PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Suhu dan Perubahannya Ilmu Alam Perhatikan kabel listrik dari PLN yang dihubungkan ke rumah-rumah. Kabel listrik tersebut terbuat dari jenis logam. Pada siang hari yang panas, kabel listrik terlihat kendur, sedangkan pada malam hari yang dingin sedikit mengencang. Mengapa demikian? Dari kedua kejadian ini dapat ditarik kesimpulan sementara bahwa kendurnya kabel listrik disebabkan oleh cuaca panas. Benarkah kesimpulan itu?
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam Isi Materi A. Cara Mengetahui Suhu Benda B. Besarnya Suhu Dapat Mengubah Zat C. Homeostasis
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam A. Cara Mengetahui Suhu Benda Bandingkan tingkat panas yang kalian rasakan pada kedua tangan setelah dimasukkan ke wadah B. Dapatkah indra perasa kalian memberi nilai tingkat panas dengan tepat? Untuk mendapatkan nilai suhu yang tepat maka harus dibuat alat ukur suhu yaitu termometer.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam 1. Jenis-Jenis Termometer Termometer Zat Cair ❑ Termometer zat cair adalah termometer yang berisi zat cair, misalnya raksa dan alkohol. ❑ Beberapa jenis termometer zat cair adalah termometer maksimum-minimum (termometer Six Bellani), termometer demam, termometer laboratorium.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam Termometer Logam ❑ Termometer logam biasanya digunakan dalam industri sehingga disebut juga sebagai termometer industri. ❑ Termometer industri dibuat dari bahan logam. ❑ Logam seperti platina, tembaga, dan aluminium, daya hantar listriknya akan berkurang jika dipanaskan. ❑ Perubahan daya hantar listrik itulah yang digunakan sebagai dasar pembuatan termometer logam. ❑ Contoh termometer logam adalah termometer hambatan platina.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam 2. Skala pada Termometer ❑ Untuk dapat memberikan nilai terukur pada suhu maka pada termometer dibuatlah skala. ❑ Dalam menentukan skala pada termometer didasarkan pada dua titik tetap, yaitu titik tetap atas (skala tertinggi) dan titik tetap bawah (skala terendah). ❑ Setiap termometer menggunakan dasar titik tetap atas dan bawah yang berbeda satu dengan yang lainnya sehingga skalanya pun juga berbeda. ❑ Jika dua termometer (misalnya termometer A dan B) digunakan untuk mengukur suhu benda secara bersama-sama hubungan skala kedua termometer tersebut adalah sebagai berikut. Keterangan Lt dan L0 : titik tetap atas dan bawah termometer A Xt dan X0 : titik tetap atas dan bawah termometer B L dan X : suhu terukur termometer A dan B
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam ❑ Sampai saat ini, skala termometer yang sering digunakan ada empat, yaitu Celcius, Reaumur, Fahrenheit, dan Kelvin. ❑ Kelvin merupakan skala suhu dalam SI. ❑ Skala Kelvin menggunakan nol mutlak, tidak menggunakan ”derajat”. Pada suhu nol Kelvin, tidak ada energi panas yang dimiliki benda. ❑ Skala Kelvin menggunakan nol mutlak, tidak menggunakan ”derajat”. Pada suhu nol Kelvin, tidak ada energi panas yang dimiliki benda
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam B. Besarnya Suhu Dapat Mengubah Zat ❑ Peristiwa bertambahnya ukuran benda akibat suhunya meningkat disebut sebagai pemuaian. ❑ Peristiwa pemuaian dapat terjadi pada benda padat, cair, dan gas. 1. Pemuaian Zat Padat ✓ Zat padat (misalnya logam) akan bertambah ukurannya jika dipanaskan atau suhunya meningkat. ✓ Pemuaian batang logam yang diukur dengan alat Musschenbroek arahnya memanjang sehingga pemuaian seperti itu disebut muai panjang. ✓ Besar koefisien muai panjang dapat kita tulis
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam Permasalahan Akibat Pemuaian Rel kereta api bengkok Kawat telepon atau listrik dipasang kendur Pemasangan kaca jendela
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam Pemanfaatan Peristiwa Pemuaian Sakelar bimetal ✓ Alat ini banyak digunakan pada alarm kebakaran. Termostat bimetal ✓ Termostat bimetal adalah alat untuk mengatur suhu agar stabil. ✓ Alat ini terdapat pada pemanas air, lemari es, setrika otomatis, dan pemanas ruangan.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam Termometer Bimetal ✓ Keping bimetal dapat digunakan untuk membuat termometer yang dinamakan termometer bimetal. Selain bimetal, konsep pemuaian dapat kita temukan dalam peristiwa keseharian seperti berikut. ▪ Paku keling dipakukan ke dalam lubang saat panas. Sewaktu dingin ia menyusut dan menarik kedua pelat dengan sangat kuat. ▪ Siraman air panas pada tutup botol yang terlalu rapat menyebabkan tutup botol dari logam memuai. Akibatnya, tutup botol dapat dilepas dengan mudah. ▪ Ban baji roda lokomotif dipanaskan sehingga ia memuai dan tepat melalui roda. Sewaktu dingin, ban menyusut dan memegang roda dengan sangat kuat.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam 2. Pemuaian Zat Cair ❑ Zat cair juga akan memuai jika suhunya ditingkatkan. ❑ Karena sifat zat cair selalu mengikuti bentuk tempatnya, zat cair tidak mengalami muai panjang, tetapi muai volume. ❑ Pemuaian zat cair dapat dimanfaatkan untuk membuat termometer. ❑ Zat cair yang banyak digunakan untuk membuat termometer adalah raksa dan alkohol. Tabel 7.2 Koefisien Pemuaian Volume Zat Cair pada 20oC
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam 3. Pemuaian Gas ❑ Gas dapat memuai pada tekanan tetap dan pada volume tetap. ❑ Besar koefisien muai gas sama untuk semua gas, yaitu sebesar 0,0037 per oC ❑ Pemuaian gas digunakan dalam teknologi mesin uap. ❑ Pada mesin itu, uap air dipanaskan sehingga menghasilkan tenaga yang besar. ❑ Tenaga itulah yang digunakan untuk menggerakkan piston dalam silinder.
PREV JUDUL ISI MATERI NEXT Eksplorasi Ilmu Alam C. Homeostasis ❑ Tubuh memiliki kemampuan untuk menjaga kestabilan suhu yang dikenal dengan istilah homeostasis. ❑ Secara singkat homeostasis adalah keadaan keseimbangan tubuh. ❑ Pengaturan suhu tubuh pada manusia dilakukan oleh beberapa organ, yaitu otak, otot, kulit, pembuluh darah, darah, dan kelenjar endokrin. ❑ Osmoregulasi adalah berbagai mekanisme yang dilakukan oleh makhluk hidup untuk mengatur tekanan osmotik cairan tubuh.
Search
Read the Text Version
- 1 - 14
Pages: