I BAB 61llmu Penyakit Jiwa 489
490 Ask The Master UKDI GANGGUAN POLA MAKANAnoreksia nervosa z - Penolakan mempertahankan berat badan (BB) kondisi normal - Psikoterapi: - Ketakutan pertambahan berat badan - Terapi individuBulimia nervosa'' 2 - Gangguan dimana seseorang merasakan berat badan, ukuran atau - Terapi kelompokPica 1, 2 bentuk badannya berlebih. - FarmakoterapiRumination - Tidak adanya tiga siklus haid berturut-turut. - Antidepresi: Trisiklik, MAOI, Siproheptadin 32 mgin Infancy'' 2 per hari - Antagonis opiad: Naltrekson 50-150 mg per hari, Fenotiazin - Episode berulang dari makan-lahap - Psikoterapi: - Tidak adanya control perilaku makan-lahap - Terapi individu - Munta·h sengaja, penggunaan laksansia atau diuretik, diet atau - Terapi kelompok puasa, atau latihan jasmani berat - Farmakoterapi - Minimum dua episode makan-lahap seminggu - Antidepresi: lmipramin, MAOI, SSRI - Keprihatinan berlebihan pada bentuk dan berat tubuh. - Antikonfulsi : Fenitoin, karbamazepin - Antagonis opiad: Naltrekson 50-150 mg per hari, Fenotiazin - Makan zat non-nutrisi. Contoh : kotoran, tanah liat, rambut, batu - Psikoterapi : - Tidak memenuhi kriteria untuk gangguan autistik, skizofrenia - Konseling keluarga - Terapi perilaku ataupun sindrom Kleine-Levin - Rekuren regurgitasi, tanpa mual atau gastrointestinal terkait - Psikoterapi: selama 1 bulan - Terapi perilaku - Evaluasi medis - Kegagalan mendapatkan berat badan yang diharapkan - Mengedan dan mengambil posisi karakteristik - Makanan dimasukkan ke mulut dikeluarkan, atau dikunyah dan ditelan kembali
llmu Penyakit Jiwa 491 PSIKOSISSKllOFRENIA Harus ada satu gejala Tipe paranoid: - Farmakoterapi: - Thought echo: - Preokupasi - Klorpromazin---+ - Tidak ada gejala yang menonjol. Contoh : bicara terdisorganisasi, perilaku 150-600 mg /hari isi pikiran berulang/ - Haloperidol ---+ bergema ---+ withdrawl/ terorganisasi 5-15 mg /hari insertion Tipe terdisorganisasi: - Perfenazin ---+ - Delusion of control: - Bicara terdisorganisasi, perilaku terdisorganisasi, dan afek yang datar 12-24 mg /hari waham dikendalikan/ - Tidak memenuhi kriteria untuk tipe katatonik tidak berdaya Tipe katatonik - Halusinasi auditorik - lmobilitas motorik (katalepsi atau stupor) - Waham menetap---+ - Aktivitas motorik yang berlebihan seperti Nabi - Negativisme atau mutisme Atau paling sedikit - Gerakan volunter yang aneh dua gejala - Ekolalia atau ekopraksia - Halusinasi dari pancaindra Tipe residual - Arus pikiran yang - Tidak adanya waham, halusinasi, bicara terdisorganisasi, katatonik terputus, inkoheren - Bukti-bukti gangguan - Katatonik Tipe tidak tergolongkan: - Gejala negatif ---+ - Skizotipal apatis jarang bicara - Gejala di atas berlangsung Tiga atau empat gejala khas harus ada sedikitnya 2 tahun. selama 1 bulan - Afek yang tidak wajar - Perilaku atau penampilan aneh - Hubungan sosial buruk - Menarik diri dari pergaulan sosial - Kepercayaan atau pikiran bersifat magik dan tidak sesuai norma budaya - Kecurigaan atau ide-ide paranoid - Piki ran absesional berulang tak terkendali - Persepsi pancaindra tidak lazim - Pikiran bersifat samar, berputar, penuh kiasan, sangat rinci, steriotipik, tanpa inkoherensi yang jelas - Episode menyerupai psikotik
492 Ask The Master UKDI - Gangguan waham menetap - Gangguan psikotik akut dan sementara - Gangguan waham induksi - Mengalami waham yang sama dan saling mendukung - Mempunyai hubungan dekat yang tak lazim - Waham diinduksi pada anggota yang pasif dari anggota yang aktif - Gangguan skizoafektif gejala definitive adanya skizopenia GANGGUAN AFEKTIFr NGGUA AFEKTIF 1 Gangguan dengan gejala utama perubahan mood, depresi - Litium karbonat ---+ 250-500 mg/hari dengan atau tanpa ansietas yang menyertai, atau ke arah - Haloperidol ---+ 4,5-15 mg/hari elasi (perasaan yang meningkat) - Karbamazepin ---+ 400- 600 mg/hari - Amitriptilin ---+ 75-150 mg/hari - Litium ---+ 0,4-0,8 mEq/L (profilaksis) GANGGUAN BIPOLAREpisode manik1 - Afek meningkat Psikoterapi: - Suportif - t aktivitas fisik dan mental - Hindari rangsangan berlebihan Farmakoterapi: - Anti-maniak: Litium karbonat, haloperidol, Karbamazepin
llmu Penyakit Jiwa 493Episode depresif1 Gejala Utama: . - Psikoterapi: - Afek depresif (menurun) - Terapi perilaku.,angguan s1klot1m1k - SosioterapiD1st1mia 1 - Kehilangan minat dan kegembiraan - Terapi kognitif - Terapi keluarga - Kurangnya energi, mudah lelah dan menurunnya - Farmakoterapi: aktivitas - Antidepresif Gejala lain: - Terapi kognitif - Terapi keluarga - Konsentrasi berkurang - Psikoterapi: - Kepercayaan diri berkurang - Terapi keluarga - Gagasan tentang rasa bersalah dan tidak berguna - Farmakoterapi : - Antimanik (carbamazepin, valproat, litium) - Pandangan masa depan yang suram dan pesimistik - Antidepresan - Perbuatan membahayakan diri - Terapi keluarga - Terapi kognitif - Gangguan tidur - Terapi perilaku - Kurangnya napsu makan - Terapi farmakoterapi: - Amfetamin - Periode depresi ringan - Gol. SSRI (obat pilihan): fluoxetine, paroxitine, - Hipomania ringan sertrialine, mitrazepine - Afek depresi berlangsung cukup lama - Gangguan depresi ringan atau sedang - Mood disforik
494 Ask The Master UKDI GANGGUAN ANSIETAS -' ,• ' .· M~ni,festasi ~!inis ' -, '.< . .\".T..e~·ra.pi .- · - .. ,f'.,.Gangguan panik2 ._i,1 ' 'I.',· ~ - Palpitasi - Psikoterapi: - Panik attacks - Terapi kognitif dan perilaku - Berlangsung 20-30 menit - Terapi psikososial - Berkeringat, gemetar, rasa sesak napas, - Perasaan terkecik, nyeri dada atau jantung berdebar - Farmakoterapi: - Mual, pusing, dan derealisasi - Antidepresan - lmipramin - Ketakutan atau takut mati, parestesi, menggigil atau panasGangguan panik dengan - Gangguan panik - PsikoterapiAgorafobia2 - Ketakutan hebat akan situasi sulit meloloskan diri - Farmakoterapi - Gangguan panik -+ benzodiazepin, klonazepam, antidepresif trisiklik, MAOLAgorafobia' 2 Ketakutan hebat akan situasi sulit meloloskan diri - Psikoterapi - Farmakoterapi - Gangguan panik -+ benzodiazepin, klonazepam, antidepresif trisiklik, MAOLFobia sosial' Ketakutan dipermalukan di tempat umum - Psikoterapi - Psikoterapi suportif - Terapi perilaku - Terapi keluarga - Terapi kelompok - Terapi hipnosis - Farmakoterapi : - Benzodiazepim - Antidepresif trisiklik - MAOI - f3 bloker
llmu Penyakit Jiwa 495Neurosis deprE'51f1 - Mu ram , murung, sed ih, t idak ada minat melakukan aktivitas - Psikoterapi: - Gangguan makan dan t idur - Terapi kognitifGangguan cemas - Menyendiri dan ingin mati - Teraj:>i perilakumenyeluruhJ - Waktunya > 2 tahun - Farmakoterapi :G<1ngguan obses1 - Kecemasan setiap ha ri- beberapa bulan - Amitriptilinkompulsif1 - Ketegangan motori k: gemet ar, gelisah, nyeri punggung dan kepala - Amoksapin - Hiperaktivitas otonom : sesak napas, keringat berlebihan, palpitasiGangguan stres pasca - Psikoterapi :trauma' dan gejala gastrointestinal - Terapi kognitif perilaku - Kewaspadaan kognitif - Psikoterapi suportifGangguan ansietas dan - Mudah tersinggung dan dikejutkandepresi1 Obsesi : - Farmakoterapi: - Gagasan atau impuls menet ap dan berulang dia lami - Buspiron - Pasien berusaha mengaba ikan pikiran atau impuls - Benzodiazepin - Pasien mengetahu i obsesi sebagai hasi l pikiran sendiri Kompulsif: - Psikoterapi : - Perilaku berulang, bertujuan, dan dikehendaki pasien - Terapi perilaku dengan desensitisasi - Perilaku dilakukan utuk mencegah rasa tidak nyaman - Terapi keluarga - Peristiwa traumatik yang hebat - Farmakoterapi: - Merasa ketakutan pada trauma yang terulang - SSRI - Tertekan menghadapi tempat, orang atau situasi yang hampir sama - Klomipramin - MAOI - Gangguan kecemasan - Litium - Gangguan depresi - Gejala hipera ktivitas sistem saraf otonom - Psikoterapi : - Keluhan gastrointestinal - Terapi perilaku, teknik bermain - lntervensi, suportif - Farmakoterapi: - Gejala depresif sangat menonjol -t Anti-depresif (trisiklik) - Psikoterapi : - Terapi kognitif - Modifikasi perilaku - Farmakoterapi: - Antiansietas atau antidepresan
496 Ask The Master UKDI GANGGUAN SOMATIK Manifestasi Klinis .. Tera p iHipokondriasis2 - Gangguan sedikitnya 6 bulan - Psikoterapi:Gangguan somatisasi• - Ketakutan mengidap suatu penyakit - SuportifGangguan nyeri somatoform4 (dibuktikan nih il secara medik) - Farmakoterapi:Gangguan dismorfik tubuh5 - Gejala fisik yang tidak realistik - Ansiolitika - Preokupasi ketakutan menderita penyakit serius - Antidepresif - Benzodiazepin didasarkan pada interpretasi keliru orang terhadap - Antipsikotik gejala tubuh. - Keluhan fisik mengenai sistem organ - Psikoterapi: - Konversi defensif dari emosi, impuls, konflik psikologik, - Konsolidasi - Terapi kelompok dan perasaan pada gejala badani. - Terapi individual - Keluhan fisik sebelum usia 30 tahun - Empat gejala nyeri - Farmakoterapi: - Dua gejala gastrointestinal - Antidepresan - Satu gejala seksual - Satu gejala pseudoneurologis - Keluhan fisik yang mengenai banyak sistem organ - Psikoterapi: - Gangguan konversi ditandai oleh satu atau dua keluhan - Konsolidasi - Terapi kognitif perilaku neurologis - Gangguan dismorfik tubuh - Farmakoterapi : - Antidepresan - Preokupasi dengan bayangan cacat dalam penampilan - Psikoterapi : - Preokupasi menyebabkan gangguan fungsi sosial, - Suportif pekerjaan, atau fungsi penting lainnya - Farmakoterapi: - Ketidakpuasan dengan bentuk dan ukuran tubuh pada - Antidepresan anoreksia nervosa)
Gangguan konversi' - Satu atau dua keluhan neurologis llmu Penyakit Jiwa 497 - Satu atau lebih gejala fungsi motorik volunter atauNeurastenia - Psikoterapi: sensorik pada kondisi neurologis atau kondisi - SugestiSindrom derealisasi- medis lain. - Terapi persuasifdepersonalisasi4 - Rehabilitasi medis - Meningkatnya rasa lelah setelah kegiatan mental - Perasaan sakit dan nyeri otot-otot - Psikoterapi: - Pusing kepala , sakit kepala, gangguan tidur - Terapi perilaku kognitif - Tidak dapat bersantai, mudah tersinggung, dispepsia - Peningkatan aktivitas fisik Gejala depersonalisasi: - Psikoterapi - Perasaan atau pengalamannya terlepas dari dirinya - Farmakoterapi - Pengindraan tida k terganggu atau epilepsi Gejala derealisasi : - Objek, orang, atau lingkungan menjadi tidak sungguhan
498 Ask The Master UKDI GANGGUAN DISOSIATIF , ' . Manifestasi Klinis ' Terapi ' - AmnesiaFugue states 3 - Melakukan perjalanan yang tidak dilakukan sehari-hari - Psikoterapi psikodinamika suportif ekspresif - Dapat mengurus diriAmnesia psikogenik3 - lnteraksi sosial sederhana - PsikologisGrngguan disosiatif1 - Penurunan kesadaran - Farmakoterapi:Amnesia disosiatiP - Hilangnya fungsi memori - Tiopental dan natr.ium amobarbital secaraStupor disosiatif' intravenaGangguan trans dan - Amnesia disosiatifkesurupan1 - Fugue disosiatif - BenzodiazepineGangguan motorik disos1at1f - Stupor disosiatif - Menggali kondisi fisik dan neurologikKonvulsi disosiatif' - Trans dan kesurupan - Gangguan motorik disosiatif - Hilangnya daya ingat - Berkurangnya atau hilangnya gerakan volunter dan respons normal - Bengong (kehilangan akal) - Tidak mampu menggerakan seluruh atau sebagian anggota gerak - Kejang epileptik - Tidak dijumpai hilangnya kesadaran
llmu Penyakit Jiwa 499 DISFUNGSI SEKSUAL ...}:,: /:~: :. /~::;;< r:.· ·: ,\" ·!:\;...:;·\"' ., •,L ~ : ~~ .~ ( ., .. .' •, Kur.mg atau hilangnya napsu . ,'• Ma!\"ifost'a\"si Kli!:\"is. . '. Terapi · '' s!:'ksual4 - Aktivitas awal seksual berkurang Psikoterapi: - Suportif - Kenikmatan seksual tidak berkurang - Konseling - Frigiditas Farmakoterapi: - Tranquilaizer atau neuroleptik - Harus adaPenolakan dan kurangnya - Penolakan seksual dengan perasaan negatif Psikoterapi:kenikmatan seksual4 - Kurangnya kenikmatan seksual - Suportif - Respons seksual normal - KonselingKegagalan dari responsgenital• - Pada pria (disfungsi ereksi): tidak mampu Pria : mempertahankan ereksi - Psikoterapi, suportif, dan bimbingan - Penerangan tentang mekanisme dan ejakulasi - Pada wanita (kurangnya lubrikasi) - Transquilaizer atau neuroleptika (dosis rendah) Wanita: - PsikoterapiDisfungsi orgasme4 - Tidak mencapai orgasme Psikoterapi : - Suportif - Bimbingan - KonselingEiakulasi dini4 - Pencapaian orgasme - Menghambat komponen psikologisFaginismus non-organik' - Ejakulasi terlalu cepat - Mengurangi komponen taktil penis - Mengubah nilai ambang kepekaan - Terjadi spasme otot-otot vagina - Vagina tertutup Psikoterapi: - Masuknya penis tidak mungkin atau sukar dan nyeri. - Konseling dan bimbingan
500 Ask The Master UKDI - Nyeri pada waktu berhubungan seksual (wanita atau pria) Terapi perilaku Dispareunia nonorganik4 - Tidak ada kelainan seksual primer (vaginismus atau Dorongan seksual yang kurang lubrikasi) berlebihan4 - Terdapat pada pria dan wanita - Psikoterapi suportif, penerangan, bimbingan dan - Masa remaja penyuluhan - Gangguan afektif atau demensia - Pada pria dihambat dengan pemberian etilestradiol dan pada wanita preparat progesteron. :--=~~ GANGGUAN PREFERENSISEKSUAL-~,~\"~ \ -J' ' \" ~ - :' •).! • P.11~ ' ~ ;; .~. c~: .., t ' . c '· ,,:'( .. : t' ..:.: Fetisliisme '' . '). - '' . Manifestasi Klinis ; ' Te~ap1 , , . }'\,;·: '.~ _:?' ~ '· - Mencari rangsangan dengan menggunakan objek fisik - Pemuasan seksual memakai sebuah benda. Contoh: sepatu, pakaian dalam , dan lain-lain . - Penderita mengalami paling lama 6 bulan Psikoterapi:Tnns1. st1sme fetishistik4 - Pemuasan seksual memakai pakaian dan berperan - Konseling sebagai seorang dari seks yang berlainan . - Penyuluhan (penderita tidak menuruti dorongan seks)Ekshibisionisme'' - Terapi perilaku (densensitasi dan rekondisi)Voyeurisme4Pedofilia• - Memperlihatkan genitalianya di depan umum - PsikoanalisisSadomasokisme4 - Mengamati tindakan seksual atau ketelanjangan - Mencapai rangsangan seksual dengan memakai anak dari seks yang sama atau berlainan. - Mencapai rangsangan seksual terutama dengan menyakiti objek seksualnya adalah sadisme - Seorang masokis bila disakiti oleh objek seksualnya. - Seorang sadis yang kemudian menjadi masokis disebut sado-masokis.
llmu Penyakit Jiwa 501r ngguan preferensi seksual - Seks oral: kunilingus 7 kontak mulut/lidah dengan alat - Psikoterapi: kelamin wanita; felasio 7 kontak mulut dengan penis, Terapi perilaku (desensitisasi dan reconditioning)lainnya• anilingus 7 kontak mulut dengan anus, dan bestialitas/zoodomi 7 hubungan seks dengan binatang - Farmakoterapi: SSRI - Nekrofilia: hubungan seks dengan mayat - Froteurisme/friksionisme: men~gosokkan penis pada pantat/ badan wanita yang berpakaian di tempat umum. - Koprofilia: didefekasi/mendefekasi partner, atau memakan feses unuk memperoleh rangsangan dan pemuasan seksual - Urolagnia: dengan urine. TICS6il!es de la tourette - Terjadi pada anak-anak sebelum pubertas Haloperidolsyndrome' - Gerakan involunter pada muka, kepala , ekstremitas, dan6d'1ggudn motonk kron kataJ tik vok I 2 badan 'C.angguan tik sementara - Mengelua rkan kata-kata kotor (koprolalia) - Tik vokal dan motorik berlangsung > 1 tahun Psikoterapi : - Tik motorik: wajah dan kepala diikuti oleh lengan dan - Mengurangi kesusahan emosi - Mengurangi kerenggangan sosial tangan, badan, dan ektremitas bawah - Tik vokal : pernapasan dan gastrointestinal Farmakoterapi : - Batas usia hingga usia 5 tahun dan berakhir semasa remaja - Haloperidol - Episode terbatas-waktu dari tik tunggal atau majemuk Psikoterapi : motorik dan/atau vokal < 12 bulan - Terapi keluarga - Terapi perilaku Farmakoterapi
502 Ask The Master UKDI GANGGUAN EKSKRESIr '\"'ngs1onal enuresis'· - Tidak dapat menahan kencing sesudah usia 3-4 tahun Psikoterapi: - Enuresis nokturna pada malam hari - Mencari gangguan emosional anakF.Jngs•onal encoper s1· 1 - Enuresis diurnal pada siang hari - Terapi perilaku - Sering terjadi pada anak-anak dan laki-laki Farmakoterapi : Anak usia 3-4 tahun masih defekasi di celana - Amitriptilin atau imipramin Psikoterapi GANGGUAN POLA BICARA~ eoinqungan1 - Bicara disritmik dengan hentakan bicara PsioterapiMenggagap1 - Pola kalimat yang salah - Terapi bicara - Terjadi pada anak setelah usia 7 tahun - Terapi suportif - Punya awitan dalam beberapa minggu-bulan - Defisit artikulasi - Kesalahan bahasa ekspresif - Gangguan keterampilan akademik - ADHD - Gangguan visomotorik - Pada anak usia 2 dan 7 tahun Terapi pada gejala dan perilaku target - Gangguan kefasihan bicara - Gerakan abnormal. Contoh: pengedipan mata, tik, dan tremor mulut - Sekuel emosional. Contoh: takut, frustasi, depresi - Gangguan artikulasi dan bahasa ekspresif
llmu Penyakit Jiwa 503 GANGGUAN EFEK OBAT PSIKOAKTIFl::tek Ekstrapiramida11 - Reaksi distonik akut: - Terapi profilaktik - Spasme atau kontraksi involunter - Farmakoterapi:Efek antikolinergik - Akut satu atau lebih kelompok otot skelet.Sindrom neuroleptik Contoh: otot wajah, leher, lidah, atau ekstraokular - Akatasia -7 antikolinergik, amantadin, propanolol danmalignant' - Tortikolis, disartria bicara, dan nyeri benzodiazepine - Krisis okulogirik dan sikap badan tidak sesuai - ·sering pada pria muda - Sindrom Parkinson -7 antikolinergik, amantadin . - ADR -7 benztropin 0,5-2 mg (BID), triheksifenidil ?-5 mg TIO - Akatasia : - Terjadi pada pasien diobati dengan medikasi neuroleptik - Perasaan gelisah gugup atau tetap bergerak - Sindrom Parkinson: - Akinesia - Tremor - Gaya berjalan bungkuk - Kekakuan otot - Mulut kering Fisostigmin salisilat 2-4 mg SK dapat diberikan setiap - Gangguan miksi 2 jam sampai pasien membaik. - Meteorisme - Sukar berbicara - Tidak dapat menelan - Penglihatan kabur - Midriasis - Fotofobia - Kulit merah dan takikardia - Dehidrasi - Memeriksa TIV - Kelelahan fisik - Perawatan suportif - Penyakit otak organik - Natrium dantrolin 2-3ng/kg per hari IV, 50-200 mg/hari secara oral - Bromokriptin mesilat 2,5-10 mg per oral TIO
504 Ask The Master UKDI TERAPI FARMAKOLOGIK PSIKIATRI '•• ,... ~ \"'\" . ~ --. ---,. - ·oosis · . · Kontra-indikasi ·:·- ·Klorpromazin 150-600 mg/hari Penyakit hati, penyakit darah, epilepsi, Sedasi dan inhibisi psikomotor, gangguan otonom (hipotensi, Dewasa : 10-25 mg setiap 4-6 jam kelainan jantung, febris yang tinggi, antikolinergik/parasimpatolitik, berupa mulut kering, kesulitan miksi Anak: 0,5 mg setiap 4-6 jam ketergantungan alkohol, penyakit dan defekasi, hidung tersumbat. mata kabur, dan tekanan intraokular Psikosis: 200-800 mg susunan saraf, dan gangguan kesadaran . meninggi, gangguan irama jantung,I------------+-------------------< gangguan ekstrapiramidal (distonia akut, akatasia, sindrom Parkinson:Haloperidol • 5-1 5 mg/hari tremor, bradikinesia rigiditas), gangguan endokrin (amenore, 50 mg/2-4 minggu ginekomastia) Dewasa dan anak > 12 tahun: gejala sedang: 0,5-2mg/hari gejala berat: 3-5 mg/hari Skizofrenia kronik: 6-15 mg dalam 2-3 dosisPerfenasin 12-24 mg/hari Tegang dan cemas: 2-4 mg 3 kali/hariFlufenasin 10-15 mg/hari Awai: 2,5-10 mg/hari Pemeliharaan : 1-5 mgFlufenasin dekanoat 25 mg/2-4 minggulevomepromazin 25-50 mg/hariTioridazin 100-600 mg/hariSulpirid 300-600 mg/hari 3-6 amp/hari (im) Anak: 10 mg/kgBB/hari Neurosis, vertigo : 3-6 kaps/hariPimozide 1-4 mg/hariRisperidon 2-6 mg/hari Dewasa: 2-4 mg/hari Usia lanjut: 0,5 mg 2 kali/hari
