PEMBACAAN FIRMANIBRANI 10:32-38• 10:32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,• 10:33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan sedemikian.
• 10:34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya.• 10:35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya.
• 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.• 10:37 \"Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan- Nya.• 10:38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya.\"
HIDUP MENJADI ORANG BENAR MENURUT KITAB IBRANI1. MENERIMA TERANG – 10:32a Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang,2. BERTAHAN DALAM PERJUANGAN YANG BERAT – 10:32b kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,3. TIDAK MELEPAS KEPERCAYAAN – 10:35a Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu4. MEMERLUKAN KETEKUNAN – 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah5. MENGHARGAI WAKTU – 10:37 \"Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi, dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya6. HIDUP DENGAN IMAN – 10:38a Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman7. TIDAK UNDUR DARI TUHAN – 10:38b dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya.\"
PENDAHULUANDefinisi benar adalah: Tidak salah(Kamus besar bahasa Indonesia) Jadi orang benar adalah: orang yang tidak salah.
BAHASA IBRANI• Kata `emet merupakan akar kata dari bahasa Ibrani yang berkaitan dengan kebenaran.• Kata ini berarti: \"satabilitas\" , \"kesetiaan\", dan \"kesesuaian terhadap fakta\".• bisa juga menyatakan : \"apa yang sesuai dengan kenyataan\".• bisa juga memiliki konotasi : \"hal yang autentik, bisa diandalkan, atau semata-mata benar\".BAHASA YUNANI• Kata Yunani kebenaran dalam perjanjian baru adalah: aletheia• Rasul Paulus sering menggunakan kata benda aletheia, untuk menunjuk pada \"kebenaran sebagai keakuratan, yang bertentangan dengan kesalahan\".
• Banyak orang sering salah kaprah mentafsirkan apa itu Orang Baik, bahkan dikiranya sama saja dengan Orang Benar!• Sehingga pengertiannya menjadi rancu.• Mungkin ilustrasi berikut ini bisa membantu kita untuk memahami arti kata orang baik .
ILUSTRASI• Seorang pegawai pajak sebut saja namanya Gatam, dan dewasa ini menjadi pusat pemberitaan dimedia masa di-negara kita.• Secara penampilan cukup rapih dan sopan jauh dari kesan sebagai pelaku kriminal.• Dengan kekayaan hasil korupsinya ia malah menjadi sinterklas bagi-bagi duit kesana kemari, bagi yang menerima pemberiannya tentunya Gatam akan dijuluki sang malaikat atau orang baik.• Bahkan Gatam aktif dalam kegiatan sosial dan kegiatan keagamaan dengan memberikan sumbangan kepada kaum fakir miskin
• Bukankah secara penampilan luar orang akan serta merta mengatakan bahwa Gatam adalah Orang Baik? Apalagi di-mata keluarganya, koleganya dan orang-orang terdekatnya yang sudah menikmati pemberiannya.• Orang kerapkali memberi batasan yang sempit tentang arti orang baik, mereka melihat selama seseorang suka menolong dan suka membantu maka akan langsung memujinya sebagai orang baik.• Dan memang mudah menjadi orang baik, bahkan seorang pembunuh atau perampok dalam sekejap bisa saja menjadi orang baik, setidak-tidaknya kepada isteri, anak dan sanak familynya.
• Dalam Teropong Firman kali ini kita akan belajar UNTUK HIDUP MENJADI ORANG BENAR• Perhatikan perintah Tuhan dalam ayat-ayat berikut ini: – Berpikir benar • “… semua yang benar … pikirkanlah semuanya itu” (Flp. 4:8). – Berkata benar • “… berkatalah benar seorang kepada yang lain …” (Efs. 4:25). – Bertindak benar • “… dan kebenaran seperti sungai yang selalu mengalir” (Amos 5:24).
MENERIMA TERANG 10:32a Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang,YOHANES 8:12• Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: \"Akulah terang dunia;• barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan,• melainkan ia akan mempunyai terang hidup.\"
YOHANES 8:121. Akulah terang dunia2. Barangsiapa mengikut Aku3. Ia mempunyai terang hidup4. Tidak akan berjalan dalam kegelapan
BERTAHAN DALAM PERJUANGAN YANG BERAT 10:32b kamu banyak menderita oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat,HARGA YANG HARUS DIBAYAR DENGAN MENJADI ORANG BENAR ADALAH: MENDERITA
Abraham Lincoln• memberitakan kebenaran tentang perlu dihapuskannya system perbudakan. Ia ditembak mati,• tetapi di kemudian hari perbudakan benar-benar dihapuskan.Martin Luther King Jr.• menyuarakan kebenaran tentang kesetaraan ras dan ia pun dibunuh.• Namun kini Obama yang berkulit hitam bisa menjadi presiden Amerika Serikat.
MEMERLUKAN KETEKUNAN 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu• Tekun adalah: – keputusan atau ketetapan hati yang kuat (teguh) untuk bersungguh-sungguh, rajin, dan tuntas dalam melakukan apa pun.• Orang yang tekun tidak mudah mendua hati.• Ia adalah seorang yang berfokus, konsisten dan tidak mudah putus asa terhadap apa yang sedang dikerjakannya.
• Saya acungi jempol untuk ketekunan Shulamit Dohzin, – warga Jerusalem yang berjuang keras untuk mendapatkan Surat Ijin Mengemudi (SIM).• Nenek berusia 80 tahun ini: – berhasil mendapatkan SIM – setelah mencobanya sampai 34 kali, – mengambil lebih dari 600 jam pelajaran mengemudi, – mengeluarkan biaya 24.000 dolar AS atau setara dengan 228 juta rupiah dan – mencoba mendapatkan SIM tersebut selama 32 tahun atau setara dengan pemerintahan Orde Baru!
MENGHARGAI WAKTU 10:37a \"Sebab sedikit, bahkan sangat sedikit waktu lagi,• 10:37b dan Ia yang akan datang, sudah akan ada, tanpa menangguhkan kedatangan-Nya
ILUSTRASI• Peraturan di sebuah travel biasanya mengharuskan calon penumpangnya untuk sudah tiba di pangkalan paling lambat 15 menit sebelum keberangkatan.• Saya tahu itu, tetapi ternyata nikmatnya kasur membuat saya keterusan tidur. Ketika terbangun, ternyata waktu yang tersisa tinggal setengah jam sementara rumah saya jauh dari tempat keberangkatan.• Saya pun buru-buru mandi dan langsung berangkat kesana. Ketika saya tiba, ternyata saya terlambat 5 menit, dan mobil travel sudah keburu berangkat.• Gara-gara 5 menit itu saya kemudian harus menunggu 2 jam kemudian. Karena travel yang satu ini menuju area kota Jakarta lain, saya pun harus menyambung lagi dengan taksi di Jakarta dan harus mengeluarkan biaya hampir seratus lima puluh ribu.
• Gara-gara 5 menit telat saya harus membayar harga yang cukup lumayan.• Kata terlambat memang bisa menimbulkan banyak masalah. Apa yang terjadi jika anda terlambat ke sekolah atau kampus, apalagi di saat ujian? Apa yang terjadi jika reaksi anda terlambat sedetik saja ketika mobil di depan anda tiba-tiba mengerem?• Ada banyak hal yang akhirnya kita sesali hanya karena sebuah kata: terlambat.• Dalam contoh keterlambatan saya di atas, masih untung itu bukanlah sebuah keterlambatan yang fatal akibatnya. Artinya saya masih punya kesempatan untuk mengambil jadwal keberangkatan lainnya.• Ada keterlambatan-keterlambatan yang berakibat fatal dimana penyesalan tidak ada gunanya lagi, yang bisa menimpa diri kita jika kita terus membuang-buang atau menyia-nyiakan waktu.
MAZMUR 90:12• Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian,• hingga kami beroleh hati yang bijaksana.
HIDUP DENGAN IMAN10:38a Tetapi orang-Ku yang benar akan HIDUP OLEH IMAN ARTINYA IMAN SANGAT MENENTUKANLANGKAH ORANG UNTUK MENJADI BENAR
ILUSTRASI• Pernahkah melihat paku ?Tentu kita semua pernah melihatnya bukan ?!? Seberapakah besar paku itu ?• Tapi mengapa, paku yang kecil dapat menahan berat benda yang digantungkan ??? Jawabannya adalah : karena paku itu menancap KUAT pada dinding / tembok.• Sama saja dengan kehidupan rohani iman kita. • Iman diibaratkan dengan paku, • benda yang digantung/dibebankan adalah: masalah, pencobaan, sakit penyakit, dll. • Sedangkan dinding adalah Allah.• Oleh karena itu, – jika iman kita menancap kuat pada Allah maka apapun beban dalam hidup ini yang kita alami / betapapun beratnya hidup kita maka kita akan KUAT, TETAP TEGUH DALAM PENGHARAPAN DAN TIDAK AKAN TERGOYAHKAN
Search
Read the Text Version
- 1 - 30
Pages: