JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 3.1_SIPUR MUARIF

JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 3.1 PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS NILAI – NILAI KEBAJIKAN SEBAGAI PEMIMPIN SIPUR MUARIF, S.Pd. | CGP 5 | SDN 01 BLACANAN

2 JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin Oleh Sipur Muarif, S.Pd. (CGP Angkatan 5) SD N 01 Blacanan – Kab. Pekalongan Assalamualaikum Wr. Wb. SALAM dan Bahagia untuk kita semua How time flies like an arrow. Rasanya baru kemarin saya memulai mempelajari modul 1 yaitu modul 1.1. di awal mengikuti Pendidikan Guru Penggerak. Kini tak terasa modul 1 dan 2 sudah selesai dan sampailah kita di modul terakhir yaitu modul ke-3. Modul ke-3 ini di awali dengan modul 3.1 yaitu tentang Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin. Melalui Jurnal Refleksi Dwi Mingguan ini saya mencoba untuk mengungkapkan pengalaman saya saat mempelajari modul 3.1 dengan menggunakan model 4F (Facts, Feeling, Finding, Future). Check this out!

3 1. Facts (Peristiwa) Modul 3.1 menemani saya di minggu awal bulan Oktober. Modul ini berisi tentang Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin. Di dalam modul ini disampaikan materi yang berhubungan dengan dilema etika. Di modul ini juga terdapat empat paradigma dilema etika, tiga prinsip pengambilan keputusan dan tiga prinsip dilema etika. Selasa, 11 Oktober 2022, sesuai dengan yang tertera di jadwal, CGP mengakses modul baru yaitu modul 3.1. Seperti biasa CGP memulai modul dengan membuka menu pendahuluan kemudian dilanjut ke menu Mulai dari Diri. Di menu ini kami diminta menjawab beberapa pertanyaan pemantik dan mengisi beberapa survey. Masih dihari yang sama, Kegiatan dilanjut dengan ekplorasi konsep mandiri. Disini CGP diminta mengisi tujuh belas halaman dan mengomentari apa yang di tulis dan disampaikan olehh CGP lain. Rabu dan Kamis, 12 dan 13 Oktober 2022, saya memasuki menu ekplorasi konsep forum diskusi. Disini kami disajikan empat kasus dilema etika yang harus dipahami. CGP diharuskan memilih satu kasus yang dianggapnya paling menarik kemudian menjawab pertanyaan – pertanyaan yang menyertainya serta mencari solusi dari kasus yang dipilih. Disini CGP juga saling berdiskusi akan maslaah yang disampaikan dalam bentuk blok dan diharuskan mengkomentari minimal dua kasus.

4 Jumat, 14 Oktober 2022, kami memasuki menu ruang kolaborasi ke-1. Di sini kami diminta untuk berdiskusi dalam kelompok yang terdiri dari empat CGP. Setiap kelompok ditugaskan mencari suatu studi kasus yang berisi suatu unsur dilema etika. Kasu ini bisa didapat dari studi kasus nyata dari salah satu anggota kelompok yang disepakati menjadi studi kasus kelompok untuk dianalisis, studi kasus nyata (bukan studi kasus anggota kelompok) yang disepakati menjadi studi kasus kelompok untuk dianalisis. Atau Studi kasus nyata yang termuat di sebuah media yang disepakati menjadi studi kasus kelompok untuk dianalisis. Dari studi kasus pilihan tersebut, setiap kelompok diminta untuk menentukan: Paradigma apa yang digunakan dalam studi kasus pilihan, Prinsip mana yang mendasari pilihan pengambilan keputusan yang diambil, Tahapan pengambilan dan pengujian terhadap studi kasus pilihan, apakah telah tepat, atau belum? Mengapa? Masihkah ada pertanyaan-pertanyaan lanjutan dalam benak, apakah pilihan pengambilan keputusan ini telah tepat. Dari hasil diskusi inilah CGP kemudian mempresentasikannya dalam ruang kolaborasi ke -2 esok hari. Sabtu, 15 Oktober 2022, saatnya Ruang Kolaborasi ke- 2. Disini kami diminta mempresentasikan hasil diskusi di hari sebelumya secara bergantian. Kelompok lain juga dapat memberikan saran dan komentar yang positif untuk menyempurnakan hasil diskusi tiap kelompok. Setelah diperbaiki dengan memperhatikan saran dan komentar dari kelompok lain, tugas rukol hari ini ditutup dengan mengupload hasil diskusi yang sudah disempurnakan ke LMS. Senin dan Selasa, 17 dan 18 Oktober 2022 kami memasuki menu Demonstrasi Konstektual. Disini kami diminta melakukan suatu analisis atas penerapan proses pengambilan keputusan berdasarkan pengetahuan yang telah dipelajarinya tentang berbagai paradigma, prinsip, pengambilan dan pengujian keputusan di sekolah asal masing-masing dan di sekolah/lingkungan lain.

5 Hasil analisis atas penerapan proses pengambilan keputusan berdasarkan pengetahuan yang telah dipelajarinya tentang berbagai paradigma, prinsip, pengambilan dan pengujian keputusan di sekolah diddapat dengan melakukan wawancara dengan dua kepala sekolah. Rabu, 19 Oktober 2022 kami memasuki jadwal Elaborasi Pemmahaman. Disini kami melakukan vcon/zoom meet dengan instruktur untuk melakukan pendalam pada materi modul ini. Disini kami melakukan tanya jawab dan diskusi dengan instruktur. Kamis, 20 Oktober 2022 adalah jadwal untuk koneksi antar materi. Disini kami diminta membuat kaitan antara modul 3.1 dengan modul – modul sebelumnya. Tugas ini membantu kami mengingat kembali materi materi pada modul sebelumnya kemudian mengakaitkannya dengan modul 3.1. Jumat, 21 Oktober 2022, saatnya aksi nyata. Pada tahapan akhir dari siklus pembelajaran MERDEKA, CGP mendapat kesempatan untuk mempraktikkan proses pengambilan keputusan, paradigma, prinsip, dan pengujian keputusan di sekolah CGP masing – masing. Tidak lupa kami mendokumentasikan kegiatan ini untuk menjadi pelajaran di masa yang akan datang.

6 2. FEELING (PERASAAN) Setelah saya mempelajari dan mencoba menerapkan apa yang ada di modul 3.1 ini saya merasa tertantang apakah saya dapat menerapkan Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin. Mau atau tidak, sadar atau tanpa disadari, setiap hari kita dihadapkan pada dilema etika yang sering kali menjadi tantangan dan kerap kali harus menbuat keputusan yang tepat. Karena maslaahnya dilema etika ini kadang – kadang sulit untuk diputuskan karena di dalam dilema etika ini terdpat dua hal yang sama sama mempunyai resiko dan akibat yang menyertainya. Maka dari itu dalam pengambilan keputusan seorang pemimpin harus memperhatikan empat paradigma dilema etika, tiga prinsip pengambilan keputusan dan tiga prinsip dilema etika untuk menghasilkan keputusan yang tepat. 3. FINDING (PEMBELAJARAN) Banyak hal – hal positif yang saya temukan dan pelajari dalam Mempelajari modul 3.1 ini. Banyak pula ilmu dan pengerahuan baru yang saya temukan di modul ini. Diantaranya adalah Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin dengan memperhatikan empat paradigma dilema etika, tiga prinsip pengambilan keputusan dan tiga prinsip dilema etika untuk menghasilkan keputusan yang tepat.

7 4. FUTURE (PENERAPAN) Setelah mempelajari dan belajar mengimplementasikan modul 3.1 ini, kedepannya saya akan mencoba menerapkan Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai – Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin dengan memperhatikan empat paradigma dilema etika, tiga prinsip pengambilan keputusan dan tiga prinsip dilema etika untuk menghasilkan keputusan yang tepat dalam menjalankan kewajiban saya sebagai guru. Demikian jurnal dwi mingguan saya untuk modul 3.1. ini saya tulis, semoga bermanfaat bagi saya khususnya dan bagi pembaca umumnya. Salam sejahtera dan bahagia! Salam guru Penggerak!