llmu Penya kit Jiwa 505L1 i\"rn karbonat 400-1200 mg dosis tunggal Wanita hamil atau berencana hamil, Hipotiroidisme, peningkatan berat badan, P,erubahan fungs[ tiroid,t--~~~~~~~~~~t--~~~~~~~~~~~~~~~-----j edema tungkai, leukositosis, gangguan daya ingat danHaloperidol Tab 4,5 mg/hari, Amp 5 mg (IM) setiap laktasi, gagal jantung, hati, ginjal, dan konsentrasi 30 menit, maksimal 45 mg/hari hipotiroidKarbamazepin 400-600 mg/hari (2-3 x per hari) Epilepsi awal: 100-200 mg 1-2 kali/hari Anak: 10-'20 mg/kgBB/hari Depresif awal: 200-400 mg/hari;'.ji-.; ..;·.. ·;,;.;·~~lif~·1'9:~~..?\•'t''\"'\"--'y;l.i:\"~c\"l~'f\"':l!1'~.'_-·<·Jl:iil~l,l--~·~~r~• t:ll-~~'O;b·a·t·''A~n't\"i~d-e~p,resan i:f•-·.~:.tf-.~~.\"\"'.i,~f,';';.!\"f..11·:-::~-.-·.\"..:.-~.1~\"·_~,-.:-\,., ·- -·· , \".:.i.;,,. \"·:·'·t.· _·,-,.,~-.••,: -~-;-.._; ·~~--,.~_;,.-:·· .+.·,:;: .ai .;.~ ..\"\" ~·~ •Ji'l!\".:.-.....'~-10:.-.~ ¥iiili\"il_,,,,. l>; _.• ....,,;~., .~r.;:.,~ 4Jl:·#.':if,, ~··''\IN ~'I'-' .~I!.: t\"~ \"~\"''- ~ ·. . \" , · ~' .? J•\";· .. Y,,. ·-~ 11' , ~...,. '· •• 'Amitnptilin 75-150 mg/hari, 3-4 tab/hari Penyakit jantung koroner, glaukoma, Efek antihistamin (sedasi , rasaAmoksapin Pemeliharaan: 2-4 tab/hari retensi urine, hipertensi, gangguan fungsi mengantuk, kewaspadaan menurun).Klomipramin hati, epilepsi . 200-300 mg/hari Efek antikolinergik (mulut kering,lmipramin Pada penggunaan litium, kelainan fungsi retensi urine, penglihatan kabur, 100- 200 mg/hari, 25 mg 2-3 kali/hari jantung, ginjal, dan kelenjar tiroid . konstipasi, sinus takikardia) . ditingkatkan menjadi 100-1 50 mg/hari dalam minggu pertama Efek antiadrenergik a (perubahan EKG, hipotensi ortostatik). 75-150 mg/hari Depresi awal: 25 mg 1-3 kali/hari Efek neurotoksik (tremor halus, Kasus berat: 100 mg/hari kejang, agitasi, insomnia) Pemeliharaan : 50-1 00 mg/hariMoklobemid Awai : 300 mg/hari, naik sampai dengan 600 mg/hariMaprotilin 75-150 mg/ha ri, Awai: 10 mg 3 kali/hari --+ depresi ringan Depresi berat: 25 mg 3 kali/hariAminiptin 75- 150 mg/hariMianserin 30-60 mg/hariOpipramol 50-150 mg/hari
506 Ask The Master UKDISertralin 50 mg/hari dapat ditingkatkan maksimal: 200 mg/hari dalam 1 mingguTrazodon 100-200 mg/hariParoksetin 20-40 mg/hariFluvaksamin 50-100 mg/hariFluoksetin 20-40 mg/hari, 20 mg/hari, maksimal: 80 mg/hariDoksepin 50-1 00 mg/ha riDesipramin 50-1 00 mg/ha riDiazepam Oral: 10-30 mg/hari Pasien dengan hipersensitif Efek antihistamin, relaksasi otot (lemas dan cepat lelah), potensi IV/IM : 2-10 mg/ kali, setiap 3-4 jam. benzodiazepin, glaukoma, miestenia menimbulkan ketergantungan obatf------------+------------'--~--------jKlordiazepoksid 15_30 mg/hari gravis, insufisiensi paru kronik, penyakit ginjal atau hati kronik. Pasien usia lanjutr-L_o_r_a_ze_p_a_m_ _ _ _ _ _ _+--2_-_3_x_1_m_g~/_h_a_ri_ _ _ _ _ _ _ _ _ _-1 dan anak. Pasien peminum alkohol,Klobazam 2-3 x 1O mg/hari penyalahgunaan obat, atau unstablef------------+------=-------------____, personalities.Bromazepam 3 x 1,5 mg/hariOksazolam 2-3 x 10 mg/hariKlorazepat 2-3 x 5 mg/hariAlprazolam 3 x 0,25-0,5 mg/hariPrazepam 2-3 x 5 mg/hariSu!pirid 100-200 mg/hariBuspiron 15-30 mg/hari
llmu Penyakit Jiwa 507 .· . Obat Antipaniklm1pramm 75-150 mg/hari Gangguan fungsi hati, Efek antihistamin.Klomipramin Depresif awal : 25 mg 1-3 kali/hari Kontraindikasi : pasien 48 sensitif Efek antikolinergik. Serangan panik 10 mg/hari benzodiazepin, glaukoma sudut sempit Efek antiadrenergik a.. Nyeri kronis: 25-7 5 mg/hari akut, fobia atau obsesi psikosis, bayi Efek neurotoksik. prematur 75-150 mg/hari ' Awai 25 mg 2-3 kali/hari, ditingkatkan 100-1 50 mg/hari Efek antihistamin. Serangan panik, agorafobia: 20 mg Efek antikolinergik. Efek antiadrenergik a..tlprazolam 2-4 mg/hari Efek neurotoksik.M0'dobemid'e .ralin 300-600 mg/hariFluoksetinParosetin 50 mg/hari, maksimal: 200 mg/hariFluvoksamin 20--40 mg/hari, maksimal: 80 mg/hari ,. .. 20-40 mg/hari .'l\lo 111pramm ' 50- 100 mg/hari ,. IFlt' JOksaminSertralin ,,~: Ob. at Anti Obs.e.sif-Kompulsif .F uoksetin Hipersensitif, gangguan fungsi hati atauParoksetin 75-200 mg/hari ginjal, propria akut intermiten . 100-250 mg/hari 50-1 50 mg/hari 20-80 mg/hari 40-60 mg/hari
508 Ask The Master UKDIN1 . azepam Dewasa 10 mg, lansia 5 mg Sleep apnoe syndrome, gagal jantung Supresi susunan saraf pusat padaEstazola Dewasa 0,25 mg, lansia 0, 125 mg kongestif, penyakit saluran pernapasanKoralhidrat 1-2 mg/malam kronik. saat tidur, pada lansia dapat terjadi 1-2 cap (@500 mg) 15-30 menit sebelum Untuk wanita hamil berisiko teratogenik5 sedasi berlebihan 5FL irt epam tidurRamel\"eon Premedikasi: i.m 0,07-0, 1 mg/kg BB . Mengantuk, pusing, trombosis, mual, Glaukoma sudut sempit, depresi£ tazolam Sedasi basal: 1-1,5 mgDexmedetornidine lnduksi anastesi dan sedasi: 10-15 mg penurunan kewaspadaan, insomnia, pernapasan, bayi prematur,Zolpidem tartrate lnduksi anastesi IV 2,5 mg/10 detik hipotensi, mulut kering, ruam kulit5 miastenia gravis, hipersensitif5 Dewasa : IM 0,070-0, 10 mg/kgBB Dosis maksimal 15 mg Dewasa: 5-10 mg Anak: 5 mg Lansia: 2,5-5 mg (sebelum tidur) 8 mg sebelum t idur Gangguan internal: 1-4 mg sebelum tidur 1 mcg/kg BB/10 men it, lalu 0,2-0,7 mcg/kg BB/jam Dewasa: 10 mg/hari Lansia/gangguan hati: 5 mg/hari
llmu Penyakit Jiwa 509 GANGGUAN POLA TIDURIt ·t mnia - Tidur biasa ---+ terbangun pukul 02 atau 03 ---+ tidak tidur lagi. - Terapi suportif dan obat tidur jika perlu. - Sukar tidur karena tak.ut mimpi buruk.~. 1htmare4Pavor Nocturnus4 - Tidur nyenyak sepanjang pagi-siang ---+ terbangun sore hari ---+ - Pengobatan gangguan yang menyertainya bila ada.Somnabulisme tidak mengantuk ketika orang lain tertidur. - Kecepatan jantung dan pernapasan bertambah. - Kecemasan ringan dan reaksi otonomik - Penjaminan kembali - Terbangun karena mimpi menakutkan---+ insomnia . - Psikoterapi - Panik hebat, berteriak, dan aktivitas otonomik - Anak-anak: dijamin orangtua . - Kebingungan, ingat samar-samar. - Dewasa: obat menekan tidur fase 4. - Berjalan dalam tidur terjadi sewaktu tidur non-REM fase 4 tidak - Diazepam dan lmipramin (mungkin efektif) lama sesudah tidur. GANGGUAN PERSONALISASI 1 \"r so\" I y1 - Curiga tak beralasan - Psikoterapi: gunakan gaya langsung, konsisten,\"' - Peka berlebihan pada kritik profesional - Afektivitas yang terbatas._, uzoid personality1 - Farmakoterapi: neuroleptik dosis rendah. - Ketidakacuhan sosial umum Psikoterapi: anjurkan hubungan dan aktivitas sosial.Schizotypal personalit 11 - lsolatif - Rentang afek - Farmakoterapi: neuroleptik dosis rendah. - Ekspresi yang terbatas. - Psikoterapi: mengerti dan jelaskan perasaan pasien . - Pola pikiran, tampilan, dan perilaku idiosinkratik - Kesesuaian dan ketidaksesuaian sosial - Kegelisahan sosial.
