Modul Sistem Pencernaan Manusia_Novianty Nalurita

Kata Pengantar Puji Syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan karunia-Nya sehingga saya dapat menyusun Modul Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) materi sistem pencernaan pada manusia kelas VIII semester ganjil untuk siswa SMPN Satu Atap 01 Sukajaya. Modul ini disusun berdasarkan Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar Mata Pelajaran Untuk SMP Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Tahun 2016. Dimana ada empat kompetensi yang menjadi tujuan dalam proses pembelajaran, yaitu : (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap social, (3) pengetahuan dan (4) keterampilan. Modul sistem pencernaan manusia ini merupakan salah satu instrument pembelajaran yang praktis dan efektif yang dapat digunakan oleh guru dan siswa. Penyajian pembelajaran dalam buku ini diharapkan dapat membantu para siswa untuk meningkatkan minat dan prestasi siswa dalam belajar serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Modul IPA ini dapat menjadi sarana pendamping siswa dalam meningkatkan minat dan prestasinya. Para siswa diharapkan akan lebih mempunyai semangat dan konsentrasi dalam pembelajaran. Saya sangat mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak berupa saran dan masukan demi kesempurnaan modul ini. Bogor, Oktober 2020 Novianty Nalurita, S.Pd

NUTRISI MAKANAN KOMPETENSI DASAR 3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan system pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan system pencernaan. 4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi Tujuan Pembelajaran Maha besar Tuhan yang telah memberikan negara kita sumber daya alam yang melimpa. Melalui kegiatan pembelajaran dengan model blended learning, Indonesia merupakan Negara agraris yang peserta didik dapat menganalisis Jenis zat/nutrisi yang terkandung dibahan sangat subur serta memiliki potensi alam yang makanan dalam kehidupan sehari- luar biasa. Berbagai jenis tumbuhan sebagai hari serta tempat pencernaannya dan menyajikan rancangan praktikum uji penyedia makanan pokok bagi manusia dapat kandungan karbohidrat pada beberapa bahan makanan dan video praktikum dengan mudah kamu temukan seperti padi, yang akan diuplode ke youtube dengan tepat. jagung, sagu dan berbagai macam umbi, bahan- bahan pokok ini berfungsi sebagai sumber karbohidrat yang merupakan pemasok energy utama tubuh. Selain itu, berbagai jenis buah- buahan dan sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral juga tumbuh subur di sekitar kita. Semua kegiatan memerlukan energi, seperti mengemudi mobil. Energy mobil berasal dari bahan-bahan kimia pada bensin. Bensinnya tubuh adalah makanan. Pencernaan mengubah tepung dan karbohidrat yang lainmenjadi glukosa, yang kemudian “dibakar” untuk menghasilkan energy. Sebagian energy tersebut adalah panas, sebagian lagi diubah di dalam sel-sel otot menjadi energy untuk gerakan. Sementara itu, makanan merupakan zat yang sangat dibutuhkan untuk proses hidup. Tanpa makanan, manusia akan mati. Begitu penting peran makanandan kandungan gizi di dalamnya. Sebagai peserta didik yang belajar IPA kamu juga harus tahu bagaimana makanan-makanan tersebut dicerna dalam tubuhmu serta apa saja makanan yang baik untuk tubuhmu. Untuk mengetahui semua itu, ayo pelajari materi ini dengan cermat. 1

A. Nutrisi gambar (a) makanan cepat saji gambar (b) makanan olahan Ketika kamu pergi ke pasar kamu pergi ke pasar kamu pasti banyak menemukan bahan makanan yang sangat beragam. Berbagai macam bahan makanan tersebut dijual untuk memenuhi kebutuhan pokok manusia. Karena salah satu ciri makhluk hidup adalah memerlukan nutrisi dan nutrisi tersebut berasal dari makanan. Nutrisi merupakan kandungan yang terdapat dalam bahan makanan, dan dimanfaatkan oleh tubuh dalam proses metabolisme, dalam kehidupan sehari-hari dikenal sebagai gizi. Setiap makhluk hidup membutuhkan makanan. Tanpa makanan mahkluk hidup akan sulit dalam mengerjakan aktivitas sehari-hari. Makanan dapat membantu kita dalam mendapatkan energi, membantu pertumbuhan badan dan otak. Memakan makanan yang bergizi akan membantu pertumbuhan baik otak maupun badan. Jika kamu diminta untuk memilih, makanan mana yang kamu pilih? Makanan pada gambar (a) atau makanan pada gambar (b)? Apa dasarnya ketika memilih makanan? Apakah rasanya atau kandungan gizinya? Apa kriteria makanan sehat dan bergizi? Dengan membaca materi nutrisi berikut kamu pasti akan mampu menyebutkan jenis- jenis nutrisi dan fungsi nutrisi tersebut bagi tubuh. Terdapat enam jenis nutrisi dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan air. Karbohidrat, lemak dan protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit. 2

A. Fungsi Makanan 1. Makanan memiliki beberapa fungsi, antara lain :  Pertumbuhan dan perkembangan tubuh.  Pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh yang telah rusak atau tua.  Pengaturan metabolisme tubuh.  Penjaga keseimbangan cairan tubuh  Pertahanan tubuh terhadap penyakit.  Penghasil energi.  mengandung air 2. Makanan baik yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:  Higienis, yaitu tidak mengandung kuman- kuman penyakit dan zat racun yang membahayakan tubuh.  Bergizi, yaitu cukup mengandung kalori, karbohidrat, lemak dan proteinyang mengandung 10 asam amino esensial.  Mudah dicerna  Bervitamin dan bermineral  Cukup mengandung air 3

B. Zat Makanan Disakarida 1. Karbohidrat Monosakarida Polisakarida “belum makan nasi berarti belum makan” Karbohidrat ungkapan tersebut identik dengan orang Indonesia yang makanan pokoknya adalah nasi. Ungkapan tersebut bukan tanpa alas an, karena memang nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat. Karbohidrat dibutuhkan tubuh dalam jumlah banyak, menyumbang 70-80% sumber energy untuk aktivitas manusia. Secara istilah karbohidrat berasal dari kata hidrat karbon, didefinisikan sebagi senyawa yang tersusun dari unsure karbon (C), hydrogen (H) dan oksigen (O) yang trdapat di alam. Masih ingatkah kamu materi tentang unsur, senyawa dan molekul? Karbohidrat memiliki peran yang sangat Gula Pati Serat esensial yaitu sebagai sumber energi tubuh, 1gr karbohidrat, dapat menghasilkan energi ditemukan dalam didapatkan kurang lebih 4 kalori. Fungsi karbohidrat pada buah- kentang dan dari makanan antara lain: buahan, madu ditemukan seperti dan susu makanan gandum atau Sebagai sumber energi utama yang terbuat sereal, dari biji-bijian kacang- Berperan penting dalam metabolism kacangan, sayuran, dan Menjaga keseimbangan asam dan basa buah-buahan Pembentukan struktur sel, jaringan dan organ tubuh Membantu proses pencernaan makanan dalam saluran pencernaan misanya selulosa Membantu penyerapan kalsium 4

Energi yang diperlukan setiap orang berbeda-beda, tergantung pada usia, jenis kelamin, kegiatan, dan berat badan. Orang yang bekerja keras dan banyak bergerak memerlukan sangat banyak karbohidrat. Kelebihan karbohidrat dalam tubuh akan disimpan dalam bentuk lemak di daerah perut, di sekeliling ginjal, jantung, dan di bawah kulit. Hal inilah yang menyebabkan tubuh menjadi gemuk. 2. Lemak Lemak juga merupakan nutrisi yang paling banyak dibutuhkan oleh tubuh mencapai 20-40% dari total kebutuhan. 1 gram lemak menghasilkan 9 kalori. Seperti halnya karbohidrat, Lemak juga tersusun dari unsure karbon (C), hydrogen (H) dan oksigen (O). Lemak adalah sumber energi paling tinggi. Makanan yang mengandung lemak dari tumbuhan (lemak nabati) seperti: kelapa, kacang tanah, alpukat, mentega, gandum, dan lain-lainnya; sedangkan makanan yang mengadung lemak dari hewan (lemak hewani) seperti: susu, daging sapi, ikan, ayam dan lain-lainnya. Lemak hewani banyak mengandung kolesterol. Kolesterol diperlukan tubuh antara lain untuk menyusun membran sel dan hormon. Tetapi, kelebihan kolesterol dapat mengendap di dinding pembuluh darah. Endapan kolesterol menyebabkan pembuluh darah menyempit. Hal ini dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi. Kolesterol banyak terdapat pada organ dalam hewan (usus dan babat), sedangkan tumbuhan merupakan lemak yang bebas kolesterol. Fungsi lemak Sebagai cadangan energi bagi tubuh Pemelihara suhu tubuh, karena lapisan lemak di 5 bawah kulit membantu tubuh untuk Pmeelimndpuenrtgaohragnaknantupbaunhavsital, seperti jantung, hati, ginjal lapisan lemak di bawah kulit membantu tubuh untuk mempertahankan panas Pelarut vitamin A, D, E dan K Mempertahankan rasa kenyang dan penambah kelezatan makanan Pelumas dan membantu pengeluaran sisa pencernaan

3. Protein Bahan dasar yang menyusun protein terdiri atas unsur-unsur karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), Nitrogen (N), sulfur (S), dan fosfor (P). Makanan yang merupakan sumber protein hewani adalah daging, susu, telur, dan ikan, Sedangkan sumber protein nabati antara lain: kacang hijau, kacang tanah, kedelai, dan berbagai kacang-kacangan serta hasil olahannya seperti tempe dan tahu. Kandungan asam amino protein nabati kurang lengkap dibandingkan dengan kandungan asam amino protein hewani. Protein yang kita makan, dicerna menjadi asam amino. Di dalam tubuh, asam amino diubah kembali menjadi protein yang sesuai dengan keperluan tubuh. Misalnya, berbagai macam enzim dan hormon. Protein dibutuhkan kurang lebih 10% dari total kebutuhan kalori, 1 gram kalori dapat menghasilkan 4 kalori. Fungsi protein Sebagai zat pembangun yaitu membantu dalam pertumbuhan dan pemeliharaan sel dan jaringan tubuh (fungsi essensial). Pembentukan ikatan-ikatan yang berfungsi dalam proses metabolisme tubuh Mengatur keseimbangan air. Memelihara keseimbangan asam basa (pH) dalam tubuh. Pembentukan antibodi, kemampuan tubuh untuk mengurangi infeksi. Mengangkut zat-zat gizi dari saluran cerna ke dalam darah. 6

4. Vitamin Berbagai macam vitamin dan mineral selalu terkandung dalam bahan makanan yang kita makan. Meskipun vitamin dan mineral bukan merupakan sumber energi, tetapi sangat dibutuhkan oleh tubuh kita dalam jumlah tertentu. Vitamin merupakan zat organik yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah kecil, tetapi vitamin penting digunakan untuk mempertahankan kesehatan tubuh. Pada umumnya vitamin tidak dapat dibuat oleh tubuh, kecuali vitamin D. Vitamin dibagi dalam dua kelompok besar, yakni vitamin yang larut dalam lemak, yaitu vitamin A, D, E, K dan vitamin yang larut dalam air, yaitu vitamin B dan C. Fungsi Vitamin Mengatur dan Pertumbuh Mengatur memperbaiki an sel penggunaan berfungsinya makanan serta organ tubuh penggunaan (fungsi energi essensial). 7

Perhatian tabel jenis vitamin, manfaat dan sumbernya di bawah ini! Vitamin Manfaat Sumber Vitamin A Menjaga kesehatan mata, Susu, telur, hati, sereal, meningkatkan sistem kekebalan sayuran orange seperti tubuh, pertumbuhsn tulsng dsn wortel, ubi jalar, labu mrngustksn gigi dan buah-buahan Vitamin B Mengatur fungsi tubuh membantu Gandum, makanan laut, untuk menghasilkan sel darah merah daging, telur, susu, kacang Vitamin C Membentuk kolagen, membantu Buah jeruk, stroberi, menjaga kesehatan jaringan tubuh jambu biji, cabai, tomat, seperti gusi dan otot dan membantu brokoli, bayam tubuh melawan infeksi Vitamin D Menguatkan tulang dan gigi, Kuning telur, minyak membantu tubuh menyerap kalsium, ikan, susu, susu kedelai pembentuk tulang Vitamin E Sebagai antioksidan dan membantu Minyak sayur, kacang- melindungi sel dari kerusakan, kacangan dan sayuran penting bagi kesehatan sel-sel darah berdaun hijau, alpukat, merah gandum dan biji-bijian Vitamin K Membantu pembekuan darah dan Alpukat, anggur, meningkatkan pertumbuhan dan sayuran hijau, produk kesehatan tulang susu seperti susu asam, umbi-umbian, biji- bijian dan telur 8

5. Mineral Tubuh manusia tidak bisa memproduksi mineral, sehingga harus diperoleh dari makanan. Tubuh memerlukan sekitar 14 jenis mineral, diantaranya kalsium, fosfor, kalium, natrium, besi iodium dan seng. Mineral diperlukan dalam jumlah sedikit namun penting bagi tubuh, karena semua jaringan dan air dalam tubuh mengandung mineral. Mineral berfungsi sebagai pelindung dan pembangun, berperan dalam proses metabolisme sebagai pereaksi enzim, komponen penting pembentukan darah, tulang dan gigi. Mineral Kegunaan Sumber Kalsium (Ca) Fosfor (P) Bahan pembentuk tulang, gigi kerja Telur, sayuran hijau, Kalium (K) otot dan kerja saraf kedelai Natrium (Na) Membantu dalam kontraksi dan Daging, gandum, keju Besi (Fe) relaksasi otot serta pembentukan tulang dan gigi Iodium (I) Seng Mengatur keseimbangan air dalam Pisang, kentang, sel, mempercepat hantaran kacang-kacangan, impulspada saraf dan kerja otot daging dan jeruk Menjaga keseimbangan cairan, dalam Daging, susu, keju, jaringan tubuh, dan mempercepat garam dan wortel hantaran impuls pada saraf Bahan utama penyususn hemoglobin Daging merah, pada sel darah merah kacang, bayam dan telur Sebagai salah satu sumber hormone Ikan laut dan garam tiroksin dan merangsang metabolism beriodium Menjaga kekebalan tubuh, kesehatan Kacang-kacangan, biji- mata, menghambat virus, mengurang bijian dan gandum resiko kanke, kesehatan organ vitallaki-laki dan mempercepat penyembuhan luka 9

6. Air Sebagian penyusun tubuh adalah air, kurang lebih 60-80% sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh dapat kehilangan air ketika bernapas, berkeringat, buang air besar maupun kecil. Kehilangan air tersebut harus segera diganti dengan minum air sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari. Tanpa kita sadari makanan yang kita makan mengandung banyak air. Air dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan pembantu proses pencernaan makanan, pelumas dan bantalan, media transportasi dan media pengeluaran sisa metabolisme. 10

Tahukah kamu ? Alat Ini Bisa Deteksi Kandungan Gizi Makanan WATERLOO - Bagi Anda yang sulit mengontrol pola makan kini tak perlu khawatir lagi. Pasalnya tim peneliti asal Kanada berhasil menciptakan alat pendeteksi kandungan gizi dari sebuah makanan. Perangkat bernama Tellspec ini diciptakan oleh Stephen Watson dan Isabel Hoffmann untuk membantu program diet yang dilakukan oleh banyak orang. Perangkat yang berbentuk seperti remote ini dapat memberi tahu kepada Anda tentang kandungan gizi dalam sebuah makanan melalui smartphone. Pengguna tinggal menekan tombol di perangkat dan mengarahkannya pada sepiring sajian, Tellspec akan bekerja mendeteksi informasi gizi dan mentransfernya pada ponsel pintar. Tellspec bisa mengetahui kandungan kalori, lemak, nutrisi, dan bahkan bahan-bahan dasar dari makanan teresebut. Lebih lagi, perangkat ini juga bisa mendeteksi kandungan gizi dari sebuah makanan yang terbungkus plastik. Jadi dapat dengan mudah digunakan saat memilih makanan yang akan dibeli di supermarket. \"TellSpec menganalisa dan bekerja menggunakan algoritma yang mengirimkan informasi ke ponsel pintar, dan memberi informasi tentang kadar alergen, senyawa kimia, nutrisi, kalori, dan bahan pembuat makanan,\" jelas pernyataan pengembang Indiegogo, seperti dikutip Daily Mail, Senin (14/10/2013). Gadget pembantu program diet ini akan dipasarkan awal tahun depan dan dibanderol dengan harga sekira Rp 2,1 juta. Ayo berlatih 1. Penggilingan padi menghasikan produk berupa beras (57-60%), sekam (18-20%) dan dedak (8- 10%), dari dedak didapatkan bekatul. Para petani belum mengolah semua produknya menjadi produk unggulan, masih menjual beras sebagai hasil utama. Silahkan identifikasi manakah dari produk padi yang dihasilkan yang sebenernya memiliki nilai ekonomis tinggi dan memiliki nilai kandungan zat gizi yang terbesar! Berikan penjelasannya! 11

DAFTAR PUSTAKA Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII semester 1, buku siswa edisi revisi. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII, buku Guru edisi revisi. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. https://techno.okezone.com/read/2013/10/14/56/881271/alat-ini-bisa-deteksi-kandungan-gizi- makanan https://www.youtube.com/watch?v=3ZBxvRrO8V0 https://www.academia.edu/37671173/HANDOUT_Sistem_Pencernaan_pdf https://p4tkipa.kemdikbud.go.id/blog/index.php/2020/07/03/modul-pkp-guru-ipa-smp-struktur-dan- fungsi-makhluk-hidup/ https://id.scribd.com/document/94155326/Modul-Sistem-Pencernaan-Viii-Smp https://id.scribd.com/doc/231535825/3-Modul-Sistem-Pencernaan-Manusia 12

KOMPETENSI DASAR 3.5. Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan system pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan system pencernaan. 4.5. Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi A. TUJUAN PEMBELAJARAN Melalui kegiatan pembelajaran dengan model blended learning dan kegiatan praktikum, peserta didik dapat menganalisis kandungan nutrisi yang terdapat pada makanan serta tempat pencernaannya dan menyajikan hasil projek video praktikum uji kandungan karbohidrat pada beberapa bahan makanan yang diupload di youtube dengan tepat dan penuh percaya diri. UJI KANDUNGAN NUTRISI PADA Menu makanan yang lengkap dan MAKANAN mengandung zat gizi dibutuhkan oleh tubuh seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin Semua makhluk pasti dan mineral. Masing-masing zat gizi ini terkandung dalam jenis makanan yang membutuhkan makanan untuk berbeda-beda. Untuk mengetahui kandungan gizi dalam makanan, maka perlu mempertahankan kehidupannya. Didalam dilakukan pengujian. Uji makanan meliputi uji amilum, uji protein, uji glukosa, Uji lemak makanan terdapat zat-zat gizi yang dan uji vitamin. dibutuhkan tubuh untuk melakukan Untuk lebih memahami uji sederhana kandungan makanan kalian dapat membuka kegiatan metabolism. Bila makanan tidak link https://www.youtube.com/watch?v=cIb9qrR mengandung zat gizi yang dibutuhkan sel fmCs tubuh, kelancaran kerja fisiologisakan Berikut ini merupakan alat dan bahan yang terganggu. Persoalan gizi memang tidak digunakan terlepas dari pembahasan mengenai zat- zat makanan atau nutrisi yang akan masuk ke dalam tubuh, karena makanan yang bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat nutrient yang diutuhkan oleh tubuh agar tubuh dapat melakukan fungsi dengan sebaik-baiknya. Jumlah nutrisi yang dibutuhkan setiap orang berbeda- beda sesuai dengan karakteristik seperti jenis kelamin, usia, aktivitas dan lain-lain. 1

Alat dan Bahan: 1. Tabung reaksi dengan raknya 2. Pipa tetes 3. Cawan petri 4. Mortal 5. Spatula 6. Pembakar bunsen 7. Penjepit tabung reaksi 8. Kertas buram 9. Korek api 10. Tisu Bahan makanan yang perlu disediakan: 1. Roti 2. Putih telur 3. Margarin 4. Nasi Cara Kerja Pengujian Makanan 3. Uji Karbohidrat (Glukosa) 1. Uji Karbohidrat (Amilum)  Bahan makanan yang sudah digerus terlebih dahulu dimasukkan kedalam  5 bahan makanan digerus secara tabung reaksi terpisah(Roti, margarin, putih telur, nasi,  Masing-masing tabung reaksi diberi dan jeruk) lalu di tempatkan di cawan label petri  Kemudian ditetesi 5 tetes benedict dan dipanaskan diatas bunsen  Dari hasil gerusan diambil secukupnya,  kemudian didiamkan selama beberapa dimasukkan kedalam plat tetes dan menit masing-masing diberi label  perubahan warna yang terjadi pada tabung reaksi pada bahan makanan  Penampilan awal di dokumentasikan diamati dan dicatat hasil  Kemudian masing masing bahan pengamatannya makanan ditetesi dengan 5 tetes 4. Uji Protein lugol/kalium iodide  Bahan makanan yang sudah digerus  Perubahan warna yang terjadi diamati, terlebih dahulu dimasukkan kedalam dicatat dan didokumentasikan tabung reaksi  Masing-masing tabung reaksi diberi 2. Uji Lemak label  Diteteskan dengan 3 tetes NaOH  Semua bahan makanan yang ada kemudian 3 tetes CuSO4 (Biuret) dioleskan secara terpisah di atas kertas  Perubahan warna yang terjadi diamati buram yang telah disediakan dan dicatat sebelum dan sesudah ditetesi  Kertas buram yang sudah dioleskan kemudian didiamkan sampai kering  Diamati dibawah cahaya 2

Tabel Data Hasil Pengamatan Tabel 1 PERUBAHAN WARNA SETELAH DITETESI No. BAHAN BENEDICT LUGOL BIURET KERTAS BURAM KANDUNGAN MAKANAN (GLUKOSA) (AMILUM) (PROTEIN) (LEMAK) 1. Nasi orange Biru kehitaman Sedikit Tidak Amilum dan ungu transparan glukosa 2. Putih Kuning Orange Ungu Transpar an protein Telur Kecoklatan kecoklatan (sedikit) 3. Mentega - - - transparan lemak 4. Roti orange Biru kehitaman Sedikit Tidak Amilum dan ungu transparan glukosa Hasil Pengujian Menggunakan Reagen Benedict Pada kegiatan praktikum ini kita adalah reagen yang digunakan untuk menguji kandungan glokusa pada bahan makanan. Hasil menggunakan reagen yang digunakan untuk reaksi menghasilkan warna merah bata ketika mengetahui kandungan makanan, antara lain : reagen Benedict dicampur dan dipanaskan Lugol dengan glukosa. Glukosa memiliki sebuah digunakan untuk menguji apakah suatu elektron untuk diberikan, tembaga (salah satu makanan mengandung karbohidrat (amilum). kandungan di reagen benedict) akan menerima Bila makanan yang ditetesi lugol berubah elektron tersebut dan mengalami reduksi menjadi biru hitam, maka makanan tersebut sehingga terjadilah perubahan warna. mengandung karbohidrat. Semakin gelap warnyanya berarti makanan tersebut banyak Kertas Buram kandungan karbohidratnya. adalah bahan penguji pada kandungan lemak. Biuret Karena kertas buram mudah menyerap adalah reagen yang digunakan untuk menguji air/minyak jadi sangat cocok untuk pengujian kandungan protein. Bila bahan makanan itu ini. Pada pengujian lemak ini makanan yang mengandung protein maka setelah bereaksi sudah di tumbuk di oleskan pada kertas buram dengan biuret akan menghasilkan warna setelah itu di panaskan di atas pembakar ungu/warna lembayung. Hal itu terjadi karena sepritus sehingga kandungan air mudah ada ikatan protein dengan biuret yang mongering, jika ada noda transparan maka menghasilkan dasar reaksi sebagau berikut : bahan makanan tersebut mengandung lemak. Kompleks koordinasi antara Cu2+ dengan gugus -C=O dan NH ikatan peptida dalam larutan alkalis, akan membentuk warna lembayung. 3

Tugas project Lakukan pengujian kandungan karbohidrat/amilum menggunakan indikator betadine dengan menyiapkan beberapa sampel makanan. Lakukan pengamatan terhadap proses yang terjadi terhadap sampel beberapa makanan yang diteteskan dengan betadine dengan memberikan 2 perlakuan setiap bahan makanan yaitu perlakukan pertama bahan makanan dihaluskan dengan alat lalu ditetesi betadine dan perlakuan kedua bahan makanan yang sama dikunyah terlebih dahulu lalu ditetesi betadine kemudian analisis sehingga didapatkan data hasil praktikum tersebut. Videokan proses praktikum uji karbohidrat/amilum tersebut lalu upload ke youtube. Daftar Pustaka Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII semester 1, buku siswa edisi revisi. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII, buku Guru edisi revisi. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. https://idschool.net/smp/uji-makanan-amilum-glukosa-protein-dan-lemak/ https://www.gurupendidikan.co.id/pengujian-zat-makanan/ https://www.youtube.com/watch?v=cIb9qrRfmCs 4

KOMPETENSI DASAR 3.5. Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan system pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan system pencernaan. 4.5. Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan model Discovery Learning, peserta didik dapat Menganalisis alat-alat pencernaan beserta fungsinya pada sistem pencernaan manusia dan Mengkomunikasikan hasil praktikum sederhana pencernaan mekanis dan kimiawi dengan tepat. A. Sistem Pencernaan Setiap hari pasti kamu makan, bahkan sehari makan hingga 3 kalibukan? tapi tahukah kamu organ apa yang berperan dalam proses pencernaan? Selain organ ada juga kelenjar, coba ingat kembali organ dan kelenjar apa yang berperan dalam sistem pencernaan dengan melengkapi gambar berikut! Masih ingatkah kamu bahwa makanan diperlukan oleh tubuh untuk memasok energi? Makanan diproses dalam tubuh melalui empat tahap yaitu ingesti (proses memasukkan makanan ke dalam tubuh), digesti (pencernaan), absorpsi (penyerapan) dan defekasi (pengeluaran). Pada saat makanan masuk ke dalam mulut, proses pencernaan di mulai. Pencernaan merupakan proses mencerna makanan menjadi molekul kecil sehingga dapat diserap oleh tubuh melalui pembuluh darah. Gambar 1 Sistem Pencernaan pada Manusia https://www.aanwijzing.com/2016/08/Siste m-Pencernaan-Makanan-Pelajaran-Biologi- SMP-MTs-Kelas-VIII.html 1

Selanjutnya, molekul makanan dari darah masuk ke dalam sel melintasi membran sel. Molekul yang tidak digunakan dan dibutuhkan oleh tubuh akan dikeluarkan dari tubuh melalui sistem ekskresi seperti keringat dan urin. Makanan yang tidak tercerna berupa feses akan dibuang melalui anus, proses ini disebut defekasi. 1. Proses pencernaan makanan pada 2. Tujuan pencernaan makanan manusia dapat dibedakan menjadi : Mengubah makanan menjadi a. Pencernaan makanan secara bentuk yang sederhana sehingga mekanis yaitu perubahan bentuk dapat diserap masuk ke pembuluh makanan dari bentuk kasar darah dan diedarkan ke seluruh menjadi bentuk halus (dikunyah, tubuh. Bentuk sederhana tersebut dicampur, diremas). berupa sari-sari makanan, dimana karbohidrat menjadi glukosa, b. Pencernaan makanan secara protein manjadi asam amino dan kimiawi yaitu pencernaan lemak menjadi asam lemak dan makanan dari senyawa komplek gliserol. menjadi senyawa sederhana dengan menggunakan enzim seperti enzim amilase pada mulut. 1. Alat-alat pencernaan pada manusia Sistem pencernaan manusia terdiri atas saluran pencernaaan dan kelenjar pencernaaan. 2

a. Saluran pencernaan 1) Rongga mulut Di dalam rongga mulut makanan mengalami pencernaan mekanik (gigi) dan pencernaan kimiawi (enzim ptialin)  Gigi terdiri dari : - gigi seri (dens insisivus), bentuk menyerupai pahat berfungsi memotong makanan - gigi taring (dens caninus), bentuk runcing berfungsi merobek makanan - gigi geraham, berfungsi mengunyah makanan  Lidah, fungsinya antara lain : - pengecap rasa makanan - membantu mengaduk dan membolak balikkan makanan - membantu mendorong makanan pada waktu penelanan  Kelenjar air liur Kelenjar ludah menghasilkan ludah atau air liur (saliva). Ludah berfungsi untuk melarutkan makanan, memudahkan penelanan, dan melindungi selaput mulut terhadap panas, dingin, asam, dan basa. Di dalam ludah terdapat enzim ptialin (amilase) yang berfungsi mengubah makanan dalam mulut yang mengandung zat karbohidrat ( amilum) menjadi gula sederhana jenis maltosa. Enzim ptialin bekerja dengan baik pada pH antara 6.8 – 7 dan suhu 37 °C. Terdapat tiga macam kelenjar ludah, yaitu: Kelenjar parotis, Kelenjar sublingualis, Kelenjar submandibularis. Ludah terdiri atas air dan enzim amilase (ptialin) yang membantu mencerna makanan secara kimiawi 3

2) Faring Faring merupakan persimpangan antara saluran pernapasan (tenggorokan) dan saluran pencernaan (kerongkongan). Pada bagian yang berhubungan dengan tenggorokan terdapat katup (epiglotis) 3) Kerongkongan (esofagus) Pada kerongkongan tidak terjadi proses pencernaan. Bagian pangkal kerongkongan (faring) berotot lurik dan bekerja secara sadar menurut kehendak kita. Makanan berada di dalam kerongkongan hanya sekitar enam detik. Makanan sebelum masuk ke dalam esofagus akan melewati tekak atau faring. Faring merupakan pertemuan antara saluran pencernaan dan saluran pernapasan. Agar makanan tidak masuk ke saluran pernapasan, pada faring terdapat epiglotis. Pada saat menelan, epiglotis akan menutup saluran pernapasan. Otot kerongkongan dapat berkontraksi secara bergelombang sehingga mendorong makanan masuk ke dalam lambung. Gerakan kerongkongan ini disebut gerak peristaltik. Gerak ini terjadi karena otot yang memanjang dan melingkari dinding kerongkongan secara bergantian. 4) Lambung (ventrikulus) Lambung terdiri atas 3 bagian yaitu kardiak, fundus dan pylorus. Pada lambung terjadi pencernaan mekanik dan kimiawi. Dinding lambung menghasilkan getah lambung yang terdiri atas : - air - ion-ion garam organik - cairan lendir (mukus) - asam lambung (HCl) berfungsi mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin dan untuk mematikan kuman yang masuk bersama makanan. - enzim-enzim pencernaan seperti enzim renin dan pepsinogen 5) Usus halus (intestinum tenue) Pencernaan yang terjadi pada usus halus hanya pencernaan kimiawi. Usus halus terdiri dari 3 bagian yaitu : 4

- Usus 12 jari (duodenum), pada usus ini terjadi pencernaan karbohidrat, protein dan lemak hingga menjadi bentuk sederhana. Pada bagian ini bermuara saluran dari kantung empedu dan pankreas. - Usus kosong (jejenum) usus kosong merupakan tempat pencernaan terakhir sebelum sari makanan diserap. - Usus penyerapan (ileum) peran utama menyerap hail pencernaan berupa glukosa, asam amino, gliserol dan asam lemak. Permukaannya dipenuhi jonjot-jonjot usus (vili) yang berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan sari makanan. 6) Usus besar (intestinum crasum) Pada usus besar terjadi hal-hal berikut yaitu : - penyerapan air, mineral dan vitamin masuk ke pembuluh darah dan diedarkan ke seluruh tubuh - pembusukan sisa-sisa makanan menjadi feses dibantu oleh bakteri Eschericia coli - Pembentukan vitamin K oleh bakteri Eschericia coli. Perjalanan makanan sampai di usus besar dapat mencapai antara empat sampai lima jam. Namun di usus besar makanan dapat di simpan sampai 24 jam. Di dalam usus besar, feses di dorong secara teratur dan lambat oleh gerakan peristalsis menuju ke rektum (poros usus). Gerakan peristalsis ini di kendalikan oleh otot polos (otot tak sadar). 7) Anus Di dalam usus besar, feses didorong secara teratur dan lambat oleh gerakan peristaltik menuju ke rektum (poros usus) yang merupakan bagian akhir dari saluran pencernaan. Bagian bawah poros usus itu akhirnya bermuara pada lubang dubur yang nantinya mengeluarkan feses. Gerakan peristaltik dikendalikan oleh otot polos (otot tak sadar). Akan tetapi, pada saat buang air besar otot spingter di anus dipengaruhi oleh otot lurik (otot sadar). Jadi, proses defekasi (buang air besar) dilakukan dengan sadar, yaitu dengan adanya kontraksi otot dinding perut yang diikuti dengan mengendurnya otot spingter anus dan kontraksi kolon serta rektum. Akibatnya, feses dapat terdorong ke luar anus. 5

b. Kelenjar pencernaan kelenjar pencernaan terdiri dari : 1) kelenjar ludah di rongga mulut terdiri atas 3 pasang yaitu kelenjar parotis, submaksilaris dan sublingualis. 2) Kelenjar hati 3) Kelenjar pankreas 4) Kelenjar kecil pada saluran pencernaan Tabel 1. kelenjar pencernaan, enzin dan fungsinya No. Asal Nama Tempat kerja Fungsi enzim enzim enzim 1. Mulut Ptialin Mulut Amilum/zat tepung → gula - Karsinogen → kasein 2. Lambung - Renin - Lambung - Protein → pepton - amilum → glukosa - Pepsin - Lambung - lemak → asam lemak + gliserol - Protein → asam amino 3. Pankreas - Amilase - Usus halus - Maltosa → glukosa - Sukrosa → glukosa + fruktosa - Lipase - Usus halus - Laktosa → glukosa + galaktosa - Pepton → asam amino - Tripsin - Usus halus - Lemak → asam lemak + gliserol 4. Usus - Maltase - Usus halus halus - Sukrase - Usus halus - Laktase - Usus halus - Erepsin - Usus halus - Lipase - Usus halus Soal 1. Tempe merupakan salah satu makanan yang banyak digemari karena rasanya yang enak, harganya murah dan menyehatkan. Zat gizi utama Kedelai tempe yang kita konsumsiakan dicerna secara kimiawi oleh enzim yang terdapat di organ pencernaan tubuh. Coba kamu analisis organ mana yang dapat mencerna secara kimiawi kandungan gizi kedelai tempe tersebut! Beri alasannya! 6

Daftar Pustaka Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII semester 1, buku siswa edisi revisi. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Zubaidah, Siti, dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MT kelas VIII, buku Guru edisi revisi. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. https://p4tkipa.kemdikbud.go.id/blog/index.php/2020/07/03/modul-pkp-guru- ipa-smp-struktur-dan-fungsi-makhluk-hidup/ https://www.academia.edu/37671173/HANDOUT_Sistem_Pencernaan_pdf https://id.scribd.com/doc/231535825/3-Modul-Sistem-Pencernaan-Manusia https://id.scribd.com/document/94155326/Modul-Sistem-Pencernaan-Viii-Smp 7