Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Penguatan Unit 3. Membaca Bersama

Penguatan Unit 3. Membaca Bersama

Published by Big Book, 2021-09-02 10:01:54

Description: Penguatan Unit 3. Membaca Bersama

Keywords: Penguatan

Search

Read the Text Version

PENGUATAN UNIT 3: Membaca Bersama

Penguatan Komponen membaca bersama • Siswa melihat/memperhatikan dan / atau memegang teks yang sama • Guru membaca sebagian teks, siswa mengulang/ melanjutkan (bergantian) • Guru dan siswa membaca bersama-sama • Pengelolaan siswa saat membaca bersama bisa melalui kegiatan berpasangan, kelompok dan atau klasikal.

Penguatan Membaca bersama dengan fokus memprediksi a. Kemampuan memprediksi siswa perlu diajarkan. b. Prediksi membantu siswa memahami isi cerita. c. memprediksi dapat menggunakan gambar (dijadikan media untuk mengekplorasi pengetahuan dan membimbing arah prediksi siswa). d. Pengalaman pribadi siswa membantu dalam melakukan prediksi terhadap cerita. e. Prediksi yang baik diawali dengan pertanyaan dan analisis yang baik. f. Prediksi tidak harus selalu benar.

Penguatan Membaca bersama dengan fokus kosa kata dan tanda baca a. Penggunaan jendela kata dapat membantu siswa menemukan kata tertentu (sulit); b. Kosakata baru perlu diperhatikan dan diajarkan kepada siswa; c. memprediksi kata bisa dengan melihat huruf pertama dan gambar; d. Perlu dibahas secara rinci tentang tanda baca dan prosedur penggunaannya;

Penguatan • Inti dari membaca adalah memahami bacaan • Guru dapat membantu memahami bacaan dengan cara: membaca berulang, mencermati gambar, memancing dengan pertanyaan, memerankan gambar, dan memberikan tambahan informasi terkait isi bacaan. • Bentuk pemahaman siswa atas buku yang dibaca dapat disampaikan secara lisan dan tulis.

Penguatan Membaca bersama dengan fokus rangkuman a. Guru dapat membantu siswa merangkum isi bacaan dengan cara mengajukan pertanyaan: apa, siapa, kapan, dimana, bagaimana, apa yang terjadi, dan mengapa. b. Siswa dapat membuat rangkuman dengan cara mengidentifikasi, memilih, dan menentukan hal-hal penting, mengungkapkan kembali secara lisan dan tertulis dengan bahasa sendiri.

“Penerapan Membaca Bersama bisa mengintegrasikan beberapa keterampilan (skill) sekaligus sesuai kebutuhan.”

Penguatan Pengelolaan Kelas dalam Kegiatan Membaca Bersama • Kegiatan tidak harus dilakukan secara “lesehan” • Tempat kegiatan dapat dilakukan di dalam kelas, luar kelas, atau tempat lain; • Pengelolaan kelas harus memperhatikan: – Kebutuhan dan kenyamanan siswa – Kemudahan dan pemerataan akses siswa – Dukungan atas keberhasilan kegiatan – Terhindar dari gangguan

Pelaksanaan Membaca Bersama di dalam kelas

Pelaksanaan Membaca Bersama di perpustakaan

Pelaksanaan Membaca Bersama di luar kelas

Membaca Bersama 1. Membaca bersama mempunyai berbagai strategi; 2. Membaca Bersama bisa menggabungkan beberapa fokus/keterampilan; 3. Membaca Bersama membutuhkan pengelolaan kelas yang tepat; 4. Muara dari Membaca Bersama adalah pemahaman siswa atas bacaan yang dibacanya.

Tiga prosedur penting dalam Membaca Bersama • Memperkenalkan buku (sampul, judul, penulis, latar, dan prediksi cerita) • Membaca nyaring dan siswa mengikuti. • Mendiskusikan “semua kosakata” dan “konsep penting” di awal ataupun di seluruh bacaan. Membaca Bersama tidak harus menggunakan Big Book, bisa juga menggunakan buku cerita atau buku lain yang dimiliki sekolah dengan tetap memperhatikan aksesibilitas.

Terima Kasih www.pintar.tanotofoundation.org