510 Ask The Master UKDIAntisocial personality1 Pola konsisten dari perilaku tidak bertanggung jawab - Psikoterapi : terapi kelompok, lingkungan kelembagaan.Borderline personality' antisosial sebelum usia 15 tahun ~ kehidupan dewasa . - Farmakoterapi: anti-depresan Pola pervasif dari ketidakstabilan suasana hati hubungan - Psikoterapi : penatalaksanaan hubungan terapeutik antara pribadi, dan kesan pribad i empatik, konsisten dan berwawasan.Histrionik personality' - Pola pervasif atau emosionalitas - Farmakoterapi: anti-depresan - Perhatian yang berlebihan - Perilaku mencari perhatian - Psikoterapi: perhatian saksama terhadap batas profesional, tekankan pada pendekatan wajar tenangNarcistic personality' - Tidak dapat mempertahankan dan mengatur harga diri dalam menangani krisis. secara memuaskan . - Farmakoterapi: anti-depresan - Pola pikir dan perilaku maladaptifAvoidance personality' - Fantasi membesarkan diri - Psikoterapi : hubungan terapeutik empatik yang - Perilaku berhak konsisten, perhatian saksama terhadap batas-batas dan - Eksploitivitas antar-pribadi peralihan perpindahan secara empatik fokuskan pada - Tidak adanya empati kerawanan pasien dan cara untuk mempertahankan - Kepekaan berlebihan terhadap kritik kesadaran akan hal ini sementara mengakui kekuatan pasien. - Pola pervasif dari kegelisahan sosial - Ketakutan akan evaluasi negatif - Farmakoterap i: anti-depresan - Sifat takut - lsolasi sosial - Psikoterapi: secara lembut, seksama membangun kepercayaan dalam hubungan terapeutik,De pendent personal ity' Pola pervasif dari perilaku pasif dan patuh mempermudah kesempatan untuk meningkatan harga diri. - Farmakoterapi: anti-depresan - Psikoterapi: dinamika interpretasi yang mempertahankan ketergantungan, penilaian akan kapasitas fungsi kebebasan. - Farmakoterapi: anti-depresan
Obsessive-compulsive - Usaha pervasif untuk menangani ansietas llmu Penyakit Jiwa 511personality' - Kebimbangan, kesukaran menye!esaikan tugas - Ketaatan terhadap kerja, perintah, dan produktivitas. - Psikoterapi: anilisis mimpi, dan penggunaan bahan tak sadar, interpretasi keinginan dan ketakutan yangPassive-aggressive Pola pervasif dari perlawanan pasif mendasari perilaku 'pengendalian ', hindaripersonality' intelektualisasi berlebihan. - Farmakoterapi: pertimbangkan klompramin Psikoterapi: hindari pemberian saran, penyelamatan, atau perjuangan untuk kontrol; hadapkan ekspresi perlawanan pasif. PSIKO-ORGANIK Manifestasi Klinis Tera pilntoksikasi2 s - lntoksikasi antikolinergik: - lntoksikasi antikolinergik: Manifestasi sistemik (takikardia, pupil midriasis, penglihatan - Psikoterapi: perbaiki orientasi pasien yang bingung, kabur, kulit kering dan hangat, selaput lender kering, demam, tenangkan pasien, dan keberadaan keluarga atau suara usus kurang atau hilang, retensio urine), teman pasien membantu. - Farmakoterapi : oksazefam, lorazefam, fisostigmin - Manifestasi neuropsikiatri (agitasi, gelisah motorik, (disarankan di rumah sakit) gangguan daya ingat jangka pendek, disartia, mioklonus, halusinasi, delirium, kejang.) - lntoksikasi antikonvulsif: - Psikoterapi : perbaiki orientasi pasien. - lntoksikasi antikonvulsif: sedasi, lamban, konsentrasi buruk, - Farmakoterapi : nalokson (hati-hati karena dapat dan gangguan daya ingat. Efek toksik jangka pendek menyebabkan kejang) (nistagmus, ataksia, disartia, tremor, letargia, nausea, vomitus, hiper- atau hipo-refleksia, hipotensi, dan koma . Opiat dan opioid Penghentian secara bertahap.Withdrawal Syndrome2, 5 Opiat dan opioid - Efek perilaku: euforia , sedasi, anoreksia, penurunan dorongan seksual, hipoaktivitas. - Efek fisik: miosis, pruritus, nausea, bradikardia, konstipasi, jejak jarum (di tungkai , lengan dan bokong)
512 Ask The Master UKDIDelirium 2• 5 Depresan SSP Depresan SSP - Efek perilaku: sedasi, konfulsi, tidak ada perhatian. Untuk barbiturat: fenobarbital, diazepam. - Efek fisik: diaforesis, ataksia, hipotensi, kejang, delirium, miosis. Untuk benzodiazepam: diazepam. Alkohol Aiko ho I - Efek perilaku: pertimbangan buruk, banyak bicara, agresif, Untuk delirium: diazepam, vitamin B kompleks, dan hidrasi . Untuk halusinosis: haloperidol gangguan atensi, amnesia. - Efek fisik: nistagmus, muka kemerahan, ataksia, bicara cadel. Halusinogen Halusinogen Dukungan emosional, - Efek perilaku: halusinasi, ide paranoid , mood labil, cenderung Untuk agitasi ringan: diazepam Untuk agitasi berat: haloperidol bunuh diri atau membunuh, depersonalisasi, derealisasi. Untuk mencegah sindrom flash back pada LSD: - Efek fisik: midrisasis, ataksia, takikardia, dan hipertensi. fenotiazin . Hidrokarbon volatile - Efek perilaku: euforia, sensori mengabur, bicara cadel, Hidrokarbon volatile Untuk agitasi: haloperidol. Hindari epinefrin halusinasi, psikosis. - Efek fisik: ataksia, bau pada pernapasan, kerusakan Simpatomimetik Untuk agitasi: diazepam, (otak, hati, ginjal, jantung), takikardia. Untuk takiaritma : propanolol, vitamin C Simpatomimetik - Efek perilaku: terjaga, banyak bicara, euforia, hiperaktivitas, - Bila toksisitas antikolinergik: fisostigmin salisilat. - Mengatasi gejala psikosis: Haloperidol agresivitas, agitasi, impotensi, halusinasi, paranoid. - Mengatasi insomnia: Benzodiazepam - Efek fisik: midriasis, tremor, halitosis, mulut kering, takikardia, (terapi jangka pendek) hipertensi, penurunan berat badan. - Memberi dorongan perbaikan pada fisik, sensorik, Gejala delirium menurut urutan ciri khasnya: dan lingkungan. - Labilitas dari semua penemuan status mental dalam jangka waktu tertentu - Halusinasi non-auditorik - Persepsi yang salah dan ilusi - Gangguan jangka perhatian - Disorientasi - Gangguan taraf kesadaran - Halusinasi auditorik - Gangguan kognitif lainnya - Gagasan waham - Gejala afektif
