Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore BAHAN AJAR

BAHAN AJAR

Published by endahsari52, 2022-12-07 01:37:33

Description: TEMA 5 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 2

Keywords: bahan ajar,tema 5,subtema 2,pembelajaran 2,penggolongan hewan,ipa

Search

Read the Text Version

MODUL AJAR TEMA 5 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 2

KOMPETENSI DASAR Day: Date:

TUJUAN PEMBELAJARAN 1.Dengan memperhatikan video pembelajaran rantai makanan, siswa dapat menganalisis penggolongan hewan berdasarkan jenis makanannya dengan tepat. (C4) 2.Melalui media pembelajaran “Taman Satwa”, siswa dapat mengelompokkan hewan berdasarkan jenis makanannya dengan tepat. (P5) 3.Dengan memperhatikan gambar “Tari Tani”, siswa dapat menyimpulkan pengertian dan fungsi properti tari daerah dengan tepat. (C5) 4.Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat mengelompokkan tari daerah beserta propertinya dengan tepat. (P5) 5.Dengan mengamati power point, siswa dapat mengumpulkan informasi penting berdasarkan pengertian dan ciri – ciri teks non fiksi dengan tepat. (C6) 6.Melalui kegiatan diskusi kelompok, siswa dapat membuat mind mapping tentang informasi penting dari teks non fiksi dengan tepat. (P5)

TAHUKAH KAMU? Pernahkah kamu melihat ayam sedang mencari makan? Apakah kamu tau makanan apa yang dimakan oleh ayam? Ayam adalah hewan yang memakan segala seperti biji-bijian dan serangga kecil. Sehingga ayam disebut hewan omnivora. Tahukah kamu apa yang dimaksud hewan omnivora?

MARI KITA SIMAK PENJELASAN BERIKUT! PENGGOLONGAN HEWAN BERDASARKAN MAKANANNYA

TAHUKAH KAMU DI EKOSISTEM SAWAH, HEWAN APA YANG BERPERAN SEBAGAI HERBIVORA, KARNIVORA, DAN OMNIVORA?

Keberadaan ekosistem juga dijadikan sebagai inspirasi dalam berkarya. Salah satunya adalah ekosistem sawah, hasil panen yang diperoleh dari sawah dituangkan menjadi karya tari yang indah dan menarik. Salah satu tarian daerah yang menjelaskan tentang berkah Tuhan melalui ekosistem di sekitar adalah Tari Tani dari Jawa Barat

MENGENAL TARI TANI! Peralatan apa sajakah yang digunakan penari saat menari? Tari tani merupakan tarian yang menggambarkan kehidupan seseorang petani yang sering kita lihat pada petani tradisional Indonesia. Peralatan yang digunakan sangat sederhana dan mudah ditemukan yaitu cangkul, caping, baju tani, dan celana untuk petani. Peralatan tersebut disebut \"properti tari\"

PROPERTI TARI Pengertian properti tari adalah alat atau benda yang dipergunakan sebagai media pelengkap dalam pementasan tari agar menambahkan makna dan nilai keindahan dalam gerakan tari yang tengah dipentaskan, serta merupakan unsur yang ada dalam hampir setiap tarian. Penggunaan properti dalam sebuah tarian tentunya harus mempertimbangkan asas guna dan fungsi dari properti karena penggunaannya secara mendasar akan menentukan skill penari dalam menguasai suatu jenis tarian. Pada umumnya tari tradisional di Indonesia memiliki berbagai macam properti dan ciri khas yang berbeda-beda pada setiap tarian.

PROPERTI TARI Pengertian properti tari adalah alat atau benda yang dipergunakan sebagai media pelengkap dalam pementasan tari agar menambahkan makna dan nilai keindahan dalam gerakan tari yang tengah dipentaskan, serta merupakan unsur yang ada dalam hampir setiap tarian. Penggunaan properti dalam sebuah tarian tentunya harus mempertimbangkan asas guna dan fungsi dari properti karena penggunaannya secara mendasar akan menentukan skill penari dalam menguasai suatu jenis tarian. Pada umumnya tari tradisional di Indonesia memiliki berbagai macam properti dan ciri khas yang berbeda-beda pada setiap tarian.

FUNGSI PROPERTI TARI MENDESKRIPSIKAN TEMA TARIAN Keberadaan media tambahan membuat penggambaran tema dari sebuah tarian menjadi semakin jelas dan mudah dinilai oleh orang yang menyaksikan. Sebagai contoh tari piring yang berasal dari Sumatera Barat yang memiliki tema ungkapan rasa syukur akan hasil panen yang melimpah. Gerakan-gerakan yang dilakukan dalam tari piring menggambarkan keseluruhan kegiatan dalam bertani mulai dari menanam, menyiangi, hingga proses memanen.

FUNGSI PROPERTI TARI MEMPERJELAS GERAKAN DAN KARAKTER PENARI Tarian daerah yang didasari oleh dongeng maupun legenda memiliki peran yang diaplikasikan ke dalam tarian sehingga dengan adanya properti, semakin memperjelas pula karakter dan watak dari seorang penari. MEMPERINDAH GERAKAN Properti tari menambah keindahan dari sebuah tarian. Selain sebagai penunjang nilai-nilai keindahan dari sebuah tarian, properti juga mempermudah tersampainya pesan dan makna yang ingin disampaikan penari melalui gerakan-gerakannya.

CONTOH PROPERTI TARI Properti tari dalam tari tradisional ada bermacam-macam dan berbeda pada tiap tarian. Namun contoh properti dalam tari yang paling sering digunakan adalah Selendang. Keris. Topeng. Tombak. Kipas. Lilin. Payung. Rangkaian Bunga. Boneka. Rebana. Piring. Mandau. Perisai Dasar yang digunakan dalam memilih benda agar dapat dijadikan properti adalah benda tersebut harus menyimbolkan atau menggambarkan makna dari gerakan tari tersebut. Namun demikian, tidak semua tarian daerah menggunakan properti dalam pementasannya.

TARI DAERAH DAN PROPERTINYA Tari Lilin dari Sumatera Barat menggunakan Piring dan Lilin Tari Manimbong dari Sulawesi Selatan menggunakan Parang dan Tameng Tari Pendhet dari Bali menggunakan Bokor Tari Musyoh dari Papua menggunakan Tameng dan Tombak Tari Cakalele dari Maluku menggunakan Parang dan Tameng Tari Mpaa Lenggo dari NTB menggunakan Kipas dan Sapu Tangan Tari Gandrung dari Lombok menggunakan Kipas Tari Merak dari Jawa Barat menggunakan Sampur Tari Bondan Payung dari Jawa Tengah menggunakan Boneka, Payung, Kendi

AYO CERMATI! Teks bacaan “Tari Saman” yang kamu baca adalah salah satu contoh bacaan non fiksi.

TEKS NON FIKSI Cerita nonfiksi merupakan sebuah karangan atau tulisan yang benar - benar terjadi serta bersifat informatif, Penulisnya mempunyai tanggung jawab atas kebenaran dari peristiwa, orang, dan/atau informasi yang disampaikannya. Oleh karena itu, ketika sedang merangkai kerangka isi cerita non fiksi sangat dibutuhkan penelitian ketat berdasarkan informasi, data-data yang akurat dan kebenaran atau fakta suatu peristiwa atau permasalahan mengenai hal yang akan ditulis.

CIRI -CIRI TEKS NON FIKSI 1. Bahasa yang Formal atau Baku 2. Bahasa yang denotatif 3. Isinya Berkaitan tentang Fakta (Bersifat faktual) 4.Tulisannya Bersifat Ilmiah Populer 5. Bersifat informatif 6. Isinya diambil dari yang sudah ada ataupun penemuan

CONTOH TEKS NON FIKSI 1.Riwayat hidup / Biografi, merupakan tulisan yang berisi perjalanan hidup seseorang baik ditulis sendiri maupun ditulis oleh orang lain 2. Esai, merupakan sebuah karangan atau tulisan yang membahas suatu tema dari sudut pandang pribadi si penulis 3.Karya Tulis Ilmiah, merupakan hasil karya yang diperoleh dari kegiatan menulis dengan menerapkan konvensi ilmiah 4.Catatan Dokumenter, merupakan tulisan yang bercerita tentang masa lalu suatu objek

DAFTAR PUSTAKA Buku Pedoman Guru Tema : Sehat Itu Penting Kelas V (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018). https://www.datadikdasmen.com/2021 /08/materi-tematik-kelas-5-sd.html https://perpustakaan.id/properti-tari/ https://www.gramedia.com/literasi/ce rita-nonfiksi/


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook