Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore CARDIO News Vol. 79 - Media Informasi RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

CARDIO News Vol. 79 - Media Informasi RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

Published by hukormas, 2022-02-16 06:04:09

Description: Media informasi seputar penyakit jantung pembuluh darah dan berita rumah sakit.

Search

Read the Text Version

VOL. 79 FEBRUARI 2022 Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. CARDIO NEWS Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan YME, atas segala berkat dan karunia- DAFTAR ISI Nya yang diberikan kepada kita. CARDIO News kembali terbit dan memasuki volume ke-79. Berikut bahasan untuk volume ini; Hidup Bersama Alat Pacu Jantung Hidup Bersama Alat pacu Permanen, Gigi Berlubang Celah Menuju Penyakit Jantung, dan mengenai Terapi ECP. Jantung Permanen • Hal. 2 Selengkapnya pembaca dapat menikmatinya dalam newsletter daring ini. Kami berharap informasi yang dimuat bermanfaat bagi pembaca dan Terapi ECP (External masyarakat pada umumnya. Masukan serta kontribusi dari seluruh Counter Pulsation) pegawai RSJPDHK menjadi harapan kami dalam peningkatan • Hal. 4 kualitas penerbitan di volume selanjutnya. Semoga sajian kami dapat bermanfaat. Dr. dr. Iwan Dakota, Sp. JP (K), MARS Direktur Utama RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita

Alat PacHuidJuapntBuenrgsaPmearmanen Penulis : dr. Gadistya Novitri Adinda P enanaman alat pacu jantung sehingga gejala-gejala tersebut Pemasangan APJP dapat meningkatkan telah dilakukan sejak tahun berkurang atau hilang. kualitas hidup pasien-pasien dengan 1958 dan berhasil mengobati gangguan irama jantung sangat rendah. pasien-pasien dengan gangguan irama APJP memiliki 3 bagian, yaitu Namun, terdapat beberapa hal yang jantung. APJP adalah alat kecil yang generator listrik, kabel atau lead yang perlu diperhatikan oleh pasien setelah ditanam pada area dada kiri di bawah menghubungkan generator dengan operasi pemasangan APJP. Hal ini tulang selangka. Pemasangan APJP jantung, dan elektroda yang ditanam dikarenakan APJP sensitif terhadap alat- dilakukan dengan prosedur bedah pada dinding jantung. Meski alat dengan daya magnet kuat dan dapat minor. ukurannya mungil, APJP dapat menghasilkan elektromagnet. Berita memonitor laju jantung. Bila sistem baiknya, kebanyakan alat-alat elektronik Jantung memiliki sistem listrik yang listrik jantung bekerja dengan baik, rumah tangga bersifat aman untuk APJP. kompleks. Berbeda dengan organ- APJP tidak mengirimkan sinyal. Begitu pula dengan mayoritas alat organ lainnya, jantung dapat Ketika jantung gagal membangkitkan kesehatan, seperti x-ray, ultrasonografi, membangkitkan listrik sendiri, yang listrik sendiri, generator APJP dan CT scan. Sedangkan alat MRI digunakan untuk memicu kontraksi dan mengirimkan sinyal listrik melalui memiliki medan magnet yang cukup relaksasi otot jantung. Sistem listrik ini kabel yang terhubung dengan besar sehingga pada umumnya dihindari sangat penting untuk membantu elektroda. Sinyal listrik yang untuk pasien dengan APJP. Akan tetapi, jantung memompakan darah ke dikirimkan sangat kecil dan biasanya ada juga APJP yang tidak dipengaruhi seluruh tubuh. Untuk fungsi pompa tidak dirasakan oleh pasien. oleh alat MRI. Pasien dengan APJP yang baik, jantung harus berdetak 60- sebaiknya selalu menginformasikan 100 kali per menit. Apabila terjadi APJP memiliki baterai khusus yang kepada dokter dan tenaga kesehatan hambatan listrik jantung, dapat muncul dapat bertahan dalam waktu sangat sebelum dilakukan prosedur medis gangguan irama jantung yang terlalu lama. Masa pakai baterai dari APJP apapun. rendah (bradikardia) yang adalah 10 hingga 12 tahun. Jika menimbulkan gejala pusing, pingsan, baterai habis, generator APJP akan Pasien dengan APJP juga perlu berhati- sesak nafas, atau mudah lelah pada diganti dengan generator baru, hati dalam menggunakan telepon seluler. penderitanya. Pemasangan APJP dapat kemudian dihubungkan dengan kabel Ponsel mengirimkan sinyal membantu mengatur irama jantung APJP. elektromagnet yang dapat mengganggu kerja APJP, sehingga ponsel tidak boleh disimpan dalam kantung baju yang dekat dengan dada. Pasien disarankan menggunakan ponsel pada telinga yang paling jauh dari APJP. Pasien dengan APJP yang akan melakukan perjalanan jarak jauh perlu membawa informasi medis yang penting. Ketika akan pergi ke bandara, pasien harus selalu membawa kartu APJP dan menginformasikan kepada petugas bandara. Bila petugas melakukan pencarian dengan tongkat pendeteksi metal, informasikan bahwa pencarian harus dilakukan dengan cepat dan tidak boleh melewati area penanaman APJP. Sebagai kesimpulan, implantasi APJP dapat menjadi solusi bagi pasien dengan gangguan irama jantung. Hidup bersama APJP pun dapat dilakukan dengan mudah. 2 | VOL. 79 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  

Gigi Berlubang : Celah Menuju Penyakit Jantung Penulis : dr. Daniel Christian Fernandez Hutabarat K ebersihan serta perawatan gigi masih menjadi aspek keseha- tan yang sering diabaikan oleh banyak orang. Isu kesehatan seperti kebersihan gigi dan mulut yang buruk, gigi berlubang yang dibiarkan tanpa tindakan pengobatan dari dokter gigi biasanya akan berakibat kepada penyakit periodontal atau dengan kata lain kerusakan pada gusi dan tulang penyangga gigi. Sebuah studi yang dirilis oleh Jurnal Asosiasi Kesehatan Amerika Serikat (AHA) memaparkan bahwa peradangan yang timbul pada penyakit perio- dontal dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit pada jantung. Penyakit periodontal dapat antibiotik yang dikonsumsi untuk dalam jantung. menyebabkan gusi yang menutupi menangani gejala yang timbul akibat bagian pangkal gigi menjadi peradangannya. Selanjutnya Itulah sederet penyakit-penyakit ‘memendek’ sehingga membentuk gumpalan-gumpalan ini akan mem- yang dapat timbul pada jantung celah di bawah garis gusi yang me- bentuk bekuan darah. Bekuan darah akibat kurangnya perawatan pada mungkinkan bakteria sembunyi dan yang melewati organ jantung dan otak gigi dan mulut. Ada banyak cara berkembang biak. Bakteri streptoko- dapat mengakibatkan baik serangan untuk mencegah peradangan pada kus merupakan penyebab tersering jantung maupun stroke dengan cara gigi dan gusi, dan beberapa hal yang dari infeksi pada gusi. Normalnya menyumbat aliran darah ke organ- sederhana yang bisa kita lakukan di bakteri ini banyak ditemukan pada organ vital tersebut. Selain itu, Infeksi rumah adalah dengan menggosok mulut kita. Peradangan pada gusi se- bakteri pada gigi dan gusi juga dapat gigi teratur minimal dua kali sehari, ring akan membuat seseorang menga- menyebar ke lapisan dalam organ selalu kumur-kumur dengan air lami gejala pendarahan pada gusi. jantung kita. Infeksi bakteri pada mineral setelah makan cemilan, dan Gusi yang berdarah akan menjadi ce- lapisan ini dapat memicu endokarditis rutin kontrol kesehatan gigi ke lah untuk bakteri streptokokus masuk infektif atau peradangan pada lapisan dokter gigi minimal 2 kali setahun. ke dalam pembuluh darah. Pada saat di dalam pembuluh darah, bakteri-bakteri ini akan menggunakan sejenis protein yang terdapat pada permukaan bakteri yang akan menarik keping-keping darah untuk menggum- pal di sekitar bakteri. Gumpalan ini akan berperan sebagai tameng yang melindungi bakteri ini dari sistem kekebalan tubuh seseorang maupun CARDIO NEWS - Vol.79 FEBRUARI 2022 |    3

Terapi ECP (External Counter Pulsation) Penulis : Riza Ariyadhi, AMK, SKM P enyakit jantung koroner Counter Pulsation ) merupakan Pada saat onset diastol, tiga set merupakan penyakit pilihan alternatif terapi pada pasien manset mengembang diisi udara pembunuh nomor satu di dengan kondisi tersebut. secara sikuensial, cepat dengan dunia. Faktor risiko terkena tekanan yang dapat diatur. penyakit ini adalah orang yang Terapi ECP adalah terapi non-invatif Pengembangan manset berurutan kurang beraktivitas, obesitas, (tanpa luka) yang sangat baik mulai dari betis, kemudian paha dan perokok, riwayat keluarga, penyakit dilakukan bagi pasien dengan terakhir di pinggul. Dengan demikian diabetes sampai tingkat stress yang penyakit jantung koroner dengan darah dari tungkai bawah diperas tinggi. gejala nyeri dada (angina refrakter) balik dan disalurkan ke pangkal aorta baik pada pasien yang sudah (counterpulsation). Tekanan diastolik Banyak pengobatan atau tindakan revaskularisasi atau belum. Terapi ini yang meningkat tersebut medis untuk mengatasi penyakit ini, juga baik pada pasien yang kurang meningkatkan tekanan perfusi arteri mulai dari intervensi bedah seperti respon terhadap obat-obatan yang koroner, membuka pembuluh operasi CABG dan intervensi non diminum, mengalami akitivitas yang kolateral yang ada dan shear stress bedah seperti pemasangan ring terhambat karena nyeri dada. yang terjadi pada arteri koroner akan /PCI. Tidak semua pasien siap memperbaiki disfungsi endotel. melakukan tindakan keduanya, Terapi ECP menggunakan 3 set Keadaan itu menyebabkan dilatasi pasien merasa belum siap secara manset (Pneumatic Cuffs) yang koroner dan peningkatan produksi mental, takut untuk dioperasi. Ada dipasang di kedua betis, kedua paha Vascular Endothelial Growth Factor pula pasien yang sebenarnya ingin dan bokong atau pinggul. Pengisian (VEGF) yang penting untuk proses dioperasi tetapi tidak dan pengosongan udara dalam angiogenesis sehingga terbentuk memungkinkan dilakukan karena manset diatur sesuai siklus jantung kolateral baru untuk memasok darah kondisinya berisiko tinggi untuk berdasarkan EKG yang dikendalikan ke otot jantung yang kekurangan operasi. Terapi ECP ( External oleh komputer. darah karena penyempitan arteri 4 | VOL. 79 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  

koroner. Manfaat lain yakni sepeda statis sehingga hasil yang akan 3. Penderita Aneurysma Aorta, meningkatkan fungsi ventrikel kiri didapatan koptimal. Diseksi Aorta, Aorta Regurgitasi. serta menyebabkan efek fisiologi training effect seperti saat melakukan Peanangnan berlangsung tanpa rasa 4. Wanita hamil olahraga. Oleh karena itu terapi ECP sakit. Pasien bahkan dapat terlelap 5. Pasien dengan tekanan darah > disebut juga Passive Exercise saat menjalani terapi saat merasakan getaran-getaran lembut. Pelaksanaan 180/100 mmHg Mekanisme kerja terapi ECP serupa treatment diawali dengan pasien 6. Pasien dengan DVT ( Deep Vein dengan mekanisme kerja IABP (Intra berbaring di atas tempat tidur yang Aortic Baloon Pump) yakni nyaman. Operator memasang manset Thrombosis) memberikan efek meningkatkan sesuai ukuran, selanjutnya proses perfusi koroner dan otot jantung dan penanganan berlangsung layaknya Terapi ECP ini diharapakan menjadi mengurangi beban kerja jantung pada pasien tengah dimassage. salah satu layanan unggulan, terapi penderita jantung koroner. Dengan dalam pengobatan pasien dengan kata lain terapi ECP ini layaknya Adapun kontra indikasi pada terapi penyakit jantung koroner, sehingga disebut dengan IABP Non Invasif. ECP ini antara lain: dapat meningkatkan kualitas hidup pasien. Pasien mampu beraktifitas Terapi ECP dilakukan setiap hari 1.Pasien dengan aritmia (Atrial kembali dengan normal tanpa keluhan selama 35 kali pertemuan, setiap hari flutter, Atrial Fibrillation, nyeri dada. terapi dilakukan selama 1 jam. Setelah Ventricular Tachycardia) karena terapi selesai, pasien dianjurkan aritmia akan mengganggu proses untuk tetap melakukan aktifitas fisik terapi. atau berolahraga, seperti jalan kaki 30 menit – 1jam, atau latihan dengan 2.Pasien yang baru dua minggu pasca kateterisasi jantung atau tiga bulan pasca operasi CABG. CARDIO NEWS - Vol.79 FEBRUARI 2022 |    5

GaFloetroi Workshop “Tata Cara Pengelolaan Instrument / Peralatan Medis” di Unit Sterilisasi Sentral RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, diselenggarakan pada 29 Januari 2022. 6 | VOL. 79 FEBRUARI 2022  - CARDIO NEWS  




Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook