Pendidikan yang memerdekakan mendidik dan mengajar adalah proses memanusiakan manusia, sehingga harus memerdekakan manusia dan segala aspek kehidupan baik secara fisik, mental, jasmani dan rohani Ki Hajar Dewantara
Merdeka Belajar atau Belajar Merdeka Apa yang terlintas di benak kita, ketika mendengar kalimat Pendidikan Yang Memerdekakaan? Apakah pendidikan kita selama ini masih belum merdeka? Mungkin kedua pertanyaan tersebur bisa menjawab tetang Pendidikan Yang Memerdekakan. Pertama Pendidikan Yang Memerdekakaan yaitu proses belajar fokus pada asas kemerdekaan dalam menerapkan materi yang esensial dan fleksibel sesuai dengan minat, kebutuhan, dan karakteristik dari peserta didik. Yang Kedua, Pendidikan kita selama ini masih banyak berfokus kepada guru, atau bisa dimaknai siswa belum merdeka dalam belajar.
Setidaknya ada indikator yang dapat dibuat acuan apakah pembelajaran yang kita lakukan sudah memerdekaan atau malah membelenggu siswa.
Ciri Pembelajaran yang Memerdekakan MANDIRI siswa diberikan kebebasan dalam menentukan pilihannya dalam sebuah proses belajar. Artinya seorang guru harus menyediakan opsi-opsi kepada siswanya tidak hanya menyediakan satu opsi yang dapat membuat siswa tidak punya piihan lain.
Ciri Pembelajaran yang Memerdekakan REFLEKTIF Guru selalu memberikan umpan balik terhadap proses belajar yang telah dilakukan. Hal itu penting karena dapat memberikan pemahaman bermakna kepada siswa, dan siswa bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirinya serta bisa dijadikan sebagai bahan perbaikan di masa yang akan datang
Ciri Pembelajaran yang Memerdekakan KOLABORATIF Guru harus memberikan ruang interaksi antar sesama siswa agar mereka bisa menggali kemampuan mereka masing- masing. Ruang kolaboratif itu penting untuk menciptakan budaya interaksi positif bagi siswa, dan sebegai bentuk pengenalan kepada mereka tentang masyarakat sekitar
Ciri Pembelajaran yang Memerdekakan 4 INOVATIF Guru selalu memberikan pembelajaran yang bervariatif agar siswanya tidak bosan. Selain itu untuk menciptakan suasana yang bermakna bagi siswa agar mereka bisa berpikir kreatif dan kritis.
Ciri Pembelajaran yang Memerdekakan 5 BERFIHAK KEPADA MURID Dari semua yang dipaparkan diatas, ikhtiar yang dilakukan oleh seorang guru mempunyai satu muara yaitu pembelajaran yang berfihak kepada murid, semua daya dan usaha yang dilakuakn oleh seorang guru dalam pembelajaran di dedikasikan untuk siswanya bukan untuk kepentingan kurikulum ataupun kepentingan gurunya
Dengan pendidikan yang memerdekaan diharapkan siswa bisa tumbuh sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman menjadi pribadi yang lebih baik sehingga tercipta dimensi Profil Pelajar Pancasila; 1) Beriman dan bertaqa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, 2) Berkebhinekaan Global, 3) Mandiri, 4) Bergotong royong 5) Kreatif dan 6) Bernalar Kritis
Sekian TERIMA KASIH
Search
Read the Text Version
- 1 - 10
Pages: