Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore JURNAL REFLEKSI MODUL_2.3.a.10

JURNAL REFLEKSI MODUL_2.3.a.10

Published by Eka Sariyani, 2022-12-19 18:03:53

Description: JURNAL REFLEKSI MODUL_2.3.a.10

Search

Read the Text Version

JURNAL REFLEKSI MODUL 2.3.a.9 DWI MINGGUAN KE-7 COACHING UNTUK SUPERVISI AKADEMIK Oleh : EKA SARIYANI CGP_Angkatan 6 SDIT Permata Kota Mojokerto

Kegitan Calon Guru Penggerak 01 Kegitan Calon Guru Penggerak sudah selesai bulan Desember untuk modul 2.3 Kegiatan CGP: tentang Coaching untuk Supervisi Akademik, sekarang waktunya untuk 1. Mulai dari diri membuat jurnal refleksi dwi mingguan dengan sistem pembelajaranya masih 2. Eksplorasi konsep sama menggunakan LMS, Geoglemeet, Pembuatan video dll dengan Alur 023. Demonstrasi kontekstual belajar Merdeka, model refleksi meng- 4. Elaborasi Gunakan 5R 5. Koneksi antar materi 6. Aksi nyata 7. Jurnal refleksi 03 04

Model Refleksi  Model refleksi kali ini saya menggunakan 5R (Bain, dkk 2002, dalam Ryan dan Ryan 2003. 5R terdiri dari langkah – langkah sebagai berikut: ❖ Reporting: menceritakan ualng peristiwa yang terjadi ❖ Responding: menjabarkan tanggaan dalam menghadapi peris tiwa yang diceritakan ❖ Relating: menghubungkan kaitan antara peristiwa dengan pe ngetahuan , ketrampilan, keyakinan atau informasi lain yang dimiliki ❖ Reasoning: menganalisis dengan detail mengapa peristiwa te rsebut dapat terjadi ❖ Recontructing: menuliskan rencana alternatif jika mengahda pi kejadian serupa dimasa mendatang

Reporting : Beberapa kegiatan yang saya lakukan dalam minggu ini, tet menceritakan ap menggunakan LMS dengan alur belajar Merdeka ualng peristiwa ❖ Tepatnya pada 28 November 2022, saya mengerjakan yang terjadi kegitaan di LMS Mulai dari diri modul 2.3.a.3, dalam hal ini kita diminta menuliskan refleksi diri mengenai kegiatan supervise akademik disekolah masing – masing Ketika disupervisi oleh kepala sekolah atau Yayasan ❖ Dilanjutkan selasa, 29 November 2022 Eksplorasi Konsep 2.3.4a.1-2.3.a.45, mengerjakan materi ini sangat mema kan waktu banyak, karena disetiap poinnya terdapat 7-1 1 noer yang harus dikomentari dan dikasih umoan balik. Materi yang ada mengenai; konsep, paradigma, prinsip, alur coaching, dan supervise akademik dengan paradigm a berpikir coaching semuanya terdapat didalam video da n cerita dalam bacaan

Reporting : ❖ Dengan jadwal disekolah yang padat kami tetap bisa menceritakan berkomunikasi baik dengan bapak Fasilitator untuk ualng peristiwa mengatur jadwal Gmeet, Selanjutnya kami CGP 47 senin, yang terjadi 1 Desember 2022 melaksanakan Gmeet kegiatan Di Ruang Kolaborasi Bersama fasilitator Bapak Sovfan dan PP bapak Hery Suharsono, dalam ruang kolaborasi kami dimi nta Latihan melakukan coaching dengan rekan CGP lainya, berpasangan 2 orang, kebetulan saya berpasangan dengan Bapak Blasius dari SMP TNH ❖ Hari berikutnya selasa, 2 desember 2022 tetap di ruang kolaborasi kami berpasangan lagi mengadakan Coaching dan direkam oleh fasilitator untuk dikirim ke LMS, tak disangka pada saat asik kegiatan coaching sinyal saya mati, maka saya harus ngungsi ke tetangga, alhamdulillah nya langsung berjalan lancar dan selesai.

Reporting : ❖ Kemudian kami dapat tugas untuk melakukan menceritakan coaching berpasangan 3 CGP, dengan peran masing- ualng peristiwa Masing secara bergantian ada yang jadi pengamat/ yang terjadi observer, coachee, dan coach. Kelompok saya ada Pak Dani, B. fatma, dan saya sendiri. Rekaman berupa link dishare ke LMS sebelum tangal 12 Desember 2022. ❖ Selanjutnya kegiatan Elaborasi dengan instruktur dari Pasuruan Bernama Ibu Wahyu Ekawati sangat jelas pe njelasanya. ❖ Alur selanjutnya koneksi antar materi, kita diminta e mbuat kaitan antar modul 2.3 dengan modul sebelum nya yaitu modul 2.1 pembelajaran berdiferensiasi dan 2.2 pembelajaran social dan emosional dikumpulkn te rakhir tanggal 15 Deember 2022

Reporting : ❖ Berikutnya kami melaksanakan Aksi Nyata, bukti impleme menceritakan ntasi dari modul 2.3 untuk supervise akademik ulang peristiwa disekolah, melibatan rekan sejawat sebagaicoache yang terjadi ❖ Sebagai penutup kami melaksanakan pos tes durasi waktu dari jam 09.00-23.59, alahamdulillah lancar ❖ Sebelum lokakarya 3 kami melaksanakan Pendampingn individu tepatnya Kamis, 15 Desember 2022 ❖ Kemudian tanggal 17 Desember 2022 kami melaksanakn lokakarya 3 di SMPN 2 Kota Mojokerto tentang pembelajaran berdiferensiasi dan social emosional. Dalam lokaraya terseb ut kami CGP 47 dan 48 merasa senang, bangga yang tak bisa diungkapkan dengan kata – kata karena kedatangan Fasili tator Bapak Sovfan dari Lampung. Yang biasanya hanya dengan tatap maya saat itu kami bida langsung tatap muka semua karena skenario Allah yang luar biasa. Kami mencu- rahkan semua isi hati selama kami mengikuti CGP. Beliau de ngan sabar mendengarkan curahan kami sambal tersenyum.

Responding : ❖ Melalui alur pembelajaran modul 2.3 ini dengan melakuk Menjabarkan an refleksi mengenai kegatan supervise akademik yang tanggapan telah dilakukan. Kemudian kami mempelajari materi ten yang diberikan tang konsep, paradigma, prinsip, alur coaching , dan dalam mengha supervise akademik dengan paradigma berpikir coaching. dapi peristiwa ❖ Dari situ saya paham bahwa proses coaching berwal dari yang Analisa dan Teknik yang akan digunakan coach untuk me diceritakan mebrikan ruang waktu agar coachee bisa menemukan solusinya sendiri ❖ Saya sebagai CGP akan terus belajar menguasai ketrampi lan coaching dengan alur TIRTA dan RASA untuk proses supervise akademik dan agar dapat membantu rekan sejawat atau murid saya menyelesaikan masalahnya disitu saya hanya sebagai coach yang memberikan pertanyaan – pertayaan berbobot agar mereka dapat menemukan potensi yang ada pada dirinya untuk mencari solusinya.

Relating : ❖ Setelah mempelajari alur modul 2.3 tentag coaching untu k supervisi akademik, disini saya merasa senang sekali Menghubungkan apalagi penugasanya lansung praktek, saya menajdi lebih kaitan antara paham dan bisa melakukan coaching, dan waktu menjadi peristiwa dengan coach saya bisa hadir dengan kesadaran penuh untuk pengetahuan, ke menjadi pendengar yang baik dan menahan diri untuk tidak memberi solusi kepada coachee. Dan saya mulai trampilan, menjalin kemitraan mengajukan pertanyaan-pertanyaan keyakinan, atau yang berbobot untuk memancing coachee mengeluarakan pendapat/solusi terhadap masalah yang dihadapi. informasi lain yang dimiliki ❖ Dalam modul 2.3 sangat berkaitan dengan modu sebelum nya mengenai pemebelajaran berdiferensiasi dan social emosional sangat penting untuk ketrampilan seorang pendidik dalam berkolaborasi.

Reasoning: ➢ Coach juga harus mampu mendorong coachee untuk bisa menemukan solisnya sendiri dan bertanggung jawab ter- menganalisi hadap aksi nyata yang akan di ambil dan dijadikan dengan detail ➢ Sebagai seorang pendidik yang sudah ikut dalam CGP (Cal mengapa on Guru penggerak) kita tdak hanya bisa berkomunikasi peristiwa dengan baik, tetapi juga memeberikan dorongan atau me tersebut bisa nuntun coachee untuk bisa memilih ide dan keputusan yang baik untuk mengatasi masalahnya. terjadi ➢ Yang harus dimiliki coach adalah meyakinkan coachee atas jawaban dan keputusan yang diambil serta menyakin kan bahwa setiap masalah di dunia ini pasti ada solusi yang terbaik. ➢ Seorang coach berperan sebagai patner kerja, sebagai pa tner kerja dapat membantu coachee dengan memberikan pertanyaan-pertayaan berbobot, mengarahkan si coachee untuk menmukan solusi palig tepat dan komitmen untuk melakukan eksekusi

Recontructing: ❖ Rencana alternatif pertama yang dilakukan jika mnghadapi kejadian yang serupa dimasa mendatang menuliskan renca adalah menggunakan model TIRTA pada proses na alternatif coaching. Memberikan perhatian penuh apa yang disampaikan coachee jika mengahadapi kejadian serupa ❖ Berperan sebagai coach selain memberi pertanyaan di masa medatang berbobot, menjadi pendengar aktif juga dapat mendampingi murid atau teman sejawat dalam mengeluarkan pendapat/ solusi dalam mengatasi masalahnya ❖ Menggunakan alur TIRTA dalam proses coaching maka Coach lebih percaya diri dalam menemukan kekuatan yang ada dalam dirinya.

DOKUMENTASI Lokakarya 3, presentasi Coaching dengan rekan CGP Lokakarya k3-3Teknik STOP Pendampingan Individu ke 3 Foto Bersama fasilitator dilokakarya 3

Terima Kasih &


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook