Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore MASJID SYEIKH ZAYED SOLO

MASJID SYEIKH ZAYED SOLO

Published by Muhitul Himam, 2023-07-01 16:02:53

Description: MASJID SYEIKH ZAYED SOLO

Search

Read the Text Version

MASJID SYEIKH ZAYED SURAKARTA Oleh: Muhitul Himam

Pengantar





Marilah kita bersyukur kepada Allah yg telah memberikan karuniaNya berupa: nikmat iman, nikmat Islam, nikmat sehat, dan nikmat sempat kepada kita.

Syukur yang bisa kita jadikan bekal untuk meningkatkan kadar ketaqwaan kita, karena “taqwa merupakan unsur penentu keberhasilan hidup” di dunia serta kebahagiaan kelak di akherat.

Semoga kita semua diberikan petunjuk menuju jalan yang diridhai-Nya. Aamiin.

Shalawat ma’a salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, para sahabatnya, serta kepada semua pengikutnya sampai akhir zaman.

Semoga kita semua memperoleh syafaat kanjeng Rasul . Khususnya syafaatul udzma besok pada Yaumul Qiyamah. Aamiin Ya Robbal Aamiin

Masjid

Masjid merupakan tempat yang sangat mulia di muka bumi. Masjid sengaja dibangun sebagai tempat manusia beribadah kepada Allah SWT guna mensucikan diri mereka.

Masjid juga dibangun sebagai pusat kegiatan pembinaan umat dalam rangka mewujudkan pribadi dan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Tercatat dalam sejarah Islam, masjid adalah bangunan pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW ketika Beliau berhijrah ke kota Madinah.

Masjid adalah salah satu di antara syiar-syiar Islam yang agung dan mempunyai peran sangat strategis demi tercapai- nya kemuliaan Islam dan umat Islam. Umat Islam diperintah- kan oleh Allah SWT agar senantiasa mengagungkan masjid sebagai wujud dari ketakwaan mereka kepadaNya.

Shalat dua raka’at, seperti tercantum dalam hadits di atas, dinamakan para ulama sebagai shalat Tahiyatul Masjid. Hikmah mengerjakan shalat Tahiyatul Masjid adalah sebagai bentuk penghormatan terhadap masjid, sebagaimana seseorang masuk ke dalam rumah atau dua orang sahabat yang saling bertemu, yang diawali dengan mengucapkan salam.

Keberadaan masjid memiliki peran penting dalam peradaban Islam. Ia bukan hanya sebagai tempat ibadah, tapi juga sebagai pusat kegiatan keislaman. Itulah mengapa ketika Rasulullah SAW tiba di Madinah, yang pertama kali dibangun adalah Masjid.

Melalui Masjid lah Rasulullah mencetak generasi terbaik para Sahabat. Mereka beribadah, bermusyawarah, serta menerima pengajaran secara langsung dari Rasulullah.

Wibawa dan kekuatan umat islam bisa dilihat dari bagaimana kondisi Masjidnya, yaitu bagaimana mereka memakmurkan Masjid dan menjadikannya sebagai basis kekuatan umat islam. Allah SWT bahkan menyebutkan bahwa memakmurkan masjid merupakan indikator kuat dari keimanan seseorang (Q.S At-Taubah: 18).

“Setiap langkah menuju tempat shalat akan dicatat sebagai kebaikan dan akan menghapus kejelekan.” (HR. Ahmad)

Ketika seseorang melangkahkan kakinya menuju Masjid, satu langkah dicatat sebagai amal kebaikan dan satu langkah lagi menghapus keburukan. (Hadits)

Ayo kita penuhi panggilan Azan dengan melangkah menuju masjid.

Seiring dengan kemuliaan masjid, Rasulullah SAW dalam beberapa sabdanya menjelaskan:

Apabila salah seorang di antara kamu masuk masjid, maka janganlah ia duduk sehingga ia melaksanakan shalat dua raka’at” (HR. Ahmad dari Abu Hurairah).

Masjid Syeikh Zayed

Masjid Sheikh Zayed mulai dibangun pada tahun 2021, dan merupakan replika dari Masjid Sheikh Zayed di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Masjid ini merupakan hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab kepada Pemerintah Indonesia.

Siapa sih Syeikh Muhammad bin Zayed? Syekh Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan lahir 11 Maret 1961. Beliau adalah Presiden ke-3 Uni Emirat Arab, Penguasa Abu Dhabi dan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab.

Masjid Raya Sheikh Zayed ini dibangun di atas lahan seluas 3 hektar yang terletak di Jl. A. Yani No. 128, Gilingan, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah dan dapat menampung sekitar 12.000 jamaah. Bangunan utama masjid seluas 8.400 m² dengan area landscape seluas 24.600 m² yang dilengkapi lahan parkir seluas 3.500 m².

Masjid yang sebelumnya telah diresmikan Presiden Joko Widodo dan Presiden MBZ pada Senin, 14 November 2022 yang lalu, tampak megah dan indah dengan empat menara yang menjulang tinggi, satu kubah utama yang dikelilingi dengan kubah-kubah kecil. Selain itu, masjid ini juga dihiasi ornamen khas Timur Tengah yang dipadukan dengan unsur Indonesia dalam bentuk motif batik di beberapa lokasi.

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo kini sudah dapat digunakan masyarakat. Pembukaan masjid ini diresmikan Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin tanggal 14 November 2022.

Spesifikasi Masjid Syeikh Zayed: Luas lahan: 10.000 m2; Luas bangunan: 7.814 m2; Daya tamping: 10.000 jamaah; Banyak kubah: 82 buah; Biaya pembangunan: 278 milyar rupiah;

Fakta Menarik Masjid Syeikh Zayed Solo

Lokasi Masjid Raya Sheikh 1 Zayed Surakarta

Masjid Sheikh Zayed terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah. Masjid ini dibangun di atas lahan milik Depo Pertamina. Keberadaannya hanya berjarak 2,9 kilometer atau 8 menit perjalanan dari Kantor Wali Kota Surakarta.

Bergaya Maroko 2 yang Dihiasi Marmer Italia

Masjid ini mempunyai luas kurang lebih 8.000 meter persegi, dilengkapi dengan 4 menara dan 1 kubah utama. Serta menyediakan perpustakaan seluas 20 meter, ruang VIP, dan basement untuk wudhu. Dihiasi dengan 82 kubah bergaya Maroko, menggunakan pelataran dari batu pualam putih dan marmer Italia.

Tiruan dari: Sheikh Zayed 3 Mosque di Abu Dhabi

Masjid Raya Sheikh Zayed Surakarta didirikan untuk mereplikasi masjid di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Di negeri asalnya, masjid tersebut menerima pengunjung sejak 20 Desember 2007 serta menjadi pemakaman Zayed bin Sultan Al-Nahyan.

Diresmikan Mohammed bin 4 Zayed Al-Nahyan (MBZ)

Pada Senin, 14 November 2022 menjadi momen bersejarah bagi bangsa Indonesia khususnya penganut agama Islam. Bukan hanya menyambut pelaksanaan KTT G20 di Bali, tetapi menjadi waktu peresmian Masjid Sheikh Zayed. Selain Presiden Joko Widodo, Putra Mahkota MBZ juga turut menandatangani prasasti sebagai simbol pembukaan masjid.

Simbol Persahabatan 5 dengan Uni Emirat Arab

Pendirian Masjid Sheikh Zayed Solo didasarkan oleh hubungan baik antara Indonesia dengan UEA. Masjid hasil hibah Pangeran Mohammed bin Zayed Al-Nahyan tersebut didedikasikan kepada seluruh umat Islam di Tanah Air. Indonesia menjadi negara dengan penganut agama Islam terbesar di dunia.

Daya Tampung 6 10.000 Jamaah

Masjid bernuansa emas dan putih ini digadang- gadang mampu diisi oleh 10.000 jamaah di seluruh bagian. Tidak hanya untuk kegiatan beribadah seperti sholat, tetapi juga dakwah atau kegiatan berbasis keagamaan lainnya. Namun untuk di area dalam ruangan (indoor) bisa digunakan oleh 4.000 orang.

Menjadi Percontohan 7 Masjid Profesional

Menurut Guru Besar UIN Alauddin Makassar, Kamaruddin dikutip dari laman Kementerian Agama (Kemenag), menyebutkan bahwa Masjid Raya Sheikh Zayed Al-Nahyan diproyeksikan menjadi salah panduan untuk tata kelola masjid profesional di seluruh Indonesia.

Pusat Literasi 8 Keagamaan

Tujuan pembangunan Masjid Sheikh Zayed tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat literasi keagamaan. Harapannya, masjid ini akan menjadi tempat informasi sehingga menghadirkan pemahaman agama yang saling menghargai dan menghormati setiap perbedaan.

Salah Satu Obyek 9 Wista Religi

Menteri Energi dan Industri Uni Emirat Arab, Suhail Mohammed Al Mazroui mengungkapkan bahwa hadiah pembuatan Masjid Sheikh Zayed Solo tidak hanya sebagai simbol persahabatan. Keberadaan masjid ini diharapkan menjadi destinasi wisata keagamaan baik bagi warga Solo maupun daerah lainnya.

Terima Kasih


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook