Refleksi modul 3.2

PENDIDIKAN GURU PENGGERAK Modul JURNAL 3.2 REFLEKSI 2 MINGGUAN PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA EVA RAHMAWATI CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 5 Kabupaten Ngawi 2022

Pembelajaran diakukan dengan pola MERDEKA yang dimulai dari Diri tanggal 24 Oktober 2022 sampai 2 November 2022 yaitu modul 3.2 Pemimpin Dalam Pengelolaan Sumber Daya. Pada model ini dikembangkan oleh Richard, Church dan Marrison(201). Modul ini dapat digunakan untuk merefleksikan materi pembelajaran

MODEL 4 F FACTS FEELINGS FINDINGS futurE

Peristiwa ( FACT) Fakta-fakta yang terjadi selama dua minggu ini yaitu saya mengawali kegiatan dengan mempelaari LMS dengan alur MERDEKA. Saya menyelesaikan mulai dari diri, dimana pada kegiatan iini saya diminta untukmenjawab pertanyaan yang bertujuan untuk mengaktifkan ulang pengetahuan awal saya tentang ekosistem sekolah dan peran pemimpin dalam dalam pengelolaan sumber daya.

PERASAAN (FEELINGS) Saya merasa bersemangat mengikuti setiap tahapan pembelajaran walaupun saya memiiki jadwal yang cukup padat di sekolah karena mendampingi daouble kelas. Materi yang disajikan dalam modul ini terkait 7 modal / aset utama dalam pengembangan sebuah komunitas yang membuat saya semakin tertantang dan antusias untuk mempelajarinya, karena saya yakin kemampuan guru dalam menganalisis dan memanfaatkan ke 7 aset yang ada di sekolah dan di sekitar sekolah akan berdampak besar terhadap perubahan pendidikan kerah yang lebih baik.

Pembelajaran (FINDINGS) Proses pembelajaran selama duminggu inibanyak memberikan pengethuan terkait konsep ekosistem sebuahkomunitas/sekolah,pendekatan berbsis kekurangan/masalah dan pendekatan berbasis aset maupun aset -aset dalam sebuah komunitas. Melalui proses pembelajarn ini saya menyadari bahwa proes pendektan Asset Based Thinking sangat penting untuk diterapkan di sekolah untuk memajukan sekolah ke arah yang lebih baik sesuai visi-misi sekolah yang telah di tetapkan. sekolah sudah saatnya membangun manajemen dengan mengutamakan berfikir tentang aset,kekuatan dan potensi yang dimiliki sekolah dan lingkungannya guna dapat mengembangkan komunitas/sekolah kearah yang lebih baik.

Penerapan (FUTURE) Saya akan mencoba mengenali dan menganaisi aset,kekuatan dan potensi yang dimiliki oleh sekolah maupun yang adadi sekitar sekoah untuk dapat di berdyakan dalam pengembangan sekolah ke depannya. Saya akan mencoba melakukan kolaborasi dengan rekan-rekan sejawat untukmemanfaatkan aset sekolah secara optimal dalam pembelajaran sehingga pengembangan poteni murid lebih optimal. Saya juga mengajak rekan-rekan sejawat untuk perlahan-lahan meninggalkan pendekatan berbasis kekurangan/masalah yang selama ini sering terjadi dan beralih pada pendekatan berbasis aset / kekuatan sehingga dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan dunia pendidikan di sekolah khususnya dalam pengembangan potensi murid agar menjadi lebih optimal.

Terima Kasih EVA RAHMAWATI CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 5 Kabupaten Ngawi 2022