PERKEMBANGAN PENDIDIKAN DI INDONESIA NAMA:SINTA SARI KELAS: XPHT3 NO.ABSEN:30
Disusun oleh: Nama Penulis Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Surabaya 2020
KATA PENGANTAR Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah mata kuliah Bahasa Indonesia tentang “Perkembangan Pendidikan di Indonesia” Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberi manfaat kepada semua pihak, bagi kami khususnya dan bagi teman- teman mahasiswa Universitas Airlangga Surabaya pada umumnya. Kami sadar bahwa makalah ini belum sempurna dan masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak yang membaca.
DAFTAR ISI Kata Pengantar Daftar Isi BAB I : PENDAHULUAN Latar belakang Rumusan masalah Manfaat pembahasan BAB II : PEMBAHASAN Pendidikan di Indonesia Masa Kolonial Belanda Sampai Pendudukan Jepang Perkembangan Pendidikan di Indonesia Pasca Kemerdekaan Peran Pendidikan & Jenis Pendidikan di Indonesia BAB III : PENUTUP Simpulan Dafar Pustaka
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Pendidikan merupakan hal terpenting dalam kehidupan di masyarakat, bangsa, maupun negara. Setiap negara mempunyai sistem pendidikan tersendiri dengan berbagai aturan dan kewajiban, termasuk di Indonesia. Begitu pula setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan yang layak termasuk juga fasilitasnya. Dalam perjalanannya, pendidikan di Indonesia sudah mengalami cukup banyak perubahan mulai sejak masa kolonialisme Belanda hingga pasca kemerdekaan sampai saat ini. Sejalan dengan hal itu adanya pendidikan tidak hanya bertujuan untuk menghilangkan kebodohan, namun juga untuk mencetak generasi bangsa yang cerdas dan berkualitas serta mampu bersaing di dengan dunia luar. Salah satu saran pendidikan tersebut adalah sekolah dengan segala aspek dan sistemnya. Sebab, sekolah dinilai sebagai tempat belajar yang efektif dan tertata serta ideal. Karena itu di Indonesia terdapat banyak sekali jenis sekolah, khususya di dasarkan pada jenjangnya seperti Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan (SMA dan SMK). Semua itu sudah tersebar ke berbagai daerah di Indonesia hingga pelosok desa. Oleh sebab itu, semakin lama semakin banyak anak bangsa yang bisa menempuh pendidikan bahkan sampai di perguruan tinggi. B. Rumusan masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas adalah Bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia sejak masa kolonialisme Belanda hingga Jepang? Bagaimana perkembangan pendidikan di Indonesia pasca kemerdekaan? Apa peran dan manfaat pendidikan? C. Manfaat pembahasan Untuk mengetahui perkembangan pendidikan di Indonesia masa kolonial Belanda dan JepangUntuk mengetahui lebih dalam mengenai pendidikan di Indonesia pasca kemerdekaan Untuk mengetahui peran dan manfaat pendidikan
BAB II PEMBAHASAN Setiap masa pendidikan di Indonesia mengalami perubahan sedikit ataupun banyak. Perubahan tersebut berupa penerapan kurikulum, sistem pendaftaran, hingga penambahan atau pembukaan sekolah baru. Tujuan perubahan tersebut umumnya hanya satu yaitu demi kemajuan serta kualitas pendidikan Indonesia. Selain itu juga untuk menyesuaikan perkembangan zaman modern dengan semua kemudahannya. A. Pendidikan di Indonesia Masa Kolonial Belanda Sampai Pendudukan Jepang Pada masa kolonial Belanda belum banyak sekolah yang tersedia dan hanya ada di kota-kota besar atau kota keresidenan dan kabupaten. Sedikit pula anak-anak Indonesia yang mampu menempuh pendidikan di sekolah karena kondisi sosial dan ekonomi jauh dari kata layak. Faktor lainnya adalah jarak atau akses menuju sekolah cukup jauh khususnya untuk sekolah menengah. Hanya anak-anak kalangan tertentu seperti keturunan bangsawan dan anak pejabat lokal saja yang mampu mengenyam pendidikan formal secara layak hingga tingkat menengah atas. Hal itu menunjukkan jurang antara kelas bawah dengan kalangan elit tampak begitu mencolok. Terlebih sebelum abad ke-20 masih sedikit sekali sekolah yang ada di Indonesia dan baru setelah mengalami perkembangan yang pesat. Pemerintah kolonial membuka lebih banyak sekolah-sekolah untuk anak-anak Indonesia seperti halnya Sekolah Rakyat di berbagai pelosok desa. Hal itu bertujuan mengurangi angka buta huruf.
Semakin lama, perkembangan pendidikan di Indonesia masa kolonial semakin pesat dengan banyaknya murid yang mendaftar sekolah. Seiring dengan hal itu pula banyak sekolah yang dibuka lagi oleh pemerintah. Namun, saat masa genting dan masuknya Jepang di Indonesia banyak sekolah-sekolah yang ditutup. Setelah Belanda mengangkat kakinya dari wilayah Indonesia dan berganti di bawah pendudukan Jepang, sekolah Indonesia yang dulunya ditutup dibuka kembali. Bahasa Indonesia dijadikan sebagai bahasa pengantar dalam setiap jenjang dan jenis sekolah tidak seperti masa kolonial Belanda yang begitu diskriminatif. B. Perkembangan Pendidikan di Indonesia Pasca Kemerdekaan Pasca perang revolusi dan disusul dengan agresi militer Belanda di Indonesia pendidikan belum berjalan dan berkembang dengan baik. Banyak fasilitas sekolah seperti gedung, perpustakaan, alat tulis, buku dan sebagainya rusak dan hancur. Selain itu juga banyak tenaga pengajar yang gugur saat peperangan, sehingga pemerintah Indonesia harus memulai kembali dari dasar. Pembagian jenjang sekolah pasca kemerdekaan tidak jauh berbeda dengan masa kolonial yaitu Sekolah Rakyat atau Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, dan Sekolah Menangah Tingkat Atas. Hanya saja sistem pengajaran dan kurikulum yang diterapkan berbeda. Pemerintah lebih menekankan pada pendidikan penanaman nilai-nilai pancasila di setiap jenjang sekolah. Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan zaman pemerintah lebih banyak membuka sekolah-sekolah negeri. Selain itu juga ada pihak swasta yang mempunyai sekolah tersendiri seperti halnya organisasi keagamaan hingga lembaga tertentu. Ada lembaga pendidikan Muhammadiyah yang mencakup berbagai jenjan, begitu pula lembaga maarif NU. Meskipun bukan sekolah negeri, namun sekolah-sekolah swasta tetap menggunakan aturan dari pemerinhah seperti kalender pendidikan dan kurikulum. Hanya saja ada beberapa mata pelajaran tambahan secara khusus. C. Peran dan Manfaat Pendidikan
Pendidikan bukan hanya untuk menghilangkan kebodohan atau mengurangi angka buta huruf saja, namun lebih dari itu. Mengingat era modern yang semakin maju dengan berbagai kemudahan, akses yang luas akan informasi, dan kecanggihan teknologi. Sehingga, sekolah-sekolah yang ada juga semakin maju dengan berbagai fasilitasnya. Sudah banyak sekolah-sekolah yang berbasis teknologi seperti halnya metode pembelajaran menggunakan layar proyektor sebagai papan tulis hingga ujian menggunakan komputer. Meskipun tidak semuanya telah menerapkan, namun cukup banyak yang sudah menggunakan metode tersebut. Secara umum ada beberapa peran dan manfaat pendidikan yaitu sebagai berikut: Perolehan pengetahuan dan keterampilan untuk memenuhi permintaan pasar Pandangan humanistik Menjawab tantangan sosial, ekonomi, politik, hukum, dan budaya Kemajuan ilmu pengetahuan BAB III KESIMPULAN
Perkembangan pendidikan di Indonesia sangat dinamis dan mengalami berbagai perubahan. Hal itu meluputi sistem hingga kebijakan sesuai dengan eranya masing-masing. Meskipun begitu sejatinya adanya pendidikan mempunyai peran dan mafaat yang sama yaitu mencetak generasi bangsa yang lebih baik dan berkualitas dalam rangka memenuhi permintaan pasar dan menjawab tantang yang ada. DAFTAR PUSTAKA Ary H. Gunawan. Kebijakan-Kebijakan Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Bina Aksara, 1986. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Pendidikan di Indonesia dari Jaman ke Jaman. Jakarta: Badan Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan Kebudayaan, 1979. M. Said. Pendidikan Abad ke Duapuluh Dengan Latar Belakang Kebudayaannya. Jakarta: Penerbit Mutiara, 1981. M. Nasution. Sejarah Pendidikan Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara, 2008. Sutari Imam B. Sejarah Pendidikan. Yogyakarta: Andi Offset, 1983.
Search
Read the Text Version
- 1 - 9
Pages: