DEBORA BUDI KRISTIANI, S.Pd-CGP ANGKATAN 7-SMPN 5 KOTA BESI-JURNAL DWI MINGGUAN MODUL 3.1

DEBORA BUDI KRISTIANI, S.Pd CGP Angkatan 7 SMP Negeri 5 Kota Besi Kabupaten Kotawaringin Timur JURNAL DWI MINGGUAN MODU L 3.1 Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin

REFLEKSI MODEL 4F FACTS (PERISTIWA) FEELINGS (PERASAAN) FINDINGS (PEMBELAJARAN) FUTURE (PENERAPAN)

FACTS (PERISTIWA) Kegiatan kami di dua minggu terakhir masih mempelajari modul 3.1 tentang Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin. Memasuki alur ruang kolaborasi kami melakukan melakukan vicon bersama fasilitator untuk meningkatkan pemahaman terkait cara pengambilan keputusan. Dalam ruang kolaborasi kami dibagi perkelompok untuk mencari kasus dan kemudian menganalisis berdasarkan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan keputusan. Pada hari selanjutnya kami mempresentasikan hasil diskusi tiap kelompok untuk mendapat tanggapan dari kelompok lain. Masuk pada alur Demontrasi Kontekstual kami ditugaskan untuk melakukan wawancara kepada 2-3 kepala sekolah mengenai kasus dilema etika yang terjadi disekolah mereka. Kemudian hasil wawancara itu kami analisis dikaitkan dengan pemahaman yang kami dapat pada modul ini. Pada Alur Elaborasi Pemahaman kami diberi pencerahan lebih lagi oleh instruktur tentang materi pada modul 3.1.

FEELINGS (PERASAAN) Materi pada modul 3.1 bagi saya adalah sesuatu yang baru dan saya sangat senang mempelajarinya karena berisi pengetahuan yang sangat pe nting terkait peran saya sebagai seorang pendidik dalam pengambilan keputusan yang tepat berdasarkan nilai kebajikan, berpihak pada murid dan dapat dipertanggungjawabkan. Saya juga merasa senang karena mendapatkan pengalaman baru ketika saya melakukan praktek wawancara terhadap kepala sekolah mengenai pengambilan keputusan yang mereka lakukan dan kemudian menganalisis hasil wawancara tersebut sesuai dengan materi yang sudah saya pelajari

FINDINGS (PEMBELAJARAN) Pembelajaran yang saya dapatkan setelah mempelajari keseluruhan laur yang ada pada modul 3.1 ini bahwa dalam menghadapi kasus maka kita harus mengidentifikasi terlebih dahulu apakah kasus tersebut termasuk dilema etika atau bujukan moral. jika termasuk dalam dilema etika, maka 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan perlu diterapkan. Hal yang terpenting dalam pengambilan keputusan adalah bahwa keputusan yang tepat harus berlandaskan nilai-nilai kebajikan universal, berpihak pada murid dan dapat dipertanggungjawabkan

FUTURE (PENERAPAN) Jika saya menghadapi permasalahan dilema etika ataupun bujukan moral baik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat, maka dalam mengambil keputusan tidak dilakukan secara terburu- buru tetapi saya akan menerapkan tahapan pengambilan keputusan sesuai dengan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan dengan lengkap agar keputusan yang diambil berdasarkan nilai kebajikan universall dan dapat dipertanggungjawabkan