E-MODUL Teknologi Ramah Lingkungan DISUSUN OLEH (191H6A0S4M00I 1 5) Universitas Negeri Makassar Tahun 2021
KATA PENGANTAR E-modul IPA merupakan salah satu media yang dapat dijadikan sumber pembelajaran mempunyai peranan yang sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia khususnya peserta didik. Sebagai wujud untuk meningkatkan sumber daya manusia di bidang pendidikan, kami sebagai penulis bermaksud merancang E-modul ini dalam pemenuhan tugas IPA SEKOLAH III. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan E- book ini masih banyak kekuragan dan ketidaktepatan di dalamnya, penulis juga ingin mengucapkan terimakasih kepada bapak/ibu yang telah dengan sabar membimbing kami untuk menyusun E-modul ini. Dengan senang hati kami menerima kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga kami dapat meminimalisir kesalahan untuk tugas yang akan mendatang. Sekian dan Terima Kasih. Makassar Penulis
STANDAR ISI Kompetensi Inti 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (factual, komseptual dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. Kompetensi Dasar 3.10 Menganalisis proses dan produk teknologi ramah lingkungan untuk keberlanjutan kehidupan 4.10 Menyajikan karya tentang proses dan produk teknologi sederhana yang ramah lingkungan Indikator Indikator 3.10.1 Mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang tidak ramah lingkungan 3.10.2 Menjelaskan prinsip-prinsip teknologi ramah lingkungan 3.10.3 Menjelaskan mekanisme kerja alat-alat yang menerapkan teknologi ramah lingkungan 3.10.4 Mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan di sekitar tempat tinggal peserta didik 3.10.5 Menganalisis dampak positif dan negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik terhadap lingkungan 3.10.6 Merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik 3.10.7 Mengidentifikasi bentuk aplikasi teknologi ramah lingkungan dalam beberapa bidang seperti bidang energi, bidang transportasi, bidang lingkungan, dan bidang industry
3.10.1 Merumuskan ide untuk menghemat energi yang mudah dilakukan dalamkehidupan sehari-hari 3.10.2 Menjelaskan prinsip-prinsip teknologiyang tidak ramah lingkungan 3.10.3 Menjelaskan mekanisme pengolahan minyak bumi 3.10.4 Menentukan penerapan sumberenergi yang tepat guna berdasarkan kondisi suatu daerah 3.10.5 Memprediksi kerusakan yang timbul di lingkungan sekitarakibat teknologi tidak ramah lingkungan Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang tidak ramah lingkungan dengantepat. 2. Melalui pengamataan video peserta didik mampu menjelaskan prinsip- prinsipteknologi ramah lingkungan dengan benar. 3. Peserta didik mampu menjelaskan mekanisme kerja alat- alatyang menerapkan teknologi ramah lingkungan 4. Peserta didik mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan di sekitartempat tinggal dengan tepat 5. Peserta diidk dapat menganalisis dampak positif dan negatif penerapan teknologidi sekitar tempat tinggal pesertadidik terhadap lingkungan dengan tepat.
6. Peserta didik mampu merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik dengan tepat. 7. Peserta didik mampu mengidentifikasi bentuk aplikasi teknologi ramah lingkungan dalam beberapa bidang seperti bidang energi, bidang transportasi, bidanglingkungan, dan bidang industrydengan tepat. 8. Peserta didik mampu merumuskan ide untuk menghematenergi yang mudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. 9. Peserta didik mampu menjelaskan prinsip-prinsip teknologi yang tidak ramah lingkungan dengan benar. 10. Peserta didik mampu menjelaskan mekanisme pengolahan minyak bumi dengan benar. 11. Peserta didik mampu menentukan penerapan sumber energi yang tepat guna berdasarkan kondisi suatu daerah dengan benar. 12. Peserta didik mampu memprediksi kerusakan yang timbul di lingkungan sekitarakibat teknologi tidakramah lingkungan dengancermat. 13. Peserta didik mampu mengidentifikasi perbedaan teknologi yang ramah lingkungan dan teknologi yang tidak ramah lingkungan dengantepat. 14. Melalui pengamataan video peserta didik mampu menjelaskan prinsip- prinsipteknologi ramah lingkungan dengan benar.
15. Peserta didik mampu menjelaskan mekanisme kerja alat- alatyang menerapkan teknologi ramah lingkungan 16. Peserta didik mengidentifikasi penerapan teknologi ramah lingkungan di sekitartempat tinggal dengan tepat 17. Peserta diidk dapat menganalisis dampak positif dan negatif penerapan teknologidi sekitar tempat tinggal pesertadidik terhadap lingkungan dengan tepat. 18. Peserta didik mampu merumuskan ide atau saran untuk mengatasi dampak negatif penerapan teknologi di sekitar tempat tinggal peserta didik dengan tepat. 19. Peserta didik mampu mengidentifikasi bentuk aplikasi teknologi ramah lingkungan dalam beberapa bidang seperti bidang energi, bidang transportasi, bidanglingkungan, dan bidang industrydengan tepat. 20.Peserta didik mampu merumuskan ide untuk menghematenergi yang mudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. 21.Peserta didik mampu menjelaskan prinsip-prinsip teknologi yang tidak ramah lingkungan dengan benar. 22.Peserta didik mampu menjelaskan mekanisme pengolahan minyak bumi dengan benar. 23.Peserta didik mampu menentukan penerapan sumber energiyang tepat guna berdasarkan kondisi suatu daerah dengan benar. 24.Peserta didikmampu memprediksi kerusakanyang timbul di lingkungan sekitar akibat teknologi tidakramah lingkungan dengancermat.
KATA KUNCI Ramah lingkungan, Emisi gas, Biogas,biofuel, sel surya, geothermal fitoremediasi, hydropower, ocean power, wind power, fuel cell, hydrogen power, kendaraan hybrid, (LED) minyak bumi,, batu bara, Sel surya,
PETA KONSEP
A.Pengertian dan Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan Teknologi ramah lingkungan atau sering disebut dengan sustainable technology/green technology merupakan bentuk penerapan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan. Teknologi ramah lingkungan bertujuan untuk menghasilkan berbagai produk dan jasa untuk kepentingan manusia. Teknologi tersebut memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak menghasilkan limbah yang membahayakan lingkungan. Selain itu, teknologi ramah lingkungan juga dapat menggunakan bahan yang dapat didaur ulang. Sehingga teknologi yang diciptakan dapat dimaksimalkan pada saat ini, tanpa membahayakan masa yang akan datang. Gambar 1. Contoh Teknologi Ramah Lingkungan. (Kanan) Panel Surya (Kir i) Kincir AngiN A.Aplikasi Teknologi Ramah Lingkungan 1.Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Energy a. Bahan Bakar dari Tumbuhan (Biofuel) Biofuel adalah jenis bahan bakar alternatif yang berasal dari bahan-bahan organik.Biofuel termasuk sumber daya alam yang dapat diperbarui. Biofuel dapat diolah langsung dari bahan organik seperti tumbuh-tumbuhan. Ada dua jenis biofuel yaitu dalam bentuk etanol (C2 H 5 OH) dan biodiesel. Etanol merupakan salah satu jenis alkohol yang dapat dibuat dengan fermentasi karbohidrat atau reaksi kimia gas alam. Beberapa tumbuhan yang mengandung
karbohidrat tinggi sepertijagung, sorgum, dan singkong biasanyadigunakan untuk menghasilkan etanol. Gambar 2. Skema Pembuatan Biotenol link Bioetanol: https://www.youtube.com/watch?v=5I6Jdmm5m0Q Link Biodiesel: https://www.youtube.com/watch?v=dipzySmYqxM b. Biogas Biogas merupakan jenis bahan bakar alternatif yang diperoleh dari proses fermentasi bahan-bahan organik oleh bakteri anaerob (bakteri yang hidup di lingkungan tanpa oksigen). Bakteri anaerob bekerja dengan cara
zat organik menjadi gas metana (CH4 ) sebesar 75%, dan sisanya adalah gas karbon dioksida, hidrogen, serta hidrogen sulfida. Namun demikian, gas yang digunakan sebagai sumber bahan bakar adalahgas metana. Bahan organik yang banyak digunakan. Gambar 3. Skema Pembuatan Biogas Link Biogas : https://www.youtube.com/watch?v=4LHToVN9m_o a. Sel Surya (Solar Cell) Kita dapat mengubahenergi cahaya mataharimenjadi energi listrik dengan menggunakan photovoltaic (PV) cell, atau sering disebut solar cell atau sel surya. Pada umumnya sel surya memiliki ukuran yang tipis(hampir sama dengan selembar kertas).Sel surya terbuatdari silikon (Si) yang dimurnikan atau polikristalin silikon dengan beberapa logam
yang mampu menghasilkan listrik. Panel surya memiliki beberapa keunggulan, di antaranya tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca, mampu menghasilkan energi cukup besar, dan mudah dipasang atau dipindahkan atau dikembangkan. Link untuk Sel surya : https://www.youtube.com/watch?v=bxGo_az7rvA a. Pembangkit Listrik TenagaAir (Hydrpower) Tenaga air atau hydropower menggunakan energi gerak (energi kinetik) dari aliran air untuk menghasilkan listrik. Cara yang palingumum untuk memanfaatkan hydropower ini yaitu dengan membangun dan membendung sungai besar untuk membentuk tempat penampungan air. Air yang dibendung dialirkan melalui suatu pipa besar dengan debit atau laju tertentuuntuk memutar turbingenerator yang akan menghasilkan listrik. Secara umum, alat pembangkit listrik tenaga air terdiri atas generator dan turbin.
e. Pembangkit ListrikTenaga Pasang Surut Air Laut dan Ombak (Ocean Power) Kita juga dapat menghasilkan listrik dari energi pasang surut air laut dan ombak. Di beberapa pantai, level ketinggian air dapat naik atau turun hingga 6 meter bahkan lebih. Bendungan dibangun melintasi bibir pantai untuk mengambil energi pada aliran air laut untuk digunakan sebagai hydropower. Gambar5.Turbin Pembangkit Listrik Tenaga Ombak
f. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (Wind Power) Ada dua jenis pembangkit listriktenaga angin yang saat ini dikembangkan, yaitu pembangkit listrik tenaga angin yang dibangun di daratan dan yang dibangun di pantai, seperti yang tampak pada gambar berikut: Gambar 6. (a) Pembangit Listrik Tenaga Angin yang Dibangun di daratan, (b) Pembangkit Listrik Tenaga Angin yang Dibangun di Pantai g. Geotermal Energi geotermal merupakan panas yang tersimpan dalam tanah, lapisan dasar bumi, dan cairan dalam kerak bumi. Kita dapat menggunakan energi yang tersimpan ini untuk memanaskan dan mendinginkan bangunan serta menghasilkan listrik. Ilmuwan memperkirakan bahwa hanya dengan menggunakan 1% dari panas yang tersimpan sedalam 5 km dalam kerak bumi, akan menghasilkan energi 250 kali lebih banyak dari minyak dan gas alam yang tersimpan di seluruh lapisan bumi. Salah satu cara untuk mengambilenergi geotermal ini dengan menggunakan sistem pompa panas geotermal “geothermal heat pump system”. Sistem ini dapat memanaskan dan mendinginkan sebuah rumah dengan memanfaatkan perbedaan temperatur.
Gambar 7. Aplikasi Geotermal dalam Skala Rumah h. Fuel Cell dan Hydrigen Power Matahari menghasilkan energi yang menjaga keberlangsungan hidup di bumi melalui penggabungan inti (fusi) atom-atom hidrogen. Hidrogen merupakan unsur kimia paling sederhana dan paling banyak di alam semesta. Perlu kamu ketahui bahwa hidrogen yang banyak di alam semesta bukanlah hidrogen bebas yang dapat langsung dimanfaatkan sebagai bahan bakar, tetapi hidrogen tersebut berada dalam bentuk senyawa, misalnya hidrogen pada air (H2 O). Oleh karena itu, para ilmuwan menyatakan bahwa gas hidrogen (H2 ) akan menjadi bahan bakar di masa depan. Gambar 8. Skema Hydrogen Power
Berdasarkan reaksi kimia tersebut, kita dapat mengetahui bahwa gabungan gas hidrogen dan gas oksigen menghasilkan uap air (H2 O) dan energi. 2. Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Transportasi a. Kendaraan Hydrogen (Hydrogen Vehicle) Kendaraan hidrogen merupakan kendaraan yang menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar penggerak mesin. Di dalam kendaraan ini terpasang alat yang mampu mengubah energi kimia dari hidrogen menjadi energi mekanik. Gambar 9. Alat transportasi berbahan bakar Hidrogen b. Mobil Surya (Solar Car) Mobil surya merupakan mobil yang energi utamanya berasal dari sinar matahari. Salah satu contoh mobil surya adalah bus surya. Bus ini menggunakan sinar matahari untuk memberikan energi pada alat-alatlistrik dalam bus dan energi yang digunakan sebagai penggerakpada mesin bus. Gambar 10. Bus Surya
c. Mobil Listrik (Electric Car) Mobil listrik merupakan mobil yang didorong oleh satu atau lebih motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai atau alat penyimpanan energi yang lain. Motor elektrik ini mampu memberikan tenaga putaran dengan cepat dan memberikan percepatan yang kuat, tetapi suaranya halus. Gambar 11. (a) Mobil Listrik Pertama dan (b) Monil Listrik yang Sedang Diisi Ulang 3. Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Lingkungan a. Biopori Gambar 12. Teknologi Biopori untuk Penampungan AirHujan serta Pemanfaatannnya untuk Pembuatan Kompos b. Fitoremediasi Fitoremediasi merupakan salah satu bentuk bioremediasi. Fitoremediasi merupakan penggunaan
tumbuhan untuk menghilangkan, memindahkan, menstabilkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik itu senyawa organik maupun anorganik. Fitoremediasi baru berkembang pada awal tahun 1990, yaitu dimulai dari kesuksesan dalam memperbaiki daerah tercemar oleh zat radioaktif sesium (Cs), stronsium (Sr), dan uranium (U) di Chernobyl, Rusia dengan menggunakan tumbuhan bunga matahari. c. Toilet Pengompos (composting Toilet) Composting toilet merupakan toilet kering yang menggunakan proses secara aerob untuk menghancurkan atau mendekomposisi feses yang dihasilkan manusia. d. Pemurnian Air (Water Purification) 1) Pemurnian Air Sederhana Gambar 13. Skema Teknologi Pemurnian Air Sederhana
Link Pemurnian air sederhana : https://www.youtube.com/watch?v=0KozcywBkK4 2) Teknologi Osmosis Balik Osmosis balik merupakan teknologi pemurnian air yang menggunakan prinsip kebalikan dengan prinsip osmosis. Osmosis balik menggunakan prinsip tekanan untuk mengatasi tekanan osmotik yang terjadi secara alami. Gambar 14. Set Percobaan Osmosis Gambar 16. Set Percobaan Osmosis Balik
C. Perilaku Hemat Energi dalam Keseharian Manusia sangat memerlukan energi untuk memenuhi kehidupan sehari- hari. Listrik, air, dan bahan bakar merupakan sumber daya energi yang banyak dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Jika tidak dikelola dengan baik, maka akan energi tersebut bisa habis dan menyulitkan kehidupan manusia juga makhluk hidup lainnya. Oleh karenanya, perlu cara menghemat energi demi menjaga lingkungan hidup. Berikut cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari. 1. Matikan lampu dan semua peralatan elektronik bila tidak diperlukan. 2. Ganti lampu dan elektronik yang biasa dengan peralatan hemat energi. 3. Rawat kompor dan matikan bila sudah tidak digunakan. 4. Gunakan air seperlunya dan jangan lupa matikan kran setelah digunakan. 5. Desain rumah dengan penerangan yang cukup, sehingga mengurangi penggunaan listrik untuk cahaya lampu, dsb.
6. Cabut charger HP atau saklar bila tidak digunakan atau ketika tak berada di rumah. 7. Gunakan energi alternatif, seperti cahaya matahari dan angin untuk menjemur baju, sehingga tidak perlu menggunakan mesin cuci. 8. Gunakan kendaraan umum atau transportasi hemat energi, seperti sepeda saat bepergian. 9. Manfaatkan fungsi kendali smart device pada perabotan yang ada di rumah. Ini akan membantu menghemat daya pada peralatan listrik bila sudah tak digunakan. 10. Mulai kebiasaan hemat energi. Itulah beberapa cara menghemat energi dalam kehidupan sehari-hari. Terapkan dalam kebiasaan- kebiasaan kecil karena akan berdampak besar bagi kehidupan di masa depan. D. Teknologi Tidak Ramah Lingkungan 1.Kendaraan Pribadi atau Kendaraan Umum Kendaraan berupa mobil dan motor pribadi merupakan alat untuk mempermudah perpindahan seseorang dengan cepat. Namun dengan adanya kendaraanpribadi yang dimilikioleh setiap orang ini dapat merusak lingkungan. Kendaraan bermotor dapat menyumbangkan 15 % hingga 20 persen polusi di udara. Hal ini akan semakin parah ketika setiaporang mengendarai satu kendaraan setiap harinya. Semua kendaraan yang masih menggunakan bahan bakar berupa fosil ini adalah merupakanteknologi yang tidak ramah ligkungan. Dimana saat beroperasi kendaaraan bermotor menghasilkan gas (karbon monoksida dan karbondioksida) yang berbahaya bagi lingkungan dan organisme.
2. Penggunnaan Lampu LED Berlebihan Penggunaan Lampu LED yang berlebihan dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan. LED atau Light Emiting Diode ini adalah sebuah komponen yang mangakibatkan adanya radiasi infra merah yang akan terpancar saat digunakan. Dimana penggunaan yang berlebihan ini dapat berdampak pada kesehatan dan organisme lain yang terkena cahaya. Pada manusia dampak negatifnya berupa kanker dan gangguan kesehatan lainnya. Sedangkan pada hewan atau organisme lainnya dapat bersiko lebih buruk lagi seperti kematian. 3. Teknologi Bio Energi Teknologi memungkinkan adanya produksi emisi gas negative yang dapat menyebabkan kehilangan gas karbondioksida CO2 di atmosfir.Dimana teknologi ini dapat menjadipenyumbang utama terjadinya perubahan iklim yang tidak seimbangdi bumi. Selain itu terjadipeningkatan pemanasan global sekitar 30 %. 4. Mesin Pendingin atau Kulkas Kulkas yang memiliki Freon dapat menyebabkan pemanasan global. Penggunaan kulkas dengan Freon atau disebutjuga dengan gas klorofluorokarbon ini dapat menyebabkan pengikisan ozon di bumi dan mengakibatkan meningkatkan suhu di bumi. Selain itu Freon yang ada di kulkas ini dapat mengakibatkan kesehatan terganggu hingga menyebabkan kematian. Pelepasan senyawa Freon di udara ini dapat menyebabkan terjadinya pengikatan Freon dengan
ozon dan menghasilkan oksigen. Dimana oksigen yang dihasilkan di atmosfir dapat menyebabkan pemanasan global 5. AC (Air Conditioner) Penggunaan AC yang terus menerus meski tidak ada penghuni di dalam sebuah ruangan, selain boros listrik juga sangat berdampak buruk bagi lingkungan. Seperti penggunaan CFC pada Ac ini. Saat ini di beberapa gedung memiliki 3 atau 5 AC dalam satu ruangan. Hal ini sangat tidak baik bagi lingkungan dan menyebabkan terpancarnya radiasi ultraviolet B dan UV. Radiasi ini dapat menurunkan imunitas pada tubuh dan terganggunya kesehatan. 6. Penggunaan PestisidaSintetis Pestisida Sintetis umumnya dibuat dari bahan kimia berbahaya. Penggunaan Pestisida sintetis secara besar-besara dapat berdampak negatif bagi lingkungan. Salah satu dampaknya yaitu tidak suburnya tanah karena terjadi residu. Sehingga petisida kimia yang terkandung di dalam tanahakan susah untuk terurai kembali menjadi normal. Selain itu penggunaan pestisidakimia dapat menyebabkan terganggunya ekosistem di alam. Dimana musuh alami dari seranggaOPT (Organisme pengganggu tanaman) ini juga turut dimusnahkan oleh pestisida kimia ini. Jika tidah sengaja terhirup, pestisida kimia sintetis ini dapat menyebabkan resiko buruk bagi kesehatan manusia.
7. Penggunaan Plastik berlebihan Penggunaan plastik menjadi sebuah solusi untuk pembawaan banyak barang jika bepergian. Jika tidak dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan baik dan benra. Penggunaan plastic akan dapat menjadi sebuah masalah besar bagi lingkungan. Seharusnya penggunaan kantong plastik digunakan beberapa klai jika masih layak untuk digunakan lagi.
RANGKUMAN • Teknologi ramah lingkungan atau sering disebut dengan sustainable technology/green technology merupakan bentuk penerapan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan. • Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Energy: 1. Bahan Bakar dari Tumbuhan (Biofuel) 2. Biogas 3. Sel surya 4. Pembangkit Listrik Tenaga Air (Hydrpower) 5. Pembangkit listrik tenaga pasang surut air laut dan ombak (ocean power) 6. Pembangkit Listrik Tenaga Angin (Wind Power) 7. Geotermal 8. Fuel Cell dan Hydrigen Power • Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Transportasi 1. Kendaraan Hydrogen (Hydrogen Vehicle) 2. Mobil Surya (Solar Car) 3. Mobil Listrik (Electric Car) • Teknologi Ramah Lingkungan Bidang Lingkungan 1. Biopori 2. Fitoremediasi 3. Toilet Pengompos (composting Toilet) 4. Pemurnian Air (Water Purification) • Perilaku Hemat Energi dalam Keseharian 1. Matikan lampu dan semua peralatan elektronik bila tidak diperlukan. 2. Ganti lampu dan elektronik yang biasa dengan peralatan hemat energi. 3. Rawat kompor dan matikan bila sudah tidak digunakan.
4. Gunakan air seperlunya dan jangan lupa matikan kran setelah digunakan. 5. Desain rumah dengan penerangan yang cukup, sehingga mengurangi penggunaan listrik untuk cahaya lampu, dsb 6. Cabut charger HP atau saklar bila tidak digunakan atau ketika tak berada di rumah. 7. Gunakan energi alternatif, seperti cahaya matahari dan angin untuk menjemur baju, sehingga tidak perlu menggunakan mesin cuci. 8. Gunakan kendaraan umum atau transportasi hemat energi, seperti sepeda saat bepergian. 9. Manfaatkan fungsi kendali smart device pada perabotan yang ada di rumah. 10. Mulai kebiasaan hemat energi. • Teknologi Tidak Ramah Lingkungan 1. Kendaraan Pribadi atau Kendaraan Umum 2. Penggunnaan Lampu LED Berlebihan 3. Teknologi Bio Energi 4. Mesin Pendingin atau Kulkas 5. AC (Air Conditioner) 6. Penggunaan Pestisida Sintetis 7. Penggunaan Plastik berlebihan
LATIHAN SOAL 1. Sumber energi yang paling aman bagi lingkungan adalah …. a. minyak bumi b. batubara c. energi matahari d. nuklir 2. Minyak mentah dapat diolah menjadi berbagai jenis bahan bakar, seperti bensin, avtur, kerosin serta aspal. Prinsip dasar dalam pengolahan minyak mentah tersebut adalah …. a. pemanasan dan pemisahan berdasarkan titik didih b. penyaringan berdasarkan ukuran molekul c. penyaringan berdasrkan berat jenis molekul d. pemisahan berdasar kelarutannya pada pelarut tertentu 3. Pembakaran batu bara untuk digunakan sebagai sumber energi dapat memiliki beberapa dampak negatif. Berikut ini yang bukan merupakan dampak negatif dari pembakaran batu bara yang tidak terkontrol adalah …. a. menghasilkan zat radioaktif b. menghasilkan gas natrium klorida c. menyebabkan gangguan pernapasan d. menyebabkan polusi udara 4. Bentuk aplikasi teknologi yang memberikan kemudahan bagi manusia dalam memenuhi kebutuhannya, tetapi tetap menjaga kelestarian lingkungan baik sekarang maupun yang akan datang merupakan pengertian dari ….
a. bioteknologi b. bioremediasi c. teknologi modern d. teknologi ramah lingkungan 5. Berikut ini yang bukan merupakan prinsip-prinsip teknologi yang tetap menjaga kelestarian lingkungan adalah …. a. menjaga keberlangsungan lingkungan dimasa depan b. memperhatikan keseimbangan lingkungan, sosial, dan ekonomi c. menggunakan bahan-bahan yang tidak dapat didaur ulang d. menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui 6. Contoh aplikasi teknologi ramah lingkungan di dalam bidang energi adalah sebagai berikut, kecuali …. a. teknologi biofuel b. teknologi osmosis balik c. teknologi panel surya d. teknologi geotermal 7. Teknologi penyediaan energi alternatif dengan menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui berupa tumbuh-tumbuhan disebut …. a. teknologi biofuel b. teknologi fuel cell c. teknologi biogas d. teknologi biopori
8. Keunggulan dari penggunaan panel surya untuk menghasilkan energi listrik adalah sebagai berikut, kecuali …. a. tidak menghasilkan emisi rumah kaca b. mudah dipasang dan dikembangkan c. panel surya dapat menghasilkan listrik meskipun di malam hari d. tidak menghasilkan gas SO2 9. Teknologi yang memanfaatkan panas yang ada dalam lapisan dalam bumi untuk digunakan dalam penyediaan energi listrik dilakukan dengan …. a. geoelektrik b. geopower c. geotermal d. geologi 10. Kendaraan-kendaraan berikut yang paling ramah lingkungan adalah …. a. bus dengan mesin diesel b. bus dengan mesin motor listrik c. pesawat dengan bahan bakar avtur d. motor dengan bahan bakar minyak bumi
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Petujuk Umum 1. Isilah terlebih dahulu identitas pada halaman pertama LKPD 2. Jawablah seluruh kegiatan pada LKPD sesuai petunjuk yang tertera 3. Gunakan bahan bacaan yang telah disediakan atau dapat mencari dibuku maupun internet Kegiatan 1 Pada zaman sekarang, banyak teknologi yang menggunakan bahan bakar yang tidak dapat diperbaharui. Salah satu contohnya adalah penggunaan minyak tanah. Bahan yang tidak dapat diperbaharui ini jika secara terus menerus digunakan maka akan habis, untuk itu diperlukan teknologi yang lebih ramah terhadap lingkungan. Salah satu contohnya penggunan minyak tanah untuk kompor yang beralih menggunakan kompos. Berikut adalah contoh biogas dari kompos. A. Identifikasilah gambar dibawah ini! 1. Berdasarkan gambar diatas, buatlah suatu rumusan masalah!
2. Buatlah hipotesis dari suatu rumusan masalah yang kalian buat! B. Jawablah rumusan masalah yang telah kalian buat! C. Hasil Pengamatan Pertanyaan 1. Jelaskan prinsip dasar dari pembuatan biogas yang telah ditayangkan? 2. Uraikan kegunaan dari biogas tersebutu? 3. Jelaskan keuntungan dan kekurangan dari biogas tersebut? 4. Sebutkan contoh lain dari teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari, selain biogas! 5. Buatlah kesimpulan!
Kegiatan 2 Petunjuk Khusus Perhatikan gambar-gambar di bawah ini kemudian tentukan apakah dari gambar tersebut termasuk kedalam teknologi ramah lingkungan atau teknologi tidak ramah lingkungan isi dengan mencentangnya (√) pada kolom kemudian berikan keterangan dan alasannya diskusikan dengan teman sekelompok, kelompok terdiri dari 3-4 orang. A. Bacalah wacana dibawah ini! Sampai sekarang masih banyak masyarakat yang menggunakan bahan bakar minyak sebagai kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari misalnya kompor, sepeda motor, mobil dan lain sebagainya hampir semua berbahan bakar minyak dan menggunakan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui. Penggunaan bahan bakar minyak sebenarnya dapat merusak lingkungan contohnya seperti asap yang dihasilkan dari sepeda motor yang mengeluarkan gas karbon monoksida. Seiring berjalannya waktu telah dimanfaatkannya sumber daya yang dapat diperbaharui seperti air yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air, selain itu sampah yang dapat di daur ulang. Pertanyaan 1. Buatlah rumusan masalah berdasarkan wacana diatas! 2. Buatlah hipotesis berdasarkan rumusan masalah yang telah kalian buat!
B. Identifikasilah gambar-gambar pada tabel dibawah ini! Keterangan : TRL = Teknologi Ramah Lingkungan TTRL = Teknologi Tidak Ramah Lingkungan
C. Hasil Pengamatan Kelompokkanlah contoh-contoh antara teknologi ramah lingkungan dan teknologi tidak ramah lingkungan minimal 5 contoh. Pertanyaan 1. Uraikan dampak positif dari teknologi ramah lingkungan! 2. Uraikan ddampak negative dari teknologi tidak ramah lingkungan! 3. Uraikan kekurangan dari teknologi ramah lingkungan 4. Buatlah suatu kesimpulan berdasarkan apa yang telah dipelajari!
Petunjuk khusus buatlah kelompok yang terdiri dari 3- 4 orang! Kegiatan 3 Penjernihan Air Sederhana A. Tujuan Untuk mengetahui proses dari produk teknologi ramah lingkungan berupa penjernihan air B. Alat dan Bahan 1. Alat a. Botol bekas b. Bak penampung c. gunting 2. Bahan a. Air b. Kerikil c. Sabut kelapa d. Arang e. Ijuk f. Spons C. Buatlah rangkaian alat penjernihan air sederhana sesuai dengan alat dan bahan yang sudah disediakan! (gambarkan) Jawab : …………………………………………………………… …………………… …………………………………………………………… …………………… …………………………………………………………… …………………… ……………………………………………………………
A. Pertanyaan 1. Apa manfaat dari alat tersebut yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari! 2. Sebutkan keuntungan dan kerugian yang didapat dengan alat penjernihan air yang telah kalian lakukan? 3. Jelaskan cara kerja dari alat penjernihan air tersebut. Kemudian, buatlah kesimpulan berdasarkan percobaan yang telah kalian lakukan.
GLOSARIUM Biogas : Jenis bahan bakar alternatif yang saat ini sudah banyak digunakan sebagai bahan bakar untuk kebutuhan rumah tangga di Indonesia. Biofuel : Teknologi alternatif dengan menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui. Energi pasang surut : Energi yang dihasilkan dari pasang surut air laut dan menjadikannya energi dalam bentuk lain, terutama listrik. Fitoremediasi : Proses bioremediasi yang menggunakan berbagai tanaman untuk menghilangkan, memindahkan, dan atau menghancurkan kontaminan dalam tanah dan air bawah tanah Geotermal : Energi panas yang terdapat dan terbentuk di dalam kerak bumi. Hidrogen : Digunakan sebagai pembawa energi untuk menghasilkan tenaga listrik dengan sel bahan bakar hidrogen dan mesin pembakaran hidrogen Sel surya : Alat untuk menangkap energi matahari Sel Surya Kendaraan hydrogen : Kendaraan yang mempergunakan gas hidrogen sebagai bahan bakarnya Kendaraan listrik : Kendaraan yang menggunakan satu atau lebih motor listrik atau motor traksi sebagai tenaga penggeraknya. Mobil listrik : Mobil yang digerakkan dengan motor listrik, menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai.
DAFTAR PUSTAKA Kemendikbud. 2018. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta : Pusat Kurikulum & Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Kemendikbud. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Pusat Kurikulum & Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Search
Read the Text Version
- 1 - 39
Pages: