TEMA 2 sub tema 1

RINGKASAN MATERI KELAS 6 TEMA 2

MATA PELAJARAN 1 2 3 4 5

BAHASA INDONESIA 1 KD. 3.4 Menggali informasi penting dari buku sejarah menggunakan aspek: apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana. KD. 4.4 Memaparkan informasi penting dari buku sejarah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan aspek: apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana serta memperhatikan penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif.

Informasi Penting  Setiap atau bacaan disusun atas paragraf-paragraf.  Tiap paragraf memiliki kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas  Kalimat utama memuat gagasan pokok atau ide pokok setiap paragraf.  Biasanya gagasan pokok berisi masalah utama yang menjadi informasi penting suatu bacaan.  Jadi informasi penting merupakan inti masalah yang dibahas dalam bacaan.  Informasi penting dapat disajikan dalam bentuk peta pikiran.  Informasi penting dapat digali dengan kalimat tanya 5W1H (ADIKSIMBA : apa, dimana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana)

Cara Memperoleh Informasi Penting 1 2 3

KATA TANYA UNTUK MEMBUAT PETA PIKIRAN ADIKSIMBA 01 06 02 05 03 04

CONTOH Pertemuan Panglima Jepang dengan Pemerintah Indonesia Apa yang Mengapa Jepang Siapa saja sisampaikan memutuskan perwakilan Panglima Jepang menghadiahkan Pemerintah kepada kemerdekaan Indonesia yang Pemerintah pada pemerintah bertemu dengan Indonesia? Indonesia? Panglima Jepang? Judul Bagaimana reaksi Kapan terjadinya Dimana golongan muda pertemuan antara pertemuan antara terhadap Pemerintah Pemerintah pertemuan antara Indonesia dengan Indonesia dengan Pemerintah Panglima Panglima Indonesia dengan Jepang? Jepang? Panglima Jepang?

Contoh mengidentifikasi informasi penting suatu teks



PPKn 2 1.4 Mensyukuri persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa beserta dampaknya. 2.4 Menampilkan sikap tanggung jawab terhadap penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 3.4 Menelaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya. 4.4 Menyajikan hasil telaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya.

Makna Persatuan dalam Perbedaan Indonesia memiliki keberagaman suku, Manfaat hidup rukun : budaya, agama, serta keadaan ekonomi. 1. Menciptakan kedamaian Perbedaan tidak menghalangi persatuan. 2. Hidup menjadi aman , nyaman, Dengan bersatu, kita dapat melakukan banyak hal. Untuk menjaga semangat persatuan tentram dalam perbedaan, kita perlu hidup rukun. 3. Menghindari perselisihan 4. Saling membantu ketika mengalami Beberapa sikap yang perlu untuk mencapai persatuan dalam perbedaan antara lain: kesulitan 1. Peduli yaitu menyadari bahwa orangn lain 5. Mempererat persatuan dan kesatuan mempunyai kebutuhan yang berbeda dari kita. 2. Mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi/golongan.  masyarakat, sekolah, Negara 3. Toleransi kepada orang lain : menghormati dan menghargai meskipun berbeda.

Nilai- nilai Persatuan dalam Perbedaan di Sekolah dan Masyarakat Contoh persatuan dalam perbedaan di sekolah Contoh di lingkungan masyarakat: 1. Membantu teman yang kesulitan 1. Membantu korban bencana alam memahami pelajaran tanpa melihat latar belakang mereka 2. Melakukan piket kelas bersama-sama 2. Mempersilahkan orang lain untuk 3. Bermain bersama tanpa membeda- beribadah sesuai agama masing- bedakan masing 4. Mengumpulkan sumbangan untuk teman 3. Membantu tetangga yang kesusahan yang terkena musibah Manfaat yang diperoleh: Manfaat yang diperoleh: 1. Kehidupan bermasyarakat menjadi 1. Dapat saling membantu jika ada pelajaran aman, tentram dan damai yang sulit 2. Masalah lebih cepat terselesaikan 2. Suasana belajar di kelas menjadi nyaman 3. Lebih banyak pendapat yang 3. Persahabatan semakin erat 4. Membangun kekompakan (berolahraga) disampaikan ketika bermusyawarah

IPA 3 3.3. Menganalisis cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungan. 4.3 Menyajikan karya tentang cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sebagai hasil penelusuran berbagai sumber.

ADAPTASI Adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan. Bentuk adaptasi disesuaikan dengan habitatnya.

Contoh Adaptasi Tumbuhan



ADAPTASI Bentuk adaptasi disesuaikan untuk melindungi diri 01 02 05 04 03

IPS 4 3.4 Memahami makna proklamasi kemerdekaan, upaya mempertahankan kemerdekaan, dan upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera. 4.4 Menyajikan laporan tentang makna proklamasi kemerdekaan, upaya mempertahankan kemerdekaan, dan upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera

MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN BAGI BANGSA INDONESIA 1. Sebagai Puncak Perjuangan Indonesia Bangsa Indonesia telah dijajah selama bertahun-tahun oleh negaranegara Eropa sampai Jepang. Penduduk dengan latar belakang yang berbeda bersatu untuk melawan penjajah (sumpah pemuda 1928)Jepang kalah pada sekutu PDIIkekosongan kekuasaanjanji kemerdekaanmerdeka. Proklamasi Kemerdekaan merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan. 2. Pengakuan Kepada Dunia Luar Dengan membacakan teks proklamasi, Indonesia engumumkan kepada dunia luar bahwa Indonesia adalah negara yang merdeka. Pengakuan ini (de facto) diikuti oleh pengakuan dari negara lain (de jure).(Negara yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia mesir, Suriah,Irak,Libanon, Yaman, Arab Saudi, Afganistan) 3. Menaikkan Martabat Bangsa/Bangsa yang Mandiri Pembacaan teks proklamasi memberikan pesan kepada negara lain bahwa Indonesia adalah negara yang bebas dari penjajahan, Negara yang memiliki martabat, dan negara yang mandiri. 4. Perjuangan sebagai Negara Baru Indonesia adalah negara yang dibangun oleh rakyat dan untuk rakyat. Negara Indonesia adalah negara mandiri yang tidak tergantung kepada negara lain. 5. Tonggak Sejarah Negara Indonesia Pembacaan teks proklamasi merupakan awal dari masa kemerdekaan Indonesia yang terbebas dari belenggu penjajahan.

PENERAPAN MAKNA PROKLAMASI Di Sekolah 1. Mengisi kemerdekaan dengan giat Di Lingkungan Rumah 1. Saling menghormati dan belajar 2. Mengikuti upacara bendera dengan menghargai antar anggota keluarga 2. Bangga memakai barang buatan tertib dan khidmat 3. Mengamalkan UUD 1945 dalam negeri 4. Mengikuti kegiatan pramuka di 3. Mengerjakan kegiatan bersama- sekolah sama anggota keluarga 5. Toleransi dengan teman yang 4. Mengembangkan hidup rukun berbeda suku agama dalam keluarga 5. Rajin membantu orang tua Di Lingkungan MAsyarakat 1. Bersatu menjaga kerukunan bangsa 2. Mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai antar masyarakat Indonesia 3. Mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan nasional 4. Mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan.

SBdP 5 3.3 Memahami penampilan tari kreasi daerah. 4.3 Menampilkan tari kreasi daerah

TARI DAERAH

Gerak tari merupakan salah satu unsur Tarian adat/tradisional adalah salah satu kekayaan pada tari. Macam gerak tari : budaya yang disampaikan secara turun-temurun 1. Gerak tari klasik : gerak tari yang dari nenek moyang Setiap tari tradisional terdiri atas penari yang menirukan kegiatan manusia atau melakukan tarian secara perorangan, berpasangan, menirukan gerak hewan. Contoh : tari atau berkelompok. Topeng, tari Golek, tari Bedhaya. 1. Tari tunggal merupaka tari yang dilakukan oleh 2. Gerak tari kerakyatan : menirukan kegiatan dan emosi manusi atau satu orang penari atau banyak penari secara perangai hewan. Contohnya tari Reog bersama. Contoh : tari Jaipong, tari Topeng Pnorogo, tari Ketuk Tilu. Kelana. 3. Gerak tari kreasi baru : dibentuk dari 2. Tari berpasangan merupakan tari yang dilakukan tari yang sudah ada, misalnya tari oleh dua orang penari, dapat dilakukan oleh klasik yang dikembangkan sesuai banyak penari secara berpasang-pasangan. perkembangan zaman. Contohnya Contoh: tari Serampang Dua Belas dan tari tari Saman, tari Kecak. paying. 3. Tari berkelompok adalah tari yang dilakukan secara berkelompok. Contoh : tari piring, tari Lego-lego

POLA LANTAI

Pola Garis Lurus Pola Garis Lengkung

CONTOH POLA LANTAI PADA TARI By VannisaPosted on July 27, 2021. Pola Lantai tari. https://perpustakaan.id/pola-lantai-tari/

Beberapa contoh pola lantai : •Pola lantai yang dipergunakan dalam tari Piring adalah garis lengkung dan membentuk lingkaran. •Tari Saman dengan menggunakan pola lantai garis lurus. •Pada tari Pendet menggunakan pola lantai garis lengkung. •Tari Kecak dari Bali merupakan salah satu jenis tari ritual dengan menggunakan pola lantai garis melengkung membentuk lingkaran. •Tari seudati dari Aceh menggunakan pola gabungan antara pola lantai lurus, pola lantai lengkung, dan zig- zag. •Tari jaipong dari Jawa Barat menggunakan pola lantai lurus dan pola lantai zig-zag. •Pola lantai tari Bedhaya Ketawang menggunakan pola lantai Gawang Motor Mabur (pesawat terbang). •Tari Tayub dari Jawa, tari Gandrung dari Sasak, Joged Bumbung dari Bali, Gareng Lamen dari Flores, dan hampir semua tarian perang dari Papua menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung. •Tari Badong dari Toraja, Sulawesi Selatan menggunakan pola lantai melengkung. •Pola lantai garis lengkung dapat juga dijumpai pada tari Randai dari Minangkabau. •Taari Baris Gede di Bali menggunakan pola lantai lurus. •Tarian perang dari Nusa Tenggara Timur menggunakan pola lantai lurus. •Tarian Joged Melayu atau Zapin menggunakan pola lantai garis lurus dan garis lengkung. •Tari Yospan berasal dari Papua dengan pola lantai garis lurus •Tari Rejang Dewa dari Bali juga banyak menggunakan pola lantai garis lengkung. •Tari Lengger dari Banyumas menggunakan pola lantai garis lurus.

感谢您的观看 THIS TEMPLATE DESIGNED FOR FEI ER SHE JI 201X.12. 31