Republika 27 Februari

Versi Lengkap Baca E-paper MAHAKA GROUP www.republika.co.id @republikaonline @republikaonline Rp 5.500 8 HLM/12 HLM E-PAPER NOMOR 54/TAHUN KE-30 Luar P Jawa Rp 6.000 Ahad 27 FEBRUARI 2022 | 26 RAJAB 1443 H (ditambah ongkos kirim) RO RepublikaOnline Kaum ulama berperan penting membimbing umat. Salah seorang alim terbesar dalam sejarah Islam ialah Syekh Abdul Qadir al-Jailani. Ia dijuluki 'Pemuka Para Wali Allah.' DOK WIKIPEDIA DIOLAH: RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA MOZAIK Hikmah Isra Mi’raj n OLEH: HASANUL RIZQA DOK REP THOUDY BADAI Percaya Rasul D alam surah al-Isra ayat pertama, Allah SWT berfirman, yang artinya, “Mahasuci Abu Bakar DOK PIXABAY (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari merupakan dari Masjid al-Haram ke Masjid al-Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya sahabat yang agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.” pertama kali Ayat itu menggambarkan peristiwa Isra dan Mi’raj. Para ulama berbeda pendapat memercayai Isra mengenai waktu terjadinya. At-Thabari mengatakan, momen yang luar biasa itu terjadi pada tahun pertama sejak Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi utusan Allah. Mi’raj. Dalam sebuah Sementara itu, menurut al-Manshurfuri, kejadian itu berlangsung pada malam tanggal 27 Rajab, tahun ke-10 setelah kenabian Rasul SAW. riwayat disebutkan, orang-orang datang kepadanya usai mendengar cerita tentang perjalanan Perintah Shalat malam Nabi SAW. Kekuasaan Allah proses Isra Mi’raj. Nama kendaraan itu I sra Mi’raj merupakan salah satu kejadian pen- “Lihat apa yang berakar dari sebutan barq, yang berarti ting dalam sejarah Islam. Melalui peristiwa itu, I sra merujuk pada peristiwa ketika ‘kilat.’ Itu menandakan, kecepatannya Nabi Muhammad SAW mendapatkan wahyu ten- diucapkan temanmu (Muhammad),” ujar salah satu di Allah Ta’ala memperjalankan Nabi yang sangat hebat atau mungkin saja tang diwajibkannya shalat lima waktu bagi kaum Muhammad SAW dari Masjid al-Haram melampaui kecepatan cahaya. Muslimin. Mulanya, shalat yang harus dikerjakan antara mereka. Makkah al-Mukarramah ke Masjid al- umat Rasulullah SAW adalah 50 kali dalam sehari. Aqsha di Palestina. Adapun Mi’raj berarti DOK PIQSELS Akan tetapi, jumlah itu kemudian berkurang dan Setelah mengetahui duduk perkara, dengan tegas dinaikkannya Nabi SAW dari al-Aqsha ke berkurang, yakni sesudah beliau berkonsultasi atas. Beliau melintasi lapis demi lapis dengan Nabi Musa AS di lapis langit tertentu. Abu Bakar berkata, “Sungguh berita itu adalah benar langit hingga tiba di Sidrat al-Muntaha, sebuah dimensi yang tak terjangkau Dengan demikian, shalat lima waktu sangat karena beliau adalah orang yang jujur.” Sejak saat itu, kalkulasi manusia. penting. Bahkan, Nabi SAW sampai “diundang” ke hadap- an Tuhannya untuk menerima perintah sahabat Rasulullah SAW itu dijuluki sebagai ash-shiddiq. Dalam perjalanan yang luar biasa itu, tersebut. Dalam Alquran, ada banyak pula Nabi SAW “berjumpa” dengan Allah SWT. instruksi yang menyu- ruh kaum beriman agar Abu Bakar tak banyak bertanya. Ia mengimani Beliau berdialog dengan Rabbnya. Isra menegakkan shalat. Begitu pula dalam berbagai Mi’raj juga menunjukkan, betapa Allah hadis, ada banyak imbauan agar tiap Muslim Muhammad SAW sebagai utusan Allah SWT yang Mahakuasa. mengerjakan shalat dengan baik. amanah dan jujur. Inilah keteladanan yang patut ditiru. n Nabi SAW mengendarai buraq dalam TIDAK TERBIT Sehubungan dengan peringatan Isra Mi'raj, Republika tidak terbit pada Senin (28/2). Republika terbit kembali pada Selasa (1/3) Ikuti berita terkini di www.republika.co.id

Tema Utama ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 2 Pemimpin Para Wali DOK WIKIPEDIA Syekh Abdul Qadir al-Jailani Aqil, Abul Khatthat, Abul Husain al-Farra’, atau Abu mendapatkan julukan Sa’ad al-Muharrimi. Sulthan al-Awliya. Sosok yang tersebut paling akhir itu membangun n OLEH: HASANUL RIZQA sebuah madrasah sederhana di Babul Azaj. Selanjutnya, pengurusan lembaga itu diserahkan S ejak paruh kedua abad ke-11 Masehi, du- Hidup Syekh laskan Dr Majid Irsan al-Kilani dalam Hakadza kepada Syekh Abdul Qadir. Selain mengajar, lelaki nia Islam kian penuh pergolakan. Umat Abdul Qadir Zhahara Jil Shalahuddin wa Hakadza ‘Aadatil Kurdi itu juga menetap di sana. jatuh dalam dekadensi moral dan politik. selalu berfokus Quds (1985), al-Ghazali merasa, betapa dalam Perbedaan antarmazhab keagamaan, pada ibadah. degradasi kaum intelektual Seljuk saat itu. Ia pun Dari tahun ke tahun, jumlah santrinya kian ber- misalnya, justru memicu perpecahan di undur diri dari universitas tersebut dan menjadi tambah. Bahkan, bangunan madrasah Babul Azaj ti- tengah kaum Muslimin. Mereka menjadi seorang sufi kelana. Selama 10 tahun, murid al- dak lagi sanggup menampung mereka. Maka, para sa- mudah saling curiga satu sama lain. Sementara itu, elite Juwaini itu mengembara ke Syam dan Hijaz, lalu habat dan kaum Muslimin yang bersimpati dengannya pemimpinnya terlalu sibuk berebut kekuasaan. kembali pada kampung halamannya di Thus. membesarkan kompleks majelis ilmu itu. Pada ak- hirnya, tempat itu dikenal sebagai Madrasah Qadiri- Dalam suasana seperti itu, Syekh Abdul Qadir lahir. Teladan umat yah. Ulama besar tersebut pertama kali menghirup udara- Pada tahun yang sama, Syekh Abdul Qadir dunia di kawasan Gilan, pesisir selatan Laut Kaspia, Syekh Abdul Qadir menjadi populer karena pada tanggal 1 Ramadhan 470 Hijriyah atau 1077 M. muda tiba di Baghdad. Langkah kakinya terhenti metode dakwah dan pengajaran yang dilakukannya Orang-orang Persia menyebut daerah tempat kelahiran di Madrasah Nizhamiyah setempat karena ingin menyentuh hati. Majelisnya tidak hanya dihadiri para sang alim sebagai Kilani. Adapun bangsa Arab-Mesir belajar di sana. Sepeninggalan sang Hujjatul murid, tetapi juga kawanan penjahat, perampok, mengenalnya Aljilani, yang kemudian dilafalkan “al- Islam, lembaga pendidikan tinggi itu dipimpin pembunuh, dan para pelaku kriminal lainnya. Mereka Jailani” oleh orang-orang Melayu. Dari sanalah, julukan oleh Abu Hamid Ahmad. Ternyata, saudara Imam bertobat setelah mendengarkan nasihat-nasihatnya. pakar tasawuf itu berasal, al-Jailani. al-Ghazali itu tidak mau menerima seorang calon Ratusan orang Kristen dan Yahudi juga masuk Islam murid pun yang bermazhab non-Syafii. Maka, karena tergugah dakwahnya. Sang syekh tidak hanya Selain al-Jailani, Syekh Abdul Qadir memiliki Abdul Qadir gagal menimba ilmu di sana. ahli dalam hal tasawuf, tetapi juga ilmu tata bahasa sejumlah gelar yang disematkan oleh para pengikutnya. Arab, sastra, balaghah, fikih, usul fikih, hadis, dan Misalnya, Sulthan al-Awliya, ‘pemimpin para wali Walaupun getir, penolakan Ahmad membawa tafsir Alquran. Allah.’ Di samping itu, sosok yang berdarah Kurdi itu hikmah tersendiri. Hari-hari Syekh Abdul Qadir juga disebut sebagai ‘penghidup agama dan sunah.’ terus diisi dengan banyak bertafakur dan khalwat. Dalam membimbing para santri, Syekh Abdul Di samping itu, ia leluasa mengikuti majelis ushul Qadir tidak hanya menasihati secara lisan. Ia pun Riwayat mengenai dirinya sering kali disertai cerita- dan fikih mazhab Hambali yang diselenggarakan menunjukkan keteladanan sehari-hari. Sejak masih cerita tentang karamah. Beberapa sejarawan menyebut, sejumlah guru di pinggiran Baghdad, semisal Ibnu belia, dirinya sudah terlatih untuk bersungguh-sung- kebanyakan biografi (manakib) tokoh itu mencam- guh (mujahadah) dalam menuntut ilmu-ilmu Islam. purkan antara fiksi dan fakta sejarah. Di antara berbagai Sering kali ia berpuasa. Pantang meminta-minta manakib tentang sang mujtahid ialah Adz-Dzail ‘alaa kepada orang lain meskipun sudah berhari-hari tanpa Thabaqat al-Hanabilah karya Ibnu Rajab al-Hambali. makanan. Sebelum memiliki madrasah sendiri, alim tersebut sering kali mengarungi panas dan dinginnya Dalam kitab tersebut, dijelaskan bahwa Syekh Abdul udara gurun di Irak. Qadir bernama lengkap Muhyiddin Abu Muhammad Abdul Qadir bin Abi Shalih Abdullah bin Jankiy. Maka, di Babul Azaj, berbondong-bondong masya- Nasabnya sampai pada Nabi Muhammad SAW, baik rakat mendatanginya untuk memperoleh ilmu dan melalui jalur ayah maupun ibundanya, yang masih hikmah. Rutinitas sang ulama nyaris tidak mengenal keturunan Husain bin Ali bin Abi Thalib. istirahat. Sejak siang hingga malam hari, dirinya menggelar pengajian. Topik-topik yang dibahasnya Keajaiban menyertai masa kecil Syekh Abdul Qadir meliputi banyak bidang, seperti tafsir Alquran, hadis, al-Jailani. Dikisahkan, ibunya mendekati masa meno- fikih, usul fikih, dan sebagainya. Menjelang azan pause jelang kelahiran putranya itu. Saat masih bayi, Maghrib, dirinya membagi-bagikan roti kepada fakir anak lelaki itu ikut “berpuasa” saat Ramadhan. “Anakku miskin. Lantas, ia berbuka puasa. Usai shalat Isya, dai tidak mau menyusu sejak pagi hingga waktu Maghrib yang zuhud itu tidur sejenak, lalu bangun pada tiba tatkala bulan puasa,” kata sang ibunda. sepertiga malam untuk bermunajat kepada-Nya. Sang syekh juga pernah menuturkan kisah masa Hidup Syekh Abdul Qadir selalu berfokus pada kecilnya kepada para murid. “Setiap kali terlintas ke- ibadah. Seorang penulis manakib, adz-Dzahabi me- inginan untuk bermain bersama teman-temanku,” ka- nukil perkataan ulama-sufi tersebut, “Allah Ta’ala te- tanya mengenang, “aku selalu mendengar suara ber- lah menjagaku pada waktu diriku kecil, membatasi bisik, ‘Jangan bermain, tetapi datanglah kepadaku kesenanganku hanya pada ilmu. Aku tidak pernah wahai hamba Allah yang dirahmati.’ Karena takut, aku bermain-main dan tidak bergaul kecuali dengan segera berlari ke dalam pelukan Ibu.” teman-teman yang senang menuntut ilmu. Kini, usia- ku 80 tahun, tetapi justru semakin tamak kepada Abdul Qadir menghabiskan masa anak-anak di ilmu.” kampung halamannya. Dengan kecerdasannya, atas izin Allah SWT, dirinya dapat menghafal Alquran 30 Murid-murid juz di bawah bimbingan kedua orang tua dan kakeknya. Adz-Dzahabi dalam Siyar A’lam an-Nubala Tatkala masih di Gilan, ia juga memperbagus bacaan Alquran (tahsin) dengan belajar pada Abul Wafa Ali memaparkan sejumlah tokoh penting yang pernah bin ‘Uqail al-Hambali serta Abul Khattab Mahfuzh al- berguru pada Syekh Abdul Qadir. Jumlah itu hanyalah Kalwadzani. sebagian kecil dari para santri sang mursyid. Konon, tidak kurang dari 70 ribu orang merupakan pengi- Saat berusia 18 tahun, dirinya memulai perjalanan kutnya yang setia. panjang sebagai pencari ilmu. Ia merantau ke Baghdad setelah menerima doa dan restu keluarganya. Ibunya Para muridnya, secara sederhana, dapat dipilah membekali remaja itu dengan 80 keping emas yang menjadi dua, yakni anak-anak kandung dan mereka disimpan dalam saku di balik bajunya. Di antara pesan yang tidak bertalian darah dengan sang mahaguru. sang ibunda ialah, “Jangan pernah berdusta.” Syekh Abdul Qadir memiliki 49 orang anak. Sebanyak 29 orang di antaranya adalah lelaki, sisanya merupa- Situasi Baghdad, pusat kekhalifahan Abbasiyah saat kan putri. Banyak putra-putrinya yang meneruskan itu, tidak menentu. Khalifah ada, tetapi kekuasaannya semangat sang ayah dalam menyelami khazanah ilmu- bersifat formalitas belaka. Penguasa sesungguhnya, ilmu agama. Di antara nama-nama yang dapat dise- Bani Seljuk, sedang mengalami kekacauan sesudah butkan di sini ialah Abdul Wahab (522-593 H) dan wafatnya raja mereka, Malik Shah bin Alp Arselan, pada Abdurrazzaq (528-603 H). Keduanya ketika dewasa 1092 M. Kelabilan dalam dunia politik lantas menyebar menjadi fakih dalam mazhab Hambali. Meniru hingga ke ranah sosial masyarakat, baik kaum terpelajar ayahanda tercinta, mereka konsisten dalam laku hidup maupun rakyat biasa. zuhud dan ahli ibadah. Pada 1095, Imam al-Ghazali meletakkan jabatan Sementara itu, santri-santri Syekh Abdul Qadir rektor Madrasah Nizhamiyah Baghdad. Keputusan sang yang tidak berkaitan keluarga ada banyak sekali. Adz- Hujjatul Islam itu bukan tanpa alasan. Seperti dije- Dzahabi menyebutkan beberapa di antaranya, yakni Abu Mahasin Umar bin Ali al-Quraysi dan Taqiyuddin DOK PIXABAY Abu Muhammad Abdul Ghani bin Abdul Wahid al- Maqdisi. Yang pertama itu telah menimba ilmu di beragam kota, termasuk Baghdad, Kufah, Damaskus, dan Haramain. Sempat menjadi kadi sebelum wafat- nya pada 575 H. Adapun yang kedua menetap di Kota Seribu Satu Malam selama enam dekade. Bidang ilmu yang menjadi fokusnya ialah hadis. Ada pula Muwaffiquddin Abu Muhammad Abdul- lah bin Ahmad al-Maqdusi. Penulis kitab Al-Mughni itu termasuk di antara murid-murid Syekh Abdul Qadir yang cerdas. Daya hafalnya kuat. Di samping itu, dirinya kritis dalam menelaah hujjah. Pribadi imam Masjid Damaskus itu dapat dikatakan meniru sang guru, yakni merasa cukup dengan yang sedikit dan tunduk hanya kepada Allah. Kira-kira 40 tahun lamanya Syekh Abdul Qadir membimbing umat Islam melalui berbagai pengajian di madrasah yang dikelolanya. Saat berusia 89 tahun, ulama tersebut berpulang ke rahmatullah. Para mu- ridnya lantas meneruskan legasi dan ajaran sang syekh, termasuk pelatihan-pelatihan ruhani (riya- dhah) yang pernah diajarkan. Mereka kemudian membentuk tarekat yang dise- but sebagai Qadiriyah. Aliran tasawuf itu menyebar luas dari Irak, Syam, Mesir, hingga Yaman. Pada tahap selanjutnya, tarekat tersebut sampai ke Nusantara. Bahkan, hingga kini pun masyarakat Muslimin Indonesia memuliakan Syekh Abdul Qadir al-Jailani. Dalam berbagai pengajian, doa-doa yang dipanjatkan jamaah sering kali menyebut nama sang mursyid. Tersirat dan tersurat harapan bahwa Allah Ta’ala menganugerahkan kasih sayang-Nya kepada ulama besar dari abad ke-12 M itu. n Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wartawan Senior: Harun Husein, Nurul S Hamami, Selamat Ginting, Siwi Tri Puji Budiwiyati, Rakhmat Hadi Sucipto. Komisaris Utama: Manajer Senior Keuangan, Irfan Junaidi R Harry Zulnardy SDM, dan Umum: Wakil Pemimpin Redaksi: Kepala Desain: Sarjono. Kepala Infografis: Muhamad Ali Imron. Kepala Penyunting Bahasa: Ririn Liechtiana. Kepala Digital: Desi Purwo Wijianto Ruwito Brotowidjojo Nur Hasan Murtiaji Komisaris: Redaktur Pelaksana: Staf Redaksi: Syahruddin El-Fikri, Andi Nur Aminah, Andri Saubani, Agus Yulianto, Dewi Mardiani, Endro Yuwanto, Fitriyan Zamzami, Indira Rezkisari, Irwan Kelana, Adrian Syarkawi Manajer Marketing Subroto Israr, Khoirul Azwar, Maman Sudiaman, Nashih Nashrullah, Natalia Endah Hapsari, Nidia Zuraya, Ratna Puspita, Reiny Dwinanda, R Hiru Muhammad, Teguh Firmansyah, Tjuk Agus Minahasa Maman Sudiaman Elba Damhuri Wachidah Handasah, Yeyen Rostiyani, Yogi Ardhi Cahyadi, Abdullah Sammy, Agus Raharjo, Amri Amrullah, Ani Nursalikah, A Syalaby Ichsan, Bilal Ramadhan, Bowo Terbit sejak 4 Januari 1993, Republika hadir sebagai pelopor Redaktur Senior: Pribadi, Citra Listya Rini, Darmawan, Desy Susilawati, Djoko Suceno, Dwi Murdaningsih, Eko Widiyatno, Erdy Nasrul, Erik Purnama Putra, Esthi Maharani, Fernan Rahadi, Direktur Utama: Manajer Pengembangan Pasar pembaruan media massa Indonesia. Harian ini memberi Agung P Vazza Friska Yolandha, Ichsan Emrald Alamsyah, Lilis Sri Handayani, Arie Lukihardianti, Mohammad Akbar, Muhammad Fakhruddin, M Hafil, Nur Aini, Qommarria Rostanti, Mira Rahardjo Djarot Indra Wisnu Wardhana warna baru pada desain, gaya pengutaraan, dan sudut Wakil Redaktur Pelaksana: Rusdy Nurdiansyah, Satya Festiani, Setyanavidita Livikacansera, Tahta Aidilla, Wihdan Hidayat, Prayogi, Bambang Noroyono, Gita Amanda Jatnikawati, Satria Kartika pandang surat kabar negeri ini. Sebagai koran, kemudian Firkah Fansuri, Heri Ruslan, Yudha, Rizky Jaramaya, Gilang Akbar Prambadi, Rr Laeny Sulistyawati, Nora Azizah, Lida Puspaningtyas, Dessy Suciati Saputri, Ratna Ajeng Tejomukti, Reja Irfa Widodo, Direktur Operasional: Manajer Produksi: portal berita pertama di Tanah Air, media ini melahirkan Kumara Dewatasari, Joko Sadewo Fuji Pratiwi, Mas Alamil Huda, Sadly Rahman, Agung Sasongko, Yudha Manggala Priana Putra, M Amin Madani, Fian Firatmaja, Karta Raharja Ucu, Puti Almas, Rahmat Arys Hilman Nugraha Nurrokhim keseim bangan baru dalam tata informasi. Republika terbit Asisten Redaktur Pelaksana: Fajar, Fauziah Mursid, Ali Mansur, Melisa Riska Putri, Umi Nur Fadhilah, M Fauzi Ridwan, Ahmad Fikri Noor, Eric Iskandarsyah, Kiki Sakinah, Lintar Satria Zulfikar, Eko demi kemaslahatan bangsa, penebar manfaat untuk semesta. Priyantono Oemar, Stevy Maradona, Supriyadi, M Nursyamsi, Sapto Andika Candra, Binti Sholikah, Christiyaningsih, Iit Septyaningsih, Dadang Kurnia, Adysha Citra R, Andrian Saputra, Dian Fath Risalah, Direktur Konten: Manajer Promosi dan Event: Ferry Kisihandi, Mansyur Faqih, Didi Purwadi, Febrian, Fuji Eka Permana, Hasanul Rizqa, Intan Pratiwi, Retno Wulandhari, Rossi Handayani, Umar Mukhtar, Wilda Fizriyani, Anggoro Pramudya, Santi Sopia, Wisnu Aji Irfan Junaidi HR Kurniawan Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi Muhammad Subarkah, Budi Raharjo, Prasetiyo, Frederikus Dominggus Bata, Wahyu Suryana, Rizkyan Adhiyuda, Kamran Dikarma, Dwina Agustin, Mabruroh, Noer Qomariah Kusumawardhani, Rahayu milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali Edwin Dwi Putranto Subekti, Rizky Suryarandika, Shelbi Asrianti, Idealisa Masyrafina, Muhyiddin, Ilham Tirta, Riga Nurul Iman, Edi Yusuf, Febrianto Adi Saputro, Ronggo Astungkoro, Dea Alvi Manajer TI: tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan Sekretaris Redaksi: Soraya, Gumanti Awaliyah, Rahma Sulistya, Novita Intan, Fitrianto, Fakhtar Khoiron Lubis. Adinda Pryanka, Farah Nabila Noersativa, Fergi Nadira, Hartifiany Praisra, Inas Mohamad Afif dari siapa pun. Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, Hamidah Sagaf Widyanuratikah, Silvy Dian Setiawan, Zahrotul Oktaviani, Muhammad Ikhwanuddin, Afrizal Rosikhul llmi, Mimi Kartika, Dedy Darmawan Nasution, Flori Anastasia sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan. Semua Perwakilan Jawa Barat: Sidebang, Muslim Abdul Rahmad, Imas Damayanti, Bayu Adji Prihammanda, Haura Hafizhah, Muhammad Rizki Triyana Satia, Alkhaledi Kurnialam, Febryan A, Nawir isi artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi Rachmat Santosa Basarah (Kepala Perwakilan) Arsyad Akbar, Zainur Mahsir Ramadhan. tanggung jawab Kepala Perwakilan Daerah bersangkutan. Irfan Fitrat Pribadi (Kepala Redaksi) Perwakilan DIY - Jateng & Jatim: Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510 Harga Berlangganan: Rp 120.000 per bulan. Haryadi B Susanto (Kepala Perwakilan) T. 021.780 3747 (Hunting), 021.791 84744 (Iklan) Harga Eceran Pulau Jawa: Rp 5.500 per eksemplar. Yusuf Assidiq (Kepala Redaksi) F. 021.780 0649, 798 3623 (Redaksi), 021.798 1169 (Iklan), 021.791 98442 (Sirkulasi dan Berlangganan) Harga Eceran Luar Jawa: Rp 6.000 per eksemplar (tambah ongkos kirim). Email Redaksi Republika: [email protected]. Rekening Bank: a.n PT Republika Media Mandiri: Percetakan: PT Republika Media Mandiri Jl. Rawa Bali 2 No. 1 Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Bank BSI, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 700-035-571-7 Alamat Perwakilan: Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 127-000-424-064-2 Republika Jawa Barat: Jl. Mangga No. 47 Bandung 40114 T. 022.87243363-87243364, F. 022 8724 3365 Bank CIMB NIAGA, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 8-000-60-50-6800 Republika DIY-Jateng & Jatim: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Yogyakarta T. 0274. 544.972, 566028, F. 0274. 541.582 Surat Izin Usaha Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375-305-666-8 Penerbitan Pers: SK Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Kabar: Anggota SPS No. 163/1993/11/A/2012.

Tema Utama ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 3 Jalan Sufi Al-Jailani Ajaran-ajaran sang Qadir muda lantas diminta untuk ikut mengajar di DOK WIKIPEDIA Dalam ajaran Tarekat Qadiriyah, seorang sana. Ternyata, banyak orang yang tertarik murid atau salik dituntut untuk mempunyai sikap Pemimpin Para Wali itu mengikuti ceramah-ceramahnya. Dari tahun ke Jangan mubtadi. Maknanya, mengikuti dengan berbagai tahun, madrasah tersebut diikuti semakin banyak meletakkan sifat utama. Pada praktiknya, mereka gemar mendasari Tarekat Qadiriyah. jamaah. dunia di dalam membersihkan hati dan pikiran. Dengan begitu, hati. tangan dan kaki akan ringan dalam berbuat n OLEH: HASANUL RIZQA Sepeninggalan Abu Sa’ad, majelis itu menjadi kebajikan dan menolak kemungkaran (amar tempat bagi Syekh Abdul Qadir untuk menyampai- ma’ruf nahi munkar). Aspek sosial juga dite- S etiap abad memunculkan seorang tokoh kan ilmu dan hikmah kepada kaum Muslimin. Para kankan. Para salik mesti menjaga kehormatan para besar. Hal itu sesuai dengan sabda Nabi pendengarnya tidak hanya berasal dari kalangan mursyid, bergaul baik dengan sesama ikhwan, serta Muhammad SAW dalam sebuah hadis. terpelajar atau bangsawan. Bahkan, orang-orang memberikan nasihat kepada sesama Mukmin. “Sesungguhnya Allah akan mengutus yang semula larut dalam dunia kriminal pun berto- Menjauhi permusuhan serta senang memberikan (menghadirkan) bagi umat ini orang bat setelah menyimak untaian nasihatnya. Di sam- pertolongan, baik dalam masalah agama maupun yang akan memperbarui (urusan) aga- ping itu, ratusan orang Nasrani dan Yahudi akhirnya dunia; itulah cerminan pribadinya. ma mereka pada setiap akhir 100 tahun” (HR Abu memeluk Islam usai merenungi petuah-petuah yang Dawud). dijabarkan sang alim. Setelah ajaran dasar tersebut dihayati dan diamalkan, para murid dapat menjalani berbagai Pada abad kelima Hijriyah atau sekira abad ke-11 Wafatnya Syekh Abdul Qadir tidak menyurutkan tahapan (maqam) kerohanian. Inilah yang diisti- Masehi, kondisi umat Islam umumnya dilanda cahaya ilmu di sana. Sejumlah putra almarhum lahkan sebagai riyadhah (latihan) dan mujaha- kegamangan. Kekhalifahan Abbasiyah ada, tetapi tidak meneruskan kegiatan pengajian Babul Azaj. Seorang dah (kesungguhan) dalam membiasakan jiwa dan berdaya. Pertentangan antarmazhab meruncing. di antaranya ialah Abdul Wahab. Anak keturun- raga untuk taat kepada Allah. Untuk tahap awal, Bahkan, salah satu tanah suci Muslimin, yakni Baitul annya lantas mengembangkan pola-pola pendidikan mereka akan pertama-tama berbincang dengan Makdis, jatuh ke tangan agresor yakni Pasukan Salib. yang digariskan sang syekh. guru. Lantas, syekh akan menyampaikan weja- ngan, pembaiatan, serta pembacaan doa-doa. Dalam kondisi demikian, ketokohan Imam al-Gha- Kompleks madrasah Babul Azaj terdiri atas mas- zali (450-505 H/1058-1111 M) hadir di tengah umat. jid dan bangunan-bangunan sekitarnya. Beberapa Untuk tahap selanjutnya, tiap murid berko- Sosok yang berjulukan Sang Pembela Islam (Hujjatul bangunan itu ialah ribat, yakni tempat singgah atau mitmen untuk menempuh jalan Illahi dengan Islam) itu tidak hanya berperan dalam merumuskan penginapan para santri yang datang dari wilayah- didampingi oleh syekh. Fase ini membutuhkan strategi-pendidikan Islah, yang bertujuan menum- wilayah jauh. Di dalam ribat itu, mereka tidak seka- waktu yang cukup panjang, bisa menghabiskan buhkan generasi Muslim berorientasi akhirat, cerdas, dar bermalam, tetapi juga mendiskusikan nasihat- durasi bertahun-tahun lamanya. Dalam tahapan dan tangguh. Sejak meletakkan jabatan rektor Univer- nasihat yang pernah disampaikan sang Sulthan al- ini, murid diberi ilmu hakikat oleh gurunya. sitas Nizhamiyah Baghdad, ia juga berhasil mema- Awliya. Pada akhirnya, murid-murid yang aktif dukan syariat dan tarekat secara teoritis. dalam tukar-pikiran itu di kemudian hari dikenal Oleh sebab itu, seorang salik harus yakin atas sebagai kelompok sufi. perjuangannya dan tetap bersemangat untuk Satu generasi sesudahnya ialah Syekh Abdul Qadir melawan hawa nafsu dan melatih dirinya. Syekh al-Jailani. Sang mujtahid paling cemerlang dari abad Di antara keturunan Syekh Abdul Qadir yang Abdul Qadir tidak mengajarkan para pengikutnya keenam Hijriyah itu “menyempurnakan” banyak legasi memusatkan perhatian pada pengembangan ribat untuk meninggalkan atau mengabaikan dunia, pendahulunya. Ulama yang berasal dari Suku Kurdi Babul Azaj ialah Abdurrazzaq. Putra sang syekh itu seperti para rahib. Yang dimaksudkannya ialah itu tidak hanya mampu menggabungkan syariat dan pula yang mengukuhkan fondasi awal terbentuknya mengutamakan akhirat daripada dunia. Ia mena- tarekat secara teori, tetapi juga dalam ranah praksis- Tarekat Qadiriyah. Secara sederhana, jalan sufistik sihati, “Dunia boleh saja di tanganmu atau ber- aplikatif. Sejarah mencatat, perannya juga penting itu berarti “orang-orang yang mengikuti Syekh ada di dalam sakumu untuk engkau simpan dan dalam meneruskan semangat Islah yang dirintis al- Abdul Qadir.” pergunakan dengan niat yang baik. Namun, ja- Ghazali di dunia pendidikan. ngan meletakkan dunia di dalam hati. Engkau bo- Pokok ajaran tarekat itu adalah akidah yang leh menyimpannya di luar pintu (hati), tetapi ja- Pengaruh Syekh Abdul Qadir dalam perkembang- benar. Pada masa hidupnya, Syekh Abdul Qadir ngan memasukkannya ke dalam pintu. Karena an tasawuf begitu besar. Para pengkaji tasawuf, baik selalu mewanti-wanti pentingnya berakidah seperti hal itu tidak akan melahirkan kemuliaan bagimu.” di Barat maupun Timur, sangat menaruh hormat ke- generasi salaf. Di samping itu, akidah yang dijalan- padanya. Tokoh itu dipandang sukses membumikan kannya ialah Ahlussunah waljamaah (aswaja). Dalam Tarekat Qadiriyah, zikir merupakan tasawuf bagi masyarakat Muslim hingga saat ini. Di Caranya dengan berusaha sungguh-sungguh dalam amalan yang sering kali dilakukan. Kalimat Indonesia, kemasyhuran sang syekh begitu tinggi. memahami dan mengamalkan Alquran dan Sunnah utamanya adalah “Laa Ilaaha Illa Allah” (tidak Bahkan, namanya menjadi sarana wushuliyyah serta Nabi SAW. Dengan begitu, seseorang akan menda- ada Tuhan selain Allah). Menurut mursyid aliran selalu disebut dalam berbagai acara keagamaan. patkan petunjuk dalam menapaki jalan (thariq) sufistik ini, berzikir sebaiknya dilakukan dalam yang menyampaikan ke hadirat Allah SWT. posisi duduk dengan menghadap kiblat sembari Biografi (manakib) sang mursyid banyak dibaca menutup mata. Dengan begitu, kalimat persak- dan menjadi rujukan kaum Muslimin dalam mema- sian itu akan menimbulkan rasa lebih dalam hami karamah waliyullah. Kebanyakan manakib itu sehingga dalam batin timbul rasa cinta kepada dipenuhi cerita-cerita rekaan yang sukar dibuktikan Allah. Zikir kalimat tauhid ini biasanya dilan- kebenaran historisnya. Malahan, popularitas kisah- tunkan dengan suara keras. kisah ajaib dalam pelbagai manakib-nya itu seakan- akan “mengaburkan” fakta bahwa Syekh Abdul Qadir Kebiasaan atau amalan berzikir ini harus bukan hanya seorang pengamal tasawuf. selalu dilakukan oleh seorang murid setiap habis shalat fardlu lima waktu dengan jumlah yang Seperti disampaikan cendekiawan Syekh Muham- telah ditentukan. Semakin banyak maka kian mad Fadhil al-Jailani, alim tersebut juga menguasai baik. Selain itu, murid juga dianjurkan membaca 13 bidang ilmu sains. Menurut cucu ke-25 dari ulama istigfar tiga kali atau lebih, lalu bershalawat. abad ke-12 M itu, beberapa kajian yang digeluti sang mujadid ialah astronomi dan medis atau kedokteran. Dalam mengucapkan lafaz “Laa” pada kali- mat “Laa Ilaaha Illa Allah”, seorang salik mesti Penamaan jalan sufistiknya, yakni Tarekat Qadiri- berkonsentrasi dengan cara menarik napas yang yah, cenderung mengemuka beberapa tahun sesudah dalam. Saat lanjut membaca “Ilaha”, arahkan wafatnya. Sebagai catatan, Syekh Abdul Qadir berpu- nafas dari arah kanan. Berikutnya, tatkala mem- lang ke rahmatullah pada malam Sabtu, tanggal 8 Ra- baca “Illa Allah”, fokuskan nafas dan pikiran ke biul Akhir 561 H. Jenazahnya dimakamkan pada ma- arah kiri dada—yakni jantung. Dengan begitu, ia lam itu juga di madrasahnya, Babul Azaj, sekitaran Bagh- akan menghayati dan merenungi arti yang dad. Lautan manusia mengiringi prosesi pemakaman. sedalam-dalamnya, bahwa hanya Allah SWT-lah tempat manusia kembali. Tarekat Qadiriyah Perjalanan Syekh Abdul Qadir sebagai seorang Setelah seorang pelaku tasawuf telah bisa melaksanakan amalan zikir, baik dengan hati, sufi barangkali bermula dari penolakan yang dialami- pikiran, maupun lisannya, hingga hal itu menjadi nya. Saat masih muda, dirinya pernah berupaya men- sebuah kebiasaan yang tiada terputus, selanjut- daftarkan diri sebagai calon mahasiswa Universitas nya amalan zikir tersebut harus diikuti dengan Nizhamiyah Baghdad. Waktu itu, lembaga tersebut amal saleh keseluruhan anggota tubuh yang dipimpin Abu Hamid Ahmad, pasca-Imam al-Ghazali disebut dengan wirid. Sebagaimana firman Allah meninggalkan jabatan rektor setempat pada 1095. SWT dalam surah Yasin ayat 12. Artinya, “Sung- guh, Kamilah yang menghidupkan orang-orang Meskipun diakui cemerlang, Abdul Qadir muda yang mati, dan Kamilah yang mencatat apa yang ditolak masuk kampus tersebut. Ahmad beralasan, telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang me- remaja cerdas itu mengikuti mazhab fikih non-Syafii. reka (tinggalkan). Dan segala sesuatu Kami kum- Setelah gagal menjadi mahasiswa, lelaki keturunan pulkan dalam Kitab yang jelas (Lauh Mahfuzh).” Rasulullah SAW itu tidak langsung kembali ke kampung halaman. Dirinya bermukim di pinggiran Kota Baghdad, Tarekat Qadiriyah memperoleh pengikut yang sembari belajar fikih Hambali pada alim ulama lokal. besar di Irak, India, Afghanistan, dan Asia Teng- gara. Sebelum meluas ke pelbagai wilayah itu, jalan Seorang gurunya, Abu Sa’ad al-Muharrimi, men- salik tersebut bersentuhan dengan Tarekat dirikan madrasah sederhana di Babul Azaj. Abdul Naqsyabandiah. Nama itu dinisbahkan kepada Muhammad bin Muhammad Bahauddin al- Uwaisi al-Bukhari Naqsyabandi (717-791 H). Ta- rekat Naqsyabandiyah berasal dari Asia Tengah. Perpaduan antara Tarekat Qadiriyah dan Naqsyabandiah dilakukan oleh seorang alim asal Kalimantan Barat, yakni Syekh Ahmad Khatib Sambasi. Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiah, pada akhirnya, menjadi dominan di seluruh Tanah Air. n Tarekat Qadiriyah di Indonesia DOK ANTARA FOTO/SYIFA YULINNAS n OLEH: HASANUL RIZQA Sejak abad ke-16 Masehi, Tarekat Qa- kekuatan kaum Muslimin. KH Khasan Mukmin dari Sidoarjo, Jatim, diriyah mulai masuk ke Indonesia. Untuk menyebut satu contoh, yakni serta KH Khasan Tafsir dari Krapyak, Pembawanya ialah para alim ulama Yogyakarta, juga melakukan Tanah Air yang pernah menuntut ilmu- Geger Cilegon. Peristiwa yang terjadi di pemberontakan yang sama. ilmu Islam di Tanah Suci. Sepulang dari Banten pada 1888 itu merupakan Haramain, mereka menyebarkan ajaran pemberontakan para petani setempat. Dan di Indonesia, Tarekat Qadiriyah sufistik itu ke tempat asalnya masing-ma- Dalam melawan kesewenangan ini umumnya diikut oleh sejumlah jama- sing. Di Pulau Jawa, sejumlah pondok pemerintah kolonial, mereka dipimpin ah dari Nahdlatul Ulama (NU), ormas pesantren yang menjadi pusat penyebar- sejumlah ulama lokal. Seorang di Islam yang berdiri pada 1926 di Suraba- an Qadiriyah ialah Pesantren Pegento- antaranya, Syekh Abdul Karim, diketahui ya. Bahkan, keberadaan Tarekat Qadi- ngan, Bogor; Suryalaya Tasikmalaya; merupakan anggota Tarekat Qadiriyah. riyah berpadu dengan Tarekat Naqsa- serta Rejoso dan Tebuireng Jombang. bandiyah. Adapun organisasi Islam Pada 1891, pemberontakan yang lainnya yang di antara jamaahnya meng- Menurut beberapa literatur, sosok sama terjadi di Praya, Lombok, Nusa ikuti tarekat ini adalah al-Washliyyah. n yang membawa ajaran tarekat itu ke Tenggara Barat (NTB). Dan pada 1903, Nusantara adalah Syekh Abdul Karim dari Banten. Salik itu merupakan murid kesayangan Syekh Ahmad Khatib Sambas yang bermukim di Makkah. Syekh Sambas merupakan ulama paling berjasa dalam penyebaran Tarekat Qadiriyah. Murid-murid Sambas yang berasal dari Jawa dan Madura setelah pulang ke Indo- nesia menjadi penyebar aliran tasawuf itu. Tarekat ini mengalami perkembang- an pesat pada abad ke-19, terutama ketika menghadapi penjajahan Belanda. Sebagaimana diakui oleh Annemerie Schimmel dalam bukunya, Mystical Di- mensions of Islam, tarekat juga berpotensi besar dalam menggalang

Kitab ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 4 Nasihat Penuh Makna DOK IST Dalam buku ini, terangkum kata-kata mutiara dari sejumlah ulama besar. n OLE: MUHYIDDIN Ulama merupakan pewaris para DATA BUKU kan dunia karena engkau mengetahui keren- Imam Syafi’i menjelaskan, setidaknya ada nabi. Begitulah sabda Rasulullah dahan dunia yang tidak sebanding dengan dua macam ilmu, yaitu agama dan tubuh. Ilmu SAW. Maka dari itu, kaum alim Judul : Tenangkan Pikiran kemuliaan akhirat,” sambungnya. agama adalah fikih, sedangkan ilmu tubuh adalah seyogianya menjadi yang terdepan dan Hatimu Setiap kedokteran. Ia memaparkan, fikih dan kedokte- dalam meneladan beliau, termasuk Saat dengan Tampak dari definisi itu, al-Ghazali tidak ran adalah dua bidang ilmu yang sangat funda- dalam hal memberikan nasihat. Petuah-petuah menyamakan seorang sufi seperti biarawan. Ahli mental bagi peradaban. Maka dari itu, sang imam Ulama mengutamakan petuah-petuah bijak Bijak (dua jilid) tasawuf dapat berada di tengah masyarakat. Bah- pernah menyarankan seseorang agar tinggal di daripada tebar cacian atau fitnah. Tutur kata yang kan, seorang salik menjadi pembimbing mereka daerah yang memiliki ulama dan dokter. baik dan isi nasihat yang menyentuh jiwa, itulah Penulis : Shalih Ahmad dalam urusan akhirat. cara yang dipilih. Ketika ajakan kebaikan itu asy-Syami Katanya, “Jangan sekali-sekali kamu berdiam ditulis, pesan-pesan yang ingin disampaikan pun Al-Ghazali menyebut ada tiga kriteria manu- di daerah yang di sana tidak ada ulama yang akan tersebar pada khalayak yang lebih luas. Penerbit : Turos sia dalam konteks sosial. “Pertama, manusia yang berfatwa menyangkut urusan agamamu dan Tebal : 365 + 276 halaman seperti makanan, selalu dibutuhkan setiap saat. dokter yang akan memberitahumu perihal kon- Itulah yang dilakukan Shalih Ahmad asy-Sya- Kedua, manusia yang seperti obat, kadang dibu- disi tubuhmu.” mi, seorang penulis yang menekuni banyak bio- Seorang hamba tuhkan dan kadang tidak. Ketiga, manusia yang grafi ulama-ulama klasik. Ia mengumpulkan ber- itu tetap baik seperti penyakit, sama sekali tidak dibutuhkan, Imam Syafii merasa prihatin atas keengganan bagai nasihat dari kaum alim terdahulu. Hasilnya selama memiliki tetapi terkadang digunakan untuk menguji ma- kaum muslimin untuk mempelajari ilmu kedok- berupa karya yang lantas dipublikasi Penerbit penasihat dari nusia lain,” katanya menjelaskan. Orang yang teran di tengah kepandaian kaum Yahudi dan Na- Turos dalam dua jilid, yakni Tenangkan Pikiran dirinya sendiri. tergolong kelompok terakhir, menurutnya, lebih srani dalam mendalaminya. Dia berkata, “Umat dan Hatimu Setiap Saat dengan Petuah-petuah baik dihindari. Islam telah menelantarkan sepertiga ilmu dan me- Bijak. masrahkannya kepada kaum Yahudi dan Nasrani.” Berikutnya ialah Abdul Qadir Jailani. Ulama Jilid pertama buku itu merangkum nasihat dari yang berjulukan Sulthan al-Awliya, ‘pemimpin “Aku tidak mengetahui ilmu yang lebih tiga ulama besar, yaitu Syekh Hasan Bashri, Imam para wali Allah’, itu mengingatkan murid-murid- berharga sesudah ilmu halal-haram daripada il- al-Ghazali, dan Syekh Abdul Qadir Jailani. Adapun nya untuk menyadari peran sosial mereka. Pera- mu kedokteran. Sayangnya, Ahlul Kitab mendo- jilid keduanya juga menyajikan nasihat dari ketiga nan itu tidak hanya berkaitan dengan perkara- minasi ilmu satu ini.” Nasihat Imam Syafii yang ulama besar yang berbeda, yakni Imam Syafii, perkara dunia, tetapi juga akhirat. “Orang Muk- disajikan dalam buku ini tidak hanya berkaitan Imam Junaid al-Baghdadi, dan Imam Sufyan ats- min memiliki niat yang baik dalam seluruh ting- dengan ilmu, tapi juga nasihat yang menyangkut Tsauri. Bila ditotal, ada sekira ribuan kalimat kah lakunya,” tegas sang syekh, “dia tidak ber- tentang berbagai masalah kehidupan, termasuk penuh hikmah yang berasal dari keenam cende- amal di dunia untuk dunia. Dia membangun hubungan antara seorang hamba dan Tuhannya, kiawan Muslim terkemuka itu. masjid, jembatan, sekolah, dan tempat pendidik- serta hubungan antarsesama hamba Allah. an lainnya. Dia meretas jalan kaum Muslimin. Serial buku tersebut memberikan banyak Dia melakukan semua itu supaya terbangun Selanjutnya, kedua jilid buku ini kemudian manfaat bagi para pembaca, termasuk generasi penggantinya di akhirat.” mengungkapkan nasihat-nasihat dari sosok muda yang banyak disibukkan oleh perkara ulama yang paling populer dalam ilmu tasawuf, duniawi. Petuah-petuah dalam buku ini mampu Sementara itu, dalam jilid kedua dari karya yaitu Imam Junaid. Guru al-Junaid adalah murid mendinginkan hati yang lelah dengan kehidupan Ahmad asy-Syami menampilkan profil ulama langsung dari Imam Syafii, yaitu Abu Tsur al- sehari-hari. Bagi para pembelajar atau mahasiswa yang lahir di Gaza, Palestina, tersebut. Penulis Kalbi. Ia lahir pada 220 H/830 M dan wafat pada studi Islam, kehadiran karya asy-Syami itu dapat menghimpun nasihat-nasihat dari peletak ma- 297 H/910 M di Baghdad. Sosoknya dikenal menyegarkan kembali ingatan tentang profil para zhab fikih Syafii itu. Ada cukup banyak syair gu- sebagai salah satu ulama pembaharu atau muja- alim terdahulu. Mereka semua adalah para ahli bahan sang imam yang mengandung hikmah, did Islam. Setidaknya ada 84 nasihat Imam al- yang menguasai banyak bidang, semisal ilmu kata-kata bijak, nasihat, dan motivasi. Semuanya Junaid yang dimuat dalam buku ini. hadis, fikih, atau tasawuf. dapat menggugah jiwa kaum Muslimin. Salah satu nasihatnya adalah tentang keutamaan ilmu. Ulama yang ketiga adalah Sufyan ats-Tsauri, Pada jilid pertama, penulis menampilkan profil lahir di Kufah pada pada 96H/715 M dan wafat dan latar belakang keilmuan Hasan Bashri. Sesu- Nasihat Imam Syafi’i ini dikutip dari salah di Basrah pada 161 H/778 M. Dia adalah seorang dah itu, beberapa nasihat dari ulama asal Basrah, satu karya Abu Nu'aim al-Ashbahani yang berju- ulama yang sangat menguasai disiplin ilmu hadis. Irak, itu disuguhkan. Misalnya, imbauan dari sang dul Hilyah al-Auliya. Ulama tersebut pernah syekh tentang pentingnya meniru akhlak Nabi berkata, “Cukuplah ilmu sebagai keutamaan Nasihat-nasihat Sufyan ats-Tsauri dalam Muhammad SAW. Hasan Bashri berkata, “Seorang tatkala orang yang tak memiliki ilmu mengaku buku ini banyak yang mengandung hikmah dan hamba (Allah) itu tetap baik selama memiliki berilmu dan bahagia jika disebut sebagai ahli sangat bermanfaat bagi umat Islam. Sama penasihat dari dirinya sendiri dan muhasabah ilmu. Cukuplah kebodohan sebagai aib apabila dengan ulama-ulama sebelumnya, dalam buku menjadi perhatiannya.” orang yang bodoh merasa terbebas darinya dan ini dia juga memberikan nasihat tentang ilmu marah jika disebut bodoh.” dan nasihat keagamaan lainnya. Maknanya, seorang Muslim diajak untuk tidak bosan-bosannya mengintrospeksi diri. Perenungan Banyak sekali nasihat-nasihat Imam Syafii Petuah seluruh alim ulama itu bagaikan tela- akan perkataan dan perbuatan diri sendiri akan terkait dengan ilmu, termasuk tentang disiplin ga yang airnya menghilangkan dahaga para pen- melatih pribadi lebih bijaksana. Sebab, ia akan kedokteran. Menurut dia, pengobatan fisik juga cari. Tidak hanya berkaitan dengan ilmu, nasihat- menimbang-nimbang apa yang diucapkan atau termasuk bagian dari ilmu. Akan tetapi, dirinya nasihatnya juga dapat diterapkan dalam kehi- diperbuatnya, yakni dampaknya bagi diri sendiri prihatin karena umat pada masanya hidup justru dupan. Buku ini dapat mengantarkan pembaca dan orang-orang sekitar. enggan mempelajari ilmu medis ini. menuju ketenangan hati dan pikiran dalam menjalani kehidupan sehari-hari. n ed: hasanul rizqa Namun, lanjut alim tersebut, seseorang jangan pula terlalu asyik dalam pikirannya sendiri. Kebaikan hanyalah menjadi angan-angan belaka apabila tidak dilaksanakan. Berkata sang ulama, “Iman bukanlah menghias diri dan bukan pula berangan-angan, tetapi ia adalah apa yang diyakini hati dan dibuktikan dengan amal.” Dalam beramal pun, seorang Muslim harus pandai menjaga keikhlasan. Begitu pentingnya ke- tulusan sampai-sampai Hasan Bashri meletakkan- nya dalam definisi tentang agama ini. Ia berujar, “Islam, apakah Islam itu? Yaitu jika sudah tak ada bedanya ketika dalam kesendirian maupun di te- ngah keramaian. Jika hatimu telah pasrah kepada Allah, serta jika setiap Muslim dan setiap orang yang memiliki perjanjian denganmu aman darimu.” Tokoh berikutnya ialah Imam al-Ghazali. Se- jarah mencatat sosok ini sebagai seorang ilmuwan yang genius. Satu fase penting dalam hidupnya terjadi ketika dirinya meletakkan jabatan rektor Universitas Nizhamiyah. Sejak saat itu, sang Hujja- tul Islam (Pembela Islam) menekuni jalan tasawuf. Al-Ghazali merangkai kata-kata mutiara me- ngenai salah satu sifat sufi sejati, yaitu zuhud ter- hadap dunia. “Zuhud berarti meninggalkan hal- hal yang mubah (diperbolehkan) yang dipandang termasuk bagian dari nafsu. Meninggalkan hal- hal yang dilarang tidaklah disebut zuhud,” jelasnya. “Zuhud tiada lain adalah jika engkau meninggal- KISAH Sifat Nabi Suka Memberi DOK WIKIPEDIA n OLEH: HASANUL RIZQA Beberapa saat kemudian, Untuk menghibur hatinya, Ra- hukum majikan karena terlambat datang seorang sahabat beliau. sulullah SAW mengeluarkan uang pulang. Dengan senang hati, Nabi Nabi Muhammad SAW Pria ini menyadari bahwa Nabi SAW dua dirham. Kepingan emas itu SAW mengantar perempuan merupakan teladan yang baru saja menerima hadiah. \"Wahai lantas diberikannya kepada si wa- tersebut ke rumah majikannya. sempurna. Alquran surah Rasulullah, alangkah bagusnya nita sebagai ganti atas uang yang Sesampainya di rumah si majikan, al-Ahzab ayat 21 menerangkan hal baju ini. Sudikah engkau hilang. Uang Nabi SAW kini tinggal dua kali salam beliau tak dijawab. itu. Artinya, “Sungguh, telah ada memberikannya kepadaku?\" enam dirham. Sesudah mengucap- Salam ketiga, barulah tuan rumah pada (diri) Rasulullah itu suri kan salam, beliau kembali menjawab. teladan yang baik bagimu (yaitu) \"Ya,\" jawab Rasul SAW. Beliau melanjutkan perjalanannya. bagi orang yang mengharap langsung bergegas kembali ke \"Jika perempuan budak ini (rahmat) Allah dan (kedatangan) rumah, berganti pakaian, lantas Di pasar, beliau berhasil mem- salah dan perlu dihukum, biarlah hari Kiamat dan yang banyak memberikan baju baru tersebut beli satu setel pakaian gamis. Saat saya yang menerima hukumannya,\" mengingat Allah.” kepada sahabatnya itu. sedang berjalan pulang, tiba-tiba kata Rasulullah kepada majikan Nabi SAW mendengar seorang ka- perempuan tersebut. Ada banyak sifat mulia yang Sesudah Nabi SAW beranjak kek berteriak. “Barang siapa yang ditunjukkannya. Salah satunya ialah dari tempat itu, para sahabat lain memberi pakaian, Allah akan men- Mendengar ucapan tersebut, kedermawanan. Rasul SAW menegur orang yang telah meminta dandaninya kelak,” kata lelaki lan- penghuni rumah tersebut terkesi- memiliki sifat pemberi. Begitu baju itu. \"Padahal, kamu mengeta- sia berbaju compang-camping itu. ma. Mereka merasa mendapatkan besar rasa empati sosial yang hui bahwa Rasulullah SAW mem- pelajaran berharga dari Rasulullah dimilikinya. butuhkannya. Tahukah engkau, be- Rasul SAW langsung mendekati SAW. Secara refleks mereka liau tidak akan menolak seseorang sumber suara itu. Didapatinya ada menyampaikan. \"Budak ini Suatu hari, seorang perempuan yang meminta sesuatu kepadanya?” seorang tua yang berpakaian lusuh, merdeka karena Allah.\" Rasulullah menghadiahkan baju kepada tak pantas pakai. Seketika, beliau pun bahagia mendengarnya. beliau. \"Wahai Rasulullah,” kata- Kisah berikutnya juga melepas gamis yang baru saja nya, “aku ingin menghadiahkan menggambarkan kedermawanan dibelinya untuk diberikan kepada Hal yang sangat disyukurinya. baju ini untuk engkau.” Nabi SAW. Pada suatu hari, beliau pria tua tersebut. Dengan berbekal sedekah uang de- pergi berbelanja. Berbekal uang lapan dirham, ada banyak keberka- Rasulullah SAW pun menerima delapan dirham, Rasul SAW hendak Melanjutkan perjalanan, Ra- han dialaminya. “Tidaklah aku meli- pemberitaan itu. Rasanya berte- membeli pakaian dan beberapa sulullah SAW berjumpa dengan se- hat delapan dirham demikian besar patan waktu. Sebab, beliau saat itu peralatan rumah tangga. orang perempuan yang tadi dibe- berkahnya daripada delapan dirham memang membutuhkan baju. rinya dua dirham. Perempuan itu ini. Allah telah memberikan keten- Untuk menghargai sang pemberi, Belum juga sampai di pasar, kembali mengadukan persoalannya teraman bagi mereka yang takut, pakaian itu lalu dikenakannya beliau mendapati seorang perem- kepada Nabi Muhammad SAW. memberikan pakaian bagi orang sepulang dari masjid. puan sedang menangis. Muslimah yang telanjang, dan membebaskan tersebut mengaku kehilangan uang Kepada Rasulullah, perempuan budak belian,” sabda beliau. n sebesar dua dirham. itu bercerita soal ketakutannya di-

Hiwar ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 5 KH IN'AMUZZAHIDIN MASYHUDI ISTIMEWA Isra Mi’raj Sarat Makna I sra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Setiap 27 Rajab, sebagian kaum Muslimin memperingati momen tersebut. Di Indonesia, tanggal itu ditetapkan sebagai hari libur nasional. Dalam waktu dekat, umat Islam akan memperingati Isra Mi’raj. Perayaan itu barangkali tidak sama karena adanya pandemi Covid-19. Bagaimanapun, keadaan itu tidak akan mengurangi betapa banyak inspirasi dari sana. Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Hidayah Semarang, KH In'amuzzahidin Masyhudi, mengatakan, di tengah pandemi ini banyak orang yang kehilangan kepercayaan diri. Bahkan, sering kali menyalahkan keadaan. Karena itu, kiai yang biasa dipanggil Gus In’am ini mengajak kepada umat Islam untuk menyadari bahwa apa pun yang diberikan Allah adalah hal yang terbaik. Pesan ini dapat dipetik dari pemaknaan atas Isra Mi’raj. “Apa-apa yang diberikan Allah ini bagian dari skenario yang terbaik untuk kita semua sebagaimana Allah SWT yang telah menakdirkan Rasulullah SAW untuk bisa menjalankan Isra dan Miraj,” kata dia kepada Republika. Dalam memperingati Isra Mi’raj, ada banyak hikmah dan pelajaran yang bisa diambil sesuai dengan kondisi terkini, termasuk pandemi Covid-19. Berikut wawancara lengkap wartawan Republika, Muhyiddin, bersama dengan Kiai In'amuzzahidin beberapa waktu lalu. Bagaimana memaknai peristiwa Isra Mi’raj? plinan. Misalnya, disiplin waktu. Mari kita Mari kita menjadi diri kita sendiri. Apa pun Setiap peristiwa menyimpan hikmah yang Kita pun diajarkan agar kita menjadi diri profesi kita, mari kita jalankan sesuai dengan tugas mengetuk hati dan kesadaran orang-orang Mukmin, selalu melaksanakan shalat tepat kita sendiri. yang ada. Bagi yang konglomerat atau pengusaha, apabila mau merenunginya. Saya kira, Isra Mi’raj waktu. Artinya, shalat mendidik Apa pun mari jadilah penguasaha yang bermanfaat bagi orang dapat kita maknai sebagai sumber hikmah yang luar kita untuk senantiasa menghargai profesi kita. lain. Bagi pejabat, mari membuat kebijakan-kebijakan biasa. Dan hikmah yang paling besar dari sana adalah waktu. yang bermanfaat bagi rakyat. kewajiban shalat lima waktu. Perintah itu disampai- DOKUMENTASI NU kan oleh Allah melalui Rasulullah SAW untuk umat Kedua, shalat mengajarkan Kita sebagai rakyat biasa, mari kita menjadi rakyat Islam agar kita senantiasa bisa menjalankan (ibadah kita untuk peduli sesama. Sebab, yang bijak juga dalam menyikapi keadaan, saling shalat) sampai akhir hayat. dalam shalat itu kita sebenarnya tolong-menolong antarsesama, serta bahu membahu Karena dengan ibadah itu, insya Allah pertolong- mendoakan orang lain juga. Misal- membantu pemerintah agar tercipta kehidupan yang an akan datang kepada kita semua. Ingatlah, “Iyya nya, kalimat “Ihdinash shirathal jauh lebih baik. kana’ budu wa Iayya kanasta’in.” Ayat kelima dari mustaqiim.” Artinya, “Tunjukilah surah al-Fatihah itu kita baca berulang-ulang dalam kami ke jalan yang lurus.” Di situ, kata Berbicara tentang Isra Mi’raj erat kaitannya shalat. Artinya, hanya kepada Allah kita menyembah yang digunakan adalah “kami”. Itu dengan Masjid al-Aqsha di Palestina. Bagaimana dan hanya kepada-Nya kita meminta pertolongan. berarti juga mendoakan orang lain, me- menurut Anda? Insya Allah, dengan kita menjaga dan menegakkan nunjukkan kepedulian terhadap sesama. shalat, pertolongan itu akan datang menghampiri Keamanan Masjid al-Aqsha untuk saat ini me- kehidupan kita. Kemudian, shalat juga mengajarkan mang masih fluktuatif. Kadang aman dan kadang kebersamaan dan nilai-nilai silaturahim. Kalau tidak. Dalam sepanjang sejarah, sepertinya begitu Apa makna shalat yang langsung diperintahkan kita shalat berjamaah, umpamanya, itu juga akan terus. Karena itu, saya hanya berharap ada kedamaian oleh Allah? bisa mempererat ukhuwah Islamiyah. Tidak sekadar di dunia ini, khususnya di Masjid al-Aqsha. membentuk seseorang itu saleh secara individual, Shalat itu tempat kita bermunajat kepada Allah tapi dalam doa-doa juga bermuatan kepedulian Sebagai umat Islam, kita semua berharap bisa SWT. Rasulullah SAW itu melakukan Mi’raj dengan terhadap orang lain. menikmati ibadah di sana. Sebab, Rasulullah SAW jasad dan ruh. Kalau kita sebagai Muslimin biasa bersabda, siapa yang shalat di Masjid al-Aqsha, ingin Mi’raj, itu dengan shalat. Sebab, shalat itu Apa saja nilai-nilai Isra Mi’raj yang dibutuhkan pahalanya satu rakaat sama dengan 500 rakaat. Kalau adalah Mi’rajnya orang-orang yang beriman. bangsa kita kini? shalat di Masjid Nabawi, satu rakaat sama dengan seribu rakaat. Adapun kalau shalat di Masjidil Haram, Jadi, kalau kita ingin Mi’raj seperti Rasulullah Mari kita kembali ke pengalaman-pengalaman satu rakaat sama dengan 10 ribu rakaat. SAW dan ingin “bertemu” dengan Allah, maka shalat- Rasulullah SAW dalam peristiwa ini. Mulai dari beliau lah. Karena itu, dikatakan oleh Ibnu Athaillah as-Sa- melihat orang yang senantiasa panen di akhirat. Nah, fasilitas ibadah ini kalau tidak ditunjang de- kandari dalam kitab al-Hikam, “Asshalatu mahallul Mereka itu adalah orang yang ahli sedekah. Kemu- ngan keamanan, tentu kita tidak akan bisa menik- munajat.” Shalat itu adalah tempat kita berbisik-bisik dian, Nabi SAW melihat ada orang yang hancur matinya. Karena itu, kita semua berharap semoga ke- berdialog dengan Allah. kepalanya yang ternyata itu adalah orang yang tidak adaannya membaik dan aman untuk semua Muslimin ahli shalat. sekitar Masjid al-Aqsha. Maka, kalau ada orang yang ingin bertemu dengan Allah, shalatlah. Rasulullah sendiri ketika Dari dua cerita itu saja menunjukkan bahwa Isra Jadi, mari kita tanamkan benih-benih perda- dalam keadaan lelah, beliau senantiasa mengundang Mi’raj mengharapkan kita untuk menjadi orang yang maian antara sesama manusia, jangan ada saling sahabat Bilal, “Ya Bilal, istirahatkanlah aku dengan saleh secara individu maupun sosial. Individunya curiga. Misalnya, kalau kita bertemu orang yang shalat,” kata Nabi. adalah jangan tinggalkan shalat, jagalah shalat, dan berbeda agama, mari kita lihat bahwa itu masih perintahkan keluargamu untuk melakukan shalat. saudara kita sesama manusia. Karena ukhuwah itu Jadi, shalat itu tidak hanya sekadar mengugurkan macam-macam, ada ukhuwah Islamiyah, ukhuwah kewajiban dan tidak hanya sekadar minta pertolong- Kemudian, Nabi SAW melihat orang yang memo- wathaniyah, dan ada ukhuwah basyariyah. an kepada Allah SWT, tapi shalat sebagai sarana kita tong padi atau panen terus menerus. Ternyata, jelas bertemu dengan Allah dan bermunajat kepada Allah, Malaikat Jibril, itu adalah orang yang ahli sedekah Jadi, jangan sampai kita saling membunuh hanya dan lebih dari itu shalat adalah proses relaksasi. dan peduli terhadap sesama. Ini sesuai dengan atas nama kebencian terhadap agama tertentu. konsep dalam Alquran, “Aqimus shalah wa atuz Namun, mari kita lihat juga bahwa mereka itu adalah Karena, dengan shalat yang khusyuk itu sebetul- zakah.” Dirikanlah shalat dan tunaikan zakat. saudara kita dalam kemanusiaan yang punya hak nya bisa membuat kita tambah rileks kalau kita bisa hidup di atas bumi Allah SWT. n ed: hasanul rizqa memahami, meresapi, dan menghayati apa yang kita Jadi, kepedulian kepada sesama di tengah pan- ucapkan dalam shalat. demi ini sangat penting sekali. Apalagi, saat ini kita tahu bersama bahwa banyak kesulitan masyarakat. Bagaimana dengan hikmah Isra Mi’raj di tengah Misal, minyak goreng di mana-mana langka. Maka, suasana pandemi seperti sekarang? di mana kepedulian orang kaya, pengusaha, ataupun pejabat? Di tengah pandemi ini, banyak orang kehilangan kepercayaan diri. Bahkan, sering kali orang itu suuzan Lestarikan Legasi Sang Wali Jawa (berprasangka buruk) saat melihat keadaan. Mari kita pahami bersama bahwa apa yang diberikan Allah ■ OLEH MUHYIDDIN ditulis oleh Kiai Sholeh Darat. Beliau (Kiai “Termasuk pengalaman-pengalaman ini adalah bagian dari skenario yang terbaik untuk Sholeh Darat) ini adalah gurunya KH Hasyim spiritual yang dilihat oleh kanjeng nabi selama kita semua. Sebagaimana Allah SWT telah menak- T idak hanya mengasuh Pondok Pesan- Asy’ari dan juga Kiai Ahmad Dahlan,” ujar Gus Isra dan Mi’raj itu juga bagian dari pelajaran dirkan Rasulullah SAW untuk bisa menjalankan Isra tren Nurul Hidayah, Semarang, Jawa In’am menjelaskan kepada Republika, yang dapat kita ambil, supaya kita menjadi dan Mi’raj. Tengah, KH In'amuzzahidin Masyhudi beberapa waktu lalu. Muslim-Muslim yang baik di sisi Allah dan juga menjadi pengasuh Komunitas rasul-Nya dan juga di sisi manusia,” kata Artinya, apa yang kita alami sekarang ini tidak Pecinta Kiai Sholeh Darat (Kopisoda). Melalui Kiai Sholeh Darat merupakan seorang dosen Fakultas Ushuluddin UIN Wali Songo terlepas dari kehendak Allah Ta’ala. Maka, senan- hal itu, sosok yang akrab disapa Gus In’am itu ulama Jawa Tengah yang produktif menulis Semarang ini. tiasalah kita bersangka baik kepada Allah. Jangan ingin menghidupkan kembali khazanah kitab. Setidaknya ada 40 kitab yang ditulis. sekali-kali kita berburuk sangka kepada-Nya. Sebab, keilmuan Kiai Sholeh Darat. Namun, Gus In’am mengatakan, baru sekitar Untuk menghidupkan khazanah keilmuan apa-apa yang diberikan Allah itu pasti ada nilai 15 kitab yang ditemukan Kopisoda. “Ada satu Kiai Sholeh Darat, menurut dia, Kopisoda juga kebaikan untuk kita semua. Jadi, berprasangka baik Menurut Gus In’am, Kiai Sholeh kitab terkait dengan pembahasan Isra Miraj. menggelar pengajian baik secara luring itu jauh lebih penting. merupakan seorang ulama besar di Judulnya kalau tidak salah hadis Isra Miraj,” maupun daring. Menurut dia, karya-karya Kiai Semarang. Ia pun menjadi guru. Murid- ujar lulusan S3 UIN Syarif Hidayatullah Sholeh Darat merupakan kitab kuno yang Isra Mi’raj adalah sebuah mukjizat, bagaimana muridnya antara lain ialah KH Ahmad Dahlan Jakarta ini. ditulis dengan aksara Arab pegon. Jika tidak mengimaninya? sang pendiri Muhammadiyah dan KH Hasyim dilestarikan, kata dia, akan hilang ditelan Asy’ari sang pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Dia menjelaskan, peristiwa Isra Mi’raj ini masa. Isra Mi’raj itu sesuatu yang fenomenal. Dikatakan telah terekam jelas dalam Alquran. Karena demikian karena peristiwa itu hanya terjadi sekali “Misinya Kopisoda untuk menghidupkan itu, umat Islam harus selalu meneladani Nabi “Ya kita hidupkan kembali, kita perkenal- dan untuk Rasulullah SAW. Lantas, bagaimana cara kembali khazanah kelimuan klasik yang Muhammad SAW, baik dari sisi ucapannya kan ke masyarakat,” kata kiai kelahiran mengimaninya? Pertama, harus diketahui bahwa maupun perbuatannya. Semarang ini. n ed: hasanul rizqa ketika Allah menceritakan sesuatu dalam Alquran dan diawali dengan kelimat tasbih, itu pasti men- ceritakan sesuatu yang luar biasa. Ayat pertama surah al-Isra juga demikian. Kedua, apa-apa yang dilakukan Rasulullah SAW itu bukanlah dari kehendak beliau. Rasul SAW itu dihendaki. Jadi, yang memperjalankan Rasul SAW itu adalah Allah SWT. Ketika Allah berkehendak, tidak ada sesuatu pun yang tidak mungkin. Maka, kita harus mengimani bahwa ini bagian dari cara Allah untuk memperlihatkan kekuasaan-Nya kepada kita semua. Ketiga, mari kita pahami konsep Isra Mi’raj ini dengan metode ilmu pengetahuan modern. Misalnya dengan (mempelajari) kecepatan cahaya. Dalam peristiwa ini, Kanjeng Nabi SAW ditemani oleh Malaikat Jibril, yang mana juga terbuat dari cahaya. Oleh ilmuwan, diketahui bahwa kecepatan cahaya itu 300 ribu km per detik. Artinya, sangat cepat sekali. Maka, peristiwa Isra Mi’raj yang terjadi saat tengah malam hingga Subuh waktu Makkah itu hal yang wajar sekali dan bisa kita terima. Kemudian, Nabi SAW mengendarai buraq. Dalam bahasa Arab, barqun berarti “kilat”. Sebelum naik bersama Malaikat Jibril, dada Rasulullah juga dibe- dah untuk disucikan. Artinya, itu ada proses trans- formasi dari yang asalnya materi menjadi imateriel. Di balik keagungan mukjizat ini, apakah nilai- nilai pendidikan yang patut kita renungkan? Pendidikan shalat adalah pendidikan kedisi-

Mujadid ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 6 SYEKH MUSTHAFA HUSEIN AL-MANDILI Ulama Besar dari Mandailing Mubaligh ini merintis salah satu pondok pesantren tertua di Sumatra. n OLEH: MUHYIDDIN Sumatra Utara merupakan salah satu DOK WIKIPEDIA daerah yang melahirkan banyak pe- juang dakwah. Sejumlah ulama be- lehkan untuk mengajar Syekh Musthafa babkan hancurnya infra- sar tercatat lahir dan menyebarkan para santri setempat. bermukim di struktur. Nyaris seluruh syiar Islam di sana. Seorang di an- Namun, ia merasa belum Makkah selama bangunan yang ada di dae- taranya ialah Syekh Musthafa Hu- cukup meresapi ilmu-ilmu 12 tahun, yaitu rah setempat rusak parah. sein al-Mandili. agama Islam. Alhasil, dirinya antara 1900 Begitu pula dengan lembaga tetap menjadi santri di masjid yang dan 1912. pendidikan yang diasuh sang Gelar pada belakang namanya itu menanda- menjadi kiblat kaum Muslimin ini sampai syekh. kan daerah tempatnya berasal, yakni Mandailing tahun 1912. Setelah banjir mereda, ulama Natal. Kabupaten di Sumatra Utara itu berbatasan tersebut berdiskusi dengan para langsung dengan Provinsi Sumatra Barat. Ma- Syekh Musthafa bermukim di Makkah se- pemuka masyarakat dan perwakilan yoritas penduduk setempat adalah Muslim. lama 12 tahun, yaitu antara 1900 dan 1912. Se- keluarga besar. Disepakatilah bahwa Syekh bagai santri perantauan, ia selalu memanfaatkan Musthafa pindah ke Desa Purba Baru, Kecamatan Syekh Musthafa Husein al-Mandili mencu- waktu dengan sebaik-baiknya. Rutinitasnya Lembah Sorik Merapi, Mandailing Natal. Sebab, rahkan nyaris seluruh hidupnya di jalan dakwah. dihabiskan dengan mendalami berbagai bidang daerah tersebut dinilai lebih strategis dan relatif Ia membimbing umat sebagai seorang pendidik. disiplin, seperti ilmu Alquran, tata bahasa Arab, aman dari pelbagai bencana alam. Lembaga yang didirikannya, Pondok Pesantren tafsir, fikih, hadits, tauhid, ilmu falak, dan Di Desa Purba Baru, Syekh Musthafa tinggal Musthafawiyah Purba Baru, merupakan pesan- balaghah. Dia juga terdaftar pada Madrasah ash- di sebuah rumah yang berada dekat masjid. Di tren tertua di seluruh Sumatra. Institusi yang ber- Shalatiyah al-Hindiyah di kota suci tersebut. tempat ibadah itulah, dirinya menyelenggarakan alamat di Desa Purba Baru, Lembah Sorik Merapi, berbagai kegiatan keagamaan, seperti pengajian Mandailing Natal, itu kini berumur lebih dari satu Syekh Musthafa sebenarnya sempat berke- atau majelis zikir. Jamaahnya dari waktu ke abad. inginan menuntut ilmu di Mesir. Akan tetapi, di- waktu semakin bertambah banyak. Lantas, ia rinya kemudian mendapatkan nasihat dari teman- pun merintis pondok pesantren baru lagi. Lem- Sang syekh memiliki nama lengkap Musthafa temannya. Mereka menyarankannya agar mene- baga itu akhirnya dinamakan Pondok Pesantren bin Husein bin Umar Nasution al-Mandili. Ia lahir ruskan belajar di Makkah saja. Setelah sekian Musthofawiyyah, sesuai nama sang pendiri. pada 1303 Hijriyah atau 1886 Masehi di Desa Ta- lama belajar di Tanah Suci, putra daerah Sumatra Pesantren Musthofawiyyah diresmikan pada nobato, Padangsidimpuan Utara, Sumatra Utara. Utara itu pun kembali ke kampung halamannya, 1927. Dalam perkembangannya, kompleks ini le- Kedua orang tuanya merupakan penganut Islam Mandailing Natal. bih dikenal sebagai Pondok Pesantren Purba. Se- yang taat. bab, lokasinya berada di tengah Desa Purba Baru. Setelah enam bulan tinggal di desa, Syekh Dalam waktu singkat, pesantren tersebut menarik Ayahnya, Husein bin Umar, aktif dalam berba- Musthafa menikah dengan seorang gadis dari minat para remaja dan anak-anak muda. Mereka gai dakwah walaupun profesinya ialah saudagar. Desa Huta Pungkut Kotanopan. Dari pernikah- lantas menjadi santri setempat. Tidak sedikit pula Adapun ibundanya, Hajjah Halimah, gemar meng- annya dengan wanita bernama Habibah itu, diri- di antaranya yang berasal dari luar Mandailing. amalkan sedekah. Keduanya menempa putra dan nya dikaruniai dua orang putra dan delapan putri. Bahkan, ada yang datang dari luar Sumatra atau putri mereka dengan penuh disiplin. Musthafa pun mancanegara, semisal Malaya (Malaysia). besar dalam pola pengasuhan yang islami. Dalam kehidupan keluarganya, Syekh Mus- Nama Syekh Mustafa pun semakin terkenal thafa diposisikan sebagai orang tua dan ulama. dan pesantrennya kian besar. Ia menghabiskan Sejak kecil, anak ketiga dari sembilan bersau- Sang alim tetap akrab dengan anak-anaknya serta usianya untuk membangun dan mengurus dara itu sudah mendapatkan pendidikan agama memberikan bimbingan dan pendidikan Islam. pesantren tersebut. Dasar kurikulum agama yang baik dari kedua orang tuanya. Tentunya, ke- Ia juga memasukkan anak-anaknya ke pesantren. yang diajarkan pun dibuat oleh Syekh Mustafa. sehariannya tidak melulu dihabiskan untuk be- Sebagai contoh, corak fikih yang diajarkan dan lajar. Seperti umumnya anak-anak, ia pun tidak Mendirikan pesantren diterapkan di sana berasaskan mazhab Syafii. jarang bermain. Sesekali, dirinya juga menunjuk- Sepulang dari Makkah, Syekh Musthafa lang- Tradisi pesantren bahkan ditanam kuat, kan sedikit kenakalan terhadap teman sepermain- termasuk gaya hidup santri. Di pesantren Purba annya. sung dinanti perannya dalam menggiatkan dak- Baru ini, para santri tidak hanya mendapatkan wah di tengah masyarakat. Banyak warga Mandai- pelajaran agama, tetapi juga bidang-bidang lain Walaupun demikian, Musthafa selalu ingat ling Natal merasa, daerah tersebut memerlukan yang bisa menjadi bekal mereka di kemudian pesan ayahnya untuk tidak melakukan perbuatan- guru yang dapat membimbing dan mengajarkan hari. Anak-anak muda itu diajarkan untuk perbuatan yang dilarang oleh agama, seperti generasi muda tentang Islam. Kedatangan se- menjadi pengusaha, pedagang, atau petani yang meninggalkan shalat atau berkelahi yang sampai orang alumnus Masjidil Haram tentunya meng- baik dan sukses. memutus silaturahim. Di tengah kawan-kawan- gembirakan mereka. Sejak didirikan pada 1912, Pesantren Mus- nya, ia termasuk anak yang disegani dan mem- thafawiyah telah mengalami berbagai perubahan punyai akhlak yang baik. Di masjid sesudah shalat Atas permintaan masyarakat, Syekh Musthafa fisik yang cukup signifikan. Renovasi bangunan wajib, ia bahkan sering menyampaikan beberapa akhirnya membuka pengajian di Masjid Jami’. itu menandakan keinginan lembaga ini untuk nasihat keagamaan kepada teman-temannya Selain itu, ia juga diminta untuk mengajar di selalu relevan dari masa ke masa. Bagaimana- setelah belajar dari ayahnya. sejumlah tempat pendidikan anak-anak atau pun, keilmuan yang dipelajari masih tetap maktab. Berawal dari lembaga itu, ia merintis memakai rujukan-rujukan lama, sebagaimana Saat usianya menginjak tujuh tahun, tepatnya sebuah madrasah di Tanobato pada 1912. yang ditanamkan Syekh Musthafa sejak semula. pada 1893, Musthafa kemudian dimasukkan oleh Kini, ribuan santri dari penjuru daerah di ayahnya ke sekolah formal. Volkschool Kayu Laut, Di tanah kelahirannya ini, Syekh Musthafa Sumatra dan Indonesia menimba ilmu di itulah yang menjadi tempatnya menuntut ilmu. juga membangun pondok pesantren. Saat sedang pondok pesantren ini. n ed: hasanul rizqa Ia belajar di sana selama lima tahun. Pada 1898, mengupayakan hal itu, musibah banjir besar anak Mandailing Natal itu pun berhasil menye- melanda kampungnya. Bencana tersebut menye- lesaikan pendidikan dasar. Setelah lulus dari sekolah tersebut, Musthafa meneruskan rihlah keilmuannya. Ia pertama- tama berfokus pada belajar agama. Salah seorang gurunya dalam fase ini ialah Syekh Abdul Hamid Hutapungkut. Sekitar dua tahun lamanya ia me- nimba ilmu-ilmu keislaman dari sang guru di rumahnya. Melihat kemauan keras Musthafa untuk men- dalami agama Islam, Syekh Abdul Hamid kemu- dian menganjurkan muridnya itu untuk belajar ke Tanah Suci. Hal ini pun sesuai dengan harapan dan cita-cita kedua orang tuanya. Saat musim haji tiba, pemuda itu pun ikut serta dalam rombongan orang-orang Mandailing yang berangkat ke Makkah al-Mukarramah. Pada 1900, sampailah ia di kota kelahiran Nabi Muhammad SAW itu. Usai berhaji, dirinya mengikuti berbagai halakah yang ada di Masjidil Haram. Dalam halakah, para murid duduk bersila dan melingkar di sekeliling seorang guru. Beberapa ulama yang menjadi gurunya saat di Makkah di antaranya adalah Syekh Abdul Qodir al-Mandily, Syekh Ahmad Sumbawa, Syekh Sholeh Bafadlil, Syekh Ali Maliki, dan Syekh Umar Bajuned. Begitu pula dengan Syekh Ahmad Khothib Sambas, Syekh Abdul Rahman, Syekh Umar Sato, Syekh Muhammad Amin Mardin, dan Syekh Mukhtar Aththorid al-Boghori. Setelah tujuh tahun menyelami samudra ilmu di Masjid al-Haram, Syekh Musthafa semakin dikenal. Saat itu, ia sebenarnya sudah diperbo- Aktif di Berbagai Ormas Islam n OLEH: MUHYIDDIN Jam'iyatul Washliyah. Kira-kira tiga Pada zaman Jepang, Syekh DOK PONPES MUSTHAFAWIYAH Masyarakat Umat Muslim Indonesia tahun kemudian, sang syekh Musthafa menjadi anggota Tapanuli (Masyumi), Syekh Musthafa diangkat Syekh Musthafa Husein al-Mandili menginisiasi pembentukan ormas Syu Syangi Kai dan Kokokai. Pada diangkat sebagai Ketua Umum sebagai Penasehat Majelis Syuro selalu antusias dalam menjaga Islam al-Ittihadidul al-Islamiyyah (AII). 1944, Syekh Musthafa juga sempat Majelis Islam Tinggi (MIT) di Sumatera. rasa solidaritas Muslimin (ukhu- Padangsidimpuan. Setelah Majelis wah Islamiyah). Ia pun termasuk ka- Organisasi AII berfokus antara lain Islam Tinggi dilebur menjadi Syekh Musthafa menjadi salah satu langan ulama yang menumbuhkan pada masalah sosial dan pendidikan ulama yang patut diteladani oleh umat. organisasi-organisasi masyarakat kaum Muslimin di Padangsidimpuan Meskipun aktif di berbagai organisasi (ormas) Islam pada awal abad ke-20 dan sekitarnya. Di kemudian hari, keislaman, ia tetap menjunjung persa- di Nusantara. organisasi itu menjadi dasar bagi tuan Islam. Salah satu komitmennya berdirinya Nahdlatul Ulama Cabang ialah menghidupi gerakan dakwah, Dalam berbagai sumber Sumatra Utara pada 1947. bukan hidup dari berdakwah. dijelaskan, Syekh Musthafa pernah menjadi ketua Sarekat Islam Cabang Setelah NU Sumatra Utara berdiri, Untuk sumber pencaharian, Tanobato pada 1915. Selanjutnya, Syekh Musthafa Husein terpilih dirinya menggeluti beragam usaha. alumnus Masjid al-Haram itu juga ikut menjadi rais syuriah pertama. Adapun Alim ini tercatat memiliki sejumlah membidani berdirinya sebuah ormas seorang sahabatnya, Syekh Baharud- lahan kebun karet, nanas, dan pada masa itu. Tepatnya pada tahun din Thalib Lubis, didaulat menjadi rambutan. Hasil panennya cukup 1930, ia turut mendukung lahirnya ketua tanfidziyah pertama. Pesantren untuk memenuhi kebutuhan diri dan Persatuan Muslim Tapanuli (PMT) di Musthafawiyah Purba Baru bahkan keluarganya. Bahkan, sering kali Padangsidimpuan. Namanya menjadi pusat kegiatan NU Sumut. keuntungan yang diperolehnya tercantum dalam jabatan ketua diberikan untuk mengembangkan Majelis Syar’i organisasi tersebut. Karena itu, Syekh Musthafa juga dakwah dan pendidikan Islam. dikenal sebagai ulama yang dihormati Pada 1936, Syekh Musthafa NU. Saat Indonesia meraih kemerde- Setelah membangun pesantren menghadiri kongres pertama al- kannya pada 1945, dia juga pernah dan menggeluti usaha, Syekh Musthafa Jam'iyatul Washliyah. Dari forum mengumpulkan para ulama berpulang ke rahmatullah pada 1955. tersebut, dirinya diangkat menjadi Ahlussunah waljamaah se-Tapanuli Estafet kepemimpinan Pesantren penasihat Pengurus Besar al- Selatan, seperti Syekh Ali Hasan Musthafawiyah Purba Baru diteruskan Ahmad, Syekh Baharuddin Thalib putra sulungnya, Syekh Abdullah bin Lubis, Nuddin Lubis, dan lain-lain. Musthafa. n ed: hasanul rizqa

Arsitektur ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 7 MASJID AL-KHULAFA Jejak Anggun Dinasti Abbasiyah Masjid di Kota Baghdad, Masjid yang geometris, ada pula kaligrafi yang meng- FOTO-FOTO DOK WIKIPEDIA digunakan gunakan corak Kufi. Irak, itu telah melampaui kaum Hiasan yang ada menampilkan ka- Muslimin- Pada 1960, pemerintah Irak melaku- ligrafi Kufi yang sangat geometris, yang usia 11 abad. Sunni itu kan pemugaran besar-besaran pada Mas- dimaksudkan untuk menyelaraskan de- memiliki jid al-Khulafah. Begitu pula dengan bagian ngan gaya kaligrafi Kufi yang lebih tradi- n OLEH: HASANUL RIZQA menara yang menaranya. Mazin Jaber dan Emad Hani sional di menara. Bagian luar kubah dila- sangat indah. Ismaeel memberikan penjelasan dalam pisi bata kuning geometris yang serasi de- B aghdad menyimpan jutaan pesona per- artikelnya, “The Iraqi Practices in Urban ngan bata di menara. Dinding luar aula adaban Islam. Ada banyak peninggalan Conservation: An Assessment of Some juga dilapisi dengan berbagai corak batu kebudayaan di kota yang pernah men- Projects in Baghdad After 1950.” bata kuning, disusun dalam pola geome- jadi pusat Kekhalifahan Abbasiyah itu. tris. Dinding interior didekorasi dengan Di antaranya berupa karya-karya Arsitek yang menangani desain re- beton pracetak, disusun dalam dua pita: arsitektur yang tak lekang oleh masa. konstruksi Masjid al-Khulafah saat itu pola geometris di atas lengkungan run- Lihat saja, Masjid al-Khulafa yang berdiri di sisi timur ialah Mohamed Makiya. Menurut mereka, cing. Sungai Tigris. Kompleks tempat ibadah itu merupakan inilah proyek pertama sang arsitek dalam salah satu bangunan kuno di ibu kota Irak. Kini, usianya merancang bangunan fasilitas publik. Namun, hari ini ada kekhawatiran ke- sudah melampaui 11 abad. Dan, pengerjaannya menimbulkan tan- hancurannya karena kurangnya peme- tangan tersendiri. Misalnya pada dimensi liharaan yang diduga berasal dari perpe- Masjid tersebut dibangun pada masa Khalifah al- dan lokasi situs itu sendiri yang berde- cahan sektarian antara masjid yang ber- Muktafi. Raja Abbasiyah itu memerintah pada awal abad katan dengan pusat kota Baghdad. orientasi Sunni dan pemerintah-mayoritas ke-10 M. Seperti tampak pada namanya, masjid ini Syiah. Kecemasan itu wajar adanya sebab didirikan untuk menghormati jasa-jasa sang khalifah. Makiya berjuang dengan Kementeri- menara masjid tersebut sudah berusia an Wakaf Irak selama dua tahun dalam ratusan tahun. Karena kemiringan menara, Alasan lainnya, tempat ibadah itu secara khusus upaya membangun struktur yang seban- masjid ini lebih dikenal oleh penduduk diperuntukkan hanya bagi khalifah dan keluarganya. ding dengan pentingnya nilai historis setempat sebagai “Al'ahdab-\" yang berarti Karena itu, Masjid al-Khulafah disebut pula sebagai menara itu. Baginya, membangun masjid \"si bungkuk.” n Masjid al-Qashr atau Masjid Istana. Pada mulanya, lokasi baru yang menggabungkan monumen bangunan itu berada di dalam kompleks tempat tinggal penting dalam lingkungan modern me- raja Abbasiyah. nantangnya untuk mengekspresikan ka- rakter tradisional dalam suasana arsitek- Masjid yang didominasi warna krem itu merupakan tur baru. salah satu bangunan yang menonjol (landmark) di kota setempat. Pengelana yang masyhur, Ibnu Battutah, Akhirnya, proyek itu tuntas dikerja- pernah menyambangi Baghdad pada 1327 M. Dirinya kan sekitar tahun 1970. Namun, kira-kira pun menyempatkan diri untuk berkunjung ke masjid 10 tahun kemudian pemerintah kota se- tersebut. tempat menyetujui proposal untuk mem- bangun masjid baru di kawasan al-Khu- Masjid yang digunakan kaum Muslimin-Sunni itu lafah. Kebaruan itu haruslah tetap meles- memiliki menara yang sangat indah. Tingginya mencapai tarikan nilai-nilai sejarah yang dipancar- 34 meter. Menara itulah yang menjadi satu-satunya kan kompleks masjid dari era Abbasiyah bagian yang tersisa dari konstruksi asli kompleks Masjid itu. Untuk proyek pada 1980-an itu, Ma- al-Khulafah. Anda dapat melihatnya berdiri tegak di sudut kiya kembali ditunjuk sebagai arsiteknya. tenggara tembok batas (sahn). Kini, Masjid al-Khulafah tampak le- Menara masjid itu dibangun dari batu bata dan bih kokoh. Ruang shalat di sana berben- plester. Bagian fondasinya dihiasi muqarnas atau kubah tuk segi delapan, dan tingginya 14 meter stalaktit yang menonjolkan cerukan sebagai ciri khas. dengan kubah yang naik tujuh meter tam- Adapun bingkai atau sisi permukaan menara diukir bahan. Kolom dan balok cincin menopang dengan ornamen-ornamen yang indah. Selain pola-pola kubah. Di dasarnya adalah galeri meleng- kung dan pita dekorasi keramik hitam dan putih.

Oase ISLAM DIGEST | REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 8 ANDREANES SULISTYIANTO Dari Benci Menjadi Cinta Mualaf ini tertarik mempelajari Islam sejak membaca FOTO-FOTO DOK IST terjemahan Alquran. n OLEH: RATNA AJENG TEJOMUKTI perasaan benci berubah menjadi ketertarikan. sangat terkejut dengan kabar keislaman Andre. Lantas, rasa tertarik itu meningkat jadi sikap ter- Begitu semuanya terkuak, seisi rumah seperti S ebelum mempelajari Islam, Andrea- buka. Bahkan, beberapa kali dirinya terkejut. nes Sulistyianto mengaku bersikap memusuhinya. Malahan, anaknya sendiri juga antipati terhadap Muslimin. Menu- Sebab, ada banyak perintah dalam agama yang ikut-ikutan membenci. Andre lantas memu- rut dia, saat itu, kebanyakan orang dianutnya saat itu justru diamalkan umat Islam. tuskan untuk berpisah dengan istri dan menjauh Islam hidup terbelakang. Walaupun Malahan, Alquran menyebutkan dengan gamblang sementara dari anaknya. Sebab, mereka semua tidak sampai mengumbar rasa ben- instruksi itu. Sebagai contoh, perintah Tuhan agar bersikeras menolak pilihan imannya. cinya, lelaki itu sering kali menunjukkan kekesal- orang yang beriman menjauhi minuman keras dan annya. tidak memakan daging babi. Kedua hal itu Andre khawatir keislamannya tak lagi sebenarnya diatur dalam agama lamanya. murni, karena setelah syahadat pernah kembali Sebagai contoh, setiap kali azan berkuman- ibadah ke tempat agama lamanya. Maka pada dang ia akan menutup kedua telinga dengan ear Pada suatu malam, Andre membaca teks terje- Januari 2020, ia merasa perlu untuk bersya- phone atau gawai sejenis. Kalau penanda waktu mahan sebuah ayat Alquran. Di sana, terdapat fir- hadat ulang. Tempatnya di Masjid Cilincing, shalat itu bergema saat Andre berada dalam ru- man-Nya yang menyuruh manusia untuk meng- Jakarta Utara. Oleh ulama setempat, dirinya mah, maka nyaris semua televisi atau radio dise- gunakan akal mereka. Membaca arti ayat tersebut, ditawarkan untuk memilih nama baru. Dipilih- telnya dengan volume tinggi. Bising, sudah tentu. lelaki itu seperti tergugah. lah nama Muhammad Andreanes. Akan tetapi, baginya itulah satu-satunya cara untuk mencegah datangnya suara dari arah masjid Beberapa hari berlalu. Cukup lama Andre me- Sejak saat itu, ia bertekad untuk mening- atau mushala terdekat. renungi pelajaran-pelajaran yang diperolehnya galkan seluruh ritual agama lamanya. Fokusnya dari membaca Alquran. Ia kemudian menyadari kini mendalami Islam, terutama ibadah-ibadah Berita-berita mengenai serangan teroris mem- satu hal. Menjadi bagian dari umat tidak bisa seka- wajib dan sunah. Ia perlahan belajar shalat lima buatnya semakin membenci Islam. Pada 2017, dar beragama. Siapa pun haruslah mendalami de- waktu dan berpuasa Ramadhan. Makanan atau Andre mengenang, ada berbagai peristiwa yang ngan sungguh-sungguh agama yang diyakininya. minuman yang diharamkan Islam pun diting- dilabeli sebagai terorisme di pelbagai pemberitaan. galkannya. Orang-orang yang ditetapkan sebagai terduga “Maka saya sejak saat itu memiliki banyak per- teroris nyaris selalu memiliki nama-nama yang tanyaan tentang ajaran agama saya. (sebelum Is- Karena belum lancar berbahasa Arab, ia khas Muslim. Dengan demikian, lelaki itu merasa lam) Saya bertanya ke kerabat istri yang menjadi memilih untuk membaca terjemahan Alquran. ada pembenaran untuk berpikir dan berbuat is- pemuka agama, tetapi tidak ada jawaban yang me- Semangatnya tinggi sekali. Ia pun khatam lamofobia. muaskan dan logis,” kata dia. beberapa kali. Waktu itu, pria yang kini berusia 44 tahun ter- Dua tahun lamanya Andre berusaha “menge- “Niat saya membaca Alquran tidak sekadar sebut cukup aktif bermedia sosial. Melalui jaringan nal kembali” agamanya sendiri. Ia menemukan, menghafal, tetapi juga memahami dan mene- internet, ia menyebarluaskan konten-konten caci- cara beribadah agamanya di kitab suci ternyata rapkan ajaran Islam. Beberapa kali saya mem- maki terhadap Islam. Posting yang dibuatnya se- sebagai berikut. Seseorang berdoa dengan mene- baca terjemahan dan Latin, lambat laun saya ring kali menimbulkan kericuhan. Para netizen ngadahkan tangan, kemudian bersujud. hafal beberapa surah,” tutur dia. mengecamnya, tetapi ada saja yang masih membe- lanya. Andre mengingat, saat itu provokasi di du- Metode ibadah ini jarang dilakukan umat aga- Salah satu surah Alquran yang kini telah nia maya terus dilakukannya. Satu platform tidak ma lamanya itu. Padahal, tata cara itu ada dan dihafalkannya adalah ar-Rahman. Baginya, cukup. Ia pun membuat banyak akun sehingga diperintahkan di dalam kitab suci. Nyatanya, surah tersebut memiliki makna yang sangat dapat lebih masif lagi mendebat dan memusuhi umumnya kaum Muslimun melaksanakan ibadah mendalam. orang-orang yang pro-Islam. dengan cara demikian, semisal shalat dan sujud. Ia pun rutin membaca ar-Rahman tiap sha- “Tujuan saya waktu itu ingin memperlihatkan Hingga April 2019, Andre kembali bertanya- lat. Saat sampai pada ayat “Fabiayyi aalaa bahwa agama saya yang paling benar. Agama Is- tanya kepada pemuka agama lamanya. Ia ingin irobbikuma tukadziban”, hatinya seketika lam salah, terutama tentang Alquran yang saya meyakinkan dirinya untuk sekali lagi bahwa aga- merasa haru. Air matanya menetes. anggap mencontek kitab suci agama saya dahulu manya itulah yang benar. Yang ingin didengarnya itu,” ujar dia kepada Republika, beberapa waktu dari mereka ialah jawaban-jawaban logis. Ternya- Andre ingat betul, ayat itu disebutkan 31 lalu. ta, ia kembali dikecewakan dengan jawaban ke- kali berulang-ulang dalam satu surah. Ia rabatnya yang ahli agama tersebut. merasa, betapa Allah menunjukkan kepada Kebenciannya terhadap Islam semakin mem- manusia bahwa ayat ini sangat penting untuk besar. Pantang menyerah, ia pun terus mencari- Akhirnya, ia meninggalkan kebencian terha- dimaknai. cari celah untuk menjatuhkan citra Islam. Untuk dap Islam. Mulai saat itu, pria tersebut justru se- melakukannya, ia pertama-tama memeriksa kitab ring memperhatikan rupa-rupa ibadah khas Mus- Menurutnya, ayat ini seperti mengajak suci Muslim. lim. Kumandang azan tidak lagi dicegahnya de- seorang Muslim untuk selalu meningkatkan ngan menyumpal telinga. Bahkan, suara muazin rasa syukur ke hadirat Allah SWT. Manusia Andre pun membaca dengan saksama Alquran terdengar sangat mengharukan baginya. Rasa haru jangan sampai lalai dari mengingat begitu yang dilengkapi dengan terjemahan bahasa Indo- itu semakin menguat sesudah dirinya mengetahui banyak nikmat yang Allah berikan. Bahwa nesia. Mushaf itu dibelinya dari sebuah toko buku. arti dan makna setiap kalimat azan. setiap inci diri manusia merupakan nikmat Bila mengingat momen itu, ia kadang kala merasa yang Allah karuniakan. heran. Sebab, saat itu dirinya tidak bisa dikatakan Masuk Islam taat. Pergi ke tempat ibadah saja hanya sepekan Andre yang dahulu membenci kumandang Bagi seorang Muslim baru kewajiban dalam sekali. Islam terlihat banyak dengan aturan yang ketat. azan, kini selalu merasa haru dan rindu panggilan Namun, Andre tidak merasa ibadah sebagai Dalam beberapa pekan, Andre asyik membaca shalat. Ia kemudian membulatkan tekad. Dengan beban. mushaf terjemahan Alquran itu. Lambat laun, penuh komitmen, ia mendatangi kantor urusan agama (KUA) Cilincing, Jakarta Utara. Di hadapan Islam mewajibkan shalat lima waktu. Andre imam setempat, dirinya bersyahadat untuk perta- melihat, tiap ibadah itu sebenarnya adalah ma kalinya. kesempatan untuk bertobat. Setiap orang tidak dapat memastikan, apa saja dosa yang telah Namun, kenangnya, iman dalam dirinya masih diperbuat sejak waktu Subuh hingga Isya. lemah saat itu. Andre belum berani untuk mem- Karena itu, perlu sekali memohon ampun dan beritahukan keislamannya kepada anak dan istri berdoa, meminta petunjuk jalan yang lurus. serta kerabat terdekat. Maka ia menjalani \"Meski kita di rumah saja, belum tentu kita rutinitas seolah-olah tanpa ada perubahan. terlepas dari dosa, bisa saja tangan kita menge- Ibadah tiap akhir pekan tetap tik kata-kata yang tidak baik, atau membicara- dilakukannya. kan orang melalui obrolan di medsos,” ucapnya. Andre sadar bahwa itu adalah godaan iman baginya. Barulah pada Ujian Mualaf November 2019, ia memiliki Tak hanya berpisah dari keluarga. Setelah kekuatan mental. Waktu itu, tepat perayaan kelahiran anak memutuskan berislam, ujian secara beruntun pertamanya, ia berterus terang menimpa kehidupannya. Andre yang sehari- kepada keluarganya. hari berprofesi fotografer iklan itu sempat Baik keluarga inti maupun kehilangan pekerjaan. mertua termasuk fanatik dalam beragama. Tentu saja, mereka akan Setelah mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK), ia mulai menjual seluruh aset Azan tidak lagi miliknya untuk kebutuhan sehari-hari. Meski dicegahnya sulit, ia tetap yakin, Allah tidak akan membe- dengan rikan ujian di luar kemampuan hamba-Nya. menyumpal telinga. Andre mulai menjalin komunikasi dengan Bahkan, suara relasinya. Dengan keahliannya ia juga mulai muazin membuat konten-konten yang dipublikasikan via terdengar Youtube. Setelah viral dan mendapatkan pengha- sangat silan dari Youtube, ia membuka usaha kafe. mengharukan. Demi menerapkan ajaran Islam, Andre menerima pegawai yang berkomitmen dengan agama Islam. Jika Muslim, mereka diminta konsisten menjalankan shalat lima waktu. Tak hanya itu. Aturan lain yang diterapkan di kafenya adalah dilarang ada minuman keras. Pernah suatu ketika, seorang pegawai keda- patan menenggak khamar. Seketika, si pekerja dipecatnya. Meski telah memiliki kafe, Andrea tetap ru- tin untuk membuat vlog di Youtube. Kini ia fo- kus untuk membuat konten mengenai kitab su- ci agama lamanya dan juga menjawab komen- tar kebencian dari akun-akun yang pernah dia lakukan di masa lalu. \"Saya membuat vlog ini sebagai rasa tang- gung jawab saya yang dahulu saya lakukan. Sa- ya merasa bersalah karena pernah menjadi pembenci Islam. Sekarang, saya perlu melurus- kan jika ada warganet yang mengkritik Islam,” jelasnya. n ed: hasanul rizqa

Keluarga 9 REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 ALEXANDR PODVALNY/UNSPLASH Jangan Ragu Periksakan Kesehatan Paru Orang yang berisiko tinggi Faktor Risiko bisa menjadi alarm yang kuat. Menurut WHO, Kanker paru juga merupakan kanker yang kanker paru merupakan salah satu kanker paling banyak terjadi pada laki-laki, yaitu dianjurkan segera skrining. Direktur Eksekutif Research of dengan angka kejadian tertinggi di Indonesia, setidaknya insiden 21 per 100 ribu penduduk. Indonesian Association for the di mana terdapat 34.783 kasus baru kanker Setiap tahun bertambah 21 ribu kasus kanker n DESY SUSILAWATI Study on Thoracic Oncology paru di Indonesia dan 30.843 kematian akibat paru dengan angka kematian yang cukup tinggi, (IASTO), Prof dr Elisna Syahruddin, kanker paru selama tahun 2020. yaitu 18 per 100 ribu penduduk. Apakah Anda berusia 40 tahun PhD, SpP(K) Onk, mengatakan, atau lebih, perokok aktif atau pa- penyebab kanker paru tidak diketahui Dokter Else Mutiara Sihotang, koordinator “Tipis antara kasus penyakit dan angka sif atau mantan perokok kurang hingga saat ini. Namun, berdasarkan RS Pendidikan yang juga mewakili Kemen- kematiannya. Angka harapan hidupnya juga dari 10 tahun, atau punya riwayat penelitian, faktor risiko kanker paru ini terian Kesehatan RI, mengatakan, kanker paru cukup rendah. Setiap tahun akan bergulung kanker paru dalam keluarga? utamanya disebabkan oleh sejumlah juga termasuk penyakit katastropik, yaitu angka tersebut, kasus lama bertambah lagi, Mohon ingat, agendakan deteksi hal. Berikut di antaranya: penyakit yang menimbulkan biaya yang besar terus demikian. Tidak putus dan cenderung dini kanker paru dalam jadwal Anda. dan juga mengancam kematian pasien. naik,'' ujar dia. 1. Kebiasaan merokok dan terpapar Mengapa? Ini karena Anda termasuk dalam asap rokok secara terus-menerus, “Penyakit katastropik memberikan beban Sementara itu, pada wanita, kanker paru jajaran orang yang berisiko tinggi atau punya cukup tinggi untuk pembiayaan Jaminan Ke- berada pada urutan nomor enam dengan angka faktor risiko terhadap penyakit kanker paru. 2. Faktor usia, sehatan Nasional (JKN). Data dari BPJS tahun kejadian 6,5 per 100 ribu, serta angka kema- 2010, kanker menempati tempat kedua dalam tiannya 5,5 per 100 ribu. Total kasus pria dan Direktur Eksekutif Research of Indonesian 3. Riwayat kanker paru dalam pembiayaan BPJS setelah jantung,” jelasnya wanita hampir 27 ribu kasus kanker baru. Association for the Study on Thoracic Oncology keluarga, dalam acara bincang virtual. (IASTO), Prof dr Elisna Syahruddin, PhD, “Ternyata lewat kanker paru Selain itu, usia penderita kanker paru pun SpP(K) Onk, mengungkapkan, skrining dan de- dalam keluarga membuat Sekretaris Jenderal Perhimpunan Onkologi semakin muda. Dahulu puncak kejadian di usia teksi dini sangat diperlukan agar pasien kanker kerentanan seseorang sangat Indonesia serta Rumah Sakit Kanker Dharmais, 55 tahun, kalau sekarang menurun di usia 45 paru ditemukan pada stadium dini sehingga tinggi,'' ujar Elisna. Pusat Kanker Nasional, dr Evlina Suzanna, tahun. \"Artinya penopang keluarga menjadi upaya untuk meningkatkan angka tahan hidup SpPA, menjelaskan, jumlah kasus kanker paru terganggu. Sulit untuk berdiri dengan kokoh (kesintasan) dapat dicapai. 4. Paparan zat karsinogen di tempat di Indonesia semakin meningkat tiap tahunnya suatu keluarga,\" kata Evlina. kerja. di Indonesia. “Orang yang berisiko tinggi atau memiliki Salah satunya orang yang bekerja Data dari Jurnal The Lancet Oncology, faktor risiko dianjurkan melakukan skrining, di sektor bangunan atau buruh salah satu jurnal penelitian dari Eropa tahun orang yang berusia 45 tahun, dia perokok baik bangunan ataupun mandor, punya 2014, memperlihatkan hanya sekitar 13,7 per- aktif atau pasif, atau bekas perokok, tapi kurang risiko kena kanker paru. “Kanker sen pasien kanker paru yang masih bertahan dari 10 tahun. Kedua, umur lebih dari 40 tahun, adalah penyakit tua, ketika umur dalam lima tahun setelah diagnosis ditegakkan. tapi dalam keluarga ada riwayat kanker paru. harapan hidup Indonesia semakin Sedangkan, rata-rata lama hidup pasien setelah Itulah kelompok yang dianjurkan skrining,” panjang, maka risiko kanker paru diagnosis kanker paru adalah delapan bulan. paparnya. meningkat di Indonesia. Kalau “Jadi, sangat kecil kemungkinan seseorang risiko yang lain tidak diatasi tidak mencapai harapan hidup setelah kanker paru,” Prof Elisna menambahkan, banyak negara dikendalikan maka insiden akan ujarnya. telah menerapkan kebijakan skrining dengan meningkat, kalau tidak menggunakan low-dose CT scan (LDCT) untuk dikendalikan, insiden tidak akan Tak hanya menjadi salah satu kanker paling deteksi dini kanker paru. Kebijakan tersebut turun,” ujarnya. mematikan di dunia dan Indonesia, kanker didukung oleh hasil studi di Amerika Serikat, paru juga merupakan penyakit dengan dampak Kanada, dan Eropa yang menunjukkan efek- n desy susilawati yang multidimensi. Berdasarkan penelitian dari tivitas biaya dalam program skrining kanker Japanese Journal of Clinical Oncology tahun paru. Jadi, harapannya di Indonesia kanker lebih awal. Sehingga, pasien kanker paru, tidak 2014, pasien dengan kanker paru memiliki paru pun bisa segera masuk ke dalam program datang dengan stadium lanjut,'' katanya. kualitas hidup yang lebih rendah dibandingkan deteksi dini dari Kementerian Kesehatan. pasien kanker lainnya karena tekanan mental Mengapa perlu mewaspadai penyakit satu yang dirasakan. Elisna pun mengatakan, skrining pada kan- ini? Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ker paru ini diharapkan bisa dilakukan bagi melalui Global Cancer Observation (Globocan) Karena biaya pengobatannya yang besar, masyarakat luas yang memiliki faktor risiko kanker paru juga berpotensi memengaruhi tinggi, terutama yang terpapar asap rokok. produktivitas keluarga atau pengasuh pasien, ''Apalagi, mereka yang merupakan perokok yang sering kali semestinya sedang berada berat dan mempunyai riwayat kanker paru dalam masa puncak produktivitas mereka. dalam keluarganya. Skrining ini penting untuk Berbagai jurnal penelitian dari Eropa dan menekan angka kematian akibat kanker paru. Amerika menunjukkan, dampak ekonomi dan Karena dengan skrining, kanker bisa dideteksi sosial kanker paru diperkirakan yang terbesar di antara semua jenis kanker. Terdiagnosis Saat Stadium Lanjut Meski begitu, kematian akibat kanker paru Koordinator Kanker Paru Cancer melalui BPJS. “Kami berharap pihak yang berke- Oncology (IASTO), Prof dr Elisna Syahruddin, PhD, dapat dicegah, tingkat kesintasan pasien dapat Information and Support Center, Megawati pentingan dapat semakin peduli akan para pasien SpP(K) Onk menyatakan, pilihan terapi di Indonesia meningkat, dan biaya kesehatan dapat dihemat Tanto, mengungkap pengalamannya kanker paru dan menjadikan pelayanan kanker pa- juga harus sesuai dengan karakteristik kanker paru apabila diagnosis dan tata laksana yang tepat sebagai seorang penyintas kanker paru ru yang komprehensif dan mudah diakses ma- orang Indonesia. dilakukan lebih awal.n ed: endah hapsari sekaligus mewakili rekan-rekan pasien kanker syarakat sebagai salah satu prioritas,” ujar Mega. paru di Indonesia. Kemajuan teknologi medis juga telah Pemerintah sendiri telah menyadari besarnya memungkinkan pemeriksaan molekuler untuk Menurut Megawati, sering kali para pasien beban penyakit tidak menular, seperti kanker bagi pasien yang telah terdiagnosis kanker paru, guna kanker paru terdiagnosis ketika sudah memasuki pembangunan bangsa dan berkomitmen untuk memberikan pilihan terapi target yang tepat. stadium lanjut. Akibatnya, tindakan pengobatan mengurangi kematian yang diakibatkan penyakit “Sebelum era terapi target, kemoterapi sebagai yang diterima pun terlambat sehingga tingkat tersebut. ”Secara khusus terkait pengendalian sistemik terapi memberikan hasil yang sama. Apa angka kematian pasien kanker paru menjadi tinggi. faktor risiko dan pencegahan kanker paru, peme- pun obat yang diberikan atau rejimen yang rintah berupaya menjalankan program pengen- digunakan hasilnya akan sama,'' ujarnya. Pasien kanker paru di Indonesia juga dalian tembakau dan rokok, yang menjadi salah menghadapi berbagai kendala, mulai dari satu faktor risiko utama kanker paru,” ujar Dokter Rejimen merupakan komposisi jenis, jumlah, pelayanan diagnosis kanker paru di BPJS yang Else Mutiara Sihotang, Koordinator RS Pendidikan dan frekuensi pemberian obat sebagai terapi masih terbatas dan tidak mencukupi untuk yang juga mewakili Kementerian Kesehatan RI. pengobatan. pemeriksaan molekuler, seperti EGFR, ALK dan PD-L1, belum adanya program skrining kanker Namun, dengan prevalensi perokok aktif Elisna menegaskan, kemoterapi saja tidak akan paru dari pemerintah, sehingga pasien tidak bisa sebesar 33,6 persen atau sepertiga dari seluruh berdampak terlalu tinggi. ''Hasil penelitian mem- melakukan pemeriksaan yang dibutuhkan karena populasi dewasa, kerja sama berbagai pihak pun buktikan jika kemoterapi dikombinasikan dengan adanya kendala biaya. menjadi mutlak. radioterapi, maka harapan hidupnya akan tinggi atau meningkat. Kemudian, muncul era terapi Selain itu, dari sisi pengobatan banyak Bagaimana dengan langkah terapi penyakit target, maka dilakukan penelitian terapi target. kebutuhan pengobatan yang memang tidak bisa kanker paru? Direktur Eksekutif Research of Kemudian, muncul imunoterapi dan juga dilakukan didapatkan pasien, karena tidak bisa diperoleh Indonesian Association for the Study on Thoracic penelitian,” jelasnya. n desy susilawati ed: endah hapsari Hati-hati Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) permasalahan penting, yaitu adanya angka Kavitas adalah kantung tidak normal Jamur Paru mencatat Indonesia merupakan kematian TB yang meningkat. “Dengan yang terbentuk di dalam paru-paru akibat negara ketiga dengan jumlah angka kematian TB yang meningkat salah infeksi, misalnya karena dipicu IRWAN IWE/UNSPLASH kasus tuberkulosis (TB) paru satunya mungkin ada kontribusi dari tuberkulosis atau tumor. terbanyak di dunia. penyakit jamur. Jadi, penanganannya harus bersinergi antara TB dan penyakit jamur,” TB berpotensi menjadi APK, menurut Satu hal yang perlu diwaspadai adalah ujar Findra. Findra, karena di dalam TB ada kerusakan dari ratusan ribu pasien bekas TB paru di jaringan paru atau kavitas. Ketika Indonesia yang bertahan setelah satu Ia menambahkan, kunci utama seseorang terserang TB, paru-parunya tahun pasca-pengobatan TB, sebagian keberhasilan penegakan diagnosis dini sudah dalam kondisi yang tidak normal lagi berpotensi mengalami aspergilosis paru infeksi jamur adalah kecurigaan atau sehingga memudahkan adanya kolonisasi kronik (APK). “APK ini memang statusnya kewaspadaan dokter terhadap atau bertempat tinggal di situ dan akhirnya kita waspadai pada pasien TB,” papar kemungkinan infeksi tersebut, khususnya menyebabkan infeksi atau kerusakan lebih perwakilan tim peneliti dari Pusat Mikosis berdasarkan anamnesis (riwayat lanjut. Paru Indonesia, Fakultas Kedokteran kesehatan) faktor risiko dan penyakit dasar. Universitas Indonesia-RS Persahabatan, \"Sebabnya, karena TB menyebabkan Pasien yang memiliki penyakit dasar kerusakan parunya terlebih dahulu, dari dr Findra Setianingrum, MSc, PhD. TB, keluhan dasar batuk lama, sesak, nyeri kerusakan paru itu yang disebabkan oleh Pada 2020 terdapat 824 ribu kasus dada, batuk darah, demam, penurunan TB, maka Aspergillus yang memang ada di berat badan, atau kelesuan terutama udara, terhirup, dengan adanya kerusakan dan hampir 100 ribu kematian akibat dalam tiga bulan terakhir, hendaknya paru akibat TB, dia lebih memudahkan TB. Sekitar 600 ribu pasien yang bukan hanya dicurigai mengalami infeksi menjadi APK,\" jelasnya. sembuh dari TB berisiko mengalami TB paru atau keganasan, melainkan juga APK secara global. Jadi, kendati perlu dipikirkan sejak awal kemungkinan Ia menambahkan, perubahan dari TB mikosis paru. Ditambah lagi adanya berubah menjadi APK membutuhkan kebanyakan infeksi TB dapat gambaran rontgen dada adanya kerusakan waktu yang berbeda pada tiap individu disembuhkan, para peneliti jaringan paru dan kenaikan antibodi tergantung pada kasusnya. Namun, melaporkan, pasien tersebut Aspergillus, maka perlu dicurigai adanya berdasarkan pengalaman dr Findra, ada masih berpeluang mengalami APK. pasien yang sudah 10-15 tahun sembuh APK yang dapat dari TB lantas menderita APK, ada juga memengaruhi kualitas “Tanda utama kecurigaan APK dapat yang hanya butuh waktu dua tahun atau hidup. dilihat pada pemeriksaan radiologi yang lima tahun. \"Pasien memiliki perjalanan Dengan jumlah menunjukkan kerusakan jaringan paru sendiri, tapi ketika ada sistem imun turun pasien TB terbanyak terutama kavitas. Selain itu, pasien maka kemungkinan APK lebih cepat ketiga didunia, biasanya menunjukkan kadar antibodi kambuh,\" ujarnya. Indonesia berpotensi Aspergillus,” ujar dr Findra. menghadapi n desy susilawati ed: endah hapsari

Senggang Zoom-in 10 REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 FOTO-FOTO: DOK POCER FOR KIDS/POJOK CERPEN GRUP Cerita Sederhana tentang Kina Inilah buku anak pertama karya Happy Salma. pai finishing 14-20 jam,” tutur Heavenly. Sebagai anak, dia pun demikian. Pria 34 Pada konferensi pers virtual peluncur- tahun itu terkenang momen di masa kecil I SHELBI ASRIANTI dekat dengan diri saya. Mungkin ini akan ketika diajak mengunjungi teman ibunya. jadi kenang-kenangan cerita sehari-hari an buku, hadir beberapa sosok tersohor K ina sangat senang. Mama yang sebetulnya sangat bermakna,” ujar untuk membacakan fragmen cerita. Aktris Menurut Reza, konflik dalam buku ce- mengajaknya mengunjungi aktris yang membintangi sejumlah sine- Christine Hakim dan aktor Reza Rahadian rita itu cukup simpel, tapi berisi penyele- rumah Tante Sanny, teman tron, film, dan lakon teater itu. termasuk di antaranya. saian lugas yang sesuai usia anak. Selain itu, Mama yang merupakan se- ada sejumlah bagian cerita yang menerbit- orang perancang busana. Happy semula sekadar menulis spon- Christine Hakim mengapresiasi inisia- kan rasa penasaran anak sehingga kemung- Rayi, adik lelaki Kina, juga turut serta. Di tan tentang pengalaman putra-putrinya, tif Happy Salma menghadirkan buku anak. kinan akan bertanya kepada orang tua. rumah Tante Sanny, Kina melihat banyak salah satunya ketika si sulung Kina berse- Perempuan 65 tahun itu berpendapat gaun cantik. mangat ingin naik kuda. Rupanya, tulisan Cerita Kina sangat bagus menjadi teman Peraih penghargaan pemeran utama semakin berkembang dan menjadi banyak. bacaan anak-anak, dengan konten yang pria terbaik di Festival Film Indonesia Dia pun berkenalan dengan kedua ringan, tapi sarat nilai edukasi. 2016 itu bercerita, semasa kecilnya sangat anak Tante Sanny. Hal yang paling mem- Sebisa mungkin Happy melibatkan dekat dengan buku cerita. Sang nenek buat Kina bersemangat, mereka punya Kina dalam pencatatan. Produser Titi- Pemeran film Tjoet Nja’ Dhien itu men- kerap membacakan buku cerita sebelum hewan peliharaan. Tante Sanny dan ke- mangsa Foundation itu yakin banyak anak contohkan hal positif dalam buku, yakni Reza tidur. luarganya memelihara kambing serta be- pun mengalami kejadian serupa dan me- keakraban seorang anak perempuan de- berapa ekor kuda. Kina sangat ingin me- nurut dia setiap pengalaman selama tum- ngan ibunya dan hangatnya komunikasi Reza menyadari, kekayaan kosa kata nunggang kuda, tapi Tante Sanny ragu buh kembang anak sangat istimewa. antara anggota keluarga. Begitu juga pe- yang dia miliki saat dewasa lahir dari per- untuk mengizinkan. Mengapa ya? ngenalan mengenai keragaman budaya. kenalan diksi tatkala membaca buku cerita Meski secara umum merupakan keja- “Saya mendukung sekali literasi ini, juga anak-anak. Karena itu, dia sepakat bahwa Sekelumit kisah itu hadir dalam buku dian nyata, Happy menyampaikan, ada be- mengajarkan kepada anak pentingnya buku cerita punya peran sangat penting anak karya figur publik Happy Salma ber- berapa aspek cerita yang merupakan fiksi. membaca dan mendengar cerita,” ungkap bagi pertumbuhan anak. “Mudah-mudah- sama ilustrator Heavenly Poetrysanny. Ju- Setelah mengumpulkan cerita, perempuan penerima penghargaan seumur hidup Fes- an Cerita Kina bisa menjadi akar yang dulnya, Cerita Kina: Berkunjung ke Ru- 42 tahun itu mencari ilustrator yang diang- tival Film Indonesia 2016 tersebut. kuat. Mengisi hari anak-anak Indonesia di mah Teman Mama. gap bisa menghidupkan cerita. tengah gempuran teknologi,” kata Reza Hal senada juga dilontarkan oleh Reza yang memerankan tokoh Habibie di film Buku tersebut sangat cocok dibaca Selama prosesnya, Happy tidak men- Rahadian. Setelah membaca Cerita Kina, Habibie & Ainun. I ed: endah hapsari anak-anak. Aktivitas Kina yang dinarasi- jumpai kendala berarti. Hanya, dia sempat Reza yakin banyak anak akan menyukainya. kan dalam cerita tidak jauh dari kebiasaan kesulitan menyederhanakan gagasan dan sehari-hari seorang anak pada umumnya. penjelasan supaya bukunya sesuai dengan usia pembaca. Guna mengatasi itu, Happy Berkunjung ke rumah rekan orang sesekali memosisikan diri sebagai anak- tuanya, berkenalan dengan orang baru, anak. dan bermain dengan satwa, lazimnya per- nah dialami semua anak. Kehangatan re- Bintang film Ali & Ratu Ratu Queens lasi anak dengan ibu dan saudara juga ter- tersebut ingin berbuat lebih untuk meng- muat dalam cerita. akrabkan anak Indonesia pada buku. Hap- py memulai dari buah hatinya terlebih da- Walaupun tidak mendalam, buku ini hulu. Dia percaya membaca buku dapat juga menyisipkan unsur budaya. Muatan menjadi sarana anak untuk melatih ruang tersebut terlihat pada dialog Kina dan Ma- imajinasi, kreativitas, dan kecerdasan. ma mengenai busana pengantin dari be- “Buku ini dibuat atas keinginan untuk berapa daerah. Itu bisa menjadi pemantik mendekatkan literasi sedini mungkin ke- obrolan bagi anak dan orang tua yang pada anak-anak saya,” kata Happy yang membaca buku bersama. Orang tua dapat dinobatkan sebagai salah satu tokoh paling menjelaskan lebih lanjut apa yang dibahas berpengaruh di Asia versi majalah Malay- dalam buku kepada buah hati. sia, Tatler, pada 2020. Buku telah dihadirkan untuk publik Gambar manis pada Desember 2021 oleh lini penerbitan Ilustrasi menjadi aspek penting dalam buku anak dari Pojok Cerpen Grup, yaitu Pocer for Kids. Pojok Cerpen Grup meru- Cerita Kina, yang menghiasi setiap halam- pakan penerbit independen yang berdomi- an berdasarkan paparan cerita. Ilustrator sili di Yogyakarta. muda Heavenly Poetrysanny menyajikan gambar-gambar yang manis dan amat Setelah volume berjudul Cerita Kina: mewakili kisah di buku setebal 23 halaman Berkunjung ke Rumah Teman Mama, tersebut. buku juga dihadirkan dalam beberapa vo- lume lanjutan. Cerita Kina bakal tertuang Perempuan 19 tahun yang berdomisili pada Kina Bersama Kawan, Kina Libur di Bali itu mendapat tawaran menggambar Bersama, dan Kina di Hari Minggu. ilustrasi Cerita Kina dari Happy Salma. Dia pun masuk dalam cerita, Big Sis, anak dari Happy Salma, sang penulis, sudah Tante Sanny yang berkenalan dengan Kina. beberapa kali menerbitkan buku. Cerita Kina adalah buku anak pertama yang dia Heavenly menikmati semua proses tulis. Buku ini lahir dari kesenangan Happy kreatif penggarapan buku. Juara pertama Salma akan penulisan kreatif. “Best of the Best Gold Award” dalam kom- petisi seni yang digelar The One Academy Dia juga senang merekam aktivitas ke- itu mendapat kebebasan untuk menuang- seharian anak-anaknya. Tokoh Kina dan kan idenya dalam gambar. Rayi dalam cerita adalah kedua anaknya, yaitu Tjokorda Sri Kinandari Kerthyasa “Tidak ada kesulitan, karena Kak Happy (Kina) dan Tjokorda Ngurah Rayidaru memberi saya banyak waktu yang fleksibel Kerthyasa (Rayi). untuk mengerjakan proyek ini. Rata-rata pengerjaan setiap ilustrasi dari sketsa sam- “Ini memang personal sekali, sangat www.republika.co.id HANYA UNTUK Ikuti Survei Pelanggan Republika 99 Pindai disini “Pindai QRCode Ini dan RESPONDEN TERPILIH Dapatkan Tshirt Keren Cover Edisi Perdana Koran Republika”.

Senggang Sastra 11 REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 Puisi-puisi aku kehidupan bisumu Geladak ripuh sungkai tak betah Zikri Amanda Hidayat: asal kita berparas bahagia asal kembali berluas dada Dentangkan lonceng biar asumsi melenyap! RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA mengenal kita orang-orang yang pernah cerita di Jakarta Dentangkan lonceng biar hasrat membara! menunggu kaki Ciremai jadi kota wisata semental Dentangkan lonceng biar Dara melancong! Keluar Rumah Yogyakarta. Hawa terbuai sajak ular Di trotoar waktu, aku berjalan dengan termangu Dua tahun lagi masa keemasan kita Lantas Adam sulit tersadar derap gigil. Jepang sekarang bukan siapa-siapa Berlari, sepasang kaki tak cukup kuat menafikan letih. kata buku, kau harus sebagai yang terbaru Kilas balik janji menerabas Kendaraan berseliweran seperti detak dari budak berurusan dengan hidup abadi, kita harus jadi guru. Waktu berjalan lenggang melintas kecemasan. Mawar memerah indah menghias Terik bergantung genggam dengan hujan Desa Gandasoli, 20 Februari 2021 Tak lupa duri menikam membuas menyeberangi jalan di tengah lampu hijau kesepian. Sepanjang tapak, Mahabb Adib-Abdillah adalah seorang aktor teater, Jeratan berbuah jeritan umur menanggal pencinta puisi, pengarang prosa, penulis lagu, pengasuh Sang Dara menggeliat ogah terikat luka hingga dipungut gelandangan derita. Bolehkah mawar, pegiat literasi dan film, dan pekerja Firasat keluh terlontar cacian aku mengendarai kemanusiaan. Aktif menjadi kader organisasi penulis Sang Dara merdeka nafsu melesat apa pun itu yang membawaku ke pangkal dan pengaderan penulis dan literasi di Divisi Bisnis FLP. kebahagiaan? Puingmu tersapu, takkan ku rindu Semakin langkah kucetak, ayah ibu kerontokan asa Puisi Vito Prasetyo: Kenangan mengendap, takkan ku harap dan diburu kematian. Carilah habitatmu, ya Dara! Lembar Kematian Pesisir Selatan | 2022 Bara Renandri adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi lembar dan helai kertas berguguran meneteskan aksara Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Metropolitan bersimbah duka yang tercatat di sepanjang jejak air mata, itu mungkin terlalu lembut untuk membeku Puisi L Vannodi: Mercu kepala dihimpit anak kecil jatuh dari angit, ramai: di pipi menenteng perangai damam. Kota-kota itu basah lecun, karena isak suara mengalirkan buih-buih kerikil RENDRA PURNAMA/REPUBLIKA mengeyah kering kerontang. Nyala tak padam oleh lesuh, dan memayungi hari-hari yang lepas berbahan bakar kesibukan. di depan keranda syair telah lelap dengan balutan luka Anak Muda apakah masih ada peziarah yang membacakan sajak Apakah pulang adalah kaki yang membawa? selain tak lebih indah dari sebuah kidung, dibacakan Aku iri! Apakah rumah adalah tangan yang menyambut? malaikat Anak muda zaman sekarang seperti riak sungai tanpa mata, selalu mengalir jauh Manisnya hari-hari itu Tungkai merindukan lena, pinggang linu menakung menghimpun sisa-sisa tatapannya Badan sampai tak kuasa tangis. menahan goncangan adrenalin Ambillah sekepal doa di kotak jiwa, tanam ia di lengang di bilik timur, majas cinta menggagas hidupnya matahari diri sendiri. dan di bilik barat, lantunan kalam Ilahi membasahi senja Aku iri! Pada sumbu nasib, pohon-pohon bahagia hendaknya membuka aksara malam, ketika tidur itu adalah catatan Anak muda zaman sekarang rindang: senyawa abadi Kisah kasih warna-warni jatung di degup mustajab Tuhan. meski sajak-sajak malam sebuah pilihan Hari-harinya seringan kapas ditiup angin yang tak mampu menghindar dari gelap terbang menari-nari, ke sana kemari Pesisir Selatan | 2022 kalau saja aku harus pergi untuk mengukir kenangan adalah kerinduan tanah-tanah hitam, Sejak dulu, aku ini memang keras Zikri Amanda Hidayat lahir di Pesisir Selatan. tempat menghimpun napas Aneh dan penyendiri Lulusan Administrasi Negara di Universitas Eka Sakti di mana kematian menjadi kitab yang tak akan pernah Yang mudah saja, jadi rumit Padang. Sehari-hari membaca dan menulis. Buku yang terbaca Yang santai saja, jadi serius telah terbit Sehimpun Rasa (2021), Rentetan Tulisan dan kutub-kutub berseteru dalam bahasa semesta alam Tentang Konsekuensi Cinta (2021) dan buku terbaru Tak mengakhiri semua pergulatan abadi Ha ha ha Benar-benar Utuh (2022). Boleh tak, boleh? di sepasang kursi menunggu kabar Kumau satu kali saja Puisi Mahabb Adib- tentang kereta kematian yang tak lagi berpesta seperti anak muda di kota Abdillah: mampu menuangkan bait-bait baru ke dalam sajak karena sepi telah menghentikan pikiran gelap dan pekat Aku iri! A.K.B. (48) Anak muda zaman sekarang Malang – 2022 Petualangan dan pertunjukan Dua tahun lagi usia emas kita Hari-harinya mengejar mimpi dan ambisi kau masih sebagai dirimu saja Vito Prasetyo dilahirkan di Makassar, 24 Februari sampai ujung dunia, sukses dan kaya ketahuilah aku semakin akrab 1964. Bertempat tinggal di Kabupaten Malang, Jawa dengan Laa Tahzan dan Tenanglah, Ada Allah Timur. Pernah kuliah di IKIP Makassar, bergiat di Kini sudah tua, aku hanya mau duduk mengenang kita ditunda diundang lagi ke Arab penulisan sastra sejak 1983, dan peminat budaya. Lelah dan sakit pinggang menunggu itu, wasilahmu rajin hidupi masalah. Yang gampang saja, jadi susah Puisi Bara Renandri: Yang ringan saja, jadi berat Dua tahun lagi siapa yang paling diingat tulus dan terang-terangan ucapkan selamat Sudahi, Takkan Ada Arti Ha ha ha aku kekasih barumu Boleh tak, boleh? Elukan perampas ruang kesetiaan Manusia sepertiku berkata ‘selamanya’ Sayup memikat menarik ke dekapan untuk aku dan kamu dalam kembang asmara Ganas menggaung hendak bersanding Bulatkan keputusanmu, ya Dara! L Vannodi lahir di Makassar, 15 November 1999 Kalang kabut lekas berkelakar Musabab menapih kesan sahih Narasi pandir berkumandang Dara gamang menggilas bestari Fanamu bergegas menebar kail Gemercik tertengok hendak menggapai Perahu sakral menadah kemunafikan N O S T A L G I A Pembelaan Sanusi Pane Terhadap Bahasa Indonesia n OLEH PRIYANTONO OEMAR Tentunya, dari sudut ini pun Radjiman bahasa Indonesia sebelum Pudjangga Menurut Sutan Takdir yang dikutip bahas bahasa persatuan dalam ikrar dapat dibaca bahwa sasaran pener- Baru muncul pada 1933. Pudjangga Bintang Timoer edisi 5 Desember 1934, pemuda yang disusun Yamin. Dja- U ntuk membantu pengembangan bitannya ternyata lebih ke menekankan Baru dengan motor Sutan Takdir dalam lingkungan penghambaan kepa- maluddin Adinegoro mendukung Yamin bahasa Indonesia, sepulang dari ‘teras atas’ sebagai pembacanya Alisjahbana, Armijn Pane, Amir da kebiasaan serupa itu tak mungkin memilih bahasa Melayu sebagai ba- India, Sanusi Pane bergabung dibanding ‘teras bawah’ atau rakyat,” Hamzah memunculkan sastra baru lahir perkataan, kiasan, dan sajak yang hasa persatuan. Sanusi yang datang dengan majalah Timboel yang didirikan tulis Soebaryo Mangunwidodo di buku yang berkiblat ke Barat. Menurut Sutan berjiwa yang terpancar dari kehidupan belakangan memihak kepada Tabrani. oleh Radjiman Wediodiningrat. Majalah Dr KRT Radjiman Wediodiningrat. Takdir, manusia Indonesia harus batin. Ia layu dan kering seperti daun “Setelah Sanusi Pane muncul, stand yang terbit sejak 1927 ini menggunakan diputus hubungannya dengan budaya tiruan yang tidak mengalirkan getah berubah menjadi 2-2. Sebab Sanusi bahasa Belanda karena sasarannya Atas kondisi politik 1933, pela- lama. Ini berbeda dengan titik berdiri hidup dalam uratnya. Pane menyetujui saya,” tulis Tabrani di memang orang-orang yang berbahasa rangan berkumpul sehingga membuat Sanusi yang menegaskan manusia Anak Nakal Banyak Akal. Belanda. Maka, Sanusi mengupayakan MH Thamrin melayangkan interpelasi Indonesia harus tumbuh berdasarkan Ketika Sutan Takdir menulis “Me- halaman bahasa Indonesia untuk di Volksraad, mendorong Sanusi Pane budaya lama. nuju Masyarakat dan Kebudayaan Baru Maka, Sanusi merasa berkewajiban menampilkan karya-karya sastra. dan kawan-kawan pun memutuskan Indonesia” di Pudjangga Baru edisi membela bahasa Indonesia yang untuk menghentikan penerbitan Agar bangsa Indonesia tidak putus Agustus 1935, Sanusi Pane-lah orang disalahpahami itu. Dalam catatan Menurut AA Fokker di Bataviaasch majalah Timboel pada Mei 1933. Sanusi hubungan dengan masa lalunya, yang merespons pertama kali. Sanusi Sanusi Pane saat berbicara tentang Nieuwsblad edisi 8 Februari 1941, bergabung dengan Timboel sejak 1931, Sanusi Pane lantas menerjemahkan menulisnya di Soeara Oemoem edisi 4 kebudayaan dan bahasa Indonesia di kehadiran sastrawan membantu sepulangnya dari India. karya-karya sastra Jawa ke dalam September 1935 dengan judul “Persa- Taman Siswa itu, ada enam pandangan bahasa Indonesia berkembang. Para bahasa Indonesia dan Belanda. Bagi tuan Indonesia”. Sanusi tak sepakat yang muncul mengenai pemahaman sastrawan/penyair harus menempa Penutupan itu dilakukan sebagai Sanusi, memunculkan kebudayaan masyarakat Indonesia baru harus me- tentang bahasa Indonesia yang kata-kata agar dapat mengekspresikan protes terhadap pemerintah yang telah persatuan tak bisa hanya mengandal- mutus hubungan dengan kebudayaan dijadikan sebagai bahasa persatuan: konsep-konsep baru, ketika bahasa mengecewakan kalangan pendukung kan satu kebudayaan saja. Apalagi, lamanya. Indonesia masih belum mampu politik kooperasi, namun ada pihak sastra Melayu yang semula maju, ia “Ada yang mengatakan, bahwa ba- menafsirkan ide-ide yang benar-benar yang membantah, “Penutupan karena nilai, sudah mati memasuki pertengah- Menurut Sanusi, kebudayaan per- hasa Indonesia ialah bahasa Melayu, cu- baru. Kata Fokker, inovasi dan adaptasi kekurangan modal,” tulis Bataviaasch an abad ke-19 dengan pujangga satuan Indonesia belum pasti bentuk- ma namanya yang berubah. Yang lain yang dilakukan terus-menerus oleh Nieuwsblad edisi 26 Mei 1933. terakhir Abdoellah bin Abdoelkadir nya karena juga masih sedang bertum- berpendapat bahwa bahasa Indonesia para sastrawan akan membantu Munsji yang meninggal pada 1854. buh. Kebudayaan daerah tetap mempu- ialah bahasa Melayu modern, yaitu ba- bahasa Indonesia dapat memenuhi Kantor berita Aneta, seperti dikutip “Sebab pengaruh Barat, maka nyai hak untuk tumbuh bersama kebu- hasa Melayu yang sudah mencernakan kebutuhan kehidupan modern. Algemeen Handelsblad edisi 24 Mei berhentilah kemajuan tadi,” ujar Sanusi dayaan persatuan. Kebudayaan persa- zat-zat yang baru. Yang ketiga meng- 1933, menurunkan naskah pengumum- Pane, seperti dikutip dokter Soetomo tuan Indonesia itu perlu dilatari kebu- anggap bahasa Melayu Riau yang jadi Sejak 1932, Sanusi Pane memun- an pengelola Timboel, “Sekarang saat membuka Kongres Indonesia Raya dayaan di masa lalu. “Sebelum ada se- dasar. Yang keempat memandang soal culkan halaman khusus berbahasa In- setiap upaya informasi publik, yang di Surabaya pada 1 Januari 1932. patu baru, sebagai kata orang Belanda, dari jurusan bahasa Melayu sekolah. donesia di Timboel, tetapi hanya berta- juga ditujukan kepada pihak sana, jangan dibuang sepatu lama,” ujar Sa- Yang kelima menyangkal adanya bahasa han beberapa edisi karena Timboel berkurang gunanya atau tidak berguna Hal yang juga diakui Sutan Takdir nusi saat berbicara mengenai kebuda- Indonesia. Yang keenam memakai nama kemudian tidak terbit lagi. “Terpaksa sama sekali, karena kerja sama politik pada 1934 bahwa puisi-puisi Melayu yaan dan bahasa Indonesia di Taman Melayu Umum,” ujar Sanusi seperti dihentikan karena alasan yang tak ada tidak dapat dilakukan di masa depan. lama sudah mati inisiatif, mati pera- Siswa pada 30 Maret 1940, seperti dikutip Pemandangan, 4 April 1940. sangkut-pautnya dengan sastra,” tulis Kebebasan berekspresi yang sangat saan, dan pikiran. Ia menyebut bahwa dikutip Pemandangan, 3 April 1940. De Vrije Pers edisi 8 November 1950. diperlukan dalam berbicara dan setiap syair memperlihatkan sikap Namun, Sanusi menegaskan menulis tampaknya sepenuhnya ilusi, merendah-merendahkan diri sampai Saat berbicara di Taman Siswa ini, bahwa bahasa persatuan tidak tumbuh Radjiman Wediodiningrat maka tak ada gunanya menyampaikan seperti tiarap ke tanah, seakan tiada Sanusi Pane juga menyinggung tentang karena pengaruh kesusastraan Melayu menerbitkan Timboel dalam bahasa ekspresi gerakan nasional dalam kuasa. Hal itu sering dipakai penyair bahasa Indonesia yang sering disalah- atau karena kuasa salah satu daerah Belanda mulai Januari 1927. “Mengapa bahasa asing ke pihak sana.” dalam karyanya untuk memenuhi pahami banyak orang. Sanusi adalah Melayu. “Munculnya bahasa persatuan Radjiman menerbitkan dalam bahasa syarat kebiasaan yang saat itu sudah orang yang mendukung Tabrani saat terjadi di luar lingkungan kesusastraan Belanda, tidak memakai bahasa Jawa Meski halaman bahasa Indonesia dianggap mengikat setiap orang. berdebat di panitia kecil Kongres Pe- Melayu dan kuasa daerah Melayu,” kata yang lebih komunikatif ke rakyat biasa. Timboel tak berumur lama, setidaknya muda Indonesia Pertama ketika mem- Sanusi. n upaya ini mewarnai pengembangan

Fun ScienceSenggang 12 Air Sungai Berbusa, KILIMANJARO STUDIOZ/UNSPL REPUBLIKA | AHAD, 27 FEBRUARI 2022 Kok Bisa? Paprika DA’AN YAHYA/REPUBLIKA Ini adalah salah satu rempah-rempah Fenomena itu bukan akibat pencemaran lingkungan. yang menyentuh batu hingga akhirnya paling populer di dunia. membentuk busa putih seperti air sabun. S ejumlah warga di Kabupaten (FKH) Sulsel Bapak Muh Yusran di Ma- Paprika digunakan sebagai bahan dalam Gowa, Sulawesi Selatan, dan kassar mengatakan, fenomena air sungai Kepala Bidang (Kabid) Tata Ling- berbagai masakan di seluruh dunia sekitarnya dihebohkan de- berbusa itu bukanlah fenomena alam, kungan DLH Kabupaten Gowa Andi terutama digunakan untuk membumbui ngan adanya fenomena air tetapi lebih kepada faktor curah hujan Hernawati mengatakan, fenomena alir- dan mewarnai nasi, semur, dan sup, sungai yang berbusa di Kam- tinggi yang mengakibatkan air dari an sungai berbusa di Kampung Beru, De- seperti gulai dicampur dengan daging pung Beru, Desa Lonjoboko, Kecamatan lembah jatuh ke badan sungai hingga ke sa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe bu- dan rempah-rempah lainnya. Parangloe. Air sungai yang biasanya aliran sungai. ‘’Fenomena itu bukan per- kan pencemaran lingkungan. mengalir jernih justru tampak dipenuhi tama kali di Indonesia, di daerah Jawa Kata “paprika” dalam bahasa Inggris dengan busa-busa putih yang memenuhi pernah terjadi juga,” ujarnya saat dite- Pihaknya tidak menemukan adanya muncul pada tahun 1896. Kata tersebut seluruh permukaannya. Mengapa ini mui pada Kamis (10/2) lalu. aktivitas apa pun di hulu aliran sungai berasal dari kata Hungaria “paprika”, bisa terjadi? termasuk adanya kegiatan-kegiatan per- yang berakar dari kata Kroasia dan Pak Yusran menjelaskan, fenomena tanian. “Di hulu juga tidak ada aktivitas Serbia “papar” (berarti “lada”) yang bila Sebenarnya, fenomena air sungai air sungai berbusa merupakan fenomena apa pun, yang ada hanya kebun masya- ditelusuri lebih jauh juga berasal dari berbusa bukan kali pertama terjadi. alam yang biasa terjadi karena siklus rakat jadi tidak ada aktivitas lainnya,” bahasa Latin “piper” atau bahasa Yunani Namun, biasanya hal ini terjadi karena alami turunnya air hujan dari langit, ma- kata Ibu Hernawati. Modern “piperi”. ada limbah yang mencemari lingkungan ka mengalirlah air dari lembah-lembah, sungai. Nah, bagaimana dengan feno- dan arus itu membawa buih yang me- Ibu Andi Hernawati justru menjelas- Paprika adalah bumbu nasional di mena air sungai berbusa yang terjadi di ngambang. kan, penyebab dari adanya busa di aliran negara Hungaria sepanjang sejarah Kampung Beru tersebut? sungai ini karena aktivitas penebangan negara tersebut selama 200 tahun. Melalui aliran cepat air sungai dari pohon rambutan yang usianya sudah tua Ketua Forum Komunitas Hijau gunung yang membawa air ke lembah yang dilakukan oleh warga setempat. Desa-desa menjadi berwarna merah Menurut dia, serbuk hasil penebangan cerah pada saat panen ketika paprika rambutan jatuh ke aliran air yang meng- digantung dengan tali di luar dan di akibatkan busa. “Serbuk dari hasil pene- sepanjang pagar. bangan pohon rambutan ini jatuh ke air karena di situ dia tebang dan dibelah Paprika dibawa ke Hungaria setelah untuk dijadikan balok dan papan bahan Christopher Columbus membawanya ke rumah. Serbuknya itu yang berbusa,” Eropa. Dari Spanyol, budi daya paprika ungkapnya. menyebar ke Prancis Selatan dan Inggris. Bahkan, pihaknya juga tadi langsung melakukan uji coba terhadap serbuk Kepedasannya hasil penebangan pohon rambutan dan berkisar dari manis hasilnya memang berbusa. “Jadi, tidak ASH hingga agak ada aktivitas yang kita temukan. Satu- satunya yang didapati itu hanya pene- panas dan bangan pohon rambutan besar. Karena sangat panas, di atas lokasi penebangan pohon ram- tergantung butan airnya normal tidak ada busa,” pada jenisnya. ungkapnya. Di Hungaria ada Selain itu, sudah juga dilakukan pe- enam jenis ngecekan suhu air dan tingkat pH yang paprika mulai dari menurut dia normal. PH (potential hy- yang lembut hingga drogen) adalah tingkat keasaman atau yang pedas. kebasaan yang diukur dengan meng- Paprika mudah gunakan skala pH antara 0 sampai 14. rusak dan paling Cara kerja pH meter ini adalah men- baik disimpan di celupkan ke dalam air yang akan diukur tempat gelap yang (kira-kira kedalaman 5 cm) selama 3-5 sejuk. menit sampai angka stabil dan secara otomatis alat bekerja mengukur. n berbagai sumber/endah Jadi, belum tentu air sungai berbusa itu adalah akibat dari pencemaran ling- hapsari kungan ya? n antara ed: endah hapsari