SP5 STATER

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 KELISTRIKAN OVERHAUL SISTEM STARTER Tujuan Instruksional Khusus : 1. Peserta dapat membongkar dan memasang motor starter. 2. Peserta dapat memeriksa komponen-komponen sistem starter. 3. Peserta dapat menentukan komponen-komponen sistem starter yang rusak. 4. Peserta dapat melakukan penggantian komponen-komponen sistem starter yang rusak. Waktu : 240 menit Alat bantu : 1. Motor starter / kendaraan lengkap. 2. Buku Pedoman Perbaikan Mesin Diesel Isuzu model 4JA1 3. Tool set 4. Multi tester 5. Amplas halus 6. Battery 7. Ampere meter 8. Dongkrak dan tand 9. Sleeper 10. Growler 11. Gergaji besi 12. Meja kerja dengan ragum Keselamatan Kerja : 1. Selalu melepas terminal negatif battery. 2. Jangan menghubungkan terminal 30 (battery) dengan terminal 50 (pull in coil) dari starter dengan menggunakan obeng. 3. Selesaikan masing-masing test kemampuan secepat mungkin (dalam 3-5 detik) bila tidak kumparan-kumparan pada motor starter dapat terbakar. 4. Saat praktek jauhkan benda-benda yang gampang terbakar seperti bensin, minyak, lap dll. TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 Langkah Kerja I. Persiapan 1. Pasang fender cover 2. Siapkan alat-alat yang dibutuhkan. 3. Dongkrak kendaraan dan pasangkan stand. II. Langkah pembongkaran sebelum OH starter. 1. Buka terminal negatif battery. 2. Lepaskan socket terminal 50 dan mur pengikat terminal 30. 3. Buka 2 baut pemegang motor starter. III. Test Kemampuan 1. Test pull in coil a. Lepaskan kabel field coil dari terminal C. b. Hubungkan battery ke magnetic switch seperti terlihat pada gambar. - Periksa apakah pinion bergerak ke- luar. Bila pinion gear tidak berge- rak keluar, periksa kerusakan pada pull in coil, kemungkinan plunger macet atau penyebab lain. 2. Test Hold In Coil Dengan menghubungkan battery seperti di atas dan pinion keluar, lepaskan kabel negatif dari terminal C. Periksa bahwa pinion gear tetap keluar. Bila pinion gear tertarik ma- suk, periksa kerusakan pada hold in coil, massa hold in coil yang ku- rang baik, atau kemungkinan pe- nyebab lain. 3. Test Kembalinya Pinion TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 Lepaskan kabel negatif dari body starter dan periksa bahwa pinion tertarik masuk. Bila pinion gear tertarik periksa return spring ke- mungkinan telah lemah. Plunger macet atau kemungkinan penye- bab lain. 4. Test tanpa beban. a. Ikatlah motor starter dengan ku- at pada ragum. b. Hubungkan kabel field coil ke terminal C, pastikan bahwa ka- bel tersebut tidak berhubungan dengan relay. c. Hubungkan battery dan Am- meter seperti pada gambar. d. Periksa bahwa starter berputar dengan lembut dan pinion ber- gerak ke luar. e. Periksa bahwa ammeter menunjukan arus yang ditentukan. Arus spesifikasi : kurang dari 50A pada 11 V. f. Periksa bahwa pinion gear tertarik masuk dan motor starter segera berhenti bila kabel diputuskan dari terminal 50. Catatan : • Test kemampuan ini dilakukan sebelum dan sesudah OH motor starter. • Prosedur test untuk motor starter type konvensional dan reduksi ada- lah sama. Penjelasan diatas hanya menerangkan type konvensional. IV. Langkah pembongkaran TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 • Lihat pada halaman 6D–27 sampai 6D–29 pada Buku Pedoman Perbaikan mesin diesel model 4JA1. V. Pemeriksaan dan Perbaikan 1. Pemeriksaan dan perbaikan pada motor starter dapat dilihat pada halaman 6D–30 sampai 6D–33 pada Buku Pedoman Perbaikan mesin Diesel model 4JA1. 2. Pemeriksaan dan perbaikan pada magnetic switch. a. Pull In Coil Dengan menggunakan Ohm meter, periksa hubungan anta- ra terminal 50 dengan terminal C. Bila tidak ada hubungan, gantilah magnetic switch. b. Hold in Coil Dengan menggunakan Ohm meter periksa hubungan anta- ra terminal 50 dengan switch body. Bila tidak ada hubung- an, gantilah magnetic switch. c. Kontak Point Dengan menggunakan Ohm meter, periksa hubungan antara ter- minal 30 dengan terminal C (plunger tertekan penuh). Bila tidak ada hubungan, maka gantilah magnetic switch. d. Plunger Spring Dengan menekan plunger kemudian lepaskan, plunger harus kem- bali dengan cepat. VI. Langkah Pemasangan • Lihat halaman 6D–35 sampai 6D–37 pada Buku Pedoman Perbaikan mesin diesel model 4 JA1. Lembar hasil pemeriksaan dan penyetelan TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 1. Armature • Kelengkungan komutator = …………………………………………….mm • Kedalaman segment mica = …………………………………………….mm • Diameter luar komutator = …………………………………………….mm • Kondisi pengujian armature dari hubungan massa dengan ohm meter = ………………………………………………… ………………………………………………… • Kondisi hubungan antara segment mika yang satu dengan yang lain = ………………………………………………… ………………………………………………… • Kesimpulan = ………………………………………………… ………………………………………………… 2. Yoke • Kondisi pengujian field coil dengan hubungan massa = ………………………………………………… ………………………………………………… • Kondisi pengujian gulungan field coil = ………………………………………………… ………………………………………………… • Panjang Brush = ……………………………………………..mm • Isolasi brush holder = ………………………………………………… ………………………………………………… • Kesimpulan = ………………………………………………… ………………………………………………… 3. Overrunning clutch : • Kondisi • Kesimpulan = ………………………………………………… ………………………………………………… = ………………………………………………… ………………………………………………… 4. Bearing: = ………………………………………………… • Kondisi = ………………………………………………… • Kesimpulan TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 ………………………………………………… 5. Magnetic Switch : = ………………………………………………… • Pull In Coil = ………………………………………………… • Hold In Coil = ………………………………………………… • Plunger Spring = ………………………………………………… • Kontak Point = ………………………………………………… • Kesimpulan = ………………………………………………… Test Kompetensi 1. Bagaimana cara pemeriksaan magnetic switch ? 2. Bagaimana cara pemeriksaan armature ? TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

LEMBAR KERJA PRAKTEK SMK NEGERI 39 3. Bagaimana cara pemeriksaan yoke ? 4. Bagaimana cara pemeriksaan overrunning clutch ? 5. Jelaskan cara test kemampuan motor starter dan kapan test kemampuan ini dilakukan ? TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF