Majalah ALUMNI UI No 33

majalah.alumni.ui majalah.alumni.ui www.alumni.ui.ac.id Edisi No 33, 2020 ALUMNI TEGAR HADAPI PANDEMI !

SALAM REDAKSI Tt akTterlupakan”.... MAHASISWA UI TOLAK NKK, BKK (1977) Dedeh Kurniasih (kiri), Reporter ALUMNI UI ke Bawean bersama tim Suasana peringatan Sumpah Pemuda program pengabdian masyarakat SKSG UI. di kampus UI Salemba 1977, Saat itu Ketua Dewan Mahasiswa UI HSALAM SEHAT !alo pembaca apa kabar? Tahun 2020 akan segera Lukman Hakim (77-78) memimpin Redaksi berakhir. Semoga kita semakin siap menyambut penolakan NKK, BKK di UI menerima usulan, era baru setelah pandemi ini secara lahir dan batin. input dan foto jadul dan Edisi 33 ini dibuka oleh sebuah pandangan antro- pologis yang melihat masa ini dari sisi yang lebih Surat Pembaca. Kirim makro dan jangka panjang. Juga goresan tajuk yang menyoroti perubahan perilaku kita. ke email Majalah ALUMNI UI mulai edisi akhir tahun ini juga akan menye- redaksi.alumni suaikan diri yaitu hanya terbit dalam bentuk e-magazine yang disebarkan melalui Whatsapp perorangan dan group secara be- @yahoo.com rantai, juga melalui email alumni UI yang di-support oleh DPKHA UI. Artinya, majalah ALUMNI UI tidak dicetak. majalah.alumni.ui majalah.alumni.ui Majalah ALUMNI UI adalah majalah dengan semangat meng- Kerjasama Direktorat Pengembangan Karir Lulusan & Hubungan guyupkan sebanyak mungkin alumni UI. Dari alumni UI untuk Alumni UI dan ILUNI UI alumni UI. Jadi yuk kita bersama secara berantai ikut membantu untuk menyebarkan. Pelindung : REDAKSI MAJALAH ALUMNI UI Dewan Redaksi : Ahmad Syafiq, Andre Rahadian Rubrikasi majalah ALUMNI UI juga sedikit demi sedikit disempur- Penasihat Edisi Khusus : Sandra Fikawati, Sri Daryanti, Ade Solihat, Beny Syaaf nakan agar komunikasi tidak melulu satu arah. Rubrik Surat Pem- Pemimpin Redaksi : Arief Budhy Hardono baca berubah menjadi Celotehan Alumni yang isinya tulisan pendek Redaksi Pelaksana : Wicky Sri Rosewiaty alumni dengan topik apa pun yang ringan, informatif dan inspiratif. Desain Visual & Produksi : Dedeh Kurniasih Rubrik Iklan Mini Bisnis Alumni UI & Co juga lahir dari masa pan- Tim Desprindo Natamedia demi ini untuk membantu mempromosikan bisnis kreatif alumni. Materi iklan akan digarap agar tidak biasa-biasa saja. Namanya Kontributor : ILUNI UI Pusat & Fakultas, Humas dan iklan jadi tentunya ada kontribusi sebesar 150k saja! Alamat redaksi : Dir. Pengembangan Karir Lulusan dan Hubungan ALUMNI UI Semoga perubahan content dan sistem penyebaran majalah Direktorat Pengembangan Karir Lulusan & ALUMNI UI semakin menarik dan semakin mendekatkan seba- Hubungan ALUMNI UI dan ILUNI UI, nyak mungkin alumni UI di manapun keberadaannya. Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa Baru UI, Kampus UI Depok 16424 Majalah ALUMNI UI update bisa di-follow di IG & FB e-mail : [email protected] majalah.alumni.ui dan Redaksi menerima tulisan, informasi, foto Website : alumni.ui.ac.id jadul, dan lainnya di email [email protected] Facebook : DPKHA UI Selamat Membaca ! Twitter : @DPKHA_UI Instagram : @dpkha.ui 2MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

daftar isi EDISI SEPT-DES'20- ALUMNI NO 33 26 LAPORAN UTAMA WISUDA KOMBINASI (REAL & VIRTUAL) UNIVERSITAS INDONESIA TAHUN 2019 - 2020 36 Ucapan terima kasih Wisudawan diwakili Chorina Mega Noviana, S.Kep SKETSA BAWEAN MUTU MANIKAM 04-CELOTEHAN ALUMNI DI LAUT JAWA 06-TAJUK 12 Mengambil Hal Positif dari Masa Pandemi HALO KOMUNITAS COVID-19 POETRY READING SOCIETY UI 07-LAPORAN UTAMA Penerawangan Antropolog melalui Perspektif Kultural 10-13-LAPORAN UTAMA Konser 75 Suara Perjuangan- Konser Pertunjukan Virtual Murah tapi Ribet- 14- LAPORAN UTAMA Acara Wisuda Virtual 16-23-LAPUT REKA MEREKA Jojo S. Nugroho (FISIP ’94) - Christian Hutabarat ( FH’ 11) - Bintang Yasser Soepoetro -(FISIP’03) - Fadhlan Hamidi (FISIP’2011) & (FEB 2016) - 17 30-HALO KOMUNITAS Poetry Reading Society UI 32-TEMU KANGEN ILUNI Chapter Italia 32-33 & 34-35-PROFIL ALUMNI Novita Liling (MM FEB 2013) - Imam Brotoseno (FH’84) - 36-SKETSA Bawean Mutu Manikam di Laut Jawa 42-UI UPDATE UI Career, Scholarship & Entrepreneurship LAPORAN UTAMA KONSER PERTUNJUKAN VIRTUAL MURAH TAPI RIBET 30 IKLAN BISNIS ALUMNI UI & CO KOPI 04 FT PAK HENDRI, 15 HARI LAKU 200 BOTOL 3MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

ALUMNI Maret, acara-acara tersebut sudah di- jadwalkan offline alias tatap muka. Adanya PSBB, mau tak mau penyelenggara harus mencari alternatif. Awalnya belum banyak yang berani memilih cara online. Selain masih awam, banyak kendala teknisnya. Nike Kurnia (berbaju biru muda) dan Chef Degan Septoadji (suami) sedang mempersiapkan makanan untuk Sekarang hampir semua acara diselenggara- dibagikan pada dokter, perawat, tentara, polisi dan petugas kebersihan yang berada di garis terdepan melawan COVID-19 kan online karena lebih aman dan nyaman, tanpa harus keluar rumah dan berada NIKE KURNIA (FISIP ‘91) Semasa pandemi, saya bersama dalam kerumunan. Bahkan saya yang Jurusan Komunikasi Fakultas Ilmu suami, Degan Septoadji yang lebih mengatur jadwal acara cukup padat dengan Sosial dan Politik dikenal Chef Degan sering tampil permintaan online. Kegiatan online ini sa- Pemilik catering @nasibagoes dalam acara demo masak, cooking ngat terbantu bila EO atau penyelenggara class, diskusi, menjadi narasumber seminar, mempunyai tim profesional untuk aspek COOKING CLASS penjurian kompetisi, motivational teknis. Dengan dukungan teknologi yang ONLINE, PEMINAT speaker, dan lain-lain yang dikemas secara sesuai, ada moderator dan operator teknis MEMBLUDAK online. Sebelum PSBB diterapkan di bulan di ruang control, secara remote membantu dan mengendalikan hasil rekaman kamera tanpa harus datang ke lokasi. Kemudahan mengakses acara online mem- buat pesertanya membludak dan beragam dari dalam maupun luar negeri. Rata-rata sekitar 20 hingga 1000 lebih, kaum ibu dan bapak, tergantung luasnya jaringan promosi. Rentang usia pesertanya pun 16 sampai 70 tahun. Kalau di kampus rata- rata 20-25 tahun. MARGARETH THERESIA (FIB’09) Pandemi COVID-19 di Korsel dimulai dianjurkan oleh pemerintah. Oleh karena itu, Jurusan: Bahasa dan Kebudayaan Korea (BKK) pada Januari 2020 dan menjadi anggota ILUNI UI Wilayah Korea pun tidak Program S2 & S3 dengan beasiswa sorotan dunia karena jumlah pasien bisa bepergian dan juga bertemu satu sama di Korea (2014) positif yang merangkak naik dengan lain dengan bebas di masa pandemi ini. Mau cepat dibandingkan dengan negara lainnya tidak mau kami hanya bisa berkomunikasi HIDUP DENGAN di dunia. Seluruh penduduk Korea Selatan, melalui Whatsapp saja dan juga melakukan COVID-19 DI KORSEL termasuk WNA seperti kami, harus mengi- aktivitas masing-masing di rumah. Kami pun kuti pembatasan sosial sesuai dengan yang menghabiskan sebagian besar waktu kami di rumah karena banyak yang dianjurkan untuk work from home, berolahraga di rumah, serta memulai hobi baru di rumah. Saya sendiri menghabiskan sekitar 80% waktu saya di rumah kecuali untuk bertemu dosen pembimbing di kampus dan membeli bahan makanan. Selama saya ke luar rumah, saya menyempatkan diri untuk berfoto. Entah kenapa, saat pandemi ini, saya menjadi lebih menghargai waktu saya selama pergi ke luar rumah, dan jadi sangat menikmati cuaca luar yang indah, terutama di musim dingin ini. Saya hanya bisa berharap pandemi bisa segera berakhir dan keluarga ILUNI UI Wilayah Korea bisa bertemu lagi. Seonyudo Park sebelumnya hanyalah tempat pengolahan air tetapi karena sudah tua kemudian ditinggalkan dan diganti menjadi sebuah taman 4MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

ALUMNI Saya sebagai salah seorang yang KUN NURACHADIJAT (FEB ’92) Meskipun mungkin di masa kuliah mereka merasa dibesarkan oleh UI, terutama Jurusan Ilmu Ekonomi & Studi kerap berseteru. FEB, merasa tergelitik untuk memberi Pembangunan & S2 Jakarta Institute of \"We are The Yellow Jacket,\" seolah masyara- pandangan terhadap alumni UI secara Management Studies - IPWI (2000) kat menagih, seolah berpinta \"Wahai UI, keseluruhan. semua alumni dari perguruan tinggi ternama Sebagai orang yang pernah menjadi Ketua WE ARE THE yang sudah menjadi pucuk pimpinan negeri BPM FE UI (1994/1995), P.O OPT UI (1996), YELLOW JACKET ini, Kami rindu pekik kepalkan jari jadi tinju dan mengalami peristiwa reformasi, menilai UI kampusku, dengan jaket kuning ber- bahwa kepengurusan ILUNI yang sudah men- landaskan Veritas, Probitas dan Justitia!\" jadi patembayan (gesselschaft), membangun paguyuban sudah dengan tepat, salah satu- nya melalui e-magazine ,majalah ALUMNI UI. Satu langkah terobosan milenial yang patut diacungi jempol. Selain tetap memelihara jalinan komunikasi dengan para alumninya, informasi seputar kegiatan intern dan extern ILUNI dan kampus UI juga terjaga ke-update- annya. The Alumni UI Character Building menurut saya perlu didorong. Ikatan alumni UI harus di atas ikatan primordial, partai, SARA, atau ikatan ‘receh’ lainnya. Jadi ketika bicara UI, tanggalkan semua ikatan-ikatan itu. Mengapa penting? Para alumni almamater lain, memi- liki karakter solid ketika mereka sudah alumni. Lockdown di Berlin mulai awal Maret. TIKA RAMADHINI (FIB’09) kolega peneliti diganti menjadi pertemuan me- Semua tutup termasuk perpustakaan Jurusan Ilmu Sejarah dan Pengurus dia daring. Bulan Maret lalu merupakan bulan dan kampus. Sebagai mahasiswa ILUNI UI Jerman. terakhir saya bekerja di institut setelah bekerja doktoral tahun keempat, akses ke Program S2 - Univ. Leiden, Belanda dengan tiga tahun. perpustakaan sama krusialnya seperti beasiswa Uni Leiden (2014-2016). sambal untuk teman makan nasi. Jadwal Program S3 - Univ. Humboldt, Berlin (2017) Jadi pengangguran selama masa pandemi di bertemu tatap muka dengan pembimbing negeri orang bukan hal yang mudah. Banyak disertasi diundur juga akses area kerja dan WFH JUSTRU teman yang dirumahkan atau mengalami arsip di institut tempat saya bekerja ditutup. MELAHIRKAN kurzarbeit. Ketidakjelasan kapan bisa pulang Work From Home. Pertemuan rutin dengan BANYAK IDE BARU! ke Indonesia dan kembali lagi ke Jerman juga menghantui pikiran. Meskipun matahari mulai muncul dan pucuk-pucuk pohon yang mulai tumbuh di awal musim semi, masa lockdown terasa amat panjang dan gelap. Saya jadi sering pergi ke taman- taman untuk membaca bahan disertasi online dari perpustakaan Humboldt. Poster dan coretan di jalanan Berlin didomi- nasi oleh seruan motivasional: \"Bleib gesund!\" ( tetap sehat ) dan #leavenoonebehind. Jerman kini tengah bersiap menghadapi gelombang kedua virus di musim dingin. Lockdown kedua sudah di ambang pintu. Ada kenyamanan dan melankoli tersendiri dari gaya hidup yang baru, kerja dan riset di rumah. Lucunya, justru melahirkan banyak ide baru untuk saya 5MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

TAJUK MENGAMBIL S etelah Indonesia resmi menyatakan memiliki pasien HAL POSITIF pertama terkena infeksi virus COVID-19 pada bulan DARI MASA Maret 2020, maka kita semua mulai menghadapi situasi dan kondisi yang berubah, dengan serangkaian tata cara PANDEMI baru yang diterapkan. Kita kemudian dikenalkan pada COVID-19 protokol kesehatan COVID-19, 3 M, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, lalu menjaga kebersihan SORAYA SALIM, PSIKOLOG diri dan keluarga dengan langsung mandi dan mencuci baju dan meletakkan sepatu atau sandal di luar rumah, setiap kali kita pulang Co-Founder Pulih@thepeak, ke rumah. Lalu ada PSBB, dimana kita harus menahan diri untuk tetap pusat pemberdayaan perempuan, di rumah dan sangat mengurangi bepergian keluar rumah, sehingga kita harus mencari cara untuk tidak bosan dengan kegiatan rutin di remaja dan keluarga tempat terbatas. Lalu muncullah SFH (school from home) dan WFH (work from home), yang membuat kehidupan setiap keluarga berubah. Di satu sisi kondisi dan situasi luar biasa ini membawa hal negatif pada kita, yaitu kekhawatiran bahkan ketakutan terhadap virus dan akibatnya, juga perasaan terisolasi karena terbatasnya kita untuk bersosialisasi dengan normal. Namun di sisi lain, aturan-aturan baru sebagai respon terhadap kondisi dan situasi pandemi ini, membentuk kebiasaan baru bagi kita yang bersifat positif, yaitu lebih patuh pada aturan, lebih aktif menjaga kebersihan diri dan keluarga, lebih sadar dan aktif melindungi keselamatan dan kesehatan diri dan orang lain, antar anggota keluarga jadi lebih mengenal yang dapat meningkatkan kualitas hubungan, berpikir kreatif untuk membuat kehidupan sehari- hari menjadi tetap punya variasi dalam keterbatasan, lalu lebih rajin menjaga kesehatan fisik dan mental, dan menjadi lebih spiritual, juga yang penting, tolong menolong/ aksi sosial, karena kondisi ekonomi yang sangat terdampak akibat pembatasan. Selain itu, muncullah banyak ketrampilan baru seperti memasak dan berkebun, serta kerajinan seni, dan yang pasti ketrampilan menggunakan teknologi. Jika kita perhatikan kembali, kebiasaan baru ini mengandung beberapa aspek penting dalam kehidupan kita yang biasanya sulit untuk dilakukan dengan konsisten. Aspek disiplin, sosial, empati, kreatif, belajar dan membuka diri terhadap hal baru, juga lebih hemat dalam keuangan dan menurunkan pola konsumtif. Peristiwa luar biasa yang kadang disebut beberapa orang dengan ”jeda semesta” ini juga membuat kita melakukan jeda terhadap kehidupan kita sebelumnya, melakukan refleksi diri, memperhatikan keluarga, dan beribadah pada Tuhan, dengan kata lain porsi hidup kita menjadi lebih seimbang pada ekosistem kehidupan kita. Dengan kata lain kita tanpa sadar lebih merawat diri kita dan keluarga, dari sisi fisik, mental dan spiritual. Semoga pandemi ini segera berlalu, dan kebiasaan baru yang baik ini terus kita jaga karena ternyata manfaatnya sangat baik untuk kehidupan kita bukan saat pandemi saja. Salam sehat dan semangat. 6MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPORAN UTAMA ilustrasi : herman desprindo KOENTJARANINGRAT MEMORIAL LECTURES KE XVII/2020 MENERAWANG PERADABAN dan KEMANUSIAAN PASCA COVID-19 PENERAWANGAN ANTROPOLOGI MELALUI PERSPEKTIF KULTURAL D eforestasi, banjir, kekeringan, serangan KONDISI PANDEMIK YANG hama dalam skala besar, kebakaran dan DIALAMI HARI INI TIDAK BISA bencana asap, ular yang merangsek ke DILEPASKAN DARI JEJARING perumahan, penurunan muka tanah dan FENOMENA DAN PERISTIWA bencana turunannya yaitu kelaparan YANG MEMUNGKINKAN INI adalah kondisi reruntuhan peradaban yang BISA TERJADI. KONSEP YANG ada di hadapan kita. Pandemi ini sebenarnya SEKARANG CUKUP POPULAR kita yang mengundang karena kita abai terhadap irama alam, sembarangan mengubah lanskap. Kita tidak tahu, tidak sengaja membuka kotak Pandora untuk virus itu jauh berkeliaran sampai ke keluarga kita. DALAM DISIPLIN ANTROPOLOGI Sayangnya, manusia modern sudah kehilangan sensi- SEBAGAI KONDISI YANG tifisme karena rutinitas sehingga tidak memahami lagi MELAHIRKAN PANDEMI secara sempurna apa itu kedaruratan. Krisis selalu di- INI YAITU RERUNTUHAN anggap nun jauh di sana. Padahal, kondisi kedaruratan PERADABAN (RUINS). bisa saja terjadi sewaktu-waktu seperti bakteri, parasit dan virus. Runtuhnya peradaban karena penyakit saja bukan hal yang baru, namun, baru pada saat COVID-19 terasa terjadi di halaman rumah kita sendiri. 7MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

lAPORAN UTAMA Runtuhnya peradaban karena penyakit saja bukan hal yang baru, namun, baru pada saat COVID - 19 terasa terjadi di halaman rumah kita sendiri. Nilai, Ekonomi- Ekonomi Kemanusiaan Kajian-kajian yang sebelumnya dianggap “ketinggalan jaman” dan Pertalian Sosial adalah tiga kata kemudian memiliki dimensi vitalitasnya kembali, antara lain: kunci yang dikemukakan oleh Imam Ar- kekerabatan, pertemanan, etnisitas, kelompok keagamaan, dhianto, S.Sos., M.Si. (S2 FISIP UI’2011) serikat pekerja, dan kombinasi dari semuanya. Penekanannya yang menjadi peserta dalam program adalah pentingnya melihat ekonomi, baik intervensi makro Asie Meridionale et Orientale: En Texts negara maupun inisiatif-inisiatif lokal, dalam tujuan well- de Science Sociales, Ecole des Hautes beeing dan membuat manusia terikat kuat pada pertalian Etudes en Science Sociales (EHESS) sosial yang mutually beneficial. Hanya dengan mengembang- Paris (2014), staf pengajar di Departe- kan ekonomi kemanusiaan sebagai paradigma dasar dalam men Antropologi FISIP UI dan sedang memahami dan melangsungkan kehidupan, ilmu antropologi menyelesaikan program doktoralnya memiliki kontribusi dalam menawarkan berbagai alterna- dalam bidang antropologi di Institut tif cara berkehidupan di tengah habitat alam yang semakin für Ethnologie, University of Freiburg, hancur dan resiko bencana yang tengah menyebar merata Jerman di bawah Lisa Maskell Fellow- di berbagai belahan dunia. Dengan hadirnya epidemi ini kita ship, Gerda Henkel Stiftung. Alternatif juga ditunjukan pada apa yang disebut sebagai kondisi crise atas nilai kemanusiaan, menurutnya, revelatrice yaitu krisis yang menyingkap betapa pentingnya bisa dilihat pada inisiatif-inisiatif warga sektor-sektor care work yang ternyata menopang kehidupan berbasis mutual aid dan self reliance manusia secara mendasar seperti perawat, pembersih jalan, mode of economy yang mungkin usia- petugas kebersihan, petugas logistik keamanan yang ironis- nya sudah setua usia umat manusia. nya diperlakukan dengan gaji tidak layak. Dalam fase ini juga, 8MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPORAN UTAMA Kondisi crise solidaritas dan care dapat muncul dalam pertalian-pertalian revelatrice yaitu sosial yang terkubur rutinitas dan idiologi manusia rasional. krisis yang menyingkap Antropologi menawarkan human economy /ies atau ekonomi betapa pentingnya kemanusiaan yang melihat aneka ragam bentuk bentuk eko- sektor-sektor care work nomi yang tujuan utamanya merekonfigurasi bentuk bentuk yang ternyata menopang pertalian sosial antar manusia ketimbang pengaturan komu- kehidupan manusia ditas-komuditas ( Graeber, 2012). secara mendasar seperti perawat, pembersih jalan, Merebaknya kelompok-kelompok mutual aid di akar rumput petugas kebersihan, untuk mengatasi persoalan–persoalan kemanusiaan, seperti petugas logistik keamanan kelaparan dan bantuan bahan pokok, ditandai dari berbagai yang ironisnya kasus yang terjadi di dunia. Di Indonesia kelompok perempuan diperlakukan dengan disebut-sebut berhasil dalam menghasilkan jejaring solidari- gaji tidak layak. tas dengan membuat digital redistribusi makanan bagi yang membutuhkan. Di kalangan mahasiswa dan kaum muda ge- Gunungan rakan mutual aid telah menjamur dan menyasar pada kelom- pok-kelompok rentan yang terdampak paling besar. Ekonomi merupakan simbol kehidupan, kemanusiaan membangun kembali koneksi-koneksi, saling melambangkan seluruh alam raya beserta isinya, membeli karena ingin mempertahankan hubungan sebagai gift. Bisnis tidak lagi sepenuhnya bisnis tetapi demi memba- bahwa manusia hidup ini, menuju ngun pertalian sosial. Solidaritas akar rumput walaupun Sang Kholiq (Pencipta) tercerai berai di berbagai tempat mulai menawarkan peng- organisasian sosial sesungguhnya dari ekonomi kemanusiaan. Gunungan kreasi Ki Dalang Kasman (alm), foto: ray bachtiar dradjat. Harapan selalu ada, pandemi seakan datang menabrak kita seperti sebuah mesin waktu yang tiba-tiba menghisap pada satu keadaan dimana industri, perbankan, politik, militer kolaps semuanya. Anehnya, bidang-bidang pekerjaan berskala kecil yang mengedepankan manusia dengan seutuhnya justru tumbuh dan berkembang. Mulai belajar bersolidaritas, tolong menolong dan gotong royong sebagai inisiatif lokal dimana- mana dilakukan dengan organiknya. Tidak ada komandonya . Tiba-tiba semua memimpin menjadi diri sendiri dan menolong orang lain. Mungkin saja mereka melakukannya tercerai berai, sporadik dan terus bertumbuh dalam skala dunia dan membesar di era pandemik. Gotong royong mungkin kalau dibedah adalah naluri mendasar manusia untuk memenuhi hasrat dalam hubungan sosial. Inilah ekonomi dan fitrah hidup sesungguhnya yang harus kita cari kembali, temukan kembali, praktekan di masa pandemi yang kita tidak tahu kapan sele- sainya. (WS/ft: FKAI,istimewa) 9MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

lAPORAN UTAMA KONSER K onser apresiasi bagi Relawan COVID-19 SUARA ILUNI UI ini berkolaborasi dengan Satuan PERJUANGAN Tugas Penanganan COVID-19. Sederet artis dan musisi terbaik tanah air tampil KONSER APRESIASI meramaikan pertunjukan ini diantaranya BAGI RELAWAN COVID-19 Andien (FISIP’03), Barasuara, Tompi (FK’97), Aning Katamsi (MIPA’87), Nugie (FISIP’90), Alika Islamadina (FEB’12), Ikang Fawzi (FISIP’79), Kadri Mohamad (FH’82), Sandhy Sandoro, Harvey Malaiholo (FISIP’80), dan ILUNI All Star. “Konser ini hadir di tengah perjuangan relawan medis dan non-medis yang telah berkorban waktu, tenaga, dan bahkan nyawa menangani wabah COVID-19. Konser virtual ini hadir dengan berbagai kecanggihan teknologi dalam penyiarannya. Penonton disuguhkan pertunjukan musik yang berkesan melalui kesempatan unik menyak- sikan persiapan konser dari balik panggung dan pe- ngalaman lebih dekat dengan pengisi acara, melalui akses virtual ke ruang tunggu artis,” jelas Nongki Wisaksono (FH'91), Ketua Panitia Konser ILUNI UI. Konser di bawah pengawasan langsung Satgas Pena- nganan COVID-19 ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pembatasan jumlah crew panitia, pengisi Andien Tompi KONSER 75 SUARA PERJUANGAN, DARI UI, BERSAMA RELAWAN, UNTUK INDONESIA YANG DISIARKAN LANGSUNG DARI MAKARA ART CENTER UNIVERSITAS foto-foto : istimewa INDONESIA, PUKUL 19.00 – 22.00 JUMAT, 28 AGUSTUS 2020 YANG DISAKSIKAN OLEH SELURUH RELAWAN DAN MASYARAKAT INDONESIA MELALUI KANAL RESMI ILUNI UI DI PLATFORM YOUTUBE. Ki-ka : Alika Islamadina, Harvey Malaiholo, Ikang Fawzi, Sandhy Sandoro. 10MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPORAN UTAMA foto-foto : istimewa Kadri Mohammad & ILUNI All Star Barasuara band Aning Katamsi acara, hingga sponsor, mutlak dilakukan. Selain itu dihadirkan pula teknologi inovatif karya alumni UI seperti SALAM (Sterilisasi Lantai Masjid) dan Moveable Tim Satgas Hand Wash (MHW) sebagai upaya preventif serta COVENT-20 Ventilator UI yang Penanganan disiagakan untuk kondisi darurat, tambahnya. COVID-19 sudah hadir di Konser Sekretaris Protokol dan Prosedur, Tim Koordinator Relawan Satgas Penanganan Musik ini sejak H-1 COVID-19 Raafi Seiff menambahkan bahwa tim Satgas Penanganan COVID-19 Kita melakukan siap membantu mengawasi protokol kesehatan yang diterapkan. Menurutnya, monitoring untuk monitoring dan evaluasi protokol kesehatan menjadi sangat penting untuk dilaku- memastikan kan di tengah pandemi guna mencegah penyebaran wabah. penerapan protokol yang baik & benar Wakil Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan BNI Ahmad Salman Somantri mengungkapkan rasa bangga pada pelaksanaan konser ini. “Bukan hal mudah Raafi Seiff menyelenggarakan konser apresiasi bagi relawan COVID-19 di tengah kondisi pandemik yang membatasi ruang gerak dan dalam situasi yang tidak menentu. Tim Koordinator Relawan Satgas Oleh karena itu BNI akan selalu hadir bersama perjuangan relawan dan masya- Penanganan COVID-19 rakat Indonesia melawan COVID-19 sebagai bentuk perjuangan kami melayani negeri dan menjadi kebanggan bangsa,” tegas Ahmad. Kadri Mohammad, sangat mengapresiasi ILUNI UI sebagai pihak penyelenggara. Bangga dan senang begitu ungkapnya, dapat bergabung dalam konser apresiasi untuk para relawan COVID-19 ini. “Konser ini menjadi salah satu bentuk dukung- an pada relawan untuk tetap semangat dalam menangani wabah COVID-19. Seluruh warga masyarakat Indonesia harus bersama-sama berjuang melawan wabah ini. Semoga apa yang ditampilkan seluruh pengisi acara dalam konser ini dapat menjadi hiburan yang berkesan bagi masyarakat dan relawan khususnya.” (Deh/ft: ILUNI UI) 11MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

