Majalah-Lenterajiwa-50

Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 1

2 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

EDITORIAL PELINDUNG : BERJALAN SEIRAMA Direktur Utama MEMULIHKAN JIWA PENASEHAT : Perjalanan memulihkan jiwa itu tak pernah mudah. Apalagi Direktur SDM dan Pendidikan bagi mereka yang seolah telah memiliki dunia yang berbeda dengan Direktur Medik dan Keperawatan realita. Sementara kita tahu, bahwa memulihkan kondisi psikologis akan lebih efektif jika ada kemauan dan tekad keras dari diri sendiri. PENANGGUNGJAWAB: Sementara bagi mereka yang memiliki gangguan jiwa, bahkan Direktur Keuangan dan Administrasi menyadari keberadaan diri merekapun tak mampu. Umum Maka inilah yang menjadi tugas dari kita semua, terutama keluarga dan lingkungan sekitar untuk aware terhadap kondisi PEMIMPIN REDAKSI kesehatan mental sejak dini. Bawa segera, konsultasikan ke intitusi Kepala Sub Bagian Hukor dan Humas pelayanan kesehatan terdekat, mencari informasi sedetail-detailnya tentang langkah apa yang harus segera dilakukan untuk menolong REDAKTUR : mereka. dr. Ratna Dewi Pangestuti, Sp.KJ. Sayangnya, hingga saat ini masih butuh banyak effort untuk Barkah Sutiyono, SST membuka dan menumbuhkan kesadaran masyarakat. Bahwa stigma Triyana, S.Kep., Ns negatif yang disematkan pada ODGJ, bahkan pada mereka yang sudah selesai proses terapi & rehabilitasinya, terlanjur menjadi PENYUNTING/ EDITOR: kebijakan punitif yang justru menghalangi mereka untuk kembali Herman Sayogo, SH berdaya guna. Imron Fauzi, SH Dengan segala upaya nyata, RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang DESAIN GRAFIS & FOTOGRAFER: terus bergerak melalui kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan Yanuar Sapto Nugroho, AMK rehabilitatif. Banyak pelayanan baru dalam tahun ini yang kami Wahyu Setyawan, Amd harapkan dapat menjadi solusi bagi kebutuhan pelayanan (terutama Hario Hendro Baskoro kesehatan jiwa) masyarakat. Kilas baliknya, kami rangkum dalam kaleidoskop. SEKRETARIAT: Galuh Novi Wulandari, S.Sos Selain itu, bertepatan dengan ulang tahun RSJS Magelang yang ke-95, berhasil mengevakuasi 3 Orang Dengan Gangguan Jiwa Reni Indraswari, SH (ODGJ) yang dipasung oleh keluarganya, untuk membantu ODGJ mendapatkan hak mengakses layanan kesehatan yang mereka PEMBUAT ARTIKEL: butuhkan. dr. Kornelis Ibrawansyah, M.Sc., Sp.KJ. Keluarga dan masyarakatpun akan diberikan penyuluhan Ni Made Ratna Paramita, M.Psi kesehatan jiwa untuk meningkatkan kepedulian terhadap masalah Purwono, S.Kep.,Ns. kesehatan jiwa di masyarakat dan menurunkan stigma negatif Agus Heri, AMK terhadap ODGJ, untuk memberi kesempatan pada rehabilitan untuk kembali menemukan kepercayaan dan harga diri. Siska Yunita Lisnawati, AMK Tapi memang, upaya pemulihan kesehatan jiwa ini tak bisa ALAMAT REDAKSI : dilakukan sendiri. Maka sejalan dengan komitmen RSJS Magelang Sub Bag Hukor & Humas RSJS untuk terus mengabdi kepada masyarakat, optimalisasi integrasi pelayanan kesehatan jiwa terus digalakkan, menjalin kerjasama Jl. A. Yani No. 169 Magelang lintas program dan lintas sektor, menyamakan visi, berjalan seirama, Telp. (0293) 363602, Fax. (0293) agar upaya ini terus berkesinambungan dan tak berhenti di tengah jalan. 365183 Email : [email protected] Salam sehat jiwa! DICETAK OLEH: Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 3 Citra Mandiri Utama Jl. S. Parman (Ngaglik Lama No.72) Semarang 50231, Telp. (024) 8316727 email : [email protected]

edisi 50 daftar isi KEJIWAAN 5 Dual Diagnosa, Dual Recovery ANAK & REMAJA 9 Boarding School dan Perannya dalam Pembentukan Karakter Anak NON JIWA 12 Angin Duduk Bukan Masuk Angin Biasa KEPERAWATAN 14 Hidroterapi, Kurangi Rasa Sakit Dengan Terapi Air KELUARGA 25 Lansia Sehat, Bahagia dan Bermakna WARTA 95 TAHUN RSJS MAGELANG 16 RSJS Magelang MENGABDI UNTUK MASYARAKAT 28 Uji Kapasitas Mental 28 Pejabat Eselon III dan IV 30 Manfaatkan Luas Lahan, RSJS Genap 95 tahun Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Programkan Optimalisasi Aset Magelang mengabdi untuk masyarakat. Tak ingin melewatkan momen ini, RSJS menyelenggarakan 31 KALEIDOSKOP 2018 rangkaian kegiatan yang dipadukan dengan peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan Hari WARTA Kesehatan Nasional. 34 Agar Tubuh Tak Mudah Lelah RESES, KOMISI 9 DPR RI TIPS JARING ASPIRASI 22 Gerakan Peregangan Untuk 35 Mengatasi Nyeri Leher dan DI RSJ. PROF. DR. SOEROJO MAGELANG Punggung Atas Selasa tanggal 13 November 2018, Komisi 9 DPR RI 37 PENTHOL KRAMAT bertandang ke RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang untuk menjaring aspirasi tentang kesehatan dan pelayanan BPJS Kesehatan. 4 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

KEJIWAAN DUAL DIAGNOSA, DUAL RECOVERY Menangani pecandu narkoba, yang diperparah dengan dengan gangguan pada mentalnya, dan atau sebaliknya, adalah tantangan berat. Keinginan kuat, dukungan kerabat, dan penanganan tepat, harus memiliki kombinasi super hebat untuk membantu mereka kembali ke dunia nyata tanpa NAPZA. Dual diagnosis atau dual disorders skizoafektif, gangguan bipolar dan depresi adalah istilah yang dipergunakan untuk mayor dengan gejala psikotik, gejala lain yang menggambarkan individu yang mengalami juga bisa berat, seperti gangguan cemas (seperti penyakit mental berat dan gangguan post traumatic stress disoder) dan gangguan penggunaan zat. Dalam istilah yang lain juga kepribadian (seperti gangguan kepribadian dikenal dengan co-occuring disorder, dual disorder ambang). Penyalahgunaan zat berhubungan atau dual trouble. dengan akibat negatif yang luas termasuk relaps dan rehospitalisasi, kekerasan, bunuh diri, problem Dalam arti sempit, dual diagnosis memiliki arti interpersonal dan biaya rata-rata yang tinggi. bahwa seorang individu memiliki dua penyakit yang terpisah tetapi saling berkaitan. Diagnosis Sebuah dual diagnosis diberikan ketika seorang ini terdiri dari diagnosis psikiatri dan diagnosis individu menderita baik ketergantungan zat dan ketergantungan zat yang dapat meliputi alkohol gangguan mental. Masing-masing penyakit memiliki maupun obat.  Penyalahgunaan zat dapat terjadi gejala yang dapat mengganggu fungsi pekerjaan terlebih dahulu kemudian diikuti gangguan mental, dan sosial pasien. Bukan hanya individu tersebut atau sebaliknya, gangguan mental dapat terjadi memiliki dua penyakit tetapi kedua penyakit ini pun terlebih dahulu kemudian diikuti oleh perilaku berinteraksi satu dengan lainnya. Penyakit yang penyalahgunaan zat. satu dapat mengeksarsebasi penyakit yang lain dan dapat menyebabkan relaps. Bila penyakit terjadi Penyakit mental berat yang dimaksud adalah bersamaan, gejala yang timbul dapat bersamaan gangguan psikiatrik dengan penurunan yang bahkan saling menutupi sehingga menyulitkan berat dan menetap pada fungsi psikososial dalam mendiangnosis dan menterapi pasien seseorang, termasuk kemampuan untuk bekerja, dengan dual diagnosis. mempertahankan hubungan dan perawatan diri. Penyakit-penyakit ini biasanya meliputi gejala   psikotik seperti halusinasi atau waham. Termasuk Kondisi dual diagnosis pada diri seseorang, yang paling sering adalah skizofrenia, gangguan membuat dia memiliki kondisi psikologi yang khusus sehingga tentu memerlukan penanganan Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 5

KEJIWAAN yang khusus pula. Penanganan yang diberikan zat pada awal terapi. meliputi penanganan obat psikiatrik dan 6. Frekuensi terapi sebaiknya dilakukan 2-3 kali penanganan perilaku (psikososialnya). Jika para korban penyalahguna NAPZA lain melakukan terapi seminggu sampai fase stabilisasi untuk kedua perubahan perilaku, maka klien Dual Diagnosis penyakit tercapai. melakukan terapi obat dan terapi perubahan 7. Berikan terapi dengan satu klinisi atau dengan perilaku. satu program, karena bila diobati dengan dua terapis yang berbeda, akan dibutuhkan diskusi Prinsip dalam mendiagnosis pasien dengan dual antar terapis dan pasien dapat memanipulasi diagnosis terapis. 8. Relaps lebih mudah terjadi pada pasien dengan Dalam proses mendiagnosis seorang pasien dual disorder, tetapi bukan berarti terapi yang harus dievaluasi akan kemungkinan terjadinya sebelumnya gagal. suatu gangguan jiwa dan gangguan ketergantungan 9. Hati-hati akan adanya reaksi transferens zat. Selain itu perlu dilakukan suatu wawancara dan dan countertransferens. Pasien biasanya pemeriksaan berkala sehubungan dengan gejala menginginkan kesembuhan atau terapi yang psikiatrik maupun gejala ketergantungan zat untuk diberikan akhirnya gagal. melengkapi evaluasi diagnosis. 10. Berikan dorongan penuh pada pasien. Ada beberapa prinsip dalam mendiagnosis dan Prinsip pengobatan yang efektif (NIDA, 1999): terapi pasien dengan dual disorder, yaitu : 1. Tidak ada terapi tunggal yang sesuai untuk 1. Stabilisasi gejala psikiatrik akut dan atau gejala semua orang. ketergantungan zat akut. 2. Perlu pengobatan segera. 2. Perlu dilakukan observasi pada pasien 3. Pengobatan yang efektif memperhatikan ketergantungan zat untuk bebas dari zat berbagai kebutuhan dari seseorang, tidak hanya selama 3-6 minggu sebelum membuat diagnosis pemakaian zatnya. psikiatrik dan merencanakan terapi jangka 4. Suatu rencana pengobatan dan panjang. layanan seseorang harus dikaji secara 3. Obati kedua penyakit dengan efektif, karena berkesinambungan dan dimodifikasi bila bila tidak maka tidak akan membawa perbaikan yang bermakna. Terapi harus bersifat suportif dan tidak menghakimi. 4. Konseling adiksi dan atau Alcohol/Narcotic Anonimous sendiri merupakan terapi yang tidak efektif untuk pasien dual disorder bila dikerjakan sendiri. 5. Sikap konfrontasi dan kaku  pada pasien dengan dual disorder hendaknya dihindari  untuk membuat pasien berhenti menggunakan obat/ 6 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

KEJIWAAN diperlukan untuk memastikan bahwa rencana memberikan kajian untuk HIV/AIDS, hepatitis tersebut memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang B dan C, tuberkulosis dan penyakit menular berubah-ubah dari orang tersebut. yang lain, dan konseling untuk membantu para 5. Tetap dalam pengobatan untuk periode waktu pasien memodifikasi atau mengubah perilaku yang adekuat merupakan hal yang penting bagi yang menempatkan diri mereka atau orang lain keberhasilan terapi. pada risiko infeksi. 6. Konseling (perorangan dan/atau kelompok) dan 13. Pemulihan dari adiksi zat dapat berupa proses terapi perilaku yang lain merupakan komponen jangka-panjang dan seringkali membutuhkan yang penting dari pengobatan yang efektif episode pengobatan yang banyak. untuk adiksi. 7. Obat-obatan merupakan elemen pengobatan Konsep pengobatan terintegrasi yang penting bagi kebanyakan pasien, terutama Terapi yang terintegrasi sangat penting di dalam ketika digabung dengan konseling dan terapi perilaku yang lain. pengobatan pasien dengan dual diagnosis. Terapi 8. Orang-orang yang mengalami adiksi atau ini terdiri dari dua pendekatan, yaitu pendekatan menyalahgunakan zat dengan gangguan  jiwa serial dan pendekatan paralel. Pada terapi dengan yang coexisting harus mendapat pengobatan pendekatan serial, pasien dengan dual disorder untuk kedua gangguan secara terintegrasi. tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan terapi 9. Detoksifikasi medis hanyalah tahap pertama sebelum penyakit yang satu terselesaikan atau dari pengobatan adiksi dan dengan demikian stabil. memberikan sedikit sekali terhadap perubahan pemakaian zat jangka-panjang. Sebagai contoh seorang dengan skizofrenia 10. Pengobatan tidak harus bersifat sukarela untuk dengan ketergantungan alkohol dikatakan dapat efektif. bahwa alkoholnya tidak dapat diterapi sampai 11. Kemungkinan pemakaian zat selama gejala psikotiknya stabil atau pasien tidak dapat pengobatan harus diawasi secara mendapatkan terapi antipsikotik dan mengikuti berkesinambungan. program terapi untuk alkohol secara bersamaan. 12. Program-program pengobatan harus Hal penting yang perlu diingat pada pendekatan sebab akibat mengabaikan interaksi dari kedua penyakit. Seperti pada pasien yang sedang dalam kondisi manik akan mengkonsumsi alkohol semakin banyak, sehingga perlu diberikan mood stabilizer untuk mengontrol pemakaian alkoholnya.   Pada terapi dengan pendekatan paralel, gangguan jiwa dan penyalahgunaan zat diobati secara bersamaan oleh para pakar yang berbeda- beda. Secara teori, para pakar yang memberikan layanan secara terpisah ini seharusnya berusaha untuk mengkoordinasikan pelayanannya dengan cara membuat pertemuan rutin dan membuat konsensus tentang elemen-elemen yang penting dari rencana pengobatan. Selain dari kedua bentuk diatas, pengobatan terintegrasi juga dapat berarti: Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 7

KEJIWAAN 1. Mengintegrasikan intervensi obat dan 2. Pengurangan frekuensi dan keparahan relaps. psikososial untuk ketergantungan zat dan Tujuan utamanya adalah mencegah relaps. gangguan jiwa Bila pasien pernah menggunakan satu kali saja 2. Mengintegrasikan terapi individu, kelompok, setelah abstinensia, maka ia disebut“slip”. Bila pasangan dan keluarga ia menyadari kekeliruannya, dan ia memang telah dibekali keterampilan untuk mencegah 3. Menangani masalah merokok dalam seting pengulangan penggunaan kembali, pasien akan pengobatan tetap mencoba bertahan untuk selalu abstinen. Program pelatihan ketrampilan mencegah 4. Mengintegrasikan teknik-teknik komplementer relaps (relapse prevention program), terapi dengan teknik-teknik tradisional yang perilaku kognitif (cognitive behavior therapy), mempunyai pembuktian secara medis. opiate antagonist maintenance therapy dengan naltrexone merupakan beberapa alternatif 5. Mengintegrasikan model pemulihan medis dan untuk mencapai tujuan terapi jenis ini. rehabilitasi dari perawatan 3. Memperbaiki fungsi psikologi, dan fungsi 6. Mengintegrasikan pencegahan gangguan adaptasi sosial. sekunder ke dalam pengobatan Dalam kelompok ini, abstinensia bukan merupakan sasaran utama. Terapi rumatan 7. Mengintegrasikan pencegahan dan tatalaksana metadon, syringe exchange program dari penyakit medis umum ke dalam merupakan pilihan untuk mencapai tujuan pengobatan. terapi jenis ini. Penatalaksanaan Terapi medik ketergantungan napza merupakan 1. Abstinensia atau penghentian total penggunaan kombinasi psikofarmakoterapi dan terapi perilaku. Meskipun banyak faktor yang terlibat dalam terapi napza. ketergantungan zat (termasuk faktor problema Tujuan terapi ini tergolong sangat ideal, psikososial yang sangat kompleks), namun upaya penyembuhan ketergantungan napza dalam namun sebagian besar pasien tidak mampu konteks medik tetap selalu diupayakan (Ishabel atau tidak bermotivasi untuk mencapai 2012). *** (dari berbagai sumber) sasaran ini, terutama pasien-pasien pengguna awal. Usaha pasien untuk mempertahankan abstinensia tersebut dapat didukung dengan meminimasi efek-efek yang langsung ataupun tidak langsung akibat penggunaan napza. Sedangkan sebagian pasien lain memang telah sungguh-sungguh abstinen terhadap salah satu napza, tetapi kemudian beralih menggunakan jenis napza yang lain. 8 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

ANAK & REMAJA BOARDING SCHOOL & PERANNYA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK Setiap orang tua bermutu. Para murid mengikuti terkonsentrasi pada kegiatan- berkeinginan memiliki pendidikan reguler dari pagi kegiatan akademis sehingga buah hati yang berkarakter hingga siang di sekolah, banyak aspek hidup anak positif. Selain memberi Kemudian dilanjutkan dengan yang tidak tersentuh, karena contoh perilaku positif di rumah, pendidikan agama atau keterbatasan waktu di orangtua juga perlu memilih pendidikan nilai-nilai khusus sekolah. Sebaliknya, sekolah lembaga pendidikan yang di malam hari. Selama 24 jam berasrama dapat merancang memiliki kualitas baik pula, anak didik berada di bawah program pendidikan yang karena pendidikan karakter didikan dan pengawasan para komprehensif-holistic adalah suatu proses yang guru pembimbing atau pengasuh dari program pendidikan dilakukan untuk penguatan dan asrama. keagamaan, pengembangan pengembangan nilai-nilai tertentu akademik, dan life skill sehingga terwujud dalam perilaku Di lingkungan sekolah ini hingga implementasinya.   anak, baik ketika berproses di mereka dipacu untuk menguasai • Fasilitas lebih lengkap; sekolah maupun setelah lulus ilmu dan teknologi secara umumnya sekolah berasrama sekolah. Salah satunya, melalui intensif. Selama di lingkungan (apalagi yang tergolong pemilihan sekolah boarding asrama mereka ditempa untuk berbiaya mahal) mempunyai school (sekolah berasrama). menerapkan ajaran agama fasilitas yang lengkap; atau nilai-nilai khusus tadi, dan mulai dari fasilitas sekolah Sesungguhnya istilah boarding mengekspresikan rasa seni dan yaitu kelas belajar dan school bukanlah sesuatu yang ketrampilan hidup di hari libur. penunjangnya, kamar dan baru dalam konteks pendidikan fasilitas penunjangnya, di Indonesia. Karena sudah Keunggulan Boarding School hingga dapur dan fasilitas sejak lama lembaga-lembaga pelengkapnya. pendidikan di Indonesia Menurut Sutrisno Muslimin • Guru yang berkualitas; menghadirkan konsep pendidikan dalam Problem Dan Solusi sekolah-sekolah berasrama boarding school dalam “pondok Pendidikan Sekolah Berasrama, umumnya menentukan pesantren”. Kurang lebih pada ada beberapa keunggulan persyaratan kualitas guru pertengahan tahun 1990- boarding school jika yang lebih jika dibandingkan an, konsep boarding school dibandingkan dengan sekolah dengan sekolah konvensional, ini muncul melalui sekolah- regular yaitu: baik kecerdasan intelektual sekolah terpadu (mulai tingkat • Program pendidikan (termasuk penguasaan dasar hingga menengah); dan bahasa asing yang penyelenggaraan sekolah paripurna; Umumnya dibutuhkan), sosial, spiritual. sekolah-sekolah regular Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 9

ANAK & REMAJA • Lingkungan yang kondusif individual, sehingga setiap siswanya menjadi siswa yang dan siswa yang heterogen; siswa dapat melejitkan bakat bertaqwa kepada Allah, cerdas Siswa berasal dari berbagai dan potensi individunya. dalam berfikir, serta mandiri daerah yang mempunyai Boarding School yang baik dalam menjalankan kehidupan. latar belakang sosial, dijaga dengan ketat agar budaya, tingkat kecerdasan, tidak terkontaminasi oleh Namun tentu saja, dibalik kemampuan akademik  yang hal-hal yang tidak sesuai banyaknya manfaat, ada pula sangat beragam. Kondisi dengan sistem pendidikan kelemahannya. Sekolah dan ini sangat kondusif untuk atau dengan ciri khas suatu asrama yang biasanya terletak membangun siswa terbiasa sekolah berasrama, seperti dalam satu lokasi, selalu bertemu berinteraksi dengan teman- merokok, narkoba, tayangan dengan orang yang sama, temannya yang berbeda film/sinetron yang tidak lingkungan yang sama selama sehingga sangat baik bagi produktif dan sebagainya. 24 jam, setiap hari, kadang anak untuk melatih dan menimbulkan kejenuhan. Selain menghargai pluralitas. Kelebihan-kelebihan lain dari itu, dalam konteks hubungan Termasuk dalam kegiatan sistem ini adalah : sistem boarding anak & orangtua, biasanya berorganisasi. lebih menekankan pendidikan mempengaruhi bonding yang kemandirian. Berusaha tidak sedekat anak & orang tua • Jaminan keamanan & kualitas menghindari dikotomi keilmuan yang masih tinggal bersama. ; Sekolah berasrama dengan (ilmu agama dan ilmu umum). program yang komprehensif- Dengan pembelajaran yang Dan biasanya, siswa yang holistik, fasilitas yang mengintegrasikan ilmu agama sekolah boarding adalah lengkap, guru yang dan ilmu umum diharapkan akan kemauan dari orang tua siswa  berkualitas, dan lingkungan membentuk kepribadian yang bukan dari siswa itu sendiri. Ini yang kondusif dan terkontrol, utuh setiap siswanya menjadikan menyebabkan siswa butuh waktu dapat melakukan treatment lebih banyak untuk menyesuaikan diri dan masuk ke dalam konsep 10 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

ANAK & REMAJA pendidikan boarding yang school untuk buah hati tercinta: sudah beranjak umurnya saat integratif. Itu mengapa sekolah 1. Tetap miliki jalinan dia tak bersama kita. Jadi ibu berasrama tidak cukup hanya tidak terlalu kecewa jika ia dengan menyediakan fasilitas komunikasi yang baik dengan bersikap tak ‘semanis’ dulu akademik dan fasilitas menginap anak. Misalnya jika anak saat ketemu dengan Anda. memadai bagi siswa, tetapi juga hanya boleh dihubungi 4. Jalin komunikasi yang baik menyediakan guru yang mampu di hari-hari tertentu saja, dengan pihak sekolah atau memegang peran sebagai manfaatkan kesempatan itu asrama. Kenali sistem asrama orangtua dalam pembentukan sebaik-baiknya. dan sekolahnya, kenali orang- watak dan karakter. 2. Usahakan ada barang- orang yang bertanggung barang pribadi yang jawab terhadap sekolah dan Dari segi semangat religiusitas, ‘menghubungkan’ anak asrama tesebut. Ketahui SOP boarding school menjanjikan dengan orangtua. Misalnya untuk keadaan-keadaan pendidikan yang seimbang antara baju ibu yang dibawa, tertentu, misalnya jika anak kebutuhan jasmani dan ruhani, atau mainan tertentu yang di bully, apa yang akan intelektual dan spiritual. Dari biasanya dimainkan satu dilakukan pihak sekolah. segi ekonomi, boarding school keluarga. Sehingga ketika Kalau boarding school yang memberikan layanan yang anak kangen dengan sudah cukup matang, bisa paripurna sehingga menuntut orangtuanya, dan sebaliknya menjawab dengan tegas biaya yang cukup tinggi. jadi punya perwakilan dari dan jelas perihal SOP yang barang tersebut. berlaku di sekolah mereka. Yang harus diperhatikan jika 3. Ketika bertemu langsung, 5. Pantau perkembangan anak, memilih boarding school turunkan ekspektasi orang kalau ada isu-isu tertentu tua (terutama ibu) menyoal usahakan kita sebagai Ada 5 hal yang bisa orang tua reaksi si anak kepada kita orangtuanya tetap tahu. *** terapkan, jika memilih boarding orangtuanya. Ingat, anak kita (dari berbagai sumber) Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 11

NON JIWA ANGIN DUDUK BUKAN MASUK ANGIN BIASA Kita sering mendengar adanya penyempitan atau obat. Biasanya dipicu oleh penyakit ‘angin duduk’, dan pengerasan pada pembuluh olahraga berat, stres, masalah kadang menganggapnya darah, sehingga aliran darah pencernaan, atau kondisi medis sebagai masuk angin berat dan oksigen menuju otot jantung lain yang mendorong jantung yang terjadi secara tiba-tiba. tersendat atau terganggu. bekerja lebih keras. Walaupun Sebenarnya, penyakit angin duduk tidak berbahaya, angina stabil merupakan jenis penyakit jantung Terdapat dua jenis angina berpotensi mengakibatkan Angina Pektoris. Yaitu sebuah yaitu angina stabil dan angina serangan jantung jika tidak kondisi yang ditandai dengan tidak stabil. ditangani dengan tepat. nyeri pada dada akibat otot- otot jantung kurang mendapat Pada angina stabil, nyeri Sedangkan angina tidak stabil pasokan darah. Terganggunya dada biasanya akan membaik merupakan nyeri dada yang pasokan darah ini terjadi karena dalam jangka 5 menit setelah dirasakan tanpa penyebab awal beristirahat atau mengonsumsi yang jelas, biasanya tidak kunjung membaik meskipun sudah beristirahat atau mengonsumsi obat. Rasa nyeri yang dialami lebih lama dibanding angina stabil, sekitar 30 menit. Kondisi ini membutuhkan penanganan medis segera. Penyebab Angina Pektoris Sebagaimana organ-organ lain, jantung juga membutuhkan nutrisi dan oksigen agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Nutrisi dan oksigen tersebut disuplai oleh pembuluh darah yang disebut arteri koroner. Dalam jangka waktu tertentu, arteri berisiko diendapi plak seperti lemak, kolestrol, kalsium, serta zat lainnya yang mengakibatkan pembuluh darah menyempit dan tersumbat (aterosklerosis). Kondisi ini mengakibatkan otot jantung bekerja lebih keras khususnya pada saat melakukan aktivitas berat. Hal ini berpotensi mengakibatkan gejala angina 12 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

NON JIWA pektoris, atau yang lebih parah tes ketahanan jantung (ETT • Jika penderitanya pingsan, adalah penyakit jantung koroner ;Exercise Tolerance Test), cari tempat agar pasien bisa (PJK). untuk memantau toleransi ditidurkan di alas yang keras. jantung saat melakukan Yakinkan dulu bahwa pasien Saat memasuki usia tua, olahraga ringan hingga berat. tak sadar. Berteriaklah minta memiliki keturunan kelainan Tes ini umumnya dilakukan tolong, lalu lakukan kompresi jantung atau gejala angina, dan di atas mesin treadmill atau dada atau penekanan pada kondisi medis lainnya seperti sepeda statis. dada. Untuk kompresi, tekan hipertensi, kolestrol tinggi, serta • Foto Rontgen dan CT scan, 100 kali per menit. diabetes, maka resiko mengalami untuk memeriksa kondisi otot, angina pectoris akan meningkat. pembuluh darah dan ukuran • Jika pasien sudah sadar, jantung, dan paru-paru. miringkan untuk mencegah Selain itu, gaya hidup juga • Angiogram koroner, muntah dan tersedak. menjadi faktor yang dapat untuk memeriksa kondisi meningkatkan risiko, seperti arteri jantung dengan • Jika sudah sadar, pasien merokok, mengonsumsi alkohol menyuntikkan zat pewarna jangan lagsung diberi maan/ berlebih, mengonsumsi makanan (bahan kontras) khusus minum, istirahatkan saja. berlemak, kurang berolahraga, dan dipantau dengan Segera cari bantuan dan obesitas, dan stres. memasukkan kateter bawalah ke rumah sakit melalui pembuluh darah terdekat yang punya fasilitas Apa saja gejalanya? besar di paha atau lengan alat rekam jantung. Angina pektoris umumnya menuju ruang jantung. Dokter biasanya akan Apabila anda memiliki gejala ditandai dengan rasa nyeri pada merekomendasikan tes ini seperti yang tersebut di atas, dada seperti ditekan, berat, jika diagnosis angina belum segeralah memeriksakan diri dan tumpul. Nyeri juga dapat ditemukan atau pasien ke dokter atau rumah sakit menyebar atau hanya dirasakan mengalami angina tidak terdekat sebelum terlambat di dada kiri, lengan kiri, leher, stabil. karena dapat berakibat fatal rahang, dan punggung. Beberapa hingga menyebabkan kematian gejala lainnya yang dapat dialami Pertolongan Pertama Untuk mendadak. *** meliputi sesak napas, mudah lelah, maupun merasakan nyeri Penderita Angina seperti gejala penyakit asam • Dudukkan pasien, buka kerah lambung, mual, pusing, gelisah dan mengeluarkan keringat baju bagian atas agar tidak berlebihan. terlalu sesak. • Jangan mengerumuni pasien. Tak mudah didiagnosis • Jangan dikerok atau diberi Angina pektoris tidak mudah balsem. untuk didiagnosis karena ada beberapa penyakit yang memiliki gejala yang hampir sama, contohnya penyakit asam lambung. Oleh sebab itu, selain melakukan tes fisik dan menanyakan riwayat kesehatan pasien beserta keluarga, perlu juga dilakukan: • Elektrokardiogram (EKG), untuk memeriksa aliran listrik jantung dan memantau jika terdapat interupsi pada irama jantung. • Tes toleransi olahraga atau Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 13

KEPERAWATAN HIDROTERAPI, KURANGI RASA SAKIT DENGAN TERAPI AIR Menggunakan air sebagai sebagai hidropati (hydropathy), Kenapa menggunakan terapi bukanlah konsep adalah metode pengobatan Hidroterapi? baru. Metode ini telah menggunakan air untuk digunakan berabad- mengobati penyakit atau Ketika tubuh sedang stres atau abad lalu dalam berbagai meringankan kondisi yang sakit, perubahan kimia terjadi kebudayaan seperti Cina, Jepang, menyakitkan. Hidroterapi terkait yang mengakibatkan denyut nadi Mesir, Yunani, dan Romawi. dengan terapi hidrotermal, dan tekanan darah meningkat. Misalnya, orang-orang Yunani dimana suhu air yang diubah- Telah diamati bahwa hidroterapi menjadikan mandi sebagai terapi. ubah digunakan untuk mampu meringankan kondisi Begitu pula bangsawan Mesir menyembuhkan. Saat ini, terdapat tersebut dengan mengurangi yang menambahkan bunga dan berbagai metode yang digunakan tingkat stres dan memperbaiki minyak esensial ke dalam air dalam hidroterapi seperti pembengkakan sendi. Hal mandi mereka. mandi air hangat, mengompres, ini dapat membantu individu Hidroterapi (hydrotherapy), membilas, menggunakan uap air, untuk menjadi lebih santai, yang sebelumnya dikenal sauna, dan sebagainya. yang efeknya bisa membantu mengurangi rasa sakit. 14 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

KEPERAWATAN Hidroterapi mengurangi yang sudah diberi minyak Kompres, dilakukan dengan rasa sakit dengan merangsang aromaterapi, herbal, atau garam. meletakkan kain yang sudah produksi endorfin, yang dibasahi ke bagian tubuh yang merupakan zat kimia saraf Sitzbath, dikenal pula sebagai bermasalah. Air yang digunakan yang memiliki sifat analgesik. ‘mandi pinggul’. Dalam metode bisa air dingin, air hangat, atau Terapi ini juga membantu ini, pasien duduk di tempat kombinasi keduanya yang meningkatkan sirkulasi darah mandi dan berendam dalam air digunakan bergantian. Air dengan memperlebar pembuluh sampai ke pinggul. Sitzbath bisa dingin menyebabkan pembuluh darah sehingga lebih banyak menggunakan air dingin atau darah dekat kulit menyempit oksigen dipasok ke jaringan yang bergantian antara air panas sehingga mengalihkan darah ke mengalami pembengkakan. dan dingin. Metode hidroterapi daerah tubuh yang lebih dalam. ini efektif untuk penyakit yang Sedangkan kompres air panas Perbaikan sirkulasi darah juga mempengaruhi perut serta sistem merangsang pelebaran pembuluh memperlancar sirkulasi getah reproduksi, nyeri usus dan ginjal, darah sehingga meningkatkan bening sehingga membersihkan gangguan menstruasi, wasir, dan sirkulasi dan membantu tubuh dari racun. Oleh karena kram perut. menghilangkan racun dari tubuh. itu, orang-orang yang menderita berbagai penyakit seperti rematik, Pijat air. Metode ini Merendam kaki. Dalam radang sendi, linu panggul, sakit menggunakan semprotan air dari metode ini, kaki direndam hingga punggung, insomnia, kelelahan, shower yang digunakan untuk sebatas pergelangan kaki. Air stres, sirkulasi darah yang buruk, memberikan efek pijatan pada yang digunakan bisa air dingin, air nyeri otot, kram, kaku, terapi berbagai bagian tubuh. Pijatan hangat, atau kombinasi keduanya air (hidroterapi) bisa digunakan dari semprotan air ini memiliki yang digunakan bergantian. untuk meringankan masalah efek yang membuat rileks. Merendam kaki pada air dingin tersebut. efektif menghilangkan kelelahan Hidroterapi yang dapat kita Membungkus dengan kain pada kaki, sementara merendam jumpai dan bisa kita lakukan basah. Pasien diminta berbaring dalam air hangat efektif sendiri di rumah kemudian dibungkus dengan kain meringankan kaki yang sakit atau basah yang selanjutnya ditutupi jika kaki terasa dingin. Sedangkan Mandi berendam. Dalam dengan selimut atau handuk kombinasi air dingin dan panas metode ini, pasien berendam kering. Lakukan pembungkusan baik untuk meningkatkan sirkulasi sampai bahu dalam air bersuhu selama sekitar satu jam. Setelah darah dan meringankan varises. 32-35 derajat Celsius selama itu, pasien diminta untuk mandi. *** (TP - dari berbagai sumber) sekitar 20 menit. Air yang Metode hidroterapi digunakan digunakan bisa air biasa atau untuk meringankan nyeri otot, gangguan kulit, bronkitis, dan flu. Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 15

LAPORAN UTAMA 9MM5 TeAaHnsUgyNaaRSrbJaSdMkiAaGUEtLnANtGuk 16 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

LAPORAN UTAMA Genap 95 tahun Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang mengabdi untuk masyarakat. Tak ingin melewatkan momen ini, RSJS menyelenggarakan rangkaian kegiatan yang dipadukan dengan peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan Hari Kesehatan Nasional. Diawali Dengan Pembebasan Pasung Masalah kesehatan jiwa menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah pusat maupun daerah. Namun masih banyak kasus gangguan jiwa yang tidak tertangani dengan baik. Salah satunya adalah masalah ODGJ yang dipasung. Menurut data Riskesdas tahun 2013, jumlah ODGJ yang dipasung lebih kurang 50.000 orang. Walaupun pada awalnya mereka pernah mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa di RSJ, namun untuk penanganan selanjutnya, karena berbagai faktor terkait masalah ekonomi, akses pelayanan, atau menjadi beban keluarga, maka mereka dibiarkan saja tidak dikontrolkan ke RSJ, dan pada akhirnya mereka dipasung. Untuk itu penanganan masalah pasung ini membutuhkan kerjasama lintas program dan lintas sektor. Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 17

LAPORAN UTAMA Bertepatan dengan hari ulang tahun RSJS Pada hari Sabtu (15/9) RSJS Magelang berhasil Magelang yang ke-95, pada Sabtu (15/9) RSJ Prof. mengevakuasi Sdr. A.Is. di wilayah Kecamatan Dr. Soerojo Magelang berhasil mengevakuasi Candimulyo, Kab. Magelang dengan kondisi tubuh 3 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang yang sudah dipasung sejak tahun 2011, dalam dipasung oleh keluarganya di wilayah Kecamatan ruangan terkunci tanpa ventilasi dan hanya Candimulyo dan Kecamatan Dukun, Kabupaten terdapat sebuah lobang kecil untuk memberi Magelang. makanan. Pemasungan dilakukan oleh pihak keluarga lantaran yang bersangkutan terus Bekerjasama dengan Komunitas Peduli mengganggu lingkungan dengan berteriak – teriak Skizofrenia Indonesia (KPSI) Simpul Magelang, dan selalu mengancam membunuh ibunya. Kondisi Dinkes Kab. Magelang, Puskesmas, Polsek, ini diperparah dengan keadaan ekonomi keluarga Babinsa serta pemerintah setempat, RSJS dapat yang tidak memungkinkan untuk membiayai melaksanakan evakuasi terhadap para pasien perawatan maupun pengobatan bagi pasien dan dengan lancar selama 2 hari yaitu Sabtu (15/9) keluarga inipun tak memiliki Kartu Indonesia Sehat dan Minggu (16/9). Pembebasan pasung ini maupun Kartu BPJS Kesehatan. dimaksudkan guna membantu ODGJ mendapatkan hak mengakses layanan kesehatan yang mereka Pada proses evakuasi di hari kedua yang butuhkan. dilakukan di wilayah Kecamatan Dukun, Kab. 18 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

LAPORAN UTAMA Magelang, kondisi 2 orang ODGJ tak jauh berbeda dan keahliannya sehingga ketika kembali ke dengan ODGJ sebelumnya. Keduanya, Sdr. Wd dan masyarakat, mereka berhasil guna dan berdaya Sdr. Tr harus dipasung dan dirantai kakinya oleh guna. keluarga lantaran sering merusak barang – barang di sekitar dan selalu pergi membawa golok ke Keluarga dan masyarakatpun akan diberikan sana ke mari. Kondisi ini sangat meresahkan warga penyuluhan kesehatan jiwa untuk meningkatkan sekitar sejak 2 hingga 7 tahun terakhir, namun kepedulian terhadap masalah kesehatan jiwa masalah ekonomi keluarga selalu menjadi alasan di masyarakat dan menurunkan stigma negatif bagi mereka untuk tidak membawa pasien berobat terhadap ODGJ. Penyuluhan kesehatan jiwa akan dan memilih memasungnya di rumah. dilaksanakan dengan koordinasi antara RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang, KPSI dan Puskesmas terkait. Ketiga ODGJ yang telah berhasil dievakuasi, langsung mendapatkan palayanan pengobatan Mengenang Sejarah RSJS Magelang di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang. Setelah Seluruh civitas hospitalia RSJS Magelang dengan menjalani perawatan di RSJS Magelang, KPSI akan mengupayakan agar ODGJ tersebut dapat khidmat mengikuti Upacara Bendera pada Senin dilatih di Panti Rehabilitasi Psikososial agar pagi (17/9) di Lapangan Upacara RSJS Magelang. mendapatkan rehabilitasi sesuai dengan kebutuhan Dalam amanat Direktur Utama RSJS Magelang yang menjadi Inspektur Upacara membacakan sejarah Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 19

LAPORAN UTAMA singkat tentang perjalanan RSJS Magelang dari diadakannya sarasehan (2/10) yang dihadiri oleh masa ke masa. Diceritakan bahwa RSJS mengalami tokoh-tokoh masyarakat dan para pimpinan pasang surut dari mulai berdirinya sampai sekarang. organisasi pelayanan kesehatan lain di masyarakat khususnya di lingkungan Kota Magelang. Direktur Perayaan HUT RSJS disemarakkan dengan utama RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang, dr. Eniarti, bentuk syukuran pemotongan tumpeng sebagai M.Sc., Sp.KJ., MMR menyampaikan bahwa acara ini bentuk rasa syukur telah berusia 95 tahun, dan diadakan tidak untuk saling bersaing mendapatkan membagikan puding ke seluruh pengunjung dan pelanggan. “Mari kita manfaatkan momen ini untuk pasien untuk turut serta merayakan hari jadi RSJS. bersama-sama bersinergi, memenuhi kebutuhan masyarakat,” terang Dirut. Dalam kesempatan ini RSJS juga menegaskan tetap berkomitmen untuk mengabdi kepada Optimalisasi Integrasi Pelayanan Kesehatan Jiwa masyarakat, hal ini dinyatakan melalui logo HUT Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan RSJS yang diluncurkan bersamaan dengan maskot RSJS “Si Penthol”. Jiwa Sedunia, RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang mengadakan seminar terkait anak dan remaja Mengajak Masyarakat Bersinergi (16/10), dan yang lebih utama adalah mengenalkan Tanpa sebuah rencana atau rancangan, pelayanan kesehatan jiwa di masyarakat. Acara disampaikan oleh tiga narasumber dari Dinkes kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Magelang dan dari RSJ Prof. Dr. Soerojo tidak dapat dipenuhi dengan optimal. Selain itu Magelang. Acara dihadiri oleh Dinas Kesehatan, fasilitas kesehatan juga mendapatkan kerugian Dinas Sosial, Satpol PP, dan seluruh kepala karena mengeluarkan sumber daya yang tidak tepat guna. Hal inilah yang menjadi latar belakang 20 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

LAPORAN UTAMA Puskesmas, Kapolsek, dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Hal ini dilakukan sebagai bentuk keikutsertaan Kecamatan (TKSK), di Kabupaten dan Kota Magelang. RSJS Magelang dalam mengkampanyekan upaya Penyelenggara berharap, dengan diadakannya pencegahan dan penanggulangan masalah acara tersebut dapat dicapai optimalisasi integrasi kesehatan jiwa secara masif baik melalui program pelayanan kesehatan jiwa di Fasilitas Kesehatan kegiatan yang diselenggarakan oleh rumah sakit Tingkat Pertama dan masyarakat khususnya desa maupun program kegiatan yang diselenggarakan siaga sehat jiwa, penguatan profesional lain yaitu TKSK oleh daerah dan nasional. dan kepolisian serta bekerjasama dengan Lembaga Swadaya, dalam hal ini Komunitas Peduli Skizofrenia Rangkaian kegiatan itu akan ditutup dengan Indonesia (KPSI). seminar awam yang dilaksanakan pada akhir bulan November dan pertengahan bulan Self Reporting Questionnaire (SRQ) Desember. *** Pada bulan Oktober 2018, rumah sakit jiwa Subbag Hukum, Organisasi & Humas melakukan kegiatan SRQ dengan tujuan untuk RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang mengetahui tingkat kesehatan jiwa kelompok usia Telp : 0293 363601, 363602 ekstensi 133 muda, baik pegawai maupun peserta didik di Rumah Fax : 0293 365183 Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang. Pelaksanaan Email : [email protected] kegiatan ini selaras dengan tema HKJS tahun 2018 Website : www.rsjsoerojo.co.id yaitu “Generasi Muda Yang Bahagia, Tangguh Dan Sehat Jiwa Menghadapi Perubahan Dunia”. Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 21

LAPORAN KHUSUS RESES, KOMISI 9 DPR RI JARING ASPIRASI DI RSJ. Prof. Dr. SOEROJO MAGELANG Selasa tanggal 13 November 2018, Komisi 9 DPR RI bertandang ke RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang untuk menjaring aspirasi tentang kesehatan dan pelayanan BPJS Kesehatan. 22 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

LAPORAN KHUSUS Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 23

LAPORAN KHUSUS Kunjungan ini dilaksanakan setelah melakukan Komisi 9 DPR RI atas kesediaan untuk datang audiensi di Kantor Pemerintah Kabupaten Magelang ke RSJS Magelang. Selanjutnya, dr. Eniarti juga dan kunjungan ke BLK Kabupaten Magelang. menyampaikan permasalahan kesehatan jiwa pada Kunjungan ini merupakan rangkaian kunjungan saat sebelum, selama dan setelah dirawat di rumah kerja Komisi 9 DPR RI dalam masa reses. sakit jiwa demi pelayanan kesehatan jiwa yang lebih komprehensif dengan didukung kerjasama Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, “reses” lintas sektoral. berarti perhentian sidang (parlemen); masa istirahat dari kegiatan bersidang. Meski reses adalah masa Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia istirahat, selama masa itu para anggota DPR tetap (KPSI) yang hadir dalam kunjungan tersebut juga melaksanakan tugas tugasnya sebagai wakil rakyat menyampaikan agar pasien jiwa mendapatkan di luar gedung DPR-RI. Kegiatan reses ini dilakukan kartu BPJS tanpa syarat yang menyulitkan. guna mendengarkan, menjaring dan menampung Komisi 9 menyambut baik aspirasi-aspirasi yang secara langsung aspirasi yang ada di masyarakat disampaikan pada kunjungan tersebut, dan berjanji sekaligus melaksanakan fungsi pengawasan, akan lebih memperhatikan kondisi pasien jiwa sehingga nantinya bisa diambil keputusan yang serta mengusahakan dapat menyediakan sarana terbaik. transportasi penjemputan pasien untuk Program One Day Care di RSJS. Kedatangan tamu Komisi 9 DPR RI disambut dengan tarian selamat datang yang ditampilkan Acara kunjungan Komisi 9 DPR RI dihadiri oleh penari rehabilitan RSJS saat rombongan turun jajaran Perwakilan Kementerian Kesehatan, SKPD dari kendaraan, serta penyerahan karangan bunga Kabupaten Magelang, pihak BPJS Kesehatan, BPJS kepada Ketua DPR RI Komisi 9 oleh rehabilitan RSJS. Ketenagakerjaan, dan Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia. Acara ditutup dengan penyerahan Direktur Utama RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang cinderamata dan plakat oleh Direktur Utama RSJS dr. Eniarti, MSc, SpKJ, MMR, memberikan sambutan kepada Ketua Komisi 9 DPR RI. *** dan ucapan terimakasih kepada rombongan tamu 24 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

KELUARGA LANSIA SEHAT, BAHAGIA & BERMAKNA Berdasarkan data Biro Pusat Statistik tahun and smell (gangguan pendengaran, penglihatan 2014, Umur Harapan Hidup (UHH) di Indonesia dan penciuman), Isolation (Depression), Inanition untuk wanita adalah 73 tahun dan untuk pria (malnutrisi), Impecunity (kemiskinan), Iatrogenic adalah 69 tahun. Menurut Bureau of the Cencus (menderita penyakit pengaruh obat-obatan, Insomnia USA (1993), Indonesia pada tahun 1990-2025 akan (sulit tidur), Immuno–defficiency (penurunan sistem mempunyai kenaikan jumlah lanjut usia sebesar 414%. kekebalan tubuh), Impotence (Gangguan seksual), Lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai Impaction (sulit buang air besar). usia 60 tahun ke atas. Kesehatan jiwa menjadi bagian yang tidak terpisahkan Tahun ini, menurut Menteri Kesehatan Nila F. Moeleok, jumlah orang lanjut usia (lansia) di Indonesia Kemunduran dalam berbagai fungsi dan sudah mencapai sekitar 20-23 juta jiwa. Jumlah ini kemampuan yang pernah dimiliki lansia, tidak hanya akan bertambah dua kali lipat pada tahun 2030. mempengaruhi kesehatan fisik tetapi juga kesehatan Hal itu dikatakan dalam acara Fun Walk Family Day jiwa mereka. Masalah kesehatan jiwa pada lansia Senior Citizen di Jakarta pada Minggu (8/7/2018). diantaranya:  Menkes juga mengingatkan, penting bagi para lansia untuk selalu menjaga kesehatannya, agar tetap bisa • STRES produktif meski berusia senja. Proses menjadi lansia merupakan proses perubahan fisik, psikologis, dan sosial yang dapat Pada tahap lansia, manusia mengalami banyak memicu terjadinya stres.  Stres pada lansia dapat perubahan baik secara fisik maupun mental, dimana disebabkan oleh: kondisi fisik yang mulai menurun, terjadi kemunduran dalam berbagai fungsi dan kondisi psikologis, seperti adanya ketakutan (takut kemampuan yang pernah dimilikinya. Masalah- merepotkan anak, takut ditinggalkan pasangan, masalah kesehatan yang sering terjadi pada lansia takut tidak diberdayakan lagi), dan cara pandang berbeda dari orang dewasa, yang sering disebut yang sempit tentang perubahan hidup, keluarga dengan sindroma geriatri yaitu kumpulan gejala- yang kurang perhatian, dan kondisi lingkungan gejala mengenai kesehatan yang sering dikeluhkan yang berubah. Hal ini dapat dipicu oleh hubungan oleh para lanjut usia dan atau keluarganya, yaitu sosial dengan orang lain seperti, beberapa teman : Immobility (kurang bergerak), Instability (mudah sudah tidak ada (meninggal), perubahan status jatuh), Incontinence (beser BAB/BAK), Intellectual dan peran sosial di masyarakat. impairment (gangguan intelektual/ demensia), Infection (infeksi), Impairement of hearing, vision • GANGGUAN CEMAS Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 25

KELUARGA Gangguan cemas yang membicarakan atau sedang wahana sosialisasi dan berbagi dapat terjadi pada lansia, berkomplot melukainya, pengalaman seperti: perasaan khawatir perasaan curiga dan • Tidak menarik diri dalam yang berlebihan terhadap memusuhi anggota lainnya kegiatan sosial. Selalu kejadian yang terjadi, sulit tanpa ada alasan yang jelas. menjalin komunikasi dengan tidur sepanjang malam, rasa pasangan dan keluarga dalam tegang dan lekas marah, sering • DEMENSIA menghadapi masa lansia membayangkan hal-hal yang Demensia sering terjadi pada • Konsultasi dengan tenaga menakutkan, sering mengeluh lansia, dengan gejala-gejala: kesehatan, psikiater atau gejala fisik yang ringan dan sering lupa dengan kejadian - psikolog jika ditemukan tanda- takut akan penyakit yang berat kejadian yang dialami. Dalam tanda gangguan jiwa. seperti kanker, jantung, dan keadaan yang lebih berat lain-lain yang sebenarnya tidak dapat lupa dengan nama 3 Hal Kunci : Sehat, Bahagia dan dideritanya. sendiri dan keluarganya, Bermakna mengabaikan kebersihan diri, • DEPRESI sering mengulang-ulang kata Perasaan ‘tidak berguna’ sering Sejalan bertambahnya atau pertanyaan, sering lupa terlintas di benak lansia yang usia seseorang, maka waktu dan tempat, sifat dan berakibat menurunnya semangat kecenderungan mengalami perilaku berubah menjadi hidup mereka. Maka dalam setiap depresi juga meningkat. keras kepala dan cepat marah. kegiatannya, lansia sebaiknya Gangguan depresi pada banyak dibimbing untuk menikmati lansia dapat terjadi dengan Pemeliharaan Kesehatan Jiwa sisa hidup serta mengungkapkan berbagai gejala, seperti sulit Menghadapi Masa Lansia rasa syukur secara nyata. Ada 3 hal tidur, nyeri otot dan sendi, kunci yang bisa dijadikan pedoman gangguan cemas, kurang • Mensyukuri dan menyadari dalam mengelola lansia, yakni: nafsu makan, dan bahkan ada bahwa masa lansia Sehat, Bahagia dan Bermakna. kecenderungan untuk bunuh merupakan proses alamiah diri. yang dialami setiap orang Sehat ; Bagi lansia, sehat menjadi kondisi yang sangat diidamkan. • PARANOID • Tetap melakukan kegiatan Kesehatan lansia banyak tergantung Paranoid juga dapat terjadi yang produktif yang dari faktor keturunan dan gaya pada lansia. Paranoid dapat mendorong dan hidup. Sakit akibat faktor keturunan merupakan perasaan curiga merangsang semangat hidup tidak bisa dihindari, namun dengan yang berlebihan. Lansia (meningkatkan emosi dan gaya hidup sehat dapat menekan terkadang merasa: ada yang pikiran yang positif) dampak negatif faktor keturunan. mengancam mereka, ada yang • Ikut serta kegiatan sesama lansia yang merupakan 26 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

KELUARGA Kualitas asupan makanan yang dengan pasien ICU yang bernafas Tips untuk lanjut usia agar tetap sehat, pola istirahat yang cukup, harus dengan bantuan alat sehat: serta olah raga yang teratur dan bantu nafas), berbahagia karena terukur, merupakan bagian dari masih bisa makan walaupun 1. Konsumsi makanan sehat, gaya hidup sehat. harus menggunakan gigi palsu terutama yang mengandung (bandingkan dengan orang ompong protein. Sebab, protein Kesehatan lansia dapat yang tidak mampu membeli gigi diperlukan untuk kebutuhan dipantau antara lain dengan palsu), dsb. Perasaan bangga bisa masa otot dan kekuatan otot, pemeriksaan vital sign (tanda- mengakhiri tugas sampai usia bukan hanya pada otot rangka tanda vital seperti denyut nadi, pensiun tanpa catatan negatif, tapi juga pada otot jantung dan tekanan darah, frekwensi nafas, bangga memiliki anak-anak yang lainnya. suhu tubuh), menimbang berat sukses, dsb. Kebahagiaan dan badan dan anamnesa (wawancara sukacita akan sempurna jika diiringi 2. Tetap beraktifitas fisik dan seputar keluhan kesehatan). Hasil rasa syukur, tanpa merasa sombong jangan pernah berhenti yang tidak normal dirujuk ke dokter dan takabur. bergerak. Mulai dari untuk penanganan lebih lanjut. melakukan pekerjaan rumah Bermakna; Dalam keterbatasan dan juga olahraga rutin selama Bahagia; Bahagia atau suasana fisik sekalipun, seorang lansia bisa 30 menit sebanyak lima kali menyenangkan yang dirasakan ‘bermakna’ dengan berdoa untuk dalam satu pekan. lansia sangat mempengaruhi kebaikan kondisi di sekitarnya. kondisi kesehatan secara umum. Tanpa harus bermodal materi 3. Melatih otak dan mempelajari Suasana bahagia dan sukacita serta keahlian khusus; dengan hal-hal baru. Hal ini untuk memacu semangat hidup dan membuat orang lain bersuka- mengurangi pikun pada saat perasaan nyaman. Sebaliknya cita, seorang lansia sudah bisa lansia. Kegiatan melatih suasana sedih bukan saja dikatakan ‘bermakna’. Sambil otak bisa dilakukan dengan mempengaruhi suasana batin jogging atau jalan pagi, lansia membaca, melukis, dll.  namun juga berdampak pada bisa menyapa setiap orang yang kondisi fisik lansia (psikosomatis). ditemui, mengamati jalanan kalau- 4. Tetap melakukan sosialisasi kalau ada benda berbahaya seperti dengan lingkungan. Mulai Lansia bisa membuat standar paku atau pecahan kaca yang bisa dari acara pengajian, arisan, bahagia yang sederhana dan mencelakai orang lain, dsb. Dalam olahaga bersama dan mudah dirasakan, misalnya: pertemuan kelompok, lansia bisa sebagainya. berbahagia karena mendapat berbagi ilmu dan pengalaman kesempatan boleh bernafas untuk didiskusikan antar sesama 5. Menciptakan lingkungan tanpa kesulitan (bandingkan lansia. ramah terhadap lansia. Sedari kecil, orangtua mengajarkan pada anak dan cucu untuk menghargai lansia. *** Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 27

WARTA RSJS MAGELANG UJI KAPASITAS MENTAL 28 PEJABAT ESELON III & IV Sebanyak 28 pejabat eselon Kemudian, Baperjakat menggunakan Test Intelligence III dan IV Kementerian juga bertugas memberikan Structure Test (IST), sedangkan RI mengikuti tes IQ pertimbangan kepada pejabat test tambahannya yaitu Test dan MMPI di RSJ Prof. yang berwenang dalam Kepribadian menggunakan Dr. Soerojo Magelang secara pemberian kenaikan pangkat Test Grafis dan Wartegg, Test bertahap di bulan Oktober dan bagi yang menduduki jabatan November 2018 dalam rangka struktural, menunjukkan persiapan Baperjakat (Badan prestasi kerja luar biasa baiknya, Pertimbangan Jabatan dan menemukan penemuan baru Kepangkatan) di lingkungan yang bermanfaat bagi negara Direktorat Jenderal Pelayanan dan pertimbangan perpanjangan Kesehatan. Para pejabat tersebut batas usia pensiun PNS yang berasal dari 4 Unit Pelaksana menduduki jabatan struktural Teknis Kementerian Kesehatan Eselon I dan Eselon II. se-JOGLOSEMAR yaitu RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga sebanyak RSJS Magelang ditunjuk oleh 1 orang, RSUP dr. Soeradji Direktorat Jenderal Pelayanan Tirtonegoro Klaten 19 orang, RS Kesehatan Kemenkes RI sebagai Ortopedi Prof. DR. R. Soeharso penyelenggara Tes IQ dan Surakarta 5 orang, dan RSUP dr. MMPI untuk peserta persiapan Sardjito Yogyakarta 3 orang. Baperjakat Eselon III dan IV dari Rumah Sakit, Balai, dan Loka di Tugas pokok Baperjakat wilayah Jawa Tengah dan DIY. adalah memberikan Para peserta tes diwajibkan pertimbangan kepada pejabat mengikuti tes utama dan tes pembina kepegawaian dalam tambahan dengan waktu kurang pengangkatan, pemindahan, dan lebih 6 jam. Tes utama berupa pemberhentian dalam dan dari MMPI (Minnesota Multiphasic jabatan struktural Eselon II ke Personality Inventory) dan Test bawah. IQ (Intelegent Quotient) dengan 28 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

WARTA Sikap Kerja menggunakan Test Sebagai informasi, sejak tahun berupa pelayan penilaian Papikostik, dan khusus Eselon III 2015 RSJS Magelang memiliki kapasitas mental seperti tes ditambahkan dengan Test Stress Instalasi Penilaian Kapasitas kesehatan jiwa, tes kesehatan Analyzer. Mental yang memberikan jasmani, tes bebas narkoba, tes pelayanan kepada masyarakat minat bakat, konseling dll. *** Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 29

WARTA Manfaatkan Luas Lahan, 30 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 RSJS Programkan ASETOPTIMALISASI Direktur Utama RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang dr. Eniarti, MSc, SpKJ, MMR menebar benih ikan nila dan lain-lain di kolam yang dimanfaatkan sebagai keramba, Jumat (26/10). Selain menebar benih ikan, Dirut juga melakukan penanaman bibit bunga matahari dan bunga kertas yang berada di sekitar kolam. Kegiatan penebaran ikan dan penanaman bibit bunga ini diikuti oleh seluruh civitas hospitalia. Kegiatan tersebut merupakan awal dicanangkannya program optimalisasi aset RSJS Magelang. Program ini merupakan salah satu cara RSJS untuk meningkatkan pendapatan, di samping himbauan dari Irjen Kemenkes RI, bahwasanya asset berharga yang dimiliki RSJS harus diberdayakan. Program optimalisasi aset yang direncanakan RSJS antara lain pendayagunaan museum, air minum, pembuatan cafe rehabilitan, penanaman tanaman obat keluarga (TOGA), pembangunan rumah duka dan lain-lain. Dalam optimalisasi aset ini, RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang membuka peluang seluas- luasnya bagi investor untuk menanamkan modal dengan prospek cemerlang di masa yang akan datang. ***

2018KALEIDOSKOP

ODC REHABILITASI RSJS BUKA LAYANAN PSIKOSOSIAL REHABILITASI MEDIK RAWAT INAP BAGI Dalam upaya rehabilitatif PENYALAHGUNA ZAT kesehatan jiwa, RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang melalui RSJ Prof. Dr. Soerojo membuka Instalasi Rehabilitasi Psikososial layanan Rehabilitasi Medik Rawat membuat produk pelayanan baru Inap bagi penyalahguna zat dengan di awal tahun 2018 yaitu One taraf ketergantungan sedang disertai Day Care (ODC). Pelayanan yang masalah sosial, psikologis atau hukum diberikan meliputi : psikoedukasi, yang menyertai, mulai Maret 2018. Ini manajemen kasus, latihan makin melengkapi pelayanan RSJS keterampilan sosial, latihan Magelang yang sejak tahun 2013 keterampilan hidup, terapi melayani Rehabilitasi NAPZA Rawat okupasi dan vokasi, dukungan Jalan, melalui konseling individu, hidup, kegiatan spiritual, konseling adiksi, psikoterapi, evaluasi remediasi positif, dan komunitas psikologi, terapi kelompok, konseling terapeutik. keluarga, dan terapi simptomatik. Secara umum, ODC di Instalasi Melalui sesi-sesi tersebut diharapkan Rehabilitasi Psikososial RSJS klien penyalahguna zat mempunyai agar mereka yang memiliki kesadaran diri untuk berubah dan dapat kelemahan, ketidakmampuan, membangun kualitas lebih baik. dan keterbatasan akibat gangguan jiwa bisa mencapai SEMANGAT DALAM JIWA fungsi yang optimal, mampu MERDEKA menyesuaikan diri dan dapat diterima secara layak dalam Tahun ini, peringatan HUT ke-73 kehidupan berkeluarga dan Republik Indonesia di RSJS diwarnai dengan gelaran Pekan Olahraga untuk 2018bermasyarakat. pegawai, lomba kebersihan ruangan, senam bersama, jalan sehat dan Upacara Bendera tanggal 17 Agustus. Peringatan HUT RI ini menjadi awal dari rangkaian beberapa agenda kegiatan di moment-moment penting bulan berikutnya, yaitu HUT RSJS Magelang ke-95, Hari Kesehatan Nasional, dan hari Kesehatan Jiwa Sedunia.

LEPAS SAMBUT DIREKTUR UTAMA RSJS KALEIDOSKOP Tanggal 14 Mei 2018 Prof. Dr. Soerojo Magelang RESMIKAN LAYANAN melaksanakan acara Lepas Sambut Direktur Utama BARU REHABILITASI RSJS Magelang. Acara lepas sambut ini merupakan PSIKOSOSIAL DAN NAPZA awal kepemimpinan dr. Eniarti, MSc, SpKJ, MMR sebagai Direktur Utama RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang, Tanggal 24 Mei 2018 RSJ Prof. Dr. menggantikan dr. Endang Widyaswati, M.Kes. Soerojo meresmikan layanan baru Rehabilitasi Psikososial dan NAPZA bersamaan dengan peringatan Hari Kesadaran Skizofrenia. Pelayanan Baru Rehabilitasi Psikososial dan Napza RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang merupakan perwujudan tugas pokok fungsi rumah sakit dan sebagai upaya bersama yang diharapkan dapat menanggulangi masalah penyalahgunaan napza. PORSENI REHABILITAN Kegiatan PORSENI Rehabilitan kembali digelar tahun ini di RSJS Prof. Dr. Soerojo Magelang, tepatnya tanggal 15 – 28 Agustus 2018. Melalui event ini diharapkan dapat meningkatkan rasa percaya diri rehabilitan, juga menunjukkan pada masyarakat bahwa rehabilitan mampu berkontribusi dalam kegiatan sosial sehingga secara perlahan bisa menghapus stigma negatif tentang mereka.

INFO SEHAT LTTAEAUGLKBAAURMHHUDAH Memiliki tubuh yang sehat tentu dambaan setiap orang agar dapat beraktifitas dengan nyaman. Namun bagaimana jika badan terasa mudah sekali lelah? Pasti akan mengganggu kegiatan dan rutinitas kita sehari-hari. Ada beberapa kemungkinan mengapa badan menjadi mudah lelah, antara lain : kurang istirahat, kurang energi, kurang darah/zat besi, kurang olahraga, kekurangan vitamin tertentu, hingga adanya kondisi serius seperti diabetes, hiperteroid, dan penyakit jantung. Berikut ada beberapa tips untuk meningkatkan energi agar badan selalu fit, agar tubuh lebih sehat dan tidak mudah lelah. 34 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

MINUM CUKUP AIR TIPS Tubuh seringkali memberikan sinyal kelelahan Gerakan akibat kurangnya cairan dalam tubuh. Minumlah Peregangan minimal 8 gelas dalam 1 hari, minum lebih banyak Untuk pada siang hari saat tubuh banyak beraktivitas. Mengatasi Minum terlalu banyak di malam hari dapat Nyeri Leher dan menyebabkan terbangun di malam hari sehingga Punggung Atas membuat tidur tidak nyaman. Pernah merasakan nyeri punggung TIDUR SECUKUPNYA bagian atas dan leher? Meski kelihatannya sepele, rasa nyeri Waktu tidur adalah waktu yang tepat untuk me- yang ditimbulkan bisa mengganggu refresh tubuh Anda. Tidur sesuai dengan kebutuhan aktivitas sehari-hari. Lakukan gerakan tubuh, paling tidak 8 jam untuk setiap malam. Tidur peregangan di bawah ini, untuk dengan lampu yang dimatikan dapat membantu mencegah nyeri muncul kembali. Anda tidur lebih nyaman. Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 35 BEROLAHRAGA SECARA RUTIN DAN TERATUR Olahraga dapat membantu meningkatkan stamina serta dapat menambah semangat untuk melakukan aktifitas sehari-hari. BATASI KONSUMSI KOPI Kopi memang dapat meningkatkan energi. Namun mengkonsumsi kopi secara berlebihan dapat menyebabkan stres dan kelelahan. DIET YANG SEHAT Konsumsilah makanan yang mengandung nutrisi untuk tubuh kita. Seimbangkan pola makan dan tidak berlebihan. Gunakan metode diet yang paling nyaman untuk Anda sehingga Anda nyaman dalam menjalani program diet. BATASI KONSUMSI GULA Hindari konsumsi gula berlebihan karena kelebihan gula dapat menyebabkan fluktuasi gula darah dan hasilnya adalah penurunan energi. MENINGKATKAN KONSUMSI PROTEIN Kurangnya protein merupakan salah satu sebab mengapa tubuh mudah merasa lelah. Makan makanan yang mengandung protein tinggi seperti kacang almond, daging, produk susu olahan, dll.

TIPS Nyeri pada punggung bagian atas dan leher • Jaga siku Anda lurus, tetapi tidak terkunci, biasanya timbul karena kelemahan otot yang dan jangan mengangkat bahu. Tahan gerakan terjadi terus menerus akibat postur atau ini selama tiga napas dalam-dalam, lalu posisi tubuh yang salah. Misalnya karena perlahan-lahan turunkan lengan Anda ke sisi terlalu lama duduk di depan layar televisi, bekerja di tubuh. Ulangi 10 kali. depan layar komputer, atau terlalu lama menunduk main ponsel. 2. W-pose Selain itu, nyeri punggung bagian atas dan leher • Duduk di kursi dengan kaki selebar bahu. juga bisa disebabkan karena mengangkat sesuatu Mulailah dengan tangan menggantung di sisi dengan posisi tubuh tidak benar, atau cedera olahraga. Anda dan bahu rileks. Kemudian gerakkan dua Pada orang yang merokok, efek nyeri leher dan tangan lurus ke depan dada, posisi telapak punggung bisa terasa lebih parah. Juga pada orang tangan menelungkup, kemudian tarik ke dengan berat badan berlebih, karena menambah lebih samping sejajar bahu, dan gerakkan ke atas banyak tekanan pada otot. membuat bentuk huruf W, dengan tubuh Anda Agar nyeri punggung bagian atas dan leher tidak sebagai garis tengah. Tahan selama 30 detik. berlanjut menjadi kronis dan menimbulkan masalah Lakukan tiga putaran, setidaknya sekali dan yang serius, Anda bisa gunakan kompres dingin, hingga tiga kali per hari. atau obat pereda nyeri anti radang. Usahakan untuk menghindari gerakan yang memperparah rasa nyeri, 3. Memiringkan kepala dan berjalanlah dengan postur yang benar untuk • Duduk di kursi yang kokoh atau di atas bola mencegah rasa nyeri lebih parah. Anda juga bisa latihan dengan kaki rata di lantai, biarkan melakukan beberapa gerakan peregangan sederhana. lengan Anda menggantung lurus ke bawah Peregangan dapat membantu Anda mencegah dari bahu yang rileks. Jaga lengan tetap nyeri punggung bagian atas dan leher muncul kembali. berada di samping Anda, kemudian pegang Gerakan peregangan yang bisa Anda lakukan antara kursi dengan tangan kanan, dan miringkan lain: kepala ke arah bahu kiri. Perpanjang sejauh yang Anda bisa dengan nyaman, dan tahan 1. I-pose untuk satu napas dalam-dalam. Ulangi 10 kali. • Duduk di kursi yang kokoh atau di atas bola • Lakukan hal yang sama pada tangan kiri. latihan dengan telapak kaki rata di lantai, Pegang kursi dengan tangan kiri, dan biarkan tangan menggantung lurus ke bawah regangkan ke arah kanan, ulangi 10 kali. dari bahu yang rileks. Telapak tangan saling berhadapan, perlahan angkat tangan ke arah Dengan gerakan yang benar, Anda bisa kembali lutut, lalu ke atas kepala. beraktifitas dengan nyaman. *** 36 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018

PENTHOL KRAMAT Si Penthol, MASKOT RSJS Genap 95 tahun Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang mengabdi untuk masyarakat. Berbarengan dengan perayaan HUT RSJS ke-95, rumah sakit menyelenggarakan beberapa kegiatan yang dipadukan dengan peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia dan Hari Kesehatan Nasional, juga peluncuran maskot RSJS yaitu “Si Penthol”. HESTI NOVIANI GUS MAD Si Penthol sudah “Sebuah maskot jadi identitas RSJS banget. Sejak jaman yang energik, dulu, kalau tetangga menggambarkan mau mengirim pasien semangat untuk psikiatri pasti bilang, bekerja dan melayani “mlebu Penthol.” dengan menjunjung tinggi budaya lokal.” WIWIN KUNTARTO MAK RUB ALIF SEPTIAN ADI RSJS banget....!! “Si Pentol merupakan jati diri Maskot Si Penthol RSJS sejak dahulu yang mudah itu “Iconic, Lucu dan Sesuai dengan keadaan RS yang njawani dan hijau asri, dikenal oleh semua orang, Berbudaya” yang menjadikan penyemangat pelayanan bermodalkan senyum dan kekuatan dalam bekerja, berkreatifitas dan bersosial. untuk mencapai RSJS lebih jaya. Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 37

MENURUN asah otak 1 Orang yang mengadili perkara 2 Sambal dengan khas cincangan bawang merah dan daun jeruk 3 Seruan yang bermakna mantap 4 Bunga sayuran 5 Cara mata dibersihkan 6 Bukan kiri 8 Ramai, bunyi-bunyian keras 10 Giat, sungguh-sungguh bekerja 15 Jenis pohon 16 Emak, Inti 17 Mesin pembangkit listrik dengan bahan bakar solar 18 Resmi, paten 20 Alat transportasi kuda 21 Sesungguhnya, benar terjadi, masih baru 22 Satuan hitung luas tanah 24 Partikel bermuatan listrik 28 Tentara 29 Penyanyi dangdut 32 Dagang, jual beli 33 Bersamaan, sekaligus 35 Memegang, mengepal 36 Rajut, sulam 37 Buku peta 39 Tanda-tanda (Ing.) 40 Bertubi-tubi, jatuh lebat 42 Bentuk tubuh yang tidak molek/ kendor 43 Remaja (Ing.) 47 Lunas, tuntas 48 Usaha 49 Senja 50 Sekolah Negeri 51 Cairan kental dari tomat/ kecap 53 Api (Sansekerta) 54 Air putih 55 Sepuluh ASAH 50 MENDATAR 31 Mencicil 1 Kelam, gelap 34 Maju, terdepan OTAK 3 Panggilan alias 38 Disingkat untuk 5 Binatang ampibi 7 Tarif taksi menyamarkan identitas 9 Jaman, era 41 Gelondongan kayu (Ing.) 11 Kain bergelombang 42 Istilah tingkatan dalam organisasi 12 Berlawanan dengan 44 Cairan 45 Bisa dideteksi panca indera pri kemanusiaan 46 General User Interface 13 Jerami 47 Masalah, kabar yang belum pasti 14 Tinggal, sisa 50 Metode, cara 17 Bukan satu 52 Negara di Amerika Tengah 19 Lembaran kayu 56 Nilai 22 Mahir 57 Bangga, berhasil 23 Belahan jiwa, Istri 58 Satuan waktu bagi seseorang 25 Siklus biologis yang dialami wanita 59 atau sesuatu 26 Keterangan yang benar/nyata yang 60 Mata uang Tiongkok bisa digunakan sebagai bahan kajian Pertunjukan 27 Pupuk 61 Jumpa 29 Pemberitahuan, kabar 62 Dipuja-puja, faforit 30 Diantara rambut kiri dan rambut kanan Kirimkan jawaban ke Redaksi Majalah LENTERA JIWA (Sub Bagian Hukor & Humas) Jl. A. Yani 169 Magelang, paling lambat 3 minggu setelah terbit. Sertakan fotokopi data diri ke dalam amplop. Tempelkan kupon ASAH OTAK di sudut kiri atas. Pemenang diumumkan pada edisi selanjutnya dan akan mendapatkan hadiah sebesar Rp. 200.000,- untuk 2 orang pemenang.

Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018 39

40 Lentera Jiwa. Edisi 50 Tahun 2018