bermacam-macam sesuai dengan Dewata yang dipuja pada hari dan tempat itu. Misalnya pada hari Saraswati yang dipuja ialah Dewi Saraswati dengan Saraswati Stawa. Pada hari lain dipuja Dewata yang lain dengan stawa-stawa yang lain pula. Pada persembahyangan umum seperti pada persembahyangan hari Purnama dan Tilem, Dewata yang dipuja adalah Sang Hyang Siwa yang berada dimana-mana. Stawanya sebagai berikut: Mantra Artinya: Om nama deva adhisthannaya, Om, kepada Dewa yang bersemayam sarva vyapi vai sivaya, pada tempat yang tinggi, padmasana kepada Siwa yang sesungguhnyalah ekapratisthaya, berada dimana-mana, ardhanaresvaryai namo kepada Dewa yang yang bersemayam namah pada tempat duduk bunga teratai sebagai satu tempat, Sarana kepada Adhanaresvari, hamba menghormat kawangen 4. Menyembah Tuhan sebagai Pemberi Anugrah Mantra Artinya: Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 14

Om anugraha manohara, Om, Engkau yang menarik hati, devadattanugrahaka, pemberi anugerah, arcanam sarvapujanam anugerah pemberian dewa, namah sarvanugrahaka. pujaan semua pujaan, hormat pada- Deva devi mahasiddhi, Mu pemberi semua anugerah. yajnanga nirmalatmaka, Kemahasidian Dewa dan Dewi, laksmi siddhisca berwujud yadnya, pribadi suci, dirghayuh, kebahagiaan, kesempurnaan, panjang nirvighna sukha umur, bebas dari rintangan, vrddhisca kegembiraan dan kemajuan Sarana bunga 5. Sembah puyung (Sembah dengan tangan kosong) Mantram: artinya: Om deva suksma Om, hormat pada Dewa yang tak paramacintyaya nama terpikirkan, yang maha tinggi, yang svaha gaib. 4) Nama-nama bunga yang dipakai untuk sembahyang: ✓ Bunga kamboja ✓ Bunga teratai/padma ✓ Bunga melati putih ✓ Bunga tunjung 5) Nama tempat suci untuk sembahyang: ✓ Pura ✓ Candi ✓ Kuil atau mandir ✓ Balai antang ✓ Balai kaharingan ✓ Sandung ✓ Inan Kapemalaran Pak Buaran ✓ Inan Kapemalaran Pedatuan ✓ Inan Kapemalaran Pak Pesungan ✓ Sanggar ✓ Panjuh-pajuhan ✓ Cubal-cubalan 6) Waktu sembahyang Puja Tri Sandya: Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 15

✓ Pagi hari disaat matahari terbit disebut “Brahma Muhurta” bertujuan menguatkan “guna Sattvam” menempuh kehidupan dari pagi hingga siang hari. ✓ Siang hari sebelum jam 12 sembahyang bertujuan untuk mengendalikan “guna Rajas” agar tidak menjurus ke hal-hal negatif. ✓ Sore hari sebelum matahari tenggelam sembahyang bertujuan untuk mengendalikan “guna Tamas” yaitu sifat-sifat bodoh dan malas. Untuk siaga yang beragama Buddha 1) Kata-kata dalam Salam Buddhis: 1. Bersikap anjali sambil mengucapkan “Namo Buddhaya” dan disambut dengan cara yang sama yaitu anjali dan menjawab dengan Namo Buddhaya. Namo Buddhaya artinya berarti Terpujilah Sang Buddha. 2. Kita juga dapat mengucapkan Svathi Hotu atau O Mi To Fo. Svathi hotu artinya semoga berbahagia. 2) Cara melakukan sikap Anjali: Merangkapkan kedua telapak tangan di depan dada, membentuk seperti kuncup bunga teratai. Anjali berarti cara atau sikap menghormat. Cara ini dipergunakan untuk menghormat orang atau sesuatu yang pantas dihormati. Orang yang pantas dihormati adalah: Bhikkhu, orang tua, guru dan orang yang lebih tua. Sesuatu yang pantas dihormati yaiu: simbul-simbul dalam agama Buddha (Buddharupang di altar). 3) Cara melakukan Namaskara: Sikap menghormat dengan cara bersujud. Dalam melakukan namakhara terdapat 5 (lima) titik dari bagian tubuh kita yang menyentuh lantai yaitu dahi, lutut, ujung jari-jari kaki, siku dan telapak tangan. 1. Pertama-tama kita bersimpuh, lalu bersikap Anjali, kemudian dalam pikiran kita berkata “Aku bersujud kepada Sang Buddha”. lalu tangan kita angkat setinggi dahi, turunkan di depan dada; lalu bersujud/ bernamakhara. Setelah bersujud kembali bersikap Anjali. 2. Bersujud yang kedua dalam pikiran kita berkata “Aku bersujud kepada Dhamma” lalu tangan kita angkat setinggi dahi, turunkan di depan dada; lalu bersujud / bernamakhara. Setelah bersujud kembali bersikap Anjali. 3. Bersujud yang ketiga dalam pikiran kita berkata “Aku bersujud kepada Dhamma”. lalu tangan kita angkat setinggi dahi, turunkan di depan dada; lalu bersujud / bernamakhara. Setelah bersujud kembali bersikap Anjali. Selanjutnya ucapkan dalam hati “semoga semua makhluk berbahagia”. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 16

Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 17

BAB 2 Kegiatan I 1) Dwisatya pramuka: Demi kehormatanku aku berjanji akan bersunguh-sungguh: 1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga. 2. Setiap hari berbuat kebaikan. Kegiatan II 1) Dwidarma pramuka: 1. Siaga itu patuh pada ayah dan ibundanya. 2. Siaga itu berani dan tidak putus asa. Kegiatan III Menghafal dwisatya dan dwidarma pramuka Kegiatan IV 1) Contoh perilaku yang tidak sesuai dengan dwisayta: ✓ Tidak melaksanakan ibadah keagamaan menurut agama dan kepercayaan yang dianut. ✓ Tidak bersikap toleran dengan pemeluk agama lain. ✓ Mengganggu ketenangan dan kenyamanan orang lain yang sedang beribadah. ✓ Tidak menghormati lambang negara, bendera negara dan simbol-simbol negara. ✓ Bersikap acuh atau tidak peduli dengan sesama yang membutuhkan pertolongan. ✓ Memfitnah dan suka mencari-cari kesalahan dan kekurangan orang lain. ✓ Tidak menghargai orang lain. 2) Perilaku yang tidak sesuai dengan dwidarma: ✓ Tidak mendengarkan nasihat orang tua ✓ Suka membangkang atau melawan perintah orang tua Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 18

✓ Tidak membantu orang tua di rumah ✓ Cepat putus asa ketika menghadapi masalah ✓ Kurang berani menghadapi tantangan dan ragu-ragu mengambil keputusan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 19

BAB 3 Kegiatan I Jenis-jenis salam pramuka dan kegunaannya: 1) Salam Biasa Kegunaannya: ✓ Sebagai tanda saling menghargai, menghormati, menyayangi dan menganggap sebagai saudara. ✓ Untuk saling mendoakan. ✓ Dengan salam menggunakan 5 ( lima ) jari mengingatkan kita kepada nilai - nilai Pancasila sesuai Tri Satya. 2) Salam Hormat Kegunaannya: ✓ Menghormati Bendera Merah Putih saat dikibarkan dan diturunkan ✓ Menghormati Kepala Negara dan wakil kepala negara, para duta negara, panglima tinggi, para menteri, dan pejabat lainnya ✓ Untuk menghormati Jenazah yang sedang diusung atau dikuburkan ✓ Memberikan penghormatan kepada Lagu kebangsaan Indonesia Raya saat sedang dikumandangkan dalam acara resmi ✓ Saat hendak memasuki makam pahlawan 3) Salam Janji Kegunaan: ✓ Diberikan kepada anggota Gerakan Pramuka saat sedang dilantik. Pemberian salam ini dilakukan saat anggota yang dilantik Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 20

mengucapkan Satya Pramuka (Trisatya atau Dwisatya). Salam janji juga diberikan saat pengucapan Satya Pramuka dalam acara Ulang Janji. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 21

Kegiatan II No Posisi Cara memberi salam 1 Memberi salam pramuka Dengan berdiri, mengambil posisi sikap sempurna (siap), tangan kiri lurus dan mengepal di samping badan sedangkan tangan kanan diangkat pada pelipis. Posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat disertai dengan ucapan “Salam Pramuka” yang diberikan secara lantang 2 Memberi salam pramuka kepada Dengan berdiri, mengambil posisi sesama pramuka siaga sikap sempurna (siap), tangan kiri lurus dan mengepal di samping badan sedangkan tangan kanan diangkat pada pelipis. Posisi telapak tangan miring, terbuka, dengan punggung tangan di bagian atas dan kelima jari rapat disertai dengan ucapan “Salam Pramuka” yang diberikan secara lantang 3 Memberi salam pramuka kepada yahda/bunda Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 22

BAB 4 Kegiatan I Contoh fotokopi bagian keterangan diri pada buku tabungan Kegiatan II 1) Manfaat menabung: 1. Lebih Hemat Dengan belajar menabung kita belajar juga untuk menjadi orang yang lebih hemat. Karena dengan menabung kita tentu harus menyisihkan uang kita sehingga uang yang digunakan untuk jajan, makan dll sedikit berkurang. Dan tentunya sisa uangnya kita tabung utuk masa depan. 2. Ada Uang Disaat Penting Menabung sebagai salah satu cara mengantisipasi keadaan dimana kita benar benar butuh uang untuk keperluan yang sangat mendesak. 3. Menghindarkan Dari Hutang Hutang yang sangat berbahaya dapat kita hindarkan dengan menabung. Dengan menabung disaat kita butuh uang untuk keperluan yang penting kita tidak usah menghutang. Dengan menghutang kita juga akan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 23

dikenakan bunga dan tentunya dirugikan oleh bunga sebaiknya kita menggunakan uang tabungan jika benar benar mendesak 4. Melatih Disiplin Untuk sukses dalam menabung dibutuhkan disiplin tinggi untuk tetap menabung. Selain itu dibutuhkan tanggung jawab dan juga konsistensi yang tinggi. Tidak sedikit yang menyerah dalam menabung lalu memakai semua uangnya bukan untuk keperluan yang benar benar mendesak tapi karena bosan dan malas untuk terus menabung. 5. Belajar Mengatur Keuangan Dengan menabung tentu kita harus bisa mengatur keuangan kita. Menabung kalau tidak disertai menejemen keuangan yang baik tentu tidak akan berjalan dengan baik. Kalau saja kita belajar menabung tentu kita juga belajar bagaimana mengatur keuangan kita yang sangat berguna untuk kehidupan kelak. 6. Melatih Hidup Sederhana Tentunya dengan belajar menabung anda tidak akan boros. karena uang yang digunakan untuk hal yang tidak penting akan anda tabung. Dengan menabung kita belajar bagaimana hidup sederhana dengan cara membeli barang barang yang kita butuhkan saja bukan malah menghamburkan uang dengan percuma. 7. Belajar Sabar Menabung tentu punya tujuan tertentu jika anda belum punya tujuan baca dulu ini \"Pentingnya Menabung Uang\".Jika anda sudah punya tujuan tentu akan lebih bersemangat menabung. Tapi tentunya butuh waktu yang cukup lama untuk sampai kesana oleh karena itu belajar menabung sama saja dengan belajar sabar. Kita juga akan mengerti apa mekna dari \"Sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit”. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 24

BAB 5 Kegiatan I Fotokopi bukti iuran Kegiatan II 1) Ya, saya rajin membayar iuran gugus depan 2) Asal uang tersebut: ✓ Menyisihkan uang jajan yang diberikan oleh orang tua setiap hari 3) Cara lain yang dilakukan untuk memperoleh uang iuran: ✓ Meminta uang dari orang tua ✓ Menjual koran bekas, botol bekas, dan menjual hasil pembuatan hasta karya dari botol bekas Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 25

BAB 6 Kegiatan I Gambar lambang pramuka 1) Nama lambang pramuka: gambar tunas kelapa 2) Sejarah lambang pramuka: Lambang Gerakan Pramuka adalah tanda pengenal organisasi Gerakan Pramuka yang bersifat tetap. Lambang ini mengkiaskan sifat, keadaan, nilai dan norma yang dimiliki oleh setiap anggota Gerakan Pramuka sesuai dengan dicita-citakan. Dalam Anggaran Dasar Gerakan Pramuka pasal 48 dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Bab VII Pasal 120, lambang Gerakan Pramuka adalah tunas kelapa. Penjabaran tentang Lambang ini ditetapkan dalam SK Kwarnas Nomor 06/KN/72 tentang Lambang Gerakan Pramuka. Pencipta lambang ini adalah Kak Sunardjo Atmodipuro, seorang Andalan Nasional dan Pembina Pramuka yang juga pegawai di Departemen Pertanian. Kak Soenardjo Atmodipoero sendiri lahir pada tanggal 29 Pebruari 1909 di Blora dan meninggal pada tanggal 31 Mei 1979. Pertama kali lambang ciptaan Kak Sunardjo Atmodipuro ini dipergunakan sebagai lambang Gerakan Pramuka pada tanggal 14 Agustus 1961 saat Presiden Republik Indonesia menganugerahkan Panji Kepramukaan kepada Gerakan Pramuka. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 26

3) Foto Pencipta Lambang Pramuka: Kegiatan II Contoh karya dari pohon kepala 1) Ketupat Kegunaannya: ✓ Untuk mengisi beras yang akan dimasak. Biasanya ketupat dibuat pada hari-hari tertentu misalnya pada saat idul fitri, acara keluarga maupun acara-acara lainnya. 2) Sapu lidi Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 27

Kegunaannya: ✓ Digunakan untuk membersihkan sampah atau kotoran di halaman Kegiatan III Kegunaan tiap bagian dalam lambang pramuka: 1. Buah kelapa Kegunaannya: isinya dapat dimakan, airnya dapat diminum, dijadikan sebagai bumbu masakan, isinya dapat diolah menjadi minyak. 2. Batok kelapa Kegunaannya: dapat dijadikan hiasan dan berbagai macam peralatan rumah tangga 3. Kulit buah kelapa Kegunaannya: dapat dibuat menjadi alas kaki, sapu, dan dapat dibuat tambang 4. Tunas nyiur Kegunaannya: dijadikan sebagai hiasan 5. Daun kelapa Kegunaannya: dapat dijadikan sebagai atap dan dinding rumah 6. Tulang daun kelapa Kegunaannya: dapat dibuat menjadi sapu lidi 7. Batang pohon kelapa Kegunaannya: dapat dijadikan sebagai tiang rumah, penyangga atap rumah, kayu bakar Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 28

BAB 7 Kegiatan I Seni budaya daerah Tarian Jaipong Kegiatan II Sejarah Singkat Tarian Jaipong Tari Jaipong atau dikenal sebagai Jaipongan adalah tarian yang diciptakan pada tahun 1961 oleh Gugum Gumbira. Pada masa itu, ketika Presiden Soekarno melarang musik rock and roll dan musik barat lainnya diperdengarkan di Indonesia, seniman lokal tertantang untuk mengimbangi aturan pelarangan tersebut dengan menghidupkan kembali seni tradisi. Tari Jaipong merupakan perpaduan gerakan ketuk tilu, tari topeng banjet, dan pencak silat (bela diri). Dalam karyanya, Gugum Gumbira pada saat itu berusaha melestarikan bentuk dasar ketuk tilu, tetapi dengan tempo musik yang dipercepat. Sehingga membuat penari menjadi lebih aktif. Ia juga mempertahankan bentuk tradisioanl ketuk tilu, di mana Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 29

penari merangkap sebagai penyanyi, tetepi dipadukan dengan gamelan urban dengan ditambah suara kendang. Nama jaipong adalah onomatope dari suara kendang yang sering terdengar di antara tarian ini. Mulut penonton dan pemain musik biasanya meneriakan aksen tiruan dari suara kendang: ja-i-pong, ja-ki-nem, atau ja-i-nem. Ada juga yang mengatakan bahwa nama jaipong mengacu pada bunyi kendang: plak, ping, pong. Pada awal kemunculannya, jaipong merupakan tarian modern yang berbeda dari tarian-tarian tradisional Sunda sebelumnya yang mengedepankan sopan santun dan kehalusan budi para penarinya. Penari (yang biasanya perempuan) bahkan menundukkan pandangannya, dan tak boleh menatap pasangannya. Lain dengan jaipong yang pada saat itu terpengaruh juga oleh budaya dansa Barat di ball room, penari diharuskan fokus menatap pasangannya sebagai bentuk komunikasi visual. Tari jaipong mulai ditampilkan di depan umum pada 1974 dalam Hong Kong Arts Festival, melibatkan penyanyi-penari Tatih Saleh, Gugum Gumbira sebagai koreografer, dan Nandang Barmaya, seorang musisi sekaligus dalang. Ketika itu pemerintah sempat berupaya melarang tarian ini karena dirasa cenderung amoral dan sensual. Tetapi alih-alih meredup, jaipong malah makin populer, terutama di era 80- an. Bentuk tari jaipong kala itu tidak lagi disajikan sebagai tarian pergaulan seperti ronggeng, tayub atau ketuk tilu, di mana posisi penonton sejajar dengan penari, tetapi sebagai tarian panggung. Jaipong biasa dilakukan oleh penari perempuan, tetapi bisa juga dilakukan secara berpasangan. Kegiatan III 1) Manfaat mempelajari seni budaya: ✓ Agar kita dapat mengenal dan melestarikan seni budaya daerah yang merupakan kekayaan bangsa Indonesia ✓ Agar kita dapat bercermin pada pesan-pesan moral dari seni budaya daerah yang kita pelajari ✓ Agar kita lebih mencintai seni budaya daerah kita masing-masing Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 30

BAB 8 Kegiatan I 1) Contoh benda-benda yang ada dalam tas latihan: ✓ Buku agenda pramuka ✓ Ballpoint ✓ Pensil ✓ Buku aktivitas pramuka ✓ Penggaris ✓ Tali pramuka ✓ Bendera semaphore 2) Alasan membawa benda-benda tersebut: ✓ Sebagai bentuk persiapan saya untuk mengikuti latihan pramuka ✓ Memudahkan saya ketika mengikuti proses latihan pramuka, baik di dalam maupun di luar ruangan Kegiatan II Kegunaan/Fungsi No Nama Benda 1 Buku agenda pramuka Untuk mencatat semua aktivitas 2 Ballpoint dan pensil 3 Penggaris latihan pramuka yang dilaksanakan 4 Bendera semaphore Untuk menulis pada buku atau 5 Tali pramuka kertas latihan Untuk mengukur benda yang digunakan pada saat latihan Untuk melatih kepandaian menggunakan kode semaphore dalam kepramukaan Untuk mengikat benda dalam kegiatan latihan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 31

BAB 9 Kegiatan I : Maria Victoria Hale 1) Nama lengkapku 2) Jenis Kelaminku : Perempuan 3) Tempat Lahirku : Atambua 4) Tgl, Bulan, Tahun lahirku : 04 September 2007 5) Alamat lengkap rumahku : Jl. Tn.Bakel, No.9, Kelurahan Fatukbot, Atambua 6) Nama Ayahku : Nicolas Hale 7) Nama Ibuku : Maria Un 8) Jumlah saudara kandungku : 3 Orang 9) Nama sekolahku : SDK Motabuik 10) Nama kelasku : Kelas Va 11) Hobiku : Bersepeda Kegiatan II Memperkenalkan diri di depan teman-teman perindukan Kegiatan III 1) Nama lengkapku : Maria Victoria Hale 2) Jenis Kelaminku : Perempuan 3) Tempat Lahirku : Atambua 4) Tgl, Bulan, Tahun lahirku : 04 September 2007 5) Alamat lengkap rumahku : Jl. Tn.Bakel, No.9, Kelurahan Fatukbot, Atambua 6) Nama Ayahku : Nicolas Hale Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 32

7) Nama Ibuku : Maria Un 8) Jumlah saudara kandungku : 3 Orang 9) Nama sekolahku : SDK Motabuik 10) Nama kelasku : Kelas Va 11) Hobiku : Bersepeda Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 33

BAB 10 Kegiatan I Contoh perbuatan baik: 1. Membantu orang tua di rumah 2. Mendengarkan penjelasan guru 3. Rajin beribadah dan berdoa 4. Menjenguk teman yang sakit 5. Tidak menggangu ketertiban dan kenyamanan lingkungan 6. Menghargai pendapat orang lain 7. Tidak sombong dan suka menjelekkan teman 8. Rajin mengerjakan pekerjaan rumah Kegiatan II Contoh perbuatan buruk: 1. Membangkang dan melawan perintah orang tua 2. Membuat gaduh di kelas 3. Suka menjelekkan orang lain 4. Menyontek di saat ujian/ulangan 5. Malas beribadah dan berdoa 6. Mengganggu kenyamanan dan ketertiban lingkungan 7. Tidak menghargai orang yang lebih tua 8. Suka berkelahi Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 34

BAB 11 Kegiatan I Materi Latihan Paraf No Hari/tanggal 1 Jumat/6 Maret 2015 Mengenal macam-macam 2 Sabtu/7 Maret 2015 agama di Indonesia 3 Minggu/8 Maret 2015 Mengenal sejarah dan 4 Jumat/13 Maret 2015 5 Sabtu/14 Maret 2015 makna lambang gerakan 6 Minggu/15 Maret 2015 pramuka Mengenal jenis-jenis salam pramuka dan penggunaannya Latihan baris-berbaris Mengenal sejarah lagu kebangsaan Indonesia Raya Mengenal hari-hari besar nasional Indonesia Kegiatan II Manfaat mengikuti latihan perindukan siaga: ✓ Menjadi lebih terbiasa dengan sikap dan prilaku disiplin dalam kegitan sehari- hari di sekolah maupun di rumah ✓ Sabar, tabah, dan lapang dada ✓ Memperoleh berbagai keterampilan ✓ Jujur dan berani melakukan sesuatu yang benar ✓ Melakukan sesuatu sesuai dengan norma-norma yang ada ✓ Lebih memiliki sikap dan prilaku yang mandiri ✓ Semakin memupuk kerjasama dan gotong royong ✓ Terampil dalam baris berbaris Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 35

BAB 12 Kegiatan I 1) Pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya: Wage Rudolph Soepratman 2) Lengkapi teks lagu Indonesia Raya INDONESIA RAYA Indonesia tanah airku, Tanah tumpah darahku, Di sanalah aku berdiri, Jadi pandu ibuku. Indonesia kebangsaanku, Bangsa dan tanah airku, Marilah kita berseru, Indonesia bersatu. Hiduplah tanahku, Hiduplah neg'riku, Bangsaku, Rakyatku, semuanya, Bangunlah jiwanya, Bangunlah badannya, Untuk Indonesia Raya. Reff: Indonesia Raya, Merdeka, merdeka, Tanahku, neg'riku yang kucinta! Indonesia Raya, Merdeka, merdeka, Hiduplah Indonesia Raya Indonesia Raya, Merdeka, merdeka, Tanahku, neg'riku yang kucinta! Indonesia Raya, Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 36

Merdeka, merdeka, Hiduplah Indonesia Raya Kegiatan II Menghafal dan menyanyikan lagu Indonesia Raya Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 37

BAB 13 Kegiatan I Gambar bendera Negara Indonesia Kegiatan II : Merah 1) Warna : Berani. Warna merah melambangkan tubuh manusia Arti : Putih 2) Warna : Suci. Warna putih melambangkan jiwa manusia Arti Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 38

BAB 14 Kegiatan I Hari besar nasional: 1. Hari proklamasi kemerdekaan negara Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 2. Hari kesaktian pancasila 1 Oktober 3. Hari sumpah pemuda tanggal 28 Oktober 4. Hari pahlawan tanggal 10 November 5. Hari lahir pancasila tanggal 1 Juni 6. Hari pendidikan nasional tanggal 2 Mei 7. Hari Kartini tanggal 21 April 8. Hari kebangkitan nasional tanggal 20 Oktober 9. Hari pers nasional tanggal 9 Februari 10. Hari peringatan gerakan pramuka Indonesia tanggal 14 Agustus Kegiatan II Hari besar keagamaan: 1. Hari raya Idul Fitri agama Islam 2. Hari raya Idul Adha agama Islam 3. Hari raya Natal agama Katolik dan Protestan 4. Hari raya Paskah Agama Katolik dan Protestan 5. Hari Kenaikan Isa Almasih Agama Katolik dan Protestan 6. Hari raya Nyepi agama Hindu 7. Hari raya Galungan agama Hindu 8. Hari raya Waisak agama Buddha 9. Hari raya Maghapuja agama Buddha 10. Hari raya imlek agama Kong hu cu Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 39

BAB 15 Kegiatan I Waktu Pelaksanaan Paraf Orang Tua Contoh peraturan di rumah 04.30 04.45 No Peraturan 06.00 15.00 1 Bangun pagi 16.00-17.00 2 Berdoa/sholat 18.30-19.30 3 Berangkat ke sekolah 21.00 4 Sholat Azar 5 Membantu orang tua 6 Belajar di rumah 7 Tidur Kegiatan II Kegiatan di rumah yang berhubungan dengan peraturan dalam keluarga: Keluargaku adalah sebuah keluarga kecil yang terdiri dari ayah, ibu, saya dan adik saya Rendi. Di keluargaku, terdapat peraturan yang wajib ditaati oleh semua anggota keluarga, tak terkecuali saya dan adik saya. Salah satu peraturan yang ada di keluargaku adalah semua anggota keluarga wajib bangun pagi pada pukul 04.30. Peraturan ini sudah diterapkan sejak saya masih kecil dan orang tua membantu saya untuk bisa bangun pada pagi hari. Memang awalnya sangat sulit karena masih ingin tidur tetapi lama kelamaan menjadi terbiasa bangun pagi. Tujuan kami bangun pada pagi hari adalah agar kami sekeluarga badapat melaksanakan salat subuh berjamaah di rumah kami. Selain itu, agar kami bisa mempersiapkan diri berangkat ke sekolah dan orang tua kami pun berangkat kerja tanpa terlambat. Peraturan ini hingga kini masih kami jalankan dalam keluarga kami dan kami semua mentaatinya. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 40

BAB 16 Kegiatan I Paraf Orang Tua/Wali Contoh peraturan yang ada di lingkungan rumah No Peraturan 1 Tamu/warga baru yang datang 1 x 24 jam wajib lapor diri kepada ketua RT 2 Dilarang membuang sampah di sembarang tempat 3 Dilarang merusak fasilitas umum 4 Jam belajar masyarakat pukul 18.00 – 20.00 5 Dilarang menggangu ketertiban dan kenyamanan lingkungan Kegiatan II Kesan-kesan atau pendapat dalam melaksanakan peraturan di lingkungan: 1. Peraturan dibuat agar semua warga ikut bertanggung jawab menciptakan kenyamanan dan ketertiban dalam lingkungan. 2. Merasa senang karena ikut membina serta membentuk watak dan kepribadian agar berprilaku tertib dan taat pada peraturan yang berlaku. 3. Peraturan yang ada menjadi pengontrol tindakan atau perilaku warga agar tidak bertindak seenaknya sendiri. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 41

BAB 17 Kegiatan I No Nama Adat/Budaya Waktu Pelaksanaan 1 Pada tanggal 6 Maulud Upacara Sekaten: Peringatan (Rabiulawal) 2 3 kelahiran Nabi Muhammad dalam Beberapa hari setelah bayi lahir 35 hari setelah bayi llahir bentuk ritual upacara adat yang digelar oleh dua keraton ‘anak’ kerajaan Mataram, yakni Ngayogyakarto Hadiningrat (Yogyakarta) dan Surakarta Hadiningrat (Solo). Terdapat sejumlah kesamaan dan perbedaan dalam upacara di dua keraton tersebut Upacara Brokohan: Upacara Brokohan ini ditujukan untuk memohon keselamatan dan agar bayi menjadi anak yang baik Upacara Selapan: Upacara pencukuran rambut serta pemotongan kuku jari bayi. Sering kebiasaan selapan ini diimbangi dengan prosesi aqiqah. Walau sebenarnya aqiqah sendiri yaitu ajaran Islam, yakni penyembelihan hewan qurban berbentuk kambing pada hari ke tujuh dari kelahiran anak, untuk laki-laki 2 ekor kambing serta 1 ekor kambing untuk wanita Kegiatan II Kesan-kesan setelah mengikuti kegiatan adat/budaya: 1. Merasa senang karena semakin menambah pengetahuan tentang jenis dan pelaksanaan adat/budaya daerah. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 42

2. Merasa kagum karena di zaman modern saat ini, masyarakat Indonesia tetap mempertahankan dan melestarikan adat/budaya daerah yang sarat nilainya. BAB 18 Kegiatan I 1) Kalau nenek memiliki uang, saya minta dibelikan buku cerita. 2) Terima kasih kak, sudah membantu saya mengerjakan PR 3) Saya minta maaf atas kesalahan saya dan berharap saya dimaafkan 4) Selamat pagi/siang/sore Bapak/Ibu guru. 5) Merapikan dan menyimpannya kembali ke tempat semula 6) Menawarkan kue yang dibawa kepadanya dan mengajaknya makan bersama 7) Bermain bersama dengan cara bergantian sehingga semua ikut bermain 8) Berjalan secara sopan sambil mengatakan permisi 9) Saya minta izin atau berpamitan kepada ayah/bunda 10) Menolongnya agar bisa bangun dan memeriksa kondisinya Kegiatan II Pengamatan perilaku oleh orang tua/wali Ucapan/Tindakan Tidak Jarang Sering Paraf Orang pernah Tua/Wali Mengucapkan kata “tolong” ketika meminta tolong Mengucapkan kata “terima kasih” Meminta maaf jika melakukan kesalahan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 43

Berbicara dengan suara lembut Tersenyum ketika berbicara dengan orang lain Membereskan mainan jika selesai bermain Mau berbagi dengan teman Bergantian dengan teman dalam melakukan atau memakai sesuatu Mengucapkan “permisi” ketika melewati orang yang lebih tua Meminta izin atau berpamitan kepada orang tua ketika keluar rumah Membantu orang yang meminta tolong Memotong pembicaraan ketika orang yang lebih tua berbicara Mendorong orang lain Memukul orang lain Membentak atau berteriak kepada orang lain Menghina orang lain Mengabaikan atau tidak menjawab salam orang lain Mengucapkan kata-kata yang buruk atau tidak sopan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 44

BAB 19 Kegiatan I : Robinson Hale 1) Nama Ketua RT di wilayahku 2) Alamat ketua RT di wilayahku : Jl. Warga No.10, RT 12, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 3) Nama ketua RW di wilayahku : Bayu Widagdo 4) Alamat ketua RW di wilayahku: Jl. Mas Paijo, No.33, Pejaten, Jakarta Selatan 5) Nama Lurah di Wilayahku : Mansuri, S.Sos 6) Alamat Lurah di wilayahku: Jl. Karang Pola II, No.7, Pejaten Barat, Jakarta Selatan 7) Nama Camat di wilayahku : Muhammad Imdad, S.Sos 8) Alamat Camat di wilayahku : Jl. Mas Paijo, No.10, Pejaten, Jakarta Selatan Kegiatan II Contoh foto dengan pejabat Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 45

BAB 20 Kegiatan I PANCASILA No 1 Lambang Sila Ke- Bunyi Sila Keempat 2 Kerakyatan 3 Kedua yang dipimpin 4 Kelima oleh hikmat 5 Ketiga kebijaksanaan Pertama Kemanusiaan yang adil dan beradab Persatuan Indonesia Persatuan Indonesia KeTuhanan yang Maha Esa Kegiatan II A. B. C. D. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 46

BAB 21 Kegiatan I Hal-hal yang harus dicatat dan diceriterakan: 1. Kondisi korban (meninggal dunia/cedera berat/cedera ringan/tidak mengalami cedera sama sekali) 2. Identitas korban (nama, alamat, nomor telepon keluarga/kerabat yang bisa dihubungi) 3. Rumah sakit atau puskesmas terdekat 4. Kantor/pos polisi terdekat 5. Jenis kecelakaan (kecelakaan antar kendaraan/kecelakaan tunggal) 6. Kondisi kendaraan korban (rusak berat/rusak ringan/tidak rusak sama sekali) 7. Kondisi lalu lintas di lokasi kecelakaan (ramai/macet/sepi) 8. Kronologi terjadinya kecelakaan (penyebab terjadinya kecelakaan) 9. Kemungkinan ada tidaknya korban lain di sekitar lokasi kecelakaan Kegiatan II Alasan kita perlu memberi pertolongan pertama pada kecelakaan: 1. Karena kita dapat membantu meringankan penderitaan korban kecelakaan 2. Sebagai langkah pencegahan terhadap kemungkinan terburuk akibat terlambatnya penanganan secara medis Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 47

Kegiatan I BAB 22 Jam Digital a) Pukul 7 malam Jam Analog 19: 00: 00 b) Pukul 9 pagi Jam Digital Jam Analog 09: 00: 00 Kegiatan II Pendapat tentang membaca jam: 1. Ya, saya sudah belajar membaca jam 2. Menurut saya, membaca jam analog lebih mudah dari membaca jam digital. Alasannya karena kita dapat lebih mudah mengetahui waktu yang ditunjuk oleh jarum jam analog. Sedangkan jam digital menggunakan pergitungan waktu 24 jam sehingga sedikit sulit menentukan jam yang muncul pada layar jam digital. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 48

Kegiatan I BAB 23 Aarah Mata Angin Utara Barat Timur Selatan Kegiatan II 1) Manfaat mengetahui arah mata angin: ✓ Membantu kita mengetahui tempat atau lokasi kita berada ✓ Membantu kita mengetahui tempat atau lokasi tujuan ketika kita dalam perjalanan ✓ Membantu kita agar kita tidak tersesat ✓ Membantu kita mengetahui posisi kita pada saat hendak melakukan salat 2) Nama alat penunjuk arah mata angin adalah: KOMPAS 3) 4 arah mata angin dalam bahasa Inggris beserta artinya: 1. Utara : North 2. Selatan : South 3. Timur : East 4. Barat : West Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 49

BAB 24 Kegiatan I Pengalaman Ketika Berlibur \"Mudik ke rumah Nenek di Banjarnegara\" Perkenalkan nama saya Jessi. Saya mau menceriterakan pengalaman saya ketika berlibur ke rumah nenek saya di Banjarnegara. Saat hari libur sekolah pada pertengahan ramadhan, saya memiliki pengalaman yang menarik, karena saya pergi mudik bersama keluarga saya ke rumah nenek saya di daerah Banjarnegara, Jawa Tengah. Saya dan keluarga sengaja pergi mudik pada awal libur sekolah agar terhindar dari kemacetan menjelang Idul Fitri. Pada hari minggu tanggal 12 Agustus 2015, saya dan keluarga berangkat mudik. Pada pukul 06.00, kami semua segera berkumpul di halaman rumah untuk bersiap-siap berangkat, sedikit sedih hati karena tidak semua keluarga saya yang berada di Jakarta tidak dapat mengikuti mudik kali ini. Padahal saya sangat berharap dapat melaksanakan idul fitri bersama semua keluarga saya yang di Banjarnegara dan keluarga di Jakarta. Pada pukul 07.00, kami semua siap untuk berangkat dan tidak lupa kami berdoa terlebih dahulu agar perjalanan kami semua, selamat sampai tujuan kami. Pada saat tiba di tol Cipularang, kami semua sedikit kecewa karena karena ternyata arus mudik sudah mulai padat saat awal libur sekolah, padahal kami berpikir tidak akan sepadat ini. Sudah hampir 3 jam perjalanan kami menunggu padatnya kendaraan, tetapi tidak lama kemudian kendaraan pun berjalan walaupun hanya sedikit merayap. Setelah 6 jam kami menempuh perjalanan, kemudian kami berhenti sejenak untuk melaksanakan ibadah shalat dzuhur di masjid agung Purwokerto, kemudian kami pun makan siang bersama di alun-alun kota Purwokerto. Hampir 2 jam kami beristirahat, kami pun langsung melanjutkan perjalanan kami agar tidak terjebak oleh padatnya kendaraan. Pada pukul 14.00 kami pun sampai di tempat tujuan kami, yaitu rumah nenekku, senangnya hati ini tidak bisa di ungkapkan oleh kata-kata karena saya sangat bahagia bisa bertemu dengan nenek saya dan berkumpul bersama. Saya dan keluarga segera membereskan barang-barang yang kami bawa kemudian kami beristirahat terlebih dahulu. Saya dan keluarga sengaja hanya diam di rumah nenek saja dan tidak berjalan-jalan mengelilingi kota Banjarnegara karena saya sangat rindu akan suasana rumah nenek. Pada malam takbiran saya dan keluarga menyempatkan diri untuk berkeliling bersama mengelilingi kota Banjarnegara, sambil menyicipi kuliner khas kota Banjarnegara. Suasana di kota sangatlah ramai apalagi saat ini adalah malam takbiran, mungkin semua orang di Banjarnegara berada di luar rumah dan mengumandangkan takbir bersama. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Mula 50


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook