Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore 2 Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka siaga bantu ok

2 Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka siaga bantu ok

Published by Akhmad T, 2022-08-29 03:31:22

Description: 2 Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka siaga bantu ok

Search

Read the Text Version

BAB 16 Kegiatan I 1) Peraturan yang ada di rumah: ✓ Taat dan patuh pada nasehat orang tua ✓ Kerjakan dan selesaikan pekerjaan rumah dengan penuh tanggung jawab ✓ Saling menghormati satu sama lain ✓ Berdoa sebelum dan sesudah makan ✓ Berbicara yang jujur dan tidak menyembunyikan kesalahan 2) Alasan peraturan dibuat: ✓ Agar memberikan arah dan tuntunan bertindak dan berperilaku bagi setiap orang ✓ Agar tercipta keselerasan dan kesamaan dalam kehidupan bersama Kegiatan II 1) Peraturan di lingkungan tempat tinggal: ✓ Dilarang membuang sampah di sembarang tempat ✓ Dilarang mengambil barang milik orang lain ✓ Dilarang merokok di tempat umum ✓ Dilarang membunyikan klakson pada saat orang lain sedang beribadah Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 51

Kegiatan I BAB 17 Paraf No Nama 1 Muhammad Imdad Penilaian Temanku 2 Robi Hale Perilaku Saya Yang Dapat Dicontoh ✓ Suka membantu orang lain ✓ Tidak sombong ✓ Bersikap sopan kepada semua orang ✓ Sabar dan tidak cepat marah ✓ Suka menolong ✓ Berbesar hati menerima kekurangan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 52

BAB 18 Kegiatan I 1) Informasi tentang nama kota: : Banjarnegara ✓ Nama kota/kabupaten : Semarang ✓ Ibukota Provinsi : Sutedjo Slamet Utomo ✓ Kepala daerah 2) Sejarah singkat Provinsi Jawa Tengah: Provinsi Jawa Tengah dibentuk sejak zaman Hindia Belanda. Hingga tahun 1905, Jawa Tengah terdiri dari 5 wilayah atau gewesten, yaitu Semarang, Rembang, Kedu, Banyumas, dan Pekalongan. Pada saat itu, Surakarta masih merupakan daerah swapraja kerajaan (vorstenland) yang berdiri sendiri dan terdiri dari dua wilayah, yaitu Kasunanan Surakarta dan Mangkunegaran. Setelah diberlakukannya Decentralisatie Besluit tahun 1905, gewesten diberi hak otonomi dan dibentuk Dewan Daerah. Selain itu juga dibentuk kotapraja atau gemeente yang otonom, yaitu Pekalongan, Tegal, Semarang, Salatiga, dan Magelang. Sejak tahun 1930, Provinsi Jawa Tengah ditetapkan sebagai daerah otonom yang juga memiliki Dewan Provinsi atau provinciale raad. Provinsi Jawa Tengah terdiri atas beberapa karesidenan, yang meliputi beberapa kabupaten, dan dibagi lagi dalam beberapa kawedanan. Provinsi Jawa Tengah terdiri atas 5 karesidenan, yaitu: Pekalongan, Jepara- Rembang, Semarang, Banyumas, dan Kedu. Setelah kemerdekaan Indonesia, pada tahun 1946 pemerintah Indonesia membentuk daerah swapraja Kasunanan dan Mangkunegaran, dan dijadikan karesidenan. Pada tahun 1950, melalui undang-undang ditetapkan pembentukan kabupaten dan kotamadya di Jawa Tengah yang meliputi 29 kabupaten dan 6 kotamadya. Penetapan undang-undang ini kemudian diperingati sebagai hari jadi Provinsi Jawa Tengah, yaitu tanggal 15 Agustus 1950. Kegiatan II : Indonesia : Jakarta Lengkapi Isian: ✓ Nama Negara ✓ Ibu Kota Negara Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 53

✓ Nama Presiden : Ir.H.Joko Widodo ✓ Nama Wakil Presiden : Drs.H.M. Jusuf Kalla ✓ Provinsi Tempat Saya Tinggal : Jawa Tengah ✓ Ibukota Provinsi : Semarang ✓ Nama Gubernur : Ganjar Pranowo Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 54

BAB 19 Kegiatan I Sejarah singkat perumusan Pancasila: Dalam upaya merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi, terdapat usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia yaitu: Lima Dasar oleh Muhammad Yamin, yang berpidato pada tanggal 29 Mei 1945. Yamin merumuskan lima dasar sebagai berikut: Peri Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan, dan Kesejahteraan Rakyat. Dia menyatakan bahwa kelima sila yang dirumuskan itu berakar pada sejarah, peradaban, agama, dan hidup ketatanegaraan yang telah lama berkembang di Indonesia. Mohammad Hatta dalam memoarnya meragukan pidato Yamin tersebut. Panca Sila oleh Soekarno yang dikemukakan pada tanggal 1 Juni 1945 dalam pidato spontannya yang kemudian dikenal dengan judul \"Lahirnya Pancasila\". Sukarno mengemukakan dasar-dasar sebagai berikut: Kebangsaan: Internasionalisme: Mufakat, dasar perwakilan, dasar permusyawaratan: Kesejahteraan: Ketuhanan. Nama Pancasila itu diucapkan oleh Soekarno dalam pidatonya pada tanggal 1 Juni itu, katanya: “Sekarang banyaknya prinsip: kebangsaan, internasionalisme, mufakat, kesejahteraan, dan ketuhanan, lima bilangannya. Namanya bukan Panca Dharma, tetapi saya namakan ini dengan petunjuk seorang teman kita ahli bahasa-namanya ialah Pancasila. Sila artinya azas atau dasar, dan diatas kelima dasar itulah kita mendirikan negara Indonesia, kekal dan abadi”. Setelah Rumusan Pancasila diterima sebagai dasar negara secara resmi beberapa dokumen penetapannya ialah: Rumusan Pertama: Piagam Jakarta (Jakarta Charter)-tanggal 22 Juni 1945 Rumusan Kedua: Pembukaan Undang-undang Dasar tanggal 18 Agustus 1945 Rumusan Ketiga: Mukaddimah Konstitusi Republik Indonesia Serikat- tanggal 27 Desember 1949 Rumusan Keempat: Mukaddimah Undang-undang Dasar Sementara-tanggal 15 Agustus 1950 Rumusan Kelima: Rumusan Kedua yang dijiwai oleh Rumusan Pertama (merujuk Dekrit Presiden 5 Juli 1959). Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 55

Kegiatan II Lambang PANCASILA No 1 KeTuhanan yang Maha Esa 2 Kemanusiaan yang adil dan beradab 3 Persatuan Indonesia 4 Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan 5 Persatuan Indonesia Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 56

BAB 20 Kegiatan I 1) Pemberian pertolongan pertama pada kecelakaan: Pemberian pertolongan Pertama Pada Kecelakaan adalah pertolongan yang diberikan kepada seseorang yang sakit mendadak atau mendapat kecelakaan sebelum mendapatkan pertolongan seorang ahli yaitu dokter. Tujuannya adalah: ✓ Mencegah bahaya maut ✓ Mecegah bahya cacat ✓ Meringankan rasa sakit ✓ Mencegah bahaya infeksi 2) Informasi yang harus dicatat dalam peristiwa kecelakaan: ✓ Nama atau identitas korban ✓ Alamat korban ✓ Lokasi kecelakaan ✓ Waktu kecelakaan (jam, tanggal/hari, bulan, tahun) ✓ Kondisi korban (patah tulang, terkilir, luka-luka atau meninggal dunia) ✓ Penyebab kecelakaan (kecelakaan tunggal atau tabrakan dengan kendaraan lain) ✓ Kondisi kendaraan korban ✓ Nomor telepon atau alamat keluarga atau kerabat korban yang dapat dihubungi ✓ Nomor telepon polisi ✓ Nomor telepon puskesmas/rumah sakit terdekat Kegiatan II Nomor-nomor telepon penting: a) Nomor rumah sakit terdekat : Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (391- 8301) : Puskesmas Jatinegara ((021) 4755580) b) Nomor puskesmas terdekat : 021-5578 1999 c) Nomor petugas ambulance : Polsek Metro Senen (420-9260) d) Nomor Polisi : Jl.Kramat Raya (6330325, 6341425, 6342036) e) Nomor Pemadam Kebakaran Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 57

Kegiatan I BAB 21 ✓ Gambar 1 : Pukul 04.00 (a.m)/Pukul 16.00 (p.m) ✓ Gambar 2 : Pukul 07.15 (a.m)/Pukul 19.15 (p.m) ✓ Gambar 3 : Pukul 09.30 (a.m)/Pukul 21.30 (p.m) Kegiatan II Jama Analog Jam Digital Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 58

BAB 22 Kegiatan I 1) Informasi tentang arah mata angin: Mata angin merupakan panduan yang digunakan untuk menentukan arah. Umum digunakan dalam navigasi, kompas dan peta. Berpandukan pada pusat mata angin, maka kita akan melihat 8 arah yaitu dengan urutan sebagai berikut (mengikuti arah jarum jam): 1. Utara (0°) 2. Timur laut (45°): Terletak di antara utara dan timur 3. Timur (90°) 4. Tenggara (135°): Terletak di antara timur dan selatan 5. Selatan (180°) 6. Barat daya (225°): Terletak di antara selatan dan barat 7. Barat (270°) 8. Barat laut (315°): Terletak di antara barat dan utara Utara, timur, selatan dan barat merupakan empat mata angin utama. Utara dan selatan menggambarkan kutub Bumi, manakala timur dan barat menentukan arah putaran Bumi. 2) Nama 8 arah mata angin pada gambar: Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 59

Kegiatan II 1) Alat yang digunakan untuk mengetahui arah mata angin dinamakan KOMPAS 2) Cara mengetahui arah mata angin sebelum alat modern ditemukan adalah menggunakan matahari dan bintang-bintang. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 60

BAB 23 Kegiatan I 1) Contoh berita dari surat kabar: Banjir Melanda Jakarta Liputan6.com. Banjir yang sempat merendam jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat telah surut. Petugas pemadam kebakaran diturunkan untuk membersihkan sisa lumpur yang menempel akibat banjir pada Minggu 15 Februari pagi. Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (15/2/2015), pembersihan lumpur dan sampah ini dilakukan setelah banjir surut, demi kenyamanan dan keamanan para pengguna jalan. Tak hanya pembersihan jalan, kini pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga melanjutkan proses normalisasi sungai yang mengalami pendangkalan. Seperti di kawasan Pasar Baru. Awal pekan lalu banjir merendam sejumlah titik di Ibukota. Genangan banjir yang cukup tinggi telah melumpuhkan kegiatan ekonomi dan aktivitas masyarakat. Kegiatan II 1) Gambar permainan pesan berantai 2) Penilaian oleh ayah/bunda Page 61 Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu

BAB 24 Kegiatan I 1) Cara membuat surat dan cara mengirim surat ✓ Tulislah bagian-bagian surat secara benar (tanggal, salam pembuka, isi dan penutup) ✓ Sampaikan maksud atau tujuan surat tersebut secara jelas ✓ Tulislah alamat surat yang dituju ✓ Gunakan kertas yang bersih dan tulislah dengan rapi ✓ Masukkan ke dalam amplop dan kirimkan melalui kantor pos dengan mencantumkan alamat pengirim dan alamat yang dituju pada bagian depan amplop 2) Contoh surat kepada ayah/bunda: Jakarta, 14 Februari 2015 Kepada Yth. Ayah dan Bunda di- Banjarnegara Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Singkat saja untuk ketahuan Ayahanda dan Ibunda bahwa Ananda disini dalam keadaan sehat walafiat, semoga Ayah dan bunda serta adik-adik di rumah dapat mengalami hal yang sama, Amin. Ayah dan Bunda, melalui surat ini, saya mau menyampaikan bahwa saat ini saya sudah menjadi anggota pramuka dan saya selalu mengikuti kegiatan latihan secara rutin. Saya sangat senang karena bisa bertemu dengan kakak-kakak pembina yang baik dan saya memiliki banyak teman. Saya berharap, ayah dan bunda terus mendukung saya agar saya mampu menjadi anggota pramuka yang baik dan berbakti kepada orang tua, nusa, dan bangsa serta masyarakat. Itu saja yang ingin Ananda sampaikan kepada Ayah dan Bunda. Salam Hormat untuk ayan dan bunda, Ananda Roby Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 62

Kegiatan II 1) Kesan setelah menggunakan ponsel: ✓ Senang karena mempermudah komunikasi dengan orang tua di tempat yang jauh ✓ Bahagia karena bisa memberi kabar kepada orang tua Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 63

BAB 25 Kegiatan I Fungsi Organ Tubuh Manusia No Nama Fungsinya 1 Mata 2 Hidung Melihat 3 Telinga Mencium 4 Mulut Mendengar 5 Lidah Berbicara 6 Gigi Mengecap rasa 7 Tangan Mengunyah 8 Kaki Memegang, meraba 9 Kulit Berjalan, berlari Pelindung, ekskresi (pengeluaran) Kegiatan II 1) Organ-organ tubuh yang merupakan bagian dari pancaindra: ✓ Mata ✓ Telinga ✓ Hidung ✓ Lidah ✓ Kulit Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 64

BAB 26 Kegiatan I Gerakan dasar olahraga: 1) Gerakan pemanasan Pemanasan adalah beberapa gerakan persiapan tubuh untuk melakukan kegiatan olahraga yang lebih berat dengan cara melakukan beberapa latihan sederhana sebelum melakukan kegiatan inti. Kegiatan pemanasan dapat dilakukan dengan cara menggerakkan kaki, tangan dan kepala secara perlahan atau dengan berlari-lari kecil maupun dengan cara lainnya. 2) Gerakan kekuatan Gerakan kekuatan adalah kemampuan dalam mempergunakan otot untuk menerima beban sewaktu berolahraga. Gerakan ini merupakan gerakan inti, seperti push up, sit-up, lari, lompat dan sebagainya. 3) Gerakan pendinginan Sama pentingnya dengan pemanasan, pendinginan setelah berolahraga akan tetap menjaga aliran darah ke seluruh bagian tubuh. Berhenti secara mendadak akan menyebabkan rasa pusing karena detak jantung dan tekanan darah menurun tajam secara mendadak. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 65

Kegiatan II 1) Sikap yang baik jika kalah dalam perlombaan: ✓ Bersikap sportif artinya berjiwa besar menerima kekalahan ✓ Mengucapkan selamat kepada teman yang menjadi juara ✓ Berlatih lebih tekun dan bertekad untuk berusaha lebih keras lagi agar menjadi juara di perlombaan lainnya Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 66

BAB 27 Kegiatan I Penilaian cara mencuci, melipat, dan menyimpan pakaian No Unsur Penilaian Hasil Pengamatan Baik Cukup Kurang 1 Cara mencuci pakaian 2 Cara menjemur pakaian 3 Cara menyetrika pakaian 4 Cara melipat pakaian 5 Cara menyimpan pakaian Kegiatan II 1) Cara mencuci, menjemur, melipat dan menyimpan pakaian a. Cara mencuci ✓ Pilah pakaian sebelum mencuci berdasarkan tingkat kekotorannya ✓ Siapkan sabun cuci dan air di dalam ember atau wadah ✓ Masukkan/rendam pakaian kotor ke dalam wadah yang telah disiapkan dan biarkan hingga + 10–15 menit ✓ Jika menggunakan mesin cuci, pakaian yang telah direndam dimasukkan ke dalam mesin cuci dan tekan tombol pengatur yang ada pada mesin tersebut ✓ Jika mencuci menggunakan tangan maka pakaian yang telah direndam dikucak hingga pakaian menjadi bersih b. Cara menjemur ✓ Untuk bahan seperti kaos yang bisa melar sebaiknya pada saat dijemur jangan digantung dengan hanger agar kerah atau bagian leher tidak melar ✓ Pakaian yang ada sablon/sablonan seperti kaos/t-shirt sebaiknya dijemur setelah baju dibalik. Jadi yang terkena matahari secara langsung adalah baju bagian dalam agar warna baju tidak cepat pudar dan kusam Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 67

✓ Selain dengan cara menjemur pakaian pada sisi sebaliknya, bisa juga menjemur pakaian dengan posisi miring terhadap cahaya matahari agar tidak terlalu panas ✓ Dalam menjemur pakaian sebaiknya gunakan penjepit baju agar baju kita tidak beterbangan tertiup angin kencang yang dapat membuat baju kembali kotor jika jatuh ke tanah atau lantai yang kotor c. Cara melipat ✓ Pakaian yang bersih dan telah kering dilipat secara rapi ✓ Dalam melipat, pisahkan antara baju dan celana d. Cara menyimpan ✓ Simpanlah pakaian di tempat yang bersih, kering, tidak berdebu dan tertutup rapat. Bersihkan dulu dengan lap kering atau lap basah jika kotor sekali ✓ Sebelum menyimpan pakaian pada lemari pakaian sebainya anda pastikan terlebih dahulu tingkat kekeringan pakaian tersebut. Pastikan telah kering benar agar tidak menimbulkan bau tidak sedap ✓ Jangan menyimpan pakaian di tempat yang penuh sesak agar mudah diambil jika diperlukan dan tidak membuat pakaian menjadi kusut tidak rapi ✓ Cuci dengan bersih pakaian anda sebelum disimpan dan keluarkan benda-benda yang ada di dalam saku. Pakaian yang kotor atau mengandung makanan bisa mengundang serangga yang akhirnya merusak pakaian kita ✓ Baju anda bisa digantung di hanger agar baju rapi tanpa bekas lipatan. Untuk celana bisa digantung dan bisa juga dilipat untuk menghemat ruangan penyimpanan pakaian ✓ Gunakan kamper dan alat penghilang kelembabab air untuk menjaga pakaian anda tetap terjaga dalam kondisi yang prima dan baik serta menghadang serangga perusak pakaian kita 2) Kesan ketika melakukan pekerjaan tersebut: ✓ Merasa senang karena dapat membantu melakukan pekerjaan di rumah Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 68

✓ Senang karena bisa membantu orang tua mencuci pakaian kotor ✓ senang karena bisa mencuci, menjemur, melipat dan menyimpan pakaian sendiri Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 69

BAB 28 Kegiatan I 1) membersihkan ruangan seperti: ruang tamu, dapur, ruang makan atau kamar tidur Kegiatan II 1) Alat yang dipakai untuk membersihkan ruangan ✓ Sapu atau pembersih debu ✓ Ember ✓ Alat pel lantai dan kain pel ✓ Cairan pembersih ✓ Kain lap 2) Cara membersihkan ruangan ✓ Bersihkan debu atau kotoran menggunakan sapu maupun kain lap ✓ Isi air dan cairan pembersih ke dalam ember atau wadah yang disediakan ✓ Celupkan alat pel ke dalam ember, putar beberapa kali, lalu peras supaya tidak terlalu basah. Hindari membuat genangan air di lantai ✓ Mulailah mengepel dari pojok ruang yang paling jauh dari pintu. Gerakkan alat pel dari satu sisi ke sisi lain dalam bentuk angka delapan (untuk alat pel berbentuk rumbai-rumbai tali) atau garis lurus (untuk alat pel berbahan spons) ✓ Bilas lap pel di dalam ember setiap beberapa saat, peras, dan lanjutkan mengepel. Ganti air di dalam ember kalau sudah kotor ✓ Berjalanlah mundur sambil menggerakkan alat pel sampai seluruh permukaan lantai tertangani. Ingat, berjalan mundur menuju pintu supaya Anda tidak terjebak di pojokan ✓ Biarkan lantai hingga kering sepenuhnya sebelum Anda menginjaknya lagi 3) Kesan setelah membersihkan ruangan ✓ Merasa senang karena dapat membantu orang tua membersihkan rumah ✓ Merasa senang karena ikut bertanggung jawab memelihara dan memberisihkan ruangan yang ada Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 70

BAB 29 Kegiatan I 1) Gerakan senam pramuka 1. Posisi : sikap sempurna, kedua lengan lurus ke bawah menempel pada tubuh, telapak tangan terbuka, mengarah ke dalam dan menempel tubuh. Gerakan: gerakan lengan ke atas atau secara vertikal hingga masing- masing lengan membentuk setengah lingkaran. Lakukan beberapa kali hinggga dianggap cukup. 2. Posisi: sikap sempurna sama seperti pada latihan 1. Gerakan: lengan mengayun ke depan kemudian ke atas secara vertikal. Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 3. Posisi: sikap sempurna sama seperti pada latihan 1. Gerakan: angkat lengan ke depan lurus dengan telapak tangan saling berhadapan kemudian gerakan lengan ke samping hingga lurus bahu dan lengan terentang ke kanan dan ke kiri. Kemudian kembali ke gerakan semula (tangan terenatang ke depan). Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 71

4. Posisi: Lengan terentang ke kanan dan kiri lurus sejajar bahu. Condongkan badan ke kanan dan kiri secara bergantian. Gerakan: Putar lengan hingga ujung jari dengan membentuk lingkaran ke arah belakang atau mundur. Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 5. Posisi: Berdiri tegak, Lengan ditekuk di samping dada, jari-jari mengepal. Gerakan: dorong lengan lurus kedepan kemudian tarik lagi kebelakang hingga ke posisi semula (lengan disamping dada) lakukan bergantian tangan kanan dan kiri serta lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 6. Posisi: Pandangan luru ke depan, lengan ditekuk, jari-jari terbuka dan letakkan pada bahu. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 72

Gerakan: Gerakan lengan kesamping kanan dan kiri hingga lurus horisontal, kemudian lengan gerakan kededepan dan kembali kearah pundak (gerakan tangan memutar setengah lingkaran). Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 7. Posisi: Pandangan lurus ke depan, lengan kurus disamping tubuh, jari- jari terbuka. Gerakan: Gerakan tangan ke belakang dan kedepan (swing ke belakang dan ke depan), lakukan beberapakali hingga dianggap cukup. 8. Posisi: Lengan diangkat ke atas vertikal, jempol terkunci, kepala tegak di antara dua tangan, mata menatap ke depan. Gerakan: Tekuk badan ke arah depan, tangan maju ke depan sejauh mungkin kemudian gerakan ke arah bawah memegang lutut dengan lentur berhenti beberapa saat kemudian bergerak berdidi kembali seperti posisi semula. Lakukan beberapa kali hingga diangap cukup. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 73

9. Posisi: Lengan diangkat ke atas vertikal, jempol terkunci, kepala tegak diantara dua tangan, mata menatap kedepan. Gerakan: Turunkan kedua lengan hingga menyilang di atas dada, kemudian angkat tangan ke atas hingga menyilang di atas kepala. Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 10. Posisi: berdiri tegap, pandangan kedepan, tangan berkacak pinggang. Gerakan: (a) tekuk tubuh pada pinggang dengan kepala diangkat dan mata tetap menatap kedepan kemudian angkat tubuh hingga posisi semua, lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. (b) Gerakan dilanjutkan dengan memiringkan badan beberapa kali ke arah kanan, kemudian tegak posisi semua, miringkan kembali beberapa kali ke arah kiri kemudian tegak kembali. Lakukan beberapa kali hingga dianggap ccukup. (c) Gerakan dilanjutkan dengan menekuk badan ke arah belakang, kepala dan mata/pandangan lurus ke atas, lakukan beberapa kali tekukan kemudian kembai ke posisi semula. Lakukan beberapakali hingga dianggap cukup. 11. Posisi: berdiri tegap, pandangan kedepan, tangan berkacak pinggang. Gerakan: Putar tubuh pada bagian pinggang beberapa kali hingga dianggak cukup. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 74

12. Posisi: berdiri tegap, pandangan kedepan, tangan berkacak pinggang. Gerakan: Angkat tumit, hingga tubuh bertumpu pada posisi jari-jari kaki, gerakan bahu ke arah belakang kuat-kuat, kemudian turunkan tumit kaki dan kendorkan bahu. Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. 13. Posisi: berdiri tegap, pandangan kedepan, tangan berkacak pinggang Gerakan: dari posisi tegak, bergerak jongkot, tapak kaki diangkat hingga tubuh bertumpu pada jar-jari kaki, kemudian kembali berdiri. Lakukan beberapa kali hingga dianggap cukup. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 75

Kegiatan II 1) Kesan setelah melakukan senam ✓ Merasa senang karena membuat tubuh lebih sehat dan segar ✓ Pengetahuan tentang gerakan senam pramuka semakin meningkat ✓ Merasa senang karena bisa mempraktekkan latihan gerakan senam pramuka Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 76

BAB 30 Kegiatan I Bahan-Bahan Makanan Yang Bergizi No Nama Bahan Makanan Gizi yang Manfaat Bagi Tubuh Dikandung 1 Wortel Vitamin A Untuk kesehatan mata 2 Bayam Vitamin A Asupan kalsium untuk 3 Brokoli 4 Ikan kekuatan tulang 5 Daging sapi Vitamin A Untuk membantu kesehatan mata Vitamin A dan B2 Untuk kesehatan mata dan kekebalan tubuh Vitamin B Membantu sistem kerja Kompleks, zat besi, saraf otak vitamin B6, B12 Kegiatan II 1) Kita harus makan makanan yang bergizi karena ✓ Dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan kita tidak mudah terserang penyakit ✓ Mencegah munculnya bibit penyakit ✓ Membuat tubuh lebih segar dan bugar untuk melakukan pekerjaan Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 77

BAB 31 Kegiatan I 1) Foto tanaman di rumah 2) Data Perkembangan Tanamanku No Hari/Tanggal Hasil Tindakan Pengamatan/Perkembangan 1 Selasa/17 Februari 2015 Bunganya layu disiram air dan diberikan pupuk 2 Kamis/19 Februari 2015 Beberapa tangkai sudah Disiram air dan berbunga tanahnya digemburkan 3 Jumat/20 Februari 2015 Bunga yang mekar menjadi Dipindahkan ke layu karena terkena panas tempat yang sejuk Kegiatan II 1) Ceritera tentang tanaman peliharaanku: Saya memelihara bunga yang ditanam di dalam sebuah pot. Bunga tersebut saya beli ketika liburan di Bogor bersama ayah dan bunda dua bulan lalu. Saya selalu merawat bunga itu dengan baik, seperti memberinya pupuk, menyiram, menggemburkan tanahnya dan meletakkannya di tempat yang sejuk. Saat ini bunga tersebut sudah mekar dan bunga berwarna kuning. Saya Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 78

sangat menyukai bunga tersebut karena membuat suasana di rumah semakin asri. Saya berusaha untuk terus memeliharanya dan menambah bunga lain lagi agar kondisi di rumah menjadi lebih segar dan hijau. 2) Kesan setelah merawat tanamanku ✓ Merasa senang karena bunga tersebut membuat keadaan di rumah lebih asri ✓ Lebih memahami cara-cara merawat tanaman Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 79

BAB 32 Kegiatan I 1) Contoh hasta karya: membuat Pigura dari koran bekas a. Bahan-bahan yang dibutuhkan: ✓ Kertas koran bekas ✓ Lidi ✓ Lem ✓ Cutter/gunting ✓ Karton/kardus bekas b. Cara membuatnya: ✓ linting/gulung koran dengan ukuran sesuai selera menggunakan bantuan lidi. lem ujung lidi tempelkan pada ujung kertas koran, lalu gulung lidi. secara otomatis kertas koran juga akan ikut menggulung. ✓ Buat pola pigura sederhana dengan kertas karton. satukan pola tersebut lalu balut dengan lintingan/gulungan koran yang sudah dibuat menggunakan lem. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 80

✓ beri gantungan dengan benang, masukkan foto Anda dan pigura siap dipajang. Kegiatan II 1) Hasta karya yang dibuat adalah: Pigura dari koran bekas 2) Fungsi atau kegunaannya adalah untuk meletakkan foto 3) Cara membuatnya: ✓ Binting/gulung koran dengan ukuran sesuai selera menggunakan bantuan lidi. lem ujung lidi tempelkan pada ujung kertas koran, lalu gulung lidi. secara otomatis kertas koran juga akan ikut menggulung. ✓ Buat pola pigura sederhana dengan kertas karton. satukan pola tersebut lalu balut dengan lintingan/gulungan koran yang sudah dibuat menggunakan lem. ✓ Beri gantungan dengan benang, masukkan foto Anda dan pigura siap dipajang. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 81

BAB 33 Kegiatan I 1) Simpul hidup Simpul hidup berfungsi untuk mengikat suatu benda akan tetapi untuk melepasnya tidak susah. Biasanya di gunakan untuk mengikat hewan cara membuat: 2) Simpul hidup Simpul mati biasanya digunakan untuk mengakhiri suatu simpul. meskipun simpul ini terlihat mudah di buat namun banyak juga yang masih salah membuat simpul mati cara membuat: 3) Simpul pangkal Simpul pangkal merupakan simpul yang sering digunakan untuk mengawali atau mengakhiri suatu simpul lain nya. contoh jika kita ingin membuat simpul palang maka langkah pertama kita harus pangkal terlebih dahulu pada salah satu tongkat. Cara membuat simpul pangkal ada dua yaitu dengan cara memebuat lingkaran dan dililitkan. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 82

4) Simpul jangkar Kegunaan: Gunanya untuk permulaan ikatan untuk mengikat tali pada tiang/kayu. 5) Simpul anyam Kegunaan: Gunanya untuk menyambung 2 utas tali yang tidak sama besarnya dan dalam keadaan kering. PENILAIAN PENGGUNAAN SIMPUL No Nama Simpul Penggunaan Pada Media 1 Simpul Mati Tepat Kurang Tepat 2 Simpul Hidup 3 Simpul Anyam 4 Simpul Pangkal 5 Simpul Jangkar Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 83

Kegiatan II 1) Apakah simpul-simpul tersebut bermanfaat: YA 2) Alasannya karena kita dapat dengan mudah menggunakannya sesuai dengan kegiatan atau keperluan kita, seperti mengikat kayu, mengikat hewan dan sebagainya. Panduan Jawaban Aktivitas Pramuka Siaga Bantu Page 84


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook