Insight 01082022

PUSAT PENANGANAN ISUSTRATEGISDAFTAR ISI0102THIS WEEK IN BUSINESS:RECESSION FEARS03SOUTH KOREA’S JULY EXPORTSGROW AT FASTER PACE, TRADEDEFICIT WIDENSSUMBER BERITARUSSIA’S GAZPROM CUTS OFFGAS SUPPLIES TO LATVIA

This Week inBusiness:Recession FearsEkonomi menyusut untuk kuartal keduaberturut-turut, memenuhi kriteria untuksatu definisi umum tentang resesi.Departemen Perdagangan mengumumkanproduk domestik bruto turun 0,2 persenpada kuartal kedua. GDP bukan satu-satunya indikator penurunan perekonomiansehingga para ekonom menggunakan datayang luas untuk menentukan kondisiekonomi, termasuk ukuran pendapatan,pengeluaran dan pekerjaan. Federal Reservemengatakan GDP yang turun adalah tandabahwa upaya mereka untuk memperlambatekonomi bekerja. Namun, prospeknya tentumeredup, terutama dengan pasarperumahan yang melambat dan jumlah PHKyang meningkat.Federal Reserve melanjutkan upayanyauntuk menjinakkan kenaikan harga denganmenaikkan suku bunga tiga perempat poinpersentase. Para pembuat kebijakanmenyetujui kenaikan supersize, yangmengikuti salah satu ukuran yang sama padabulan Juni, yang terbesar sejak 1994.Pemerintahan Biden melakukan berbagaiupaya untuk mengendalikan inflasi baikmelalui The Fed maupun kesepakatandengan senator. Presiden Bidenmengumumkan bahwa kesepakatan telahdicapai dengan Senator Joe Manchin III dariWest Virginia untuk memajukan paket yangdikenal sebagai Undang-UndangPengurangan Inflasi. Ketua DewanPenasihat Ekonomi Biden, mengatakanrencana itu akan memberikan kontribusibagi upaya pemerintah untuk mengurangiinflasi.The New York Times31 Juli 20221Link Berita: https://www.nytimes.com/2022/07/31/business/this-week-in-business-recession-fears.html?searchResultPosition=10

SOUTH KOREA’SJULY EXPORTSBerdasarkan data Kementerian Perdagangan,ekspor Korea Selatan melaju lebih cepat padaJuli 2022. Ekspor pada bulan tersebut naiksebesar 9,4% dibandingkan Juni 2021.Sementara, apabila dibandingkan bulansebelumnya, mengalami kenaikan 5,2%.Sementara untuk data impor mengalamikenaikan 21,8% menjadi $65,37 miliar.Kenaikan tersebut lebih cepat 19,4%dibandingkan Juni 2022. Pertumbuhan ekspor yang lebih kuat danmenghasilkan defisit perdagangan $4, 67miliar. Hasil tersebut termasuk angkaterbesar selama 6 bulan dan defisit bulanankeempat berturut-turut. Pertumbuhanpositif untuk ekspor Korea Selatan kebeberapa negara, yaitu ekspor ke AmerikaSerikat naik 14,6% dari tahun sebelumnyadan ekspor ke Uni Eropa juga bertambah14,6%. Sementara, ekspor ke China dalambeberapa bulan terakhir menurun sebesar2,5%. Pertumbuhan pada sisi produk antaralain semikonduktor naik 2,1%, produkminyak bumi naik 86,5%, dan mobil naik2,5%.CNBC31 Juli 2022GROW AT FASTER PACE, TRADE DEFICIT WIDENS2Link :https://www.cnbc.com/2022/08/01/south-koreas-july-exports-grow-at-faster-pace-trade-deficit-widens.html?&qsearchterm=trade

Produsen gas Rusia, Gazporm berhenti mengirim gas ke Latvia, karena negaratersebut telah melanggar kondisi pasokan. Gazprom tidak merinci kondisipasokan gas mana yang diduga dilanggar oleh Latvia yang merupakan anggotaaliansi militer Uni Eropa dan NATO yang berbatasan dengan Rusia. Rusia jugatelah memotong pasokan gas ke Polandia, Bulgaria, Finlandia, Belanda, danDenmark karena menolak membayar gas sesuai dengan perintah PresidenVladimir Putin yang mengharuskan rekening rubel dibuat di Bank Rusia. Wakilsekretaris nagara pada kebijakan energi di Kementerian Ekonomi mengatakanbahwa langkah Gazporm hanya akan berdampak kecil terhadap Latvia karenanegara ini telah memutuskan untuk melarang impor gas dari Rusia yang akanberlaku tanggal 1 Januari 2023Negara Uni Eropa menyetujui regulasi yang mengekang penggunaan gas padasaat musim dingin untuk mempersiapkan pasokan gas yang tidak pasti dariRusia. Komisi Eropa telah memperingatkan bahwa mematuhi perintah VlamirPutin dapat melanggar sanksi Uni Eropa terhadap Moscow sehingga mendesakperusahaan untuk membayar dalam mata uang yang telah disepakati.Russia’s Gazpromcuts off gas supplies to Latvia3Link :https://www.aljazeera.com/news/2022/7/30/russias-gazprom-cuts-off-gas-supplies-to-latvia Al-Jazeera,30 Juli 2022

Nevy Dwi Kusumawati Ega Hani Ariesi Kania Altiasari Siti Maisaroh Adluyana Wal Hamdir Abdul AzisPimpinan Redaksi: Fajarini PuntodewiKoordinator: Sindhu Wahyu MurtiTim Penyusun:1.2.3.4.5.6.