1 Nama Rubrik agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Dari Kominfo, untuk Indonesia: Program-Program Utama Transformasi Digital Temukan selengkapnya di: www.kominfo.go.id/renstra KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
3 Sekapur Sirih agustus 2021 Berbagi Informasi, Tingkatkan Pengetahuan, dan Kemampuan Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Saya ucapkan selamat kepada Dewan Kerajinan Nasional, Dekranas, yang telah menerbitkan majalah KRIYA secara kontinu dengan isi dan tampilan yang bermutu. Kehadiran Majalah KRIYA sangat penting untuk memayungi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta pelaku ekonomi kreatif, agar dapat meningkatkan kontribusinya bagi perekonomian Indonesia. Majalah yang disajikan dalam format digital ini sangat mudah diakses. Para pemangku kepentingan bisa memperoleh berbagai informasi yang akurat, tidak terbatas tempat dan waktu. Saya harap, kehadiran media ini juga dapat dioptimalkan sebagai bahan edukasi. Media pembelajaran bagi para pembacanya, terutama para pelaku industri kerajinan untuk meningkatkan pengetahuan dan keahliannya. Sebagai inspirasi untuk menghasilkan produk kreatif yang berkualitas dan berdaya saing. Selamat membaca. Semoga bermanfaat. Maju terus, industri kerajinan Indonesia! Terima kasih, Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Iriana Joko Widodo Pembina Dewan Kerajinan Nasional KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Sekapur Sirih4 Tingkatkan Terus Semangat dan Kompetensi Kita KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Salah satu tugas pokok dan fungsi Dekranas adalah mengembangkan seni kriya serta meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan para pelakunya. Untuk itu, Dekranas secara teratur menyelenggarakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan pameran untuk membangun jejaring dan membuka peluang pasar untuk memperkenalkan karya-karya para perajin Nusantara. Meski di tengah situasi pandemi seperti sekarang ini, Dekranas terus menjalankan tugas pokok dan fungsi tersebut. Sebagai bagian dari acara Hari Ulang Tahun ke-41, sepanjang 2021 ini Dekranas mempunyai agenda kerja yaitu menyelenggarakan lima pameran hasil produk perajin dan perancang yang tergabung dalam pengurus Dekranas. Pameran pertama telah berlangsung dengan sukses di Rumah Kriya Asri, Kemang, Jakarta Selatan pada bulan April – Mei 2021 yang lalu. Untuk pameran kedua, karena situasi pandemi Covid-19 yang sedang meningkat sehingga Pemerintah menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), maka pameran akan diselenggarakan secara daring (online). Kita semua – Dekranas, perajin, perancang, pelaku industri kerajinan, dan masyarakat umumnya – harus cerdas dan kreatif dalam menguasai teknologi informasi serta memanfaatkan peluang yang ada. Mari kita tingkatkan terus semangat dan kompetensi di era disrupsi ini. Saya yakin, secara bersama-sama dan dalam bimbingan Allah Yang Maha Esa, kita dapat mengatasi segala tantangan. Wabillahi taufiq wal hidayah. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Hj. Wury Ma’ruf Amin Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Agustus 2021
5 Mengangkat Kekayaan Kriya Sekapur Sirih Nusantara Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Sebagai bagian dari rangkaian acara Pameran Hari Ulang Tahun ke-41, Dekranas kembali menggelar pameran kerajinan pada 9-28 Agustus 2021. Pameran tersebut akan mengangkat kawasan Mandalika yang akan diikuti oleh Dekranasda Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan DKI Jakarta. Situasi dan kondisi pandemi tidak menyurutkan kami untuk terus membantu perajin dengan mengadakan pameran yang kali ini akan dilakukan secara daring (online) dan bekerja sama dengan marketplace Tokopedia dan Ladara. Melalui pameran daring ini berbagai produk wastra dan kerajinan terpilih dari para desainer dan perajin bisa dilihat dan didapatkan dengan mudah serta dijangkau di mana pun konsumen berada. Dekranas berharap, melalui pameran ini produk wastra dan kriya Indonesia dapat semakin dikenal dan dihargai, bukan saja di pasar dalam negeri, melainkan hingga ke seluruh dunia. Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Loemongga Agus Gumiwang Wakil Ketua Harian I Dewan Kerajinan Nasional agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Teras6 Pesona dan Potensi Nusa Tenggara Barat Pembina Iriana Joko Widodo Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Ketua Umum Majalah KRIYA edisi ke-2 mengangkat tema utama Nusa Tenggara Barat (NTB). Provinsi Hj. Wury Ma’ruf Amin yang terletak di Indonesia bagian timur ini memiliki kekayaan alam dan budaya yang sangat memesona. Sektor pariwisata dan ekonomi kreatifnya pun potensial. Keindahan wisata Ketua Harian bawah laut khususnya di kawasan Tiga Gili – Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air –dikenal Tri Tito Karnavian hingga ke mancanegara sebagai salah satu the best diving site in the world. Panorama alam di Pulau Lombok juga tidak kalah dengan pesona pantai yang mengelilingi pulau ini. Direktur pemberitaan Terdapat gunung Rinjani yang bisa dilihat dari setiap sudut pulau ini. Kami juga mengangkat Yantie Isfandiary Airlangga Suku Sasak dari Desa Sade yang sampai saat ini masih mempertahankan adat, budaya dan tradisinya. Pemimpin Redaksi Nur Asia Sandiaga Uno Produk-produk kreatif lokal seperti kerajinan mutiara, anyaman ketak, ragam tenun, gerabah, dan mebel antik dengan hiasan kulit kerangnya menjadi magnet dan incaran para wisatawan Wakil Pemimpin Redaksi dan kolektor dapat dilihat di edisi ini. Tidak hanya itu saja, kuliner khas NTB yang menggugah Gati Wibawaningsih selera seperti ayam taliwang, plecing kangkung, soto bebalung, dan sate rembiga turut M. Neil El Himam menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Berbagai keunggulan NTB tersebut dibalut Septriana Tangkary manis dengan kearifan lokal berupa toleransi antar masyarakatnya yang sangat tinggi. Meski dijuluki Pulau Seribu Mesjid, umat Islam dan Hindu hidup berdampingan dan saling Redaktur Pelaksana menghormati dan hal ini tampak pada kompleks Pura Lingsar. Dewi Assa’ad Vinsensius Jemadu Potensi NTB semakin diperkuat dengan adanya Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, kawasan yang menjadi salah satu dari lima Destinasi Super Prioritas. Kawasan ini sedang Redaksi bersolek agar siap menjadi tuan rumah perhelatan event kelas dunia seperti World Dina Ikhsan (Fashion) Superbike dan MotoGP. Aksesibilitas ke NTB pun kini semakin mudah sehingga tidak hanya Nuryati Lagoda (Craft) memudahkan wisatawan untuk datang berkunjung namun juga memperluas peluang pasar Yuke Sri Rahayu (Feature Ekraf) untuk ekspor produk-produk khas NTB. Tirza Samola (Feature Ekraf) Ine Lubis (Feature Ekraf) Majalah Elektronik Kriya telah diluncurkan secara resmi oleh Ibu Wury Ma’ruf Amin, Ketua Tika Yulia Purwaningrum (Feature Ekraf) Umum Dekranas pada tanggal 5 Agustus 2021. Dengan adanya peluncuran resmi ini kami Matroji (Feature) berharap semoga Majalah Kriya edisi ini semakin membuka mata dunia terhadap pesona dan potensi NTB serta membantu para perajin dan pelaku ekonomi kreatif untuk terus semangat, Tim Bisnis bertahan dan bangkit di masa pandemi. Sisca Lembong Retno Damayanti Gobel Sebagai penutup, saya ingin mengingatkan, Natali Djody Azizah Marzuki Ayam taliwang gurih rasanya Yuana Rochma Astuti Apalagi disantap di tepi pantai Mari protokol kesehatan tetap dijaga Tim Digital Sebagai ikhtiar kita agar pandemi segera usai Mariko Tampi Sally Giovanny SPOT Corporate Communications Tim Hukum Maria Anna Plate Moch Nurul Huda Rizki Aprilina Bertiana Sari Sekretariat Sondang Pasaribu Ranti Kartakusuma Lina B Nasution Publisher Dewan Kerajinan Nasional Rumah Kriya Asri Nur Asia Sandiaga Uno Jl. Ampera Raya No.1000 Cilandak Timur Jakarta Selatan 12560 Pemimpin Redaksi/Ketua Bidang Promosi dan Humas Telepon : (021) 7892140 Dewan Kerajinan Nasional E-mail : [email protected] Dewan Kerajinan Nasional @dekranas.id Dekranas Pusat @dekranasid KRIYA - INDONESIAN CRAFTS juni 2021
7 Agenda Desainer Baju : Linda Hamidy Grander Moyif Tenun : Tenun Sukarara Aksesoris Mutiara : Lombok NTB Pearls Model : Natasya Diva M. Lokasi Pemotretan : Beach Park Mandalika Event Agenda Event Dekranasda Pendukung Pameran RKA Dekranas - 5 DPSP dilaksanakan untuk memfasilitasi pemasaran produk kerajinan karya perajin daerah yang terdampak pandemi Covid-19, agar dapat beraktivitas kembali. Pameran Mandalika yang dilaksanakan dari tanggal 9 – 28 Agustus 2021 selain menampilkan produk kriya khas NTB, juga mengikutsertakan beberapa daerah pendukung pameran, yakni Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, dan DKI Jakarta. Berikut beberapa agenda event yang akan berlangsung di beberapa daerah tersebut sebagai informasi bagi wisatawan. Nusa Tenggara Barat 1. Lombok Syaria Festival 2021 (Oktober 2021) 2. Fashion Show Tenun NTB pada Festival Nasional Qasidah 2021 (November 2021) 3. Festival Taliwang (November 2021) 4. Lombok Sumbawa Tenun Festival (Desember 2021) DKI Jakarta Sulawesi Selatan Sinergitas antarlini Membangun Pariwisata untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (Oktober 2021) Kalimantan Timur 1. Kaltim Expo 2021 (1-5 September 2021) 2. Penandatanganan MoU dengan Akedemisi (Politeknik Negeri Samarinda) dalam Rangka Pengembangan dan Pembinaan Industri Kerajinan di Kaltim (September 2021) 3. Penilaian Panji Keberhasilan Dekranasda Kaltim (Panji-panji Tujuannya untuk Memberi Penghargaan/ Apresiasi bagi Pembina Dekranasda Kab/ Kota se-Kaltim (Oktober 2021) 4. Fasilitasi Pelatihan dan Penguatan Industri Kerajinan Daerah kalimantan Timur (Oktober 2021) JUNI 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Daftar Isi8 20 Fokus utama Menuju Destinasi Wisata Internasional Mandalika As an International Tourist Destination 29 Historia dalam Perspektif Folklor Sasak Tribe in Folklore Perspective 24 Sentra Kreatif Keindahan Kerajinan Tangan yang Mendunia Agustus 2021 The World-Class Quality of Beautiful Lombok Handicrafts KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Dewan Kerajinan Nasional @dekranas.id Dekranas Pusat @dekranasid 42 Tokoh 9 Daftar Isi Napas Sosial Sang Pionir Eco-Fashion The Social Breath of the Eco-Fashion Pioneer 62 Wisata Kuliner Menikmati Eksotisme Kuliner Khas NTB Enjoying the Exotic Culinary of NTB 32 Inspirasi di Mana Peci dan Udeng KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Bersatu Lingsar Temple, Where Peci and Udeng Unite agustus 2021
KUeMmKbaMngWkainsata Geopark, 11 Kementerian ESDM Gandeng Dekranas Seputar Dekranas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) GEOPRODUK bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dalam rangka pengelolaan objek wisata Geopark Ciletuh, DI KAWASAN GEOPARK Jawa Barat untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). NESCO Global Geopark sebagai elemen promosi GEOsoufenir GEOtourism GEOfood (UGG) Ciletuh, Jawa Barat, UUG Ciletuh di kancah merupakan satu dari enam internasional. GeoHomestay geopark yang dimiliki oleh Geotrail Indonesia. Sejak ditetapkan Karena itulah Pemerintah oleh UNESCO sebagai situs melalui Kementerian ESDM program untuk pelaku usaha batu warisan geologi dunia 2015 silam, menggandeng Dekranas mulia mulai dari program diklat, Pemerintah melakukan pembenahan untuk membangun industri pameran, pelatihan online melalui di segala aspek di wilayah objek wisata kreatif di lokasi tersebut. Berbagai webinar, sampai pendampingan tersebut. program mulai dilaksanakan yang langsung di toko-toko. melibatkan pelaku UMKM di sekitar Dari sekian banyak sektor yang akan geopark, salah satunya pembinaan Hal serupa juga tak lupa dilakukan dibenahi oleh Pemerintah, sektor produksi geoproduk, berupa kerajinan untuk para perajin lainnya seperti industri kreatif adalah salah satu yang lokal, makanan khas, cendera mata, batik, anyaman, aksesori, kerajinan mendapat perhatian cukup besar. dan lainnya. Untuk menyukseskan bambu, kerajinan batok kelapa, Sebab sektor ini sangat potensial produksinya, Kementerian ESDM kerajinan kerang, dan lainnya. dan Dekranas menggelar berbagai Semuanya adalah potensi yang ada pembinaan terkait permasalahan di wilayah Ciletuh sebagaimana bahan baku, modal, kuantitas, dan bahan bakunya memang tersedia kualitas tenaga kerja, keterbatasan di sana. pemasaran, kelembagaan, dan lingkungan alam. Tahun 2021 ini Kementerian ESDM dan Dekranas melaksanakan berbagai Ministry of Energy and Mineral Resources Collaborates with Dekranas to Develop Ciletuh Geopark The Ministry of Energy and Mineral Resources (ESDM) in collaboration with the Council of National Crafts (Dekranas) initiates a management process of Ciletuh Geopark, West Java, to support the development of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs). Since being designated by UNESCO as a world geological heritage site in 2015, the government has made improvements in all aspects of Ciletuh Geopark, including its economic potential. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Seputar Dekranas12 Pemprov Sulawesi Selatan Gencar Bangkitkan Industri Sutera Alam Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggiatkan engolahan sutera alam merupakan kegiatan kembali denyut industri sutera alam lewat program agroindustri dengan rangkaian tahapan “Kembalikan Kejayaan Sutera Sulawesi Selatan”. yang panjang, dimulai dari penanaman murbei hingga penenunan kain sutera. Industri sutera alam merupakan industri yang sangat potensial untuk dikembangkan karena mempunyai berbagai keunggulan. Ditambah lagi gap supply-demand produk sutera yang cukup besar merupakan peluang pasar yang terbuka lebar. Teknologi yang digunakan untuk mengolah sutera alam pun relatif sederhana. Faktor-faktor tersebut yang mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan untuk merealisasikan program “Kembalikan Kejayaan Sutera Sulawesi Selatan”. Mengingat Kabupaten Wajo adalah wilayah paling potensial di Indonesia untuk industri sutera alam. Program pemprov tersebut dimulai dari penanaman satu juta tanaman murbei di wilayah Kabupaten Wajo bagi peternak ulat sutera. Lalu, pembangunan rumah produksi benang sutera oleh Dinas Perindustrian Sulawesi Selatan. Pembenahan Sumber Daya Manusia (SDM) pun ikut dimasukkan dalam agenda program tersebut dalam bentuk pelatihan budidaya murbei dan ulat sutera ke Thailand. Upaya lainnya yang akan direalisasikan Pemprov Sulsel tahun depan adalah mendirikan obyek wisata edukasi sutera bernama “Desa Wisata Ilmu Sutera”. Selain itu juga akan dibuka sekolah tenun untuk anak-anak putus sekolah yang berasal dari beberapa desa sentra tenun di Sulsel, termasuk sekolah formal SMK Persuteraan Alam. South Sulawesi Provincial Government Intensively Awakens Natural Silk Industry Indonesia owns a very potential natural silk industry. The most prominent area of this industry is South Sulawesi. For this reason, the Provincial Government (Pemprov) of South Sulawesi encourages the revival of the industry, which has been passive for a long time, through a program named “Restoring the Glory of South Sulawesi Silk”. Some of this program’s activities are the constructing the required facilities, improving the crafters’ skills through training, and establishing formal school of silk to prepare the regenartion. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
13 Dekranasda Award 2021 Seputar Dekranas Provinsi Kalimantan Timur Dekranasda Award Provinsi Kalimantan Timur kembali digelar sebagai bentuk apresiasi atas inovasi dan kreativitas para perajin. Kegiatan yang sudah dimulai sejak awal Juli 2021 ini diikuti seratusan perajin lokal Kalimantan Timur. eberadaan UMKM merupakan salah satu penggerak utama perekonomian. Oleh karena itu, Dekranas terus mendorong dan memotivasi para pelaku usaha untuk lebih maju. Salah satu bentuk apresiasi yang diberikan Dekranas kepada para pelaku usaha, yakni melalui Dekranasda Award yang diselenggarakan di beberapa daerah, termasuk Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Dekranasda Award Kaltim diikuti seratusan peseta UMKM, baik secara kelompok maupun mandiri yang berdomisili di sana dan merupakan perwakilan dari Dekranasda Kabupaten/Kota yang ada di Kaltim. “Melalui ajang ini, UMKM diharapkan bisa lebih inovatif dan kreatif dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki di sekitar lingkungannya,” kata Hj. Norbaiti Isran Noor, A.Md, SH, Ketua Dekranasda Kaltim. Ada tiga kategori yang dilombakan, yakni kerajinan berbahan serat alam dan kain, kerajinan berbahan kayu, dan desain motif batik Kalimantan Timur. Masing-masing kategori akan dipilih enam terbaik, yang akan diumumkan di babak final Dekranasda Award Provinsi Kalimantan Timur pada bulan Agustus 2021. Dekranasda Award 2021 for East Kalimantan Province For the second time, Dekranasda Award 2021 for East Kalimantan Province was held to motivate local crafters and MSMEs to be more innovative in creating creative products. It is expected that the uniqueness and characteristics of these creative products will not only attract national consumers, but also be able to penetrate the global market. Foto bersama pemenang tahun 2020 agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Seputar Dekranas14 Dekranas Bangun Kampung Bahari Nusantara Di tengah pandemi Covid-19, Dekranas dan TNI Angkatan Laut bersinergi membangkitkan perekonomian pelaku usaha di kawasan Sumatera Barat melalui Kampung Bahari Nusantara (KBN). ekranas terus kerajinannya seperti sulaman, Dekranas mengupayakan komitmen bordir dan tenun sebagai cindera Develops dalam pelestarian mata khas Sumatera Barat, Kampung Bahari produk-produk kerajinan sehingga bisa mendukung sektor Nusantara berbasis sumber daya pariwisata serta pertumbuhan alam, tradisi dan warisan ekonomi daerah,” terang Endang The synergy between Dekranas budaya meskipun masih dalam Budi Karya Sumadi, Ketua Bidang and the Indonesian Navy in kondisi pandemi Covid-19. Bersinergi Wirausaha Baru Dekranas. improving the economy of dengan TNI Angkatan Laut, Dekranas coastal communities in West menciptakan peluang wirausaha baru Ada delapan program unggulan Sumatra through skills in melalui Kampung Bahari Nusantara yang dilaksanakan, yakni entrepreneurship was realized (KBN) yang berlokasi di Pangkalan pembangunan gapura tanda KBN, by developing Kampung Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) pelatihan selam, penanaman Bahari Nusantara (KBN). The II Padang. pohon mangrove, budi daya ikan existence KBN is considered kerapu, UMKM ibu nelayan (batik crucial for the development of Keberadaan KBN ini sangat penting ecoprint, tas brokrat, tenun), MSMEs in West Sumatra. untuk pembinaan dan pengembangan rumah pintar, pelaksanaan bakti UMKM di Sumatera Barat. “Hal ini kesehatan serta penanaman perlu dilakukan mengingat daerah pohon di tepi pantai (green zone). Sumatera Barat sangat potensial untuk pengembangan industri KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
15 NTB Mall, Aplikasi Canggih Seputar Dekranas Solusi Pemasaran Produk NTB Selangkah lebih maju, kini produk kerajinan dan makanan khas Nusa Tenggara Barat dapat diperoleh dengan mudah melalui NTB Mall. enghadapi era digital beli daring maupun luring yang seperti saat ini setiap menghubungkan profil IKM/ orang sedikit banyak UMKM lokal NTB beserta produk- wajib mengerti teknologi produknya langsung kepada calon digital. Tak terkecuali pembeli. Platform ini memang pelaku industri kreatif yang juga diharapkan dapat memenuhi perlu merasakan manfaat besar dari tuntutan sistem pemasaran digital kecanggihan teknologi digital. yang mensyaratkan produk harus lebih cepat (faster), lebih murah Industri Kecil Menengah/Usaha (cheaper) dan lebih baik (better). Mikro, Kecil, dan Menengah (IKM/ Maka, kehadiran NTB Mall seolah UMKM) di Nusa Tenggara Barat menjadi angin segar untuk (NTB) kini dapat selangkah lebih mengembangkan IKM/UMKM maju dari segi pemasaran produk. lokal dan merambah pangsa pasar Pemerintah Provinsi NTB menciptakan domestik maupun global. aplikasi NTB Mall sebagai solusi untuk menyelesaikan persoalan yang Aplikasi yang sejak akhir 2020 dihadapi oleh pelaku IKM/UMKM dan diluncurkan tersebut, kini sudah produknya selama ini terkait promosi bermitra dengan 2700 IKM/UMKM. dan pemasaran. Anggota dapat mengakses fasilitas NTB Mall dan berjualan secara Aplikasi tersebut merupakan platform daring melalui aplikasi atau website. hybrid commerce, yakni sarana jual Sementara jalur luring, anggota dapat memasarkan produknya di kantor pusat NTB Mall di Jalan Langko no. 61, Mataram. NTB Mall diharapkan dapat menjadi representasi eksotisme produk lokal NTB yang mewadahi produk IKM/ UMKM hingga dapat bersaing di kancah internasional. NTB Mall, Sophisticated Application for NTB Product Marketing Solutions West Nusa Tenggara (NTB) buyers online. Moreover, crafters handicrafts and food products can and creative industry entrepreneurs now be easily purchased through in NTB can also market their NTB Mall, an online application products at the NTB Mall head that represents the diversity of NTB office, located at Jalan Langko no. local products. It was created by the 61, Mataram. NTB Mall is expected NTB Trade Office as a buy-and-sell to accommodate the development of platform for NTB products where local NTB products and market them sellers can directly connect with to the international arena. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Seputar Dekranas16 Perajin Jakarta Berbagi Semangat Melalui “Surya Mudita” Dekranasda Provinsi DKI Jakarta mendapat kesempatan melakukan kolaborasi bersama LocknLock Indonesia dan Didiet Maulana melalui seni karya “Surya Mudita”. ekranasda Provinsi akrab disapa Ibu Ita. Sejak awal hadir menawarkan kerja sama ini, DKI Jakarta melalui pandemi, Ibu Ita, yang juga tergabung kami selaku pembina Perajin Jakarta KODE Jaya (Koperasi dalam Ikatan Istri Dokter Indonesia optimis, kerja sama ini akan menjadi Dekranasda Provinsi (IIDI), aktif mengumpulkan donasi salah satu upaya dalam memajukan DKI Jakarta) bersama yang selanjutnya diproduksi menjadi dan mempromosikan Perajin Jakarta Perajin Jakarta berperan APD untuk disalurkan ke beberapa agar dapat terus produktif di masa memproduksi masker dalam rumah sakit di Jakarta. Dalam pandemi,” ujar Fery Farhati selaku kolaborasinya dengan LocknLock kolaborasi ini Ibu Ita berkesempatan Ketua Dekranasda Provinsi DKI Indonesia dan Didiet Maulana. kembali memberdayakan tetangga Jakarta. Produk masker ini merupakan di lingkungan tempat tinggalnya salah satu koleksi LocknLock untuk ikut memproduksi 1000 masker Koleksi karya ‘Surya Mudita’ secara Indonesia dari seri karya ‘Surya koleksi desain ‘Surya Mudita’. eksklusif akan dirilis pada LocknLock Mudita’. Karya ‘Surya Mudita’ Brand Day di official store Lazada pada merupakan desain khusus yang “Saat LocknLock dan Didiet Maulana 28-30 Oktober 2020. dibuat oleh Didiet Maulana, salah satu desainer muda ternama Indonesia. Dalam kolaborasi tersebut, Dekranasda Provinsi DKI Jakarta melibatkan salah satu Perajin Jakarta Ratih Puspitawati (pemilik brand Poes Craft), atau yang lebih The Spirit of Jakarta Craftsmen within “Surya Mudita” Dekranasda DKI Jakarta through KODE Jaya ( Koperasi Dekranasda DKI Jakarta ) in collaboration with Jakarta Craftsmen, LocknLock Indonesia, and Didiet Maulana produce LocknLock Indonesia’s mask collection of the ‘Surya Mudita’ series. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
17 Seputar Dekranas Majalah Elektronik Kriya, Sebagai upaya mempromosikan produk ekonomi kreatif nusantara kepada khalayak yang lebih luas, Dekranas bersinergi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meluncurkan majalah elektronik Kriya. Terbit dengan format yang digitalisasi majalah Kriya merupakan Kriya Electronic berbeda, majalah elektronik bentuk dukungan penggunaan digital Magazine, An Kriya merupakan bentuk yang bersifat mobile, multi-platform, dan Effort to Expand adaptasi Dekranas terhadap interaktif sehingga dapat menjangkau Indonesian Craft perkembangan digitalisasi pembaca mulai dari Dekranas provinsi, Promotion saat ini. Dengan format baru, majalah kabupaten/kota, masyarakat umum, elektronik Kriya diharapkan mampu bahkan perwakilan, dan diaspora Kriya Electronic Magazine comes up menjangkau khalayak lebih banyak dan Indonesia di luar negeri. as a new format of Kriya Magazine lebih luas. “Majalah elektronik Kriya to support the spread of information ini dapat menjadi jembatan bagi para Meskipun diadakan secar virtual about the potential of Indonesian perajin, konsumen, dan stakeholder melalui zoom pada 5 Agustus 2021, crafts to a wider audience in the di seluruh nusantara dalam berbagi acara yang melibatkan 400-an future. informasi yang diperlukan,” kata perwakilan Dekranasda dari 33 provinsi Wurry Ma’aruf Amin, selaku Ketua berlangsung dengan lancar. Acara Umum Dekranas. tersebut juga dihadiri Hj. Mufidah Jusuf Kalla, selaku Dewan Kehormatan Pemimpin redaksi Majalah Kriya, Nur Dekranas dan Tri Tito Karnavian, Asia Uno pun menuturkan proses selaku Ketua Harian Dekranas. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Seputar Dekranas18 IG Live Kreasi Kriya, Mengenal Kriya Mandalika Melalui Live Instagram (IG Live) dekranas.id bertajuk ak hanya keelokan panorama “Kreasi Kriya” pada 16 Agustus 2021, Dekranas alam yang gaungnya terdengar mengenalkan ragam kerajinan lokal khas Mandalika, hingga ke mancanegara, NTB, yang merupakan salah satu dari lima destinasi Mandalika, NTB juga pariwisata super prioritas nasional Indonesia. menyimpan ragam potensi kriya lokal yang siap memikat pasar internasional. Mulai dari kerajinan anyaman ketak, mutiara, tenun, hingga gerabah memiliki kualitas ekspor yang patut diperhitungkan. “Dekranasda selalu mendukung perkembangan para perajin. Kami memberikan pelatihan mengenai desain dan motif yang modern dan laku di pasaran. Bahkan, kami kerap mengundang desainer nasional sebagai mentor,” ujar Niken Saptarini Widyawati, Ketua Dekranasda Provinsi NTB. Dengan meningkatkan kualitas produk, diharapkan produk-produk tersebut bisa mendapatkan apresiasi secara luas, khususnya dari generasi milenial. Keberadaan Pameran Online Rumah Kriya Asri 5 Destinasi Wisata Super Prioritas, diakui Niken sangat membantu perajin lokal mempromosikan produk- produknya. Pada IG Live juga ditampilkan beberapa kerajinan khas NTB yang menjadi ciri khas dan daya tarik Mandalika. “Selain itu, event MotoGP yang akan diselengarakan di Mandalika, memacu semangat para perajin untuk lebih mengeksplor kelebihan produk yang menjadi daya tarik mereka,” kata Niken. IG Live of Craft Creations, Introducing Mandalika Crafts Through IG Live @dekranas.id on August 16, Dekranas introduced a variety of Mandalika crafts such as Ketak woven, pearls, weaving, and pottery that is able to attract craft lovers, both local and foreign. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
19 Seputar Dekranas Ibu Tri Tito Karnavian, Ketua Harian Dekranas memberikan bantuan kepada perajin yang terkena bencana alam. Donasi untuk Perajin Terdampak Badai Seroja Bencana alam badai Seroja erangan badai Seroja yang Bhayangkari cabang Rote. Sedangkan 129 berhasil melumpuhkan sektor terjadi awal April 2021, perajin, donasi diberikan melalui rekening ekonomi hampir seluruh tidak hanya menggenangi bank. daerah di Nusa Tenggara Timur permukiman penduduk, (NTT), salah satu sektor yang sekolah, tempat ibadah, Kegiatan yang dilakukan Dekranas melalui terkena dampaknya adalah sarana kesehatan, dan lahan Dekranasda NTT ini selain wujud dari UMKM. Sebagai bentuk pertanian masyarakat, tetapi turut keprihatinan atas bencana yang terjadi, juga komitmen mengayomi pelaku meluluhlantakkan perekonomian merupakan bentuk komitmen Dekranas UMKM, Dekranas pun turut masyarakat. Donasi pun digalakkan dan Dekranasda dalam mengayomi perajin memberikan donasi. untuk membantu memulihkan lokal. perekonomian, salah satunya dari Dekranas. Donation for Craftsmen Affected Donasi yang diberikan merupakan by Hurricane Seroja bentuk kepedulian Dekranas terhadap perajin lokal NTT yang terdampak badai Dekranas raised donations for local siklon tropis Seroja. Donasi berupa NTT crafters who were affected by the uang tunai sebesar Rp2.000.000 untuk Seroja storm. 15 crafters received IDR masing-masing orang diberikan kepada 2,000,000 each from the donation. 155 perajin. Penyaluran donasi dibagi menjadi 3 batch pada 3 Juni 2021. Ibu Tri Tito Karnavian selaku Ketua Harian Dekranas berkesempatan menyerahkan langsung donasi kepada 15 perajin di daerah Waingapu, Sumba Timur. Untuk 11 perajin di daerah Pulau Rote, donasi diserahkan oleh perwakilan Ibu agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
20 Fokus Utama Foto: Wonderful Indonesia Menuju Destinasi Wisata Internasional Kaya akan keindahan pantai dan wisata budayanya, Mandalika akan dikembangkan menjadi destinasi wisata internasional seiring dibangunnya sirkuit balap berstandar internasional. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
21 esona alam Mandalika,Foto: Tourlombokgili.com Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) Fokus Utama mengundang daya tarik masyarakat Sasak. Di sana, Anda bisa Foto: @rezadiasjetrani wisatawan. Menghadap mengenal lebih jauh keragaman cara Samudera Hindia yang hidup penghuni asli Pulau Lombok. Bagi masyarakat asli yang memesona, Mandalika tinggal di Lombok sejak terletak di sepanjang pantai selatan Bagi masyarakat asli yang tinggal ribuan tahun lalu, menenun Pulau Lombok yang menakjubkan. di Lombok sejak ribuan tahun lalu, adalah aktivitas wajib Masih bersuasana alam asli yang menenun adalah aktivitas wajib bagi bagi perempuan. Keahlian belum terlalu banyak terjamah, perempuan. Keahlian menenun kain menenun kain dianggap wilayah ini begitu kaya dengan dianggap tanda seorang perempuan tanda seorang perempuan keindahan hamparan pesisir pantai telah beranjak dewasa dan siap telah beranjak dewasa dan yang luas, lengkap dengan kelembutan menikah. Jadi tak heran jika sedari siap menikah. pasir putih, dan ombak yang ramah kecil para gadis di desa rata-rata pada peselancar. Mulai dari Pantai sudah bisa menenun. Minimal mereka Kuta Mandalika, Pantai Seger, Pantai akan betah membantu ibu atau nenek Serenting, Putri Nyale, Pantai Ubrug, mereka duduk berjam-jam menenun Pantai Selong, Pantai Mawi, Pantai Tanjung Aan, sampai Pantai Gerupuk. benang menjadi Yang lebih istimewa, segala daya tarik kain. Yang pantai-pantai itu kemudian berpadu kemudian akan dengan keindahan latar belakang dijual sebagai bukit-bukit hijau yang membentengi oleh-oleh setiap pantai tadi. kerajinan khas Lombok. Di samping hamparan pantai yang menakjubkan, Mandalika yang luasnya lebih dari 1.000 hektare ini juga menyimpan banyak pesona lain. Tak jauh dari pusat kawasan Mandalika, terdapat Desa Adat Sade dan Desa Adat Ende. Desa ini merupakan desa khas Foto: @your_passport Mandalika, Lombok Foto: Selasar.com juga memiliki acara lokal seru yang dilaksanakan secara teratur pada hari tertentu, yakni Festival Pesona Bau Nyale. Dalam perayaannya, turis diperbolehkan untuk ikut dan menikmati festival bersama dengan penduduk setempat. Kegiatan yang dapat dilakukan para peserta, yakni berkumpul di lahan tertentu untuk berburu cacing tanah. Menurut cerita rakyat setempat, Agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Fokus Utama22 Konstruksi MGPA Dwianto Eko Winaryo, dan Bupati Lombok Tengah L. Pathul Bahri, cacing tersebut telah ada sejak ratusan berkesempatan mengelilingi sirkuit dengan tahun yang lalu dan dianggap suci, serta menggunakan sepeda listrik “Lebui”, hasil membawa kebahagiaan. karya para anak didik STIP Industrial NTB. Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Mandalika yang telah ditetapkan menjadi Mandalika yang telah Menparekraf melihat langsung lintasan serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tengah ditetapkan menjadi fitur-fitur yang akan menjadi kekhasan serius dikembangkan menjadi destinasi Kawasan Ekonomi Mandalika yang nantinya akan menjadi wisata internasional. Hotel-hotel Khusus (KEK) tengah International Street Circuit pertama di dunia berbintang pun tengah dibangun. Begitu serius dikembangkan untuk MotoGP. Di antaranya sirkuit dengan pula pusat hiburan, spa dan lainnya. menjadi destinasi gravel sirkuit terpanjang di dunia (187 meter) Bahkan, sedang dibangun pula arena wisata internasional, serta pemandangan pantai yang indah. sirkuit balap berstandar internasional di salah satunya dengan kawasan ini. dibangunnya arena Kemenparekraf Siapkan Pendampingan sirkuit balap berstandar Pelaku Ekraf Desa Wisata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ internasional di Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kawasan ini. Pada kunjungannya, Menparekraf melihat Sandiaga Salahuddin Uno, telah melakukan potensi besar yang dimiliki desa wisata NTB. peninjauan lapangan pembangunan Mulai dari budaya, kehidupan masyarakat, sirkuit Mandalika di KEK Mandalika, NTB. juga deretan produk ekonomi kreatif seperti Menparekraf melakukan kunjungan kerja kuliner serta tenun songket yang begitu ke NTB guna memantau perkembangan indah. sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pada Mei 2021. Di agenda pertamanya, “Saya mendengar keluhan-keluhan dari Menparekraf meninjau perkembangan para pelaku ekraf di sini, pertama kendala di pembangunan sirkuit Mandalika. pemasaran, kedua permodalan, ketiga adalah Menparekraf yang didampingi Gubernur peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen sini. Kita akan merancang program sehingga Pol. Muhammad Iqbal, Direktur Utama bisa berkolaborasi dengan Pemerintah ITDC Abdulbar M Mansoer, Direktur Daerah NTB untuk menciptakan peluang dan Image: Dokumentasi ITDC KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
23 Image: Dokumentasi ITDC Fokus Utama memasarkan produk Image: PT Pengembangan Pariwisata Indonesia UMKM secara digital, mulai dari teknik foto Historia Mandalika hingga pengemasan produknya. Sehingga, Mandalika As an International seluruh subsektor Tourist ekonomi kreatif Destination terlibat. The natural charm of Mandalika lapangan pekerjaan seluas-luasnya,” Hari Sungkari Lombok, West Nusa Tenggara (NTB) is kata Menparekraf, Sandiaga Uno. mengungkapkan well-known as an exceptional tourist ada rasa bangga tersendiri ketika attraction, such as Kuta Mandalika Menparekraf akan melibatkan produk kreatif lokal Indonesia mampu Beach, Seger Beach, Serenting Beach, desainer-desainer terbaik tanah menembus pasar internasional dan go Putri Nyale, Ubrug Beach, Selong air agar produk kriya yang ada di digital. Beach, Mawi Beach, Tanjung Aan Desa Sukarara dan Desa Sade bisa Beach and Gerupuk Beach. Mandalika menembus pasar tidak hanya nasional Terkait dengan penyelenggaraan also has cultural tourism objects such melainkan pasar global. Desa Sukarara event, Deputi Bidang Produk Wisata as Sade and Ende Traditional Village. dan Desa Sade merupakan daerah dan Penyelenggaraan Kegiatan Mandalika is designated as a Special penghasil kain songket yang terkenal (Events) Kemenparekraf/Baparekraf, Economic Zone (SEZ) and is being di Lombok. Bahkan, ketenaran kain Rizki Handayani menuturkan bahwa developed into an international tourist tenun Desa Sukarara sudah berhasil Kemenparekraf memiliki program destination, menembus pasar internasional. jangka pendek yang rencananya tahun namely the ini akan diadakan di NTB, bertajuk construction Pada kesempatan yang sama, Deputi “We Love Lombok Sumbawa”. of an Bidang Pengembangan Destinasi Program ini bertujuan untuk international dan Infrastruktur Kemenparekraf/ menggerakkan wisatawan lokal untuk standard Baparekraf, Hari Sungkari menjelaskan berkunjung di destinasi yang ada di circuit. bahwa Kemenparekraf memiliki daerah tersebut. “Kami akan bekerja program pendampingan dan pelatihan sama dengan menggandeng industri goes digital. Yakni, para pelaku lokal, guide lokal, rumah makan ekonomi kreatif akan diberikan lokal. Selain itu, kami juga akan pelatihan tentang bagaimana mengajak Key Opinion Leader (KOL) untuk bersama-sama mempromosikan program tersebut,” kata Rizki menjelaskan. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
24 Sentra Kreatif Khas LombokKeindahan Kerajinan Tangan yang Mendunia Satu pulau berjuta kreasi. Itulah Pulau Lombok, yang memiliki banyak perajin terampil dengan hasil kerajinan tangan berkualitas internasional. Foto: Wonderful Indonesia rovinsi Nusa Tenggara Foto: Agenda Indonesia Lombok. Desa Sade dan Desa Sukarara Barat (NTB) yang terdiri di Kabupaten Lombok Tengah; Desa dari dua pulau besar, Lalu apa saja kerajinan tangan yang Pringgasela di Kabupaten Lombok yakni Pulau Lombok populer di NTB? Berikut beberapa Timur adalah tiga desa wisata wastra dan Pulau Sumbawa sentra penghasil kerajinan khas yang masih aktif mempertahankan memiliki tiga suku asli, NTB yang patut dikunjungi ketika kultur budaya menenun. Namun yakni Suku Sasak, Suku berwisata ke Pulau Lombok. beberapa wilayah lainnya di NTB juga Samawa, dan Suku Mbojo. Ketiga suku terdapat sentra di mana perajinnya itulah yang telah mewarisi kekayaan Sentra Kerajinan Kain Tenun menghasilkan karya-karya wastra tradisional kerajinan khas Lombok. khas NTB. Perpaduan keindahan alam Lombok Menenun merupakan salah satu dan ragam kerajinan unik menjadikan budaya kreatif perempuan Suku Sasak NTB terpilih sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas, di mana Mandalika dinobatkan sebagai ikonnya. Di provinsi inilah terdapat banyak kerajinan tangan karya perajin-perajin kreatif yang tidak akan dijumpai di tempat lain. Keunikan aneka kerajinan tangan khas NTB tersebut telah membius para wisatawan yang berkunjung. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
25 dari keluarga dibandingkan Foto: Wonderful Indonesia mempelai dengan tenun Sentra Kreatif pria kepada songket. keluarga Sehingga, kain mempelai tenun rangrang perempuan), memiliki nyongkolan dan lubang-lubang besunat (khitan). kecil yang ada Sementara dalam Foto: Pearls PCN pada pertemuan kehidupan sehari-hari, antar motif. Motif tenun kain tenun dipakai untuk rangrang umumnya berbentuk zig- menggendong bayi /anak, zag, bergelombang, belah ketupat, selimut, beribadah, alas dan atau bentuk geometris lainnya yang penutup keranda jenazah. memanjang di bagian tengahnya. Warna pada tenun rangrang yang Kain tenun khas NTB yang cerah, seperti merah, biru, jingga, paling populer di tengah ungu, merah muda, hijau diperoleh masyarakat terbagi menjadi dari pewarna alami seperti dari biji- dua jenis, yakni tenun bijian, kulit kayu, umbi, bunga, buah, songket dan tenun rangrang. akar, dan daun tanaman. Perbedaan keduanya terletak pada bahan benang yang Sentra Kerajinan Mutiara dipakai, motif, dan lama pengerjaannya. Sementara Di sinilah tempat terlengkap untuk dari sisi teknik pembuatan, mendapatkan perhiasan mutiara baik tenun songket maupun dari moluska air laut kualitas tenun rangrang sama-sama dunia, Kampung Mutiara Sekarbela, memakai Alat Tenun Bukan Lombok. Berjarak kurang lebih 4 km Mesin (ATBM). dari Kota Mataram, Desa Sekarbela merupakan sentra penghasil kerajinan Foto: Mbintanglpe Umumnya motif-motif tenun dan perhiasan mutiara air laut Di Pulau Lombok, kain tenun songket Lombok dibuat khas Lombok. Ratusan toko penjual sesuai dengan keinginan si penenun perhiasan mutiara berderet rapi di masih dipakai sebagai pakaian itu sendiri menggunakan benang kiri-kanan Jalan Sultan Kaharudin. dalam upacara adat seperti emas, benang perak, ataupun benang pada acara peraq api atau puput katun berwarna. Motif tenun songket Pada awalnya desa ini hanyalah pusar bayi, bekuris/ngurisan akan terasa timbul bila diraba seperti sebuah kampung persawahan biasa. (mencukur rambut bayi), sorong cetakan emboss. serah aji krama (penyerahan kain Bentuknya berupa pola tenun dari keluarga mempelai geometris atau bentuk pria kepada keluarga mempelai objek lainnya yang perempuan ), nyongkolan dan divariasikan dengan besunat (khitan). kreativitas masing- masing perajin. Khusus kain tenun yang dibuat Hanya saja nama ketiga desa tersebut untuk kelengkapan lebih terdengar gaungnya, mengingat upacara, biasanya pemerintah sudah menetapkan ketiga motif dan warnanya desa tersebut sebagai desa wisata memiliki arti lambang wastra. Wisatawan tidak hanya dapat simbolis tertentu. membeli kain tenun, melainkan dapat Seperti motif subahnale, mempelajari cara menenun dari warga serat penginang, setempat. ragi genep, bintang empet, keker, anteng, Di Pulau Lombok, kain tenun masih bintang remawe, dan dipakai sebagai pakaian dalam upacara sebagainya. adat seperti pada acara peraq api atau Foto: MissJoaquim.com puput pusar bayi, bekuris/ngurisan Sementara tenun (mencukur rambut bayi), sorong serah rangrang menggunakan aji krama (penyerahan kain tenun lebih sedikit benang agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Sentra Kreatif26 tersebut digunakan untuk memasukkan air ke dalam kendhi, alih-alih memasukkan air dari atas seperti teko pada umumnya. Filosofi dari kendhi tersebut adalah seperti cara aneh maling yang memasuki sebuah rumah lewat atap atau jendela, bukan lewat pintu. Foto: svargaresort.com yang masuk dalam perkembangan seni kerajinan gerabah dengan Namun sejak kerajinan mutiara diproduksinya barang-barang dan perhiasan emas mulai menjadi interior maupun eksterior. tulang punggung perekonomian bagi masyarakat lokal, desa ini berubah Sebagai salah satu kerajinan Foto: Lamops artwork Lombok dari hamparan sawah luas menjadi primadona ekspor non migas hamparan toko perhiasan mutiara. NTB, gerabah khas NTB telah melanglang buana ke berbagai Lombok memang merupakan salah negara. Jumlah ekspor gerabah satu penghasil mutiara kualitas super, NTB pada tahun 2018 ke Australia, tak kalah dengan Tahitian Black Thailand, dan Italia sebesar 6,11 Pearls dari Samudera Pasifik atau ton. Tahun 2019 terekspor ke Akoya Pearls dari Jepang. Mutiara Perancis dan Kanada sebesar Lombok merupakan jenis South 3,96 ton. Sayangnya, jumlah Sea Pearls dari moluska Pinctada ekspor gerabah di tahun 2020 dan Maxima, jenis moluska yang tak bisa 2021 ini menurun tajam akibat dikembangbiakkan di sembarang pandemi Covid-19. tempat. Selain di Desa Sekarbela, perajin mutiara khas Lombok juga Di NTB, sentra pembuatan gerabah Sentra Kerajinan Cukli terdapat di Kabupaten Lombok Barat terkonsentrasi di tiga kabupaten yaitu (Kayu dan Kulit Kerang) dan Kabupaten Lombok Tengah. Lombok Barat di Desa Banyumulek, Lombok Tengah di Desa Penujak, dan Kerajinan khas Lombok lainnya Sentra Kerajinan Gerabah Lombok Timur di Desa Masbagik. yang juga sudah mendunia adalah kerajinan dari kayu dan kulit kerang Sama seperti tenun, gerabah di NTB Namun, di telinga wisatawan, Desa mutiara, atau biasa disebut cukli. juga merupakan salah satu kerajinan Banyumulek lah yang paling turun temurun yang dilakukan oleh populer dikunjungi. Kerajinan cukli ialah potongan orang-orang zaman dahulu. Mulanya Di desa tersebut kulit kerang yang dijadikan gerabah diproduksi untuk memproduksi sebagai hiasan, ditempel pada barang-barang rumah tangga semacam teko unik objek tertentu. Beberapa kebutuhan sehari-hari. Namun seiring yang memiliki hasil kerajinan cukli, yakni perkembangan zaman, kebutuhan filosofi mendalam, berupa meja, kursi, kotak gerabah kian meningkat untuk bernama kendhi perhiasan, lemari, tempat masyarakat luas baik sebagai elemen maling. tidur, kursi malas, dan interior maupun eksterior bangunan. Sejenis lainnya. teko Selama ini terdapat dua faktor yang dengan Sekilas kerajinan memengaruhi kelangsungan dan bentuk cukli memang seperti perubahan seni kerajinan gerabah di yang unik, kerajinan kayu pada NTB. Pertama, faktor internal atau yaitu umumnya. Namun, disebut juga sebagai faktor domestik terdapat bila dilihat lebih yang secara khusus diakibatkan lubang di detail, terdapat adanya usaha dari dalam diri anggota bagian banyak ornamen masyarakat untuk mencapai kemajuan alasnya. dari kulit kerang menuju kesejahteraan hidupnya. Lubang yang menghiasi Kedua, faktor eksternal sebagai faktor global merupakan pengaruh dari luar KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
27 permukaan kayu. Berbeda Sentra Kreatif pula dengan perajin ukiran kayu di Jepara yang berkreasi dengan mencungkil sedikit demi sedikit permukaan kayu sesuai pola. Perajin cukli berkreasi dengan memilih bentuk-bentuk kulit kerang yang unik lalu ditempel pada Foto: Mawar Ketak Lombok Foto: Mawar Ketak Lombok permukaan kayu dengan cara diketuk seperti memalu untuk sebuah set meja makan, mulai yang kini sudah merambah pasar paku kemudian mewarnainya, dari Rp12.500.000. internasional. Hasil karya mereka pun sehingga tercipta hiasan menarik diganjar penghargaan bergengsi yang menempel kuat di permukaan kayu. Sentra Kerajinan Anyaman diakui dunia. Ketak Belakangan, kerajinan cukli ini Anyaman ketak mula-mula Bagaimana, tertarik untuk berkunjung kian tenar hingga ke luar negeri. berkembang sekitar tahun 1986 di ke sentra-sentra kerajinan di NTB? Bahkan, demi mendapatkan cukli, Desa Nyurbaya Gawah Kecamatan Tentu masih banyak ragam kerajinan para wisatawan asing tak ragu untuk Narmada Kabupaten Lombok Barat, lainnya yang dihasilkan di bumi NTB, merogoh kocek dalam-dalam. Harga karena bahan bakunya berlimpah di menyebar di seluruh penjuru dari satu set meja kursi tamu mencapai sana. Lalu, tahun 1988 Pemerintah tangan-tangan terampil para perajin. Rp6.000.000-Rp8.000.000. Harga mulai melakukan pembinaan Seperti kerajinan dari bahan daur bingkai cermin sekitar Rp100.000- serta intensif berupa pelatihan ulang, kerajinan koin, kulit kerang, Rp300.000, tergantung besar dan keterampilan, pengembangan desain, limbah kelapa, kulit sapi, anyaman kecilnya barang. Lain lagi harga jual bambu, dan sebagainya. Semua karya pameran baik lokal kreatif tersebut menjadi bagian dari maupun nasional, kekayaan budaya Indonesia. sehingga produk anyaman ini dapat berkembang ke kabupaten lain seperti The World- Lombok Tengah, Lombok Utara, dan Lombok Timur. Awalnya masyarakat Class Quality of Narmada menganyam Beautiful Lombok jenis tanaman paku- Handicrafts pakuan tersebut untuk membuat One island, a million creations. The Island berbagai peralatan of Lombok has helped skillful craftsmen rumah tangga. Seiring to be able to create international quality. berkembangnya kreativitas, anyaman ketak kini dibuat Located in the Province of West Nusa dalam berbagai ragam Tenggara (NTB), Lombok is extremely rich bentuk seperti tas, in unique and innovative handicrafts. In topi, pajangan untuk NTB, weaving, pearls, earthenware, Cukli, dekorasi interior, dan and woven Ketak are considered first-class lainnya. crafts. The island is also well-known as Perajin ketak pun its number one tourist attraction. Other semakin inovatif remarkable crafts are available in NTB such dengan membuat as crafts made of recycled materials, coins, desain-desain modern seashells, coconut waste, cowhide, and yang unik dan modis. bamboo woven. Tak heran banyak perajin anyaman ketak Foto: Mawar Ketak Lombok agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
28 Se SnetnrtaraKrKreeaattiif Sentra Sentra Kerajinan Kerajinan Kain Tenun Cukli Lombok Lombok Kabupaten Lombok Tengah Kec. Pujut Kabupaten Lombok Kec. Gunungsari Kec. Jonggat Barat Kec. Cakranegara Kec. Praya Barat Kota Mataram Kabupaten Lombok Timur Kec. Pringgasela Kec. Aikmel Kec. Keruak Kota Bima Kec. Raba Kec. Rasanae Timur Kabupaten Sumbawa Kec. Moyo Hilir Kec. Moyo Utara Sentra Kabupaten Lombok Utara Kec. Bayan Kerajinan Mutiara Kabupaten Sumbawa Kec. Poto Tano Barat Kec. Taliwang Lombok Kabupaten Lombok Barat Kec. Brangene Kec. Lembar Kota Mataram Kec. Sekarbela Kec. Gerung Kec. Mataram Kec. Gerung Kabupaten Lombok Kec. Selaparang Barat Kec. Batu Layar Kabupaten Dompu Kec. Dompu Kabupaten Lombok Kec. Praya Kec. Pajo Tengah Kec. Woja Kabupaten Bima Kec. Belo Kec. Bolo Kec. Donggo Kec. Wera Kec. Palibelo Sentra Sentra Kerajinan Kerajinan Gerabah Anyaman Lombok Ketak Lombok Kabupaten Lombok Kec. Kediri Kabupaten Lombok Kec. Lingsar Barat Kec. Praya Barat Barat Kec. Pemenang Kabupaten Lombok Kec. Masbagik Kabupaten Lombok Kec. Terara Tengah Utara Kec. Praya Timur Kabupaten Lombok Kabupaten Lombok Kec. Janapria Timur Timur Kec. Kopang Kabupaten Lombok Kec. Batukliang Tengah KRIYAA -– IINNDDOONNEESSIAIANNCRCARFATFSTS aAgguussttuuss 2002211
29 Historia dalam Perspektif Folklor Bukan hanya dikenal sebagai sal usul Suku Sasak yang yang bersemayam di puncak Gunung kelompok masyarakat, tapi menjadi penduduk asli Rinjani. Berkat kekuatan itulah Pulau sebagai entitas budaya yang Pulau Lombok sampai Lombok menjadi luas. Tanah Lombok melambangkan kekayaan kini masih menjadi pun menjadi subur, penuh sesak tradisi Indonesia di mata perdebatan di kalangan ditumbuhi pepohonan dan berubah dunia. Ternyata Suku Sasak para ahli sejarah. Menurut menjadi hutan belantara. Makna menyimpan misteri asal mitologi, nama Sasak penuh sesak kemudian diterjemahkan usulnya. berasal dari kata “seksek”, artinya penuh dalam bahasa lisan warga setempat sesak. Konon, dahulu kala ukuran Pulau menjadi “sesek” dan akhirnya menjadi Foto: Infobudaya.net Lombok tidak sebesar sekarang. nama dari suku yang mendiami Proses geologi terbentuknya wilayah tersebut. bukit, danau, hutan, dan lembah, serta seluruh isi alam Pendapat lain diutarakan oleh Pulau Lombok tercipta dari Hermanus Johannes de Graaf, kekuatan dua ekor anak ayam seorang sejarawan Belanda yang raksasa milik Dewi Anjani mengkhususkan diri menulis sejarah Foto: Wikimedia.org agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
30 Historia Foto-foto: Wonderful Indonesia Jawa, yang ditulis dalam buku- kebudayaan baru dalam kehidupan Leluhur Suku Sasak bukunya. De Graaf mengatakan sosial etnis Sasak. datang ke Pulau Lombok bahwa Suku Sasak yang menghuni dengan memakai rakit Pulau Lombok sejak 4.000 tahun Berdasarkan catatan peneliti Van der bambu/sampan yang sebelum masehi tersebut berasal dari Kraan, pengaruh luar yang masuk ke dalam bahasa Sasak percampuran antara penduduk asli dalam kebudayaan Sasak juga berasal disebut “seksek” Lombok dengan para pendatang dari dari Jawa. Hal ini ditandai dengan atau “saksak”, maka Jawa. Leluhur Suku Sasak datang ke masuknya agama Islam dalam sistem penduduk asli Pulau Pulau Lombok dengan memakai rakit kepercayaan masyarakatnya. Bentuk Lombok ini pun disebut bambu/sampan yang dalam bahasa percampuran dua budaya ini terlihat Sasak. Sasak disebut “seksek” atau “saksak”, jelas dalam komponen non-material maka penduduk asli Pulau Lombok dalam bidang seni seperti kesenian ini pun disebut Sasak. Bukti lainnya merujuk pada aksara Sasak yang digunakan oleh orang Sasak disebut sebagai “Jejawan”, merupakan aksara yang berasal dari tanah Jawa. Kebudayaan masyarakat Sasak Lombok memang tidak bisa dipisahkan dari pengaruh kebudayaan Bali dan Jawa. Hal ini juga dipertegas dengan latar belakang historis yang menyebutkan bahwa kerajaan Bali pernah berkuasa sekitar tahun 1678 hingga 1849. Jika meninjau kekuasaan Bali atas Lombok dalam rentang waktu yang cukup lama, maka tak aneh jika akulturasi dua kebudayaan, yakni penduduk lokal dan Bali melahirkan sebuah KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
31 Historia Tari Rudat, Gamelan Rebana, Wayang Sasak, dan Foto: Gerbang lombok.co.id Cilokak. Sasak Tribe in Folklore Hingga kini, antara Jawa-Bali-Lombok memang Perspective mempunyai beberapa kesamaan budaya. Selain karena faktor perluasan kekuasaan kerajaan-kerajaan Hermanus Johannes de Graaf, a Dutch historian, mentioned that yang silih berganti, faktor kedekatan wilayah juga Sasak people have been inhabiting Lombok Island since 4000 BC. berpengaruh karena memungkinkan penduduknya They are originally a mixture of the natives of Lombok and the dengan mudah berpindah dan terjadi akulturasi Javanese immigrants. Historical background also showed that budaya. Kini, Suku Sasak dikenal bukan hanya sebagai the Balinese kingdom ruled the region from 1678 to 1849. The kelompok masyarakat, tapi juga entitas budaya yang conquest of Lombok by the Balinese Kingdom in a long period had melambangkan kekayaan tradisi Bangsa Indonesia di created an acculturation between two cultures: local and Balinese mata dunia. tradition. Therefore, a new culture in the social life of the Sasak ethnic group has emerged and applied. Nowadays, the Sasak Keturunan Suku Sasak yang diperkirakan berjumlah Lombok tribe occupies Ende, Sade, Banyumulek, and Sukarara sekitar 2,5 juta jiwa hidup menyebar dengan mengikuti Village. The four villages have become famous tourist destinations modernisasi. Namun ada beberapa di antara mereka to learn and see the tradition of the Sasak Tribe. One of the most yang tetap hidup dengan mempertahankan keaslian famous traditions is the traditional Sasak weaving. cara hidup nenek moyang. Di antaranya Suku Sasak di Dusun Ende, Dusun Sade, Dusun Banyumulek, dan Dusun Sukarara. Keempat dusun tersebut kini menjadi destinasi wisata yang terkenal sebagai tempat untuk belajar dan melihat tradisi asli Sasak. Salah satu tradisi yang paling fenomenal adalah tenun khas Sasak. Ya, mata pencaharian Suku Sasak terbesar kedua setelah bertani adalah menenun.Tenun Suku Sasak menjadi ciri khas tenun Lombok yang memiliki filosofi dalam setiap karyanya, seperti kain selolot dan tapok kemalo. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Inspirasi32 Pura Lingsar, di Mana Peci dan Pada hari ketujuh setelah Idul Fitri, umat Islam Udeng Bersatu dan Hindu saling melempar ketupat di kompleks pura ini. Meski berjuluk Perang Topat (Perang Ketupat), mereka bukan sedang bertikai, melainkan bersuka ria dalam damai merayakan Lebaran Ketupat yang waktunya bertepatan dengan hari Pujawali atau Piodalan (Odalan) di Pura Lingsar. alah satu destinasi yang menarik dan unik di Lombok adalah Pura Lingsar, yang terletak di Kecamatan Narmada, tak jauh dari Kota Mataram, Lombok Barat. Meski lebih dikenal sebagai pura, tempat ibadah umat Hindu, sebenarnya tempat ini digunakan oleh umat Islam maupun umat Hindu. Bahkan pemeluk Islam sudah lebih dulu membangun Kemaliq Lingsar, tempat ibadah penganut Islam Wetu Telu, sementara umat Hindu menggunakan Pura Lingsar yang dibangun belakangan. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
33 Nama Lingsar sendiri berasal Nama Lingsar Inspirasi dari gabungan dua kata, Ling berasal dari yang berarti wahyu atau gabungan dua petunjuk, dan Sar yang berarti kata, Ling yang jelas. Jadi Lingsar bermakna berarti wahyu wahyu atau petunjuk yang jelas. atau petunjuk, Tapi sumber lain menyebut dan Sar yang kata Lingsar berasal dari bunyi pancaran air yang menyembur berarti jelas. dari dalam perut bumi ketika seorang wali sakti menancapkan tongkatnya ke tanah di kawasan yang semula tandus ini. Adanya sumber air dan wahyu inilah yang membuat raja Karangasem memutuskan membangun pura pertama di Lombok ini, sementara pemuka agama Wetu Telu tidak berkeberatan. Masing-masing rumah suci ini berdiri berdampingan. Kemaliq Lingsar menghadap kiblat (barat laut), sementara Pura Lingsar menghadap kaja, ke arah Gunungsari di barat. Pura Lingsar terletak di bagian atas dan Kemaliq di bawah. Di antara kedua bangunan inilah berlangsung Perang “Pertempuran” Topat Foto: afar.com Foto-foto: Wonderful Indonesia Foto: kemendikbud.go.id mengambil lokasi di tempat itu. Di hari Lebaran Ketupat, tujuh hari setelah Idul Fitri, yang jatuh bertepatan dengan agustus 2021 hari Pujawali atau Piodalan (hari ulang tahun) Pura Lingsar, umat yang mengenakan peci dan udeng ini saling melempar ketupat sambil tertawa riang. Mereka bukan sedang bertempur, melainkan berbagi kebahagiaan dalam keharmonisan. Ketupat yang menjadi amunisi ‘perang’ ini kemudian ditanam dan diyakini akan menyuburkan tanah. Sebuah kearifan lokal yang layak diteladani. l Dokumentasi dibuat sebelum pandemi Covid-19. Lingsar Temple, Where Peci and Udeng Unite One of the most attractive and unique destinations in Lombok is Lingsar Temple, which is located in Narmada District, not far from Mataram City, West Lombok. Although it is better known as a temple, a place of worship for Hindus, this place is also actually used by Muslims. It is two sacred houses stood side by side. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
34 Nama Rubrik Foto: denis cukli Daftar UMKM Provinsi Ferry Kuncoro Nusa Tenggara Barat (Baju Tenun NTB) Jalan Jend Sudirman No. 9 Rembiga, Kota Berikut merupakan perwakilan UMKM dari berbagai daerah Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai acuan No. Telp: 0819 3309 4009 wisatawan lokal maupun mancanegara berburu buah tangan khas NTB. House of Hefa (Baju Tenun NTB) Sentra Kerajinan Kain Tenun Jalan Jatiluhur III No. 4A BTN Kekalik Baru, Kota Mataram Rakhanza Collection Uniwis Lombok No. Telp: 0819 3313 9211 (Kerajinan & Aksesori Berbahan Tenun) (Kerajinan & Aksesori Berbahan Tenun) Jalan Rambutan No. 19 RT. 12 RW. 05 Jalan Seruling IV No 11, Karang Bedil, UD. Ermina Kel. Rambangodu Utara, Kec. Raba, Mataram (Aksesori Berbahan Tenun) Kota Bima No. Telp: 0817 5750 044 Desa Dasan Tapen, Lombok Barat No. Telp: 0823 4027 3279/ 0852 3827 Boutique Rumah Tenun No. Telp: 0819 0707 8999 3994 (Baju Tenun NTB) Jalan Energi No. 13A Banjar, Ampenan, Kota Sentosa Sasak Tenun Syakira Craft Mataram (Kain Tenun) (Kerajinan & Aksesori Berbahan Tenun) No. Telp: 0812 3755 576 Jalan Rinjani Desa Pringgasela, Lombok Lingk. Muhajirin Gindi Jatiwangi Asa Fayanacraft Timur Kota, Kota Bima (Kerajinan & Aksesori Berbahan Tenun) No. Telp: 0818 0379 0270 No. Telp: 0821 3368 5858 Pagutan Regency Tahap II No. 37 Pagutan Barat, Kota Mataram Shezee Tenun Mutaqin Collection No. Telp: 0823 5919 7559 (Kain Tenun) (Kain Tenun Bima) Montong Waru, Setanggor, Lombok Tengah Kota Bima Foto: ferry koencoro No. Telp: 0819 1792 5712 No. Telp: 0853 3785 8856 Galang Songket UMI Laju (Kain Tenun) (Aksesori Berbahan Tenun) Jalan Bypass 11 Km dari BIL, Dasan Baru, Kab. Bima Desa Sukarara, Jonggat, Lombok Tengah No. Telp: 0812 3642 1669 No. Telp: 0853 3712 1170 Dina Yulianti (Kerajinan dan Aksesori Berbahan (Kain Tenun Bima) Tenun) Jalan Lintas Ntobo RT. 02 RW. 01 Ntobo, Dusun Kr,Bajo, Kr. Bajo, Bayan, Lombok Bima Utara No. Telp: 0852 0503 7703 No. Telp: 0819 1795 4710 Alea Gallery Denda Nyakranim (Baju Tenun) (Kain Tenun) Sekarbela, Kota Mataram Dusun Loloan, Loloan, Bayan, Lombok Utara No. Telp: 0819 4111 097 No. Telp: 0878 6178 0249 Fashion Maya Raden Efta Natasa Putra (Baju Tenun) (Kerajinan dan Aksesori Berbahan Tenun) BTN Taman Baru, No 21 Kota Mataram Dusun Bayan Timur, Bayan, Bayan, Lombok No. Telp: 0817 6479 687 Utara No. Telp: 0819 0715 2407 Denda Marni (Kerajinan dan Aksesori Berbahan Tenun) Dusun Kr Salah, Bayan, Bayan, Lombok Utara No. Telp: 0819 0766 1868 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
35 Lalu Hamdany Lombok Pottery Nama Rubrik Collection (Gerabah) (Baju Tenun) Jalan Sriwijaya No. 111A, Mataram Sumbawa Besar No. Telp: 0818 0528 5468/ 0859 3702 No. Telp: 0812 3739 4384 9984 Pusaka Abadi Jaya Foto-foto: wonderful indonesia Bale Ali Fashion (Gerabah) (Kain Tenun) Jalan Raya Penakak Masbagik, Kab. Desa Kerato, Kec. Unter Lombok Timur Iwes, Sumbawa No. Telp: 0878 7788 6203 No. Telp: 0852 3922 8228 Foto: mawar ketak lombok Syahrudin (Kain Tenun) Foto: pearlinda pandora Sentra Kerajinan Anyaman Jalan Nurino Nomer 36, Sumbawa Ketak No. Telp: 0813 3225 0931 Lombok NTB Pearls (Kerajinan Kulit Kerang & Mutiara) Hanuman Craft Menjahit Jalan Singosari Graha majapahit No. 1 (Kerajinan Anyaman Ketak) (Kain Tenun Ikat) Mataram Jalan DR Wahidin 54 Rembiga, Mataram Jereweh, Kab. Sumbawa No. Telp: 0811 3917 10/ 0818 5971 48 No. Telp: 0822 7685 4041 Barat No. Telp: 0823 5933 8008 IML Mawar Ketak Lombok (Perhiasan Mutiara) (Kerajinan Anyaman Ketak) Sentra Kerajinan Jalan Bungkarno Ruko2 Utara RS Kota Jalan Taman Sari Dusun Nyur Baye Gawah Cukli Lombok Mataram Desa Batu Mekar Kec. Lingsar, Lombok No. Telp: 0823 4231 1200 Barat Cukli (Kerajinan Cukli) No. Telp: 0818 4923 72/ 0818 5434 95 Sekarbela, Kec. Pandora Mutiara Sekarbela, Mataram (Perhiasan Mutiara) AWIDI No. Telp: 0878 6512 166 Jalan Gunung Pengsong depan Polsek (Kerajinan Anyaman Ketak) Labuapi, Lombok Barat Lingsar Karang Bayan, Lombok Barat Sentra Kerajinan No. Telp: 0819 0370 8946 No. Telp: 0818 0520 5260 Mutiara Lombok LAMOPS Purnama Shop Riana Meilia Lombok-NTB Pearl (Kerajinan Kulit Kerang & Mutiara) (Kerajinan Anyaman Ketak & Kulit (Kerajinan Kulit Kerang & Mutiara) Jalan Pesantren No.14 Dusun Tegal, Kerang) Kota Mataram Montong, Batulayar, Lombok Barat Jalan Kaswari Juring Leneng Praya, No. Telp: 0878 6547 866 No. Telp: 0816 5864 53/ 0812 3709 979 Lombok Tengah No. Telp: 0817 5630 4 1 Ragenda Mop Jewelery Chonca Craft (Perhiasan Mutiara) (Kerajinan Kulit Kerang & Mutiara) Perajin Anyaman Jalan Meninting Raya No 59 Kekalik, Jalan Pesantren No.14 Dusun Tegal, (Kerajinan Anyaman Ketak, Rotan & Mataram Montong, Batulayar, Lombok Barat Bambu) No. Telp: 0819 3315 2210 No. Telp: 0838 7421 8089 Dusun Ponggong, Desa Dasan Baru, Kec. Kopang, Lombok Tengah Mutiara Mutiara Lombok Waidah No. Telp: 0819 3674 6396 (Perhiasan Mutiara) (Perhiasan Mutiara) Sekarbela, Kec. Sekarbela, Mataram Jalan Raya Dawung Sandik Village No. 23 Fathurrahman No. Telp: 0877 6548 1261 Sandik Batu Layar, Lombok Barat (Kerajinan Anyaman Ketak) No. Telp: 0822 37948 695 Terangan Tanak Ampar, Pemenang Timur, Mutiara Pemenang, Lombok Utara (Perhiasan Mutiara) Tasya Pearls and Jewellery No. Telp: 0852 5344 4654 Jalan Majapahit, Pagesangan Barat, Mataram (Perhiasan Mutiara) No. Telp: 0818 5971 48 Dasan Agung Selaparang No. Telp: 0818 6600 33 Kerajinan Mutiara (Perhiasan Mutiara) Sentra Kerajinan Gerabah Jalan Gotongroyong Dasan Sari Kel. Kebon Sari, Kota Mataram Banyu Urip No. Telp: 0819 1746 7843 (Gerabah) Jalan Wisata Banyumulek RT 03 Dusun Maza Hancrafted Pearl and Jewelry Banyumulek, Kediri, Lombok Barat (Perhiasan Mutiara) No. Telp: 0819 17012 969 Komplek Pertokoan Bumi Kodya Asri, Jl. Gajah Mada blok b-10 Jempong Baru, Sekarbela, Mataram No. Telp: 0812 3969 0015 agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
36 Kreator Lamops Artwork Sulap Limbah Kulit Kerang Jadi Kerajinan Menarik Lewat tangan dingin Efdalius Ruswandi, limbah kulit kerang yang kerap dipandang sebelah mata kini menjadi kerajinan yang sudah melanglang buana ke berbagai negara. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
37 Kreator ebagai salah satu pusat karyanya dipajang di istana-istana di ikut pameran ke Belanda, budidaya mutiara Jepang,” tutur Efda. Malaysia, China, dan Jepang,” terbaik di dunia, ujarnya menjelaskan. Namun, Lombok memiliki daya Keunikan dalam desain produk karya semenjak masa pandemik tarik tersendiri bagi Efda yang terletak pada ukiran di kulit Covid-19, pemasarannya para perajin mutiara. kerang kerap mencuri perhatian, salah lebih banyak secara online Salah satunya Efdalius satunya tim Kementerian Koperasi dan serta pesanan dari beberapa Ruswandi, yang tak segan UKM yang saat itu melihat produk- instansi maupun perorangan. memboyong istri dan anak-anaknya produk kerajinan kulit kerangnya di dari Jakarta ke Lombok di tahun pameran. Bahkan sejak 2004 sampai Foto-foto: dok.Lamops artwork 2001, demi mengejar mimpi sebagai saat ini, Efda tak pernah absen wirausahawan. membuat suvenir daerah yang khusus 0816.5864.53 / 0812.3709.979 dipesan gubernur Nusa Tenggara Barat Namun, bukanlah mutiara yang (NTB). @Craftworks menjadi incarannya. Pria yang akrab disapa Efda ini justru memilih Seiring berkembangnya waktu, [email protected] kulit kerang sebagai bahan utama Efda terus berinovasi. Di tahun kerajinannya. “Saya terinspirasi dari 2007, ia tidak hanya membuat Jln. Pesantren no.14 Dusun satu seniman terkenal Jepang yang produk homedecor, tapi berkembang Tegal, Montong, Batulayar, pernah diundang ke perusahaan saya menciptakan berbagai karya perhiasan Lombok Barat dulu. Beliau merupakan seniman yang yang tak hanya cantik tetapi unik menangani kulit kerang, dan karya- dan menarik. Tak disangka, aksesori Lamops Artwork buatan Efda banyak peminatnya. Keberadaan Lamops jadi Harga jual produk-produk Lamops Transforming bukti Indonesia memiliki cukup bervariasi mulai dari Rp800.000 Seashells Waste banyak kekayaan alam yang hingga Rp1.500.000 untuk produk Into Exquisite bisa diolah menjadi produk homedecor. Sedangkan untuk produk Crafts bernilai jual tinggi. aksesori dibanderol Rp3.600.000 hingga Rp6.000.000. The existence of seashells in Lombok, NTB is often seen as trivial. Mengantisipasi kebosanan pelanggan, Furthermore, it is considered as Efda kerap menciptakan kreasi non-generating waste. Fortunately, produk-produk baru dengan the talented Efdalius Ruswandi has teknik khusus. Berkat inovasi dan successfully transformed seashells into keunikannya, produk Lamops kerap valuable crafts and jewelry marketed meraih banyak penghargaan. Bahkan to several countries. yang terbaru, Lamops menjadi Best 20 IGDS 200 bersaing dengan desain produk otomotif, kuliner, hingga elektronik. Untuk pemasarannya, Efda kerap mengikuti berbagai pameran baik skala nasional maupun internasional. “Kalau pameran besar, setiap bulan tidak pernah absen. Saya juga sering diajak pameran ke luar negeri, selain ke Dubai, saya pernah agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Kreator38 Ana Tenun Sukarara Sinergi Antara Tradisi dan Strategi Upaya sepenuh hati dari seorang Sri Mila Hardiana memadukan tradisi dengan strategi dalam berbisnis kain tenun Lombok di era modern. esa Sukarara adalah ke Desa Sukarara juga ikut belajar saya sangka ternyata responnya cukup salah satu desa teknik menenun dari para perajin. bagus dan terus berkembang hingga wisata perajin kain saat ini,” kata Ana menerangkan. tenun yang ada di Peluang inilah yang ditangkap oleh Lombok Tengah, Nusa seorang Sri Mila Hardiana atau akrab Keberuntungan Ana di bisnis kain Tenggara Barat (NTB). dipanggil Ana. Memulai usahanya tenun yang ia beri brand Ana Tenun Dengungnya sebagai dengan menjual beberapa helai kain Sukarara ternyata memang didasari desa penghasil kain tenun terbaik di tenun lewat online, yang tak pernah oleh keilmuannya di bidang ekonomi. Lombok sudah mendunia. Wisatawan ia duga akan berkembang seperti Ya, latar belakang pendidikan Ana mancanegara datang untuk berburu sekarang. “Awalnya memang coba- memang seorang sarjana ekonomi kain tenun dengan kualitas terbaik. coba saja, memasarkan kain tenun dari Universitas Mataram. Namun, Bukan hanya sekedar berbelanja kain rang-rang. Saya beranikan diri mem- ilmu bisnis tidak hanya ia peroleh tenun, para pengunjung yang datang posting-nya di sosial media. Tanpa dari bangku sekolah formal saja. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
39 pemilihan Puteri Indonesia 2019 pun Kreator memakai kain tenun Ana pada sesi Pengalaman berbisnis ia contoh “Awalnya memang coba- fashion show di putaran 20 besar. dari keluarganya. Ia terlahir dalam coba saja, memasarkan keluarga saudagar di mana kedua kain tenun rang-rang. Kini, Ana tengah berkonsentrasi orang tuanya sama-sama pebisnis. Saya beranikan diri mem- menjaga kestabilan penjualan Sang ibu sempat membuka usaha posting-nya di sosial media. kain tenunnya di tengah pandemi mebel, sementara sang ayah Tanpa saya sangka ternyata ini, mengingat ia harus menggaji mendirikan usaha logistik. Sebagai responnya cukup bagus dan karyawannya yang berjumlah kurang anak pertama, Ana juga memiliki adik terus berkembang hingga lebih 50 perajin. Target berikutnya, yang terjun di dunia bisnis fesyen. saat ini.” ia akan mulai berekspansi dengan mengekspor kain tenunnya ke Tahun 2014 adalah tahun Ana mulai Membidik pangsa pasar anak muda luar negeri. Ana telah berhasil berkenalan dengan bisnis tenun. untuk mendongkrak penjualan. Ia mengembangkan ekosistem bisnis Menjajal peruntungan lewat online beralih menggarap tenun songket modern di daerahnya yang notabene yang saat itu masih asing bagi warga dengan memakai benang berwarna masih mengalami berbagai limitasi setempat. Ana menyadari, promosi pastel dan terang yang banyak disukai khususnya di tengah-tengah pola pikir konvensional dengan berjualan offline oleh kaum muda. “Saya buat motif- masyarakat dan para penenun Lombok saja tidak akan membuat usahanya motif yang lebih fun dan dinamis. itu sendiri. Ia akan terus berupaya berlari kencang. Karena itulah ia Sehingga generasi muda berani tampil memadukan kultur tradisional dengan mencoba metode bisnis modern. beda memakai tenun tanpa dianggap modernitas, mengangkat tenun Tapi, rencana Ana tidak selalu mulus, kuno,” ujar Ana. tradisional Lombok di pentas dunia. tantangan yang harus dihadapi Ana adalah kekurangan dari media Cara Ana mengembangkan bisnis Foto-foto: dok.ana tenun sukarara digital. Meskipun memudahkan Ana kain tenunnya juga ia tempuh melalui untuk berjualan, tetapi beberapa berbagai pameran dan lomba wastra. 081907002369 orang di Lombok yang belum pernah Acara tersebut secara tidak langsung menggunakan internet justru ragu membawa brand Ana makin dikenal @ana_tenun_sukarara untuk percaya padanya. Belum lagi luas. Tak heran rasanya jika kini ia harus menghadapi plagiarisme di artshop-nya di Bunsambang Desa Ana Tenun Sukarara mana produk yang ia tampilkan di Sukarara, Lombok Tengah, kian sosial media dengan mudahnya dicuri banyak dikunjungi oleh kolektor tenun Bunsambang Desa oleh pesaing bisnisnya, dan dijual dan pencinta kain. Bahkan beberapa Sukarara, Kec Jonggat, Kab. dengan harga yang lebih murah. desainer lokal telah bekerja sama Loteng, NTB dengannya. Koleksi motif kain tenun Ana tak patah arang, ia kembangkan Ana telah memikat hati para desainer Ana Tenun Sukarara strategi bisnis modern lainnya. tersebut untuk ditampilkan dalam pagelaran fashion show mereka. Acara The Synergy of Tradition and Strategy Sri Mila Hardiana’s wholehearted effort was done by combining traditions and strategies of Lombok woven fabric business in this modern era. She tested her luck in doing online business of traditional products, which at that time were still not familiar to local residents. The woman who is familiarly called Ana carries the Ana Tenun Sukarara brand and has succeeded in developing a modern business ecosystem in her surrounding which is still experiencing various limitations, especially in the mindset of the people and the Lombok weavers themselves. She will continue her effort to combine traditional culture with modernity, bringing Lombok traditional weaving to the world stage. agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
40 Kreator Mawar Ketak idak hanya dikenal Lombok karena kain tenunnya yang istimewa, Pulau Lombok juga kesohor dengan beragam kerajinan anyaman, salah satunya anyaman ketak. Kerajinan berbahan dasar rumput ketak tersebut bukan hanya diminati pasar dalam negeri, melainkan terkenal ke penjuru dunia. Mawaryanti, salah satu pengusaha kerajinan ketak terbesar di Lombok dengan brand Mawar Art, sukses menekuni usaha ini selama kurang lebih 21 tahun. Bersama sang suami, Suhartono, Mawar menekuni anyaman ketak berawal dari niat untuk melestarikan budaya, sekaligus menjadi lahan bisnis keluarganya. “Kami ingin melestarikan anyaman dari tanaman khas Lombok ini. Sebelumnya sempat mengombinasikan ketak dengan rotan dan bambu, tapi ternyata anyaman ketak yang lebih diminati karena awet, tidak mudah berjamur, bebas dari hama kutu,” kata Mawar menjelaskan. Anyaman Ketak, Kerajinan Etnik yang Kian Lestari Sesuai dengan sifatnya yang tahan lama dan tidak mudah rusak, kerajinan anyaman ketak tak akan lekang oleh waktu. Bahkan di tangan Mawaryanti anyaman ketak kian diminati pasar luar negeri. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
41 Memulai usahanya sejak tahun 0818.4923.72 Kreator 2000, Mawar fokus mempromosikan beragam kerajinan anyaman ketak, @mawar_ketak_lombok seperti nampan, tatakan piring, keranjang, tempat perhiasan, kotak [email protected] tisu, keranjang serbaguna, hingga tas. Sang anak, Dian Eka Purnamasari, Jln. Taman Sari Dusun Nyur Baye melanjutkan estafet bisnis orang Gawah Desa Batu Mekar Kec. tuanya dengan brand baru Mawar Lingsar - Lombok Barat Ketak Lombok, yang lebih mudah dikenali publik karena berasal dari Dari semua produk Mawar Ketak Lombok Lombok. anyaman ketak memang Ketak Weaving. Di tangan sang anak, kerajinan tas yang paling besar The Everlasting anyaman ketak ini kian meroket. peminatnya. Ethnic Craft Dian mengkreasikan desain produk yang lebih modern sesuai dengan konsumen terbesar produk Mawar Ketak weaving is timeless due to its durable and perkembangan zaman. Tetap memakai Ketak Lombok selalu memasok produk long-lasting characteristics. It is crafted in the ketak sebagai bahan baku utamanya, anyaman ketak darinya. Menyusul hand of skillful Lombok crafters. Mawaryanti namun dikombinasikan dengan kain negara lainnya seperti Korea, Georgia, and her husband, Suhartono have developed tenun khas Lombok dan aksesori Jerman, Spanyol, Amerika Serikat, dan a Ketak weaving business movement for the bebatuan. “Dari semua produk Australia. Mawar berharap kerajinan last 21 years. They managed to transform the anyaman ketak memang tas yang anyaman ketak ini akan terus lestari. Lombok weaving culture into a business that paling besar peminatnya. Produk tas elevates the economy of the crafters. These yang paling mudah dimodifikasi sesuai Foto-foto: dok.mawar ketak lombok days, the business is handled by their child that selera fashion konsumen,” tutur Dian. brings the brand to strive even bigger on the Untuk produk tas etnik dihargai mulai international stage dari Rp250.000 hingga Rp3.000.000. Sementara produk perabot dijual dengan harga mulai dari Rp15.000 hingga Rp15.000.000. Kini, artshop-nya di Jalan Adi Sucipto, Kota Mataram, kerap dikunjungi pembeli dari berbagai kalangan. Belum lagi pangsa pasar Jepang yang menjadi agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
42 Tokoh Merdi Sihombing Napas Sosial Sang Pionir Eco-Fashion Bukan cuma peduli erdi Sihombing pada perkembangan memang dikenal berkat industri mode di desain ulosnya yang Indonesia, tapi juga detail dan elegan, menyelaraskannya serta keuletannya dengan kepedulian dalam mengeksplorasi terhadap budaya, kekayaan wastra lingkungan, dan nusantara. Namun, di luar itu, ia adalah keadaan sosial sosok yang sejak dua dekade silam selalu masyarakat. Apa keluar-masuk pedesaan untuk berinovasi ada desainer mode sekaligus memberdayakan banyak perajin semacam itu di daerah. Indonesia? Tentu saja. Proyek pemberdayaan perdananya terjadi di 2001 ketika Merdi dan timnya bertandang ke Suku Badui di Banten. Pada 2006, Merdi pun merilis koleksi Forbidden Badui dan sukses mempromosikan produk tekstil Badui yang saat itu masih jarang diketahui publik. Perjalanannya ke Badui jugalah yang menjadi perkenalan awal Merdi dengan konsep eco-fashion. Merdi pun tidak setengah-setengah dalam mengusung konsep eco-fashion. Ia turut melakukan kegiatan konservasi lahan gambut seluas total 5 ha di Kalimantan Selatan dan Sumatera Selatan untuk dijadikan pusat revegetasi purun yang banyak dijadikan bahan anyaman. KRIYA - INDONESIAN CRAFTS juni 2021
pandemi Covid-19, Merdi masih 43Tokoh saja bisa menemukan celah untuk nusantara sekaligus mendukung para perajin dan pengusaha memberdayakan banyak perajin UMKM, terutama perempuan. “Saya ingin membantu para “kecil” dan pelaku UMKM. Yang perajin mengembangkan produk- produknya dan mengedukasi terbaru, Merdi terpilih sebagai salah mereka soal sistem produksi yang berkelanjutan,” kata Merdi. satu aggregator dalam program Foto-foto: dok.merdI sihombing “Gerakan Semua Pakai Masker” Merdi Sihombing yang diinisiasi oleh Kementerian The Social Breath Kesehatan dan Kementerian UMKM, of the Eco- Fashion Pioneer menghasilkan sejumlah 27 juta masker Merdi Sihombing is one of the very few yang dibagikan kepada masyarakat designers that empowers small and medium crafters. His first empowerment project was “Saya melihat saudara-saudara di seluruh Indonesia. Project ini atas in 2001. It was when Merdi and his team arahan Presiden Jokowi agar dapat traveled to the Baduy Tribe in Banten and released the “Forbidden Baduy” collection kita di Badui benar-benar menghentikan laju Covid-19 dan juga to promote Baduy textile products. Merdi is menjaga lingkungannya. membantu para UMKM dari krisis aware of the concept of eco-fashion. One of Ini sejalan dengan konsep ekonomi saat ini. them was proven through his collaboration with the ministries, crafters, and MSMEs eco-fashion yang selalu Ya, kalau selama lebih dari dua in the “Masks for All” Movement that has mengutamakan upaya menjaga dekade belakangan ini Merdi terus produced 27 million pieces of batik and dan melestarikan bumi sebagai berkeliling nusantara, keluar-masuk woven masks. He also took part in the conservation of 5 ha of peatlands in South satu-satunya planet yang desa, dan aktif di banyak program Kalimantan and South Sumatra as a center ditinggali manusia.” sosial, itu adalah perwujudan dari of Purun revegetation. “I want to support obsesi seorang Merdi Sihombing the crafters in developing their products and educate them about sustainable production dalam melestarikan tradisi wastra systems”, Merdi said. Kepedulian Merdi dengan konsep tekstil ramah lingkungan juga ia wujudkan lewat kerja sama dengan banyak pihak, di antaranya adalah Kementerian Lingkungan Hidup dan United Nation Development Program. Di sini, Merdi dan tim memproduksi tas belanja daur ulang dalam rangka kampanye anti sampah plastik di laut mengingat Indonesia adalah produsen sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok. Potret Merdi memberdayakan masyarakat sekitar dan sumber Dalam kampanye ini, daya alam . bukan hanya hak-hak lingkungan hidup yang diperjuangkan, melainkan juga hak-hak para pebisnis tekstil skala kecil dan menengah. Pasalnya, pria yang piawai menyanyi ini juga berkolaborasi dengan petani rami di Wonosobo, penenun di Pekalongan, serta UMKM difabel di Bantul dan Sleman. Luar biasanya, bahkan Proses pewarnaan dengan menggunakan bahan-bahan alam. di tengah sulitnya masa JUNI 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Galeri44 Indah Mutiara Lombok 0823.4231.1200 0878.6503.3131 @indahmutiaralombok www.ims-pearls.com Jl Bung Karno Ruko 02 Utara RS Kota Mataram, NTB Concha 0813.1791.4789 @concha.craft [email protected] Jl Pesantren No.14 Dusun Tegal Meninting KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Batu Layar Lombok Barat, NTB Agustus 2021
Maza 45 0812.3785.5515 Galeri @mazapearljewelery [email protected] Komplek Pertokoan Bumi Kodya Asri, Jl. Gajah Mada blok b-10 Jempong Baru, Sekarbela, Mataram, Lombok, NTB PPeaanrldionrdaa 081903708946 @Pandora Mutiara @Pandora Mutiara [email protected] Jl Gunung Pengsong depan Polsek Labuapi - Lombok Barat agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Galeri46 Ermina Bag 0819.0707.8999 @erminabag @ermina tas lombok Jl Gunung Pengsong depan Polsek Labuapi - Lombok Barat Loyok Kreatif 0819.9795.4939 @loyokkerajinanbambu Dusun Loyok, Desa Loyok, Kec. Sikur, Kab. Lombok Timur, Prov. NTB KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
Bale Rotan Lombok 47 Galeri 0878.4927.3579 @supplier_rattan_bag [email protected] Desa Lekor, Janapria, NTT UD Purnama 0817.5630.41 @purnamashop.store [email protected] Purnama Lamp Jl. Kaswari Juring Leneng Praya -Lombok Tengah agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Galeri48 Ferry Tenun 0819.3309.4009 @ferrykoencoro [email protected] Jl Jend Sudirman No. 9 Rembiga - Mataram Denis Cukli 0878.6512.1166 denis artshop munawir Jl. Jendral Sudirman Komplek Pasar Seni Sayang 2 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
49 Galeri Uniwis Lombok0817.5750.044 @Uniwislombok @Uniwislombok [email protected] www.dasitenun.com Jl. Seruling IV No 11, Karang Bedil, Mataram Tenun Sumba agustus 2021 KRIYA - INDONESIAN CRAFTS
Ragam50 Kemenparekraf Gelar Program ‘BEDAKAN’ Bantu Pelaku Ekraf UMKM Bantu pelaku UMKM ektor ekonomi kreatif sektor tersebut. Misalnya dengan menciptakan kemasan produk (ekraf) yang tumbang memberikan bantuan langsung untuk yang menarik, pemerintah akibat pandemi Covid-19 memulihkan usaha atau memberikan mengadakan program telah membuat banyak pelatihan-pelatihan. Salah pelatihan desain yang bekerja pelaku usaha sektor ini satunya pelatihan desain kemasan. sama dengan Dekranas dan terjerembab. Pemerintah Tujuannya agar pelaku UMKM dapat ADGI. melalui Kemenparekraf menciptakan desain kemasan yang mengupayakan segala peluang untuk mampu menggugah konsumen untuk membangkitkan kembali geliat usaha tertarik membeli produk yang mereka jual. Saat ini pelaku usaha ekraf level UMKM memang terkendala dalam hal kemasan produk yang kurang menarik. Karena itulah, Kemenparekraf menggelar pelatihan Bedah Desain Kemasan (BEDA’KAN). Program BEDA’KAN ini membuka peluang bagi para desainer untuk ikut serta program pelatihan tersebut dan menciptakan desain kemasan produk untuk UMKM. Setiap peserta program BEDA’KAN diberikan pemahaman pentingnya suatu kemasan produk pada sektor ekraf. Dan setiap pelaku usaha ekraf yang terlibat pun diajarkan cara mendesain kemasan dengan kreatif, sekaligus mengemas produk dengan lebih menarik dan higienis. Menariknya program BEDA’KAN diberikan langsung oleh para digital branding dan desain grafis yang memang ahli di bidangnya, yaitu kolaborasi Kemenparekraf dengan KRIYA - INDONESIAN CRAFTS Agustus 2021
Search