IBAB a Illmu Kesehatan Anak 353
354 Ask The Master UKDI KELAINAN PADA JANTUNG Lubang pada dinding Sesak napas; cepat Ekokardiografi dua dimensi dapat ditentukanA.tr um rldn yang memisahkan infeksi rubela, capek; batuk; infeksi posisi dan besarnya VSD. memadai . PemberianV ntr1kel jantung kiri dan kanan 5 alkoholisme, Pada defek yang sangat menderita IDDM. saluran napas; hipertensi kecil terlebih pada pars diuretik (furosemid)P tent Duc1 2. Faktor genetik: muskular, defek sangat Anak yang lahir pulmonal; hipertrofi sulit untuk dicitrakan apabila ada kongestiArtcnosus sebelumnya menderita sehingga membutuhkan PJB, Ayah atau lbu infundibular; prolaps visualisasi dengan peme- paru dan ACE inhibitor menderita PJB, riksaan Doppler berwarna2 kelainan kromosom katup aorta. Pemeriksaan foto toraks; EKG; Peme- untuk menurunkan (sindroma downP. s riksaan dopier berwarna; fisik: Bising holosistolik, kateterisasi jantung5 tekanan sistemik dan bising mid-diastolik, pulmonal serta takipneu, teraba thrill mengurang1 p1rau . sistolik; Kardiomegali 2 5 Operasi dengan metode · transkateter dapat dilaku- kan pada anak dengan risiko rendah setelah berusia 15 ta hu n 2 5 • Duktus arteriosus adalah Duktus arteriosus yang Sesak napas; susah Auskultasi : Bunyi bising Ibuprofen; perangkat saluran yang berasal dari tidak menutup; makan; pernapasan jantung; EKG; Foto tra nskateter; arkus aorta ke VI pada gangguan genetik seperti cepat; mudah lelah, toraks. Pembedahan. janin yang menghubung- Sindom Down; berkeringat saat makan; 1. Foto Toraks: Atrium Restriksi cairan dan kan arteri pulmonalis ibu terinfeksi Rubela; pertumbuhan sulit. dan ventrikel kiri mem- bemberian obat-obatan: dengan aorta desendens. bayi dengan masalah Manifestasi klinis PDA besar secara signifikan Furosemid (lasix) diberi- Pada bayi normal duktus jantung bawaan, pada bayi prematur (kardiomegali), kan bersama restriksi tersebut menutup secara misalnya sindrom sering disamarkan oleh gambaran vaskular paru cairan untuk meningkat- fungsional 5 hipoplasia jantung kiri, masalah-masalah lain meningkat. kan diuresis dan mengu- transposisi dari yang berhubungan rangi efek kelebihan pembuluh darah besar, dengan prematur beban kardiovaskular, dan stenosis paru. (misalnya sindrom Pemberian indometasin gawat napas). (inhibitor prostaglandin) untuk mempermudah penutupan duktus,
llmu Kesehatan Anak 355Hal ini terjadi karena Tanda-tanda kelebihan 2. Ekokardiografi: Rasia pemberian antibiotik profilaktik untuktidak adanya sensor beban ventrikel tidak atrium kiri tehadap mencegah endokarditis terlihat selama 4 - 6 jam bakterial2· 5oksigen yang normal pangkal aorta lebih daripada otot duktus atau sesudah lahir. Bayi 1,3 : 1 pada bayi cukupkarena kelemahan pada dengan PDA kecil bulan atau lebih dari mungkin asimtomatik,otot duktus. 1,0 pada bayi pratermAdapun faktor risiko bayi dengan PDA lebih (disebabkan olehterjadinya PDA adalah besar dapat menunjuk- peningkatan volumeprematuritas dan kan tanda-tanda gagal atrium kiri sebagai akibatsindroma gawat jantung kongestif (CHF) . dari pirau kiri ke kanan)pernapasan 2 5 PDA dengan lubang 3. Pemeriksaan dengan · besar ---+ anak tampak Doppler warna ---+ sakit, dengan gejala evaluasi aliran darah dan berupa : arahnya . - Tidak mau menyusui 4. Elektrokardiografi - Berat badannya tidak (EKG) : bervariasi sesuai bertambah tingkat keparahan, pada - Kesulitan dalam PDA kecil tidak ada bernapas abnormalitas, hipertrofi - Denyut jantung yang ventrikel kiri pada PDA cepat. yang lebih besar. ,} 5. Kateterisasi jantung: Terjadinya gaga/ jantung hanya dilakukan untuk kongestif, yang seringkali mengevaluasi lebih jauh terjadi pada bayi hasil ECHO atau Doppler pr e matur 2 5 yang meragukan atau · bila ada kecurigaan defek tambahan lainnya 2 5 •
356 Ask The Master UKDISteonosis Penyempitan lumen Pembentukan jaringan Penebalan dinding Bunyi bising; kelainan Pembedahan; antibiotikKatup Aorta ventrikel kiri ; angina denyut nadi; EKG; Foto untuk cegah infeksiatau katup di antara ventrikel parut; penimbunan pektoris; sesak napas; tora ks; kateterisasi pembedahan;Pulmon<tlis kiri dan aorta 2· 5 mudah lelah5 jantung; Ekokardiografi5 valvuloplasti balon5 kalsium di dalam daun katup; demam reumatik pada masa anak-anak; kelainan k o n genit al 2 5 ·• t' 1rktasio Obstruksi pada aorta Beberapa teori disebut- Pada m inggu-minggu - Bayi takikardia dalam Terapi pada penderitaAortc1 akibat penyempitan aorta koarktasio aorta dimulai yang sebagian besar kan untuk mengungkap awal kehidupan akan rangka peningkatan sejak dini, ya itu: terletak di distal penggunaan obat percabangan arteri penyebab koarktasio malas minum, takipneu, curah jantung dan diuretik dan digitalis. subklavia sinistra 5 Tetapi, jika sudah aorta, antara lain teori letargi, dan berkembang takipneu karena terdapat komplikasi maka harus dilakukan konstriksi duktus progresif ke arah gaga! kegagalan ventrikel tindakan pembedahan4• 5 arteriosus pascanatal dan jantung kongestif. kanan yang menye- hipertensi atrium kiri Koarktasio aorta menjadi babkan kurangnya aliran darah ke paru 5 yang diikuti hipertensi relatif lebih sempit p ulmo na l 2 5 sehingga anak mengeluh - Terdapat perbedaan · lemah, sakit dada, sakit tekanan darah antara k e p a l a 2 5 ekstremitas atas dan • bawah (tekanan darah ekstremitas atas lebih tinggi) serta penurunan atau tidak terabanya denyut nadi pada ekstremitas ba w a h 2 5 • - Terdengar suara bising koarktasio aorta bisingnya non spesifik2
llmu Kesehatan Anak 357Tramposisi Pemindahan tempat Penyebab belum - Sianosis Pemeriksaan Fisik: - Pembuatan atrialArten Besar aorta dan arteri diketahui dengan pasti2 - Pucat kebiru-biruan pulmonalis dari ventrikal Bulan ke-3 kehidupan : - Prekordium teraba septal defect (ASD) kiri 5 - Keterlambatan hiperdinamik sampai (septostomi) 2 5 pertambahan berat, • panjang badan, dan perkembangan otot ke garis aksila kiri . terganggu. Bulan ke-6 kehidupan: - Getaran bising tidak - Badan sangat kurus dengan kepala relatif teraba berbentuk segi empat2·5 - Bunyi jantung 2 keras Pemeriksaan Penunjang: - Foto infra merah 2 5 • . drom..i Kelainan obstruksi - Atresia mitral - Bergantung kepada - Kateterisasi jantung Terapi yang digunakanh lOpldSl.3 jantung bagian kiri 5 ukuran atau tingkatI 1tung - Stenosis mitral 2 5 kurangnya pertum- - Angi o k a r diograf i 2 5 dalam hal ini yaitu · buhan badan • tindakan operasi 4~mister - Dispnea hebat dan gejala sirkulasi darah tepi yang buruk2· 5
358 Ask The Master UKDI raloq1 Tetralogi Fallot Beherapa etiologinya - Anak dengan tetralogi - Palpasi Pada bayi denganf lint merupakan penyakit antara lain: lmpuls ventrikel kanan jantung kongenital - Kromosomal fallot biasanya jelas, sering teraba sianosis yang jelas, denga n sianosis yang - Familial getaran bising terdiri da ri defek septum - Geografis mengalami dispnea sepanjang tepi pertama-tama sering ventri kel, stenos is - Lingkungan2• 5 sternum kiri pulmonal, overiding saat aktivitas dilakukan operasi aorta dan hipertrofi - Auskultasi ventrikel kanan 5 (menyusui, menangis). Bunyi jantung I keras, pintasan atau langsung disebabkan oleh Hal itu muncul saat penutupan katup dilakukan pelebaran trikuspid yang kuat. terjadi vasodilatasi Bunyi jantung II lemah stenosis transventrikel. pada sela iga II kiri; sistemik yang akhirnya keras dan split pada Koreksi total dengan sela iga IV kiri terdengar aliran kanan - ke - kiri bising sistolik ejeksi menutup VSD seluruhnya dengan pungtum meningkat. Manifestasi maksimum di sela iga dan melebarkan PSD Ill dan IV kiri dengan dari aktivitas tersebut puncak segera setelah pada waktu ini sudah bunyi jantung 1.2 dapat berupa mungkin dilakukan. Usia iritabilitas, sianosis, optimal untuk koreksi hiperventilasi, syncope, total pada saat ini adalah dan konvulsi 2 5 7-10 tah u n 4 5 · ·
llmu Kesehatan Anak 359 KELAINAN SALURAN PENCERNAAN·,,, - ,,_ir\"\".._;,·r~ - ~~,;;.;; ~· ':-\"\"'~-~.,-~\"'\"'~ T --~~:;---;:-~.~-·GJ\"' \"\".--,- ---;-;-~ts'\"\"'::7-'0fiPr?:-[~~~.,,..,.. ,..,,~, ] ~~~ -~ ,~ Etiolo9j!T-7 Klinis· :,:t\"~f ~t°Penieriksaan· ::::·~~\";.,., ;;:fot::TeraJl.!.l~,;:- Pe nya kit'-i\"' ·:;\ Definisi · · . . '.: : ·. \",. .: 1vl'an.ifestasi ·: •. ., • ,;;.'·°'lt'·.t••~ • •-\"' ,..\"\"'~1 .,~ ~>'il;\"\"~,,_ , v • • • '\"'~·l··~.> · • ,.:t;;-IA ( • • •:\" ,.,,, .N . , t!W ~;...o>:_j.. .... •'i'..... ¥.J.:• .~ \"\"' , , -..,r-.-••t;, .\"'I!')'.~~ •· · · ... . ~lf:i', ... '\"'I ( prung Su atu kelainan konge· Kegagalan kranio - - Obstruksi usus total. - Enema kontras - Pembentukan stoma nital yang ditanda i kaudal migrasi entero- disertai muntah barium dengan (jika terjadi opstruksi) dengan penyumbatan neuroblas yang berasal kehijauan obstipasi. dan kateter halus lunak pada usus besar ya ng dari neural crest di distensi abdomen massif - Kolostomi proksimal terjadi akibat sepanjang saluran - Manometri resusitasi cairan pe rgerakan usus ya ng pencernaan dari minggu - Tertunda pengeluaran anorektum dekompresi tidak adekuat karena gestusi C-122 mekonium enterokolitis2 nasogastrik. irigasi sebagian dari usus besa r - Biopsi rektum isap rektum dengan salin tidak memiliki saraf biopsi reptum hangat (jika terjadi yang mengendalikan full-thickness2 enterokolitis)2 kontraksi ototnya2trosk1s1s Keluarnya usus dari titik Robekan ini pada tali Lokasinya biasanya di In utero menggunakan - Membungkus dengan terlema h di kanan pusat sebelum sebelah kanan umbilikus. USG2 pembalut yang umbilikus dimana usus penutupan sempurna Usus yang keluar dari dibasahi dengan salin aka n be rada di lu a r cincin umbilikus2· ' lubang abdomen hangat, lembaran rongga perut tan pa memperlihatkan tanda plastik melingkar dibungkus periton eum peritonitis kimia usus dan amnion2 menjadi tebal. pendek. - Memasang selang Peristaltis tidak ada, nasogastrik untuk kadang-kadang terjadi mencegah udara iskemik karena puntiran mengisi usus kelainan fasia. Herniasi terjadi pada - Pentupan bisa juga periode post natal2 memakai fuscia prime?-·4
360 Ask The Master UKDIifalok~ I Penonjolan dari usus - Terjadi penghentian Usus dan organ perut In utero menggunakan - Membungkus dengan perkembangan lainnya yang menonjol pada USG 2 pembalut yang diba- atau isi perut lainnya rongga abdomen omfalokel bervariasi, sahi dengan salin selama bulan ketiga tergantung pada besarnya hangat, lembaran melalui akar pusar yang gestasi lubang di pusar. Jika plastik melingkar2 lubangnya kecil, mungkin hanya dilapisi oleh - Kegagalan usus hanya usus yang menonjol; - Memasang selang tengah kembali ke tetapi jika lubangnya besar, nasogastrik untuk peritoneum (selaput dalam abdomen2 hati juga bisa menonjol mencegah udara melalui lubang tersebut2· 1 mengisi usus4 perut) dan tidak dilapisi - Pentupan bisa juga oleh k uli t 2 1 memakai fuscia · primer2 .- KELAINAN KONGENITAL c. (,,, Suatu kelainan - Non disjuntion - Bentuk tulang tengkoraknya - Dermatoglifik - Tidak adaDown pengobatan khusus kromosom yang - Postzigotik non asimetris Pemeriksaan · - Pendidikan dan menyebabkan disjuntion - Bagian belakang kepalanya kromosom 1 2 pelatihan khusus bisa • dilakukan di sekolah luar biasa 2 keterb elakangan - Translokasi kromosom mendatar mental (retardasi 21 dan 15 2 3 - Bintik Brushfield ' mental) dan kelainan - Mikrosefa/us fisik 1 2 - Hidungnya datar, lidahnya · menonjol dan matanya sipit ke atas - Lipatan epikantus - Telinganya kecil dan terletak lebih rendah antara jari kaki pertama dan kedua ada celah yang lebar - Keterbelakangan mental 1 2 3 • •
llmu Kesehatan Anak 361Fenilkitonuria Penyakit keturunan - Tidak adanya enzim - Kejang - Pemeriksaan kadar - Pembatasan asupan dimana tubuh tidak fenilalania 2 fenilalaniaSindroma-X memiliki enzim pengolah asam amino - Mualyang rapuh pengolah asam amino - Makan makanan fenilalania 2 fenilalania ' · 2 3 - Muntah sintesis yangDistrofi otot • menyediakan asam amino lainnya2 - Agresif atau melukai diri sendiri . - Hiperaktif - Gejala psikis 2 3 · Suatu kelainan genetik - Sindroma-X yang - Keterbelakangan mental Analisa kromosom dan - Pelatihan dan pendi- yang ditandai dengan rapuh diturunkan pemeriksaan genetik keterbelakangan dengan pola resesif - Cenderung menghindari khusus PCR2 dikan sehingga anak mental, yang disebab- X-linked3 kan oleh adanya kontak mata bisa berfungsi senor- perubahan pada rantai panjang kromosom- X2 - Perilaku hiperaktif mal m u n gk in 2 1 • Kelainan otot progresif yang sering dijumpai . - Dahi dan telinga lebar, 2 3 pada anak-anak2 rahang yang menonjo1 • - Kelainan gen yang - Biasanya pertama kali - Pemeriksaan darah - Tidak ada pengobatan terjadi pada anak laki-laki menunjukkan adanya menyebabkan distrofi berusia 3- 7 tahun, peningkatan enzim untu k distrofi otot. berupa kelemahan sekitar kreatin in kinase yang otot. Gen ini bersifat pinggul. Biasanya diikuti keluar dari sel-sel Pengobatan bersifat oleh kelemahan di otot otot. resesif dan dibawa bahu dan semakin parah. suportif dan berupa Selain mengalami - Dilakukan biopsi otot oleh k r omosom- x 2 3 kelemahan , otot juga untuk meyakinkan terapi fisik, pembe- • membesar, tetapi diagnosis. jaringan ototnya tidak kuat2· 4 - Pemeriksaan mikros- dahan untuk kopik menunjukkan jaringan yang mati mempertahankan dan serat\" otot yang lebar secara postur dan mencegah abnormal ' ·4 kontraktur, serta penanganan infeksi paru secara tepat wa k tu 2 3 ·
362 Ask The Master UKDII Suatu penyakit Kelainan struktur - Semakin memburuknya - Elektroforesis - Transfusi darah dan keturu na n yang d itandai hemoglobin yang anemia secara tiba-tiba - Pemeriksan darah oksigen dengan sel darah merah terjad i pada fraksi globin - Nyeri (seringkali pada mikroskop2 - Cangkok sumsum yang berbentuk sabit di dalam molekul dirasakan di perut atau tulang dan anemia hemolitik hemoglobin2· 3 tulang-tulang panjang) - Penanaman gen kronik2 - Demam normal ke dalam - Kadang sesak napas. sel-sel prekursor (sel - Sering ditemukan bunyi yang menghasilkan sel bising'· 2 darah), masih dalam penelitian 2 3 · Suatu keadaan yang lbu hamil yang - IUGR (intrauterine - Pemeriksaan fisik Kelainan ini sulit diatasi terjad i pada bay1 yang - Terdengar bunyi selama berada da la m mengonsumsi alkohol growth retardation) bising jantung dan sangat beragam 2 3 kandu ngan, ibunya · mengonsumsi m numan - Pemeriksaan beralkohol 2 3 saat me n g and u ng 1 2 yaitu gangguan penunjang · - USG - EKG bayi pertumbuhan pada - Pemeriksaan darah ibu janin dan bayi baru (intoksikasi alkohol)2· 3 lahir meliputi lingkar kepala, berat badan dan panjang badan - Cacat pada jantung, defek primer - Defisiensi mental dan perkembangan terlambat - Kelainan pada muka misalnya fisura palpebra pendek 2 3 ·
llmu Kesehatan Anak 363 KELAINAN PADA ANAK ertutu pnya sa luran Hingga saat ini, belum - Saliva akan terkumpul di - Foto toraks dengan hasil - Pemasangan kateter keesofa gus yang diketahui penyebab ujung bagian yang buntu gambaran kateter berhenti dalam esofagus danbiasanya t erbuka kelainan ini . Tetapi, di tempat atresia dilakukan penghisapan{kega gala n total kelainan ini juga - Sesak napas disertaiter bent u knya dihubungkan dengan sekresi oral yang - Foto abdomen untuk - Anak dengan fistulaesofa gus)21 trisomi 21, 13 dan 18, berlebihan dengan menyingkirkan terdapatnya trakeo-esofagus angka kejadian pada episode tersedak fistula trakeo-esofagus2 ditidurkan setengah anak kembar dinyata- duduk sedangkan yang kan 6 x lebih banyak - Selang nasogastrik jika tanpa fistula diletakkan dibanding bukan dimasukkan tidak akan dengan kepala lebih kembar2 masuk ke lambung rendah - Setelah diberi minum - Persiapan untuk operasi bayi akan berbangkis, sesuai dengan kelainan 2 batuk dan sianosis2Kela rn an dimana Kegagalan rekanalisasi Atresia duodenum: Atresia duodenum: Atresia Duodenum:t 1da k terbe ntuknya usus sewaktu - Muntah bilosa dan non - Radiografi abdomen terlihat - Duodenojejunostomisuatu bagian dari perkembangan Atresia Jejunoileum:saluran cerna mudigah atau iskemia bilosa pada hari pertama double-bubble - Reseksi anastomosis'sehingga usus akibat gangguan setelah lahirmembent uk saluran vaskular semasa - Polihidramnionyang buntu . Terbagi perkembangan 1 - Memiliki usus yang lebihmenJadi atresia pendekdoudenum dan - Terkait dengan malfor-atresia jejunoi leum ' masi, misalnya trisomi 21, malrotasi, dan lain-lain Atresia Jejunoileum: - Kontras GI atas - Tidak terkait dengan ano- mali kongenital lainnya - Polihidramnion
364 Ask The Master UKDI - Distensi abdomen Atresia jejunoileum: - Radiografi abdomen terlihat - Muntah kehijauan - lkterus1 banyak garis batas udara- cairan dan usus yang melebar - Enema barium untuk mempersempit DD1Atresia Diskontinuitas dari - Agen infeksius: - lkterus umumnya Pemeriksaan Laboratorium : - Terapi bedah:biliaris sistem biliaris CMV, reovirus 2-3 minggu kelahiran - Hiperbilirubinemia - Portoenterostomi ekstrahepatika tipe-3, rotavirus - Peningkatan bilirubin total hepatika sehingga A,B,C - Urine gelap - Peningkatan ALT .- Transplantasi hepar menyebabkan - Fesesnya pucat - Peningkatan SGPT gangguan aliran - Faktor genetik - Hepatomegali - Terapi antibiotik untuk empedu 1 - Teratogen dan - Splenomegali mereduksi komplikasi - Asites kolangitis 1 imunologik1 - Va rises esofagus 1 USG Cholescintigraphy Percutaneous transhepatic cholangiography1
llmu Kesehatan Anak 365Atresia ani Kelainan Kegagalan pertum- - Bayi muntah-muntah pada - Hiperperistaltik - Eksisi membran awal malformasi buhan saat bayi usia 24-48 jam - Pemeriksaan radiologi (foto - Fistula, yaitu denganHernia kongenital dimana dalam kandunganDiafragmatika tidak lengkapnya berusia 12 minggu/ - Sejak lahir tidak ada anteroposterior dan lateral)2 melakukan kolostomia perkembangan 3 bulan2 defekasi mekonium sementara dan setelah embrionik pada CD 3 bulan dilakukan koreksi bagian anus atau Gangguan pemben- - Anus tampak merah sekaligus 2 tertutupnya anus tukan diafragma, - Termometer yang di- Keterangan: secara abnormal 2 gangguan fusi unsur A. Membran anal, B. Atresia ani - Anak ditidurkan dalam yang menyusun masukkan melalui anus letak rendah (mungkin dengan fistel posisi duduk dan Penonjolan organ difragma dan gang- tertahan oleh jaringan2 ke perineum anterior), C. Atresia ani perut ke dalam guan pembentukan letak tinggi (mungkin sekali dengan \ rongga dada otot2 - Anak sesak terutama kalau fistula ke uretra atau buli-buli), melalui suatu tidur datar D. Atresia rektum. dipasang pipa lubang pada 1. udara di rektum nasogastrik yang dengan diafragma2 - Dada tampak menonjol, 2. tulang belakang sakrum teratur dihisap. tetapi gerakan napas tidak 3. atresia rektum - Diberikan antibiotika nyata. 4. anus profilaksis dan selanjut- nya anak dipersiapkan - Perut kempis dan - Foto toraks akan untuk operasi 2 menunjukkan gambaran memperlihatkan adanya skafoid . bayangan usus di daerah toraks. - Pulsasi aspeks jantung bergeser sehingga - Fluoroskopi untuk kadang-kadang terletak membedakan antara di hemitoraks kanan. paralisis diafragmatika dengan eventerasi2 - Sianosis berkurang bila diberikan oksigen dan didudukkan2
366 Ask The Master UKDISuatu keadaan Karena tingginya - Takipneu (pernapasan - Analisa gas darah - Bayi yang menderitadimana ka nt ung tegangan cepat) (menunjukkan kadar sindroma ringan hanyaudara (alveoli ) permukaan akibat oksigen yang rendah dan diberikan oksigen. Padapada paru-paru kekurangan - Gerakan pernapasan yang asidosis) sindroma yang lebih beratbayi tidak dapat surfaktan. Semakin tidak biasa (retraksi perlu didukung olehtetap terbuka '· 2 prematur, semakin interkostalis) - Foto toraks ventilator dan obat besar kemungkinan - Tes fungsi pa ru2 surfaktan yang diteteskan terjadinya sindroma - napasnya pendek dan langsung ke dalam trakea ini 2 ketika menghembuskan bayi, mela lui suatu selang napas terdengar suara sampai dapat menghasil- ngorok kan surfaktan sendiri - Cuping hidung - Berikan kortikosteroid mengembang kepada ibu, minimal 24 jam sebelum waktu - Apneu dan sianosis perkiraan persalinan agar dapat merangsang bayi - Edema 2 menghasilkan surfaktan2penyum batan Penyebabnya belum - Setelah bayi berusia Pemeriksaan fisik: Operasi piloromiotomi 2pada sa luran diketahui2 2-3 minggu - Teraba tumor saatperut disebabka n gerakan peristaltik dant erl alu - Muntah yang proyektil pemeriksaan setelahberkemba ng nya beberapa saat setelah anak diberi minum(hipertro pi) otot minum susupada persendi an - Pemeriksaan penunjang :di antara perut - Bayi tampak selalu haus - Menggunakan bariumdan usus2 - Berat badan sukar naik21 per oral2
llmu Kesehatan Anak 367Sebagian segmen Faktor predisposisi: - Nyeri perut tiba-tiba dan - Foto polos abdomen--+ - Pendorongan dengan - Parasit dalam usus paroksismal bagian proksimal barium dilakukan dalamusus masuk ke - Diare invaginasi banyak udara 24 jam setelah gejalabagian distal 2 - Divertikulum - Muntah - Gelisah - Barium enema-+ gamba ran muncul Mecke l i - Setelah 12-24 jam cupping dari invaginasi2 - Operasi 2 - Polip - Papiloma2 timbul defekasi berlendir dan berdarah - Perut bag ian kanan kosong dan t eraba tumor seperti buah pisang 2Gangguan gizi - Masukan kalori - Pada usia 0-2 tahun . Kadar albumin rendah - Tahap awal yaitu yang kurang - Hilangnya lemak sedangkan globulin tinggi2 24-48 jam pertama:karena kekurangan berikan larutan Darrow-karbohid rat1 - lnfeksi yang berat subkutan,terutama pada Glucosa atau Ringer dan lama wajah. Lactat Dextrose 5% - Wajah anak lonjong, sebanyak 200 mUkg - Kelainan struktur berkeriput dan tampak BB/hari . bawaan lebih tua (old man face). - Otot-otot lemah dan - Tahap kedua : jumlah - Pemberian ASI yang atrofi kalori yang diberikan kurang - Dinding perut hipotonus sebanyak 30- 60 kalori/kg dan kulitnya longgar. BB/hari atau rata-rata - Gangguan metabolik - Suhu tubuh bisa rendah 50 kalori/kg BB/hari - Tumor hipotalamus2 karena lapisan penahan panas hilang2 - Antibiotik: procain penisilin atau gabungan penisilin dan streptomisin2
368 Ask The Master UKDIKwashiorkor Malnutrisi protein Intake protein yang - Pertumbuhan terganggu - Pemeriksaan kimia darah: - Pemberian makanan berat yang inadekuat dengan - Cengeng, apatis - Kolesterol serum ..!- mengandung proteinMalabsorpsi disebabkan oleh intake karbohidrat - Edema - Albumin serum ..!- 3-4 g/kgBB/hari dan(yang paling defisiensi protein yang normal atau - Anoreksia - Globulin normal atau 160- 175 kalori/ kgBB/harisering pada yang berat; tinggi2 - Rambut kusam, kering, naikanak) masukan kalori - Antibiotik diberikan bila mungkin adekuat, halus, jarang dan - Biopsi hati2 ada penyakit infeksi tetapi biasanya berubah warna penyerta2 juga defisiensi 3 - Crazy pavement dermatosis - Hepatomegali - Anemia2 Penyakit yang Malabsorpsi Malabsorpsi karbohidrat: Malabsorpsi karbohidrat: Mala,bsorpsi karbohidrat: berhubungan karbohidrat: Diare yang sangat sering, - Pengukuran pH tinja - Susu rendah laktosa (LLM, dengan gangguan defisiensi enzim cair, bulky dan berbau pencernaan dan laktase dalam brush asam, meteorismus, (pH<6, normal 7-8) Almiron, eiwit melk) atau penyerapan bahan border. flatulens, dan kolik - Penentuan kadar gula free lactose milk formula makanan yang Malabsorpsi lemak: abdomen. (Sobee, Al 110) selama dimakan2 lipase dan conjugated Malabsorpsi lemak: dalam tinja (+ = 0,5%, 2-3 bulan kemudian bile salt tidak ada steatorea ( lembek, tidak ++ = 0,75%, +++ = 1%, kembali ke susu formula atau kurang. Viii berbentuk, kelihatan ++++ = 2%) biasa atrofi, dan gangguan berminyak, warna coklat - lntoleransi laktosa sistem limfe usus2 muda-kuning)2 - Lactose tolerance sementara diberi selama test(positif bila grafik 1 bulan mendatar selama 2 jam) Malabsorpsi lemak: - Berdasarkan penyebab - Barium meal lactose terjadinya malabsorpsi (positif bila larutan lemak kemudian barium-laktosa cepat malabsorpsi lemaknya dikeluarkan (1 jam)) diberikan susu Medium Chain Trygliserides (MCT) 2 - Sugar chromatography dari tinja dan urine - Biopsi mukosa usus halus dan tentukan kadar enzim laktase dalam mukosa
llmu Kesehatan Anak 369 Malabsorpsi lemak: - Pemeriksaan makroskopis dan mikroskopis tinja - Perhitungan kuantitatif metode Van de KamerGastroenteritis Peningkatan Bakteri, virus, dan GE + dehidrasi ringan - Kultur tinja maupun darah - GE coliform : tetrasiklindengan parasit yang sering - Serologi. 4x 500 mg 3 haridehidrasi frekuensi dan ditemukan: (Kekurangan cairan 0-5%) - Endoskopi1 - Vibrio cholerae, - Compos mentis - E. histolitika -+ penurunan - Nadi 120 kali/menit . Metronidazol 3 x 500 mg E. coli, Salmonella, - Pernapasan normal konsistensi Shigella, Compylo- - Ubun-ubun besar agak (5 hari) + tetrasiklin bacter, Aeromonas. pengeluaran t inja - Enterovirus cekung 4 x 250 mg (10 hari) (Echo, Coxsakie, - Mata agak cekung - Shigella atau Salmonela dibandingkan Poliomielitis}, - Turgor dan tonus normal Adenovius, -+ Kloramfenisol ind ividu dengan Rotavirus, GE + dehidrasi sedang 4 x 500 mg (7-14 hari) Astovirus. keadaan usus - Beberapa cacing (Kekurangan cairan 5- 10%): - V. Kolera (buang air besar antara lain: Ascaris, - Gelisah seperti air cucian beras, besar yang Trichuris, Oxyuris, - Nadi 120-130 kali/menit presyok/syok): -+ lnfus RL: Strongyloides, - Pernapasan agak cepat 1 jam pertama tetesan normal 1 2 Protozoa seperti, - Ubun-ubun besar cekung 10 x BB tetes/menit: • Entamoeba - Mata cekung bila 1 jam teratasi histolitika, .- Turgor dan tonus agak lanjutkan sampai 2-3 jam, Giardia lamblia, bila 1 jam belum teratasi Trikomonas kurang teruskan sampai teratasi hominis1 7 jam berikutnya tetesan 3 x BB/ tetes/menit dan berikan Tetrasiklin 30- 50 mg/kg BB/hari dibagi dalam 4 dosis
