bapasgo Magazine (1)

EDISI 2022

HOW DO WE MOLD KABAPAS GOOD GOVERNANCE AND CLEAN GOVERMENT IN OUR HANDS Lakukan apa yang bisa dilakukan! Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga Buletin Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Gorontalo ini dapat dirampungkan. RM DWI ARNANTO, S.H., M.H Alhamdulillah Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Gorontalo sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis yang berada dalam payung Pengayoman berhasil mendapatkan pengakuan oleh Kementerian PAN & RB sebagai satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2021. BAPASGOMAGAZINE | 2022Melalui buletin Bapas GO yang rutin diterbitkan ini, kami jadikan proyeksi penerapan proses bisnis Bapas Gorontalo dalam melakukan tugas dan 02 fungsinya dalam memberikan pelayanan publik yang prima. Tuntutan masyarakat yang mengharapkan pelayanan publik yang prima kami wujudkan salah satunya melalui pembangunan zona integritas. Seluruh jajaran Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Kelas II Gorontalo terus berkomitmen melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsinya di bidang bimbingan kemasyarakatan, dengan terus melakukan peningkatan kualitas kinerja dan mendukung penuh reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.

BAPASG0MAGAZINE DAFTAR ISI ACTION 05 WE DID IT!! Kementerian PAN dan RB mengganjar Bapas Kelas II Gorontalo dengan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi tahun 2021 06 PERDANA! KUNJUNGAN KERJA WAKIL MENTERI HUKUM DAN HAM 02 SELEKSI 10 POKJA MANAJEMEN PERUBAHAN POKJA Perubahan mindset dan culture set membawa 40 perubahan paradigma ASN sebagai pelayan masyarakat 13 POKJA PELAYANAN PUBLIK Pelayanan publik yang prima menjadi tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan. 18 KATA PK Pembimbing Kemasyarakatan menyampaikan gagasan pemikiran dan ide melalui sebuah tulisan 27 SERBA SERBI Melalui sloganaction bagas gorontalo berkomitmen terus action menjalankan tugas dan fungsi PEMBIMBINGAN BAPAS GO GOES TO 03 KLIEN SCHOOL BAPASGOMAGAZINE | 2022 Memberikan pelayanan Bapas Gorontalo menyapa prima kepada klien sekolah melalui program pemasyarakatan melalui Bapas Go Goes to School. pemberian wadah Intip Keseruannya.. pembimbingan kemandirian

Berorientasi Pelayanan Loyal Memahami dan memenuhi Memberi kesempatan kepada kebutuhan masyarakat berbagai pihak untuk berkontribusi Ramah, cekatan, solutif dan dapat Terbuka dalam bekerja sama untuk diandalkan menghasilkan nilai tambah Melakukan perbaikan tiada henti Menggerakan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan bersama Akuntabel Adaptif Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin Cepat menyesuaikan diri dalam dan beintegritas tinggi menghadapi perubahan Menggunakan kekayaan dan Terus berinovasi dan barang milik negara secara mengembangkan kreativitas bertanggung jawab, efektif dan Bertindak proaktif efisien Tidak menyalahgunakan wewenang Kolaboratif Kompeten 04 Meningkatkan kompetensi diri Memegang teguh ideologi untuk menjawab tantangan yang Pancasila, Undang-undang Dasar selalu berubah Negara Republik Indonesia Tahun Membantu orang lain belajar 1945, NKRI serta pemerintahan Melaksanakan tugas dengan yang sah kualitas terbaik Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan Negara BAPASGOMAGAZINE | 2022 Menjaga rahasia jabatan dan Harmonis negara Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya Suka menolong orang lain Membangun lingkungan kerja yang kondusif

Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo menerima penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2021. Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas menuju WBK/WBBM 2021 dan diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo secara Hybrid (daring dan luring). BAPASGO WBK

BAPASGOMAGAZINE | 2022Bapas Gorontalo mendapatkan tamu spesial yakni Wakil Menteri Hukum dan HAM, Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej, S.H., M.Hum. Kunjungan ini merupakan kunjungan perdana wakil menteri selama Bapas Gorontalo berdiri. Keberhasilan Bapas Gorontalo dalam memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi dari Kementerian PAN RB sangat diapresiasi. Prof Eddy selanjutnya berpesan agar seluruh jajaran Bapas Kelas II Gorontalo secara optimal dapat mempertahankan predikat yang telah 06 diperoleh sebagai wujud pengabdian kepada bangsa dan negara tercinta. KUNJUNGAN WAMEN

Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Prof. Dr. Edward 07 Omar Sharif Hiariej, S.H., M.Hum. melakukan peninjauan di Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo. Sabtu (14/5) BAPASGOMAGAZINE | 2022 Dalam kunjungan ini Bapak Wamen diterima langsung oleh Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo RM Dwi Arnanto dengan melakukan peninjauan fasilitas publik, proses pelayanan dan aplikasi inovasi pelayanan yang dimiliki oleh Bapas Gorontalo yang merupakan UPT di Kanwil Kemenkumham Gorontalo. Bapak Wamen sangat mengapresiasi dan menaruh harapan atas pelayanan yang telah diberikan oleh Bapas Kelas II Gorontalo kepada masyarakat dan dibuktikan dengan meraih predikat WBK Tahun 2021, Bapak Wamen berharap Bapas Gorontalo mampu meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dengan terus menjaga integritas, mampu meningkatkan profesionalisme bekerja, mempertahankan predikat yang telah diperoleh sebagai wujud pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia Tercinta. \"Saya menaruh harapan penuh kepada jajaran Bapas Gorontalo dalam meningkatkan profesionalisme bekerja sehingga dapat memperoleh predikat WBBM.\" - Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej, S.H., M.Hum

Pokja Manajemen Perubahan Culture Set Zona Integritas Komitmen Pimpinan & Sosialisasi dan Pegawai Internalisasi

MANAJEMEN PERUBAHAN untuk melancarkan kegiatan pelaksanaan pembangunan Zona Integritas maka Kelompok Manajemen perubahan bertujuan untuk kerja Manajemen Perubahan melakukan kegiatan mengubah secara sistematis dan konsisten sebagai berikut : dari sistem dan mekanisme kerja organisasi 1. bersama sama menyusun Tim Kerja serta pola pikir dan budaya kerja individu Pembangunan Zona Integritas yang meliputi atau unit kerja di dalamnya menjadi lebih proses persiapan, proses seleksi dan proses baik sesuai dengan tujuan dan sasaran penyusunan Surat Keputusan Tim Kerja reformasi birokrasi. Target yang ingin Pembangunan Zona Integritas dicapai melalui program ini adalah: 2. melakukan dan menyusun serta menetapkan Agen Perubahan yang berfungsi untuk a. Meningkatnya komitmen pimpinan dan melakukan dorongan sebagai katalisator dalam pegawai instansi pemerintah dalam rangka meningkatkan budaya kerja dengan melakukan reformasi birokrasi; proyek perubahan yang telah dilakukan untuk b. Terjadinya perubahan pola pikir dan selanjutkan dikembangkan sebagai inovasi dalam budaya kerja instansi pemerintah; dan rangka meningkatkan kinerja dan mendukung c. Menurunnya risiko kegagalan yang pelayanan. disebabkan kemungkinan timbulnya 3. Menyusun dan membuat Surat Keputusan resistensi terhadap perubahan. pembentukan tim percepatan Reformasi Birokrasi dalam rangka mengoptimalkan Komitmen Pimpinan dan bawahan serta pelaksanaan Reformasi Birokrasi. segenap elemen yang ada Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo menjadi Dengan terbentuknya tim kerja maka disusun 09 awal yang baik dalam rangka penentuan dengan adanya Rencana aksi dan tindak lanjut arah tujuan bersama untuk bisa yang menjadi program kerja di bapas Gorontalo BAPASGOMAGAZINE | 2022 membangun Zona Integritas di Balai selama satu tahun pembangunan Zona Integritas. Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo. Dengan Program kerja dalam bentuk rencana aksi ini melaksanakan janji kinerja dan komitmen akan dilakukan evaluasi untuk melihat bersama yang dilaksanakan oleh segenap progresnya setiap bulannya serta evaluasi secara pegawai Bapas Gorontalo menjadi awal triwulan. yang baik untuk bersama-sama siap membangun Zona Integritas dan pelayanan prima di masyarakat.

Pokja Penataan Tatalaksana SPBE Informasi Proses Bisnis Transparansi Organisasi informasi

a. Proses Bisnis dan Prosedur Operasional Proses Bisnis dan Prosedur Operasional Tetap (SOP) Tetap (SOP) Guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi Contoh Pemanfaatan Aplikasi dalam SPBE dalam berkinerja Bapas Kelas II Gorontalo telah menyusun SOP UPT yang sesuai dengan 11 Proses Bisnis Kementerian Hukum dan HAM. SOP tersebut ditetapkan oleh Kepala Satker BAPASGOMAGAZINE | 2022 untuk kemudian diterapkan sebagai acuan dalam berkinerja maupun memberikan layanan kepada masyarakat. Selain itu untuk menunjang layanan kepada masyarakat yang lebih prima Bapas Kelas II Gorontalo juga telah menyusun SOP Inovasi yang ditetapkan oleh Kepala Satker. SOP yang sudah ada dilakukan evaluasi berkala agar dapat diketahui kendala yang dihadapi untuk ditindaklanjuti menjadi lebih baik lagi. b. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Bapas Kelas II Gorontalo telah menerapkan SPBE dalam tatakelola organisasi dan pelayananan antara lain SIMPEG, SiSumaker, Aplikasi SDP, Aplikasi SAKTI BMN, Pengaduan Online, Aplikasi Survei Online dll. Selain itu Bapas Kelas II Gorontalo memiliki aplikasi inovasi yang digunakan untuk menunjang layanan antara lain Penerapan Buku Tamu Digital, Aplikasi Lalu Lintas Pegawai, Sidang TPP Online, dan Aplikasi Si Bago. Penerapan SPBE dilakukan evaluasi berkala agar dapat diketahui kendala yang dihadapi untuk ditindaklanjuti menjadi lebih baik lagi. c. Keterbukaan Informasi Publik Pada dasarnya keterbukaan informasi publik merupakan salah satu hal strategis untuk mewujudkan good governance yang didalamnya terdapat elemen penting tentang keterbukaan informasi dan penyelenggaraan layanan publik yang dilakukan secara transparan, efektif, efisien dan akuntabel. Bapas Kelas II Gorontalo telah menerapkan keterbukaan Informasi Publik dalam rangka mewujudkan Good Governance melalui media sosial antara lain melalui Media Instagram, facebook, Twitter, Youtube, Website serta media online Partner. Sosial Media Bapas Gorontalo

Pokja Manajemen SDM Pegawai Kompetensi Mutasi Internal Penetapan Kinerja Sistem Informasi Pegawai Penegakan Disiplin

Penataan sistem manajemen SDM aparatur Penataan sistem manajemen SDM aparatur bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme SDM aparatur Kementerian Hukum dan HAM yang didukung oleh sistem rekruitmen dan promosi aparatur berbasis kompetensi, transparan, serta memperoleh gaji dan bentuk jaminan kesejahteraan yang sepadan. Rotasi dan Mutasi Pegawai Bapas Gorontalo melaksanakan manajemen Implementasi Corporate Univeristy aparatur SDM dengan melakukan pemetaan pegawai dan beban kerja menggunakan Reward PPNPN Teladan Analisis Beban Kerja. Bapas Gorontalo melakukan rapat pembahasan kebutuhan berdasarkan peta jabatan , anjab dan ABK. Melalui SK kantor wilayah pejabat struktural dilakukan mutasi eksternal dan digantikan oleh pejabat lain untuk penyegaran organisasi. Bapas Gorontalo dalam upaya pengembangan kapasitas SDM mengusulkan diklat bagi pegawai baik klasikal maupun e-learning. Bapas Gorontalo juga mengadakan capacity building/transfer knowledge bersama divisi pemasyarakatan terkait asesmen terhadap petugas pemasyarakatan. Hal ini juga menjadi bagian dari Corporate University Kemenkumham. Pengembangan pegawai juga dilakukan dengan meningkatkan motivasi kerja dengan pemberian reward and punishment yang dilakukan setiap bulan. Reward and punishment diterapkan bagi pegawai dan PPNPN. Penetapan Kinerja individu dilakukan melalui 13 simpeg berbasis aplikasi dan dilakukan penilaian kinerja melalui jurnal harian yang BAPASGOMAGAZINE | 2022 berimplikasi bagi tunjangan kinerja. Sistem kepegawaian dilakukan upaya pembaharuan dengan menggunakan aplikasi simpeg. Penegakan disiplin dilakukan dan dilakukan sosialisasi terhadap pegawai.

Pokja Penguatan Akuntabilitas Pegawai Kompetensi Mutasi Internal Penetapan Kinerja Sistem Informasi Pegawai Penegakan Disiplin

Kerjasama bersama Pokmas Penguatan akuntabilitas Kinerja 15 Implementasi pelayanan berbasis HAM Penguatan akuntabilitas Kinerja adalah BAPASGOMAGAZINE | 2022 Keterlibatan pimpinan perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan dalam mencapai misi dan tujuan organisasi. 1. Keterlibatan Pimpinan Dalam penyelenggaraan sisitem akuntabilitas kinerja, salah satu komponen yang termasuk di dalamnya adalah dokumen perencanaan strategis unit kerja tersebut. Dokumen ini menyajikan arah pengembangan yang diinginkan dengan memperhatikan kondisi unit kerja saat ini termasuk sumber daya yang dimiliki, strategi pencapaian, serta ukuran keberhasilan. Kepala Balai Pemasyarakatan sebagai Kepala Sataun Keja terlibat secara langsung dalam rapat penyusunan Rapat Kinerja Tahunan (RKT), Rencana Kinerja, Pencapaian Kinerja dan Evaluasi Pencapaian kinerja dan Anggaran Keterlibatan Pimpinan Dalam penyelenggaraan sistem akuntabilitas kinerja, salah satu komponen yang termasuk di dalamnya adalah dokumen perencanaan strategis unit kerja tersebut. Dokumen ini menyajikan arah pengembangan yang diinginkan dengan memperhatikan kondisi unit kerja saat ini termasuk sumber daya yang dimiliki, strategi pencapaian, serta ukuran keberhasilan. Agar penjabaran dokumen perencanaan strategis ini dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan keterlibatan pimpinan instansi. 2. Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja Pengelolaan akuntabilitas kinerja terdiri dari pengelolaan data kinerja, pengukuran kinerja dan pelaporan kinerja.

Pokja Penguatan Pengawasan Gratifikasi Evaluasi WBS Benturan Kepentingan SPIP LHKPN/LHKASN

Penguatan pengawasan mempunyai tujuan Monitoring dan agar terciptanya organisasi yang patuh dan Evaluasi efektifitas terhadap pengelolaan keuangan dan menurunnya penyalahgunaan wewenang. Penerapan SPIP berguna dalam mengidentifikasi Dalam melakukan hal-hal tersebut terdapat risiko sehingga dalam pelaksanaan tusi bapas beberapa poin terkait dengan penguatan dapat berjalan dengan baik. Balai Pemasyarakatan pengawasan yaitu dengan pengendalian Kelas II Gorontalo telah melakukan sosialisasi gratifikasi, penerapan SPIP, pengaduan terkait dengan SPIP pada saat apel pagi/sore agar masyarakat, Whistle Blowing Sistem (Wbs), pegawai dapat memahami pentingnya SPIP dalam Penanganan Benturan Kepentingan, dan melaksanakan tugasnya. Penyampaian Laporan Harta kekayaan Pegawai. Pengaduan masyarakat merupakan bentuk 17 Dalam pengendalian gratifikasi Balai pengendalian masyarakat dalam pelayanan yang Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo telah telah diberikan. Pengaduan dapat dilakukan BAPASGOMAGAZINE | 2022 melakukan beberapa langkah yaitu dengan melalui kotak pengaduan, media sosial, web e- pemasangan spanduk dan banner tentang lapor, serta sipidu. Apabila terdapat pengaduan pengendalian gratifikasi. Selain itu dilakukan maka akan ditindaklanjuti dan dilakukan evaluasi sosialisasi terhadap klien maupun penjamin dan monitoring terhadap pelayanan yang ada di pada saat pengambilan data litmas dan adanya Bapas sehingga dapat memberikan perubahan form surat non gratifikasi. Hal ini menunjukkan yang lebih baik dalam pelayanan. bahwa setiap pelayanan yang ada di Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo tidak Wbs telah diterapkan dan akan dilakukan dipungut biaya. Di dalam ruangan pelayanan monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut dari Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo juga evaluasi atas penerapan Whistle Blowing Sistem telah dipasang CCTV yang berguna untuk (Wbs) oleh Inspektorat Jenderal. Penanganan meminimalisir pelanggaran dalam pelayanan Benturan Kepentingan dilakukan sosialisasi dan dan memastikan bahwa dalam pelayanan tidak identifikasi terhadap potensi benturan kepentingan ada gratifikasi. dalam pelaksanaan tusi Bapas.

Pokja Pelayanan Publik Pelayanan Layanan Standar Pelayanan Penggunaan Teknologi Pengelola Pengaduan Inovasi

PELAYANAN PUBLIK Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo Sebagai Peningkatan kualitas Pelayanan publik Unit Pelaksana Teknis terus berkotmitmen merupakan suatu upaya untuk meningkatkan kualitas dan inovasi memberikan pelayanan terbaik kepada pelayanan public sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. Meningkatnya kualitas masyarakat khususnya klien pemasyarakatan. pelayanan public yaitu lebih cepat, murah, aman dan mudah dijangkau, meningkatnya Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai jumlah unit pelayanan, dan meningkatnya indeks kepuasan masyarakat (IKM) terhadap indikator evaluasi diperlukan upaya- upaya untuk penyelenggaraan pelayanan public dan Indeks Perspektif Korupsi (IPK). Peningkatan selalu memperbaiki pelayanan untuk mengetahui kualitas pelayanan public merupakan upaya-upaya peningkatan kualitas dan sejauh mana pelayanan publik mampu inovasi pelayanan sesuai dengan harapan dan tujuan masyarakat. Terdapat beberapa memenuhi harapan sesuai dengan indicator dalam peningkatan kualitas pelayanan public antara lain standar perkembangan zaman dan harapan masyarakat pelayanan, budaya pelayanan prima serta indeks kepuasan masyarakat terhadap pada saat ini.Salah satu indikator keberhasilan pelayanan dan Indeks Perspektif Korupsi (IPK). pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM adalah adanya inovasi layanan di setiap UPT yang dapat menciptakan layanan bersih dari pungli,gratifikasi dan sebagainya. Selain itu inovasi layanan yang diciptakan di Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo merupakan salah satu bagian dari upaya peningkatan pelayanan kualitas publik agar pelayanan di suatu instansi dapat tercipta pelayanan publik yang melibatkan birokrasi bersih dan melayani. Slogan ACTION Aktif, Cepat, Tanggap, Ikhlas, Optimal dan Standar pelayanan adalah tolak ukur yang Nastiti diterapkan untuk memperoleh kepuasan dipergunakan sebagai pedoman masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan penyelenggara pelayanan dan acuan kepada masyarakat yang selaras dengan Core penilaian kualitas pelayanan sebagai Value BerAKHLAK yang merupakan akronim dari kewajiban dan janji penyelenggara kepada kata Berorientasi Pelayanan, AKuntabel, masyarakat dalam rangka pelayanan yang kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan 19 berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, dan Kolaboratif. teratur yang tertuang dalam maklumat BAPASGOMAGAZINE | 2022 pelayanan. Komponen standar pelayanan publik ini didesain untuk memberikan akses informasi seluas-luasnya kepada publik sehingga masyarakat dimudahkan menjangkau pelayanan dasar yang mengarah kepada kesejahteraan masyarakat.

Januari IPK IKM 97 98 Februari 99 99 Maret 98 April 97 Mei Untuk mengukur kualitas layanan Juni 100 0 100 publik Bapas Gorontalo melaksanakan survei Indeks Persepsi Korupsi dan Indeks Kepuasan masyarakat (IPKIKM) serta Integritas 100 99 oleh seluruh satuan kerja (Satker) yang ada di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM baik di tingkat pusat maupun wilayah. 99 100 Survei ini dilaksanakan untuk 75 100 memperoleh gambaran kualitas 25 50 penyelenggaraan pelayanan publik dan mengukur tingkat integritas dalam rangka pemetaan unit kerja yang berpotensi untuk diusulkan meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani IPK(WBBM) IKM

INOVASI SIBAGO Si Bago atau Sistem Informasi Bapas Gorontalo merupakan inovasi berbasis teknologi informasi berupa aplikasi berbasis android yang ditujukan bagi klien bapas Gorontalo. Manfaat: Dalam Si Bago memuat beragam fitur yang memudahkan layanan dan dapat dilakukan secara online seperti antara lain: Wajib Lapor Online, Konseling Online, Survei Kepuasan Online, Hubungi PK (berisi informasi kontak PK), Sidang TPP Online, Forum, Informasi dan pengaduan online dll. BUKU TAMU & 21 TURN OVER PEGAWAI BAPASGOMAGAZINE | 2022 Aplikasi buku tamu mentransformasi pendataan digital bagi pengunjung Bapas Kelas II Gorontalo baik klien pemasyarakatan maupun tamu umum. Melalui buku tamu juga pimpinan mengetahui data pengunjung Bapas Go secara real time karena akan diberikan informasi melalui whatsapp. Pendataan digital melalui aplikasi lalu lintas pegawai (TurnOver) pejabat structural mengetahui setiap informasi keluar masuk pegawai kedalam dan keluar lingkungan kantor Bapas Gorontalo.

BAPASGOMAGAZINE | 2022INOVASI BIMBINGAN KLIEN SERENTAK Bimbingan klien serentak ini dilaksanakan setiap beberapa bulan sekali dan ditujukan kepada semua klien yang menjalani program bimbingan di Balai pemasyarakatan Kelas II Gorontalo Manfaat: kegiatan ini ditujukan sebagai sarana komunikasi antara Klien dengan Petugas Pembimbing Kemasyarakatan maupun Asisten Pembimbing kemasyarakatan. Selain wajib lapor setiap bulannya, juga diberikan program bimbingan kepribadian maupun program kemandirian yang terdapat pada Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo. SUNGKEMAN Bapas Gorontalo memiliki tradisi unik setiap warga binaan pemasyarakatan/narapidana yang mendapatkan hak integrasi pada saat 22 dilakukan serah terima kepada bapas akan melakukan sungkem kepada orang tua atau keluarga sebagai bentuk rasa penyesalan dan permintaan maaf kepada orang tua. Pada saat prosesi ini pecah tangis haru klien dan orang tua. Prosesi ini juga dilakukan untuk meningkatkan bonding klien dan penjamin guna meminimalisir risiko pengulangan tindak pidana.

NEWS CORNER FIND US KATA PK [email protected] bapasgorontalo.kemenkumham.go.id bapas gorontalo @bapasgo bapas_gorontalo

NEWSCORNER Cegah Covid-19, Bapas Gorontalo Lakukan Penyemprotan Disinfektan Gorontalo, Kamis (10/2) – Balai Pemasyarakatan TEROBOSAN BARU, BAPAS Kelas II Gorontalo melakukan penyemprotan GO BENTUK PAGUYUBAN disinfektan keseluruh ruang pelayanan dan ruang KLIEN PEMASYARAKATAN kerja Bapas Gorontalo untuk pencegahan dan penyebaran virus covid-19. Kegiatan ini dilakukan Bapas Go sebagai tempat melaksanakan kegiatan di saat meningkatnya angka penularan covid-19 di bimbingan kemasyarakatan terus berupaya memberikan seluruh Indonesia. pembimbingan yang optimal bagi klien pemasyarakatan. Seperti terobosan pembentukan paguyuban klien Kepala Bapas Gorontalo Bapak RM Dwi Arnanto pemasyarakatan yang baru saja dilaksanakan, kamis (7/1). menyampaikan kepada seluruh pegawai saat Apel Pembentukan Paguyuban Klien Pemasyarakatan pertama ini Pagi di Halaman Kantor Bapas Gorontalo “Seluruh dilakukan di Kabupaten Boalemo. pegawai jangan meremehkan atau mengabaikan protokol kesehatan yang berdampak negatif dan merugikan pelayanan masyarakat. Jaga kesehatan, tetap jaga profesionalitas dalam bekerja, mudah- mudahan pandemi ini segera berakhir dan segala pekerjaan akan menjadi lebih mudah” ujar Dwi Arnanto. Pandemi belum berakhir dan diperlukan kesiapsiagaan dalam menanggulanginya maka dari itu perlu pemahaman yang baik bagi seluruh pegawai dalam menerapkan protokol kesehatan serta pelayanan masyarakat akan berjalan optimal. Kolaboraksi bersama LLK- UKM Kota Gorontalo, Bapas Go Berikan Pelatihan Berbasis Kompetensi Kepada Klien Bertempat di Darem Mart, Desa Lahumbo, Kec. Tilamuta, Kab Boalemo, Kepala Bapas, RM Dwi Arnanto memimpin pembentukan paguyuban ini. Pembentukan paguyuban dilakukan untuk mengoptimalkan pelaksanaan Pembimbingan Kemandirian di bidang Pertanian, Perikanan dan 24 Peternakan Klien Pemasyarakatan di suatu wilayah. BAPASGOMAGAZINE | 2022 Gorontalo, Rabu (2/3) — Kepala Balai Pemasyarakatan Mengingat wilayah kerja Bapas Go yang mencakup satu Kelas II Gorontalo dan Kasubsi BKD hadiri undangan provinsi Gorontalo, mendorong Bapas Go berinovasi dalam kegiatan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi pencari pelaksanaan tugas dan fungsi. kerja kejuruan di Loka Latihan Kerja-UKM Kota Gorontalo. Klien Dewasa Bapas Gorontalo ikut serta dalam Paguyuban Klien akan dijadikan wadah bagi klien yang kegiatan untuk mendapatkan pelatihan sesuai minat tinggal di wilayah berdekatan untuk dilakukan dan bakat para klien. Selain itu juga Bapas Gorontalo pembimbingan baik kemandirian maupun kepribadian. melakukan pengawasan terhadap 10 (sepuluh) Anak Nantinya kegiatan pembimbingan akan dilakukan dengan Didik Pemasyarakatan (ADP) LPKA Gorontalo yang juga menunjukan koordinator pelaksanaan kegiatan. Kedepan diikutkan dalam kegiatan ini. Diharapkan ADP paguyuban klien akan dikembangkan di kabupaten/wilayah memperoleh pembinaan, pendidikan mental dan lain yang berpotensial. sosial secara berkesinambungan baik dari pemerintah, lembaga pemasyarakatan, masyarakat.

NEWSCORNER KABAPAS BERSAMA RADIO SUARA RAKYAT HULONTHALO BAHAS ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM Gorontalo, Kamis (21/7) — Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo Bapak RM Dwi Arnanto bersama Ketua LKS Ummu Syahidah, Rizky Syahputra Lihu melaksanakan Sosialisasi terkait Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum di Radio Suara Rakyat Hulonthalo. Bapas Gorontalo selalu berupaya menghindarkan Anak diproses di Persidangan dengan mengupayakan Diversi maupun Mediasi. Kabapas menyampaikan bahwa Bapas Gorontalo mempunyai tugas dalam pendampingan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum mulai dari tingkat Kepolisian sampai Pengadilan. Kabapas juga menanggapi pertanyaan dari pendengar radio bahwa masyarakat bisa langsung mendatangi kantor Bapas Gorontalo untuk berkonsultasi dalam penanganan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum. Bapas bersama LKS mempunyai tanggung jawab untuk menjaga dan memulihkan mental Anak. Terkait dengan Putusan Hakim, Kabapas menjelaskan bahwa mekanismenya jika perkara diupayakan Diversi akan dilakukan Penetapan Pengadilan namun dalam kasus tertentu yang masuk dalam persidangan akan ada Putusan Hakim. Namun ada juga Anak yang dilakukan penitipan dari Kepolisian dalam proses penyidikan kepada di LKS untuk diikutkan Rehabilitasi. Klien Anak juga dihadirkan di Studio untuk memperkenalkan Lembaga Penyiaran Publik. Kegiatan ini termasuk dalam rekreasi, Anak sangat antusias saat mengetahui dan menyaksikan secara langsung siaran radio yang akan menambah wawasan bagi klien Anak. 25 Coffee Morning Dalam Rangka Persiapan Bapas Gorontalo Selenggarakan BAPASGOMAGAZINE | 2022 Pembangunan ZI Menuju WBBM Pembinaan Fisik Mental Disiplin Gorontalo, Kamis (23/6) - Raih Predikat WBK pada tahun 2021 Sabtu (25/6), Bertempat di pantai Bolihutuo, Kabupaten Boalemo membuat Bapas Kelas II Gorontalo tidak lantas berpuas diri dan Bapas Gorontalo selenggarakan pembinaan fisik mental dan disiplin. santai dalam pembangunan Zona Integritas Menuju WBBM. Dipimpin langsung oleh Kepala Bapas, RM Dwi Arnanto, FMD diikuti oleh seluruh pegawai dan Dharmawanita Bapas Gorontalo. Tahun 2022 Bapas Gorontalo memang tidak diusulkan Kanwil Kemenkumham Gorontalo untuk ikut kontestasi dalam rangka Kegiatan FMD kali ini Bapas Gorontalo menggandeng Universitas pembangunan ZI menuju WBK dan WBBM hal tersebut terkait Negeri Gorontalo. Diselenggarakan selama dua hari, bapas dengan aturan baru pengusulan satker. Namun Kepala Bapas gorontalo berangkat menuju pantai Bolihutuo Jumat sore selepas Gorontalo RM Dwi Arnanto tetap memberikan semangat dan motivasi jam pulang kantor dan berakhir pada sabtu siang. Kegiatan dimulai agar Bapas Gorontalo terus berbenah dan berinovasi demi dengan pembinaan mental dan spiritual pada tengah malam memberikan pelayanan pada masyarakat hal tersebut disampaikan dilanjutkan kegiatan fisik dan disiplin pada sabtu pagi. Pembinaan dalam Coffe morning dengan ketua pokja dan sekretariat untuk Fisik Mental Disiplin (FMD) sendiri merupakan salah satu cara yang evaluasi pembangunan ZI yang dilaksanakan dengan suasana santai dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pegawai dengan penuh keakraban. Kabapas berharap muncul banyak agen membentuk watak dan disiplin sekaligus kebersamaan melalui perubahan untuk memberikan inovasi layanan publik semakin serangkaian kegiatan. berkualitas.

NEWSCORNER Bapas Gorontalo Pertahankan Pelayanan Publik Berbasis HAM Gorontalo (14/12), Bapas Gorontalo kembali BAPAS GO GOES TO SCHOOL memperoleh penghargaan pelayanan publik berbasis PERDANA SAMBANGI HAM. Hal ini sekaligus menandai suksesnya Bapas SMKN 1 SUWAWA Gorontalo mempertahankan prestasi tahun lalu. Kamis (4/8), Bapas Gorontalo menyapa sekolah melalui Bertepatan dengan peringatan hari HAM program Bapas Go Goes to School. Masih dalam semarak sedunia yang dilaksanakan secara virtual oleh Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77, Bapas Gorontalo Kemenkumham yang diikuti oleh seluruh kantor melakukan terobosan baru dengan menghadirkan program Wilayah Kementerian Hukum dan HAM dan Bapas Go Goes to School. Lokasi perdana yang dikunjungi pemerintah provinsi/kab/kota, Bapas Go Bapas Gorontalo adalah SMKN 1 Suwawa. mendapat piagam penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM yang diwakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo terkait pelayanan publik berbasis HAM.n Dengan penghargaan ini Bapas Go semakin berkomitmen memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Makin mesra, Kabapas Gandeng Idah Syahidah perkuat Pokmas Lipas Kehadiran tim Bapas Gorontalo disambut hangat Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Sekolah SMKN 1 Suwawa, Sutarmin Madjid. \"Kami sangat Kemenkumham Gorontalo terus mendorong bersyukur kedatangan tim Bapas Gorontalo untuk melakukan pemberdayaan Kelompok Masyarakat Peduli penyuluhan terkait anak didik dan penguatan kepada anak Pemasyarakatan (Pokmas Lipas). Kepala Divisi didik kami\" ujar Sutarmin. Pemasyarakatan beserta rombongan didampingi Kepala Bapas Gorontalo melakukan kunjungan 26 silaturahmi ke Ibu Idah Syahidah di rumah dinas Kegiatan yang dipandu oleh PK Muda dan PK Pertama Gubernur Gorontalo. Bapas Gorontalo ini diikuti oleh kurang lebih 120 siswa-siswi BAPASGOMAGAZINE | 2022 Dalam lawatan ini Kadivpas ditemani oleh Kepala kelas 10 SMKN 1 Suwawa. Bapas Go Goes to School diisi Seksi Pengawasan Klien Direktorat Bimbingan dengan materi mengenai tugas fungsi bapas, peradilan Kemasyarakatan Dan Pengentasan Anak Ditjen pidana anak, dan pemberian motivasi belajar. PAS, Kepala Bidang Pembinaan, PK Madya, Kasubsi BKD, dan PK Bapas Gorontalo. Maksud dan tujuan lawatan ini sendiri adalah upaya Tim Bapas Go tidak lupa memberikan kuis dan hadiah harmonisasi penggalangan dukungan kepada siswa didik yang berhasil menjawab pertanyaan pemberdayaan dan pengembangan Kelompok dengan benar. Siswa siswi terlihat semangat dan antusias Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas selama kegiatan berlangsung. Lipas) di Provinsi Gorontalo. Seperti diketahui Yayasan Dharma Bhakti Ummu Syahidah yang dibina Idah Syahidah melalui IPWL Ummu Syahidah dan LKS Ummu Syahidah telah menjalin kerjasama yang sangat baik dengan Bapas Go dalam 2 tahun terakhir.

NEWSCORNER Puncak Peringatan Hari Klien Bapas Gorontalo Bakti Pemasyarakatan Antusias Ikuti Keterampilan ke - 58, Bapas Gorontalo Kerajinan Tangan Ikuti Upacara Virtual Gorontalo, Jumat (20/5) — Bapas Gorontalo PertambahanusiaxPemasyarakatan menyelenggarakan Keterampilan Kerajinan yang ke-58 tahun disambut Tangan Menggunakan Metode Kerang- bahagia oleh jajaran Kerangan Bagi Klien Pemasyarakatan di UKM Pemasyarakatan di seluruh Flamboyan. Indonesia. puncak peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke- 58 tahun Kabapas berharap seluruh klien agar mampu mengambil ilmu dan keterampilan ini 2022 ditandai dengan pelaksanaan dengan baik. Mudah-mudahan seluruh klien mampu melihat peluang membuka upacara yang diikuti seluruh UPT usaha ini di Gorontalo yang masih terbuka lebar. Pemasyarakatan se—Indonesia secara virtual Zoom dipusatkan di Terdapat 20 klien yang mengikuti pelatihan ini bagi klien laki-laki maupun perempuan. Graha Pengayoman Seluruh peserta merasa senang mendapatkan pelatihan ini dan bisa saling Kemenkumham, Jakarta. bekerjasama dalam pembuatan kerajinan tangan. Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas Harapannya Kerjasama antara Bapas Gorontalo dan Pokmas Lipas UKM Flamboyan II Gorontalo mengikuti kegiatan dapat berkelanjutan di kemudian hari sehingga tujuan untuk pemberdayaan klien upacara di Aula Kanwil Pemasyarakatan dapat memulihkan kesejahteraan hidup, kehidupan dan Kemenkumham Gorontalo penghidupan dapat tercapai. bersama Pimpinan Tinggi Pratama, Ka. UPT dan pejabat Asministrasi. Menjadi Piloting RJ Dewasa, Bapas Go-Ditjen PAS Gelar Seluruh pegawai Bapas Gorontalo Rapat Koordinasi dan Sosialisasi SKB Tentang juga mengikuti upacara melalui Implementasi Keadilan Restoratif Bagi Pelaku Dewasa virtual zoom di Aula Bapas. Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo Prediksi over crowded pada tahun 2025 Menteri Hukum dan HAM RI ditunjuk sebagai panitia pelaksanaan bisa mencapai 136%. Ditjen Pas Yasonna H. Laoly selaku inspektur Kegiatan Rapat Koordinasi dan memberikan kemudahan pelayanan upacara menyampaikan pesan Sosialisasi Surat Keputusan Bersama pemberian program diantaranya Crash kepada jajaran Pemasyarakatan Tentang Implementasi Keadilan Program 2019, Asimilasi, Cuti Bersyarat, \"Petugas Pemasyarakatan mampu Restoratif Bagi Pelaku Dewasa di Cuti Menjelang Bebas dan Pembebasan memberikan kontribusi positif Gorontalo yang diselenggarakan di Hotel Bersyarat. 86.957 Narapidana telah kepada bangsa melalui Aston Gorontalo. dikeluarkan dari Lapas namun tetap perlu Pemasyarakatan serta Hukum dan langkah untuk mengurangi Overcrowded HAM. Pemasyarakatan telah Rapat Koordinasi dihadiri oleh Direktur dengan dukungan penerapan keadilan mengalami perubahan positif dan Bimkemas dan PA, Kakanwil restoratif dari seluruh Instansi Penegak signifikan hingga mampu Kemenkumham Gorontalo, Kadivpas Hukum lainnya. meningkatkan kepercayaan Gorontalo, Kejaksaan Tinggi Gorontalo, masyarakat. Pengadilan Tinggi Gorontalo, Kepala Kakanwil Kemenkumham Gorontalo Bapak BNN Provinsi Gorontalo, Polda Heni Susila Wardoyo membuka kegiatan Salah satu kontribusi Gorontalo, Ketua Pengadilan Negeri dan menyampaikan pentingnya perjanjian Pemasyarakatan yaitu melalui Kabupaten / Kota di Provinsi Gorontalo, kerjasama antara 4 instansi penegak Program Pembinaan yang Ketua Kejaksaan Negeri Kabupaten / hukum untuk menjembatani dalam melahirkan narapidana berdaya Kota di Provinsi Gorontalo, Lembaga penerapan keadilan restoratif . guna dengan Skill yang dapat Bantuan Hukum. digunakan di lapangan pekerjaan. Produk-produk buatan narapidana pun juga menjadi produk unggulan yang dapat bersaing di pasar. Tugas kita adalah terus meningkatkan kontribusi positif tersebut demi mewujudkan Indonesia Maju\" Ungkap Yasonna.

FILM JUVENILE JUSTICE, REFLEKSI TENTANG KRIMINALITAS ANAK by : Tatag Dwi Utomo, S.Psi - PK Pertama Film yang rilis pada awal tahun 2022 di situs streaming film “Netflix” menduduki puncak peringkat film yang banyak di tonton di bulan Maret 2022. Film yang bergenre hukum ini banyak berkisah tentang bagaimana seorang hakim anak menangani kasus kriminalitas anak dan remaja di Negara Korea Selatan, Kita akan disuguhkan berbagai kasus-kasus kriminal yang dilakukan oleh anak di bawah umur selama sepuluh epsiode. Sebagian besar adegan film merupakan proses penanganan Anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH). Film ini begitu menarik bagi penulis dikarenakan film tersebut tidak lepas dari tugas dan pekerjaan saya sehari –hari sebagai pembimbing kemasyarakatan. Penanganan proses Anak yang berhadapan dengan Episode awal, kita akan disuguhkan cerita bagaimana seorang hukum baik dari segi Anak sebagai pelaku maupun anak perempuan yang berumur 16 tahun dan seorang anak sebagai korban dan atau saksi di Indonesia sendiri, telah laki-laki berumur 13 tahun melakukan pembunuhan dan diatur mekanismenya melalui Undang-Undang Nomor 11 mutilasi terhadap seorang anak berusia 8 tahun. Diketahui Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Film bahwa anak perempuan tersebut merupakan anak dari ini akan lebih banyak membahas bagiamana proses keluarga kaya, namun kedua orang tua yang terlalu sibuk penanganan Anak yang Berhadapan dengan Hukum di dengan urusan bisnis membuat si anak tinggal sendirian di Korea Selatan yang dimungkinkan terdapat perbedaan apartemen. Selama persidangan pun si anak hanya ditemani sistem peradilan pidana Anak Yang Berhadapan dengan oleh pengacara keluarganya. Sedangkan untuk anak laki-laki Hukum di Negara kita, namun pada realita yang ada berasal dari keluarga dimana hanya ada sosok ibu yang harus dalam proses peradilan anak akan sama. berperan sebegai kepala keluarga yang harus berjuang untuk menghidupi keluarganya Selama penulis terlibat dalam proses penanganan Anak Di episode empat dan lima juga diceritakan sebanyak delapan yang berhadapan Hukum, banyak hal-hal yang disajikan remaja perempuan yang harus menjalani pembinaan di dalam film ini yang penulis membenarkan dan mengalami sebuah rumah asuh dikarenakan tindak pidana yang mereka sendiri di lapangan. Sebagai contoh, banyak kasus lakukan. Dikarenakan terjadi suatu masalah di rumah asuh kriminalitas yang dilakukan oleh anak ternyata secara tersebut, mereka memutuskan untuk melarikan diri dari tidak langsung dipengaruhi oleh faktor dari luar diri anak. tempat tersebut. Faktor keluarga dan lingkunganlah yang memberikan kontribusi terhadap perkembangan kejiwaan anak. Namun dalam usaha pelarian tersebut, akhirnya mereka Penelitian menyebutkan bahwa kenakalan-kenalan remaja tertangkap kembali dan mereka harus menjalani sidang serta banyak yang dilatarbelakangi oleh keluarga yang tidak mendapatkan vonis tambahan. Digambarkan dalam film ini berfungsi dengan baik (broken home). bahwa kedelapan remaja perempuan tersebut berlatar 28 Empat dari enam Anak yang Berhadapan dengan hukum belakang keluarga yang tidak berfungsi dengan baik, mulai dari yang penulis pernah ikut dalam proses penanganannya, orang tua yang bercerai, orang tua yang terlalu sibuk dengan BAPASGOMAGAZINE | 2022 mempunyai latar belakang keluarga yang tidak berfungsi pekerjaan hingga orang tua yang kecanduan alkohol dan dengan baik yang diakibatkan dari keluarga yang tidak melakukan kekerasan terhadap anak. utuh (perceraian antara orang tua maupun kematian dari Dari film ini, kita belajar bagaimana pola komunikasi dan salah satunya) ataupun orang tua yang sering sakit- pengasuhan orang tua akan berdampak terhadap sakitan. Kondisi keluarga yang seperti itu menjadi kondisi perkembangan kejiwaan anak. Lingkungan keluarga yang sehat yang kurang ideal dalam proses pengasuhan anak, dan ini dan suportif bagi anak akan membangun kesiapan anak dalam diperparah dengan kondisi lingkungan pergaulan anak menghadapi dunia luar. Mengutip perkataan hakim Sim Eun yang tidak kondusif bagi tumbuh kembang anak. Seok “keluarga adalah awal dari kenakalan, mereka sebagai pelaku kriminal anak hanya minta untuk diperhatikan dan juga dipahami”

SOCIAL PARENTING DALAM KELUARGA, MEMBENTUK KARAKTER PADA ANAK by : Laksamana Dian A, S.H - PK Pertama Akhir-akhir ini sering kita mendengar tindakan criminal Oleh karena itu pembinaan moral dan agama dalam keluarga yang pelakunya masih dibawah umur. Pada usia tersebut dinilai penting bagi anak untuk menyelamatkan mereka dari mereka sudah melampaui masa anak-anak namun belum kenakalan dan merupakan cara untuk mempersiapkan masa bisa dikatakan dewasa dan berada di tahapan transisi dan depan, sebab pola asuh yang salah akan memberikan dampak pencarian jati diri, yang karenanya sering melakukan negatif terhadap anak itu sendiri. perbuatan-perbuatan yang dikenal dengan kenakalan anak. Kenakalan anak merupakan perilaku negatif anak Keluarga menempati posisi terpenting dalam masalah ini mulai dari perilaku yang tidak diterima masyarakat karena lingkungan keluarga merupakan tempat pertama dan terhadap tindak pidana. Kenakalan anak merupakan utama bagi anak untuk mendapatkan pendidikan. Keluarga perilaku negatif sebagai akibat dari suatu bentuk memiliki fungsi penting dalam menciptakan kedamaian batin pengabaian sosial sehingga anak tersebut berkembang bagi anak. Jika mereka merasakan kasih sayang orang tua, menjadi suatu bentuk perilaku menyimpang maka akan merasa tenang dan dapat mengontrol dirinya. Kenakalan anak-anak merupakan perbuatan yang Sosial Parenting merupakan suatu cara untuk mencegah melanggar aturan dan hukum serta meresahkan yang terjadinya penyimpangan sosial serta suatu usaha untuk menjadi ancaman bagi masyarakat yang dilakukan secara mengajak dan mengarahkan masyarakat untuk berperilaku dan individu maupun kelompok. Kenakalan yang dilakukan bersikap sesuai dengan nilai dan norma kebaikan yang berlaku paling sering dilakukan oleh anak yang masih di bawah dan diharapkan dengan adanya kontrol sosial mampu umur dan meresahkan masyarakat dengan banyaknya meluruskan dari setiap perkara-perkara yang tidak baik atau korban yang menjadi sasaran. Tidak jarang masyarakat menyimpang. mengurungkan niatnya untuk pergi keluar rumah karena takut akan menjadi sasaran kenakalan tersebut. Social Parenting berakar dari pada cinta dan kasih sayang, sehingga dengan pola tersebut menjadikan anak yang mandiri, Beberapa faktor penyebab kenakalan menjadi alasan anak penyanyang dan bertanggung jawab. Keberadaan anak dalam melakukan hal tersebut seperti kondisi ekonomi, status keluarga membuat mereka belajar dan menyatakan diri sosial, hubungan orang tua, faktor lingkungan pergaulan, sebagai makhluk sosial. Segala sesuatu yang dilakukan seorang keluarga yang tidak harmonis serta kurangnya perhatian anak mempengaruhi keluarga, dan sebaliknya. Keluarga dan kasih sayang dari orang tua. Kenakalan yang mereka memberikan dasar bagi pembentukan perilaku, kepribadian, lakukan juga didasari dari faktor diri mereka sendiri watak, dan pendidikan bagi anak. Berhasil atau tidaknya suatu seperti ingin mencari jatidiri maupun ingin dilihat oleh keluarga dalam menjalankan perannya mempunyai pengaruh teman-temannya bahwa dirinya memiliki power sehingga yang relatif besar terhadap perilaku anak. dapat diterima dan diakui pada lingkungan pergaulannya, maupun aksi balas dendam terhadap suatu hal yang pernah ia rasakan. Faktor tersebut seringkali membuat anak terjerumus terlalu dalam serta tidak adanya peringatan atau tindakan tegas terhadap anak yang terlibat dalam kenakalan tersebut. Salah satu faktor penyebab terjadinya tindakan tersebut adalah kehidupan keluarga. Dalam pembinaan moral, agama mempunyai peranan yang sangat penting karena nilai moral berasal dari agama. Maka pembinaan moral harus dimulai dari lingkungan yang paling dekat yaitu keluarga dan harus menjadi teladan yang baik berupa hal- hal yang mengarah ke perbuatan yang positif, karena apa yang diperoleh dalam keluarga akan dibawa ke lingkungan masyarakat.

PROYEKSI SISTEM PEMASYARAKATAN SELAMA PANDEMI COVID-19 DI INDONESIA by : Septian Adi Nugraha, S.H - PK Pertama Covid-19 semenjak kemunculannya telah menyita fokus Melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor dan perhatian untuk penanganan penyebarannya yang M.HH.73-PK.05.09 Tahun 2022 Menteri Hukum dan HAM, masif dan cepat, termasuk jajaran Pemasyarakatan Yasonna H. Laoly memperpanjang jangka waktu program Kementerian Hukum dan Hak Asasi manusia. Pencegahan Asimilasi, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas penyebaran Covid-19 di dalam lapas/rutan/lpka menjadi dan Cuti Bersyarat bagi Narapidana dan Anak hingga akhir fokus utama jajaran pemasyarakatan. tahun 2022. Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan kondisi penyebaran Covid-19 di Indonesia UNODC Country Manager and Liaison to ASEAN, Collie F. yang masih terjadi. Brown dalam High-Level Panel Discussion: Covid-19, Prison Overcrowding, and Their Impact on Indonesia’s Prison System Program Asimilasi sejatinya adalah Proses pembinaan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan narapidana dan anak yang dilaksanakan dengan (Ditjenpas) bekerja sama dengan United Nations Office on membaurkan narapidana dan anak dalam kehidupan Drugs and Crime (UNODC) mengungkapkan secara global masyarakat. Dengan kebijakan asimilasi dirumah proses pandemi Covid-19 telah mempengaruhi 11 juta tahanan membaurkan narapidana dan anak dengan masyarakat di seluruh dunia. Bahkan, diperkirakan lebih dari 527.000 yang semula di lapas/rutan atau sekitar lingkungan tahanan di 122 negara telah terinfeksi Covid-19 dengan lapas/rutan kemudian dilakukan di tengah keluarga atau 3.000 kematian di 47 negara. (Sumber: lingkungan sosial penjamin dengan pertimbangan http://www.ditjenpas.go.id/). penyebaran Covid-19 di dalam lapas/rutan. Kementerian Hukum dan HAM melalui Direktorat Jenderal Program asimilasi dirumah memiliki ketentuan regulasi Pemasyarakatan mengeluarkan beberapa kebijakan yang sedikit berbeda dengan asimilasi pada umumnya. terkait penanganan penyebaran Covid-19 di lapas/rutan. Berdasarkan Kepmenkumham Nomor M.HH.73.PK.05.09 Pada awal penyebaran Covid-19 di Indonesia, Tahun 2022, Asimilasi dirumah hanya diberikan bagi Kemenkumham mengeluarkan kebijakan pengecekan narapidana dan anak yang telah menjalani masa pidana kesehatan kepada petugas, narapidana, tahanan dan 1/2 dan masa 2/3 pidana sebelum tanggal 31 Desember anak melalui swab test antigen maupun tes PCR secara 2022. Asimilasi dirumah juga tidak diberikan kepada berkala dan vaksinasi. Selain itu, Untuk mencegah kontak semua warga binaan. Asimilasi dirumah tidak diberikan fisik antara penghuni lapas/rutan dengan masyarakat luar kepada narapidana dengan kasus pembunuhan (Pasal penerimaan tahanan baru ditunda, layanan kunjungan 339 dan 340 KUHP), Pencurian dengan kekerasan (Pasal langsung diganti dengan video call serta pelaksanaan 365 KUHP), narkotika dan prekursor narkotika di pidana di sidang bagi tahanan dilakukan melalui video conference. atas lima tahun, tindak pidana korupsi, Kesusilaan (Pasal 285 s.d 290 KUHP) dan kesusilaan terhadap Anak, Kebjiakan pencegahan penularan Covid-19 selanjutnya Kejahatan terhadap keamanan negara, kejahatan HAM berat, kejahatan transnasional terorganisir lainnya serta fokus pada mengurai overcrowding di lapas/rutan melalui tidak diberikan asimilasi dirumah bagi narapiadana residivis. kebijakan asimilasi di rumah. Lapas/rutan di Indonesia Pengeluaran warga binaan melalui kebijakan asimilasi saat ini memiliki kapasitas 132.107 hunian dan dihuni oleh dirumah kemudian membuat tugas Balai Pemasyarakatan (Bapas) melalui pembimbing kemasyarakatan semakin 277.890 Warga Binaan termasuk tahanan sehingga terjadi berat. Balai Pemasyarakatan memiliki tugas dan fungsi melakukan supervisi atau pengawasan sekaligus overcrowding atau kelebihan kapasitas penghuni pembimbingan terhadap klien pemasyarakatan. Bapas adalah unit pelaksana teknis pemasyarakatan yang lapas/rutan sebesar 110% (sumber: berfungsi untuk melakukan pembimbingan terhadap klien pemasyarakatan. http://sdppublik.ditjenpas.go.id/). Disamping itu masih Perlakuan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan yang belum meratanya akses fasilitas dan tenaga medis di mendapatkan asimilasi dirumah dan integrasi atau 31 lapas/rutan menjadi tantangan tersendiri dalam upaya selanjutnya disebut klien pemasyarakatan, membuat pembimbing kemasyarakatan harus memiliki pendekatan BAPASGOMAGAZINE | 2022 pencegahan penularan Covid-19 di lapas/rutan. yang berbeda dan beradaptasi dengan pola kehidupan yang baru. Kebijakan asimilasi dirumah dituangkan dalam Peraturan Menteri Hukum dan HAM No 43 Tahun 2021 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Hukum dan HAM No 32 Tahun 2020 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Asimilasi, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas dan Cuti Bersyarat bagi Narapidana dan anak dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19.

MEMPERKENALKAN PALUWALA FILOSOFI MALEO Kekuasaan yang 1. KESENDIAN berpijak pada 2. KEMANDIRIAN falsafah adat 3. PRODUKTIFITAS gorontalo \"Adat Bersendi Syara', Syara' Bersendi Kitabullah TEGAS RENDAH HATI PEMERSATU