Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore makalah kelompok 6

makalah kelompok 6

Published by Muhammad Hifzhan, 2023-07-20 16:24:29

Description: draft_makalah_kelompok6

Search

Read the Text Version

MAKALAH REKAYASA PERANGKAT LUNAK BIRO LABORATORIUM Di UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA Disusun oleh Kelompok 6 : 1. Umira Azzahra ( 2111501005 ) 2. Setia Anfyasa Hadi ( 2111501008 ) 3. Adek Uriza Putri ( 2111501016 ) 4. Muhammad Hifzhan ( 2111501017 ) PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA 2022/2023

KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pendoman bagi pembaca. Dalam penulisan makalah ini, Kami membahas tentang perancangan sistem rekayasa perangkat lunak dan bagaimana metode perancangan yang tepat dan dapat memastikan pengembangan perangkat lunak yang baik dan efisien. Kami akan menjelaskan bagaimana langkah-langkah dalam perancangan sistem rekayasa perangkat lunak, termasuk analisis kebutuhan, desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna dikarenakan terbatasnya pengetahuan yang Kami miliki. Oleh karena itu, Kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukkan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca. Kami menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Yogyakarta, 9 April 2023 Penulis 2

DAFTAR ISI 2 3 KATA PENGANTAR DAFTAR ISI 1 BAB I 1 PENDAHULUAN 1 1 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 2 1.3 Tujuan Masalah 2 BAB II 2 LANDASAN TEORI 2 2.1 Rekayasa Perangkat Lunak 2 2.2 Dasar Sistem 2.3 Use Case Diagram 3 2.4 Sequence Diagram 3 BAB III 3 PEMBAHASAN 3 3.1 Use Case Diagram 4 3.2 Diagram Sequence 3.3 Activity Diagram DAFTAR PUSTAKA 3

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mempunyai laboratorium terpadu untuk menunjang pelaksanaan tridarma perguruan tinggi, yang terdiri dari Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Sains Terapan dan Fakultas Ilmu Ekonomi dan Humaniora. Kampus memfasilitasi pembelajaran keahlian mahasiswa melalui praktikum, penelitian dan pengabdian masyarakat. Laboratorium terpadu Universitas Aisyiyah Yogyakarta senantiasa mengikuti perkembangan issue terkini/up date tentang ilmu pengetahuan yang dipelajari dan selalu menyediakan alat-alat dan bahan praktikum sesuai dengan kebutuhan. Dalam rangka memanfaatkan kemajuan teknologi, Kami membuat rancangan website peminjaman alat dan bahan laboratorium adalah langkah yang sesuai dengan perkembangan zaman dan meningkatkan efisiensi operasional laboratorium. Laboratorium sering kali digunakan oleh berbagai pengguna, seperti mahasiswa, peneliti dan staf. Dengan peminjaman alat dan bahan laboratorium yang semakin meningkat, proses manual dalam peminjaman alat dan bahan laboratorium dapat menjadi tidak efisien. Jadi dengan adanya website peminjaman, proses tersebut dapat otomatis dan efisiens. 1.2 Rumusan Masalah 1) Bagaimana mengelola inventaris alat dan bahan laboratorium secara efektif dan memastikan kelancaran peminjaman? 2) Bagaimana menyediakan informasi yang akurat dan terkini tentang ketersediaan alat dan bahan laboratorium? 1.3 Tujuan Masalah 1) Meningkatkan pengelolaan inventaris alat dan bahan laboratorium. Website tersebut dapat memberikan visibilitas yang lebih baik tentang ketersediaan, status, dan lokasi alat dan bahan, sehingga staf laboratorium dapat mengelola inventaris dengan lebih efektif.

2) meningkatkan efisiensi proses peminjaman. Website tersebut dirancang untuk mempermudah pengguna dalam melakukan reservasi alat dan bahan dengan cepat dan mudah, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk berinteraksi langsung dengan staf laboratorium. 2

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Rekayasa Perangkat Lunak A. Pengertian Rekayasa Perangkat Lunak Perangkat lunak merupakan suatu kumpulan instruksi dari beberapa program komputer yang apabila di eksekusi akan menyediakan beberapa fungsi dan pekerjaan yang diinginkan B. Tujuan Rekayasa Perangkat Lunak Menghasilkan produk PL (perangkat lunak) yang ditinjau dari segi biaya sangatlah efisien. Bila biaya tak terbatas secara teoritis apapun dapat dikerjakan. C. Karakteristik Rekayasa Perangkat Lunak • Mudah dirawat -> dilengkapi dokumentasi dan perubahan dapat dilakukan dengan biaya minimum. • Dapat diandalkan -> bekerja seperti yang diharapkan dan gagaln hanya bila keluar dari spesifiknya. • Bekerja efisien – > tidak memboroskan sumber daya seperti : memory, prosesor, penyimpanan. • Dirancang sesuai dengan tingkat kemampuan pemakan D. dalam sebuah proses RPL sendiri melibatkan beberapa unsur : • software engineersatau pengembang perangkat lunak • software atau perangkat lunak • user dan pengguna 3

hubungan unsur RPL 2.2 Use Case Diagram Use case diagram adalah jenis diagram yang digunakan dalam model-driven engineering untuk menggambarkan interaksi antara aktor (actor) dan sistem dalam suatu sistem informasi. Diagram ini menunjukkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk mencapai tujuan tertentu melalui serangkaian tindakan yang disebut \"use case\" (kasus penggunaan). Pada Modul Fakultas Vokasi Universitas Bina Darma dijelaskan use case diagram adalah diagram deskripsi fungsi dari sebuah sistem perspektif pengguna. Use case diagram bekerja dengan cara mendeskripsikan interaksi antara user (pengguna) dengan sistemnya melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Use case diagram terdiri dari beberapa elemen, yaitu aktor, case, system, association, include, dan extend. Use case diagram sangat berguna untuk memahami bagaimana sistem bekerja dan bagaimana aktor terlibat dalam sistem tersebut. Urutan langkah-langkah yang menerangkan antar pengguna dan sistem disebut skenario. Setiap skenario mendeskripsikan urutan kejadian. Setiap urutan diinisialisasi oleh orang, sistem yang lain, perangkat keras, atau urutan waktu. Selain itu, use case juga diartikan sebagai abstraksi dari interaksi antara system dan actor. Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Penekanannya adalah \"apa\" yang diperbuat sistem, dan bukan \"bagaimana\". Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan sebagainya. 4

2.3 Sequence Diagram Sequence diagram atau diagram urutan adalah sebuah diagram yang digunakan untuk menjelaskan dan menampilkan interaksi antar objek-objek dalam sebuah sistem secara terperinci. Selain itu sequence diagram juga akan menampilkan pesan atau perintah yang dikirim, beserta waktu pelaksanaannya. Objek-objek yang berhubungan dengan berjalannya proses operasi biasanya diurutkan dari kiri ke kanan. Nah, diagram ini terdiri dari dua dimensi lo, yaitu dimensi vertikal yang menunjukan waktu dan dimensi horizontal yang menunjukan objek-objek. Tiap-tiap objek, termasuk actor, memiliki waktu aktif yang digambarkan dengan kolom vertikal yang disebut dengan lifeline. Sementara itu, pesan atau perintah digambarkan sebagai garis panah dari satu lifeline ke lifeline yang lain. Diagram urutan dapat digunakan untuk menggambarkan serangkaian langkah yang dilakukan sebagai respon dari sebuah peristiwa untuk menghasilkan suatu output tertentu. Sequence diagram berhubungan dan berkaitan erat dengan use case diagram, di mana satu use case diagram akan menjadi satu diagram sequence. 2.4 Activity Diagram Activity Diagram atau Diagram aktivitas adalah bentuk visual dari alur kerja yang berisi aktivitas dan tindakan, yang juga dapat berisi pilihan, atau pengulangan. Dalam Unified Modeling Language(UML), diagram aktivitas dibuat untuk menjelaskan aktivitas komputer maupun alur aktivitas dalam organisasi. Selain itu diagram aktivitas juga menggambarkan alur kontrol secara garis besar. Activity diagram bisa juga dianggap sama seperti flowchart (diagram alur), namun meskipun diagram terlihat seperti sebuah diagram alur, tetapi sebenarnya berbeda. Diagram aktivitas menunjukkan aliran yang berbeda seperti paralel, bercabang, bersamaan dan tunggal. 5

2.5 Class Diagram Class diagram adalah jenis diagram dalam pemodelan objek yang menggambarkan struktur kelas-kelas dalam sistem dan hubungan antara kelas-kelas tersebut. Class diagram memberikan gambaran visual tentang entitas-entitas utama dalam sistem, atribut-atribut yang dimiliki oleh setiap entitas, serta hubungan dan interaksi antara entitas-entitas tersebut. Dalam class diagram, kelas-kelas direpresentasikan sebagai persegi panjang yang terbagi menjadi tiga bagian: bagian atas berisi nama kelas, bagian tengah berisi atribut-atribut kelas, dan bagian bawah berisi metode-metode atau operasi yang dapat dilakukan oleh kelas tersebut. Hubungan antara kelas-kelas ditunjukkan dengan menggunakan tautan atau panah yang menunjukkan relasi seperti pewarisan, asosiasi, agregasi, atau komposisi antara kelas-kelas. Tujuan utama dari class diagram adalah untuk memodelkan struktur statis dari sistem, yaitu entitas-entitas yang terlibat dan bagaimana mereka berinteraksi dalam sistem tersebut. Class diagram membantu dalam analisis, desain, dan dokumentasi sistem, serta menjadi panduan dalam pengembangan perangkat lunak dengan memetakan konsep-konsep yang terkait menjadi kelas-kelas yang terorganisir dengan baik. 2.6 ERD (Entity Relationship Diagram) ERD adalah singkatan dari Entity Relationship Diagram. ERD adalah jenis diagram yang memiliki sifat lebih struktural dan digunakan di dalam sebuah desain untuk database maupun rencana bisnis atau business plan. ERD juga ada yang menyebutnya sebagai ER Diagram atau model ER. Diagram ini berfungsi memodelkan struktur antar objek-objek data yang memiliki hubungan relatif kompleks. Ada tiga komponen utama dalam ERD yaitu entitas, atribut dan relasi. Entitas adalah objek atau benda yang akan disimpan dalam database. Atribut adalah karakteristik dari suatu entitas. Relasi adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitas. 2.7 DFD (Data Flow Diagram) DFD adalah metode pemodelan yang digunakan untuk menggambarkan aliran data di dalam sistem. Diagram ini terdiri dari berbagai simbol yang mewakili entitas, proses, aliran data, dan penyimpanan data. DFD dapat digunakan dalam berbagai tahap siklus pengembangan perangkat lunak, mulai dari analisis kebutuhan, perancangan sistem, hingga 6

implementasi dan pemeliharaan. DFD membantu dalam mengidentifikasi aliran data yang dibutuhkan, menggambarkan interaksi antara proses-proses, dan menggambarkan aliran data yang dihasilkan oleh sistem.DFD terdiri dari tingkatan yang berbeda, seperti DFD tingkat tinggi (context diagram) yang menggambarkan konteks keseluruhan sistem, dan DFD tingkat rinci yang menggambarkan rincian proses dan aliran data dalam sistem. 7

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Use Case Diagram Penjelasan terkait proyek perangkat lunak : ● User berperan dalam proses Login. Pada saat login, user menginput data berupa nama dan nim mahasiswa. Setelah berhasil login, user dapat melakukan proses peminjaman alat/kunci lab. Setelah selesai menggunakan alat/kunci, user dapat melakukan pengembalian alat/kunci lab. ● Admin berperan dalam proses Login. Selanjutnya, mengelola data mahasiswa yang telah meminjam barang lab. Selain itu, mengelola data alat lab dan data bahan lab. 8

3.2 Sequence Diagram 9

3.3 Activity Diagram 3.4 Class Diagram 10

3.5 ERD 3.6 DFD 11

12

13

DAFTAR PUSTAKA Danny,Umar.(2014). Tutorial Perangkat Lunak (RPL). Diakses dari Link : https://umardanny.com/tutorial-rekayasa-perangkat-lunak-rpl/ Setiawan, Rony.(2021). Apa Itu Sequence Diagram dan Contohnya. Diakses dari link: https://www.dicoding.com/blog/apa-itu-sequence-diagram/ Aurellia, Anindyadevi.(2023) Use Case Diagram: Simbol, Komponen, Cara Membuat, dan Contoh. Diakses dari link: https://www.detik.com/bali/berita/d- 6502555/use-case-diagram-simbol-komponen-cara-membuat-dan-contoh Tanoto, Uri.(2020). Activity Diagram: Pengertian, Fungsi, Contoh serta Cara Membuatnya. Diakses dari Link: https://www.jojonomic.com/blog/activity-diagram/ Apa itu ERD? Pengertian, Komponen, dan Cara Membuatnya - Makinrajin. https://makinrajin.com/blog/erd-adalah/. Rekayasa Perangkat Lunak. (2023). Retrieved June 22, 2023, from Google Books website:https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=UxogEAAAQBAJ&oi=fnd&pg =PA8&dq=rekayasa+perangkat+lunak&ots=qI0oR20HUS&sig=eXK04teg8VI3YM0sM 2SUOo35u4Y&redir_esc=y#v=onepage&q=rekayasa%20perangkat%20lunak&f=false Ganda Yoga Swara, M.Kom, & Yunes Pebriadi. (2016). REKAYASA PERANGKAT LUNAK PEMESANAN TIKET BIOSKOP BERBASIS WEB. Jurnal Teknoif Teknik Informatika Institut Teknologi Padang, 4(2), 27–39. https://doi.org/10.21063/jtif.2016.V4.2.27-39 14


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook