Suara Merdeka 6 Agustus 2023

MINGGU WAGE, 6 AGUSTUS 2023 TAHUN 73 NO. 163 TERBIT 12 HALAMAN Makanan Pinggir Jalan Berani Bersaing SM/dok Makanan pinggir jalan atau streetfood banyak digemari masyarakat. Cita kurang lebih 10 sentimeter. Satu serabi cari oleh-oleh dibawa pulang ke daerah masing-masing. RAMAI bisa dipotong potong menjadi beberapa PEMBELI: Kuliner Jenis panganan yang disajikan di rasanya yang menggoda dan tak kalah dengan resto berbintang bagian dan dijamin bisa tempat itua di antaranya singkong keju, Kauman Aloon- singkong bawang, gethuk, molen tape, aloon Masjid Agung lima menjadi alasan masyarakat untuk selalu jajan di pinggir mengenyangkan perut. kroket singkong, singkong fla, dan pro- Slamet Su’ud, pemilik home indus- duk pengembangan singkong lainnya. Semarang ramai Saat ini salah satu produk makanan yang pembeli. jalan. Bahkan olahan makanan yang disajikan terkadang tri Serabi Kalibeluk mengatakan, pem- sedang tren adalah di tempat itu adalah beli Serabi Kalibeluk tidak hanya dari molen tape. Sejak pagi hingga malam SM/ hari tempat itu selalu menjadi tempat Maulana M Fahmi menjadi daya tarik para pengunjung. Sebagaimana Kabupaten Batang saja, tapi juga dari pilihan pengunjung, karena para penjual makanan tersebut menyediakan tempat MENIKMATI luar daerah. Keberadaan jalan tol juga nongkrong ala kafe. Bisa menikmati KULINER: Sejumlah singkong sambil ngopi atau ngeteh. pembeli menikmati makanan di warung Enake Japanese Food di pinggir membuat peningkatan pembeli karena makanan Nasi Ayam dan ToniAnandya Wicaksono, salah satu Koyor di Warung Bu Jalan Wonodri Raya. lokasi Desa Kalibeluk yang dekat pelaku bisnis di Kampung Singkong, Mar Jl MT Haryono dengan area tol. mengungkapkan, dia membuat aneka pro- duk makanan berbahan singkong dengan Semarang. Bagi anda yang ingin menikmati brandArgotelo. Produk unggulan yang sudah lama dikenal adalah Singkong Keju S ore itu, sekitar pukul 17.30 menarik adalah makanan di Kuliner serabi ini, anda bisa berkunjung lang- ‘’Argotelo’’. Singkong keju produknya ada warung di Jalan Wonodri Kauman Semarang dekatAloon-aloon sung ke sentra pembuatan serabi di Desa yang sudah dijula ke daerah lain hingga ke Baru Raya sudah banyak MasjidAgung Semarang. Kuliner tersebut Kalibeluk. Di sana ada beberapa peda- PT Freeport yang memesan khusus dikerumuni oleh beberapa pembeli. jugamengusungkonsepmakananpinggir gang rumahan yang menjajakan serabi kepadanya. (21) Terlihat di sebuah tenda warung berwar- jalandenganistilahKulinerKaumanOn tiap pagi. Biasanya mulai pukul 06.30 SM/ Maulana M Fahmi na merah itu bertuliskan Enake TheStreet,yangbukasetiapJumat,Sabtu lapak penjual serabi di rumah mereka Es Marem Japanese Food dan para pembeli danMinggupukul16.00sorehingga sudah mulai dikerumuni pembeli. Jika Pak Yanto pun dengan sabar menunggu tengahmalam.DiKulinertersebutterdapat kesiangan, biasanya serabi Kalibeluk pesanannya dibuat. Mereka lengkapanekamenumakanandarimulai masih bisa ditemukan di para penjaja rela berlama-lama men- tradisionalhinggamakanankekinian.Tak yang berjualan di Pasar Warungasem. gantre demi untuk menci- heranjikasetiapakhirpekan,Kuliner Sementara itu di Kota Salatiga ada satu cipi makanan khas Negeri Kaumantakpernahsepidaripengunjung. tempatdipinggirjalanyangmenjadipusat Sakura itu. Serabi Kalibeluk aneka makanan atau jajanan berbahan “Orang-orang sering Tak hanya kekinian, streetfood leg- bakutelo(singkong).KomplekJalan menilai masakan Jepang endaris juga menjadi incaran. Serabi Argowiyoto di Kelurahan Ledok, identik dengan mahal dan Kalibeluk misalnya, menjadi salah satu KecamatanArgomulyo,KotaSalatiga tidak ramah dikantong kuliner khas Kabupaten Batang yang itu pun dinamakan Kampung pelajar maupun maha- sudah terkenal dan banyak dicari. Serabi Singkong.Makananpinggirjalanatau siswa,” ujarAgus Bagus ini juga memiliki sejarah panjang terkait streetfooditubanyakdigemariwargadan Saputra, pemilik Enake cerita menarik di era Kerajaan Mataram wisatawanmenikmati Japanese Food disela-sela di bawah kepemimpinan SultanAgung jajanansingkong kesibukannya memasak, bebera- Hanyokrokusumo sambil men- pa hari lalu. Desa Kalibeluk sendiri termasuk Karenaitu,Agusmembukausaha mudah diakses pengemudi di jalan tol kulinerkhasJepangdengankon- lantaran berada di dekat exit tol sep street food untuk men- Warungasem Batang yang berbatasan jawabkeresahanyabahwa dengan Kota Pekalongan. Serabi makananJepangmahal. Kalibeluk punya ciri khas yang SM/ Maulana M Fahmi Tak kalah bisa langsung dikenali. Ukurannya termasuk MERAMU : SM/Trisno Suhito jumbo, dengan diam- Penjual meramu es eter sekitar marem di warung Es SERABI KALI- BELUK: Pengrajin Marem Pak Yanto di Serabi Kalibeluk Jl MT Haryono membuat kuliner Semarang. khas Kabupaten Batang. SM/ SM/Surya Yuli Tim Liputan: Maulana M Fahmi Pamungkas Suci SINGKONG KEJU: Ashadi, Trisno Suhito, DIBURU PEMBELI: Salah satu tempat Surya Yuli Purwariyanto Ibu Lasmi bersama nongkrong sekaligus asistennya meracik nasi rumah produksi Singkong gudeng khasnya di Kp Keju Argotelo di Kampug Abimanyu Singkong Jalan Semarang. Argowiyoto, Salatiga. SM/ Maulana M Fahmi Nasi Gudeg Abimanyu Legendaris SM/ Maulana M Fahmi LAYANI PEMBELI: Mbok Tara melayani pembeli di warung Nasi Pecel TARA di Jl MT Haryono Semarang.

MINGGU , 6 AGUSTUS 2023 Cantik Alami Korean Look Penampilan yang cantik alami dengan gaya riasan Korean Look kini lagi banyak disuka. Ciri gaya riasan ini seperti dijelaskan Tan dari Ave Salon adalah riasan yang terkesan 'clean', make up dasar ringan dan terlihat glowing dan memancarkan pesona kecantikan yang alami. Pesona kecantikan Korean Look muda bisa dipilih. Sedangkan warna ini ditampilkan dalam event lebih gelap bisa memakai warna nude Blusing Summer yang berlang- atau warna cenderung orange. Untuk sung di Tentrem Mall. alis dan eye liner dibentuk alis alami Menampilkan koleksi Upmost, Tan Ave yang lurus menurun diujung. Demikian mendemokan tata rias Korean Look dengan eye liner juga mengikuti garis yang lagi 'in'. Riasan didasari dengan mata dengan tarikan sedikit ke atas wajah yang bersih dan sehat. Hal ini bagi yang sudah berusia. Yang pasti cukup menggunakan faoundation atau tampilan keseluruhan cantik alami. bedak dasar yang ringan dan mengan- Bahkan warna blush on, eye shadow dung banyak pelembab. Selanjutnya dan lipstik pun bisa memakai bahan yang sama. Faleri pemilik brand Upmos mengatakan produknya sangat cocok dikenakan untuk gaya riasan Korean Look. Terlebih kos- metik yang dibuatnya tidak sekedar untuk make up dekoratif tapi mengandung bahan-bahan aktif untuk menjaga kesehatan kulit dan wajah. ”Upmost Last & Brown Serum mengandung bahan aktif seperti keratin, acetyl tetrapeptide-3 and tritolium pratense flower extract yang bisa membantu menyehatkan bulu mata dan alis. Demikian kosmetik lainnya juga mengandung bahan aktif yang selain mempercantik wajah juga membantu merawat dan menjaga kesehatan wajah dan kulit,” katanya. (Valentina Esti - 65) wajah dibedaki dengan bedak tabur yang meski ringan tapi bisa menutup dengan sempurna. ”Bedak yang digunakan bedak powder bukan compack. Kalau ada bekas jerawat pun cukup ditutup dengan counceler,” katanya. Gaya riasan Korean Look menguta- makan kerapian dan ketepatan pemilih- an warna yang tepat sesuai warna kulit. Untuk kulit putih warna-warna pink ■ Tan-Ave Salon Terbit sejak 11 Februari 1950 Wakil Pemimpin Redaksi: Edi Indarto, Rukardi. Redaktur Senior: Gunawan Permadi, Ananto Pradono. Redaktur Pelaksana: Hartono, Saroni Asikin, Hasan Fikri, Imam Nuryanto. Koordinator Liputan: Nugroho DS, Petrus Heru Subono. Sekretaris Redaksi: Setiawan Hendra Kelana. Staf Redaksi: Darjo Soyat, Simon Dodit, Budi Surono, DwiAni Retnowulan, Renny Martini, Diah Irawati, Bina Septriono, Sri Syamsiyah LS,Arwan Pursidi,Agus Fathudin Yusuf, PT Suara Merdeka Press Tavif Rudiyanto, M Jokomono, PurwokoAdi Seno, Mohammad Saronji, Maratun Nashihah, Sarbiyanto, MohamadAnnas, KunadiAhmad, Ida Nursanti,Aris Mulyawan, Setyo Sri Mardiko, Budi Winarto, Sasi Pujiati, Rony Yuwono, Noviar Yudho P, Saptono Joko S, Roosalina, Fahmi Z Mardizansyah,Tri Budianto, Wahyu Wijayanto, Dian ChandraTB, LeonardoAgung Budi Prasetya,AdhitiaArmitrianto, Hartatik, FaniAyudea, M Nurhafid, Valentina Esti. Pusat Data,Analisa Pendiri : H Hetami dan Produksi: DadangAribowo (Kepala). Personalia: Endang Ristriyani. Redaktur Artistik: Iwan Joko Prasetyo, Joko Sunarto, Djoko Susilo, Farid Surya Madjid, Christian WS. Reporter Biro Semarang: Hendra Setiawan (Kepala), Komisaris Utama : Ir Budi Santoso Dicky Priyanto (Wakil Kepala), Irawan Aryanto, Surya Yuli, Moh Kundori, Rosyid Ridho, Yuniarto Hari Santosa, Maulana M Fahmi, Modesta Fiska Diana, Hasan Hamid, Hanung Sukendro, Krisnaji Satriawan, Fista Novianti, Eko Edi Pemimpin Umum: Kukrit Suryo Wicaksono Nuryanto, Eko Fataip,Aristya Kusuma Verdana, Erry Budi Prasetyo, Muhammad Khabib Zamzami, MuhammadArif Prayoga, Pamungkas SuciAshadi, SiswoAriwibowo. Biro Jakarta: Budi Nugraha (Kepala), Budi Yuwono, RM Yunus Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : Bina Santosa, Saktia Andri Susilo, Kartika Runiasari, Mahendra Bungalan Dharmabrata, Wisnu Wijarnako, Arif Muhammad Iqbal, Nurokhman, Prajtna Lydiasari, Yohanes Satrio Wicaksono. Biro Surakarta: Evi Kusnindya (Kepala), Sri Hartanto,AninditoAdi Nugroho, Merawati Sunantri, Setyo Wiyono, Wisnu Kisawa, Djoko Murdowo, Irfan Salafudin, Heru Susilowibowo, Basuni Hariwoto, Khalid Yogi Putranto,AgustinusAriawan Vembrie S,Ari Welianto, Yoma Times Triyanto Triwikromo Suryadi. Biro Banyumas:Agus Wahyudi (Kepala), Sigit Oediarto, RPArief Nugroho, Budi Setyawan, Castro Suwito, DianAprilianingrum, Gayhul Dhika Wicaksono, Nugroho Pandhu Sukmono, Ryan Rachman, Susanto, Teguh Hidayat Akbar. Biro Pantura: Nur Khoerudin (Kepala), Trias Purwadi, Arif Suryoto, Riyono Toepra, M Achid Nugroho, Wawan Hudiyanto, Cessnasari, Bayu Setiawan, Teguh Inpras Tribowo, Muhammad Ali Basarah, Agus Setiawan, Dwi Putra Direktur HRD dan Training Center : Guntur Destowo, Joko Widodo, Kuswandi, Siti Masudah Isnawati, Trisno Suhito. Biro Muria: Saiful Annas (Kepala), Urip Daryanto, Sukardi, Abdul Muiz, Mulyanto Ari Wibowo, Moch Noor Efendi, Beni Dewa, Ilyas Mustofa, Septina SaraAriana Fiestri Nafiyanti. Biro Kedu/DIY: Agung PW (Kepala), Edy Purnomo, Supriyanto,Arif Widodo,Asef FaridAmani. DI Yogyakarta: Agung Priyo,Amelia Hapsari, Dananjaya Kusumo. Bandung: Dwi Setiadi. Kepala Kantor Wilayah: Doni Setyo Nugroho (Semarang), Sri Hartanto (Surakarta), Ariyanto (Muria). Alamat Redaksi/Biro Kota: Jl Merak No 11AKota Lama Semarang 50249. Faks: (024) 6580605. Alamat Sirkulasi: Jl Kawi No 20 Semarang. Telepon: 082223583388. Direktur Operasional: Heru Djatmiko, Wakil Direktur Operasional: Yoyok Gumulya. Direktur Keuangan & Pembukuan: Sumardi Suherman. Direktur Bisnis: Bambang Pulunggono, Wakil Direktur Bisnis: Agustina Purbandini, Irianto Joko Moelyono. Senior Manager HRD: Hudawi. Senior Manager Sales Product: M Eko Fitrianto. Senior Manager General Affair: Bambang Supriyanto. Manajer Produksi: Koko Andika. Alamat Iklan/Tata Usaha: Jl Kawi 20 Semarang 50252. Faks: (024) 86400570, 86400565. ■ HOT LINE 24 JAM (024) 8454333 ■ REDAKSI: (024) 6580900 Faks (024) 6580605 ■ EMAIL REDAKSI: red_ [email protected]. Dicetak oleh PT Aridas Karya Satria, isi di luar tanggung jawab percetakan.

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Dessert Nikmat Puding Mangga Favorit Anak Bahan : Makanan penutup atau dessert biasanya bercitarasa manis. sui, tart, dan salad buah. Buah-buahan juga prioritas dari kaum aristrokat atau makanan -1 bungkus agar-agar bubuk Banyak jenis olahan dessert yang bisa dibuat. Mulai dari puding, biasa ditemukan dalam hidangan penutup musim liburan yang sangat jarang. Ketika -100 gram gula pasir cake, bubur manis, es krim hingga minuman manis lainnya. karena rasa manisnya yang alami. Beberapa gula menjadi lebih murah dan lebih dapat -700 ml air budaya mempermanis makanan yang diperoleh, perkembangan dan popularitas -kental manis putih (secukupnya) D essertmenurutwikipediaadalah Tiongkok, tidak memiliki tradisi hidangan biasanya lebih gurih untuk membuat dari hidangan penutup menjadi lebih -3 buah mangga (potong dadu hidangan yang dihidangkan di penutup untuk mengakhiri makan mereka. makanan penutup. berkembang. hidangan penutup ini terlihat kecil-kecil atau haluskan) akhir makan. Hidangan ini terdiri sebagai makanan terpisah atau makanan dari minuman dan makanan manis. Di Istilah “hidangan penutup” dapat diter- Hidangan penutup, yang merupakan ringan daripada hidangan, dan dapat Cara Membuat : beberapa belahan dunia, seperti diAfrika apkan pada banyak makanan manis, seperti bagian standar dari makanan Barat, meru- dimakan beberapa saat setelah makanan Tengah danAfrika Barat, dan sebagian besar biskuit, kue, kukis, kustar, gelatin, es krim, pakan perkembangan yang relatif baru. utama. Beberapa restoran menspesialisas- -Campur agar-agar bubuk dengan air kue kering, pastei, puding, makaron, tong Sebelum kebangkitan orang kelas biasa ikan diri pada hidangan penutup. lalu aduk rata. pada abad 19 dan penggunaan mesin pada (Valentina Esti - 65) -Tambahkan gula ke dalam air industri permen, permen lebih merupakan agar-agar. Masak agar-agar hingga mendidih. Jika sudah mendidih, masukkan susu kental manis dan buah mangga secukupnya. -Aduk semua bahan hingga tercampur rata lalu cetak di cetakan agar-agar dan masukkan ke dalam lemari es agar semakin segar. -Puding mangga yang enak serta menyegarkan siap untuk disajikan. Mencicipi Kelezatan D rama dan film Korea yang marak dan banyak Rameon dan Gingbab disuka semua kalangan tampaknya tak lagi di Warung Korea sekedar menjadi hiburan yang mampu memaku penggemarnya berlama-lama di depan layar teve ataupun handpone. Banyak budaya dan gaya hidup Korea , khusus- nya ragam kulinerya pun diburu dan digemari banyak kalangan, khususnya anak muda. Buktinya, Warung Korea yang menyajikan aneka olahan populer Korea seperti ramyeon, gimbab, odeng, corndog serta tteokbokki selalu ramai dipadati pengunjung. Warung Korea mapan di Jalan Banjarsari Semarang. Warung ini tak begitu luas, lebar tampak depan kurang dari 3 meter dengan panjang sekitar 10 meter. Meski begitu penampilannya yang khas Korea mampu mengundang perhatian. Cat dinding dan pernik interior dominasi warna merah dan biru senada dengan bendera Korea. Di pintu masuk dipasang bendera bertuliskan huruf kanji Korea. Sementara di bagian dalam pun dipajang aneka foto hidan- gan khas Korea seperti ramyeon, odeng, tteokbokki dan juga aneka minuman. Nuansa Korea semakin lekat dengan penempatan televisi yang di sepanjang waktu memutar musik K-Pop favorit anak muda. ”Kami memakai brand Warung Korea. Maksudnya, tempat makan ini sengaja dikonsep yang bagus, makanan- nya juga enak tapi harga tidak mahal. Harapanya siapapun bisa menikmati makanan Korea dengan harga terjangkau. Motto kami, Korean food for every one,” kata Pemilik Warung Korea, BenzAP. Warung Korea menerapkan konsep open kitchen yang sengaja ditempatkan di bagian depan. Begitu memasuki warung pengunjung bisa melihat langsung proses memasak hidangan yang dipesan. Yang unik, pemesanan memakai nomor urut. Cara ini cukup jitu membuat pengunjung ter- layani dengan baik, urut sesuai waktu kedatangan. No urut ini pun berlaku untuk pemesanan lewat online. Menurut Benz, semua menu yang disajikan adalah original kreasi Benz sendiri. Meski diakui bukan resep otentik Korea, hampir semua menu yang dijajakan cocok dengan selera pengunjung. ”Saya sudah beberapa kali makan di sini. Semua enak, terutama chizzuu mayeon- nya,” kata Nova yang saat itu pesan ramyeon dan odeng bersama temannya yang memilih pesan original ramyeon dan gimbab. Warung Korea buka sepanjang hari, mulai dari pukul 10.00 hinggha 22.00 WIB. Menu ala carte dipatok dari harga Rp 3 ribu hingga Rp 20 ribuan. Khusus pada jam makan siang berlaku harga promo. ”Jadi makanan yang sudah murah bisa lebih murah lagi,” tandas Benz. (Valentina Esti - 65)

MINGGU , 6 AGUSTUS 2023 Foto-foto: SM/Supriyanto Perpusjal Budayakan Literasi Generasi Muda dari Jalanan Jika biasanya perpustakaan identik dengan tempat membaca buku di ruangan sebuah gedung dengan sederet aturan yang mengikat, perpustakaan satu ini jauh dari bayangan tersebut. Perpustaakan ini berada di trotoar Ya, perpustakaan jalanan ini merupa- pinggir jalan. Para pelanggan mem- kan alternatif dan menjangkau masya- baca buku yang dipijam di taman, rakat dengan mudah dan bersahabat. sembari menikmati suasana area publik. Masyarakat dapat membaca buku Perpustakaan yang mirip lapak penjual dengan santai. Sesuai misinya, komuni- buku kaki lima tersebut digagas oleh tas ini ingin membudayakan minat baca Komunitas Perpustakaan Jalanan atau lit- (Perspusjal) Kebumen. Foto-foto: SM/Supriyanto erasi Kebumen, Idez Adhie Aksara mempaikan dengan membuka lapak buka di bahwa awal mula terbentuknya Perpusjal pinggir jalan pusat kota dilatarbelakangi oleh keinginan membang- Kebumen. kitkan literasi terutama di kalangan remaja dan generasi muda. Maka dibentuklah Dengan slogannya Merajut Perpustakaan Jalanan Kebumen pada 31 Silaturahmi Mengurai Nilai-nilai Agustus 2019 oleh Rey (Reyhan) dan Melalui Literasi, Perpusjal teman-temannya. Kebumen setiap akhir pekan rutin menggelar lapak bukunya ìSebelumnya kami hanya menggelar di Taman Rijang, timur lapak untuk menyuguhkan buku-buku bacaan secara gratis. Lalu muncul ide agar Pendopo Kabumian atau Perpusjal punya identitas, lebih dikenal. utara Alun-alun Kebumen. Maka dibuat dua konsep acara yaitu pang- gung kolektif bertajuk Derai Jalanan dan Salah satu pegiat Perpusjal Sinarasi,”kata Idez Adhie. Panggung Kolektif Adapun panggung kolektif Derai Jalanan lebih ke arah penampilan yang boleh diisi oleh siapa saja, tidak hanya pegiat Perpusjal Kebumen. Sementara Sinarasi merupakan akronim dari Sinau Bareng Retorika Aksara dan Puisi yang lebih fokus pada sastra. “Dalam sebulan kita ada beberapa per- jumpaan. Gelar lapak empat kali di setiap akhir pekan, salah satunya bersamaan Derai Jalanan. Untuk Sinarasi sebulan dua kali, setiap Selasa malam,î lanjut Idez. Dia juga menjelaskan bahwa pihaknya menerima donasi buku dari siapapun. Dengan kriteria layak baca, buku bisa bergenre keagamaan, pengetahuan, novel, sejarah, anak-anak, dan lain-lain. “Donasi buku bisa langsung ke pegiat Perpusjal atau bisa menghubungi media sosial Instagram kami @perpusj- alanan.kbm,” tandas Idez Adhie. (Supriyanto-58)

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Program : TNews Tayang : Minggu Jam: 19.00 WIB BAN PT Beri Prodi D-4 Perhotelan Akreditasi Baik Sekali SM/dok Program Studi D-4 Pengelolaan Perhotelan dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang Muhammad Arighi telah resmi menyandang status akreditasi Baik Sekali dari Meriahkan Dinus Cup Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). KABAR JATENG Tayang Senin-Jumat Star Dinus Cup 2023. Pada pertandingan itu meng- Hal itu tertuang dan sesuai dengan surat akreditasi dengan SK No. Jam: 12.00, 19.00 WIB hadirkan bintang tamu pemain basket profesional 2611/SK/BAN-PT/Ak.KP/STr/VII/2023 dan ditetapkan pada tahun ini dari Indonesia Basketball League (IBL), yakni pada 4 Juli di Jakarta. Bagi sebuah program studi (prodi), akreditasi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) kembali menyelenggarakan Dinus Muhammad Arighi. Ditemui usai pertandingan, menjadi jaminan dari pemerintah bahwa prodi tersebut telah meme- Cup untuk memberikan kesempatan para pelajar SMA/SMK unjuk diri di Arighi mengaku senang mendapatkan kesempatan nuhi standar mutu yang ditetapkan pemerintah. Akreditasi Baik Sekali untuk menghadiri kompetisi basket tersebut. yang diraih oleh prodi D-4 Pengelolaan Perhotelan ini, menunjukkan lomba Bola Basket. Ajang ini diselenggarakan oleh Unit Kegiatan bahwa tata kelola prodi tersebut sudah baik. Mahasiswa (UKM) Bola Basket Udinus. ‘’Terima kasih kepada UKM Bola Basket Udinus untuk kemeriahannya. Senang bisa sharing Dekan FIB Udinus Dr Raden Arief Nugroho SS MHum menje- Kompetisi basketball yang memperte- Udinus. dan having fun dengan di kegiatan tahunan ini. laskan Akreditasi Baik Sekali yang diraih oleh prodi D-4 Pengelolaan mukansekolahtingkatSMA/SMKseder- ‘’Kami melihat antusias yang luar biasa dari Semoga kedepannya kompetisi seperti ini terus Perhotelan ini, menunjukkan tata kelola prodi tersebut sudah dinilai ajat se-Indonesia itu diikuti oleh 7 tim. berlanjut dan bisa melahirkan bibit-bibit unggul baik. Perlombaan berlangsung di Udinus Sport Center para tim yang bertanding, setelah 2 tahun dilanda baru,’’ungkapnya. (USC) pada 19-26 Juli 2023. pandemi akhirnya tahun ini Dinus Cup kembali ‘’Perolehan akreditasi ini tentu sangat membanggakan bagi kami digelar dengan meriah,’’lanjutnya. Kepala Biro Kemahasiswaan Dr Rindra semua. Tentu ini berkat kerja keras semua tim, pihak-pihak yang Ketua Pelaksana Dinus Cup 2023, Jonathan Yusianto SKom MT berharap dengan ajang ini terkait, dan dukungan seluruh sivitas akademika Udinus,’’ tutur Arief. Karel Setiawan menyebutkan Dinus Cup merupa- Sebelum memasuki pertandingan final, terda- Udinus dapat mencetak bibit-bibit atlet bola basket kan program kerja tahunan dari UKM Bola Basket pat exhibition game antaraArighi yang berkolabo- yang berkualitas. Bersama meraih prestasi hingga Sejak berdirinya Prodi D-4 Pengelolaan Perhotelan Udinus, telah rasidenganalumniUKMBasketUdinusversusAll di kancah nasional hingga internasional. dilengkapi dengan laboratorium yang menggambarkan situasi di dunia perhotelan. Lab itu meliputi lab front office, lab housekeeping, ‘’Udinus dengan senang hati memberikan dan lab food and beverage. dukungan kepada atlet muda berprestasi Indonesia melalui program beasiswa pendidikan,’’ ‘’Semua fasilitas yang telah dimiliki dapat menunjang proses pem- katanya.(Humas Udinus-21) belajaran para dosen dan mahasiswa. Sehingga Prodi D-4 Pengelolaan Perhotelan Udinus ini dapat menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang ingin mempercayakan pendidikan putra-putri mere- ka,’’ tambah Arief. Prodi Manajemen perhotelan D-4 merupakan program studi baru yang terbilang muda di Udinus dan masuk dalam FIB Udinus. Prodi tersebut berkembang seiring dengan makin banyaknya antusiasme masyarakat terhadap dunia pariwisata dan maraknya perhotelan di Indonesia khususnya Jawa Tengah. Terutama dengan kerja sama antar stakeholder yang semakin luas akan mampu menghasilkan lulu- san-lulusan yang berbakat di dunia perhotelan. ‘’Didapatkannya akreditasi Baik Sekali untuk Prodi D-4 Pengelolaan perhotelan , semakin memantapkan kinerja kami para dosen untuk memberikan yang terbaik bagi mahasiswa,’’ kata Ketua Program Studi D-4 Pengelolaan Perhotelan Dr Neni Kurniawati SS MHum. (Humaas Udinus-21) Engineering Festival Pamerkan Karya Tugas Akhir Mahasiswa Campus Corner Tayang Kamis lan dari konsep hingga ke tahap mekanikal. Ha- SM/dok Jam: 13.00 WIB rapannya sih produk ini bisa membantu UMKM me- Fakultas Teknik (FT) Universitas Dian Nuswantoro nengah dan perintis bisnis kayak laundry,’’ù lanjutnya. (Udinus) memperkenalkan produk-produk pameran kali ini karya yang ditampilkan merupakan karya mahasiswanya melalui pameran karya tugas akhir mahasiswa dari setiap prodi di FT Udinus. Selain itu, ada pula produk rancang bangun alat ‘’Engineering Festival’’. Rangkaian pameran itu dise- Saat ini FT sedang menerapkan program capstone terapi pasca stroke karya mahasiswa prodi S-1 Teknik lenggarakan di pelataran gedung I Udinus, berlang- design yang memudahkan para mahasiswa dalam Biomedis. Alat ini membantu melakukan fisioterapi sung selama dua hari mulai Senin (24/7). menyelesaikan studinya. ‘’Lewat pameran ini lah hasil pada pasien stroke untuk mengembalikan kemam- karya dari program capstone design kami tampilkan. puan fisik pasien. Kristian, anggota tim penyusun Karya yang ada pada pameran tersebut merupa- Selain pameran, kami juga mengundang para siswa mengungkapkan bahwa kan hasil dari tugas akhir mahasiswa serta produk dari SMA/SMK sederajat untuk mengikuti kuliah sehari alat tersebut dilengkapi kelompok Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). sekaligus melihat karya-karya dari mahasiswa secara motor penggerak untuk Terdapat lebih dari 15 produk yang dipamerkan dalam langsung,’’ù ujarnya. melatih otot agar kembali acara tersebut. Salah satunya adalah boiler setrika normal dengan latihan uap otomatis yang dirancang oleh mahasiswa Virgiawan Instanto, salah satu anggota tim pem- secara berkala. Bagian ini- Program Studi (Prodi) S-1 Teknik Elektro Udinus, dan buat boiler setrika uap otomatis menjelaskan, produk- lah yang juga menjadi alat terapi pasca stroke karya mahasiswa Prodi S-1 nya memiliki keunggulan mampu mengatur suhu, te- kendala dalam proses Teknik Biomedis. kanandanjumlahuapsecaraotomatis.Karyanyajuga pembuatannya. dilengkapi dengan fitur keamanan seperti buzzer un- Dekan FT Udinus Heru Agus Santoso PhD men- tuk memperingatkan apabila apa api yang tidak ‘’Tahapan mekanik ini jelaskan pameran bertujuan memberi contoh nyata menyala. cukup menjadi kendala karya-karya yang dihasilkan oleh mahasiswa. Dalam dan memakan banyak ‘’Untuk proses pembuatannya kurang lebih 6 bu- waktu. Motor yang ada di alat ini awalnya punya SM/dok keakurasian yang rendah. Oleh karena itu, kami men- coba mengoptimalkan supaya motor ini bisa men- jalankan instruksi dengan sesuai,’’ jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa alat tersebut dileng- kapi dengan sistem Inter- net of Things (IoT) untuk monitoring perkembangan pasien. ‘’Alat ini terkoneksi denganwebsitemelaluiIoT. Website tersebut yang akan mencatat secara ter- sistem tentang hasil terapi pasien dan dapat dipantau secara real time,’’ lanjut- nya.(Humas Udinus-21)

MINGGU , 6 AGUSTUS 2023 Tumbuhkan Jiwa Kewirausahaan pada Murid Keriuhan yang membahana di SD Negeri Lamper Kidul 02 Semarang mengiringi kegiatan Gelar Karya P5 yang diselenggarakan di halaman sekolah, Kamis (27/7). Gelar karya yang mengambil tema Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan mela- lui Kearifan Lokal dimeriahkan oleh stand kelas 1 sampai kelas 6 serta mapel PJOK dan Agama. Kepala Sekolah Suhartini SPd antara lain Kidul, Babinsa, Babinkamtibmas, tokoh masyara- menyebutkan kegitan tersebut bertujuan kat di lingkungan sekolah serta Kepala Sekolah untuk menumbuhkan jiwa jiwa kewirausa- se-Kecamatan Semarang Selatan tersebut dibuka haan dan kreativitas murid-murid. Ada banyak oleh kepala sekolah. stand yang berisi hasil karya murid dari masing- Kegiatan juga dimeriahkan penampulan murid- masing kelas dan mata pelajaran. Mereka murid dalam pentas seni. SDN pukul 08.00 dan berakhir pukul 12.00 tersebut pengunjung. (Esy Fitrianingrum SPd, Sie bergembira karena membuat berbagai karya yang Lamper Kidul 02 yang baru saja mendapat antusias yang sangat tinggi dari Kurikulum-21) sesuai dengan kreasinya masing-masing. memborong juara 1 pada 7 nomor dari 8 nomor yang dilombakan dalam Dalam gelar karya itu juga dapat ditemui berba- Lomba Festival Tunas Bahasa Ibu ting- gai kuliner dari makanan tradisional khas Jawa kat Kecamatan Semarang Selatan, Tengah hingga kuliner kekinian yang sedang selain menampilkan juara-juara lomba disukai anak-anak dan game sains edukasi. juga menampilkan murid-murid Bahkan seluruh hasil karya yang dilelang ludes berbakat dari kelas 1 sampai kelas 6. diminati oleh pengunjung. Dengan melibatkan paguyuban kelas, murid Acara yang dihadiri oleh Korsatpen Kecamatan dan bapak ibu guru, acara yang dimulai pada Semarang Selatan Susmiyati MPd, Lurah Lamper

MINGGU , 6 AGUSTUS 2023 Sejumlah wisatawan saat menikmati keindahan Gunung Muria di Desa Wisata Rahtawu, Kecamatan Gebog. (58) Foto-foto: SM/Beni Dewa Menikmati Surga di Lereng Gunung Muria Keindahan Gunung Muria patut menjadi pilihan yang tepat untuk dijadikan tempat berwisata. Setiap sisi dari lereng gunung vulkanik itu memiliki daya tarik yang tak per- nah membosankan untuk dinikmati. Salah satu destinasi di lereng Gunung Muria yang menarik dikunjungi seperti desa wisata Rahtawu, Kecamatan Gebog. Desa yang bera- da di Kudus bagian utara itu memiliki potensi wisata yang luar biasa. Keasrian alam, sungai dengan aliran air yang jernih, serta semilir angin Saat datang ke desa wisata Rahtawu, tentu tak hingga tanggal 30 Juli men- tentu mampu menjadi penyegar disaat penat. Apalagi di Desa lengkap rasanya jika tak mencicipi kulinernya. datang. Rahtawu telah dilengkapi berbagai objek wisata bernuansa alam. Disana terkenal dengan entok goreng ìSepertinya dalam Salah satu spot tepat untuk dijadikan pilihan adalah sensasi ngopi di aliran yang dipadupadankan sambal momen suro sam- sungai. Wisata ini tentu begitu cocok untuk melepas penat. Mencicipi kopi yang pedas namun membuat pai akhir bulan ini khas Muria, ditemani gethuk sambil merasakan segarnya aliran air yang ketagihan. Selain itu juga bisa mencapai masih asri. Belum lagi pemandangan puncak Gunung Muria yang menjulang masih banyak makanan 50 ribu pe- tinggi tentu mampu merilekskan tubuh. zaman dulu seperti ngunjung pecel pakis. yang da- Meski di aliran sungai, namun keamanan para pengunjung tetap menjadi tang ke prioritas. Pantauan debit air menjadi hal yang utama. Bahkan bilamana hujan Jarak Desa Desa Rah- deras maka para pengunjung akan diarahkan untuk naik ke atas. Wisata Rahtawu tak tawu,î tam- terlalu jauh dari bahnya. Di sejumlah titik wisata di Rahtawu juga telah tersedia kolam renang, pusat kota Kudus. Momen sehingga bisa dimanfaatkan untuk mandi dengan aman dan nyaman. Selain Hanya berjarak 20 Suro memang itu juga banyak spot yang bisa digunakan untuk bersantai menikmati indah- kilometer dari alun- menjadi daya tarik nya alam pegunungan. alun Kudus atau tersendiri untuk membutuhkan sekitar mengunjungi Desa Bagi yang suka dengan tantangan, wisatawan tentu bisa mencoba river 30 menit jika mengguna- Rahtawu. Khususnya bagi tubing atau susur sungai dengan menggunakan ban pelampung. Saat ini kan kendaraan bermotor. objek wisata memang tengah dikembangkan di Rahtawu. Di antaranya Lenk yang ingin datang ke petilasan di Dopang. Disana, wisatawan akan diajak menyusuri Sungai Rahtawu sepan- Selain tersohor akan wisata lereng Pegunungan Muria tersebut. jang 850 meter. alamnya, Desa Rahtawu juga terke- Banyak yang melakukan ritual bertepatan di nal digunakan untuk wisata spiritual. Saat momen satu suro di Desa Rahtawu. Selain arus yang menegangkan, sensasi menyusuri sungai yang masih bulan suro penanggalan Jawa, Rahtawu akan Didikmenyebutsaatinidaridatapemerintahdesa,adasetidaknya68peti- alami dan penuh bebatuan menjadi tantangan tersendiri. Meski begitu ramai dikunjungi peziarah. Kepala Desa Rahtawu, Didik lasan yang ada di Desa Rahtawu. Namun berdasarkan tokoh adat mengin- pengelola tetap menjaga standar keamanan, terutama dengan mewajibkan Ariyadi mencatat dari tanggal 15 hingga 21 Juli, tercatat ada 20 ribuan orang formasikan justru lebih dari 100 petilasan. Namun untuk yang paling banyak penggunaan pelampung, helm, serta alat pengaman diri lainnya. dikunjungi ada sekitar sembilan petilasan. Di antara yang cukup banyak didatangi seperti petilasan Eyang Sakri, ìUntuk jalur pun telah kami tata sedemikian rupa. Jadi meskipun ada Eyang Abiyoso, Pulosoro, Lokojoyo Jonggring Saloko, Kuntho Dewo, Pandu Dewonoto, Pikulun Narodho, dan Eyang Modo. (Beni Dewa-58) bebatuan tapi tetap diperhatikan keamanan bagi para pengunjungnya,î yang datang ke desanya. terang Agung Priyanto, pengelola objek wisata Lenk Dopang Rahtawu. Mereka tak hanya datang dari Pintu Masuk Pendakian Kudus saja, tapi banyak juga yang Bagi yang suka mendaki, desa wisata Rahtawu juga menjadi salah satu datang dari Pati, Jepara, Demak, pintu masuk pendakian Gunung Muria tepatnya ke puncak Songolikur. Rembang, Semarang, Solo, Kendal Lintasannya tak terlalu panjang namun tentu saja membutuhkan perjuangan bahkan Jogja. Dia memperkirakan yang ekstra. jumlah kunjungan akan tetap tinggi

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Ada Orang Mati di Pekuburan Kampung di pinggiran kota itu mendadak gaduh. Semburat Cerpen kehidupannya belum senormal sebelumnya. kemerahan yang membentuk garis berkelok-kelok di langit ”Saat ini, hiburanku ya hanya berada di pekuburan itu,” katanya lagi. timur tidak juga mampu meredam kegaduhan yang baru ter- Hari B Mardikantoro cipta. Semua penduduk kampung tumpah dalam balutan kekagetan. Aku mengiyakan. Sebagai tetangga dan teman lama, aku paham kebi- Sesosok mayat ditemukan dalam balutan dingin yang mengikis. Dia memendamkejengkelan.Akuterkejut,tapiberusahamenyembunyikan- asaan Pak Hadi. Ia memang bisa berlama-lama di pekuburan. Entah membisu dalam diam yang teramat panjang. nya. hanya duduk-duduk atau melakukan sesuatu yang sebenarnya pekerjaan ringan. Tapi yang sering aku lihat, lelaki itu kerap mencabuti setiap Yang lebih mengherankan sosok mayat yang ditemukan ”Kalau bicara yang bener, Sampeyan itu bukannya mendukungku, rumput yang tumbuh di makam anaknya atau memungut setiap lembar tertelungkup seakan-akan memeluk nisan anaknya di pekuburan, tidak malah ngomong sembarangan. Semprul Sampeyan!” semprot pria yang daun yang berguguran menutupi nisan. Hal tersebut dilakukan tentunya jauh dari tempat tinggalnya. Orang yang kini tengah membujur kaku duduk di sebelahku sambil tangannya menuding-nuding. Aku menga- setelah ia berdoa sambil menaburkan bunga mawar di makam anaknya. tidak lain adalah penduduk kampung di penggiran kota itu. Orang-orang lah, diam daripada kejengkelannya memuncak. mengenalnya sebagai Pak Hadi. Malam kian mendekati puncaknya. Udara dingin mulai terasa ”Sebenarnya apa to yang Mas Hadi resahkan?” menusuk tulang. Satu dua lembar daun melayang mengikuti angin yang Makin siang kerumunan orang kian banyak. Mereka terkesima ”Banyak!” menggamitnya. Kami masih duduk bersebelahan dalam diam. Kulirik denganperistiwayangdiluardugaan.Pandanganorang-orangkampung Pak Hadi. Ia berusaha menyulut rokoknya lagi, entah yang ke berapa itu saling bersirobok penuh tanda tanya. Mereka lantas menghela nafas ”Misalnya?” sam- batang. Di bawahnya puntung rokok dan abu berserakan. Wajahnya panjang hampir bersamaan. Orang-orang tidak habis pikir dengan peris- bungku lagi masih dengan suara datar.Aku berusaha tidak memancing menegang, satu, dua bulir keringat menetes dari muka Pak Hadi.Aneh. tiwa kematian Pak Hadi yang mendadak. Bahkan kemarin Pak Hadi emosi Pak Hadi. Lelaki itu masih diam. Tatapannya kosong, mener- Aku merasakan dingin yang membelenggu tapi Pak Hadi justru merasa masih terlihat segar, mondar-mandir melakukan aktivitas di kampung awang entah ke mana. itu. gerah. Pasti ada yang tidak beres ini, batinku. Namun aku tak berani Dalam hitungan detik, air matanya justru meleleh membasahi pipi menanyakannya. Tampaknya saat ini tidak tepat aku bertanya Matahari kian meninggi. Orang-orang masih bergerombol yang sudah makin keriput. ”Aku tak tega kalau makam anakku harus banyak hal kepadanya. denganmemendamtandatanyabesar.PakRanto,ketuaRTdi dibongkar dan dipindah ke lain tempat yang jauh karena aku tidak selalu Ia lantas memandangiku dengan tajam, menusuk. kampung itu, terlihat paling sibuk. Wajahnya memerah, bisa menjaganya,” ujarnya setelah beberapa saat terdiam sambil menye- Pandangan kami kembali bersirobok. Dalam diam, tam- menyemburatkan ketegangan yang luar biasa. Bergegas ka bulir-bulir air yang menetes dari matanya. paknya lelaki itu ingin menyampaikan sesuatu yang tera- pria setengah baya itu menghubungi siapa pun yang bisa mat penting. Kutunggu sesaat. Tidak ada kata apa pun dimintai bantuan. Orang-orang tidak ada yang berani meng- ”Apakah Mas Hadi yakin jasadAnanda masih ada?” tanyaku pelan. yang keluar dari mulutnya. Ia justru bangkit dari angkat mayat itu. Mereka takut disalahkan sehingga lebih Pak Hadi belum bereaksi. ”Menurutku jasad Ananda sudah tidak ber- duduknya, lantas berjalan gontai ke pojok teras.Aku tetap memilih menunggu polisi datang. Suasana masih tegang bentuk,mungkintinggaltulang-belulangataubahkansudahtidaktersisa, menemani di situ juga dalam diam. Sepi menjadi jeda tapi suara-suara kecil bermunculan dari mulut orang-orang. menyatu dengan tanah,” kataku lagi meyakinkan lelaki setengah baya yang agak lama. Mereka saling berbisik dan menggumam. itu. ”Satu minggu lagi pekuburan itu akan dibongkar,” Kalimat itu meluncur dari mulutnya dengan terbata-bata. Pak Hadi memang warga kampung itu. Lelaki setengah ”Tapi aku tetap tak tega.” Suaranya berat.Ada nada khawatir yang berlebihan.Aku baya itu selama ini dikenal paling ngotot mempertahankan Sesaat kami diam.Angin malam berembus pelan menjadi jeda pem- bisa memahaminya. pekuburan di pinggir kampung agar tidak tergusur. Ya, bicaraan kami. Suara burung malam di kejauhan menimpali sepi yang ”Ya sudahlah diikhlaskan saja, toh yang lain juga pekuburan di pinggir kampung itu memang terdampak kian menegas. sudah diam.” pembangunan jalan tol yang akan dibangun melewati per- Sebagai tetangga dan teman lama, aku sangat mengenal Pak Hadi. Ia ”Diam bukan berarti setuju,” sanggahnya. ”Mereka kampungan di pinggiran kota kecil ini. sangat mencintai putrinya. Maka ketika putri satu-satunya diminta Sang hanya takut,” sambungnya lagi dengan suara bergetar. Pemilik Hidup, Pak Hadi sempat tergoncang, bahkan sampai saat ini pun ”Lantas apa yang bisa aku lakukan?” Aku sebenar- Orang-orang sebenarnya juga tidak sepenuhnya setuju nya ingin membantu Pak Hadi melakukan sesuatu. pekuburan di pojok kampung itu digusur dan akan dipindah ”Tak ada.” ke tempat yang agak jauh. Namun mereka memilih banyak Kembali kami diam. Dari kejauhan suara burung diam karena takut dianggap sebagai pembangkang. Hanya melengking tinggi.Aku menghela napas yang kemudi- Pak Hadi yang dengan lantang menyuarakan penolakan. an diikuti oleh Pak Hadi. Bahkan dalam beberapa hari ini Pak Hadi jadi sering berada ”Aku hanya ingin Sampeyan menjadi saksi bahwa di pekuburan itu, entah hanya duduk-duduk atau seperti aku menentang pembongkaran dan pengalihan pekubu- biasa membersihkan makam anak satu-satunya yang berada ran itu ke tempat lain.” Aku mengiyakan dengan di pekuburan tersebut atau makam kerabat lain yang juga senyuman dan gerakan kepala. Pak Hadi tampak lega, dikubur di pekuburan itu. meskipun ketegangan masih tampak di mukanya. ”Satu hal lagi yang kuinginkan, kalau suatu saat Aku mengenal Pak Hadi sebagai sosok yang sederhana. nanti aku mati. Aku ingin dikubur di pekuburan itu di Orangnya ramah dan semangat dalam bekerja. Hanya sete- samping anakku,” pintanya lagi setengah berbisik. lah anak satu-satunya meninggal, Pak Hadi agak berbeda. Suaranya terputus-putus tapi jelas.Aku kaget tapi hanya Senyumnya yang dulu selalu tersungging di bibir kini ham- sesaat.Akumendugapermintaanituhanyapelampiasan pir tidak tampak lagi. Semangat kerjanya juga sudah agak bentuk kekecewaan tentang apa yang akan terjadi. mengendor. Yang paling aku kangeni dari Pak Hadi adalah Dalam sekejap, mendadak kekhawatiran muncul, kare- guyonannya yang kini menghilang. naPakHadimemangsudahlamamenyiapkanlubangdi samping anaknya.Tiba-tiba aku merinding. *** *** Suatu malam yang basah. Kampung sepi. Sesekali air ”Apakah ada hal lain yang disampaikan Pak Hadi masih jatuh menetes dalam riuh angin yang menderu. kepada Bapak?” tanya beberapa polisi yang sudah Beberapa daun melayang membingkai malam yang kian datang ke pekuburan.Aku menggelengkan kepala per- menegas. Lampu penerangan di jalan kampung itu memben- lahan. Jujur, aku tak kuasa menahan kesedihan atas tuk semacam garis melengkung yang kian mengecil. meninggalnya Pak Hadi. Aku sangat kehilangan. Bahkan, Beberapa penduduk sudah mulai menutup pintu rumahnya. ketika ditanya polisi, aku lebih banyak diam.Aku tak menyang- Tampaknya mereka sudah berkemas hendak tidur. Namun rumah Pak Hadi masih terang benderang. Pria ka kalau pertemuanku dengan Pak Hadi malam itu merupakan setengah baya itu duduk sendirian di teras. Di sisinya ada pertemuan terakhir. secangkir kopi yang tinggal ampasnya. Di tangannya terselip sebatang rokok yang sesaat dibiarkan sehingga abunya terjatuh di lantai, Panassiangkianterasadikulit.Pekuburandiperkampungandiping- berserakan. gir kota itu kian ramai. Ada beberapa polisi yang sudah hadir, ada pula Aku melintas. Tapi Pak Hadi tak menghiraukan meskipun pandan- perangkat kelurahan, bahkan petugas kesehatan juga sudah tampak. gan kami sempat bersirobok. Ia masih sibuk memainkan batang Banyak pula orang yang datang hanya ingin melihat dan penasaran rokoknya. Diputar-putarnya di antara jari jemarinya, lantas sedetik dengan apa yang sudah terjadi. kemudian dihisapnya dalam-dalam. Asap lantas membubung tinggi membentuk lingkaran-lingkaran putih yang kian memudar. Orang-orang keluar-masuk pekuburan itu dalam diam. Beberapa Kuhampiri dia. Dalam sedetik wajahnya berubah karena kaget. Pria orang bertanya sambil berbisik kepada yang lain. Tapi yang lain serentak yang rambutnya sudah tampak semburat putih itu lantas tersenyum menggelengkan kepala tanda tidak tahu. Polisi terus sibuk mencari infor- meski agak dipaksakan. masi kepada siapa saja. Namun banyak orang yang juga tidak paham. ”Belum tidur, Mas?” sapaku ringan.Aku biasa menyapanya dengan mas, karena dia kakak kelas ketika kami kuliah. Aku lantas menemui Pak RT dan perangkat kelurahan tentang apa ”Belum ngantuk,” jawabnya pendek, lantas mengisap rokoknya yang disampaikan Pak Hadi bahwa kalau ia meninggal ingin tetap diku- kembali meski sebenarnya rokok di tangan sudah sangat pendek. Aku bur di pekuburan ini di samping makam anaknya. Pak RT dan beberapa menduga bibir Pak Hadi pasti agak kepanasan, karena rokok itu tinggal perangkat kelurahan tertegun. Dalam sekejap mereka lantas berembuk. menyisakan bara di ujungnya. Sementara alat berat sudah sejak kemarin berdatangan akan segera ”Ada yang sedang dipikirkan ya?” Aku menebak sekenanya. Pak menggusur pekuburan itu. (51) Hadi yang duduk di sebelahku masih diam. Sepi menjadi jeda. Ia lantas menghela napas, seakan-akan ada sesuatu yang ingin dikeluarkan dari Ungaran, 26 Juli 2023 desahan napas tersebut. ”Sudahlah tak usah terlalu dipikirkan, nanti malah sakit,”Aku men- — Hari B Mardikantoro, pengajar di Universitas Negeri coba memberi saran. Semarang. Cerpennya telah tersiar pada media cetak dan online. Buku Mendadak Pak Hadi berdiri dari duduknya. Mukanya merah kumpulan cerpen yang telah terbit: ”Surat yang Dikirim lewat Angin” (2022). Sekarang ia tinggal di Ungaran. membawa beban begitu berat bagaimana ia masih tetap bisa tersenyum aku menatap wajahmu membuatnya tersungkur di atas sajadah ;ikhlas di benderang wajah purnama tempat segala keluh kesahnya tumpah Agustus 2022 dan aku melihat bintang-bintang tenggelam di matamu namun sayang, ia hilang ingatan Seekor Kucing Kecil September 2022 Muhammad Solichin padasiapaiadulumeratap jejak-jejak roda kendaraan mengukir jalan beraspal Bola Waktu Agustus 2022 manusia-manusia budak angan hilir mudik berbaju kesibukan pagi ini Tuhan memberiku sebuah bola waktu DoaI Sunyi seperti doaku semalam, sebelum gelap memeluk mimpi seekor kucing kecil meringkuk di pinggir jalan sepanjang hari, bola waktu itu terus menggelinding doa-doa yang panjang melebihi angan lika-liku sunyi telah kau lewati tubuhnya kurus kering, basah air got aku tak peduli, sibuk berlari mengejar matahari memecut gejolak jiwa-jiwa yang lemah hingga kau lelah menerka arti wajahnya mendongak menatap biru langit tak berawan bahkan menjelma jembatan takdir tentang suara-suara kecil yang menggema ;adakah hari ini yang memberiku makan? hinga senja tiba, matahari tak lagi nampak oleh mata dari ujung fana ke tepian baka di daun telingamu September 2022 bola waktu mengecil, hitam penuh debu Agustus 2022 kucoba membersihkannya, tapi tak bisa seakan Tuhan berbisik Bintang Tenggelam di Matamu September 2022 kemarilah, aku menunggumu Ikhlas Agustus 2022 malam tadi aku mengingatmu — Muhammad Solichin, lahir di Grobogan tahun 1989. kau selalu bertanya pada hati seperti aku mengingat hari pertama Salah satu puisinya tergabung dalam antologi puisi ber- Doa II yang menata tempat rebahnya aku menangis sama berjudul ‚ÄúBercengkerama di Musim Rindu‚Äù dari tumpukan jerami (2019). Buku kumpulan puisinya yang baru saja terbit, doa-doa yang ia langitkan dulu ‚ÄúSemua Itu Tentangmu‚Äù (2022). kini kembali turun, membumi kau selalu bertanya-tanya

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Mengenalkan Nilai Setel Kendho Budaya Jawa pada Anak ORANG Jawa memiliki aneka ungkapan untuk Oleh Suburningsih Hasri lumakune perkembangan anak, guru sudah menyatakan hal-hal yang tak harus dilakukan mengenalkan contoh perilaku-perilaku yang secara berlebihan. Jika pada suatu hari ada Upaya mengenalkan nilai budaya pada anak-anak apalagi usia baik agar anak-anak bisa diterima lingkun- yang bilang,’’Kenceng ya kenceng ning aja banget- PAUD bukanlah pekerjaan yang mudah. Upaya ini perlu dilaku- gannya atau teman-temannya. Hal ini sangat banget!’’ itu berarti Anda harus sedikit mengendorkan penting, jika anak sudah mulai bisa berpikir, atau mengurangi apa pun yang sedang dikencangkan. kan sesuai dengan kemampuan usia mereka. Tentu berbeda maka dikemudian hari diharapkan bisa bertin- Tali tak boleh ditarik terlalu kencang karena bisa saja dengan murid-murid SD atau SMP yang sudah memiliki dak baik. Anak juga sudah bisa mengerti justru akan putus alias pedhot. Kita tak boleh meniup kemampuan berfikir lebih dari murid PAUD. mengapa yang satu hal diperbolehkan, namun balon hingga ke ukuran paling besar sebab bisa-bisa yang satunya lagi tidak diperbolehkan, malah meledak. Dalam UU No 20 Tahun 2003 tentang diampu oleh tim guru dan untuk evaluasinya mengapa tingkah laku memberi atau berbagi Sistem Pendidikan Nasional dinya- diserahkan kepada guru, baik evaluasi secara itu baik dan tindakan mencuri itu tidak baik Dalam konteks menghina malah ada ujaran, takan PAUD merupakan satu upaya harian, mingguan dan semesteran. Dan untuk dan lain sebagainya. Selain itu anak juga ‘’Rempeyek ya rempeyek, ning aja diremet-remet. pembinaan yang ditujukan kepada anak-anak program harian, kegiatannya kita serahkan sudah mulai senang beraktifitas dan yang Ngenyek ya ngenyek ning aja banget-banget.’’ Ini sejak lahir sampai usia enam tahun yang dila- kepada guru kelas di masing-masing kelom- membutuhkan konsentrasi. Bahkan sering berati budaya Jawa tak antikritik, tetapi juga tak mem- kukan melalui pemberian rangsangan pendi- pok. kita jumpai anak-anak TK Besar ada yang beri ruang kepada penghinaan atau kebencian. Malah dikanuntukmembantupertumbuhandanper- sudah bosan di bangku TK karena seringnya karena memberi ruang kepada gething, ada ungkapan kembangan jasmani dan rohani agar memiliki TK bukanlah sekolah formal, namun hanya bermain saja. Ini pertanda anak itu ‘’gething nyandhing’’ yang menunjukkan betapa pada kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih hanya tempat untuk mendidik anak agar bisa sudah membutuhkan sesuatu yang lebih dari puncak kebencian bisa saja seseorang justru sangat lanjut. Terkait hal tersebut, agar pembelajaran dan terbiasa bersosialisasi, tempat mengajari sekedar bermain. mencintai sosok yang tak disukai. Tak perlu heran jika di lingkup TK lebih memiliki greget dan anak agar bisa menumbuhkan rasa setia ada orang-orang yang diculik berubah menjadi kawan mempunyai nilai tambah, maka perlu kiranya kawan dan lain-lain. Di TK anak-anak bisa Seiring waktu, anak-anak juga mulai terbaik si penculik. Panglima yang hendak dibunuh, dikenalkan kepada anak nilai-nilai budaya bermain dengan temannya. Dengan bermain, bertambah kepandaiannya. Mereka mulai bisa menjadi sosok yang paling dicintai. Raja yang Jawa, baik yang berupa tata krama, budi anak-anak bisa belajar apa saja yang belum banyak akal, kemauan dan permintaannya hendak dihajar malah menjadi sosok yang paling pekerti dan bahasa daerah. pernah dia terima atau dia lakukan di rumah juga makin bertambah. Kalau tidak dituruti, memberikan pelajaran kehidupan. Kita tahu berapa atau lingkungannya. Dan ketika mendekati mereka biasanya menjadi bosan dan jika tidak orang yang jatuh cinta kepada Hitler setelah bergaul Maksud dikenalkannya nilai-nilai budaya saat-saat terakhirnya di bangkuTK (usia seki- kita bimbing, bisa menjadikan tingkah lakun- dengan pria yang dianggap paling kejam di dunia itu. Jawa kepada anak-anak TK di sini adalah hal tar 6 tahun), anak-anak itu baru menunjukkan ya kurang baik. Padahal hal itu menunjukkan Eva Braun pasti bisa menjelaskan mengapa dia yang menyangkut misalnya Bahasa Jawa, kesiapannya untuk masuk sekolah yang salah satu pertanda anak-anak itu sudah mera- mencintai sosok yang dianggap paling kejam itu. Kita Lagu Jawa, Tata krama Budaya Jawa, per- sebenarnya. Dari sini kita bisa melihat aspek sa dirinya siap dengan tantangan yang lebih juga bisa minta penjelasan kepada orang-orang yang mainan tradisional Jawa dan juga tarian anak- kemandiriannya, kepandaian motoriknya dan besar daripada yang dihadapi saat ini. Banyak membenci Diponegoro, Sukarno, dan Soeharto, anak. Untuk lebih mengenalkan dan melatih daya konsentrasinya.Aspek-aspek itu menja- tanda-tanda yang bisa kita ketahui yang Prabowo, Jokowi tetapi pada akhirnya justru mencin- BahasaJawa,anak-anakbisakitalatihdankita di syarat utama agar anak itu kemudian bisa menunjukkan anak-anak sudah merasa siap tai setengah mati mereka. biasakan misalnya sepekan dua kali di seko- belajar di bangku SD dengan lebih baik. untuk masuk dan duduk di bangku SD. Di lah. Sementara untuk sesama guru, harus kita Berbeda ketika dia masih di TK, di SD sudah bawah ini penulis jelaskan setidaknya ada Dalam membunuh lawan, orang boleh saja meng- latih dan kita biasakan dengan menggunakan mulai dipelajari kepandaian hitung-menghi- lima tanda-tanda penting yang bisa menjadi gunakan jurus hebat yang memungkinkan seseorang Bahasa Jawa utamanya krama alus tung, menulis dan membaca. informasi yang bermanfaat. melakukan tindakan yang satset atau thasthes. Akan Sedangkan untuk lagu Jawa, bisa kita berikan tetapi karena didera oleh kebencian yang tak tertang- kepada anak-anak kita lagu seperti ‘’Jaranan’’ Dengan pembelajaran ini, pada saat anak Pertama. Kepandaian mengendalikan guhkan, orang hanya batbet dan cenderung grusa- dan ‘’Gundul-gundul Pacul’’. sudah di SD, tingkah laku dan sopan santun fungsi-fungsi tubuh. Pada masuk TK, barang- grusu. Pedangnya tak bisa segera digunakan untuk anak mulai diarahkan guru.Anak-anak mulai kali anak-anak belum bisa mengendalikan menebas leher atau melukai lambung. Orang-orang Melalui berbagai kegiatan tersebut, murid- diajarkan masalah kedisiplinan dan diharap- fungsi tubuhnya. Mereka belum bisa yang dililit kebencian justru kerap terjebak mengguna- murid akan mengenal nilai-nilai budaya Jawa. mengendalikan diri, contohnya saat merasa kan jurus-jurus konyol. Dia lebih suka mengolok-olok Diharapkan nilai-nilai ini akan meresap ter- kan bisa mengikuti tata akan buang air kecil dan hal-hal lainnya. lawan ketimbang mencari titik mati sang musuh. Dia tanam sehingga akan terbawa hingga mereka tertib yang telah diten- Sebaliknya, pada akir tahun di TK biasanya lebih suka menghina sang musuh ketimbang mencari dewasa nanti. Nilai-nilai tersebut antara lain tukan oleh pihak anak-anak sudah mulai bisa mengendalikan cara terbaik mengalahkan sang lawan. Dia lupa betapa misalnya nilai yang menyangkut tata krama. sekolah agar pro- diri sehingga tidak buang air kecil sem- dia punya pedang yang mematikan. ses pem- barangan atau ngompol dan bisa sampai ke Anak-anak bisa kita latih dan biasakan belajaran kamar kecil. Karena itulah dalam berbagai kebudayaan ada untuk bersikap sopan santun pada saat mereka (belajar imbauan untuk tak banyak berkata-kata. Tak boleh berbicara dengan guru dan bilamana anak- dan me- Kedua, sudah bisa mengerti dan paham banyak cingcong. Tak boleh kakean cangkem. Tak anak lewat di depan guru, mereka harus mem- ngajar) cara bersosialisasi dengan teman-temannya. diharapkan memiliki lambe turah. Imbauan-imbauan bungkukkan punggung sebagai tanda anak bisa Hal ini menunjukkan salah satu manfaat ini muaranya sama: kau boleh melakukan kritik, tetapi harus hormat kepada orang yang lebih tua. menyekolahkan anak di TK. Di TK anak - jangan sampai berakhir kepada penghinaan, berakhir Dan menyangkut permainan tradisonal, anak diberi kelonggaran tumbuh dan kepada ngenyek tanpa wates.Jika itu terjadi, jika raja anak-anak bisa kita ajari permainan mengembangkan kepandaian bersosialisasi. yang kauhina tak terima, bisa saja dia akan mem- cublak-cublak suweng, engklek dan Setidaknya anak akan lebih mengerti dan bunuhmu, baik dengan pedang sendiri atau pedang dakon. Sedang metode lain agar paham kalau dalam bersosialisasi juga harus para panglima, atau dengan pedangmu. bisa mengenalkan budaya Jawa memperhatikan norma-norma sehingga bisa kepada anak-anak di bangku memudahkan untuk menyesuaikan diri Benar saat ini ada profesor yang menyatakan, TK, kita bisa mengajaknya dengan lingkungannya yang baru. ‘’Kata-kata kasar tidak akan mematikan siapa pun, untuk bermain egrang, apalagi seorang pejabat tinggi negara. Seperti kentut, congklak dan othok- Ketiga, mandiri dan mengerti tanggung setelah diucapkan kata-kata itu akan menguap othok. jawab. Tentu mandiri dan tanggung jawab dengan sendirinya.’’ Ini lebih merupakan nasihat bijak anak umur enam tahun tidak bisa dibanding- kepada katakanlah raja atau pejabat untuk tak bertin- Tentu saja pen- kan dengan anak yang lebih dewasa. Mandiri dak gegabah. Raja juga tak perlu setel kenceng genalan nilai-nilai dengan misalnya mengerahkan bala tentara mering- budaya Jawa pada umur enam tahun harus disesuaikan kus orang-orang yang menghina kinerjanya dengan kepada anak- dengan kebutuhannya. kata-kata yang paling keras sekalipun. Sang profesor anak TK Keempat, mulai pandai mengguna- mengingatkan raja mesti setel kendho menghadapi tidak kan alat-alat tulis. Ketika masih rakyat yang berani mengkritik dengan kata-kata paling akan duduk di bangku TK, anak-anak kasar. Rakyat yang berani mengkritik dengan kata- bisa tidak hanya diberi kesempatan kata kasar telah mengorbankan diri sebagai sosok ber- untuk bisa mengembangkan yang dihujat oleh siapa pun yang mencintai raja. jalan keterampilan motorik Rakyat yang berani menghina raja telah menyediakan mulus kasarnya seperti berlari dan diri untuk dibui jika sang raja tak berkenan. sesuai melompat, namun juga harapan diberi kelonggaran Hanya, dalam situasi serbapanas, rakyat dan raja jika tidak untuk mengembang- yang tak seharusnya saling bunuh, harus mematuhi ada peren- kan keterampilan adab bergaul. Dalam konteks Jawa, sebenci-benci canaaan, motorik halusnya pengkritik hendaknya memiliki rasa urmat kepada pelak- seperti meng- yang dikritik. Urmat itu bisa mewujud dalam tindakan sanaan dan gunting, maupun dalam kata-kata. Batas dari apa pun yang evaluasi. Pada menggambar diungkapkan adalah rasa urmat. Itu berarti kita masih proses peren- dan lain-lainnya. bisa menggunakan ungkapan ngono ya ngono ning canaan, kita ter- Bahkan keteram- aja ngono baik kepada sang pengkritik maupun kepa- lebih dahulu pilan menggunakan da yang dikritik. harus jari-jari tangan juga dibu- tuhkan untuk proses pem- Apakah dengan mematuhi anjuran ngono ya ngono mem- belajaran mereka selanjutnya ning aja ngono, kritik menjadi lemah? Tidak juga. Inti seperti bisa menggunakan dari kritik adalah perubahan. Pengkritik yang cerdas, buat pensil dengan benar. tidak dungu, tidak tolol akan mencari cara terbaik Kelima, sudah mengubah yang dikritik. Tidak dengan menghina. pro- mengerti huruf Tidak dengan mengumbar kebencian. Sebaliknya raja dan angka. Pada yang bijak, tidak bodoh, bukan bajingan, akan mencari gram berjalan umur enam tahun, cara-cara terbaik memperlakukan rakyat yang berani dengan baik anak-anak mengkritik. semesteran, dan lancar. biasanya sudah siap dengan Jadi, problem kita hari ini sebenarnya bagaimana dimana ada Perubahan pembelajaran kita menghadapi segala sesuatu dengan tanpa itu tidak datang begitu yang ada kai- menebarkan kebencian dan penghinaan. Itu hanya Rencana Pelaksanan Pembelajaran saja. Prosesnya sudah disiapkan ketika masih tannya dengan bisa kita lakukan jika menggunakan strategi setel duduk di TK. Dengan pelan-pelan nut kecerdasan skolastik kendho. Setel kendho itu semacam menghadapi per- Mingguan (RPPM) dan Rencana soalan dengan meminimalkan konflik dan risiko. Setel dasar seperti hitung-menghitung dan memba- kendho itu menghindarkan kita dari saling membunuh Pelaksanaan Pembejalaran Harian (RPPH). ca. Pada usia ini anak-anak diharapkan sudah hanya karena ucapan-ucapan kasar.(01) mengenal huruf dan angka dengan baik agar Adapun pelaksanaan kegiatannya harus bisa mengikuti pembelajaran di bangku SD dengan baik dan lancar. (Dra Suburningsih Hasri MPdI, Guru Senior di TK Islam Permatasari Semarang-21)

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Dua Tiket ke PON Digenggam Petinju Jateng Pertina Jateng meloloskan dua petinjunya ke PON Aceh semakin baik dan siap menghadapi kual- gemilang. saya memang Jembay. Saya sudah Sumut lewat babak kualifikasi PON di Makassar pada 22-30 ifikasi PON di Makassar. ”Tim pelatih dan pengurus fokus berusaha keras untuk memenangi per- Juli lalu. Mereka adalah Ahmad Irfan yang turun di kelas 54- tandingan di final agar dapat emas. Tapi, 57 kg putra dan Ari Marsiana di kelas 63-66 kg putri. Jateng ”Kekuatan petinju yang ikut kualifikasi mempersiapkan petinju dengan seopti- meski kalah saya bersyukur masih bisa masih berpeluang menambah kuota ke PON Aceh Sumut PON ini sebetulnya merata. Dan, petinju mal mungkin. Kini dua kepalan tangan lolo ke PON,” kataAri Marsiana. lewat kualifikasi PON tahap kedua. Jateng sudah siap. Hanya tinggal strate- kalian yang akan menentukan.Apakah ginya saja saat bertarung,” ujar pelatih tinju akan menjadi pemenang atau pecun- Setelah kualifikasi PON di P ada babak Pra-PON di Makassar dikirim adalah Erni Yulianti S kelas 45-48 Jateng, Rafli Revo Rengkung. dang,” tegas Kairul. Makassar, memang masih ada kuali- lalu, Persatuan TinjuAmatir kg,AisyahAljufri (48-50 kg), Wingga fikasi PON tahap kedua. KairulAnwar (Pertina) Jateng mengirimkan 10 Syafinna N (50-52 kg), Nihayatul Maula Ketua Pertina Jateng, KairulAnwar, Babak kualifikasi PON di Makassar berharap hasil dari kualifikasi PON di petinju dan tiga pelatih. Mereka adalah (52-54 kg), danAri Marsiana (63-66 kg). juga sempat memberi motivasi kepada berjalan sangat ketat. Kekuatan petinju Makassar ini bisa jadi pelajaran berharga Maulana Kemal Masiva di kelas 51-54 Sementara pelatih yang mendampingi petinju sebelum berangkat ke Makassar di berbagai provinsi di Indonesia merata. bagi Pertina Jateng. Itu agar Pertina kg,Ahmad Irfan (54-57 kg), Ilham mereka adalah Rafli Revo Rengkung, pada Kamis (20/7). Dia ingin para pet- Hal itu membuat Jateng harus puas Jateng bisa mempersiapkan petinjunya Siregar (60-63,5 kg), Yahya Putra (63,5- Suwoto, dan PuspaAprilia. inju Jateng mampu menunjukkan perfor- meloloskan dua petinjunya ke PON lebih baik lagi untuk menghadapi babak 67 kg), dan BurhanudinAduraf (71-75 ma terbaiknya pada kualifikasi PON Aceh Sumut. kualifikasi PON tahap kedua nanti. kg) di sektor putra. Para petinju Jateng tersebut sudah tahap pertama di Makassar. Meskipun PraPON Tahap Kedua menjalani Pelatda sejak Maret lalu. Hal masih ada kualifikasi PON tahap kedua, ”Setelah kualifikasi PON di Adapun lima petinju putri Jateng yang itu membuat teknik dan fisik mereka tandas dia, Pertina Jateng bertekad Meski langkahAhmad Irfan terhenti Makassar, kami harus fokus kembali meloloskan petinju sebanyak mungkin di semifinal, namun petinju asal mempersiapkan petinju untuk meng- ke PONAceh-Sumut 2024 dari kuali- Banjarnegara itu dipastikan lolos ke hadapi PraPON tahap kedua. fikasi tahap satu ini. PON.AdapunAri Marsiana yang sukses Harapannya, Pertina Jateng bisa menembus final di kelas 63-66 kg harus meloloskan petinju sebanyak-banyaknya Kairul meminta para petinju Jateng mengakui ketangguhan petinju Papua ke PONAceh Sumut,” ungkap Kairul. tidak boleh hanya menjadi partisipan di Barat, Christina M Jembay. (Budi Winarto-47) PraPON saja, tapi wajib menuai prestasi ”Di kelas 63-66 kg, rival terberat SM/Budi Winarto SM/Budi Winarto TINJAU PELATDA: Ketua Pertina Jateng Kairul Anwar (kiri) meninjau pelaksanaan Pelatda di Gedung Pertina Jateng Kompleks Jatidiri, belum lama ini. (47) LATIHAN: Para petinju Jateng saat menjalani Pelatda di Gedung Pertina Jateng Kompleks Jatidiri, belum lama ini. (47) Targetkan Lolos ke PON XXI Terpenuhi P ersatuan Tinju Amatir (Pertina) sesuai dengan target pertamanya pada pada Kejurnas Tinju tahun 2013. Pada SM/dok Jateng mengirimkan 10 petinju babak kualifikasi PON Makassar ini. Kejurnas 2013 itu,Ari Marsiana mendapat- pada kualifikasi PON tahap perta- kan emas di kelas 64 kg. Di final, dia MEDALI PERAK: Petinju putri Jateng, Ari Marsiana (kedua dari kiri), ma di Makassar 22-30 Juli ini. Para petinju ”Target saya sebetulnya medali emas. menang angka atas petinju Kepulauan berfoto bersama setelah penyerahan medali di kelas 63-66 kg kualifikasi yang terdiri atas lima putra dan putri terse- Tapi yang penting bisa lolos ke PON Aceh Riau, Jonelyn. Bukan itu saja, Ari juga PON di Makassar, belum lama ini. Ari meraih medali perak dan dipastikan but telah berjuang untuk mendapatkan tiket Sumut dulu. Setelah itu, saya harus dinobatkan sebagai petinju terbaik putri ke PON XXI Aceh dan Sumatera Utara. meningkatkan kemampuan lagi untuk per- pada Kejurnas tersebut. lolos ke PON Aceh Sumut. (47) Hasilnya, hanya dua petinju yang lolos. siapan ke PON agar meraih prestasi ter- Salah satunya adalah petinju putri andalan baik,” ujarAri Marsiana. Prestasi apik tersebut berlanjut pada Jateng,Ari Marsiana. Disiplin Kejurnas 2017 di Bangka Belitung. Petinju asal Banyumas tersebut kembali meraih Ari Marsiana yang turun di kelas 63-66 Persiapan petinju 28 tahun itu untuk emas di kelas 64 kg. kg memang ditarget bisa lolos ke PON bisa lolos ke PON XXI sudah dilakukan XXI. Hal itu tak lepas dari kemampuan pet- sejak menjalani Pelatda pada Maret lalu. Pada babak kualifikasi PON di inju 28 tahun tersebut yang semakin Kemampuan Ari Marsiana diasah oleh Makassar ini,Ari yang turun di kelas 63-67 matang. Dengan jangkauan tangan yang pelatih Rafli Revo Rengkung, Suwoto, dan kg akan menghadapi Konny Agusta Yoku panjang dia mampu melancarkan pukulan Puspa Aprilia. Mental bertarung Ari asal Papua pada babak pertama. jab dan straight keras ke arah lawannya di Marsiana juga dimatangkan dalam latih atas ring. Itu jadi salah satu senjata utama tanding dengan petinju daerah lain. ”Di kelas 63-67 kg, petinju Papua petinju asal Banjarnegara tersebut. memang sangat tangguh dan harus diwas- ”Persiapan untuk menghadapi babak kuali- padai ke depannya.Tapi, saya akan tetap Hal itu sudah dibuktikan dalam kualifikasi fikasi PON sebenarnya sudah cukup. Saya ting- berusaha maksimal untuk menghadapinya PON di Makassar lalu. Hanya, di final Ari gal disiplin menjalankan instruksi pelatih saat di PON nanti,” kata Ari Marsiana yang di Marsiana menyerah dari petinju Papua Barat, bertandingnantidankerjakerasuntukmendapat- PON sebelumnya tidak ikut karena habis ChristinaJembay,yangdiPONXXPapualalu kan hasil maksimal. Tapi lawan di final sangat melahirkan. meraih emas di kelas putri 57 kg. tangguh,” kataAri Marsiana. ”Meski demikian, petinju dari daerah Meski kalah di final,Ari Marsiana tetap Ari Marsiana menggeluti tinju sejak lain juga tidak bisa dipandang remeh. bersyukur. Pasalnya, dia dipastikan menda- 2008 lalu. Kala itu dia masih duduk di Banyak muncul petinju baru di kelas ini. pat tiket ke PON XXI Aceh Sumut. Hal itu bangku SMP kelas dua. Prestasinya terus Saya tidak boleh lengah,” sambungnya. meningkat dengan meraih medali emas (Budi Winarto-47)

11 MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 BIRO JASA BPR/BUTUH UANG KEHILANGAN MESIN MOBIL DICARI PENDIDIKAN PENGOBATAN * SUMUR/WC * BPR RESTU MRANGGEN MAKMUR HILANG BPKB H-2226-UU An. Sito Ningsih Dijual Genset Caterpillar 350 KVA Dibeli Mobil dgn harga tinggi/cash Privat Online Mat &Fis SMP/SMA PIJAT Bp Catur Panggilan Bunga Mulai 1% Jam:BPKB /Sertifikat Ds. Kebonharjo, Patebon-Kendal Bekas Gedung Jarang dipakai Istimewa 6717468-081227022229 Jl.Gajah26A dari guru expert.Belajar kapan saja Pasti Sembuh. 081237757491 ZEBRA KRS WC, JL.Cakrawala Timur Nova/Nia:(024) 6710084 / 6710019 Garansi.Hub.081235464679 dimana saja. WA: 0813.8777.8597 No.18.Hub:7601651&089687597596. 421390-02 00780242/421339-02 421304-02 421249-03 11144289/421338-03 11144289/421337-03 421314-02 ** MMOOBILBDILIJUDAILJU**AL * MAZDA * Jual Mobil Mazda CX-5, Tahun 2015, BTH SGR HeadQC llsn SLTA,Pria Kondisi Prima original max40th,Pglmn 3th dibdg furniture Hubungi Frans - 089654523772 Manufacture pss yg sama,Paham Konstruksi mebel kayu & metal, 421405-03 Tekun,royal,leadership&teliti. Krm: Jl.Raya Smg-Dmk KM19 sayung/ RUMAH DIJUAL RUMAH DIJUAL RUMAH DIJUAL RUMAH KONTRAK ** MUSIMK *U* SIK Email: [email protected] JUAL CEPAT RMH Jl.SOMPOK USM /SukarnoHata/089661366646 DIJUAL RUKO 4Lt di Jl.Gatot Disewakan Gudang di Arteri Yos SERVICE KEYBOARD YAMAHA 35967265/421403-07 II No.10 Semarang (Pojok Hook) RkSukarnoHata/2Lt/T100/B92=1,7M Subroto Bandarjo Ungaran. Hub Sudarso No.8 (Kalibanteng/Tgh Kota) Roland,Jl.Nilam 3C Smg.6730401 LT.600m,LB.300m,Listrik 2.200W RkSukarnoHata 2Lt/LT82/B92=1,5M Bp Didik Gunawan 08813888777 Bbs Bnjir. LT/LB= +-1200/+-700. Bth Sample Maker, pria Max37th, Air PDAM,Hub:08156506327 Strtgs.087700070570/08164883148 421387-02 llsn SMA, Pglmn min 1th Bisa 421335-03 mngprasikan msn cutting,Banding, 421278-04 421407-03 421386-04 assembly welding full tig.Bisa baca gambar & membuat BOM Krm: Jl.Raya Smg-Dmk KM19 sayung/ Email: [email protected] 35967265/421404-07

MINGGU, 6 AGUSTUS 2023 Sri Sayekti Memelopori Kantin Sehat Jajanan yang sehat, aman dan bergizi untuk anak sekolah berdampak besar bagi kesehatan dan kecerdasan anak di masa depan. O leh karena itu, di kantin kemudian sekolah juga berhasil sekolah perlu diterap- membuat pembayaran meng- kan pentingnya peri- gunakan kartu. Dengan adanya laku bersih dan sehat dalam hal hal itu, siswa sekaligus belajar jajanan. untuk mengenal sistem cash- less. Hal itu pula yang men- dorong SD Muhammadiyah 1 Setelah beberapa waktu, Surakarta di bawah pimpinan kantin sehat yang dikelolanya Sri Sayekti ini bertahun tahun mulai mendapat perhatian silam menggagas untuk men- setelah beberapa kali menang ciptakan kantin sekolah yang lomba pengadaan kantin berbeda pada masa itu. Kantin- sehat. kantin sekolah masa itu sering hanya ala kadarnya, dengan Kantin sehat SD jajan yang tidak terjamin dari Muhammadiah beberapa kali sisi higienis dan kesehatan. menyabet penghargaan. Yang Sayekti ingin siswa-siswi di belum lama ini Sayekti berhasil sekolahnya memiliki kantin menyumbangkan prestasi per- yang kaya dari aspek kese- tama nasional untuk kategori hatan maupun higienitas. sentra pangan jajanan atau kantin dari Kementerian Tak heran, sekolah yang Kesehatan Republik Indonesia. dipimpinnya kemudian menjadi Hal itu dalam rangka mem- pelopor kantin sehat ramah peringati Hari Kesehatan anak. Nasional ke-58 pada tahun 2022 dan terima apresiasi prak- Sayekti mengemukakan tik terbaik I dalam implementasi bahwa untuk mengubah para- pendidikan antikorupsi (PAK), digma budaya sehat, mesti bertepatan puncak peringatan harus dilakukan sejak lingkun- Hari Antikorupsi Sedunia gan anak, guru, dan sekolah (Hakordia). karena lebih mudah untuk dilakukan. Keberhasilan pembelajaran di sekolah menurutnya meli- Pada gilirannya, jika sudah batkan seluruh elemen, mulai tercipta kondisi ideal di lingkup dari yayasan, sekolah, orang pendidikan maka akan bisa dit- tua siswa, dan stakeholder lain- ularkan pada komunitas lebih nya. luas di masyarakat. ”Kami sadar, tidak mungkin Berbagai inovasi terkait sekolah ini jalan sendiri. Semua kantin sehat sekolah terus harus berkolaborasi demi me- dilakukan. Sayekti beserta ngantarkan anak paripurna beberapa guru pembina turun sesuai zamannya,”beber Sri langsung demi terwujudnya Sayekti. (Evi Kusnindya-58) kantin sehat. Beberapa waktu Foto-foto: SM/Evi Kusnindya