370 Ask The Master UKDI GE + dehidrasi berat - Rotavirus ~ tidak perl u antibiotika, kecuali infeksi (Kekurangan cairan > 10%): bakteri - Apatis, koma - Jika kembung KCI peroral 75 mg/ kg BB/hari2 - Nadi > 140 kali/menit - Pernapasan Kusmau!I - Ubun-ubun besar cekung sekali - Mata cekung sekali 1 2 •Gejala-gejala yang - Faktor genetik - Tenggorokan terasa gatal - Penyisihan makanan - Menghindari penyebabterjadi ak1bat - Diet provokasi makanan/ yang bisa menimbulkanrespons kekebalan - lmaturitas usus - Anafilaksis keluhan alergisetelah memakan Double Blind Placebomakanan tertentu3 - Pajanan alergi - Nyeri perut Control Food Chalenge - Antihistamin bisa (DBPCFC) ~ standar baku meringankan berbagai Makanan yang - Perut keroncongan dan - Tes kulit untuk alergi gejala. (Scratch test, Prick test, seringkali menyebab- kembung uji tempel) - Kortikosteroid (misalnya - PRIST (Paper radio- prednison) dan epinefrin kan alergi : - Diare immunosorbent test)6 (adrenalin) ~ gejala berat1 - Kerang-kerangan - Mual - Kacang-kacangan - Muntah - Kacang tanah - Kram perut - Buah-buahan - Rasa gatal di mulut, (melon, strawberi, tenggorokan, mata, kulit nanas dan buah atau bagian tubuh tropis lainnya) lainnya - Tomat - Urtikaria - Pewarna, penyedap - Angioedema (kaligata makanan 1 2 di kelopak mata, bibir) • - Sakit kepala - Hidung tersumbat - Hidung meler - Sesak napas - Mengi dan - Kesulitan menelan 1 2 3 • ·
llmu Kesehatan Anak 371lntoleransi lntoleransi fruktosa lntoleransi fruktosa lntoleransi fruktosa lntoleransi fruktosafruktosa herediter: herediter:herediter: tidak memiliki enzim - Hipoglikemia disertai herediter: herediter:suatu penyakit 1- fosfofruktaldo/aseketurunan dimana lntoleransi gula: keringat dingin - Analisa DNA (Karier) - Menghindari fruktosatubuh tidak dapat Laktosa : defisiensi - Tremormenggunakan enzim laktose - Linglung - Pemeriksaan jaringan hati - Hipoglikemia diatasifruktosa sukrosa: defisiensi - Mual dan muntahlntoleransi gula: enzim sukrase - Nyeri perut menunjukkan adanya dengan pemberian tabletsu atu keadaan Maltosa: defisiensidimana tubuh enzim maltase3 lntoleransi gula: enzim yang hilang . glukosatidak mampu - Dia re yang sangat sering,memetabolisir gula - Pengujian respons tubuh lntoleransi gula:sebaga1mana cair, asam.mest inya 3 - Berat badannya tidak terhadap fruktosa dan - Menghindari makanan bertambah3 glukosa melalui infus. yang mengandung gula lntoleransi gula: - Memberikan tambahan - Pemeriksaan tinja: . kalsium jika tidak minum pH dan kadar gula3 susu 3
372 Ask The Master UKDI LAMPI RAN1. Keadaan Umum Baik, Sadar Gelisah, rewel Lesu, lunglai atau tidak sadar Mata Normal Cekung Sangat cekung dan kering Air Mata Ada Tidak ada Tidak ada Mulut dan Lidah Basah Ke ring Sangat Kering Rasa Haus Minum biasa Haus Malas minum atau Tidak Haus l,ngin minum banyak Tidak bisa minum2. Periksa Turgor Kulit Kembali capat Kembali tambat Kembali sangat lambat3. Derajat Dehidrasi Tanpa dehidrasi sedang Dehidrasi ringan/bila ada 1 tanda Dehidrasi berat bila ada 1 tanda ditambah 1 atau lebih tanda lain ditambah 1 atau lebih tanda lain4. Terapi Rencana terapi A Rencana terapi B Rencana terapi C PEMBERIAN CAIRAN PADA ANAK YANG MENGALAMI DEHIDRASl2A. Belum ada dehidrasi Oral sebanyak anak ingin minum atau 1 gelas setiap kali buang air besar Parenteral dibagi rata dalam 24 jamB. Dehidrasi ringan 1 jam pertama: 25-50 mL/kgBB peroral atau intragastrik Tahap selanjutnya: 125 mL/kgBB/hari atau sebanyak anak mau minum
llmu Kesehatan Anak 373C. Dehidrasi sedang - 1 jam pertama: 50-100 mL/kgBB peroral atau intragastrik - Tahap selanjutnya: 125 mL/kgBB/ hari atau sebanyak anak mau minumD . Dehidrasi berat Untuk anak usia 1 bulan - 2 tahun dengan berat badan 3 - 10 kg - 1 jam pertama: 40 mL/kgBB/jam atau = 10 tetes/kgBB/menit (dengan infos berukuran 1 mL = 15 tetes) atau = 13 tetes/kgBB/ menit (dengan infos berukuran 1mL=20 tetes) - 7 jam kemudian: 12 mL/kgBB/ jam atau = 3 tetes/kgBB/menit ( dengan infos berukuran 1 mL = 15 tetes) atau = 4 tetes/kgBB/ menit (dengan infos berukuran 1mL=20 tetes) 16 jam berikut: 125 mL/kgBB oralit peroral atau intragastrik. Bila anak tidak mau mmum, teruskan DG aa mtravena 2 tetes/kgBB/menit (1mL=15 tetes) atau 3 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) Untuk anak usia lebih dari 2-5 tahun dengan berat badan 10-15 kg. - 1 jam pertama: 30 mL/kgBB/jam atau = 8 tetes/kgBB/menit (1mL=15 tetes) atau = 10 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) - 7 jam kemudian: 10 mL/kgBB/jam atau = 3 tetes/kgBB/menit (1mL=15 tetes) atau 4 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) - 16 jam berikut: 125 mL/kgBB oralit peroral atau intragastrik. Bila anak tidak mau minum, teruskan DG aa intravena 2 tetes/kgBB/menit (1 mL = 20 tetes) Untuk anak usia lebih dari 5-10 tahun dengan berat badan 15-25 kg - 1 jam pertama: 20 mL/kgBB/jam atau = 5 tetes/kgBB/menit (1 mL = 15 tetes) atau = 7 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) - 7 jam kemudian: 10 mL/kgBB/jam atau = 2~ tetes/kgBB/menit (1mL=15 tetes) atau = 3 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) - 16 jam berikut: 105 mL/kgBB oralit peroral atau bila anak tidak mau minum dapat diberikan DG aa intravena 1 tetes/kgBB/menit (1 mL = 15 tetes) atau 1~ tetes/kgBB/menit (1 mL = 20 tetes)
374 Ask The Master UKDI U 1t uk neonatus dengan berat badan 2-3 kg - Kebutuhan cairan = 125 mL + 100 mL + 25 mL = 250 mL/kgBB per 24 jam Jenis cairan: cairan 4: 1 (4 bagian glukosa 5%) + 1 bagian NaHC03 1~% Kecepatan: 4 jam pertama: 25 mL/kgBB/jam atau = 6 tetes/kgBB/menit (1 mL = 15 tetes) atau = 8 tetes/kgBB/menit (1 mL = 20 tetes) 20 jam berikut: 150 mL/kgBB/20 jam atau = 2 tetes/kgBB/menit (1 mL = 15 tetes) atau = 221/2 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) Untuk bayi BBLR, dengan berat badan ku rang dari 2 kg - Kebutuhan cairan = 250 mL/kgBB/24 jam Jenis cairan: cairan 4: 1 (4 bagian glukosa 10%) + 1 bagian NaHC03 11/2% Kecepatan: 4 jam pertama: 25 mL/kgBB/jam atau = 6 tetes/kgBB/menit (1 mL = 15 tetes) atau = 8 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes) 20 jam berikut: 150 mL/kgBB/20 jam atau =2 tetes/kgBB/menit (1mL=15 tetes) atau = 22112 tetes/kgBB/menit (1mL=20 tetes)2)
llmu Kesehatan Anak 375 Lima lmunisasi Dasar Lengkap (LIL) untuk Bayi Usia di Bawah 1 Tahun 5'7 hari Hepatitis B (HB) 0 1 bulan BCG, Polio 1 2 bulan 3 bulan DPT/HB,, Polio 2 4 bulan DPT/HB2, Polio 3 9 bulan DPT/HB3, Polio 4(www.PPPL.depkes .go .id) CampakJadwal Pemberian lmunisasi pada Anak Sekolah2 .... - -- _.. _.... - ·- - - - -11•1 11..T ...ii..:J - Ol:.J , -II \"' \"\"' • ITel~i\Kelas 1 DT CampakKelas 2 TIKelas 2 TI
376 Ask The Master UKDI TERAPI CAIRAN6 Cai ran K~mposisi lndikasi Normal saline (NaCl) Ringer Laktat (RL) Na = 154 mmol/L, Cl = 154 mmol/L Resusitasi, dehidrasi, diare Dekstrosa Na = 130-140 mmol/L, K = 4- 5 mmol/L, Mengembalikan keseimbangan elektrolit pada keadaan KA-EN 3B dehidrasi dan syok hipovolemik Ca = 2-3 mmol/L, Cl = 109-11 0 mmol/L, Asenng Hipoglikemia; sumber kalori Basa = 28-30 mEq/L . Larutan rumatan rasional untuk memenuhi kebutuhan Glukosa = 50 g/L (5%), 100 g/L (10%), 200 g/L (20%) harian air dan elektrolit dengan kandungan kalium cukup untuk mengganti ekskresi harian, pada keadaan Na 30 mEq/L asupan oral terbatas K 8 mEq/L Cl 28 mEq/L Deh idrasi (syok hipovolemik dan asidosis) pada kondisi: Laktat 10 mEq/L gastroenteritis akut, demam berdarah dengue (DHF}, Glukosa 37,5 mEq/L syok hemoragik, dehidrasi bera( trauma Na 130 mEq, K 4 mEq, Cl 109 mEq, Asetat (garam) 28 mEq
llmu Kesehatan Anak 377 SKOR APGARs. ..:,. - ,. • 't'~.,..#f,r,{' 1:·>;~. ~ ~.~r~t~~ :.:::~'.k;~,·;.. ,; ':.; ~ .i,(1'\;~ ,/'r ·., • . ·~ • • ' ·;o, Nilai'2 .. . .i \".-':. \"- :... ' ' '.\" ~· '\ . Ni~ai ~ \.; ~~· •. • _, r, . · . ''.~ Nilai 1 v: l k I \" '>\"!: ;.: \" ' ._l-. tnllllStl 'II····· ~ .yut J n• q Seluruhnya biru Warna kulit tubuh normal Warna kulit tubuh, tangan, Apperance 'I dan kaki normal merah merah muda, tetapi tangan muda, tidak ada sianosis I dan kaki kebiruan (akrosianosis) Tidak ada < 100 kali/menit > 100 ka li/menit Pulse Grimace Tidak ada respons terhadap Meringis atau menangis Meringis/bersin/batuk saat stimulasi lemah ketika distimulasi stimulasi saluran napas Activity Respiration Lemah/tidak ada Sedikit gerakan Bergerak aktif Tidak ada Lemah atau tidak teratur Menangis kuat, pernapasan baik dan teratur INTERPRETASI SKOR5~ <~ • ~-- \" ~ f!t'\"r, '_ ;-' .~- 0• .'' ~, ,:t''}i· ~~J;~~ ·,,_/-~~ -::· .\"· _C:~t~~ary ~..i' :-~-' \"1 ,::r:·_,:,·\"···...-',;\~.~:,;·. ' ' . ' ' •• ' -·: -:•r-:.~ ~,•• • lr • ~ 0 ... , ~:~·~ ~-'. y If.,. •::,. '.:~~ · '·' ' ·~· . d- u.mlah skor ' · .,; .;. lnterpretas1 l_: ...--.~.; \"' ' ,• •; -1' (. • •• .·.;.:.~~ ... Iu Bayi normal 4 Agak rendah Memerlukan tindakan medis segera seperti penyedotan lendir yang menyumbat jalan napas, atau pemberian oksigen untuk membantu bernapas . u1 Sangat rendah Memerlukan tindakan medis yang lebih intensif
378 Ask The Master UKDIDAFTAR PUSTAKA1. Alpers, Ann 2006, Buku Ajar Pediatric Rudolph, EGC, Jakarta2. Hassan R, dkk 1985, Ilmu KesehatanAnak, FKUI, Jakarta3. Hull D, dkk 2008, Dasar-dasar Pediatri Edisi 3, EGC, Jakarta I4. Sabiston, 1994 , Buku Ajar Bedah, EGC, Jakarta5. Richard E dkk., 2003 Nelson Textbook ofPediatrics 17th edition, Saunders, Philadelphia.6. Schwartz, MW, 2005 Pedoman Klinis Pediatri, EGC, Jakarta.7. Wahab, A.S 2006, KardiologiAnak, EGC, Jakarta8. Widodo, J 2009, Tes Alergi untuk Mengetahui Penyebab Alergi, Indonesian Children, Jakarta
llmu Kesehatan Anak 379LATIHAN SOAL1. Seorang anak laki-laki usia 5 tahun dibawa ke UGD dengan 3. Anak usia 10 tahun dibawa ayahnya ke puskesmas dalam keluhan kejang sejak 4 jam yang lalu clan secara tiba-tiba mata keadaan demam yang disertai dengan menggigil sejak 2 hari melirik ke atas. Anak terdiam dengan tangan clan kaki kaku yang lalu. Kesadaran anak makin menurun clan hasil pemerik- yang terjadi sekitar 3 menit. Kejadian ini didahului dengan saan fisik ditemukan pembesaran kelenjar parotis. Anak ter- panas tinggi sehari sebelumnya. Diagnosis yang paling sebut kemungkinan besar terinfeksi virus mungkin adalah? a. Herpes zoster a. Epilepsi b. Kejang Umum b. Herpes simplex c. Kejang lena c. Mumps d. Kejang fokal d. Rubella e. Narkolepsi e. Varicella2. Seorang anak perempuan usia 15 bulan datang ke UGD Rumah 4. Seorang anak usia 8 tahun sangat aktif bergerak clan tidak Sakit dibawa oleh ayah clan ibunya dengan keluhan mencret pernah diam. Anak tersebut tidak peduli dengan keadaan berdarah sejak 1 minggu yang lalu. Anak tersebut juga sekitarnya. Apakah diagnosis dari ciri-ciri di atas? mengalami demam clan muntah setiap diberi minum. Alarm a. Autisme symptom yang merupakan keadaan bahaya clan harus segera b. RM ditangani pada anak tersebut adalah c. ADHD a. Demam d. Gangguan cemas b. Mencret disertai darah e. Gangguan Panik c. Terlambat dibawa ke UGD d. Muntah setiap diberi minum 5. Seorang ibu membawa anak perempuannya yang baru berusia e. Usia yang masih kecil 14 bulan ke tempat praktik Anda. Keluhan yang disampai- kan adalah adanya benjolan di kemaluan yang baru diketahui
380 Ask The Master UKDI 3 hari yang lalu. Hasil dari pemeriksaan fisik yang dilakukan 7. Seorang anak usia 13 tahun datang ke poliklinik dengan adalah: benjolan berbentuk seperti anggur clan lunak gelati- keluhan mencret lebih dari 6 kali sehari. Dari hasil anamnesis nosa. Diagnosis apakah yang paling_ tepat dari hasil pemerik- lebih lanjut diketahui tidak ada muntah, namun ditemukan saan di atas? mata agak cekung, clan turgor kulit menurun. Diagnosis a. Rhabdomyosarcoma yang tepat adalah b. Lipoma a. Diare tanpa komplikasi c. Liposarcoma b. Diare dengan dehidrasi berat d. Fibrosarcoma c. Diare dengan dehidrasi sedang e. Fibrohistiosarcoma d. Diare dengan dehidrasi ringan e. Diare tanpa dehidrasi6. Seorang anak usia 4 tahun mengalami perubahan suara menjadi tidak jelas serta tidak mau makan dan minum sejak 8. Anak usia 7 tahun dibawa oleh ibunya datang ke rumah sakit pagi hari. Oleh karena itu, sang ibu membawa anaknya ke dengan keluhan demam tinggi dan mendadak timbul ruam- tempat praktik Anda. Hasil pemeriksaan fisik sang anak ruam pada kulit tangan dan kaki. Dua hari sebelumnya, antara lain denyut nadi 105 kali/menit, laju pernapasan 25 . teman sekolahnya juga banyak yang terkena penyakit seperti kali/ menit, suhu 38,2°C serta tekanan darah 100/70 mmHg. itu. Diagnosis yang paling mungkin adalah Selain itu hasil dari orofaring drooling saliva positif. Dari a. Scabies keterangan di atas, diagnosis apa yang paling sesuai dengan b. Varisela penyakit pasien? c. Impetigo bullosa a. Laringotrakeobronchitis d. Impetigo krustosa b. Laringitis akut e. Marbus hansen c. Tonsilitis akut d. Epiglotitis akut 9. Seorang bayi yang masih berusia 3 hari dan masih dirawat di e. Trakealitis akut ruang perawatan neonatus mengalami muntah yang bukan berwarna hijau dan frekuensinya meningkat bila neonatus
llmu Kesehatan Anak 381 diberikan minum. Gambaran pemeriksaan radiologis yang 11. Hasil pemeriksaan neonatus yang masih berusia 1 hari lahir tampak dari gejala klinis tersebut adalah pervaginam dengan berat badan cukup dan cukup bulan ada- a. Single buble sign lah neonatus mengalami sesak napas, tanpa sianosis. Pemerik- b. Gambaran gas usus meningkat tetapi tidak terlihat mengisi saan fisik menunjukkan suhu 37,5°C, denyut nadi 135 kali/ menit, laju respirasi 45 kali/menit. Selain itu ditemukan pula daerah rektum bulging pacla clacla sebelah kiri dan hasil auskultasi terdengar c. Double bubble sign suara jantung normal. Pemeriksaan abdomen terdapat skafoicl d. Apple core appearance dan terdengar bising usus. Diagnosis yang mungkin pada e. Gambaran seperti megakolon pasien ini adalah a. Kelainan paru kongenital10. Seorang anak usia 17 tahun dibawa ke Puskesmas dengan b. Kelainan jantung kongenital keluhan badan panas sejak 4 hari yang lalu disertai dengan c. Hernia diafragmatika sakit kepala, lengan dan tungkai. Tidak terdapat perdarahan d. HMD spontan. Dari hasil pemeriksaan fisik diketahui berat badan e. Asfiksia berat 22 kg, tekanan darah 90/70 mmHg, denyut nadi 128 kali/ menit, Rumpleede test positif clan terclapat efusi pleura, 12. Anak perempuan usia 6 tahun datang bersama neneknya ke hepatomegali, dan asites. Hasil laboratorium menunjuk- Puskesmas karena mengalami diare lebih dari 8 kali sehari kan hematokrit 40% dan trombosit 52.000/mm3. Dari sejak kemarin. Warna cairan mencret yang keluar seperti kasus di atas, diagnosis yang paling tepat untuk anak terse but cucian beras tanpa clarah clan lendir. Apakah yang menye- adalah babkan mencret pada anak ini? a. DHF grade I a. E.coli b. DHF grade II b. Amoebiasis c. DHF grade III c. Vibriocholera d. Demam dengue d. Rota virus e. Demam Chikungunya e. Salmonella thyposa
382 Ask The Master UKDI13. Neonatus yang baru dilahirkan mengalami ikterus di seluruh 15. Seorang bayi perempuan usia 11 bulan dengan berat badan 5,7 kg tubuhnya clan didapatkan Kramer 4 pada hasil pemeriksaan clan panjang badan 68 cm dibawa ibunya ke dokter karena fisiknya. Sedangkan untuk pemeriksaan laboratoriumnya badannya terlalu kurus. Dari hasil pemeriksaan fisik dketahui terjadi peningkatan bilirubin indirect tanpa diikuti dengan anak rewel, mata terlihat sayu, otot hipotrofi, jaringan HbsAg ibu. Diagnosis yang paling mungkin dari kejadian ini subkutannya sedikit, serta edema pada dorsum pedis. adalah Ibunya mengatakan bahwa setiap kali diberi makan anaknya a. Hepatitis virus akut muntah. Kemungkinan diagnosisnya adalah b. Infeksi MV a. Gizi kurang c. Inkompatibilitas ABO b. Gangguan metabolik d. Inkompatibilitas Rh c. KEP kwashiorkor e. Storage disease d. KEP marasmus e. KEP campuran/marasmik-kwashiorkor14. Seorang ibu datang ke tempat praktik Anda bersama dengan anak perempuannya. Ibu muda ini khawatir dengan kondisi 16. Anak perempuan usia 5 tahun mengalami bengkak di wajah anaknya yang sering mengalami sesak napas disertai dengan dan juga di mata. Bengkak ini lebih sering terjadi di pagi hari napas mencicit terutama pada pagi hari. Pada pemeriksaan clan akan menghilang pada sore hari. Kejadian ini sudah fisik didapatkan wheezing, denyut nadi 90 kali/menit, laju dialami selama 3 hari. Hasil pemeriksaan laboratorium respirasi 35 kali/menit clan tekanan darah 130/95 mmHg. menunjukkan ureum 22 mg/dL, kreatinin 0,5, proteinuria Pemeriksaan apakah yang dapat dilakukan untuk menegakkan (+ 5). Diagnosis yang paling mungkin dari manifestasi klini ini diagnosis? adalah a. Sputum BTA a. Sindrom nefrotik b. Peak flow meter b. Infeksi saluran kemih c. Kultur c. Gagal ginjal kronik d. Fungsi berkemih d. Glomerulonefritis akut e. Tidak perlu pemeriksaan lanjutan e. Gagal ginjal akut
llmu Kesehatan Anak 38317. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun datang dengan keluhan 19. Pemeriksaan laboratorium yang diperlukan untuk menunjang pucat sejak 1 minggu yang lalu. Berat badannya 3 kg. Dari hasil diagnosis pada kasus nomor 18 di atas adalah pemeriksaan fisik didapatkan anak mengalami ikterik dan a. Pemeriksaan serum IgA splenomegali. Hasil pemeriksaan laboratorium menunjuk- b. Pemeriksaan serum IgD kan Hemoglobin 7,6 g/dL, leukosit 5900/mm3, trombosit c. Pemeriksaan serum IgE 183.000/mm3, MCV 69 fl, MCH 25 pg, MCHC 18 g/dL, serta d. Pemeriksaan serum IgG ditemukan gambaran basophilic stippling pada darah tepi. e. Pemeriksaan serum IgM Serum iron dan TIBC normal, HbF 65%, HbA 1,4%, dan tes Coombs negatif. Diagnosis yang tepat untuk anak ini adalah 20. Seorang anak berusia 2 tahun dibawa ke puskesmas dengan a. Talasemia keluhan mata merah, batuk, dan demam tinggi. Tiga hari b. Anemia defisiensi besi kemudian muncul ruam-ruam kemerahan di wajah, belakang c. Anemia aplastik telinga, dada, clan tubuh. Penyakit tersebut sebenarnya bisa d. Anemia megaloblastik dicegah sampai bayi berusia 12 bulan. Agar gejala klinisnya e. Autoimun hemolitik anemia (AHA) tidak serius maka dapat dilakukan tindakan dengan cara a. Imunisasi campak saat usia 9 bulan18. Bayi berusia 1 minggu datang dengan keluhan mulut men- b. Imunisasi BCG saat lahir sampai usia 12 bulan cucu sehingga tidak dapat menyusu. Dari hasil pemeriksaan c. Imunisasi hepatitis B saat usia 1-12 bulan fisik diketahui adanya demam clan ternyata bayi ini belum d. Imunisasi polio 1, 2, 3, 4 di usia 2-12 bulan mendapatkan imunisasi. Imunisasi apa yang dapat mencegah e. Imunisasi DPT 1, 2, 3 di usia 2-13 bulan penyakit ini? a. Hepatitis 21. Seorang anak laki-laki usia 1,5 tahun di bawa oleh ibunya ke b. TT Poliklinik dengan keluhan tidak bisa berjalan karena lutut- c. MMR nya sakit. Dari hasil anamnesis lebih lanjut diketahui bahwa d. DT sebelumnya kakaknya pernah diberi fresh frozen plasma. e. Meningitis Skrining apa yang perlu dilakukan untuk anak ini?
384 Ask The Master UKDI a. TT 24. Seorang anak perempuan usia 12 tahun menderita demam b. Clotting time terus-menerus sejak 3 hari sebelum ia masuk rumah sakit. Demam c. Prothrombin time juga disertai batuk, pilek, mata merah. Tidak ada riwayat diare. d. Bleeding time Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu badan 38,9°C, faring e. APIT hiperemis positif, terdapat bercak koplik positif, ruam kulit positif, di kulit wajah clan badan ditemukan ruam makulo-22. Seorang anak usia 9 tahun mengalami enuresis clan gatal di papular. Pada pemeriksaan paru didapatkan vesikular normal, perianal terutama pada malam hari. Pemeriksaan yang dapat tidak ditemukan ronki maupun wheezing. Retraksi dada dilakukan adalah juga tidak ada. Ibunya mengaku bahwa selama demam anak a. Harada Morigaram Scotch adhesive tape ini tidak pernah mengalami kejang maupun penurunan b. Tinja endapan kesadaran. Dari hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan c. Tinja apung leukosit 7300/mm3• Sedangkan kadar Hemoglobin, trombosit, d. Tinja langsung clan hematokrit dalam batas normal. Berdasarkan gambaran di e. Anal swab atas, penatalaksanaan yang tidak tepat dilakukan untuk anak tersebut adalah23. Anak laki-laki usia 10 tahun datang dengan keadaan pucat clan a. Diet makanan cukup cairan clan kalori yang memadai. lemas. Dari hasil pemeriksaan fisik ditemui anemis kon- jungtiva. Sedangkan hasil pemeriksaan laboratorium didapat- Jenis makanan clan cairan disesuaikan dengan kesadaran kan Hb 6 g/dL, leukosit 11.000 mm3, protein 4 mg/dL, koleste- rol 230 mg/dL, ureum 150 mg/dL, kreatinin 3,7 mg/dL. pas1en Menurut Anda, apakah penyebab yang paling mungkin? b. Pasien dirawat di ruang isolasi a. Keganasan darah c. Kloramfenikol dosis 75 mg/kgBB/hari clan ampisilin 50 mg/ b. Hipoproteinemia c. Hiperkolesterolemia kgBB/hari selama 7 hari d. Anemia d. Vitamin A 100.000 IU, apabila disertai malnutrisi dilan- e. Kekurangan hormon eritropoietin jutkan 1500 IU setiap hari e. Tirah baring di tempat tidur
llmu Kesehatan Anak 38525. Seorang anak usia 4 tahun dibawa oleh ibunya dengan keluhan d. 10 bulan adanya bintil-bintil berisi air clan terasa gatal di seluruh e. 10 tahurt wajah, badan, kaki dan lengan sejak 5 hari yang lalu. Ibunya juga mengaku bahwa ia mengalami panas sejak 4 hari yang 27. Seorang bayi yang baru lahir mengalami labiognatopalato- lalu. Pada pemeriksaan didapatkan vesikula berisi cairan jernih skisis. Secara fisik tampak bayi ini sehat dengan berat badan 3,6 (tear drop) di dasar kulit eritematosa yang tersebar. Penyebab kg. Pemeriksaan lebih lanjut tidak menunjukkan adanya penyakit ini adalah kelainan bawaan. Orangtua bayi ini adalah pasangan yang a. CMV sehat, tidak ada cacat bawaan demikian juga kakek clan nenek b. HPV dari keclua pihak. Berikuti ini yang paling mungkin menjadi faktor penyebab kelainan bawaan tersebut, kecuali c. vzv a. Kekurangan zat besi b. Terjaclinya radiasi dari sinar-X pacla kehamilan muda ibunya cl. HSV-1 c. Penggunaan fenitoin e. HSV-2 cl. Trauma pada kehamilan trimester pertama e. Faktor genetik26. Seorang anak perempuan usia 7 bulan dibawa ke puskesmas oleh ibunya karena mengalami sumbing bibir clan langit- 28. Seorang anak perempuan usia 13 tahun clibawa oleh orangtua- langit. Keadaan umum baik tidak ada batuk, clan tidak pilek. nya ke poliklinik. Dari hasil pemeriksaan fisik yang dilaku- Berat badan anak adalah 5,5 kg. Didapatkan labiognato- kan, ditemukan bahwa anak memiliki konclisi tonsil T3 palatoskisis unilateral sinistra komplit. Hasil pemeriksaan hiperemis, berselaput, clan multilateral. Terapi yang cocok laboratorium menunjukkan Hb 10 g/dL. Hasil pemeriksaan untuk konclisi ini adalah lain dalam batas normal. Usia pasien yang paling tepat untuk a. Penisilin dilakukan labioplasti adalah b. Antidifteri serum + vitamin C dosis tinggi a. 10 jam c. Antidifteri serum + penisilin b. 10 hari cl. Penisilin + vitamin C dosis tinggi c. 10 minggu e. Antidifteri serum
386 Ask The Master UKDI29. Seorang anak laki-laki usia 12 tahun datang dengan keluhan hematokrir 36%, dan trombosit 120 x 109/L. Diagnosis yang benjol di bawah lutut kiri setelah terjatuh, tidak nyeri disertai paling tepat untuk kasus ini adalah rasa pegal dan lututnya yang sempat dipijat. Pada pemeriksaan a. Demam dengue diketahui adanya benjolan dengan batas ridak jelas di bawah b Demam berdarah dengue lutut kiri. Permukaan kulit normal, terasa hangat, dan tidak c.. Morbili ada nyeri tekan. Foto rontgen menunjukkan gambaran d. Rubela osteolitik bercampur osteoblastik, dan tampak pen'osteal e. Eksantema subitum reaction berbentuk segitiga dan gambaran garis-garis tegak terhadap permukaan korteks menyerupai gambaran mata- 31. Tetangga Anda membawa anaknya yang berusia 7 bulan hari terbit. Berdasarkan hal tersebut, Anda memperkirakan dengan berat badan 8 kg tidak mau makan dan minum kepada kemungkinannya yaitu Anda. Anak tersebut mengalami sariawan di bibir. Dari a. Suatu proses infeksi (osteomielitis) kemungkinan akibat pijat pemerik- saan fisik yang Anda lakukan tidak dijumpai demam, b. Hematoma jaringan akibat jatuh dan terjadi infeksi sekunder mual, dan nyeri. Anak terlihat rewel. Diagnosis Anda umuk c. Suatu tumor jinak berupa lesi imrakompartememal keadaan ini adalah d. Osteosarkoma dengan baras yang jelas dan terletak imra- a. Stomatitis kompartemental b. Mononukleosis infeksiosa e. Osteosarkoma dengan invasi ke ekstrakompartememal c. Moniliasis d. Difteri30. Seorang anak laki-laki usia 5 tahun mengalami demam selama e. Tumor tonsil 3 hari. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak lemah. Pemeriksaan tanda vital yang dilakukan menunjukkan suhu 32. Seorang anak usia 5 tahun datang ke Puskesmas bersama ibu- badan 37,8°C, tekanan darah 100/70 mmHg, dan denyut nadi nya dengan keluhan diare dan air ampas sedikit. Sebelumnya 100 kali/menit. Rumple leede test positif. Hasil pemeriksaan anak sudah demam selama 4 hari. Pemeriksaan fisik menun- laboratorium menunjukkan Hb 12,3 g/dL, leukosit 4,5 x 109/L, jukkan tekanan darah 90 mmHg (secara palpasi), denyut nadi 60 kali/menit, suhu badan 39°C, turgor menurun, dan
llmu Kesehatan Anak 387 kesadaran apatis. Kemungkinan komplikasi pada pas1en m1 a. Sindrom Turner adalah b. Sindrom Patau a. Asidosis respiratorik c. Sindrom Down b. Asidosis metabolik d. Sindrom Klinefelter c. Alkalosis respiratorik e. Sindrom Jacob d. Alkalosis metabolik e. Kegagalan multiorgan 35. Seorang anak perempuan us1a 11 tahun datang menemm dokter dengan keluhan nyeri ketika menelan, mengalami33. Seorang dokter jaga rumah sakit swasta dipanggil ke ruang demam, clan tenggorokannya terasa sakit sejak 1 minggu bersalin untuk melihat keadaan bayi yang baru saja lahir. Pada yang lalu. Akan tetapi sekarang gejala tersebut sudah hilang. saat bayi lahir didapatkan kulit sianosis, apnea, clan saat dilaku- N amun, urine anak tersebut berwarna gelap dan wajahnya kan auskultasi denyut jantung bayi kurang dari 100 kali/menit. tampak bengkak, sehingga orangtuanya menjadi cemas clan Bedasarkan algoritma asfiksia neonatal, penatalaksanaan cepat membawanya kepada dokter. Dari hasil pemeriksaan fisik, clan tepat yang harus dilakukan adalah sebagai berikut, kecuali diketahui tekanan darahnya 150/90 mmHg, clan terdapat a. Jaga tetap hangat edema di wajah serta kaki. Pada hasil pemeriksaan kimia b. Keringkan, stimulasi, reposisi darah, terjadi peningkatan kreatinin dan ureum darah, serta c. Epinefrin 0,1-0,3 mL/kg BB dalam larutan 1 : 10.000 penurunan albumin plasma, sedangkan pada pemeriksaan d. Ventilasi tekanan positif (VTP) urine didapatkan proteinuria dan gross hematuria. Apakah e. Bersihkan jalan napas clan beri oksigen diagnosis untuk anak ini? a. Nekrosis tubular akut34. Ada seorang anak mengalami facies mongoloid. Setelah Anda b. Glumerulonefritis memperhatikan lebih dekat, Anda menemukan garis simian c. U reteritis akut yang jelas. Dari pemeriksaan suhu badan, diketahui bahwa d. Apendisitis anak tidak mengalami demam. Apakah yang dialami oleh anak e. Sistitis akut ini?
388 Ask The Master UKDI36. Seorang anak laki-laki usia 13 tahun dibawa oleh ibunya ke 38. Seorang anak perempuan usia 7 tahun dibawa oleh ibunya ke Puskesmas. Ibunya mengaku kalau anaknya sering berkemih, Puskesmas karena wajah dan kaki membengkak dan sakit banyak makan clan minum, namun badannya tetap kurus. tenggorokan saat menelan. Tekanan darah anak mencapai Dokter kemudian melakukan pemeriksaan laboratorium dan 160/90 mmHg. Dokter lalu merujuknya ke rumah sakit untuk diketahui kadar glukosa clarahnya 180 mg/clL clan recluksi dilakukan pemeriksaan laboratorium. Setelah hasil laboratorium urine ( + 2). Apa yang menyebabkan anak tersebut sering keluar, diketahui bahwa anak tersebut mengalami hipoalbu- berkemih? min, gross hematuria, dan peningkatan ureum clarah. Apa- a. ISK (infeksi saluran kemih) kah yang menjadi penyebab bengkak pacla anak tersebut? b. Makan a. Nyeri saat menelan c. Kadar gula darah urine meningkat b. Hipoalbumin d. Aktivitas c. Tekanan darah tinggi e. Karena banyak minum d. Syok hopovolemik e. Gross hematuria37. Seorang anak perempuan usia 5 tahun datang bersama orang- tuanya dengan keluhan sering kencing. Orangtuanya mengeluh 39. Seorang anak laki-laki usia 10 tahun dibawa ke UGD Rumah bahwa badan anaknya semakin kurus walaupun makan dan Sakit oleh orangtuanya karena mengalami kejang berulang minumnya banyak. Hasil pemeriksaan laboratorium yang dilaku- selama 2 jam. Dari hasil anamnesis diketahui bahwa anak kan menunjukkan kadar gula darah 280 mg/dL dan reduksi tersebut telah didiagnosis mengidap epilepsi sejak 3 bulan yang urine (+ 2). Mengapa glukosa dapat terdeteksi dalam urinenya? lalu. Orangtua juga mengaku bahwa anaknya jarang minum a. Karena sering kencing obat dan kesaclarannya sulit clinilai. Diagnosis apa yang tepat b. Karena kebocoran ginjal untuk anak tersebut? c. Karena terjadi peradangan di ginjal a. Epilepsi umum d. Karena glukosa tidak tereabsorpsi b. Epilepsi katamen e. Karena terlalu banyak disekresi oleh ginjal c. Epilepsi refrakter
llmu Kesehatan Anak 389 d. Epilepsi konvluens d. Mukolitik + ekspektoran e. Status epileptikus e. Obat anti tuberkulosis (OAT)40. Seorang ibu datang ke Puskesmas membawa bayinya usia 5 bulan 42. Seorang ibu datang ke tempat praktik dokter membawa anak dengan keluhan sering terseclak saat minum. Dari hasil perempuannya usia 3 tahun dengan keluhan bahwa anaknya pemeriksaan yang dilakukan, diketahui suara napas bayi telah buang air besar lebih clari 9 kali sejak kemarin. Dokter berbunyi clan clapat membaik clengan perubahan posisi kemudian melakukan pemeriksaan fisik clan diketahui bahwa tertentu. Dokter juga menemukan adanya striclor inspirasi. terjadi peningkatan gerak peristaltik usus clan perkusi abdo- Apakah diagnosis yang tepat untuk bayi tersebut? men hipertimpani. Apakah yang menyebabkan hipertim- a. Laringitis pani pada hasil perkusi abdomen anak tersebut? b. Spasme laring a. Dehidrasi c. Parese nervus laring b. Hipernatremia d. Laringomalasia c. Hiperkalemia e. Laringotrakeobronkitis d. Hipon~tremia e. Hipokalemia41. Anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ke Puskesmas oleh ibunya karena mengalami sesak napas. Ibunya berkata bahwa 43 . Seorang bayi usia 1 minggu dibawa oleh orangtuanya ke anaknya sering batuk pada malam hari sejak 2 bulan yang lalu. UGD rumah sakit karena mengalami kebiruan clan seperti Dari hasil pemeriksaan fisik yang dilakukan diketahui laju tercekik saat cliberi ASI. Dari anamnesis diketahui bahwa respirasi lebih dari 37 kali/menit clan terdengar wheezing selama kehamilan tidak ada riwayat kelainan pada anak ekspi'ratorius. Penanganan apakah yang tepat untuk anak ini? tersebut. Dokter kemudian melakukan pemeriksaan fisik a. Obat antidifteri clan ticlak clitemukan aclanya kelainan pacla paru-paru atau b. Beta 2 agonis inhalasi kerja lambat pun jantung. Apakah diagnosis yang tepat untuk bayi c. Beta 2 agonis inhalasi kerja cepat tersebut?
390 Ask The Master UKDI a. Floopy epiglottis c. Otitis media eksterna b. Respiratory distress syndrome d. Otitis Media Akut stadium perforasi c. Divertikulum zenker e. Otitis Media Akut stadium supuratif d. Fistula trakeoesofageal e. Tetralogy ofFallot 46. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang ke tempat praktik dokter bersama ibunya dengan keluhan gatal di dubur44. Seorang anak laki-laki usia 13 tahun datang ke tempat praktik terutama pada malam hari. Anak tersebut tampak tidak dokter bersama orangtuanya dengan keluhan demam clan sulit aktif. Ibunya.pun mengeluh kalau anaknya kurang semangat menelan. Dari hasil pemeriksaan fisik, didapatkan membran dalam belajar, sehingga prestasi belajarnya menurun. putih di tonsil clan bull neck. Agen apakah yang menye- Pemeriksaan awal apakah yang selanjutnya harus dilaku- babkan gejala-gejala tersebut? kan? a. Candida albicans a. Pemeriksaan scotch adhesive tape b. Corinebacterium difteri b. Pemeriksaan harada-mori c. Herpes laster Virus c. Pemeriksaan tinja endapan d. Human Papilloma virus d. Pemeriksaan tinja apung e. Taenia solium e. Pemeriksaan tinja langsung45. Seorang anak perempuan usia 4 tahun dibawa ke Puskesmas 47. Anak perempuan usia 3 tahun dibawa ibunya ke dokter oleh ibunya dengan keluhan keluar cairan dari telinga dengan keluhan nyeri pada telinga kiri sejak 4 hari yang lalu. kirinya, nyeri clan berwarna kuning kehijauan. Dokter Ibunya mengeluh anaknya tidak mau makan clan sering rewel. kemudian melakukan pemeriksaan fisik clan didapatkan Sebelumnya, 5 hari yang lalu anaknya mengalami demam dan adanya perforasi pada membran timpani. Diagnosis apakah flu. Pemeriksaan tanda vital yang dilakukan menunjukkan yang tepat untuk anak tersebut? denyut nadi 110 kali/ menit, laju respirasi 23 kali/menit, dan a. Perforasi membran timpani suhu 37,8°C. Dari pemeriksaaan otoskopi rnenunjukkan b. Otitis media interna membran timpani utuh walaupun bengkak clan hiperemis.
llmu Kesehatan Anak 391 Dari penjelasan di atas, terapi apakah yang sesuai untuk anak c. Asma terse but? d. Sepsis l Amoksisilin e. Bronkiolitis b. Fluorokuinolon c. Kotrimoksasol 50. Seorang anak perempuan usia 6 tahun dibawa ke UGD oleh d. Kloramfenikol orangtuanya dengan tangan mengalami epistotonus, tidak e. Tiamfenikol bisa membuka mulut, dan menangis. Sebelumnya anak memiliki riwayat terkena paku berkarat 1 hari sebelumnya,48. Seorang balita usia 10 bulan dibawa ke Puskesmas oleh ibunya dengan Iuka yang tidak dijahit. Organisme penyebabnya dengan keluhan kencing berwarna merah pekat. Anak adalah? tersebut sering mual dan muntah. Dari pemeriksaan fisik a. Corynebacterium sp. ditemukan ada edema, tekanan darah 150/90 mmHg, urine b. Streptococcus eritrosit ( + + +), dan protein urine negatif. Apakah diag- c. Clostridium botani nosis yang paling tepat untuk kasus di atas? d. Clostridium tetani a Nefritis e. Clostridium perfringens b. Sistitis c. Infeksi Saluran Kemih 51. Apabila seorang bayi barn lahir dengan suhu 24°C, ditidurkan d. Glomerulonefritis ditempat yang biasa, maka apakah yang mungkin akan terjadi e. Sindroma nefrotik pada bayi tersebut? a. Peningkatan frekuensi napas49. Seorang bayi usia 5 bulan mengalami takikardia, takipnea, dan b. Menggigil sianotik. Dari hasil foto toraks diperoleh gambaran ground c. Sepsis glass appearance. Diagnosis yang tepat adalah? d. Iskemik a. Hernia diafragmatika e. Demam b. Hialin membran disease
392 Ask The Master UKDI52. Anak laki-laki buta warna dengan ibu dan bapak tidak buta d. IV warna. Berapa kemungkinan persentase anak tersebut men- derita buta warna? e. V a. 25% b. 50% 55. Seorang ibu datang ke UGD membawa anaknya yang usia c. 75% 3 bulan dengan keadaan seperti tidur, refleks pupil (-), dan d. 100% terdapat tanda dehidrasi berat (ubun-ubun cekung, turgor e. 40% rendah). Tiga hari sebelumnya setiap diberi ASI, anaknya selalu muntah, diare, dan kembung. Biasanya di malam hari53. Bila seorang bayi lahir dengan berat badan 1800 g, 30 minggu, kencingnya lebih dari 10 kali. Tetapi kemarin malam anak itu dan tidak bisa bernapas, maka kemungkinan disebabkan karena hanya sekali berkemih dan sedikit. Tindakan apa yang harus a. Kecil masa kehamilan + kemungkinan sepsis segera dilakukan kepada anak ini? b. Sesuai masa kehamilan + kemungkinan sepsis a. Menghentikan pemberian ASI c. Kecil masa kehamilan +penyakit membran hialin b. Mengganti ASI dengan susu rendah laktosa d. Cukup kehamilan + kemungkinan sepsis c. Memberikan antibiotik peroral e. Kecil masa kehamilan +kemungkinan hernia d. Memberi garam oralit e. Mengganti cairan yang hilang54. Seorang anak datang dengan keluhan demam 3 hari yang lalu, Tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 120 kali/menit, 56. Penyebab dari kasus di atas adalah terdapat riwayat mimisan, dan jumlah trombosit 25.000/L a. Kurangnya enzim pankreas (syok). Maka grade DBD yang dialami oleh anak tersebut b. Kurangnya laktase adalah c. Usus belum tumbuh sempurna a. I d. Lahir prematur b. II e. Terlalu banyak minum ASI c. III 57. Seorang anak usia 11 bulan mengalami muntaber 8 kali, turgor menurun, mulut kering, mata cekung, dan denyut
llmu Kesehatan Anak 393 nadi meningkat. Keadaan plasma darah pasien kemungkinan mental delay. Kemungkinan besar anak ini memerlukan mengalami fisioterapi dalam waktu yang cukup lama. Bagaimana cara a. Tidak terjadi perubahan viskositas menyampaikan informasi yang tepat tentang fisioterapi yang b. Peningkatan viskositas plasma diperlukan oleh anak tersebut? c. Penurunan viskositas plasma a. Menyampaikan bahwa hanya dengan fisioterapi, perkem- d. Tidak terjadi perubahan viskositas clan tekanan osmotik e. Penurunan viskositas clan tekanan osmotik bangan anak tersebut dapat normal kembali b. Menyampaikan bahwa hanya fisioterapi yang dapat mem-58. Seorang anak usia 5 tahun menunjukkan gejala seperti tidak mau makan, perut kram clan bengkak. Setiap 15 menit bantu anak tersebut muncul gas clan diare yang terjadi selama 2 hari. Dokter men- c. Menyampaikan bahwa selain fisioterapi, tidak dapat menyem- diagnosis bahwa bayi tersebut mempunyai kelainan intoleransi laktosa. Laktosa termasuk dalam kelompok karbohidrat buhkan penyakit anak, namun hanya dapat memperbaiki a. Monosakarida, tersusun dari galaktosa perkembangan motoriknya. b. Monosakarida, tersusun dari glukosa d. Menyampaikan bahwa fisioterapi yang dapat membantu c. Disakarida, tersusun dari 2 glukosa mengatasi keterlambatan perkembangan anak clan sangat d. Disakarida, tersusun dari 2 galaktosa membutuhkan dukungan orangtua untuk keberhasilannya. e. Disakarida, tersusun dari glukosa clan galaktosa e. Menyampaikan bahwa hanya fisioterapi sangat penting di lakukan, tetapi sering menimbulkan kejenuhan pada anak,59. Seorang ibu datang ke rumah sakit membawa anaknya usia karena jangka waktu yang cukup lama 1 tahun 7 bulan dengan keluhan belum bisa duduk. Sebelum- nya anak ini pernah mengalami demam tinggi clan kejang saat 60. Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa ke UGD dengan usia 3 bulan clan kemudian tangan, kaki, clan seluruh tubuhnya perdarahan yang sulit berhenti pada bekas suntikan sering menjadi kaku. Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik, imunisasi hepatitis B. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan diduga bahwa anak ini mengalami cerebral palsy clan develop- keadaan umum baik, perdarahan merembes di paha kanan bekas suntikan,tidak ada perdarahan di tempat lain. Anemia (-), ikterik (-), hepatomegali (-), splenomegali (-),clan limfadeno- pati (-). Hasil pemeriksaan laboratorium darah menunjukkan
394 Ask The Master UKDI Hb 9 g/dL, leukosit 8,5 x 109/L, trombosit 170 x 109/L, waktu hiperaerasi. Diameter anteroposterior memanjang pada foto protrombin meningkat, dan PTT meningkat. Diagnosis yang lateral, infiltrat peribronkial dan patchy infiltrate. Diagnosis tepat adalah? yang tepat untuk anak ini adalah a. DIC a. Asma bronkial b. Hemofili A b. Bronkiolitis c. Hemofili B c. Bronkopneumonia d. ITP d. Pneumotoraks e. Defisiensi vitamin K e. Pertusis61. Seorang bayi perempuan usia 7 bulan datang ke Posyandu 63 . Seorang anak us1a 18 bulan mengalami dispnea dengan dengan keluhan berat badannya 3,5 kg, dan makan sesuai frekuensi pernapasan 37 kali/menit, suhu badan 39,4°C, menu orang dewasa di keluarganya. Status gizi anak ini adalah cuping hidung (+). Dari hasil rontgen PA didapatkan kon- a. Normal solidasi lobar superior kiri, udara bronkogram (+). Diagnosis b. Buruk yang tepat adalah c. Kurang a. Schwarte d. Lebih b. Atelektasia e. Malnutrisi c. Pneumonia d. Efusi pleura62. Seorang bayi laki-laki usia 4 bulan dengan berat badan 6,8 kg e. Lobar pneumonia dibawa ke UGD dengan keluhan sesak napas. Dua hari sebelum- nya ia menderita demam, batuk berdahak, pilek, dan disertai 64. Seorang anak laki-laki usia 5 tahun dibawa oleh ibunya ke dengan sesak yang semakin hebat. Tidak ada riwayat sesak poliklinik dengan keluhan adanya kelainan pada cara berjalan, napas sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan paru tidak ada keseimbangan tubuh sehingga sering jatuh saat hipersonor, ekspirasi memanjang, mengi dan bronki basah berjalan, dan kesulitan menaiki tangga. Riwayat keluarga nyaring. Hasil foto polos dada menunjukkan gambaran diketahui pamannya meninggal saat usia 21 tahun karena
llmu Kesehatan Anak 395penyakit distrofi otot. Pada pemeriksaan fisik ditemukan 65. Seorang anak usia 4 tahun datang dengan keluhan demam,kelemahau pada otot-otot panggul clan bahu. Uji laboratorium batuk, pilek selama 1 minggu. Dua hari yang lalu, anak ter-apakah yang penting untuk menegakkan diagnosis pada kasus sebut rewel clan mengeluh sulit menelan. Dari hasil pemerik-ini? saan fisik, pada auskultasi didapatkan stridor clan wheezinga. Kadar glukokinase inspirator. Diagnosis yang tepat adalahb. Kadar katalase a. Bronkiolitisc. Kadar urokinase b. Pneumonia aspirasid. Kadar alkali fosfatase c. Bronkopneumoni duplekse. Kadar kreatin kinase d. Asma dengan faktor pencetus infeksi virus e. Bronkiektasis
396 Ask The Master UKDIKUNCI JAWABAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 - 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65
Search
Read the Text Version
- 1 - 44
Pages: