Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore RPP Berdeferensiasi Modul 2.1 Aris Wu

RPP Berdeferensiasi Modul 2.1 Aris Wu

Published by Aris Wisnu Wardana, 2023-06-13 01:37:22

Description: RPP Berdeferensiasi Modul 2.1 Aris Wu

Keywords: RPPB 2.1

Search

Read the Text Version

ANALISIS BELAJAR KEBUTUHAN MURID Pemetaan Kebutuhan Belajar Berdasarkan Kesiapan Belajar Murid Kesiapan Murid Mampu memahami Mampu Memahami Belum mampu aktivasi penjualan aktivasi penjualan mendeskripsikan melalui platform digital melalui platform digital ruang lingkup platform dengan kurang tepat. dengan tepat. digital dengan Nama Murid Intan Hasnia Alfu Nilam Wisma Alvaitus Defina Nini Anisa Yuliana Rekno Venul Putri Sri Nuraini Zella Meliana Merris Pemetaan Kebutuhan Belajar Berdasarkan Profil Belajar Profil Belajar Visual Auditori Kinestetik Murid Saat proses Saat proses Siswa diberikan pembelajaran pembelajaran contoh penerapan Nama Murid berlangsung siswa berlangsung siswa aktivasi penjualan ditugaskan untuk fokus mendengarkan melalui platform mengamati video penjelasan yang digital oleh guru pembelajaran disampaikan oleh guru dalam gadget atau atau temannya Rekno komputer. Sri Nuraini Alfu Alvaitus Intan Hasnia Meliana Wisma Yuliana Anisa Nini Venul Putri Zella Nilam Merris Defina

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI PALANG Alamat : Jl. Gresik Desa Glodog Kec. Palang | Kode Pos: 62391|Telp. : (0356) 4214058 | Email : [email protected] | Website : www.smknpalang-tuban.sch.id TUBAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI POKOK MATERI: “Memahami aktivasi penjualan melalui platform digital” Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen Program Keahlian Pemasaran Konsentrasi Keahlian/Mata Pelajaran Bisnis Digital Fase/Kelas Nama Penyusun F / XII Instansi Aris Wisnu Wardana, S.Pd. Tujuan Pembelajaran SMK Negeri Palang 6.1. Memahami aktivasi penjualan melalui platform Alokasi Waktu digital 6 JP x @45 menit (270 menit) 1. TUJUAN PEMBELAJARAN Tujuan Kriteria Ketercapaian Tujuan Asesmen Pembelajaran Pembelajaran 6.1 Mendeskripsikan Peseta didik dapat Asesmen Formatif ruang lingkup : platform digital. mengidentifikasi ruang Awal • Tes Awal lingkup platform digital Proses Peseta didik dapat • Tes Tulis • Lembar menunjukkan ruang lingkup Observasi/ platform digital Pengamatan Projek Peseta didik dapat Asesmen Sumatif : Akhir mendeskripsikan ruang • Tes tulis • Refleksi lingkup platform digital Pembelajaran Peserta Didik

• Refleksi Pembelajaran Guru 2. KEGIATAN PEMBELAJARAN Persiapan Pembelajaran Tempat Pembelajaran Ruang Komputer Jurusan (Lab. Komputer) Alat, Bahan, dan Alat Praktik : PC/Laptop, HP, Internet Media Pembelajaran Bahan : Buku Paket/Bahan Ajar, LKPD. Media : LCD projector, slide PPT, video materi Model Pembelajaran Discovery Learning Metode Pembelajaran Ceramah, Diskusi, Penugasan Dimensi Profil Pelajar Bernalar Kritis, Kreatif, dan Gotong royong Pancasila Karakter Peserta Didik Peserta Didik reguler/tipikal umum; Peserta Didik dengan kesulitan belajar terbatas (audio/visual/kinestetik), kesulitan konsentrasi dan pemahaman, kurang percaya diri. Profil Pelajar Pancasila Bernalar kritis Mengembangkan nilai karakter bernalar kritis pada Peserta Didik dalam Kreatif proses berpikir mencari jawaban/gagasan saat mengerjakan tugas. Gotong royong Mengembangkan nilai karakter kreatif pada Peserta Didik dalam proses membuat desain atau bentuk serta aspek lainnya dalam penuntasan tugas, Mengembangkan nilai karakter gotong royong pada Peserta Didik dalam proses mengerjakan tugas secara bersama guna mencapai hasil yang optimal. Pertanyaan Pemantik :  Siapakah diantara kalian yang sudah mengenal digital onboarding ?  Bagaimanakah cara kalian membangun kesadaran merek dan mendorong penjualan secara digital ?  Bagaimanakah cara aktivasi penjualan di platform digital ? Tes Awal

1. Jelaskan pengertian digital onbranding ? 2. Jelaskan pengertian aktivasi digital ? 3. Sebutkan beberapa platform digital yang bisa digunakan untuk membangun kesadaran merek dan mendorong penjualan secara digital? 4. Mengapa aktivasi penjualan di platform digital sangat penting? 5. Jelaskan kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital ? Nilai Tes Awal ������������������������������ℎ ������������������������ Nilai TA 31% - 80%, Nilai TA 0% - 30%, (TA) Peserta Didik mampu Peserta Didik belum = ������ 100% mampu memahami Kesiapan Peserta memahami aktivasi aktivasi penjualan Didik 100 penjualan melalui melalui platform digital Nilai TA 81% - platform digital 100%, Peserta dengan kurang tepat Didik mampu memahami aktivasi penjualan melalui platform digital dengan tepat Langkah Pembelajaran Pertemuan 1 Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi waktu Pendahuluan • Guru memeriksa kondisi kelas dan mengkondisikan kesiapan belajar Peserta Didik secara fisik dan psikis 20 menit • Guru melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan pada materi pembelajaran sebelumnya dan mengaitkan dengan materi pembelajaran hari ini tentang digital branding. • Peserta Didik menyimak cakupan materi hari ini, tujuan pembelajaran yang harus dicapai serta asesmen yang akan dilakukan. • Guru menyampaikan kaitan materi pembelajaran dengan tuntutan kebutuhan dalam dunia kerja. • Guru menyampaikan asesmen pembelajaran yang akan dilaksanakan. • Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pembelajaran (digital onbranding). • Peserta Didik mengerjakan asesmen awal yang diberikan guru melalui ceklis kemampuan awal. Kegiatan Kegiatan 1 (Diferensiasi Konten) 175 Inti menit Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok berdasarkan profil belajar siswa / gaya belajar siswa. 1. Siswa yang visual: siswa mengamati video tentang ruang lingkup platform digital https://www.youtube.com/watch?v=yd0MuORFYTw dan membaca materi pada lampiran 1 tentang pengertian digital onboarding dan platform digital, serta jenis dan kelebihan platform digital

2. Siswa yang auditori: siswa fokus mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh guru dan temannya melalui tanya jawab dan diskusi singkat tentang ruang lingkup platform digital 3. Siswa yang kinestetik: Guru memberikan akses contoh penerapan aktivasi penjualan yang telah dibuat dalam platform digital melalui gadget atau komputer Kegiatan 2 30 1. Peserta didik bersama kelompok mengerjakan LKPD 1 menit Kegiatan 2. Siswa bersama kelompok berdiskusi tentang pengertian Akhir digital onboarding, pentingnya aktivasi penjualan dan macam-macam platform digital 3. Selama kerja kelompok guru memastikan dengan mengobservasi dan memantau pemahaman murid- muridnya. Guru mengajukan pertanyaan dan memberikan pertaanyaan lanjutan kepada murid yang memerlukan bantuan atau diberikan tantangan lebih. (Diferensiasi Proses) 4. Setiap kelompok membacakan hasil kerja kelompok. 5. Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari 6. Peserta didik diminta untuk membuat sebuah unggahan pada platform media digital sesuai kenyamanannya tentang kesimpulan pembelajaran ruang lingkup platform digital untuk dimasukkan dalam portofilio digital siswa (Diferensiasi Produk) 7. Guru memberikan penguatan terhadap hasil kerja kelompok 1. Peserta Didik mengerjakan asesmen sumatif yang diberikan guru. 2. Guru memberikan lembar refleksi untuk mencari tahu kesulitan yang masih dialami Peserta Didik. 3. Guru memberikan kesimpulan pembelajaran dan menyampaikan sekilas materi pertemuan berikutnya. 4. Guru menutup pembelajaran seraya memberikan motivasi kepada Peserta Didik untuk selalu semangat dalam belajar meraih mimpi dan cita-cita. Tindak Lanjut • Pengayaan diberikan kepada Peserta Didik yang menunjukan penguasaan terhadap kompetensi yang akan diberikan atau yang menunjukkan kinerja penuntasan aktivitas dengan baik/sempurna dan cepat dengan memberikan aktivitas praktik tambahan yang bersifat menambah keluasan materi digital Branding. • Remedial diberikan kepada Peserta Didik yang belum menunjukkan hasil belajar di atas kriteria minimal dengan remedial teaching (jika jumlah Peserta Didik yang mendapat nilai di bawah kriteria minimal >50%) dan remedial test (jika jumlah Peserta Didik yang mendapat nilai di bawah kriteria minimal <50) Glosarium

Digital Sistem yang juga disebut proses berlangganan atau memperoleh onboarding pengguna baru secara online untuk dapat mengakses semua layanan dan produk yang ditawarkan perusahaan maupun lembaga pemerintah Platform Sebuah tempat, wadah, atau sarana yang memfasilitasi bertemunya para Digital pihak untuk saling bertukar informasi, berdagang, atau menawarkan jasa dan layanan Aktivasi penjualan Strategi penjualan yang memanfaatkan penargetan mikro audiens dan berbasis interaksi antara brand dengan konsumen atau calon konsumen melalui berbagai aktivitas, untuk membangun dan meningkatkan brand awareness (kesadaran merek) dan mendorong prospek atau penjualan langsung secara digital Daftar Pustaka Capaian Pembelajaran Konsentrasi Keahlian Bisnis Digital Program Keahlian Pemasaran Tahun 2022. Permata, Ariestya Ayu. 2015. Pemanfaatan Media Sosial untuk Jual Beli Online di Kalangan Mahapeserta didik FISIP Universitas Airlangga Surabaya melalui Instagram. Surabaya Yalinda, Yonita Yulia,dkk. 2021. Bisnis Online. Surakarta : Media Tama. Yustisni,Rini. 2017. Peran Marketplace Sebagai Alternatif Bisnis di Era Teknologi Informasi, Bandung. https://www.youtube.com/watch?v=yd0MuORFYTw 3. PENILAIAN / ASESMEN Tujuan Kriteria Ketercapaian Pembelajaran (TP) Tujuan Pembelajaran (KKTP) / Asesmen / Penilaian Eviden 6.1 Memahami  Mendeskripsikan pengertian Asesmen Formatif : aktivasi digital onboarding Awal penjualan  mendeskripsik an definisi aktivasi • Tes Awal melalui penjualan pengertian Proses platform digital  mendeskripsikan • Lembar platform digital Observasi/Pengamatan  mendeskripsikan kelebihan dan macammacam platform digital Asesmen Sumatif : Akhir • Asesmen formatif • Refleksi Pembelajaran Peserta Didik • Refleksi Pembelajaran Guru

Lampiran 1 Bahan Bacaan/ Materi Lampiran-1 Bahan Bacaan Digital Onboarding Untuk mendapatkan calon customer baru tersebut dikenal pula dengan istilah customer onboarding. Pada tahapan ini tujuannya untuk mengenal lebih dekat dengan calon customer terhadap produk yang kita tawarkan. Di era dengan kemajuan teknologi seperti sekarang, proses onboarding bagi customer selain dilakukan secara manual juga perlu dilakukan menggunakan metode digital onboarding. 1. Digital Onboarding Digital onboarding dikenal sebagai proses onboarding yang dapat dilakukan jarak jauh secara online melalui perangkat digital. Lebih jelasnya, digital onboarding merupakan sistem yang juga disebut proses berlangganan atau memperoleh pengguna baru secara online untuk dapat mengakses semua layanan dan produk yang ditawarkan perusahaan maupun lembaga pemerintah. Beberapa manfaat menggunakan sistem Digital Onboarding: • Meminimalisir penggunaan waktu. • Proses yang mudah dengan hasil yang cepat (dibawah hitungan menit). • Mengurangi penggunaan kertas dan memangkas biaya. • Customer experience yang lebih baik 2. Aktivasi penjualan Di era serba digital seperti saat ini, digital marketing menjadi pilar penting dalam mengembangkan suatu bisnis. Khususnya dalam hal promosi dan kegiatan pemasaran suatu produk. Salah satu proses penting yang harus dilalui adalah digital activation. Dimana penting sekali untuk mengembangkan dan mempertahankan produk yang memiliki ciri khas di tengah kompetisi bisnis yang sangat tinggi. Sebagaimana kita tahu, saat ini pasar lebih didominasi dengan permintaan untuk mendapatkan user experience

(UX) dari suatu brand yang mereka inginkan. Strategi aktivasi merek adalah langkah tepat untuk memasarkan dan mempromosikan produk dengan tetap mempertahankan interaksi dengan konsumen. Aktivasi penjualan merupakan strategi penjualan yang memanfaatkan penargetan mikro audiens dan berbasis interaksi antara brand dengan konsumen atau calon konsumen melalui berbagai aktivitas, untuk membangun dan meningkatkan brand awareness (kesadaran merek) dan mendorong prospek atau penjualan langsung secara digital. Dan karena berbasis digital, proses atau alurnya lebih cepat, murah, dan sangat terukur. Brand activation dikatakan sukses apabila mampu menciptakan engagement dengan konsumen. Aktivasi digital untuk meningkatkan brand engagement sebaiknya berfokus pada pengalaman pelanggan karena mereka bisa saja bosan dengan konten- konten (foto atau video) yang sebelumnya disajikan. Brand pun bisa menggunakan aktivasi digital secara online melalui media sosial untuk membangun brand awareness masyarakat terhadap brand. Syarat suatu keberhasilan aktivasi penjualan yaitu: • Menciptakan brand awareness • Meningkatkan minat konsumen untuk mencoba produk • Membangun hubungan erat dengan pelanggan 3. Platform Digital Istilah platform digital dalam beberapa tahun terakhir jamak kita dengar penyebutannya. Kondisi ini terjadi seiring derasnya laju digitalisasi yang terjadi di seluruh aspek kehidupan di dunia. Proses digitalisasi yang terjadi secara cepat dan luas membuat banyak perusahaan melahirkan platform-platform digital baru untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kehadiran platform digital menjadi salah satu akibat dari proses digitalisasi yang mau tak mau harus dilakukan manusia saat ini. Tanpa digitalisasi, kegiatan manusia di berbagai bidang akan tertinggal. Karena itu, proses digitalisasi harus didorong untuk terus berlangsung secara efektif dan cepat. Meski kemunculannya sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir, namun hingga kini masih banyak pihak yang belum memahami betul arti dari istilah platform digital. Ketidakpahaman ini tak jarang menimbulkan dampak negatif berupa timbulnya kesalahan masyarakat dalam melakukan transformasi digital. Platform Digital dapat diartikan sebagai sebuah tempat, wadah, atau sarana yang memfasilitasi bertemunya para pihak untuk saling bertukar informasi, berdagang, atau menawarkan jasa dan layanan. Kehadiran platform digital membuat seluruh kegiatan di atas bisa dilakukan dalam satu tempat, yang mempertemukan langsung pihak penjual dan pembeli, pemberi dan penerima informasi, atau penyedia dan pemakai jasa/layanan. 4. Kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital a. Hasil Lebih Cepat

Aktivasi penjualan melalui platform digital pada dasarnya mengandalkan jaringan internet. Artinya, tahapan dan proses yang dilakukan akan memiliki kesempatan lebih cepat. Proses tersebut akan sampai pada konsumen dan akhirnya meningkatkan brand awareness. Ketika konsumen sudah mengerti dan mengetahui tentang brand tersebut, maka ada beberapa keuntungan lain. Konsumen akan memiliki loyalty terhadap brand yang Anda miliki dan tidak akan berpindah ke brand lainnya. Loyalty sangat penting untuk mempertahankan posisi bisnis Anda dalam dunia digital. b. Persiapan Cepat Tidak bisa dipungkiri bahwa era digital memberikan akses yang lebih cepat untuk memperkenalkan sebuah brand kepada calon konsumen. Metode yang digunakan juga sangat beragam, mulai dari promosi hingga diskon. Sebagai contoh, metode berupa promotions activation sangat umum dilakukan oleh para pemilik bisnis. Biasanya, bersamaan dengan launching brand baru akan ada diskon besar-besaran yang ditawarkan kepada calon konsumen. Menariknya, persiapan dalam launching ini bisa dilakukan dengan cepat. Anda bisa memanfaatkan media iklan di berbagai media sosial. Selain cepat, jangkauan dari promosi tersebut juga lebih luas. c. Campaign Berkelanjutan Aktivasi penjualan melalui platform digital memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk melakukan riset tersendiri. Ada ratusan bentuk brand activation yang bisa dipakai. Namun, pastinya tidak semua bentuk aktivasi bisa berjalan sesuai harapan. Memang ada banyak sekali bentuk brand activation. Beberapa mungkin akan menunjukkan hasil memuaskan dan beberapa lagi tidak. Namun, justru hal ini bisa Anda jadikan sebagai pengetahuan untuk campaign berkelanjutan. Misalnya, jika ada salah satu brand activation yang berhasil maka bisa Anda teruskan dan kembangkan. Memaksimalkan bentuk aktivitas tersebut dengan memberikan sentuhan kreativitas lain. d. Adanya Feedback Aktivasi penjualan melalui platform digital pada dasarnya adalah interaksi dua arah antara pemilik bisnis dengan konsumen. Artinya, setelah launching maka pemilik bisnis bisa langsung mendapatkan feedback dari orang lain. Feedback sangat penting demi menjaga eksistensi brand yang Anda miliki. Biasanya, konsumen akan memberikan saran, masukan, hingga kritik. Masukan seperti ini penting untuk memperbaiki kekurangan yang sebelumnya masih terlihat. e. Laba Investasi Kuat

Pesan yang tersampaikan lebih cepat membuat awareness kepada konsumen juga lebih cepat terjadi. Ketika hal ini bisa berjalan dengan baik, maka keuntungan yang diharapkan sebelumnya juga akan mulai terlihat. Meskipun promosi yang dilakukan menghabiskan biaya besar, tetapi hal tersebut sebanding dengan hasilnya. Investasi yang Anda lakukan jelas memberikan hasil dan pada akhirnya keuntungan bisa didapatkan. 5. Macam – macam platform digital Karena sifatnya yang luas, platform digital memiliki jenis yang berbeda-beda. Perbedaan ini muncul mengikuti keragaman fungsi dan tujuan dari dibentuknya suatu platform digital. Sebagai contoh, saat ini ada berbagai nama digital platform sosial media seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn. Selain itu ada website, marketplace, dan online retail.

Lampiran 2 Skor Maksimal INSTRUMEN PENILAIAN DAN RUBRIK PENILAIAN Asesmen Formatif 20 - Asesmen Awal 20 20 No Pertanyaan 20 1 Jelaskan pengertian digital onbranding ? 20 2 Jelaskan pengertian aktivasi digital ? 100 3 Sebutkan beberapa platform digital yang bisa digunakan untuk membangun kesadaran merek dan mendorong penjualan secara digital? 4 Mengapa aktivasi penjualan di platform digital sangat penting? Jelaskan kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital ? 5 Mengapa aktivasi penjualan di platform digital sangat penting? Jelaskan kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital ? Total Nilai Tes Awal ������������������������������ℎ ������������������������ ������ 100% (TA) = Kesiapan Peserta Didik 100 Nilai TA 81% - Nilai TA 31% - 80%, Nilai TA 0% - 30%, Peserta Didik mampu Peserta Didik belum 100%, Peserta mampu memahami memahami aktivasi aktivasi penjualan Didik mampu penjualan melalui melalui platform memahami aktivasi platform digital digital dengan kurang tepat penjualan melalui platform digital dengan tepat

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD.1) SMK NEGERI PALANG LKPD.1 Mendeskripsikan ruang lingkup platform digital Kelas XII Nama Anggota : 1 2 3 4 5 A. Jenis Kegiatan : Penugasan Kelompok B. Langkah Kegiatan 1. Carilah refrensi materi (bebas dari berbagai sumber) mengenai definisi digital onboarding, aktivasi penjualan, dan platform digital serta kelebihan dan macam- macam platform digital. C. Tugas dan Pertanyaan 1. Setelah mencari dan membaca referensi, a. Jelaskan pengertian digital onboarding. Jawab: …………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… b. Jelaskan pengertian aktivasi penjualan. Jawab: …………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… c. Jelaskan pengertian platform digital. Jawab: …………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… d. Sebutkan kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital. Jawab: ………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………… e. Sebutkan macam-macam platform digital. Jawab: …………………………………………………………………………

PENGOLAHAN ASESMEN PROSES No Pertanyaan Skor Maksimal 1 Jelaskan pengertian digital onboarding? 2 Jelaskan pengertian aktivasi penjualan! 20 20 3 Jelaskan pengertian platform digital? 20 4 Sebutkan kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital? 20 5 Sebutkan macam-macam platform digital ? 20 100 Total Nilai Formatif ������������������������������ℎ ������������������������ ������ 100% = 100 LEMBAR OBSERVASI/PENGAMATAN PRAKTIK Nama Peserta Aspek Penilaian Nilai Didik No Ketepatan Ketercapaian Presentasi Akhir target Hasil Tuban, ..................................... Guru Mapel: ................................. ________________________________

Rubrik Penilaian Aspek Belum Cukup Kompeten Sangat Kompeten Kompeten (80 - 89) Kompeten (<70) (70 - 79) (90 - 100) Ketepatan Prosentase Prosentase Prosentase Prosentase (AP1) ketepatan ketepatan sesuai sesuai dengan dengan KPI ketepatan sesuai ketepatan KPI 0% -25% 26% - 50% dengan KPI sesuai dengan 51% - 75% KPI 76% - 100% Ketercapaian Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik target(AP2) belum mampu cukup mampu telah mampu telah menunjukkan menunjukkan menunjukkan sepenuhnya menunjukkan Aspek Belum Cukup Kompeten Sangat Kompeten Kompeten (80 - 89) Kompeten (<70) (70 - 79) (90 - 100) ketercapaian ketercapaian ketercapaian ketercapaian analisa analisa analisa analisa penugasan penugasan penugasan penugasan Presentasi Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik Hasil Pekerjaan belum mampu cukup mampu mampu telah sepenuhnya (AP3) memresentasikan memresentasikan memresentasikan mampu hasil pekerjaan hasil pekerjaan hasil pekerjaan memresentasikan dengan dengan dengan hasil pekerjaan sistematis, jelas, sistematis, jelas, sistematis, jelas, dengan dan menarik dan menarik dan menarik sistematis, jelas, dan menarik Keterangan : • Peserta Didik yang “Belum Kompeten” harus mengikuti pembelajaran remedial • Peserta Didik yang “Cukup Kompeten” diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga mencapai level kompeten AP1+AP2+AP3 NA = 3 Keterangan : NA = Nilai Akhir AP = Aspek Penilaian Konversi Predikat:

Asesmen Sumatif: Tes Tulis 1. sistem untuk memperoleh pengguna baru secara online agar dapat mengakses semua layanan dan produk yang ditawarkan dikenal dengan a. sistem digital b. sistem digital onboarding c. sistem aktivasi penjualan d. sistem digital branding e. sistem ondigital 2. manfaat menggunakan sistem Digital Onboarding salah satunya adalah a. Meminimalisir penggunaan waktu. b. Proses yang mudah dengan hasil yang lama. c. Menambah penggunaan kertas dan memangkas biaya. d. Customer experience yang banyak e. Memaksimalkan penggunaan waktu 3. Aktivasi penjualan merupakan strategi penjualan yang memanfaatkan penargetan... a. mikro audiens b. interaksi antara brand dengan perusahaan c. makro audience d. interaksi antara brand dengan website e. interaksi antara brand dengan media sosial 4. Berikut salah satu syarat suatu keberhasilan aktivasi penjualan a. Menciptakan brand awareness b. Meningkatkan minat konsumen untuk tidak mencoba produk c. Membangun hubungan erat dengan perusahaan d. Menciptakan kesadaran usaha e. Membangun hubungan erat 5. sebuah tempat, wadah, atau sarana yang memfasilitasi bertemunya para pihak untuk saling bertukar informasi, berdagang, atau menawarkan jasa dan layanan disebut a. platform digital onboarding b. sistem digital onboarding c. platform digital d. sistem digital branding e. sistem ondigital 6. Berikut Kelebihan aktivasi penjualan melalui platform digital a. Hasil Lebih lambat b. Persiapan lambat c. Campaign Berkelanjutan d. Tanpa Feedback e. Laba Investasi besar 7. Meskipun promosi yang dilakukan menghabiskan biaya besar, tetapi hal tersebut sebanding dengan hasilnya. Investasi yang Anda lakukan jelas memberikan hasil dan

pada akhirnya keuntungan bisa didapatkan, merupakan penjelasan manfaat aktivasi penjualan melalui platform digital dari segi…. a. Hasil Lebih cepat b. Persiapan cepat c. Campaign Berkelanjutan d. Adanya Feedback e. Laba Investasi kuat 8. Kenapa Feedback sangat penting dalam aktivasi penjualan melalui platform digital a. Untuk menjaga eksistensi brand b. Untuk menghilangkan eksistensi brand c. membuat awareness kepada konsumen d. bentuk brand activation e. jangkauan dari promosi 9. Berikut Macam – macam platform digital, kecuali a. Facebook, b. Instagram, c. Retail. d. Website, e. Marketplace, 10. Pemasaran influencer dan promosi berbayar baru saja mulai muncul. Oleh karena itu, ia memiliki potensi yang luar biasa untuk mendorong kampanye viral berbiaya rendah merupakan kelebihan dari a. Tik Tok b. Shopee c. Joomla d. Google My Busines e. Blog Refleksi Pembelajaran Peserta Didik No Pernyataan Tidak Memahami Sangat Memahami Memahami 1 Apakah kamu telah memahami dengan baik materi pembelajaran tentang Digital branding? No Pernyataan Tidak Kurang Ya 2 Apakah kamu mendapatkan manfaat dari Ya Tidak materi yang telah dipelajari tentang Digital Ada Tidak Branding? No Pernyataan 3 Apakah kamu dapat menguraikan dan mengemukan kembali langkah-langkah penerapan digital branding? No Pertanyaan 4 Apakah ada topik bahasan dari materi pembelajaran yang belum Anda Kuasai? Sebutkan Topiknya:

..................................................................................................... ..................................................................................................... ..................................................................................................... ..................... 5 Dari materi pembelajaran pada bab ini, adakah topik yang paling disukai? Mengapa : ..................................................................................................... ............................................................. ..................................................................................................... ............................................................. Refleksi Pembelajaran Guru Tanggapan Anda No. Pertanyaan 1 Menurut Anda apakah metode yang digunakan untuk mencapai tujuan aktivitas telah sesuai? 2 Menurut Anda, apakah aktivitas tema telah berjalan sesuai dengan alur? Jelaskan! 3 Menurut Anda, apa kendala dan hambatan dalam melaksanakan aktivitas tema ini? 4 Menurut anda, apakah pesan dimensi Profil Pelajar Pancasila sudah tercapai?


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook