BEDAH - MARAH

Bedah Buku Seri Perasaan Titipan Allah By : Ranger Widiasti

Banyak sekali orang tua yang melabeli dirinya pemarah. Banyak sekali orang tua yang bingung ketika anaknya suka marah - marah . Banyak keluarga yang kalut setiap emosi ini datang. Banyak orang tua penasaran bagaimana mengatasinya ketika perasaan ini marah muncul. BUKU WAJIB YANG PERLU ADA DI SETIAP RUMAH KELUARGA MUSLIM! 1

Perasaan itu kita taunya rasa , entah sensasinya apa. Entah seperti apa kita menggambarkan setiap rasa yang hadir. Tapi kang canun dan teh fufu Allah mudahkan untuk menggambarkan, mendeskripsikan, menjelaskan masing masing perasaan dengan begitu detil. Sampai pembaca dibantu memahami dan mengenal setiap inchi perasaan yang hadir. 2

Ini halaman favorit aku di Judul Marah, diksi dadaku tertekan bermakna konotatif dan denotatif untuk aku. Di beberapa waktu, memang terasa sensasi menekan di dada ketika emosi marah sudah di ubun ubun, alias ambek kapegung #PrideSunda Ilustrasinya mudah sekali di kenali oleh dewasa maupun anak. Saat menulis ini, ada Said di samping aku, \"Mbu, itu kenapa marah ?\", Kobaran api yang menyala di belakang, seakan berkata, ada emosi yang ingin aku luapkan segeraaaa. 3

Coba tutup mata kalian, tarik memori saat begitu maraaah. Sakiiing marahnya, sampai bergetar tangan, ada sesuatu di dada yang berdesakan ingin segera keluar. Tak pernah aku pikirkan untuk bisa membaca identifikasi rasa yang begitu real. Perasaan yang sepertinya ghaib ini ternyata bisa di deskripsikan dengan tepat. Membantu diri kita mengenal emosi sendiri. Mengenal sedang dalam state apa saat ini. Apa buku ini berhenti disini ? 4

Mengelola emosi itu perihal piawai dan mau belajar. Tidak ada satupun kelas yang bisa menjamin pesertanya langsung mahir mengelola emosi dalam 1 kali pertemuan. Ada banyak bentuk respon ketika emosi datang, seperti yang di jelaskan di halaman 3 dan 4 ini. Di satu waktu, saking marahnya, badanku gemetar di lain waktu, melihat situasi, letusan marah ini perlu di tahan. 5

Begitulah emosi, ORANG SHALIH BUKAN ORANG YANG TAK MEMILIKI PERASAAN MARAH Orang baik bukan yang hidupnya selalu merasa aman, nyaman dan bahagia. Setiap orang, gender apapun, profesi apapun, se - berilmu apapun, mereka akan selalu merasakan berbagai macam emosi TAPI YANG BERKELAS, ADALAH IA YANG BISA MERESPON SETIAP EMOSI YANG HADIR DI JALAN YANG ALLAH SUKAI 6

Halaman 7-8 ini seperti sedang melihat diri sendiri. Betul ? Kalau yang dewasa sajaa, kadang merespon emosi marah ini dengan teriak dan banting barang. Loh ko anak umur 3 tahun, menendang atau menghentakkan kakinya ke lantai, tidak boleh. Ketika rasa marah dialirkan malah balik di marahi. kemana seharusnya rasa marah ini mengalir ? ini rasa apasih ? 7

Monmaap ini adalah ilustrasi bagi para emak emak yang di labeli kompor meleduk, ketika sadar bahwa ini rasa marah, lalu dor dor dor dor dor meleduk kesana kemari seperti api yang keluar dari mulut. wujudnya tak ada tapi panasnya terasa oleh yang mendengar. #CandaEmak 8

Tapi tunggu, sebelum belajar merespon. selain piawai mengidentifikasi perasaan yang hadir. Kita flashback dulu. Biasanya apa saja sih yang meng - \"trigger\" rasa marah ini muncul. Pilihan cerita yang di ambil, adalah aktivitas sehari - hari yang dekat dengan anak. Tujuannya agar mereka lebih mudah memahami, apa yang kita bacakan dengan kondisi real di rumah. Ada banyak hidden message di setiap buku SIPETA, ada sentilan - sentilan halus terhadap cara kita mengasuh anak. Seperti di halaman 12, ketika ayah, sering menyalahkan sesuatu pada anaknya.TamanSyurgadiRumah Siapa yang pernah begini ? atau sering ? 9

Setelah tauuu, bahwa emosi yang dirasakan itu adalah marah . Sebagai orang tua yg sedang mendidik anaknya, apa ya value yang bisa kita tanamkan??? Bagaimana emosi ini bisa mengalir tanpa tersumbat denga cara yang ahsan ????? eittttssss, jangan ngintipp, ada diksi menenangkan di halaman ini, kalimat yg bisa kita contoh dan repetisi pada anak dan _diri sendiri BIAR MARAH JADI JALAN SEMAKIN CINTA SAMA ALLAH silakan temukan sendiri di buku Marah yang akan hadir di rumah kalianTamanSyurgadiRumah bulan desember nanti 10

Buku Sipeta ini spesial . Anak - anak tidak hanya di kenalkan pada berbagai emosi. Tapi juga belajar mengidentifikasinya melalui berbagai cuplikan kegaiatan yang ’”mereka banget”. Tidak sampai situ, anak - anak pun diajak mengelola setiap emosi yang hadir karena tau saja tidak cukup untuk bisa mahir mengelola emosi . Dewasa yang tumbuh dan mahir mengelola emosi inshaa Allah akan menjelma menjadi manusia yang tenang hatinya. Bukankah ciri penghuni jannah adalah yang tenang hatinya ? Salim Qalbunnya ? pstttt cara mengelola emosi marah ini hanya bisa di praktekan oleh kamuuu,TamanSyurgadiRumah yang beli buku Sipeta Volume 2 SEKARANG JUGA! 11

Buku ini, bukan hanya milik Anak yang senang warna warni ilustrasi. Buku ini juga milik kalian, para orang tua yang selalu ingin jadi yang terbaik untuk keluarganya. Buku iniii bukan hanya milik mereka yang paham literasi. Buku ini milik semua keluarga muslim yang ingin memeluk anak - anaknya disini dan kelak nanti di Jannah-Nya. Buku iniii MILIK KITAAA YANG CINTA PADA RABB-nya Taman Syurga di Rumah 12

Aku teringat perkataan salah satu teman aku, dakwah itu ga butuh kita, kita yang butuh dakwah. Salah satu sumber jariyah tanpa batas, mengajak minimal keluarga sendiri dalam kebaikan. Dalam kerinduan bertemu Rasul-nya. Ga susaaaah, amalkan sunnahnya. Praktekan setiap hari. Halaman inii menjadi saksi kelak, ternyata kitaa, sebagai orang tua. Sudah mengenalkan cara mengelola rasa marah sesuai ajaran baginda Rasul. Yakin buku ini hanya berhenti di potongan gambar ini ??? Atau mau berubah jadi tools efektif di rumah sendiri ? Atau mau bertambah manfaatnya dengan mengajakTamanSyurgadiRumah keluarga muslim lain ??? pilihan ada di jempol kita 12

Rasa marah itu, tak mengapa. Satu dua kali keceletot dalam mengekspresikannya, gpp. Satu dua kali, tidak merespon dengan baik, ga jadi masalah. Yang jadi masalah adalah ketika berhenti belajar. Terus aja belajar, karena ampunan Allah itu luas bagi kita yang mau berusaha Taman Syurga di Rumah 12