lAPORAN UTAMA foto-foto : istimewa Teknisi dalam persiapkan Konser 75 Suara Perjuangan Kadri Mohamad (FH’82), Penyanyi rock, Advokat KONSER MUSIK dan juga Aktivis, dikenal juga sebagai Singing ALA DIGITAL Lawyer di kalangan netizen MURAH TAPI SEJAK PANDEMI, KATA MUSISI PRUMITenyelenggaraannya perlu mengantisipasi ber- KADRI MOHAMAD (FH’82), KONSER bagai kendala yang sama sekali baru, seperti MUSIK DIGITAL MENJADI PILIHAN koneksi internet juga penggunaan digital terkait BAGI MUSISI UNTUK BISA TETAP dengan masalah-masalah seperti copyright. KREATIF DAN PRODUKTIF. KONEKSI “Pengunaan perangkat youtube untuk mencari INTERNET, MASALAH COPYRIGHT, donasi atau pertunjukan, harus membayar PENGGUNAAN PERANGKAT performing right. Biayanya tidak terlalu mahal YOUTUBE ADALAH KERUMITAN dan kita tinggal bayar ke WAMI, yaitu Lembaga Manajemen BARU WALAU MASALAH BIAYA Kolektif (LMK) yang dibentuk berdasarkan UU Hak Cipta. Tetapi, DIAKUINYA TIDAK TERLALU MAHAL jika hasil konser itu stay di youtube, oleh HAKI kita dianggap DAN TINGGAL BAYAR KE WAMI melakukan rekaman audiovisual baru, membuat videoklip (WAHANA MUSIK INDONESIA). baru lalu diposting. Kita mesti bayar dan berurusan dengan publisher. Jika publisher bekerja sama dengan youtube, akan mengambil untung dengan monetasi youtube. Sebaliknya, Jika publisher tidak bekerjasama dengan youtube, bisa dikenakan harga kepada musisi yang perform atau kepada penyeleng- gara yang membuat rekaman konser itu. Tak hanya saat itu saja, jika tayangannya masih ada di situ, maka dianggap seolah produksi audiovisual dan ada unsur synchronize right di situ,” tukas Kadri yang juga terlibat dalam Konser UI “75 Tahun Perjuangan” yang berhasil mengombinasikan offline dengan penonton terbatas yang hadir di tempat pertunjukan konser 12MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

dan secara online virtual. Konser 7 Ruang berhasil mengemas tema-tema Pertunjukan Virtual Konser 7 Ruang pertunjukan musik virtual di Indonesia Konser 7 Ruang rutin digelar tiga kali sepekan dan dan hobi. Saat saya menyanyi, harus dikelola oleh DSS, orang memberikan apresiasi profesional dan tampil baik,” ujar Musisi yang profesi, dalam seikhlasnya tanpa harus membeli tiket, hasilnya penggagas Komunitas Biduan Indo- kondisi sekarang ini sangat ter- untuk para pemain & produksi nesia yang berdiri sejak 3 Desember puruk, suffer, kehilangan income 2016 dan beranggotakan 200 musisi. dalam jumlah besar. Musisi kafe atau hotel, sambungnya, juga Walau begitu, lanjutnya, di industri yang aktif dalam kegiatan kon- musik, rekaman musik tetap ada ser, punya beban moral untuk walau jumlahnya berkurang. Musisi berlatih, untuk perform dan ini masih bisa produksi secara online ada harganya. “Beda dengan dan melakukan dari rumah atau musisi yang bukan profesi tapi studio tanpa perlu banyak orang. “nyambi”. Mereka tidak terlalu Konser panggung kini beralih ke terdampak dengan masalah streaming youtube, spotify, Netflix, income yang menurun karena dan sebagainya. “Konser musik off- profesinya bukan di situ. Musisi air panggungnya berpindah menjadi lain yang bukan di industri musik konser online. Dalam Konser 7 Ru- seperti musisi indie, musisi ang yang rutin tiga kali sepekan dan progresif, masih bisa menger- dikelola oleh DSS Musiknya Donny jakan hal-hal lain. Ada yang Hardono, dilakukan secara on-air bekerja kantoran atau aktivitas oleh para pemain dalam ruang- lain seperti menjual merchandise ruang terpisah kemudian ditayang- kaos, membuat kegiatan start- kan menggunakan platform media up, mengajar, pengacara, dan sosial YouTube, dengan bantuan para sebagainya. Saya sendiri sehari- teknisi. Jadi, arahnya tidak lagi konser harinya berprofesi advokat tapi off-air. Ini daily bisnis atau normal saya juga real musisi. Saya mesti bisnis. Untuk konser tersebut orang latihan, menyiapkan kostum per- memberikan apresiasi seikhlasnya, form, harus tampil bagus, saya tidak seperti beli tiket. Hasil yang harus marketing diri saya. Saya diperolehnya nanti dibagi untuk para harus mengombinasikan profesi pemain dan produksi.!” (Deh) Ikang Fawzi sedang beraksi dalam Konser 7 Ruang 13MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

lAPUT-REKA MEREKA GINANJAR IBNU SOLIKHIN, LUQMAN SUNGKAR, RAFI PUTRA ARRIYAN (FASILKOM’ 11) FLIP.ID DAN SEPIRING NASI, TELOR GORENG KECAP anjar luqman ari BAGI RAFI PUTRA ARRIYAN R asa tak nyaman dengan nominal admin Rp 6500 sekali transfer, (ARI), GINANJAR IBNU membawa ketiga teman semasa kuliah ini mendapat inspirasi untuk SOLIKHIN (ANJAR), DAN bisa membantu diri mereka dan orang lain terbebas dari biaya admin LUQMAN SUNGKAR (LUQMAN), transfer antarbank tersebut. Lulus kuliah di tahun 2015, mereka BIAYA ADMIN TRANSFER mulai serius untuk merealisasikan gagasan ini. Sebelumnya, mereka ANTARBANK RP6.500 ADALAH melakukan riset untuk memastikan apakah biaya admin transfer ini SEBUAH MASALAH. DI juga menjadi masalah untuk teman-teman terdekat. Setelah mencoba MASA ITU, NOMINAL YANG untuk bertanya mengenai hal ini ke beberapa orang di lingkungan kampus, ternyata KELIHATANNYA TAK SEBERAPA hasilnya tak seperti yang diharapkan. Banyak orang menganggap biaya admin trans- BISA DITUKAR DENGAN fer antarbank sudah menjadi hal yang normal, atau status quo. SEPIRING NASI DAN TELUR GORENG KECAP UNTUK SATU Meski demikian, hal tersebut tidak membuat tiga sekawan ini menyerah. Ketiga KALI MAKAN. lulusan Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) UI ini memang semasa kuliah sama-sama aktif di organisasi dan sering melakukan proyek bersama. Mereka merasa cocok, dan sebelumnya juga sudah pernah memutuskan untuk membangun sebuah start-up bersama. “Sebelumnya kita pernah menciptakan aplikasi pemberian donasi dengan metode potong pulsa bernama Pushla. Aplikasi ini sempat terkenal karena publikasi media, namun perkembangannya tidak sesuai ekspektasi dan lama kelamaan ke- hilangan pengguna,” kenang Ari (26),Co-founder dan CEO Flip.id. Berbeda dengan Pushla, awal pembuatan Flip.id sangat sederhana, yakni hanya ber- 14MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA bekal formulir google form. Cara kerjanya, “Untuk individu, kami menyediakan transfer antar bank gratis dan sudah setiap orang yang ingin menggunakan bekerja sama dengan 15 bank berbeda yang memiliki lisensi keamanan layanan Flip.id akan diarahkan mengisi dan operasional resmi dari BI. Selain itu, ada juga layanan produk-produk formulir google form. Setelah itu, Ari, Anjar lain seperti paket data dan pulsa yang bisa didapatkan dengan harga dan Luqman melakukan transfer secara agen, pembayaran token listrik dengan biaya admin Rp 500, dan produk manual melalui internet banking. “Saat Flip Globe. Pengguna dapat transfer antar negara dengan biaya flat Rp 80.000 itu, kita masih menggunakan nama pribadi per transaksi dengan kurs bersaing. Sementara untuk bisnis, kami memi- untuk melakukan transfer uang kepada liki produk Big Flip, solusi bagi perusahaan dalam melakukan operasional penerima transfer dari pengguna layanan keuangan seperti penggajian, pembayaran kepada partner bisnis maupun Flip.”, ujar Ari. refund ke customer.”. Start-up di bidang keuangan yang diba- Flip.id awalnya diluncurkan dan diperkenalkan kepada teman-teman di ngun bersama ini membuat mereka belajar UI. Setelah itu, penggunanya semakin berkembang secara organik karena dengan orang yang sudah berpengalaman pengguna Flip.id cenderung mempromosikan aplikasi ini ke teman atau di dunia finance. Mereka membuat start- keluarga. Cara ini sangat efektif hingga Flip memiliki 500.000 pengguna. up seperti ini karena terinspirasi pula oleh Venmo dan Square Cash, aplikasi yang Selanjutnya, Flip mulai memperkenalkan membantu orang untuk mengirim uang produknya melalui iklan di media online, dengan cepat, aman, dan murah. seperti Facebook dan Instagram dan kini pengguna Flip sudah mencapai lebih dari 2 juta orang. Tak ada yang menyangka, layanan trans- Selama pandemi ini, transaksi online transfer Flip.id juga meningkat fer ini menjadi sangat populer di kalangan dibanding sebelumnya, hal ini disebabkan masyarakat kini tidak ba- mahasiswa UI. Di kala itu, setiap hari, Flip.id nyak melakukan aktivitas di luar rumah. Selain itu, teknologi internet bisa menerima sekitar tiga puluh permin- juga membantu masyarakat untuk lebih mudah melakukan transaksi taan transfer. Permintaan transfer yang keuangan secara online. meningkat membuat mereka harus merek- “Ke depannya, kami berharap Flip bisa menjadi penyedia layanan rut tim operasional. Ari juga semakin yakin keuangan digital yang bermanfaat bagi lebih banyak orang. Bila untuk bahwa biaya admin transfer benar meru- diri sendiri, saya ingin membangun pesantren untuk para engineer,” pakan masalah ketika datang permintaan ujar Luqman. Sementara Anjar punya harapan tim Flip semakin kuat transfer sebesar Rp 2.000.000 pada Flip.id menghadapi tantangan yang ada, termasuk di masa pandemi ini. dari orang yang tidak mereka kenal. Sejak “Semoga kami bisa mewujudkan mimpi Flip menjadi lembaga finansial saat itu, Flip.id mulai dikembangkan lebih paling adil di dunia.” (Deh/ Ft: istimewa) serius agar dapat membantu lebih banyak orang. Flip.id pun mengurus ijin ke Bank Indonesia sebagai penyelenggara transfer dana, meningkatkan kualitas aplikasi di An- droid dan iOS, mengembangkan produk Big Flip, untuk segmen bisnis bagi perusahaan- perusahaan besar di Indonesia untuk men- girimkan disbursement setiap hari. Selain itu, Flip juga baru-baru ini mengembangkan produk Flip Globe untuk pengiriman uang ke luar negeri dan meningkatkan kualitas serta kecepatan pengiriman uang di Flip menjadi realtime. Kini, Flip.id memiliki dua jenis layanan, yaitu untuk layanan individu dan untuk bisnis. 15MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA JOJO S. NUGROHO (FISIP ’94) BISNIS PUBLIC RELATIONS TERHENTI. SEMUA SHOCK! KITA SAMA-SAMA BINGUNG. K egiatan bisnis jasa Public Relations Imogen, KLIEN BINGUNG MAU Laundry Premium Wash-Inc, dan bengkel resmi MEMBUAT KEGIATAN APA motor Honda AHASS HTML yang dikelolanya di DAN KITA JUGA BINGUNG MAU kawasan Bintaro selama ini, adalah bisnis offline. MENAWARKAN KEGIATAN Di awal pandemi, bisnis jasa public relations nya APA. KARENA BIASANYA terhenti. Semua shock, semua wait and see, KITA MEMBUAT EVENT- kenangnya. Sempat terhenti dua, tiga bulan di EVENT OFFLINE DENGAN awal pandemi. “Untungnya, semua usaha ini sudah memiliki MENGUNDANG WARTAWAN aset-aset digital website dan media sosial, jadi sudah dimenej UNTUK KONFERENSI PERS, UJAR dengan baik dan fokus untuk mampu bersaing ketat dalam JOJO, MANAGING DIRECTOR memperebutkan keyword ketika di-googling,” kata Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia ini membuka IMOGEN PR. cerita. Hal yang kemudian dilakukan, lanjut lulusan Ilmu Komunikasi 16MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA Massa, FISIP tahun 94 ini adalah melaku- sahaan. Bisa dibilang kegiatan PR Imogen ini berkurang sampai kan mapping dan survei untuk mengetahui hampir 50-60 persen di masa pandemi ini. Meskipun tetap ada, seperti apa kegiatan yang akan dilakukan, paling sebulan atau dua bulan sekali.” apa yang dibutuhkan media, dan apa yang bisa di-provide ke perusahaan dan klien. Meski kegiatan online sudah biasa, sambung pendiri Komunitas “Kita memperoleh insight dari hasil survei Honda Tiger Mailing List ini, namun tidak semua kegiatan bisa tersebut. Kita tak bisa melakukan kegiatan divirtualkan. Jika pun dimungkinkan, kita adakan juga kegiatan offline melainkan online dengan tools seperti secara offline sesuai protokol kesehatan yang ketat karena tidak zoom, googlemeet, dan lainnya. Kita meng- boleh melanggar aturan, seizin Satgas COVID-19, dan persetujuan akomodir teman-teman di korporat dengan dari klien. “Kegiatan offline pernah dilakukan pada masa pelong- membuat kegiatan-kegiatan online virtual, garan PSBB, tapi sangat terbatas. Protokol kesehatannya ketat, mulai dari acara preskon, community gather- harus pakai masker, cuci tangan, tidak berkerumun. Jumlah orang- ing, dan sebagainya. Kadang-kadang sekedar nya pun dibatasi, sekitar 10-15 orang saja dan dilakukan di ruang dibuatkan rilis yang disebarkan ke media yang open air, makanannya harus berbentuk nasi kotak.” atau gimmick hampers dari brand peru- Kendala untuk kegiatan online yang terkait dengan masalah teknis terutama adalah sinyal. Panitia harus benar-benar memastikan Untungnya, semua usaha ketersediaan jaringan dan menyiapkan backup jika jaringan tiba- ini sudah memiliki aset-aset tiba terputus. Selain itu, tukas Jojo lagi, secara chemistry kegiatan digital website dan media sosial, offline dan online beda feel-nya. “Sebagai mahluk sosial pastinya jadi sudah dimenej dengan baik dan kita lebih senang bertemu orang, ngobrol, dan berinteraksi. Di fokus untuk mampu bersaing ketat online, hal ini sangat terbatas. Kita seolah berbicara satu arah dan dalam memperebutkan keyword agak aneh juga ya seperti bicara sendiri di depan layar, tidak ada feedback, karena mic di mute supaya tidak berisik. Kita juga tidak ketika di-googling tahu apakah orang di seberang layar itu mengerti atau menerima informasi yang kita berikan. Nah, ini menjadi satu tantangan.” Pengalaman Jojo, kelahiran tahun 1975, dengan bisnis lain yang dimilikinya seperti Laundry Premium Wash- Inc dan bengkel mo- tor Hondanya tetap offline, karena tidak mungkin divirtualkan. “Secara online adalah melalui website yang tujuannya menun- tun orang yang sedang membutuhkan, googling. Kita taruh jasa layanannya, harga, dan juga nomor kontak. Jika mereka butuh, pasti akan datang.” Bisnis Laundry, Konsumen malah datang dari jauh. Menurut pengamatannya selama ini pelanggan laundry datang Bisnis layanan bengkel Hondanya tetap buka offline hanya dari sekitar radius 5 km seputar daerah Ciputat-Bintaro tetapi di publikasinya secara online lebih gencar masa pandemi, konsumen datang dari daerah yang lebih jauh se- perti BSD dan Jakarta Selatan. Padahal, ungkapnya, untuk radius lebih dua kilometer tidak ada layan antar jemput. “Mungkin karena di online mereka menemukan laundry khusus sesuai yang dibu- tuhkan seperti karpet, jas, stroller, baby carseat, dan sebagainya, jadi mereka tetap datang. Bisa dibilang bisnis laundry premium yang bukan baju kiloan ini lebih ramai di masa pandemi dibanding sebelumnya!” (Deh/fto:koleksi pribadi) 17MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA CHRISTIAN HUTABARAT ( FH’ 11) “DUKUNG CALONMU “, STARTUP POLITIK PERTAMA DI INDONESIA Dukung Calonmu merupakan startup binaan UI Incubate Bersama Direktur LPDP dan Chairul Dzaki Yudi Ananda sebelah kanan, Christian Tanjung pada LPDP Startup Day Hutabarat, Rama Syailandra. WAKTU ITU PERTIMBANGAN RESIGN KARENA INGIN MELANJUTKAN SEKOLAH SAMBIL MENCARI IDE APA YANG INGIN DILAKUKAN. KETIKA ITU JUGA, STARTUP SEDANG BOOMING DAN KONDISINYA JUGA BAGUS, KENANG CHRISTIAN YANG MEMILIH MENERUSKAN S2 NYA DI FH UI TAHUN 2015 DAN MASTER COMMERCIAL AND COMPANY, ERASMUS UNIVERSITY, ROTTERDAM , BELANDA, TAHUN 2016. 18MAJMAALJAAHLALHUAMLNUIM3N3I . . EDISI KSHEUPST-UDSEISLU2N0I2U0I

LAPUT- REKA MEREKA Aplikasi “Dukung Calonmu” sudah masuk dalam inkubator bisnis PT Telkom, ebetulan, lanjutnya, passion saya ada di bidang politik. Berbekal pengalamandiharapkan memberi manfaat di bidang digitalisasi politik Indonesia bekerja di kantor lembaga strategis pemerintah dan mengamati kondisi sumbangannya. Pada platform kedua, online election, politik yang ada, mendorongnya berke- memudahkan organisasi dan komunitas dalam pemilihan- nya. “Kemudahan aplikasi ini akan membuat partisipasi K inginan untuk turut berpartisipasi dan masyarakat meningkat. Apalagi di masa pandemi seka- rang, penggunaan online election akan sangat membantu mempermudah, selain bisa menghindari kerumunan juga terlibat. “Tapi bukan sekedar bicara soal jangkauannya luas hingga ke luar negeri.” politik, jadi pengkritik ataupun observer. Saya ingin ter- Proses perjalanan membuat aplikasi ini tak dipungkirinya libat dalam politik namun tidak terafiliasi pihak mana- memang mengalami pasang surut. Kendala awal adalah pun. Saya mencoba meriset segala konsep yang ada di pendanaan. Budaya baru digital di dunia politik tak semu- negara-negara lain. Akhirnya menemukan konsep yang dah membalik telapak tangan. Dibutuhkan waktu, tenaga, melahirkan aplikasi Dukung Calonmu ini. Harapan- dan dana. “Namanya startup tentu kita akan melakukan nya, dengan aplikasi ini partisipasi politik masyara- pengembangan dan penyempurnaan secara terus menerus. kat dapat meningkat dengan budaya yang lebih baik Selain itu, juga upaya untuk terus memperkenalkan produk melalui digitalisasi politik,” ujar Christian (27). Dua teman yang dianggapnya berkom- ini kepada stakeholder, organisasi, peten, Dzaki Yudi Ananda (26), komunitas, pemerintah, partai lulusan Ilmu Politik (2012) & Ma- politik, dan lain-lain. Anggota tim gister Perencanaan Ekonomi dan sangat aktif dalam kegiatan- Kebijakan Publik, FISIP UI( 2016) kegiatan pengembangan skill , dan Rama Syailandra (27), lulusan kapasitas diri dan mengembang- Fasilkom UI (2011), dirangkulnya kan jejaring,” tambahnya. Aplikasi untuk mewujudkan ide aplikasi “Dukung Calonmu” yang sudah yang diyakininya akan berman- masuk dalam inkubator bisnis faat dan menjadi solusi bagi dunia PT Telkom ini diharapkan dapat perpolitikan Indonesia. memberi manfaat di bidang digi- talisasi politik Indonesia dan dapat “Tim kami berasal dari lintas berdampak secara sistemik dalam fakultas. Waktu jaman kuliah menghasilkan kebijakan di ber- kami aktif di keorganisasian, satu bagai sektor kehidupan masyarakat, paguyuban di Ikatan Mahasiswa begitu tujuan Christian Hutabarat Riau UI. Setelah tamat kita mengembangkan karir yang juga mantan Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia di masing-masing. Sampai di suatu momen ada ide untuk Rotterdam ini. membuat aplikasi politik dan butuh tenaga bidang Aplikasi “Dukung Calonmu” ini sangat bisa digunakan oleh IT untuk operasionalnya. Saya ajak mereka karena kontestan siapa saja dari tingkat organisasi paling kecil, mempunyai misi dan visi yang sama pula,” ujar alumni seperti OSIS, Ketua RT/RW, Senat/BEM, partai politik, poli- berdarah asli Batak yang lahir dan dibesarkan di Riau, tisi, dan sebagainya. Sejak peluncuran tahun 2019, menurut mantan Ketua Ikatan Mahasiswa Riau UI ini. anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia divisi start- Dua produk dalam aplikasi “Dukung Calonmu”, yaitu up ini, sudah ada beberapa organisasi, partai politik, politisi platform Kampanye Digital Media dan online election. yang memanfaatkan platform digital ini juga beberapa Dalam platform pertama terdapat beberapa fitur cang- organisasi sudah menggunakan online electionnya. “Aplikasi gih untuk menyiarkan kampanye politik. Di dalamnya Dukung Calonmu\" ini tidak sulit dan biayanya tidak besar,” ada profil calon, halaman kegiatan, pusat media calon, ujar penggemar lagu dan main musik ini berpromosi. Keber- pusat tanya jawab untuk interaksi dengan masyara- manfaatan bagi sesama itulah yang dianggapnya penting. Tak kat, dan fitur donasi yang terintegrasi dengan sistem heran bila dulu cita-citanya di bidang hukum adalah agar dapat pembayaran digital. Pendukung calon dapat memberi membantu masyarakat mendapatkan hak-haknya. (Deh) 19MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA BINTANG YASSER SOEPOETRO -(Fisip’03) ANTROPOLOGI DAN KERJA GILA-GILAAN A ntropolog yang mengakui bahwa dirinya mulai belajar untuk refleksi hidup tiga tahun belakangan ini, kini \"KERJA GILA-GILAAN dikenal sebagai orang yang sangat paham pada bisnis ADALAH KUNCI AGAR dan operasi fleet management/telematics dan ber- INVESTOR MERASA NYAMAN bagai hal yang berhubungan dengan telekomunikasi. DENGAN KITA. SAYA KIRA “Saya berkarir hampir 10 tahun tanpa belajar apa-apa, SETELAH KERJA GILA-GILAAN cuma kerja saja. Hal ini cukup saya sesali. Saya akhirnya DI AWAL, SETERUSNYA TIDAK sadar bahwa sebelum umur 30, kita harus belajar sebanyak mungkin, PERLU LAGI. SAYA TERLENA apapun itu. Belajar sebanyak mungkin dalam bekerja agar diri kita DAN MALAS BELAJAR HAL- berkembang baik dalam pendewasaan secara mental dan pengala- HAL BARU. RESIKONYA SAYA man. Saya harus tetap mulai belajar menjadi pribadi yang baik dan HARUS MULAI DARI AWAL bermanfaat. Tidak ada kata telat!” LAGI, KERJA GILA-GILAAN LAGI !” Diawali saat teknologi ponsel tengah berkembang pesat, anak kedua dari tiga bersaudara yang suka membaca majalah IT ini tertarik untuk foto: jawa post.com mencoba terjun di sektor konten ponsel, khususnya permainan game, tahun 2008. Bersama seorang teman mengutak-atik dan mempe- lajarinya. Tepat satu bulan sebelum ujian skripsi, menandatangani kontrak kerjasama dengan Indosat. “Dalam satu tahun itu saya kerja gila-gilaan untuk dapat memahami industri ini dan di waktu luang me- nyelesaikan skripsi, hehehe..” kenang suami dari Puspita Khairin Nisa, D3 Ilmu Penyiaran (broadcasting), FISIP‘2002 dan Sarjana Ekstensi Ilmu Komunikasi, FISIP’2008 ini. Dengan tim Arvento di Pameran Transportasi Saat bisnis game ponsel meredup, hubungan baik dengan para opera- dan Logistik, Kemayoran October 2019 tor telekomunikasi terus dipelihara dan dimanfaatkan untuk menekuni berbagai bidang telekomunikasi, antara lain mobile advertising dan big data. “Di akhir 2017 kami bekerjasama dengan Arvento, perusahaan Fleet Management Telematics World’s top 5 dari Turki. Kami menye- diakan hardware dan softwarenya in-house dari Arvento. Produk ini dapat melacak kendaraan dan memberikan berbagai laporan yang dapat membantu perusahaan mengelola fleet atau armada agar lebih efisien dan terawat. Sampai sekarang produk Arvento digunakan sebagai solusi di berbagai perusahaan seperti perusahaan logis- tik, air minum, restoran, transportasi publik, bank, bus, rental dan lainnya. Saya juga mau sekalian promosi, kan banyak alumni yang merupakan key persons di berbagai perusa- haan, hehehe...” 20MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA Sabar adalah kunci yang ditanamkan oleh ayahnya, almarhum Gunadi Soepoetro, sementara ibunya, almarhum Zuraeda Amelz (Psikologi UI’75) sering menyebut soal kerja yang tekun walau situasi dan kondisi ti- dak mendukung. “Ternyata kita lah yang sebaiknya membuat situasi dan kondisi untuk mendukung kerja kita,” ujar ayah dari Kalmaniya 10 tahun dan Kalyana 8 tahun mencoba untuk mengerti petuah kedua orang-tuanya. Antropologi bagi saya adalah the way of thinking. Pekerjaan yang saya Foto keluarga 17 Agustusan tekuni sejak masih kuliah hingga saat ini memang tidak berhubungan langsung dengan bidang antropologi. Tapi, Saat ini, tegasnya, dirinya ‘ngelotok’ di cara berpikir saya yang antropolo- berada di bisnis yang menyediakan solusi yang untuk setiap customer itu gis, tentang bagaimana saya harus mengerti belum tentu sama. “Jadi kami harus memetakan para pelaku di perusa- orang atau orang-orang dan mencoba haan tersebut. Siapa yang mengontrol jadwal awak dan kendaraaan, menginterpretasikannya dengan bentuk ko- siapa yang dapat menentukan rute pengiriman agar lancar, sesuai jadwal munikasi atau tindakan yang sesuai. Itu baru dan efisien . Setiap para pelaku pasti punya perilaku masing-masing yang satu contoh. Jadi kalau dibilang apa yang saya harus dimengerti. Singkatnya, treatment setiap customer unik sesuai ke- kerjakan setelah lulus ini tidak ada hubungan- budayaan korporat yang ada di perusahaan, customer. Mindset ini cukup nya dengan Antropologi, tidak sepenuhnya benar. Bagaimanapun cara berpikir saya setidaknya salah satunya dibentuk oleh ilmu antropologi, hahaha..” Antropologi Memilih studi antropologi sebenarnya mengi- bagi saya kuti saran saat tes IQ di SMA. Padahal, juru- san saya IPA, katanya sedikit protes. Barulah adalah the way saat menjalani kuliah, di tahun kedua, mulai of thinking. tertarik ilmu antropologi. Sempat tertarik un- tuk menekuni isu-isu perkotaan dan memilih judul penelitian untuk skripsi tentang jaringan sosial para pedagang di Stasiun Manggarai . Selama kuliah, Bintang aktif dan menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Antropologi (2006-2007) dan magang di Jurnal Antropologi Indonesia sebelum lulus. Dunia antropologi tetap disambanginya setelah selesai. Aktif ikut berkegiatan di Forum Kajian Antropologi Indonesia (FKAI) sejak 2005 sampai sekarang. Dari aktivitas Bersama FKAI ini kemudian berkembang jenis jenis kegiatan, seperti mengerjakan seminar, pameran foto, festival, dan penulisan buku.Semuanya untuk antropologi. (WS/fto: koleksi pribadi) 21MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

ALBUM JADOEL Para mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi angkatan 85 dalam acara kerja sosial, Harry, Boy, Fika, Nia ..... Redaksi Koran Salemba menghadiri dan sekaligus Para calon dosen bahasa Belanda sedang magang di meliput acara Musyawarah Kerja IKM UI tahun 1976 di Erasmushuis,. Mereka menjadi peserta Kongres Ikatan Puncak (Foto: Anizar M. Jasmine) Pengajar Bahasa Belanda (IPBB) tahun 1981 bersama para dosen senior dari berbagai daerah di Indonesia dan dosen yang dikirim dari negeri Belanda. (Ani Sudiro, Mariana Tobing, Peni Larasati, Liliek Suratminto, Ridwan Baswan, Rosa Palit (dosen) dan Putri Mutiara) Kbaekgaial tkaanmMpuassaUPI edrikDeenpaolakn Mahasiswa Baru di lahan kosong Redaksi Sebelum kampus UI Depok dibangun, Kegiatan Masa Perkenalan menerima usulan, Mahasiswa Baru jurusan Fisika di tanah yang masih kosong, mereka input dan foto jadul dan datang dengan menyewa bus. Surat Pembaca. Kirim ke email redaksi.alumni @yahoo.com 22MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

ALBUM JADOEL A(ADMncaadarmreia,KaEiannlml,syAi,panSsuyiistamaFm, aaFshkauuaulsl,ztiIiasaswsm, ASaaanbislaa,tHsrr,uaaFradalenuilgRzaak,aBnawat,Eaamnmllby1aa,9nnA8gg.1Au).snm: ari, MKKsDIMenoaeudatamjadise,knhuuWniytrnkg.aiaieSktkp,liei,Ja,abrSMusriaih-arlakuMiekmnasnnaeannasynnahsyadna,aKjaLus(Oa.KiurnBsMuOkwtesiaMM,arirdSnaAMdiaraPSlnAianodtikSniliiim),dtrZid:ioka-uHi,mkhlsbeafaeiiarnksnbmnaiauasynrasawa,inhkaHamnDamaFtacsaaIahanrSrhmraaaIaasPhlosiap,s(i,iaDdswnTwd/e:uihabaHtainb1F,al3yIiyMraS,asFs)Ba.oejmranubtbriroanuuy,h,asNdaBarsaainuinj1sid9wbRi7,aai8ntna.ty.ia, Wisma Hasta 1979 Berdiri kiri-kanan : Gopa Kusworo, Untung Sugiono, Teddy Sutardi, Rahardjo, Ganda Samosir, Warasta Mulyana, Gunawan S, Budiono, Tirta Jaya, Hendri DS Budiono 8Setengah Jongkok, kiri-kanan: Adril, M Soleh, Agus Kurnia 8Jongkok, ki-ka:Bambang PP, Nungky, Agus Kurnia Kesemuanya adalah Mahasiswa Teknik Mesin FTUI Barisan Pasukan Gerak Jalan (PGJ) UI sedang berpartisipasi dalam lomba Gerak Jalan Bandung lautan Api (atas) dan di Senayan Jakarta (bawah). Mereka antara lain: Anton, Antonius, Lusmanto, Ami, Elly, Bambang, Djulianto, Achmadi Acara Dies Natalis FTUI 1981, di Jakarta Convention Hall Dari bawah kiri-kanan:Aryanda (S79), Didit (S79), Santoso Yacub (M79), Wiadi K (M79), Julianto (S79), Aji Digdoyo (M79), Heliantomo (S79), Nungky (M79), M Soleh(M79), Hanggara (E79), Rahardjo (M79), Agus Kurnia (M79), Juron (M79), Irsan (S78), Hendri DS Budiono (M79), Teddy S(M79), Bambang PP (M79) 23MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPUT- REKA MEREKA FADHLAN HAMIDI (FISIP’11) & (FEB'16) BISNIS BIR PLETOK SAMPAI DIGITAL MARKETING AGENCY F adhlan (27), yang biasa dipanggil Midoy, mulai terjun Bir Pletok punya potensi untuk membantu mengembang- dikembangkan dan mampu kan bisnis bir pletok Setu menyasar kalangan milenial dan Babakan milik turun temu- kelas menengah atas. Maka tahun run keluarga kakaknya pada 2020 dibuat brand baru, Bir Pletok tahun 2016. SB, singkatan dari Setu Babakan. Bahannya terbuat dari rempah-rempah, antara lain : jahe, sereh, cengkeh, HARAPANNYA, LEWAT kayu secang yang menjadi pewarna BISNIS-BISNIS YANG merah minuman, dan sebagainya. DIBANGUN YAITU Sejarah bir pletok, menurut ceritanya, PELESTARIAN BIR PLETOK mengadopsi budaya orang Belanda di (2016), DIGITALKREW masa lalu, yang suka minum wine saat (2018) DAN DIGITAL berkumpul atau pesta. “Orang Betawi MARKETING AGENCY DAN ingin meniru, tetapi karena tidak boleh IMPROVE MANAGEMENT mengonsumsi minuman beralkohol, (2019), BISA BERKEMBANG dibuatlah minuman tandingan yang diberi DAN MENJADI LEGACY YANG BERMANFAAT sebutan bir sedang pletok diambil dari POSITIF BAGI BANYAK. bunyi yang terdengar ketika penutup botol ORANG. wine yang terbuat dari gabus itu dibuka.”. Bir pletok sudah lama ada dan dijual di ham- pir semua warung di daerah Setu Babakan yang menjadi pusat wisata Betawi ini. Selain dijual untuk masyarakat juga untuk turis yang datang, untuk reseller, dan distributor di Jakarta dan luar Jakarta. “Dulu, bir pletok Setu Babakan dijual dalam ukuran family size atau medium size, untuk konsumsi keluarga atau ramai-ramai bersama teman,” tambah penulis akun Instagram; Semua sukses, islam cendekia, digitalkrew.id, yang juga warga asli Setu Babakan. Fadhlan melihat bir pletok punya potensi untuk dikembangkan dan mampu menyasar kalangan milenial dan kelas menengah atas. Maka tahun 2020 dibuat brand baru, Bir Pletok SB, singka- tan dari Setu Babakan. “Kemasan dibuat untuk 24MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

LAPORAN UTAMA Lebih dari sekedar minuman kesehatan, ada semangat melestarikan bahkan mengenalkan kebudayaan betawi kepada masyarakat modern sekali minum agar orang mau menco- sendiri dengan sistem yang modern,” ujar Midoy yang sejak dulu sudah ter- ba dan harganyapun lebih murah. Untuk tarik mendalami ilmu bisnis dan marketing ini. pemasarannya juga menggunakan platform digital seperti Instagram dan Semasa pandemi, lanjut Fadhlan, kita tidak sekedar mencari keuntungan, bekerja sama dengan Abang None,”ujar tetapi turut berkontribusi. Salah satunya, secara rutin memberikan Bir Pletok lulusan S1 jurusan Administrasi Niaga SB gratis kepada nakes-nakes terdekat, untuk membantu menjaga kesehatan dan S2 jurusan marketing ini. Menurut mereka. Meskipun daya beli masyarakat menurun, namun tambahnya, kebu- Fadhlan, seminggu setelah peluncuran, tuhan masyarakat akan minuman ini meningkat. Masyarakat semakin aware 1500 Bir Pletok SB telah dinikmati ma- akan manfaatnya. “Alhamdulillah, saya pribadi tetap menjalankan bisnis lain- syarakat DKI Jakarta. “Diupayakan pula nya yang dibutuhkan perusahaan dan brand yang ingin pivot ke dunia digital, bisa menjangkau wilayah Jabodetabek dan memanfaatkan media sosial untuk komunikasinya. Saat ini untuk yang dengan 10 titik distribusi. Ke depannya, sifatnya event tidak bisa dilaksanakan, namun mendapat kepercayaan dari Bir Pletok SB bersama pemerintah beberapa organisasi dan tim olahraga untuk membantu kegiatan dan bisnis di DKI Jakarta berkolaborasi untuk turut bidang olahraga,” ujar penggemar olahraga ini. memajukan produk-produk kebuda- yaan betawi !” Kondisi pandemi memaksa Fadhlan untuk terus berkarya yang bermanfaat di . antaranya lewat tulisan di beberapa akun instagramnya; Semua sukses, islam “Di saat pandemi, bir pletok bisa cendekia, digitalkrew.id. Harapan ke depan, Fadhlan ingin bisnis-bisnisnya yang membantu menjaga kesehatan, karena dibangun seperti digitalkrew (2018) juga digital marketing agency dan improve terbuat dari rempah-rempah alami management (2019), serta sport event organizer, bisa berkembang dan mem- tanpa bahan pengawet. Keunggulan beri manfaat positif bagi orang banyak. “Kelak bisa meninggalkan legacy di lain adalah menggunakan gula aren dunia ini dengan impact yang tetap bisa dirasakan banyak orang!” yang juga menyehatkan. Proses pem- buatannya dengan sistem pasteurisasi Sebetulnya, dulu cita-citanya ingin menjadi atlit dan jadi Menpora. “Tapi cita- sehingga dapat bertahan sampai 9 bu- cita saya berubah. Saya ingin olahraga di Indonesia jadi industri yang lebih baik lan. Bir pletok SB ini juga bersertifikasi dan sehat. Atlit menjadi sebuah profesi yang menjanjikan,” lanjut mantan ketua halal dan BPOM, sehingga bisa menjadi Unit Kegiatan Olahraga Basket Universitas Indonesia (2013) yang beberapa kali produk yang siap bersaing dengan mewakili UI dalam kejuaraan olahraga tingkat nasional dan internasional ini minuman lain yang sudah established. sambil meneguk Bir Pletok, salah satu ikon budaya Betawi yang masuk dalam Bir pletok SB ini sudah memiliki pabrik “Seven Wonder Jakarta”. (Deh/ft: Koleksi pribadi) 25MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

UI UPDATE - WISUDA VIRTUAL UI 2020 Penampilan musik dan orkestra dengan dirigen drs. AG Sudibyo, M.Si (FISIP’82) Pidato Rektor UI yang disiarkan secara Wisuda Kombinasi daring Universitas Indonesia PELAKSANAAN WISUDA TPahun 2019 - 2020anitia yang bertugas seperti MC, teknisi, mahasiswa, VIRTUAL INI KOMBINASI, tak lebih dari 50 orang total keseluruhannya. Wisuda UI Program Sarjana dan Vokasi Semester Genap Ta- ADA YANG REAL DAN hun Akademi 2019-2020 dan Penyambutan Maha- VIRTUAL. DELAPAN ORANG siswa Baru Tahun 2020-2021 diselenggarakan pada Jumat 16 Oktober 2020. Acara dimulai pukul 13.00, YANG HADIR UNTUK diikuti 7.377 lulusan D3 hingga S3, dengan 2.773 PELAKSANAAN PROSESI diantaranya berpredikat cumlaude, melalui aplikasi Zoom dengan WISUDA DI BALAIRUNG akses yang diberikan ke wisudawan dan bisa disaksikan melalui ANTARA LAIN; REKTOR, kanal Youtube ‘Universitas Indonesia’. PARA WAKIL REKTOR, “Banyak hal berbeda pada wisuda kali ini. Bahkan Toga tidak diambil SEKRETARIS UNIVERSITAS, di kampus tapi dikirim ke wisudawan. Ini sudah merupakan pe- kerjaan sendiri. Berikutnya, memastikan seluruh rangkaian acara DAN KEPALA BADAN berjalan sesuai rencana dan berlangsung khidmat. Tetap ada unsur KERJASAMA VENTURA DAN kegembiraan, meski tak sepenuhnya bisa menggantikan wisuda tatap muka, namun kita memberikan kesan dan kenangan indah DIGITAL. bagi wisudawan,” kata Ketua Panita Wisuda Virtual UI, Ir. Ahmad Syafiq, M.Sc., Ph.D, 26MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

UI UPDATE - WISUDA VIRTUAL UI 2020 Para Guru Besar dan undangan menyimak acara Sebelum prosesi wisuda, penayangan video rekaman Wisuda kali ini melalui daring. ucapan selamat, kesan dan pesan, dari alumni yang Janji Wisudawan dibacakan oleh Dimas Wicaksono, sukses, baik yang public figure seperti Andien, Tompi, jurusan Ilmu Keperawatan angkatan 2016 Aning Katamsi, Ikang Fauzi, band Barasuara, dan Penyerahan Kendi Ilmu dari mahasiswa lama ke mahasiswa lainnya, juga dari instansi swasta maupun pemerintah. baru sebagai simbol kesinambungan dan keberlanjutan Mereka memberi semangat pada para wisudawan di masa pandemi ini. Prosesi wisuda menggeser tali toga yang biasanya di- wakili perwakilan mahasiswa, kini dilakukan serentak oleh para orangtua atau wali yang mendampingi wisu- dawan di kediaman masing-masing. Momen mengeser tali toga ini menjadi momen yang baru pertama kali dilakukan dan membangkitkan rasa haru mendalam. Penampilan musik dan orkestra dengan dirigen drs. AG Sudibyo, M.Si (Fisip’82), tetap disuguhkan di depan tayangan video. “Persiapan ini dilakukan sebulan sebelumnya. Saya menentukan 30 orang dari paduan suara Paragita untuk bernyanyi dan main musik. Masing- masing membuat rekaman gambar dan suara dari rumahnya tanpa harus bertemu. Rekaman tersebut lalu dikirimkan ke saya untuk dikompilasi dan proses edit. Kemudian diputar saat wisuda ini,” cerita ‘mas’ Dibyo yang juga dosen departemen Ilmu Komunikasi FISIP ini. Walau ‘mas’ Dibyo berharap ini wisuda virtual yang pertama dan terakhir, namun menurut Syafiq tam- paknya masih akan dilakukan pada acara Dies Natalis, Februari 2021. (Deh/ ft: humas UI) Penyerahan Piagam Alumni dari Ketua ILUNI UI kepada Pelaksanaan Prosesi Wisuda Virtual di Balairung dilakukan oleh delapan perwakilan mahasiswa orang antara lain; Rektor, para Wakil Rektor, Sekretaris Universitas, dan Kepala Badan Kerjasama Ventura dan Digital. 27MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

HALO KOMUNITAS ilustrasi : herman desprindo Poetry READING SOCIETY UIProf.Dr.Ir.Riri Fitri Sari MM. MSc, penggagas terbentuknya APRSUI ntusias dan keseriusan para guru besar untuk hadir dan mem- persiapkan diri dengan luar biasa ini menjadi awal dari ter- bentuknya Poetry Reading Society (PRS) UI. Ini menunjuk- kan bahwa civitas akademika UI punya keseimbangan antara karya dan kerjanya di bidangnya masing-masing. Mengem- bangkan ilmu pengetahuan dan secepat itu pula mengerti dan memahami bagaimana keseimbangan antara otak kanan dan kirinya, lanjut Riri antusias. KEPERGIAN PUJANGGA DAN Proses persiapan dari gagasan sampai terlaksananya pagelaran pembacaan SASTRAWAN YANG JUGA puisi pertama secara daring sederhana saja karena sambutannya sangat luar biasa. Dengan menggunakan teknologi Whatsapp (WA) respon di luar dugaan. KELUARGA UI, PROF. SAPARDI Bahasa puitisnya, bak gayung bersambut, informasi tentang siapa saja dari DJOKO DAMONO BULAN kalangan guru besar UI yang menyukai dunia puisi di berbagai fakultas lang- sung seru. “Semua tahu misalnya bahwa Prof. Prijono Tjiptoherijanto (lulus- JUNI LALU MENGINSPIRASI FEB'73) adalah seorang penyair dan penulis puisi sejak lama juga di falkultas JAJARAN GURU BESAR UI UNTUK kedokteran ada Prof. Agus Purwandianto (lulus FK'79, FH'97) yang biasa baca puisi. Informasi seperti ini terus berdatangan juga melalui Facebook MENGEKSPRESIKAN DIRI DI (FB) dan langsung menyatakan oke untuk ikut berpartisipasi dalam acara DUNIA PEMBACAAN PUISI. Zoom Poetry Reading ini, lanjut Riri yang juga menyebutkan banyak nama- nama para guru besar dari berbagai fakultas di lingkungan UI termasuk Ari “SANGAT MUNGKIN SAAT INI KITA Koentjoro (FEB'81), Rektor UI, Saleh Husin,ketua MWA UI, dan Sri Mulyani SEMUANYA MELANKOLIS BERADA (FEB'81) yang mengaku sangat mengenal puisi-puisi Sapardi Djoko Damono. (Doktor FIB' 89, Profesor FIB' 93) DI MASA-MASA DISTRACTION LUARBIASA OLEH COVID-19,” KATA PROF. DR. IR. RIRI FITRI SARI MM. MSC (FT’89), PENGGAGAS TERBENTUKNYA PRS UI 28MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

HALO KOMUNITAS Yang Fana Adalah Waktu Yang fana adalah waktu. Kita abadi memungut detik demi detik, merangkainya seperti bunga sampai pada suatu hari kita lupa untuk apa “Tapi, yang fana adalah waktu,bukan?” tanyamu. Kita abadi. SAPARDI DJOKO DAMONO Semua mempersiapkan diri walau hanya tiga sampai lima pujangga luar negeri. “Beberapa guru besar yang menulis menit tampil membacakan puisinya. Ini memperlihatkan puisi sendiri dan ingin membacakan puisinya menggugah bahwa kita semua mengerjakan segala sesuatu dengan yang lain untuk ‘naik kelas’. Dua kali poetry writing se- kesederhanaan dari ide kesederhanaan harapan namun ssion sudah diadakan yang diisi oleh Eka Budianta alumni dilakukan dengan sungguh-sungguh. Setelah diidentifi- FIB'75 yang adalah penyair. “Sengaja di kesempatan ke- kasi oleh teman-teman anggota Dewan Guru Besar (DGB) tiga dengan tema September Ceria, sekitar 40 peserta de- langsung tahu puisi apa yang akan dibacanya bahkan hafal ngan semangat membaca puisinya sendiri yang berisikan dalam buku yang mana puisi itu ada. “ Mereka juga tahu rasa syukur, harapan sampai tantangan yang ada saat ini, pemaknaan dari puisi-puisi yang ditulis Sapardi Djoko Da- tentang pembelajaran secara daring di semester baru sampai mono. Keren kan,” tutur Riri bangga. laporan penelitian, juga puisi-puisi futuristik. Pagelaran pertama persiapannya hanya tiga hari saja ter- Bulan Oktober adalah pagelaran keempat dalam rangka masuk membuat sebuah buku berisikan 26 puisi pilihan Sumpah Pemuda dan Bulan Bahasa. Semoga PRS dapat yang sudah dibacakan. Semangatnya ingin mengadakan menjadi contoh dari apa yang dapat dilakukan agar kecin- acara baca puisi ini setiap minggu namun akhirnya dipu- taan akan bahasa Indonesia lebih luas dan lebih banyak tuskan setiap hari Sabtu di minggu kedua atau ketiga pukul lagi melalui kecintaan pada hasil karya pujangga Indonesia. 15.30. Pelaksanaan secara daring ternyata lebih mudah bagi Kita bisa mencatat semua perubahan yang terjadi menjadi semuanya untuk bisa hadir dan mempersiapkan diri. Page- abadi dalam kata-kata yang dipilihnya yang kemudian laran kedua bertema Hari Kemerdekaan RI ke 75. Puisi-puisi menjadi momen yang sangat berharga untuk menghargai yang patriotik dari pujangga Chairil Anwar, Taufiq Ismail sam- kehidupan, melanjutkan kehidupan dan membagi kebaikan pai karya-karya kontemporer, berupa saduran puisi karya kepada sesama, begitu harapan Riri. (WS) \"Puisi Demi Kemerdekaan\" 2299MMAAJJAALLAAHH AALLUUMMNNII 3333 .. .. EEDDIISSII SSEEPPTT--DDEESS 22002200

iklan mini Hi Alumni UI yang punya bisnis bersama keluarga atau teman Jangan Sungkan Untuk berpromosi di sini ya... uab&lisucsaomnhinasi Email ke [email protected] Cuma Rp 150.000/ 1/4 halaman. Pembacanya ribuan alumni lho! 15 HARI PERTAMA, LAKU 200 BOTOL “KALI-KALI KANGEN KOPI SAYA..bisa diojekin ..hubungi Dita anak saya… Baristanya saya.” Begitu tulis Hendri, Dekan FT berpromosi di WA nya. Ada tiga ukuran , 1000ml (65k-35k, 17,5k), 500ml (65k-35k, 17,5k) dan 50ml (65k-35k, 17,5k)- Pre Order (PO). Hari ini pesan, besok dikirim. Menu : Avocado Coffee, Cappucino, Chocolate, Coffee Late, Coffee Milk Gula Aren, Greentea Coffee, Caramel Coffee, Coffee Gula Aren, Hazelnut Coffee. Tujuh tahun mengutak-atik kopi secara Autodidak, sebagai hobi di tengah aktifitas rutin. “Asli awalnya hanya sebagai media mempererat perkawanan, tidak pernah terpikir untuk berbisnis. Saya sempat dibilang bego sama teman-teman yang mendorong. Kata mereka, punya keahlian kok enggak dibisniskan, hahaha.” Pemesanan 08788801 9910 coffee04_HDSB BUKA PROMO PRODUK SISTEM PAY AS YOU LIKE BAPAK, IBU REKAN-REKAN, perkenalkan saya Haffi Ilham, kembali membuka promo foto produk dengan sistem Pay As You Like atau bayar sesuai kemampuan Anda. Apabila ada yang bingung mau produk seperti apa dan bagaimana silakan gunakan kesempatan ini yaa.. Pemotretan akan kami jadwalkan dan dilakukan di studio kami di Rawamangun, Jakarta Timur. IG portfolio Haffi bisa dicek di : https://instagram.com/haffi. ilham?igshid=1gzt92jgtw6fd (@haffi.ilham) Kontak kami di WA : https://api.whatsapp. com/massage/HFLPEKJZIJYWM1. Itulah bunyi promosi Haffi Ilham suami dari Ajeng Awliya Puspitasari, alumni UI - Vokasi ‘10 dan lulus tahun 2013, kemudian mengambil Extensi FEB ‘13 lulus 2016. Kini sedang konsentrasi untuk menyelesaikan program S2 di MM’20. 30MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

iklan mini aub&lisucsaomnhinasi RENDANG SAPI FAVORIT ANAK-ANAK BUATAN IBU RENDANG MASAKAN SAYA adalah masakan favorit dua putra saya, Erik Partogi dan Anggi Elimar sejak mereka kecil. Setiap hari raya Lebaran, pasti saya masak rendang, sambal goreng ati, opor ayam dan ketupat. Tradisi itu berlangsung terus sampai sekarang ketika anak-anak sudah dewasa, begitu cerita Ika Kuntari Kosasih (FS’74 & FH’99). Di bulan September2020DapurIbumulaiberaksiuntukdipasarkan. Rendang buatan ibu menurut kedua anaknya yang paling enak karena daging dan bahan-bahan lainnya dipilih sendiri oleh Ika. Menu yang ditawarkan Dapur Ibu : Rendang Daging Sapi : ¼ kg - Rp 85.000. ½ kg – Rp 170.000 dan 1 kg- Rp 340.000. Rendang Daging Sapi Pedas : ¼ kg - Rp 87.500. ½ kg - Rp 175.000 dan 1 kg – Rp 350.000. Abon Rendang Daging Sapi : ¼ kg - Rp 87.500. ½ kg – Rp 175.000 dan 1 kg –Rp 350.000. Abon Rendang Daging Sapi Pedas : ¼ kg – Rp 90.000. ½ kg – Rp 180.000 dan 1 kg – Rp 360.000. Sambal Cabai Hijau Rp 7.500 / pack DAPUR IBU 0818-185-778 POPULERKAN MI KOCLOK CIREBON YANG CREAMY DAN SEGER SELAMA HAMPIR 25 TAHUN CHEF TONY SUWARDI melanglang buana mengenalkan kuliner Indonesia dan mempelajari kuliner dari berbagai negara di dunia. Memulai karir internasionalnya sejak tahun 1996 sebagai chef di Kapal Pesiar Mediteranian Shipping Cruise, Homeport Eropa, Miami, Amerika dan Afrika (1996-2000), dan kemudian lanjut di berbagai resto di Sarasota, Florida-USA (2000-2013). Kembali ke Indonesia tahun 2013 setelah putra tertuanya Panji Anom Suwardi (FH’12) berhasil menyelesaikan studi S2 di Program Magister FHUI. kini membuka Warung Pojok Kuliner Khas Cirebon di Bogor. “Pak Tony adalah besan saya, dan kami sepakat untuk bekerjasama membuka usaha kuliner ini,” kata drg. Sandra Fikawati (FKG ‘82 ), Guru Besar FKM, yang memulai kerjasamanya Agustus 2020 lalu. MI KOCLOK dan EMPAL GENTONG IGA SAPI CIREBON adalah menu makanan andalannya. Keduanya bisa jadi santapan all day, walaupun aslinya adalah makanan sore hari. Menu makanan yang ditawarkan juga adalah Empal Gentong Iga Sapi, Gado-Gado, PedesanBebek, Pedesan Ayam, Pedesan Iga Sapi. Walau baru buka beberapa bulan, namun pecinta kuliner khas Cirebon, sudah bolak balik berkunjung menikmati kuliner khas olahan langsung dari CHEF TONY ini. Pemesanan 0815 1333 1663 31MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

PROFIL ALUMNI NOVITA LILING (MM FEB'13) WIBA : PRESENTASI OLAHRAGA DAN TARIAN TRADISIONAL WIBA KATA DARI BAHASA S ejak tahun 2016, komunitas Nusantari mengguna- SANSEKERTA ARTINYA KUAT, kan istilah Wiba untuk mempresentasikan olahraga SENTOSA. TERINSPIRASI DARI dengan tari tradisi. “Tujuannya mengajak semua ka- BUNYI YANG KEDENGARANNYA langan mengenal dan bisa menari tradisional dengan SEPERTI KATA ZUMBA, YANG cara menyenangkan dan menyehatkan,” jelas Novita SUDAH POPULAR. WIBA Liling, lulusan Magister Management jurusan Risk MEMPRESENTASIKAN TARI Management, Fakultas Ekonomi UI ini antusias. TRADISIONAL YANG INDAH DENGAN OLAHRAGA YANG “Orang kalau diajak Zumba pasti tahu itu olahraga dengan paduan MEMBUAT BADAN KUAT DAN gerakan, musik Latin. Begitu juga yang kita inginkan dengan Wiba. JIWA SENTOSA ! Visi dan misinya menyebarkan dan mempresentasikan tarian daerah. Misal, Wiba Minang, kita masukkan unsur musik, gerakan, atau ambience Minang-nya. Jadi, kita belajar tari dengan cara me- nyenangkan,” kata Nobi, begitu nama akrabnya. “Tidak semua orang menganggap dirinya bisa menari. Tapi coba kalau ajakannya untuk olahraga, mereka pasti bisa dan mau karena menyehatkan tubuh. Sebenarnya, menari termasuk berolahraga, karena dilakukan secara intens dalam satu kurun waktu tertentu dan jangan salah, juga membakar kalori lho” ung- kap penari kelahiran Jakarta 24 November 1983 ini. Perjalanan menarinya sangat panjang dan dilakoninya sejak ma- sih duduk di Taman kanak-Kanak. “Saya belajar semua genre tari dari tradisional, kontemporer, dan modern. Saya mulai mengenal ballroom dance tahun 2004, semasa kuliah di Bandung. Dansa bahkan masuk sebagai salah satu cabang olahraga, dipertanding- kan dalam PON dan Asian Games,” kata lulusan S1 Universitas Padjajaran jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ini. Lulus kuliah tahun 2006, kembali ke Jakarta dan Nobi mendapat- kan pelatih yang mengajar di dance sport UI. “Tahun 2006 itu UI sudah memiliki unit kegiatan mahasiswa (UKM) dance sport. UI adalah satu-satunya universitas yang punya UKM dansa di Indonesia dan menjadi percontohan untuk mencari atlit dansa. Mayoritas atlit dansa DKI Jakarta berasal dari UI, “ kata Nobi yang meneruskan kuliah S2 nya di MM FEB UI tahun 2013. 32MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

PROFIL ALUMNI “Saya belajar semua genre tari dari tradisional, kontemporer, dan modern. November 2019, penerima medali perak pada Kejurnas yang di- Olahraga Dansa Indonesia (Ballroom Dance As- selenggarakan secara online, Agustus 2020 ini memutuskan re- sociation of Indonesia) juga pelatih Wiba. sign dari dunia perbankan dan memilih untuk full time di industri menari sebagai freelance. “Kalau ada yang membutuhkan koreo- Bagi Nobi, ilmu yang diperolehnya semasa kuliah grafer atau penari, aku dipanggil. Bekerja sesuai passion itu tidak menjadikannya lebih kaya dalam mengembang- merasa terbebani dan aku melakukannya dengan happy. Meski kan koreografinya . “Ada beberapa penari yang harus gladiresik sampai jam satu pagi atau standby jam tiga pagi. pernah kutemui dari Amerika, lulusan matema- Yang ada cuma perasaan harus tampil bagus dan ini membuatku tika. Ternyata mereka membuat koreografi dari termotivasi untuk terus belajar,” ujar Nobi yang aktif juga sebagai rumus matematika, seperti ada teori putaran, anggota Jakarta Performing Art Community (JPAC)) dan Ikatan momentum, dan sebagainya yang tidak sekedar hitung menghitung saja. Apalagi semasa kuliah S2, aku bertemu dengan banyak orang dengan beragam latar belakang profesi. Semua edukasi yang diterima semasa kuliah mempengaruhi cara pikir dan cara pandangku seperti sekarang ini.” Sebagai atlit ballroom dance, Nobi tetap merasa perlu berlatih rutin. “Semasa pandemi ini ber- latih bersama tetap dilakukan satu sampai dua kali seminggu dengan memerhatikan protokol kesehatan tentunya. Jumlah pesertanya seki- tar 4 orang. Berlatih sendiri di rumah juga ada menunya untuk meningkatkan stamina dan teknik,” ujar Nobi yang saat ini mengajar Wiba secara online via Zoom berdasarkan request. Walaupun, tambahnya, berlatih bersama lebih bisa mendapatkan energi dari teman-teman lainnya, sedangkan berlatih sendiri lebih sulit karena harus memunculkan aura diri sendiri agar orang lain bisa ikut merasakan dan menikmati Wiba yang mereka tonton. Wiba tegasnya lagi, akan terus dipopulerkan dengan banyak exposure agar banyak orang mau belajar. Promosi tetap terus dilakukan baik secara personal juga lewat sosial media: “nusantara.id.” Tertarik ikut Wiba ? (Deh/ft: koleksi pribadi) 33MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

PROFIL ALUMNI IMAN BROTOSENO (FH’84) MOTTO SAYA PANTA REI : MENGALIR SAJA TIDAK ADA YANG BERSIFAT ABADI, SEMUA HAL BERUBAH DAN AKAN SENANTIASA BERUBAH. MENGALIR TERUS TIADA HENTI – PANTA REI KATA HERACLITUS, FILOSOF YUNANI KUNO. “ITULAH MOTTO HIDUP SAYA,” KATA IMAN BROTOSENO YANG PADA JUNI 2020 DIPERCAYA SEBAGAI DIRUT TVRI. Salah satu program acara Smusik TVRI etidaknya ada 10 program andalan TVRI yang disebutkannya. TVRI, tambahnya, tidak berpatokan pada rat- ing. TVRI punya fungsi kepublikan seperti memberi informasi yang benar, ada fungsi edukasi, melestarikan ke- budayaan, hiburan sehat, menjadi sekat perekat masyarakat. Misi TVRI adalah sebagai pemersatu dan sebagai identitas bangsa. Pengala- man sebagai pekerja film, blogger dan fotografer juga tulisan-tulisan tentang perjalanan yang ditekuni sejak lulus sarjana hukum tahun 1989 diyakini yang menggiringnya ke stasiun televisi nasional - TVRI. “Saya sudah mendapatkan pengakuan dari publik dengan bidang yang saya geluti sekarang yaitu film dan periklanan. Saya merasa tertan- tang untuk membuktikannya juga dalam pengelolaan TV, apalagi TV 3344MAJMAALJAAHLALHUAMLNUIM3N3I .. .. EDISI KSHEUPST-UDSEISLU2N0I2U0I

foto: istimewa Jujur sejak SMA saya sudah itu masih sepi dan kampusnya cenderung terisolir. Kalau malam masih menyukai seni drama dan gelap jalanannya, hahaha… Saya menjalani masa masa kuliah dengan menulis. Tugas sekolah menyenangkan. Saya bahkan mengambil jurusan program kekhususan membuat sinopsis dari novel Hukum Ekonomi, karena saat itu saya berpikir kelak bidang hukum novel sastra selalu mendapat ekonomi akan menjadi pilihan menarik dalam berkarir. Karena saya nilai tinggi telah menyelesaikan seluruh mata kuliah dalam waktu 4 tahun, maka sambil menyelesaikan skripsi, saya sempat bekerja magang di sebuah publik. Dalam manajemen di LPP TVRI, kantor konsultan hukum di bilangan Jalan Gatot Subroto. Tapi mungkin Dirut bekerja bersama direktur lain secara jalan hidup sudah digariskan, sehingga ketika ada tawaran mengelola kolegial dan kolektif. Dibawah direksi inflight entertainment di perusahaan Garuda Indonesia, saya justru ada Kepala stasiun pusat dan 29 kepala memilih tantangan itu. Mungkin karena berkaitan dengan seni juga.” stasiun daerah, sehingga ada rentang Kenapa pilih Fakultas Hukum? Ya, mungkin karena di jaman itu pilihan kewenangan dan rentang kendali. Jadi yang popular bagi anak SMA jurusan IPS hanya hukum dan ekonomi. Dirut TVRI tidak langsung mengomandoi Itu saja yang saya ingat. Sempat sih terpikir untuk masuk sekolah 4800 karyawan. Melalui prinsip kole- seni. Tapi jaman itu rata rata orang tua agak kurang ‘sreg ‘, karena gial dan kolektif, Dirut akan memimpin sekolah seni atau film masih dianggap punya masa depan suram. Saya bersama anggota direksi atas arahan dan anak paling tua, dan sejak kecil memang ayah mendidik dengan keras kebijakan dewan Pengawas. Pengalaman terutama masalah pendidikan. Jujur sejak SMA saya sudah menyukai memproduksi film merupakan bekal yang seni drama dan menulis. Tugas sekolah membuat sinopsis dari novel cukup untuk bisa memimpin LPP TVRI, novel sastra selalu mendapat nilai tinggi. Di masa kuliah saya justru dimana bisa ada puluhan sampai ratusan menyenangi fotografi dan desain grafis. Sempat punya pekerjaan crew dengan latar belakang kemampuan sambilan sebagai disain grafis cover kaset lagu lagu. Selain kuliah juga dan profesi yang berbeda,” tegasnya sangat ikut dalam kegiatan non akademik termasuk bermain bola, kadang juga optimis dengan tugas barunya ini. naik gunung. Pernah juga mengerjakan sinetron ftv hingga video musik Menerawang ke masa-masa kuliah di klip. Secara khusus, Iman kemudian mendalami fotografi dan video- Fakultas Hukum sangat menarik, ke- grafi bawah laut. Berbagai aktivitas dilakoni sosok Iman dari instruktur nangnya, antara lain karena mengalami selam di Professional Association of Diving Instructors (PADI), film kuliah di dua lokasi kampus yang berbeda: director and executive producer di Orange Waterland Films, ketua Aso- Rawamangun dan Depok. “Depok waktu siasi Pekerja Film Komersial TV Indonesia (2006 – 2009), Ketua Pesta Blogger Indonesia (2009) sampai Presiden Asean Blogger Community. Film \"3 Srikandi\" adalah karya pertamanya sebagai sutradara layar lebar yang dirilis pada 2016 silam. Dengan network luas dari pengalaman hidup yang panjang dan banyak warna ditambah falsafah hidupnya yaitu panta dei-mengalir saja, di- rasakannya sangat memperkaya dirinya dalam membuat konten-konten kebangsaan yang sangat ragam untuk TVRI. (WS/ft: koleksi pribadi) 35MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

SKETSA ANDY FLORES NOYA Jurnalis & Pendiri Yayasan Benih Baik Indonesia Pulau Cena dengan Terumbu Karangnya Ngobrol dengan perwakilan dari Akademi Komunitas Perikanan dan Kelautan Laporan Perjalanan Reporter Majalah ALUMNI UI serta Sekolah Tinggi Ilmu Sains Dedeh Kurniasih S elama 4 jam dengan kapal feri dari Pelabuhan Gresik, saya bersama lima orang dari sepuluh tim hibah pe- BAWEAN ngabdian dan pemberdayaan masyarakat untuk skema multidisiplin yang dimenangkan SKSG UI tiba di Bawean, MUTU Kamis, 29 Oktober. Sepanjang 30 menit perjalanan MANIKAM menuju penginapan, saya melihat deretan sepeda motor parkir di DI LAUT JAWA pinggir jalan atau depan rumah dengan kunci tetap tergantung. Di sini aman, kata Nizam, Sarjana Hukum yang selama tiga hari mengantar BAWEAN, PULAU DI KABUPATEN kami dengan mobilnya. Tak akan ada yang mencuri. Orang kehi- GRESIK, JAWA TIMUR, langan motor biasanya karena diambil orang gila, dan nanti biasanya ditemukan di suatu tempat dengan kondisi habis bensin. Kasus motor BERPENDUDUK SEKITAR 65 RIBU tertukar juga sering terjadi, tapi nanti akan kembali ke pemiliknya, JIWA DENGAN DUA KECAMATAN, begitu katanya. TAMBAK DAN SANGKAPURA. Penginapan Pujasera yang kami tempati punya banyak kamar. Di SEKOLAH KAJIAN STRATEJIK DAN setiap meja ruang tamu tersedia air minum kemasan dan stoples berisi camilan. Menurut pemilik penginapan, banyak rumah di Bawean GLOBAL (SKSG) UI BERSINERGI kosong karena pemiliknya bekerja atau menetap di luar Bawean. Ke- DENGAN SELURUH PEMANGKU tika menyambut perhelatan Internasional Wonderful Sail to Indonesia KEPENTINGAN SIAP MERANCANG di bulan Oktober 2018, lanjutnya, beberapa rumah bahkan disulap menjadi penginapan, termasuk rumah yang kami tempati. ROADMAP PENGEMBANGAN SEBAGAI LABORATORIUM ILMU Hidangan dengan menu olahan hasil laut yang begitu beragam seperti cumi, lobster, ikan kerapu, tongkol, dan ikan layang menjadi jamuan SOSIAL, KARENA POTENSI siang. Ikan layang salah satu jenis ikan yang banyak di Bawean SUMBER DAYA ALAM DAN dijadikan semacam dendeng ditemani dengan minuman dari buah kelapa muda yang melimpah di pulau ini. Kami dijamu MANUSIANYA. makan siang oleh seorang tokoh 36MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

Perkampungan Nelayan Atap Dhurung tempat menyimpan beras, ikan pindang mulai dibumbui garam Terumbu karang di area pulau Cena Memasak ikan pindang di tungku Ikan Pindang tradisional untuk dijual Disini muda Bawean, Amyadi, alumni Fakultas Filsafat Setiap keluarga menyiapkan bingkisan dengan dikembangkan sebuah Universitas terkemuka di Indonesia. ember dan kerangka potongan kayu yang diisi berbagai beragam makanan kemasan, barang elektronik, kebudayaan Tak jauh dari lokasi rumah makan terhampar seperti kipas angin, bahkan lemari es. Bila dilihat Bawean; ada Mombhoul Beach. Untuk sampai ke situ, kami dari harganya bisa sampai ratusan ribu hingga museum, barang melewati pepohonan sengon dan tanaman bun- jutaan rupiah. Parsel atau bingkisan itu dihias antik, membatik, ga kertas merah muda. Di area ini juga dijumpai lalu dibawa ke mushola atau masjid tempat budi daya sebuah tempat penangkaran rusa bawean, acara digelar setelah Magrib. Acara diisi doa- tanaman porang Axis kuhlii, milik seorang warga Bawean. Rusa doa, ceramah pengajian dan hiburan nasyid, lalu bahan baku Bawean adalah hewan langka yang sejak tahun warga bertukar bingkisan. kosmetik, alat-alat 1979 oleh pemerintah ditetapkan sebagai satwa musik tradisional. yang dilindungi. Rusa ini menjadi terkenal sebagai Di hari kedua Jumat, 30 Oktober, di Aula Ma- berbagai jenis maskot Asian Games 2018 dengan nama Atung. drasah Mambaul Falah tim SKSG UI meny- dhurung, lumbung elenggarakan Dialog Program Pengabdian dan padi tradisional Di pinggiran pantai, tim SKSG UI bersama be- Pemberdayaan Masyarakat UI Skema Multidi- khas Bawean, ikan berapa dosen dan mahasiswa Akademi Komuni- siplin dengan tema, “Mewujudkan Kemandirian pindang secara tas Perikanan dan Kelautan serta Sekolah Tinggi Ekonomi Masyarakat Pulau Bawean di Era tradisional. Ilmu Sains, Bawean, menikmati suasana senja Pandemi Global COVID-19“. sambil mendiskusikan program-program yang dsb, siap dilakukan bersama. Pelaksanaan dialog difasilitasi oleh Sekolah Tinggi Ilmu Sains, dengan mengundang berb- Keberadaan kami di Bawean bertepatan dengan agai pihak di Bawean. Program ini merupakan Perayaan Maulid Nabi yang selalu diselengga- realisasi hibah UI dibawah Direktorat Riset dan rakan meriah dan merupakan salah satu tradisi Pengabdian Masyarakat (DRPM) UI. Henny Sap- turun temurun. Jauh-jauh hari penduduk sudah tatia, Ketua Kajian Wilayah Eropa SKSG UI yang menabung. Bahkan masyarakat yang berada di memimpin tim pengmas lintas program studi luar Bawean banyak yang mudik untuk ikut pe- dan fakultas dalam acara ini mengatakan, labo- rayaan ini, cerita Endink Syarifuddin, tokoh muda ratorium ilmu sosial UI di Bawean akan mem- Bawean yang memfasilitasi program ini. beri fokus pada inovasi dan teknologi. Bukan hanya soal mesin, melainkan bagaimana cara, teknik, mekanisme terbaik untuk dapat mem- 37MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

SKETSA peroleh capaian dan luaran-luaran Selain menyelenggarakan dialog, perahu cadik nelayan khas Bawean dan terbaik dari setiap program yang tim SKSG UI juga mengunjungi berdialog dengan nelayan pembuat dijalankan. Bawean perlu diang- berbagai tempat lain, diantaranya ikan pindang secara tradisional. Tim kat menjadi destinasi penelitian, pondok pesantren di alam terbuka, SKSG UI juga menyebrang ke Pulau pengabdian dan pemberdayaan Ponpes Penaber. Disini dikembang- Cena, sekitar 30 menit dengan perahu masyarakat, di tingkat UI, maupun kan berbagai kebudayaan Bawean, motor. Perairan yang kaya dengan nasional melalui program-program ada museum barang antik, pusat terumbu karang dan air lautnya sangat hibah Direktorat Pendidikan Tinggi kegiatan membatik, budi daya tana- jernih. Selain menyempatkan diri Kementerian Pendidikan dan Kebu- man porang sebagai bahan baku berenang dan snorkling, tim peng- dayaan RI. Tujuan kami menjadikan kosmetik, juga tempat bermusik mas berkesempatan mengeksplorasi keramba-keramba yang mengapung foto: dok dkk. di perairan Laut Jawa. Malamnya, tim UI diundang untuk bertemu remaja Koleksi barang antik di museum Penaber Membatik di Penaber Bawean, santri dan santriwati, untuk memberi motivasi dan berbagi pen- Pak Camat Sukapura Rujakan jambu air di Mombhul Beach galaman masa remaja. Mereka sangat antusias bertanya. Bawean sebagai salah satu pusat dengan alat-alat musik tradisional. bersinerginya berbagai pihak dari Ponpes ini membangun berbagai Kami meninggalkan pulau Bawean, berbagai disiplin ilmu, sehingga jenis dhurung, lumbung padi khas namun pelaksanaan program pengmas pantas masuk dalam deretan Bawean, bangunan pangung yang UI yang didukung oleh camat Sangka- daftar desa dan kecamatan binaan plafonnya digunakan untuk penyimpan pura, camat Tambak, para lurah dan secara nasional, begitu penjelasan gabah. sekdes di kedua kecamatan, ulama, alumni S1 Program Studi Belanda tokoh masyarakat, Akademi Komunitas FSUI’90 dan lulusan S2 (2001) dan Kami juga mengunjungi perkampungan Perikanan dan Kelautan, serta Sekolah S3 (2003) dari St. Petersburg State nelayan untuk mengobservasi pem- Tinggi Ilmu Sains di Bawean akan terus University, Rusia. buatan dan penggunaan Jhukong, berlangsung. Menyusul pelaksanaan serial Webinar, untuk mendiskusikan permasalahan di Bawean dan saling bersinergi mengupayakan solusinya. Program penelitian dan pengabdian, serta pemberdayaan masyarakat di Pulau Bawean harus dilakukan secara integral dan holistik, dengan meng- aktualisasikan gagasan konektivitas Bawean dengan pulau-pulau terdekat- nya. Pemuda Bawean harus turut aktif merealisasikan roadmap yang dibuat bersama, ungkap Henny Saptatia, ketua tim hibah DRPM UI untuk skema Multidisiplin di Bawean, kepada saya dalam perjalanan. (deh/fto koleksi) 38 38MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

TEMU KANGEN TEMU KANGEN DI KOTA AOSTA, ITALIA Sejak awal bulan Maret DAoppulleeeosrtgtJmbardueiaikrentaDtnmniuadyaygnasaaeaagannrnndanaginh 2020, Italia melaku- turis lokal maupun interna- kampungmCleanviatdliateridkioLtaakAeoCsltaavalite, 40 kan lockdown selama sional yang melewati liburan tiga setengah bulan musim panas dan musim untuk mengurangi penularan dingin di kota ini. virus COVID-19. Lockdown membuat hidup kami berubah Acara makan siang bersama total, tidak dapat bertemu te- ini sebagai wujud silaturahmi man dan sanak saudara, tidak temu kangen, tuan rumah lagi bebas keluar rumah. Awal Enung Nurwanti (FKM bulan Juni mulai ada kelong- extention’98) mengundang garan dan akhirnya kami kami untuk makan siang yang bertempat tinggal di bersama dengan hidangan Italia dapat menghirup udara masakan Indonesia yang segar di luar rumah walaupun lezat. Narita Nurindah masih tetap menggunakan (FISIP’98) yang saat ini masker dan menjaga jarak. sedang bertugas sebagai Pemerintah Italia mengeluar- Kepala Indonesian Trade kan dektrit pada tanggal 15 Promotion Center (ITPC) di Juli 2020 bahwa di tempat kota Milan, Italia turut hadir terbuka diperbolehkan tidak meramaikan acara. Semoga menggunakan masker dan pandemik ini segera berakhir tetap mengikuti prosedur dan Iluni UI Italy Chapter kesehatan COVID. dapat berkumpul kembali di lain waktu. Bulan Agustus lalu, Iluni UI Italy Chapter bersama dengan beberapa masyarakat Indo- nesia yang berada di wilayah Italia Utara melakukan per- temuan makan siang bersama di kota Aosta (Italia Utara). Sedikit kami ingin berbagi info tentang kota Aosta yang penuh dengan keindahan alam- nya, Aosta dengan jumlah 34.000 penduduk memben- tang di dataran luas di tengah wilayah pegunungan Alpen, dikelilingi oleh pegunungan tinggi termasuk Grand Combin dan Mont Vélan di utara, Mont Emilius dan Becca di Nona di selatan dan Testa del Rutor di barat. Dengan pemandangan yang spektakuler itu, banyak 39MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

UI UPDATE FIB Rapat Dekanat di ruang terbuka Biasanya rapat diadakan secara daring namun kali ini dicoba untuk rapat \"luring\" di kampus di ruang terbuka Pelataran. Rapat berjalan lancar dan aman karena kampus sedang sepi, tidak ada Aktivitas perkuliahan. Lebih segar dan sekalian melepas kerinduan. Unik! Ini rapat rutin dekanat, dipimpin oleh Dekan FIB, Dr. Adrianus L.G. Waworuntu, dihadiri Wakil Dekan 1 Gietty Tambunan, Ph.D, Wakil Dekan 2, Prof Irmawati Marwoto, dan para manajer serta sekretaris dekanat. UI UPDATE INTEGRATED TEACHING LABORATORY (ITL) FAKULTAS TEKNIK UI punya visi menjadi institusi pendidikan keteknikan yang unggul dan mengedepankan kinerja dari Civitas akademica-nya. Keberagaman fasilitas yang dapat mendukung pencapaian visi ini selalu diusahakan untuk dipastikan. FT UI mengacu pada perkembangan fasilitas yang ramah lingkungan dan teknologi informasi yang memberi manfaat juga untuk lingkungan dan masyarakat. ITL adalah perwujudan dari strategi pertama FT UI 2018-2020, yakni sebagai manifestasi dari gagasan Cutting Edge Engeneering Education and Management dengan menghadirkan teknologi bangunan cerdas yang mengusahakan efisiensi dan pelestarian lingkungan. 40MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

AKTUALITA Sabtu 01/08 Alumni Center Bahas isu terkini dengan santai bersama OPINI ILUNI UI Program Obrolan Seputar Isu Terkini (OPINI) ILUNI UI masih setia menemani Rekan-Rekan Alumni dengan topik-topik terkini yang dikupas dengan santai tapi mendalam dan berbobot. Pada episode terbaru, ILUNI UI berdiskusi dengan para pakar, aktivis, serta praktisi alumni UI mengenai hoaks di masa pandemi, kepemimpinan pemuda, serta dampak RUU Cipta Kerja terhadap pendidikan. OPINI ILUNI UI dapat disimak melalui: Spotify ILUNI UI di tautan bit.ly/ILUNIUI- SINIAR Youtube ILUNI UI bit.ly/YT-ILUNI-UI Alumni Center Millennial and Business Center Guyub dan Sehat Bareng dengan Kegiatan Penutupan Program Virtual Sport Mentoring 2020 Future Star Corps DI MASA PANDEMI, menjaga kesehatan menjadi hal yang penting. Untuk itu, Alumni Center pun mengadakan kegiatan ALMAMATER CENTER kembali olahraga secara daring bertajuk Virtual Sport bersama para menggelar kelas mentoring Future alumni dan masyarakat umum. Kegiatan pertama adalah kelas Star Corps bertajuk “Personal & cardio bersama Deandra Pradipta dari D’Three Fitness Bandung. Professional Development: What’s Next?” bersama Isdar Andre Marwan Selain fun cardio, Alumni Center juga mencoba sesuatu (Director Career Services Mercer yang unik dan baru yakni Kelas Wiba, kerja sama dengan Indonesia) sebagai pemateri dan Deasy Nusantari.id. Wiba merupakan olah tubuh dan kebugaran yang Amrin (HR Consultant & Counselor, mengombinasikan gerak tari daerah dan senam ritmik. Alumni Mentorship Dept. ILUNI UI) sebagai host. Almamater Center Yuk kenalan dengan lima sosok alumni Kelas ini menjadi penutup dari muda berprestasi rangkaian Program Mentoring Future KELIMA ALUMNI MUDA berikut memiliki aspirasi yang membuat Star Corps yang telah dimulai kisah mereka patut dijadikan inspirasi. Kelimanya adalah Alfatih sejak Januari 2020. Dimulai dari Timur (Co-Founder & CEO Kitabisa.com), Jialyka Maharani kegiatan group Coaching & (Anggota DPD RI), Junaedi Saibih (Dosen FH UI dan pendiri Mentoring untuk menyiapkan diri Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia FH UI (MaPPI FH dalam membangun karier dan UI), DR. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A (K). (CEO dan pendiri masa depan, sharing sessions TransMedical Institute), dan Prof. Dr. Heri yang punya banyak tentang bagaimana menghadapi kisah inspiratif. Saksikan videonya di: https://bit.ly/SIMAK- saat-saat penuh tantangan di PELUNCURAN-BUKU tahun 2020, membangun personal branding, pengembangan karier, learning agility, hingga mengelola keuangan personal. Millennial & Business Center ASN: Sharing Session Tips & Mobile Legend Bang Bang Belajar Pengem- bangan Properti dan Trik Menghadapi Tes SKB CPNS pertama yang diselenggarakan Peluncuran ILUNI UI Esports Champion- bersama ASN Dewari pada 30 alumni UI. Ajang yang bertajuk ship Agustus, serta INTRODUCTORY ILUNI UI Esports Championship ILUNI UI berusaha memberikan wadah untuk mengembangkan CLASS Ruang Temu Property ini memperebutkan hadiah total kreativitas dan menambah wawasan untuk dunia Developer yang digelar selama senilai 150 juta rupiah. kewirausahaan maupun karier. Melalui Millennial and Business empat hari bersama Bank BTN Acara yang juga didukung Center, ILUNI UI menggelar dua pada 22 – 27 September lalu. Asosiasi Olahraga Video Games kelas daring yakni webinar Temu Selain itu, ILUNI UI juga mulai Indonesia (AVGI) dan Moonton merambah pada industri esports. Indonesia ini hadir sebagai Melalui kompetisi ILUNI UI bentuk dukungan ILUNI UI Esports Championship, ILUNI terhadap industri digital kreatif UI mengajak 10 ribu gamers esports di Indonesia. Kompetisi di seluruh Indonesia untuk berlangsung dari November – bertanding dalam kompetisi Desember. Pendaftaran: bit.ly/iluniui-wave1 Pantau terus infonya di media sosial @iluniesports 41MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

UI UPDATE UI Career, Scholarship & Entrepreneurship Virtual Expo 2020 (UI CSE VIRTUAL EXPO 2020) dr. AGUSTIN KUSUMAYATI, M.Sc., Ph.D. Prof. Dr. drg. Sandra Fikawati, MPH Sekretaris Universitas UI Kepala Career Development Center UI (CDCUI) BProf. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D Andre Rahadian S.H.,LL.,M.Sc Dirjen Dikti Kemendikbud pemberdayaan Ketua Umum ILUNI UI SUASANA PENUH KERAMAIAN iasanya, expo yang setidaknya diselenggarakan dua kali dalam TERSEBUT PADA PAGELARAN setahun ini selalu ramai, baik oleh lulusan, mahasiswa maupun CAREER EXPO YANG RUTIN masyarakat umum. Pengunjung bisa melihat sendiri berbagai stand dan ikut dalam berbagai aktivitas atau kegiatan yang dia- dakan. Kali ini, kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan dengan DISELENGGARAKAN tujuan yang sama yaitu memfasilitasi karir lulusan dalam bekerja, melan- OLEH CAREER DEVELOPMENT jutkan pendidikan, dan berwirausaha dilaksanakan melalui dunia maya pada CENTER UI (CDC UI ) DI hari Rabu - Sabtu, tanggal 4 - 7 November 2020. BALAIRUNG UNIVERSITAS “Acara ini terbuka untuk umum dan gratis. Rangkaian acara yang dapat INDONESIA TAHUN INI TIDAK diikuti antara lain berupa pameran dan webinar karir, beasiswa dan kewi- rausahaan. Walaupun untuk pertama kali acara besar ini diselenggarakan TERJADI. EXPO KALI INI secara virtual namun berjalan dengan lancar dan sukses sesuai harapan. DISELENGGARAKAN SECARA DARING, BEKERJA SAMA DENGAN Setidaknya terdapat 134 lowongan pekerjaan yang dibuka dan menyajikan ILUNI UI DAN @ KLOB.ID, 61 webinar karir, beasiswa dan kewirausahaan, yang artinya setiap hari ada TUTUR PROF. DR. DRG.SANDRA sekitar 13-17 webinar selama 4 hari kegiatan berlangsung. Total pengun- FIKAWATI, MPH, UI KETUA jung halaman UI CSE Virtual Expo 2020 pada website resmi Klob.id menca- pai sebanyak 137.846 pengunjung dan 9.261 partisipan untuk berbagai PENYELENGGARA UI CSE VIRTUAL kegiatan,” kata Sandra Fikawati, Kepala Career Development Center UI (CDC EXPO 2020. UI ) ini. Kegiatan UI CSE Virtual Expo 2020 ini diikuti 23 perusahaan nasional dan multinasional, 13 lembaga pendidikan dan beasiswa baik dalam negeri maupun luar negeri, serta 23 lembaga kewirausahaan dan 27 media partner. Pelaksanaan UI CSE Virtual Expo 2020 juga menggandeng 4 mitra pergu- ruan tinggi yaitu Universitas Esa Unggul (Jakarta), Universitas Hasanuddin (Makassar), Universitas Pendidikan Indonesia (Bandung), dan Universitas Syiah Kuala (Aceh). (Deh/Ft: istimewa). 42MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020

43MAJALAH ALUMNI 33 . . EDISI SEPT-DES 2020