Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore 31 ASMIHA Bulletin: Vol 8

31 ASMIHA Bulletin: Vol 8

Published by abelgarnette, 2022-09-25 03:17:55

Description: BULLETIN 8_24 SEPTEMBER 2022

Search

Read the Text Version

31BULLETSINT ASMIHA Annual Scientific Meeting of Indonesian Heart Association 16-25 September 2022 24 September 2022 Volume 8 Follow us on www.asmiha.org inaheartperki asmiha_2022

2 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

Daftar Isi Editorial 5 Onsite Workshop 11: Radial Artery Access for Percutaneous Coronary 6 Procedure Plenary Session 2: Cermati Pedoman Terbaru PERKI 2021-2022 8 Mengintip Lika-Liku di Balik Pelaksanaan The 31st ASMIHA 2022 9 Pencegahan dan Tatalaksana Penyakit Kardiovaskular dengan Risiko Tinggi 10 Young Investigator Award 11 Pertimbangan Tindakan Operatif pada Kasus Kardiovaskuler Risiko 12 Tinggi Parallel Symposium 14: Pencegahan Gangguan Kardiovaskuler 13 melalui Personalized Approach 14 Pengumuman Pemenang Quiz Berhadiah 15 ASMIHA 2022 in Pictures |3

4 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

Editorial ASMIHA 31st, Last but not least Tidak terasa kita sudah mencapai titik akhir Meski rangkaian symposium ASMIHA telah dari rangkaian acara ASMIHA 2022. Banyak usai, ditandai dengan closing ceremony pada ilmu menarik, diskusi topik hangat seputar Sabtu, 23 September 2022 kemarin, masih ada kardiovaskular, konvokasi kardiologis baru 2 acara workshop menarik dengan peminat serta inagurasi fellow. The most interesting part yang masih setia di Jakarta; workshop Basic is meeting our colleague! Asmiha dari tahun ke Trans-esophageal Echocardiography dan Basic tahun tentu menjadi ajang dan wadah bagi to advanced practice of ventilator in critical para kardiologis dan rekan-rekan sejawat dari care cardiology. Tentu saja di hari Minggu yang berbagai daerah untuk meet up atau reunian. cerah ceria ini, kita masih dapat menimba Dan setelah 2 tahun offline, akhirnya pada ilmu, dan praktek langsung dari narasumber tahun ini berhasil mempertemukan sahabat, yang mumpuni di bidangnya. kawan lama serta teman-teman baru dalam Berhembus bayu angin mengilir rangkaian acara workshop yang digelar secara Sejuknya hingga ke dalam hati offline. Semoga tahun-tahun mendatang, Sambutlah salam pesan terakhir ASMIHA dapat diselenggarakan secara full Semoga kita bertemu lagi offline. “Good friends never say goodbye. They simply say ‘See you soon.’” Hal menarik lainnya yang dibahas dalam Sampai Berjumpa di ASMIHA 32nd 2023… ASMIHA kemarin adalah plenary session mengenai bedah guideline terbaru IHA Salam hangat, (Indonesian Heart Association) yakni guideline pulmonary hypertension, appropriateness Suci Indriani, MD for echocardiography examination in clinical Yusra Pintaningrum, MD practice, recommendation on intensive Vito A Damay, MD cardiovascular care unit services 2022, management of dyslipidemia dan primary and secondary prevention of atherosclerotic cardiovascular disease. Adaptasi dari berbagai guideline luar negeri dimodifikasi dengan keaarifan lokal tentu saja menarik minat kita sebagai frontliner dalam tata laksana pasien sehari-hari. |5

ASMIHA HIGHLIGHT Onsite Workshop 11: Radial Artery Access for Percutaneous Coronary Procedure Dokumentasi pelaksanaan Onsite Workshop 11 Radial Approach”. Sesi ini membahas mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan oleh dokter Prosedur koroner perkutan dengan ketika akan melakukan pendekatan transradial. pendekatan transradial sudah diperkenalkan Pembahasan tidak hanya meliputi soal sejak tahun 1989 dan menjadi metode prosedur, tetapi juga sejarah adanya metode kateterisasi kardiovaskuler yang paling nyaman ini dan keuntungan serta kerugian penggunaan dan aman bagi pasien. Untuk mendalami lebih pendekatan transradial. Selain itu, pada sesi ini lanjut terkait prosedur ini, telah dilaksanakan juga dibahas mengenai cara mengakses arteri virtual workshop ke-11 The 31st ASMIHA bertajuk radialis serta berbagai tips dan trik untuk prosedur “Radial Artery Access for Percutaneous Coronary ini. Procedure” pada Sabtu, 24 September 2022. Workshop yang dipandu oleh Nanda Iryuza, Pemaparan kemudian dilanjutkan oleh Arwin MD, FIHA ini membahas lebih lanjut mengenai Saleh Mangkuanom, MD, FIHA dengan judul segi kriteria dan persiapan pasien, alat-alat yang “Navigation”. Sesi ini membahas mengenai sisi dibutuhkan, sisi anatomis, dan hal yang perlu anatomis dari pembuluh darah yang akan dilalui diperhatikan ketika akan melakukan prosedur dalam prosedur ini, mulai dari arteri brachialis, perkutan dengan pendekatan transradial. arteri subklavia, hingga aorta. Sesi ini mengupas tuntas mengenai posisi anatomis pembuluh Sesi workshop dimulai pada pagi hari dan darah yang merupakan dasar untuk dilakukannya diawali dengan pemaparan materi oleh Ismir Fahri, MD, FIHA berjudul “The Fundamentals of 6 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

prosedur koroner perkutan. masukan langsung dari para ahlinya mengenai Setelah pemaparan materi, para peserta tindakan yang dilakukan.(fj) mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan hands-on practice untuk mempraktikkan secara langsung materi yang sudah diberikan sebelumnya. Ada empat prosedur yang dapat dilakukan oleh peserta: (1) Radial puncture with wrist model; (2) US-guided radial artery puncture; (3) Cannulation; dan (4) Closure device. Para peserta dalam kegiatan ini dipandu langsung oleh Nanda Iryuza, MD, FIHA; Ismir Fahri, MD, FIHA; Arkun Saleh Mangkuanom, MD, FIHA; dan Jusup Endang, MD, FIHA. Dengan adanya hands-on practice, para peserta dapat melakukan prosedur yang sudah dipaparkan dan mendapatkan Acara POKJA |7

ASMIHA HIGHLIGHT Plenary Session 2: Cermati Pedoman Terbaru PERKI 2021-2022 Dokumentasi pelaksanaan Plenary Session 2 Sepanjang tahun 2021 hingga 2022, telah Topik kedua, “IHA Guidelines on diterbitkan sejumlah pedoman baru oleh Appropriateness for Echocardiography Examination PERKI, di antaranya Panduan Prevensi in Clinical Practice”, dibawakan oleh Nizam. Penyakit Kardiovaskular Aterosklerosis, Buku Meskipun ekokardiografi merupakan modalitas Tata Laksana COVID-19 5OP, Pedoman Diagnosis yang paling sering digunakan dalam proses dan Tatalaksana Hipertensi Pulmonal, Panduan diagnosis, penggunaan yang tidak sesuai justru Tata Laksana Penyakit Kardiovaskular pada akan menghambur-hamburkan sumber daya dan Kehamilan 2021, Pedoman Pelayanan Kedokteran biaya. “Alat diagnostik yang baik adalah yang Unit Perawatan Intensif Kardiovaskular (ICCU/ efektif dan tepat guna,” tutur Nizam. Pedoman ini ICVCU), dan Pemeriksaan Ekokardiografi di Klinik. mencakup panduan pemeriksaan menggunakan Plenary Session 2 yang dilaksanakan oleh The 31st ekokardiografi pada bidang penyakit aorta ASMIHA pada Sabtu, 24 September 2022 ini pun dan perikardium, massa kardiak, PH, prosedur memaparkan kembali terkait sejumlah pedoman pemasangan alat perkutan, dan valvular heart terbaru PERKI. disease. Sesi ini dimoderatori oleh Isman Firdaus, Topik terakhir, “IHA Recommendation on MD dan menampilkan tiga pembicara, yakni Intensive Cardiovascular Care Unit Services”, Hary Sakti M., MD, Nizam Zikri Akbar, MD, dan dibawakan oleh Irmalita. Penyebab kematian Irmalita, MD. Topik pertama yakni “IHA Guidelines utama di Indonesia adalah penyakit tidak on Diagnosis of Pulmonary Hypertension” oleh menular, salah satunya penyakit kardiovaskular. Hary, MD. Pedoman ini mencakup pengetahuan Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 juga mengatur komprehensif terkait hipertensi pulmonal (PH), bahwa setiap rumah sakit umum, terlepas dari mulai dari definisi dan epidemiologi, klasifikasi, kelasnya, perlu menyediakan layanan intensive dan diagnosis dari hipertensi pulmonal. Pedoman care dan emergensi kardiovaskular. Pedoman ini juga meliputi tata laksana kegawatan beserta PERKI ini menjelaskan secara komprehensif penatalaksanaan hipertensi pulmonal yang terkait tingkat pelayanan (level) ICCU maupun disebabkan kondisi lain, seperti gagal jantung, ICVCU beserta rekomendasi kondisi yang dapat penyakit paru, kelainan hematologi, dan lain-lain. ditangani masing-masing tingkatan.(sss) 8 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

ASMIHA SPECIAL FEATURES Mengintip Lika-Liku di Balik Pelaksanaan The 31st ASMIHA 2022 Rangkaian acara The 31st ASMIHA 2022 telah terkendala jarak. Selain itu, panitia juga berusaha berjalan selama lebih dari satu pekan secara melibatkan sebanyak mungkin anggota PERKI hybrid. Berbagai topik dan pembicara telah dari seluruh pelosok Indonesia dalam pertemuan disajikan setiap harinya. Di balik perhelatan ilmiah ilmiah tahunan ini. “Event hybrid seperti ini kardiovaskular terbesar di Indonesia ini, tentunya memungkinkan kita menyatukan banyak orang banyak tantangan yang harus dihadapi dalam secara daring dengan biaya minimal tetapi persiapannya. keterlibatan yang maksimal, and we wanted to take advantage of that,” ucap Siska. Siska Suridanda Danny, MD, FIHA sebagai koordinator saintifik hybrid ASMIHA menceritakan Meskipun begitu, dengan banyaknya jumlah proses yang terjadi di balik layar ASMIHA pembicara yang terlibat dalam rangkaian acara tahun ini. Proses pertama yang dilakukan oleh ASMIHA, tetap saja terdapat tantangan-tantangan panitia adalah menentukan topik-topik yang yang tak terhindarkan. “Tantangan dalam akan diangkat selama gelaran ASMIHA. Siska koordinasi availability, jadwal, recording dan lain- menuturkan bahwa panitia telah melalui proses lain tetap tidak terhindarkan. Ada saja pembicara yang panjang hingga akhirnya bisa menetapkan yang batal atau berhalangan di hari-hari terakhir,” berbagai topik yang tersaji pada ASMIHA tahun ini. keluh Siska. Meski demikian, Siska mengapresiasi tim sekretariat PERKI dan ASMIHA yang selalu Pertama-tama, panitia merekrut tim ilmiah memberikan kinerja yang luar biasa sehingga yang mewakili semua POKJA di PERKI. Tim ilmiah acara tetap dapat berjalan lancar. yang direkrut harus mewakili semua bidang dalam ilmu kardiologi. Setelah itu, panitia mengoordinasi Selain rangkaian acara daring, ASMIHA juga tim ilmiah tersebut untuk menentukan isu-isu menyajikan berbagai rangkaian acara secara yang sedang hangat dibicarakan dalam bidang offline (luring). Hal ini untuk tetap memfasilitasi masing-masing. Selain dari diskusi tim ilmiah, kebutuhan pembelajaran yang memang sulit panitia juga secara aktif mengamati topik yang dilakukan secara daring, misalnya workshop juga sedang hangat dalam dunia kardiologi dan mengenai keterampilan tertentu. “Walaupun vaskular. Topik-topik yang ada kemudian diseleksi simposium berlangsung daring, kebutuhan kembali sesuai dengan relevansinya dengan pembelajaran hands-on tetap terpenuhi dengan perkembangan dunia kardiovaskular di Indonesia. adanya workshop offline,” kata Siska. “Bagian mencari area of interest ini prosesnya memang cukup panjang dan memerlukan rapat Rangkaian The 31st ASMIHA hampir berakhir. intensif tim ilmiah, termasuk perdebatan topik Di balik segala kemeriahan di sepanjang mana yang harus difasilitasi lebih banyak, dan rangkaian acara, terdapat proses yang panjang mana yang perlu dikurangi,” ujar Siska. serta berbagai tantangan yang dihadapi dalam penyelenggaraan perhelatan ilmiah tahunan ini. Menurut Siska, pelaksanaan ASMIHA dengan Meskipun begitu, dengan kerja keras dan dedikasi metode hybrid memberikan keuntungan tersendiri para panitia, hybrid ASMIHA berjalan spektakuler bagi panitia. Metode daring memungkinkan dengan menyajikan berbagai topik ilmiah terkini panitia melibatkan banyak pembicara dan terkait kardiologi dan kedokteran vaskular.(tza) panelis dari seluruh Indonesia dan dunia tanpa |9

ASMIHA HIGHLIGHT Pencegahan dan Tatalaksana Penyakit Kardiovaskular dengan Risiko Tinggi Annual Scientific Meeting of Indonesian tipe II yang lima kali lebih berisiko menderita Heart Association (ASMIHA) ke-31 telah gagal jantung. SGLT-2 inhibitor yang digunakan mengadakan simposium pada tanggal 24 berupa dapagliflozin yang sudah terbukti September 2022 yang terdiri dari beberapa memiliki manfaat terhadap hospitalisasi dan bagian yang secara keseluruhan mortalitas pasien hipertensi yang berisiko membahas mengenai beberapa menderita kardiovaskular. Simposium penyakit kardiovaskular dengan ketiga dengan judul “Pathophysiology and prevalensi yang tinggi di Diagnosis of Atrial Fibrillation” yang masyarakat dan sering dijumpai diberikan oleh Benny M Setiadi, pada kasus-kasus sehari-hari. MD. Simposium ini membahas Oleh karena itu, diperlukan mengenai atrial fibrillation sebagai langkah-langkah preventif salah satu penyakit kardiovaskular dan tata laksana yang sudah dikategorikan sebagai yang baik dalam endemik global. Penyakit ini juga menangani kasus ini. menjadi faktor risiko dari penyakit Hal ini didasarkan kepada lain, yaitu stroke. Oleh karena beberapa penemuan dan itu, diperlukan terapi sedini penelitian yang telah mungkin untuk mencegah dilakukan. terjadinya atrial fibrillation Simposium pertama yang bersifat persisten. dengan judul “Synergetic Simposium keempat dengan Dual Fixed Dose judul “Empowering Medical Combination: for Managing Decision in the ED using NT- Hypertension and CV proBNP for Acute Heart Failure” Protection” yang diberikan oleh yang diberikan oleh Yann-Erick Melty Ardiana, MD membahas Claessens, MD, Prof dengan mengenai penggunaan kombinasi topik bahasan penggunaan angiotensin II receptor blocker (ARB) NT-proBNP yang bermanfaat dan calcium channel blocker (CCB), yaitu pada acute heart failure. candesartan dan amlodipine. Penggunaan kedua Keseluruhan simposium obat ini dapat menurunkan risiko hipertensi yang yang sudah diberikan pada ASMIHA ke-31 dapat dapat berujung kepada gagal jantung. Simposium digunakan untuk menjadi pertimbangan dalam kedua dengan judul “SGLT2 Inhibitor in Treatment berbagai tatalaksana penyakit kardiovaskular. of Heart Failure: Prevention to Treatment” Adanya penemuan baru dapat memberikan yang diberikan oleh Edrian Zulkarnain, MD manfaat positif bagi penurunan penyakit dengan topik bahasan penggunaan SGLT- kardiovaskular di masyarakat.(fj) 2 inhibitor pada penderita diabetes mellitus | 10 10 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

ASMIHA HIGHLIGHT Young Investigator Award Dokumentasi pelaksanaan YIA Pengumuman 1st winner YIA Virtual Young Investigator Award (YIA) Reduces ACE2 Overexpression and Cytokine Storm merupakan salah satu sesi yang in Adipocyte Infected with SARS-CoV-2 Spike Protein diselenggarakan oleh The 31th ASMIHA via Competitive Binding” yang dipresentasikan pada hari Sabtu, 24 September 2022. Sesi ini oleh Makhyan Jibril Al Farabi, MD. Lektur dimoderatori oleh Bambang Widyantoro, MD keempat berjudul “Circulating Endothelial-Derived bersama dengan J. Nugroho Eko Putranto, Microparticles Associated with Long-term Major MD. Sesi ini juga mengundang sejumlah panel Adverse Cardiac Events in ST-Elevation Acute juri, yakni Radityo Prakoso, MD, Prof. Suphot Myocardial Infarction” yang dipresentasikan oleh Srimahachota, MD, Jude Erric Cinco, MD, Ong Astrid Karina Putri, MD. Terakhir, pemaparan Hean Yee, MD, Nadzir Juanda, MD, dan Alan lektur kelima berjudul “Global Longitudinal Fong Yean Yip, MD. Sesi ini terdiri dari sejumlah Strain Changes for Predicting Early Subclinical lektur yang memuat hasil penelitian yang disusun Cardiotoxicity in a Cohort of Breast Cancer Patient oleh masing-masing presentan. Sesi presentasi Treated with Anthracycline Chemotherapy from diikuti penjurian dan apresiasi untuk memberikan Dr. Sardjito Hospital Cardio-Oncocare Registry” rekognisi dan panggung kepada para peneliti yang dipresentasikan oleh Anggit Prawasti, MD. muda yang berprestasi di bidang kardiovaskuler. Seluruh presentasi diikuti dengan sesi diskusi bersama presentan, moderator, dan panel Terdapat lima lektur yang disampaikan juri beserta sesi tanya jawab dengan peserta pada sesi Young Investigator Award. Lektur simposium.(sss) pertama berjudul “A Comparative Study of the Effect of Anatomical Site on Cardiomyogenic Acara Differentiation of Human Dedifferentiated Fat Cells” POKJA yang dipresentasikan oleh Eka Prasetya Budi Mulia, MD. Selanjutnya, dilakukan pemaparan lektur kedua yang berjudul “Association of Guanine Nucleotide-Binding Proteins β-3 subunit (GNB3) C825T Polymorphism and Insertion/ Deletion of Angiotensin Converting Enzyme (ACE) Gene with Peripartum Cardiomyopathy” yang dipresentasikan oleh Ivana Purnama Dewi, MD. Lektur ketiga mengusung judul “Perindopril | 11 | 11

ASMIHA HIGHLIGHT Pertimbangan Tindakan Operatif pada Kasus Kardiovaskuler Risiko Tinggi Dokumentasi pelaksanaan presentasi oleh Sugisman, MD Kegiatan Association of Indonesian Medical khusus, misalnya valvular surgery with pulmonary Heart Association (ASMIHA) ke-31 pada hypertension. Untuk mengatasi masalah tanggal 24 September 2022 membahas tersebut, ada beberapa modifikasi yang dapat mengenai topik kardiovaskular risiko tinggi. dilakukan pada operasi sehingga manfaat yang Pembahasan yang dilakukan berfokus terhadap dapat dirasakan oleh pasien meningkat. Sesi pertimbangan untuk melakukan tindakan operatif simposium juga diisi oleh Rina Ariani, MD, FIHA berdasarkan penemuan dan penelitian yang FAsCC dengan judul “Advanced (high risk) Valvular telah dilakukan. Melalui kegiatan ini, diharapkan Heart Disease Management: Cardiologist Push para peserta simposium dapat memberikan for Surgery”. Hal ini menjadi pembahasan yang tatalaksana yang tepat sasaran kepada pasien penting mengingat tingginya beban terhadap sehingga kualitas hidup pasien dapat meningkat. valvular heart disease di Indonesia. Tindakan Simposium pertama diberikan oleh Sugisman, operatif memiliki manfaatnya yang lebih besar MD dengan topik “Advanced (High Risk) Valvular dibandingkan terapi konservatif. Namun, ada Heart Disease Management: Surgeon Say (Not) beberapa hal yang dapat dijadikan pertimbangan, Yet”. Pada simposium ini, dibahas satu per satu yaitu usia, komorbid, tim, kemampuan terpusat, mengenai high risk valve surgery, yang meliputi dan kemampuan finansial. thrombosis prosthetic valve, redo operation, Dengan adanya simposium ini, diharapkan prosthetic valve endocarditis, ischemic mitral para peserta dapat mengambil keputusan yang regurgitation, giant left atrium due to mitral tepat dilihat dari segi kondisi pasien dan nilai disease, surgery on right ventricular dysfunction, kebermanfaatan yang dapat diterima oleh pasien. dan surgery on pulmonary hypertension patient. Sebagai seorang praktisi, tentunya menjadi Pada materi ini, didiskusikan perihal indikasi hal yang penting untuk mengutamakan aspek pelaksanaan prosedur operasi dan metodenya. keselamatan dan kenyamanan pasien. Namun, Perlu diperhatikan bahwa beberapa prosedur efek jangka panjang dari tindakan yang dilakukan ini termasuk ke dalam kategori operasi dengan juga harus menjadi pertimbangan.(fj) risiko tinggi. Selain itu, pada simposium ini juga dibahas mengenai prosedur operasi pada kondisi 12 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

ASMIHA HIGHLIGHT Parallel Symposium 14: Pencegahan Gangguan Kardiovaskular melalui Personalized Approach Parallel Symposium 14 dilaksanakan pada hari ke-6 The 31th ASMIHA, yakni pada Sabtu, 24 September 2022. Sesi ini bertemakan “Cardiovascular Prevention: Up-to-date Evidence. Does Personalized Approach Exist?”. Sesi ini dimoderatori oleh Dyana Sarvasti, MD dan diisi oleh pemaparan dari Agussalim Bukhari, MD; Ade Meidian Ambari, MD; dan Bambang Dwiputra, MD. Hadir pula Abdul Halim Raynaldo, MD beserta Gusti Rifansyah, MD selaku panelis pada sesi ini. Dokumentasi Pelaksanaan Parallel Symposium 14 Personalized medicine merupakan pendekatan pengobatan yang mempertimbangkan variasi untuk menatalaksana dan bahkan mencegah dan keunikan individu, baik dari segi genetik, gangguan kardiovaskuler sangatlah menarik lingkungan, maupun gaya hidup. Hal ini untuk dibahas. merupakan konsep yang telah menjadi topik hangat selama beberapa tahun Pemaparan selanjutnya berjudul “Heat-no Burn terakhir. Potensi kebermanfaatan Cigarettes and e-Cigarettes: Are They Better pendekatan terpersonalisasi ini dapat ditelusuri lebih lanjut, tidak Than Classical Cigarettes and Valuable for hanya ditujukan untuk tata laksana Specific Patients?” dipaparkan oleh Ade. kuratif, tetapi juga di tahap Rokok masih menjadi hal yang lazim preventif. Pengimplementasian dan masif dikonsumsi di kalangan personalized approach masyarakat Indonesia. Beberapa tahun untuk pencegahan penyakit dapat menghasilkan terakhir, mulai marak peredaran produk strategi preventif yang rokok nonkonvensional dalam bentuk lebih efektif dan efisien rokok “heat not burn” beserta e-Cigarettes. apabila didukung dengan Keduanya memiliki mekanisme kerja bukti ilmiah yang kuat. yang berbeda dan lazim dianggap lebih Pemaparan pertama “sehat” dibandingkan rokok biasa. berjudul “Food for Your Keduanya memiliki potensi pemanfaatan Heart: Personalized pada pasien-pasien tertentu sehingga perlu Nutrition for Cardiovascular ditelaah manfaatnya dalam pencegahan Prevention” dipaparkan oleh Agussalim. Intervensi kondisi kardiovaskular akibat konsumsi rokok nutrisi merupakan komponen penting dalam konvensional. penatalaksanaan gangguan kardiovaskular. Oleh Terakhir, terdapat pemaparan terkait karena itu, potensi pemanfaatan intervensi nutrisi “Personalizing Secondary Prevention in Indonesia: yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan pasien What Multicentres Indonesian Interaspire Result Affects Us?” oleh Bambang. Sesi diakhiri diskusi panel bersama moderator, presentan, dan panelis.(sss) | 13

Pemenang Quiz Berhadiah 31st ASMIHA: Vol. 7 Agustinus Mahardhika Sarayar Selamat! Panitia akan mengontak Anda dalam waktu dekat. Untuk para peserta yang belum berkesempatan mendapatkan hadiah, mari ikuti quiz hari ini sebagai berikut. Isilah titik-titik dibawah ini dengan kata yang juga dapat ditemukan dalam kotak teka teki. • Pada workshop akses arteri radial untuk prosedur koroner perkutan, ada empat prosedur yang dapat dilakukan oleh peserta: (1) Radial puncture with wrist model; (2) US-guided radial artery puncture; ………. dan (4) Closure device • Pedoman terbaru PERKI 2021-2022 mencakup pengetahuan komprehensif terkait hipertensi ……. • ICVCU dalam bahasa Indonesia merupakan singkatan dari Unit Perawatan Intensif ………… KUIS HARI INI! Jawaban dapat dikumpulkan melalui link bit.ly/quiz8asmiha2022 atau scan barcode berikut: 14 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

ASMIHA 2022 In Pictures | 15

Cuplikan Minggu MINGGU! UNTUK What's Next? SUNDAY, SEPTEMBER 25th 2022 TIME Channel A Channel B Channel Channel WORKSHOPS 08.00- C D 09.00 Hybrid Hybrid 09.00- Workshop 12 Workshop 13 12.00 Echocardiography Intensive Cardiovascular Basic Transesophageal Echocardiography Care Basic to Advanced Practice of Ventilator Management in Critical Care Cardiology 16 | 31st Asmiha 16-25 September 2022

DIGITAL Vol. 8 Editor in Chief dr. Suci Indriani, SpJP(K), FIHA dr. Yusra Pintaningrum, SpJP, FIHA, FAPSC dr. Vito A. Damay, SpJP(K), MKes, FIHA, AIFO-K Editor Billy Pramatirta, SKed Keisha Annabel Garnette Medical Writer Sofia Salsabilla Syifa Fadila Julianti Taris Zahratul Afifah Graphic Design & Layout Auvan Lutfi Chastine Harlim Alifa Rahma Web: www.asmiha.org Email: [email protected] IG: @asmiha_2022 MEDIA PARTNER:


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook