Buku Panduan Proposal Diklat CKS RISNA KURNIATI

RENCANA PROYEK KEPEMIMPINAN Buku Panduan Workshop Pembuatan Video Pembelajaran Gerak dan Lagu Anak Usia Dini Risna Kurniati, S. Pd. Diklat CKS Kota Bandung 2021

Program Ayo Bergerak!

KATA PENGANTAR Buku panduan ini berisi informasi tentang kegiatan RPK (Rencana Proyek Kepemimpinan), khususnya tentang workshop. Workshop Pembuatan Video Pembelajaran Gerak dan Lagu Anak Usia Dini merupakan salah satu kegiatan dalam Rencana Proyek Kepemimpinan (RPK) Diklat CKS (Calon Kepala Sekolah) tahun 2021. Workshop merupakan salah satu bagian dari Program Ayo Bergerak. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Ibu Annisa Nursofia Fazrin, S. Pd., selaku kepala sekolah dan seluruh gu GagasCeria. Terima kasih atas dukungannya sehingga kegiatan workshop dapat berjalan sesuai rencana. Secara ucapan terima kasih disampaikan kepada Bapak Bambang Winandar dari Ayo Warnai Indonesia yang telah bersedia narasumber dalam kegiatan workshop sekaligus menjadi kontributor untuk aransemen music. Semoga buku panduan ini memberikan manfaat bagi semua pihak.

Prinsip-prinsip pembelajaran yang perlu mendapatkan perhatian khusus dalam pelaksanaan workshop: 1. Keaktifan peserta: Proses pembelajaran diarahkan pada upaya untuk mengaktifkan peserta, bukan dalam arti fisik melainkan dalam keseluruhan perilaku belajar. Keaktifan ini dapat diwujudkan antara lain melalui pemberian kesempatan menyatakan gagasan, mencari informasi dari berbagai sumber dan meaksanakan tugas-tugas yang merupakan aplikasi dari konsep-konsep yang telah dipelajari. 2. Belajar dengan berbuat: Pelaksanaan pembelajaran, penggunaan prinsip learning by doing tidak hanya diperlukan dalam pembentukan keterampilan, melainkan juga pada pembentukan pengetahuan dan sikap. Dengan prinsip ini, pengetahuan dan sikap peserta terbentuk melalui pengalaman dalam menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang ditugaskan termasuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi di lapangan. 3. Pemanfaatan teknologi: Peserta diharapkan dapat memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan. 4. Pembelajaran kontekstual: Pelaksanaan pembelajaran, konsep-konsep diperoleh melalui pengalaman dan kenyataan yang ada di lingkungan sehari-hari. 5. Strategi dan model pembelajaran: Pelaksanaan pembelajaran, dalam mengaktifkan peserta dengan menggunakan strategi dan model pembelajaran yang bervariasi.

LATAR BELAKANG Tujuan pendidikan nasional berdasarkan UU No 20 Tahun 2013 adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut dapat dilihat melalui standar nasional pendidikan yang menjadi tolok ukur pencapaian mutu pendidikan. Standar Nasional Pendidikan (SNP) merupakan dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu. Standar Nasional Pendidikan bertujuan menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat. Untuk mewujudkan mutu pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, diperlukan perencanaan dalam pengimplementasiannya. Standar Nasional Pendidikan yang berkaitan erat dengan pembelajaran yaitu Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Isi (SI), Standar Proses (SP), dan Standar Penilaian Pendidikan (SPP). Perencanaan ini disusun dalam bentuk Rencana Kerja Sekolah (RKS). Penyusunan RKS diawali dengan pelaksanaan Evaluasi Diri Sekolah (EDS). Pelaksanaan EDS menggunakan instrumen yang diturunkan dari regulasi tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Dari EDS dihasilkan peta mutu sekolah yang menggambarkan kondisi sekolah yang merupakan capaian SNP sekolah. Peta mutu sekolah juga bisa dilihat dari rapor mutu sekolah. Hasil kajian tersebut dilakukan untuk mengidentifikasi aset/kekuatan sekolah yang dapat dikembangkan lebih lanjut dan kelemahan sekolah yang menjadi masalah khususnya terkait dengan pembelajaran untuk dicarikan alternatif solusi berupa gagasan/inovasi dalam menyelesaikan masalah. Berdasarkan hasil kajian yang dilakukan ditemukan bahwa salah satu prioritas yang perlu ditingkatkan serta mempengaruhi kualitas pembelajaran adalah standar proses. Standar proses erat kaitannya dengan kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh guru untuk membangun student wellbeing. Kemampuan motorik kasar memegang peranan penting bagi anak dalam mencapai wellbeing. Akan tetapi, guru belum menemukan strategi yang tepat dalam mengembangkan kemampuan motorik kasar anak selama masa pandemi ini. Dengan demikian, perlunya dilakukan Program Ayo Bergerak yang diawali dengan Workshop Pembuatan Video Gerak dan Lagu Anak Usia Dini.

RUMUSAN MASALAH Berdasar pada latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : “Hasil evaluasi kurikulum menunjukkan grafik perkembangan aspek motorik kasar (gerak dasar lokomotor dan koordinasi gerakan) anak paling rendah dibandingkan aspek lain selama pandemi.” TUJUAN Adapun tujuan dari kegiatan workshop ini adalah: 1. Meningkatkan kompetensi guru dalam menstimulasi motorik kasar anak 2. Meningkatkan kompetensi kepala sekolah. 3. Menganalisis dampak penerapan video gerak dan lagu bagi peserta didik MANFAAT Manfaat dari workshop ini sebagai berikut : Hasil kegiatan workshop ini diharapkan dapat dijadikan rujukan untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar anak usia dini bagi guru dan orang tua.

PELAKSANAAN Kegiatan Workshop ini diselenggarakan : Tanggal : Kamis – Rabu (14-21 Oktober 2021) Waktu : Pukul 14.00-16.30 WIB Tempat : TK GagasCeria, Jalan Malabar No. 80-82 Bandung Model : Moda kombinasi (daring dan luring STRUKTUR KEPANITIAAN Adapun susunan panitianya sebagai berikut : Pembina : Kepala Sekolah (Annisa Nursofia Fazrin, S.Pd.) Ketua : Calon Kepala Sekolah ( Risna Kurniati, S.Pd.) Bendahara : Calon Kepala Sekolah (Dewi Caturwulandari, S.Pd., Sekretaris : Tenaga Kependidikan (Angga Khuzaifah Prawira) Acara : Guru (Nora Eva S., S.Pd.), Guru (Amanda Aulia Oetari, S.Pd.) Sie Logistik : Guru (Rini Lestari , S.Pd.) Publikasi & Dokumentasi : Guru (Rd. Andheti Pratmani Putri, S.S.) Sie konsumsi : Guru (Lani Rusmala, S.S.)

Jadwal Kegiatan Workshop: Jam/Hari Kamis, 14 Senin, 18 Selasa, 19 Kamis, 21 Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021 Oktober 2021 14.00 – 14.10 14.10 – 14.30 (Daring) (Daring) (Daring) (Luring) 14.30 – 16.00 Pembukaan Presentasi Koreksi Pengambilan 16.00 – 17.00 storyboard Review harapan storyboard hingga syuting video guru menjadi fix Elaborasi konsep (lirik, durasi, Konsep musik dan Pembuatan video gerakan, pesan) aransemen musik gerak dan lagu Asinkron storyboard (guru membuat 1 storyboard)

TATA TERTIB KEGIATAN Kegiatan workshop secara luring untuk peserta dilakukan dengan menaati protokol kesehatan, sesuai dengan ketentuan dari satgas covid setempat : 1. Menggunakan masker 2. Mencuci tangan 3. Menjaga jarak 4. Mengurangi mobiitas 5. Menjauhi kerumunan 6. Hadir sesuai jadwal kegiatan 7. Terlibat aktif partisipatif 8. Memberikan kontribusi positif Pada kegiatan workshop yang dilakukan secara daring, peserta perlu menaati beberapa peraturan: 1. Menyalakan video selama kegiatan workshop berlangsung 2. Mematikan microphone saat tidak sedang berbicara 3. Mengaktifkan moda raised hand saat ingin bertanya atau berkomentar 4. Hadir tepat waktu sesuai jadwal kegiatan 5. Terlibat aktif partisipatif 6. Memberikan kontribusi positif

TERIMA KASIH