ll mu Penya kitJiwa 51 3Demensia2· 5 - Hilang daya ingat jangka panjang maupun jangka pendek - Pera w atan medis yang mendukung, dukunga nAmnesic syndrome2· s - Pikiran abstrak emosional untuk pasien dan keluarga, dan terapi - Pertimbangan terganggu farmakologi untuk gejala yg spesifik. - Terganggu fungsi luhur korteks (perubahan yang nyata dalam - Farmakot erapi: untuk ansietas dan insomnia kepribadian) (benzodiazepam), untuk waham dan halusinasi - Gangguan fungs i kognitif (anti psikotik). dan antidepresan . - Tidak mampu mempelajari hal-hal baru - Pendekatan bersifat suportif yang berkaitan waktu dan - Daya ingat jangka pendek terganggu tempat sangat membantu pasien dan mengurang i ra sa - Perubahan kepribadian cemas. - Apatis - Kurang inisiatif - Setelah amnesia teratasi, psikoterapi (kognitif, psi ko- - Agitasi dan kebingungan. dinamik, atau suportif) mungkin membantu pasien . PSIKOTERAPIPsikoterapi suportif4 - Menguatkan daya tahan mental yang ada . - Ventilasi atau (psiko-) katarsi s- Ventilasi: membiarka n pasi en mengeluarkan isi - Persuasif atau bujukan - Mengembangkan mekanisme yang baru dan - Sugesti hati sesukanya. lebih baik untuk mempertahankan kontrol diri. - Penjaminan kembali- Persuas if: penerangan yang masuk akal tentang - Bimbingan dan penjaminan - Mengembalikan keseimbangan adaptif - Terapi kerja timbulnya gejala serta baik-buru knya gejala itu . (menyesuaikan diri) - Hipno-terapi dan narkoterapi- Sugest i: seca ra halus da n tida k lang sung mena- - Psikoterapi kelompok - Terapi peri laku namkan pikiran pada pasien atau membangkitkan kepercayaan padanya bahwa gejala akan hilang.- Penjaminan kembali : komentar yang halus atau sambil lalu dan pertanyaan yang hati-hati .- Bimbingan: memberi nasihat yang praktis dan khu- sus yang berhubungan dengan masalah kesehatan Uiwa) pasien agar dia lebih sanggup mengatasinya .- Konseling : bentu k wawancara yang membantu pasien mengerti dirinya sendiri dengan lebih baik.
514 Ask The Master UKDI - Kerja kasus sosial: proses bantuan oleh seorang - Untuk mencapai pengertian tentang - Terapi hubungan antar manusia yang terlatih kepada seorang pasien yang konflik-konflik yang letaknya lebih banyak - Terapi sikap memerlukan pelayanan sosial khusus di alam sadar - Terapi wawancara - Analisis dan sintesis yang distributif - Hipnosis - Usaha untuk menyesuaikan diri kembali - Konseling terapeutik - Narkoterapi : secara intravena disuntikkan suatu - Memodifikasi tujuan dan membangkitkan - Terapi case work - Reconditioning hipnotikum dengan efek yang pendek serta mempergunakan potensi kreatif yang - Terapi kelompok yang reduktif - Terapi kerja: memberikan kesibukan atau ada - Terapi somatik keterampilan kepada pasien - Mencapai pengertian tentang konflik yang - Psikoanalisis FreudPsikoterapi reduktif' letaknya di alam tak sadar - Psikoanalisis non-Freudian - Psikoterapi yang berorientasi kepadaPsikoterapi rekonstruksi4 - Usaha mendapatkan perubahan yang luas daripada struktur kepribadian dan perluasan psikoanalisisPsikoterapi kelompok4 struktur kepribadian dan perluasan pertumbuhan kepribadia n dengan - Penyatuan kelompok dengan terbentuknya pengembangan potensi adaptasi identifikasi kelompok - Membebaskan individu dari stres - lnteraksi dalam kelompok dengan melihat - Membantu para anggota kelompok agar pada dinamika kelompok dapat mengerti penyebab masalah mereka - Pengertian dan penyelesaian dinamika dengan - Membantu terbentuknya mekanisme timbulnya wawasan pembelaan yang lebih baik, yang dapat diterima dan lebih memuaskan
llmu Penyakit Jiwa 515Terapi Perilaku4 Berusaha menghilangkan masalah perilaku - Mengubah perilaku dengan mengubah- Desensitisasi dalam fantasi : khusus secepat-cepatnya dengan mengawasi peristiwa-peristiwa yang mendahuluinya- Desensitisasi in-vivo perilaku belajar si pasien- Mambanjiri pada fantasi - Suatu jenis perilaku yang timbul dalam suatu- Membanjiri in-vivo keadaan tertentu dapat diubah atau- Membuat model dimodifikasi- Operant condition- Repetisi kognitif - Akibatnya suatu perilaku tertentu dapat- Regulasi diri sendiri diubah dan dengan demikian perilaku itu dapat dimodifikasi GANGGUAN PERKEMBANGAN DAN PERllLAKU •••Jr.11:--.~.,~ ~ I!!Retardasi Mental1 - IQ <70 - Dukungan keluarga - Gangguan hiperaktivitas defisit perhatian - Penempatan sekolah atau kehidupan yang sesuaiGangguan autistik1 - Toleransi frustasi rendah - lntervensi perilaku - Pasivitas dan keagresifan dengan kontrol impuls burukGangguan keterampilanakademik1 - lndiferensi sosial - Dukungan keluargaGangguan keterampilan - Respons abnormal terhadap asupan sensorik - Penempatan sekolah atau kehidupan yang sesuaimotorik1 - Gangguan komunikasi - lntervensi perilaku. - Kekhasan aktivitas - Farmakoterapi : haloperidon (perilaku khusus) - Kemajuan perkembangan tidak sama . - Gangguan berhitung - Penempatan sekolah yang sesuai - Gangguan menulis ekspresif - Psikoterapi : psikoterapi suportif dan terapi perilaku - Gangguan membaca - Defisit koordinasi motorik - Kekacauan aktivitas motorik
516 Ask The Master UKDIDAFTAR PUSTAKA1. Guze, Barry, et al, 1997, Buku Saku Psikiatri, EGC: Jakarta2. Kaplan, Harold I. Sadock, Benjamin J. 1998. Ilmu Kedokteran ]iwa Darurat. Widya Medika: Jakarta3. Kaplan, Harold I. Sadock, Benjamin J. Grebb, Jack A. 1997. Sinopsis Psikiatri Edisi Ketujuh. Binarupa Aksara: Jakarta4. Maramis, Willy F. Maramis, Albert A. 2009. Catatan Ilmu Kedokteran ]iwa. Pusat Penerbitan clan Percetakan (AUP): Surabaya5. Mansjoer, Arief, dkk 2001, Kapita Selekta Kedokteran Edisi 3 ]ilid 1, Media Aesculapius, Jakarta
llmu Penyakit Jiwa 517LATIHAN SOAL1. Wanita usia 20 tahun mengalami penurunan kesadaran sejak clan sulit untuk menghilangkannya. Diagnosisnya adalah 1 hari, sebelumnya mengalami demam selama 5 hari, dia mengaku a. Depresi sedang dengan gangguan somatoform ada yang menakuti dirinya clan seolah melihat makhluk jahat b. Gangguan cemas menyeluruh mendekatinya, kejang (+), tanda meningeal ( +), refleks c. Gangguan ansietas fobik patologis (+), kaku kuduk (+), diagnostik yang tepat adalah? d. Gangguan somatoform a. Delirium e. Skizoafektif b. Amnestik c. Stres akut 4. Seorang wanita dikeluhkan keluarganya, tangan bergetar. d. Disosiatif Pasien memiliki gangguan jiwa clan mengkonsumsi obat e. Syok neurogenik neuroleptik jangka panjang. Terapi untuk menurunkan gejala tersebut yaitu?2. Seorang pria melakukan hal aneh, menurut keluarganya dia a. Trihexyphenidile berteriak mengaku dirinya adalah makhluk besar mengeri- b. Tahunioridazine kan , yang dialami oleh pria ini adalah? c. Amfetamin a. Sindrom amnestik d. Metahunampyron b. Stres akut e. Haloperidol c. Disosiatif d. Depersonalisasi 5. Seorang wanita usia 22 tahun datang dengan keluhan bibir e. Fugu disoasiatif tiba-tiba mencucu miring clan banyak produksi air liur, Sebe- lumnya pasien dikatakan sering mengamuk clan berjalan-jalan3. Wanita usia 23 tahun sering merasa cemas sejak 6 bulan yang sendiri lalu dibawa ke klinik clan di beri haloperidol clan Cpz. lalu walau tidak ada penyebab yang jelas, sulit tidur, jantung Apa diagnosisnyi? berdebar, keringat dingin, keadaan lemas, kaki terasa dingin,
518 Ask The Master UKDI a. Sindrom ekstrapiramidal 8. Pasien pria usia 24 tahun mengalami gangguan Skizofrenia, b. Delirium minum obat secara rutin. Mengeluh badan kaku, air liur keluar c. Amnestik banyak dan gerak seperti robot. Pemeriksaan fisik didapatkan d. Stres akut TD 130/80 mmHg, Nadi 80 kali/menit, napas 24 kali/menit, e Disosiatif suhu tubuh 37,0°C, tremor, distonia akut dan krisis okulo- girik. Diagnosis pasien ini adalah6. Seorang wanita usia 20 tahun datang diantar keluarganya a. Sindrom Ekstrapiramidal dengan keluhan suka mengurung di kamar, tidak mau b. Sindrom Neuroleptik Malignan berbicara dengan orang lain, tidak mau masuk kuliah, sering c. Tardif menangis sendiri, hipoaktif. Terapi apa yang diberikan? d. Huntington a. Haloperidol e. Parkinson b. Cpz c Risperidon 9. Pasien pria usia 24 tahun mengamuk tanpa sebab dan mengu- d. T ahunioridazine rung diri. Pasien sulit tidur sejak 2 bulan yang lalu. Pasien e. Amfetamin merasa ada musuh yang selalu mengejar-ngejarnya dan mendengar suara-suara yang hendak membunuhnya. Diag-7. Pasien perempuan usia 15 tahun, datang ke dokter praktik nosis pasien ini adalah umum dengan keluhan nyeri dada dan buta mendadak. a. Gangguan waham Keluhan ini timbul setelah pasien melihat kedua orangtuanya b. Psikotik akut bertengkar hebat. Apa diagnosis pasien ini? c. Skizoafektif a. Gangguan faktisious d. Skizofrenia b. Gangguan psikodinamika e. Stres akut c. Gangguan somatisasi d. Gangguan konversi e. Malingering
llmu Penyakit Jiwa 51910. Pasien wanita usia 30 tahun diantar keluarganya ke UGD d. Schizofrenia karena selalu ingin keluar rumah clan terns berbicara. Tiga e. Gangguan bipolar bulan yang lalu pasien pernah ingin bunuh diri, tidak makan, tidak berbicara clan tidak keluar rumah. Pasien saat pemerik- 12. Pria usia 24 tahun diantar keluarganya ke puskesmas dengan saan tampak memakai dandanan mencolok clan lipstick keluhan sering mengurung diri di kamar, sering merasa takut merah terang clan bedak tebal. Diagnosis yang paling mung- clan merasa kalau ada yang memusuhinya, gangguan yang ia kin adalah? derita adalah a. Skizoafektif tipe mania a. Psikosis b. Mania dengan gejala psikotik b. Gangguan cemas menyeluruh c. Depresi berat dengan gejala psikotik c. Skizoafektif d. Gangguan bipolar episode kini mania d. Skizoparanoid e. Gangguan bipolar episode kini depresi e. Stres akut11. Wanita usia 28 tahun, datang ke rumah sakit mengeluh 13. Pria usia 38 tahun, datang ke UGD rumah sakit, pas1en mengantuk. Sebelumnya dia menyerang orang clan berkata ketakutan, merasa ada sebuah sindikat ingin membunuhnya. kotor, clan ingin bunuh diri saat lihat mobil jenazah karena Sindikat tersebut terdiri dari banyak orang sehingga pasien ingat anaknya yang telah mati 7 tahun yang lalu. Pasien lupa merasa ketakutan. Pengobatan diagnosis di atas adalah kejadian tadi clan bisa tidur dengan baik, serta pasien merasa a. Diazepam 2 x 2 mg dikejar-kejar roh jahat clan mendengar bisikan untuk bunuh b. Amlidipine 2 x 25 mg diri. diagnosis yang tepat untuk pasien ini adalah c. Haloperidol 2 x 1,5 mg a. Episode depresif berat dengan gejala psikotik d. T rihezilfinedil 2 x 2 mg b. Gangguan waham menetap e. Karbazepine 2 x 200 mg c. Gangguan psikotik akut 14. Pria datang ke Puskesmas, bercerita dengan dokternya bahwa dia berulang-ulang mencuci tangannya sejak 3 bulan yang
520 As k The Master UKDI lalu. Pasien merasa ketakutan bila kuman tersebut menempel sedang mengikuti ujian di sekolahnya. Diagnosis penyakit pada saat makan. Pengulangan dorongan tersebut dilakukan yang diderita anak tersebut adalah? dalam diri sendiri. Bila pengulangan tersebut dihenti kan, pasien a. G angguan konversi histeria merasa tidak tenang. Pasien didiagnosis menderita apa? b. G angguan cemas menyeluruh a. Gangguan cemas menyeluruh c. Gangguan cemas sistemik b. Gangguan obsesif kompulsif d. Gangguan obsesif kompulsif c. Gangguan waham menetap e. Gangguan waham menetap d. Stress pasca trauma e. Gangguan afektif 17. Pasien pria usia 20 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mengamuk tanpa sebab, sering mengurung diri, dan tidak mau15. Seorang wanita usia 22 tahun senng merasa cemas tidak bergaul. Tidak bisa tidur selama 2 bulan. Pasien juga men- beralasan, rasa cemas muncul tiba-tiba diikuti perasaan ber- curigai orang seakan-akan mau membunuhnya, mendengar debar-debar, keringat dingin, tangan dan kaki dingin. suara-suara yang sumbernya tidak jelas dan berlaku tidak Diagnosis yang paling tepat adalah sesuai. Pasien tersebut didiagnosis menderita? a. Gangguan cemas menyeluruh a. Gangguan waham menetap b. Gangguan cemas sistemik b. Psikosis akut c. Gangguan obsesif kompulsif c. Skizoafektif d. Gangguan waham menetap d. Skizofrenia e. Stres pasca trauma e. Stres akut16. Seorang wanita usia 16 tahun dibawa gurunya ke Puskesmas 18. Seorang wanita datang ke poliklinik jiwa dengan keluhan karena tiba-tiba mengamuk. Ia menirukan suara orangtua takut bila melihat darah, dan berusaha untuk mengurangi yang mengaku penunggu sekolah dan memberi nasihat ten- keluhan tersebut. Terapi apakah yang diberikan yang paling tang pengembangan sekolah. Anak ini pendiam dan sekarang sesuai dengan keadaan tertsebut?
llmu Penya kit Jiwa 521 a. Terapi kelompok aktif malam hari. Dari pemeriksaan didapatkan lidah kotor b. Terapi disosiasi dengan tepi hiperemis clan tremor. Pasien sering ketakutan c. Terapi konservatif dan menyebutkan dia melihat makhluk hitam besar yang d. Terapi Gerhalt mengajaknya pergi. Yang terjadi pada pasien adalah: e. Terapi desensitisasi a. Amnesia b. Delirium19. Seorang wanita usia 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan c. Demensia sejak 1 bulan yang lalu merasakan khawatir yang berlebihan d. Stres akut terutama apabila berbicara di depan orang banyak. Pasien barn e. Skizofrenia 1 bulan ini diterima kerja di sebuah perusahaan sebagai mana- jer. Pasien sering takut ketika harus memimpin rapat clan 21. Anak laki-laki usia 5 tahun, dibawa ibunya ke dokter karena merasakan orang-orang di sekitarnya sedang memperhatikan sering berlari-lari clan tidak bisa diam. Anak ini jika dipanggil dia. Pasien menyadari keluhannya ini berlebihan clan tidak susah menengok, suka bermain sendiri clan suka menggambar beralasan. Karena ia berpendidikan tinggi, sehingga ia dapat hal yang sama berulang kali. Kurang bisa berkomunikasi menyelesaikan semua pekerjaannya. Apakah diagnosis yang dengan teman sebayanya. Gangguan apa yang dialami anak tepat pada pasien tersebut? ini? a. Gangguan Panik a. Tingkah laku b. Gangguan Fobia b. Perkembangan c. Gangguan penyesuaian c. Pendidikan d. Gangguan stres spesifik d. Atensi e. Gangguan stres non spesifik e. Penyesuaian20. Seorang laki-laki usia 17 tahun mulai bicara sendiri sejak 2 hari 22. Anak laki-laki dibawa ke Puskesmas dengan keluhan sangat yang lalu. Sejak 2 minggu lalu, dia demam terutama pada aktif, serta sejak 2 tahun yang lalu sulit mengikuti pelajaran di
522 Ask The Master UKDI sekolahnya. Anak tersebut lahir dengan menangis terlam- bat. a. Gangguan skizofrenia Diagnosis penyakit yang ia derita adalah b. Gangguan psikotik akut a. Cerebral palsy c. Gangguan skizoafektif b. Retardasi mental d. Konvulsi c. Gangguan pemusatan e. Malingering d. Autis e. Epilepsi 25. Seorang pria usia 45 tahun datang diantar istri karena sudah 1 bulan tidak mau makan. Sejak 4 bulan yang lalu ia menuduh23. Seorang wanita usia 22 tahun diantar oleh orangtuanya ke istri dan anak-anaknya akan membunuhnya dan merebut harta- rumah sakit. Pasien mengeluh sering kejang. Kejang biasanya nya. Ia tidak pernah terlihat bicara sendiri. Diagnosis penyakit terjadi di tempat yang ramai. Pasien menyadari dan menge- yang ia derita adalah tahui jika kejang, orang-orang berusaha membantunya. a. Skizofrenia paranoid Apakah diagnosis yang mungkin dari kasus tersebut? b. Skizofrenia undifferensiensi a. Epilepsi c. Gangguan skizoafektif b. Konvulsi d. Gangguan waham menetap c. Malingering e. Gangguan psikotik akut d. Kejang buatan e. Kejang demam sederhana 26. Seorang pria usia 25 tahun diantar keluarganya ke Puskesmas karena mengamuk dan melemparkan barang-barang. Pada24. Pria usia 27 tahun, dibawa oleh keluarganya ke dokter karena pemeriksaan didapatkan pasien dalam keadaan gaduh gelisah. sulit tidur sejak 2 bulan yang lalu. Pasien merasa mendengar Tindakan awal yang dilakukan adalah bisikan-bisikan dan juga merasa dikejar-kejar. Gangguan yang a. Pasien dirawat terjadi pada pasien ini? b. Pasien diberi obat c. Menganamnesis keluarga pasien
llmu Penyakit Jiwa 523 d. Menenangkan pasien c. Regresif e. Pasien dirawat clan dianamnesis d. Penolakan e. Adaptasi27. Seorang wanita dibawa keluarganya ke rumah sakit karena mengamuk tanpa sebab yang jelas. Pasien sering mengurung 29. Pria dibawa keluarganya ke dokter karena bersikap aneh. diri, berdiam diri, clan sulit tidur, gejala tersebut dirasakan Pasien tidak mengetahui kenapa dibawa ke rumah sakit, pasien sejak 2 bulan yang lalu. Pasien merasa ada orang yang merasa saat ini sangat senang, tetapi mudah tersinggung clan mengejar-ngejarnya clan akan membunuhnya dimana hal itu marah. Pasien berkata \"perasaannya sedang melambung dan membuat pasien ketakutan. Pasien juga mendengar bisikan- fantastik\" . Pasien sering curiga pada orang sekitar clan sangat bisikan dari suara yang sebenarnya tidak ada. Apa diagnosis berhati-hati dalam menjawab pertanyaan. Dokter mencurigai pasien tersebut? pasien sedang mengonsumsi NAPZA. NAPZA jenis apa yang a. Gangguan waham menetap dapat menimbulkan gejala di atas b. Gangguan psikotik akut a. Alkohol c. Gangguan skizoafektif b. Benzodiazepin d. Gangguan skizofrenia c. Barbiturat e. Gangguan stres akut d. Kokain e. Opiat28. Dokter menyampaikan kepada pasien bahwa harus dilakukan amputasi karena terjadi komplikasi dari diabetik. Pasien men- 30. Pria usia 20 tahun tiba-tiba mata tidak dapat melihat 4 jam jawab \"saya tidak mengira....saya akan cacat ....saya tidak yang lalu setelah minum minumam oplosan yang terdiri dari percaya...kaki saya akan diamputasi, saya tak percaya\". Reaksi alkohol, minyak tanah, spiritus, air, clan lotion anti nyamuk. pasien menghadapi berita buruk yang paling tepat ? Pasien diduga mengalami keracunan minumam oplosan yang a. Menerima dengan ikhlas berasal dari apa? b. Agresif
524 Ask The Master UKDIa. Intoksikasi etanol a. Terapi aktivitas kelompokb. Intoksikasi metanol b. Terapi disensitisasic. Intoksikasi organofosfat c. Terapi kognitifd. Intoksikasi alkohol d. Terapi Gestalte. Intoksikasi air e. Farmakoterapi31. Seorang anak usia 3 tahun dibawa orangtuanya ke dokter 33. Wanita usia 24 tahun dibawa keluarganya ke UGD rumah karena keterlambatan berbicara. Dari anamnesis diketahui sakit dengan keluhan tiba-tiba badan kaku. Keluhan disertai mulut bahwa anak tersebut tidak suka bermain dengan teman sebaya, mencong, bicara pelo, tangan gemetar dan air liur terkumpul tidak menangis apabila ditinggal orangtuanya/pengasuh, dan pada mulut. Sehari sebelumnya pasien berobat ke rumah sakit selalu fokus terhadap satu permainan tertentu saja. Apa dengan keluhan marah-marah, berjalan hilir mudik di dalam diagnosis kasus di atas? rumah clan mandi berkali-kali. Pasien mendapatkan obat halo- a. Autisme peridol, klorpromazin dan vitamin. Apakah diagnosis pasien b. Retardasi mental yang paling mungkin saat ini? c. Sindrom Asperger a. Sindrom ekstra piramidal d. Malingering b. Stroke nonhemoragik e. Gangguan somatisasi c. Stroke hemoragik d. Epilepsi32. Wanita usia 17 tahun datang ke praktik dokter umum untuk e. Tetanus memeriksakan kekhawatirannya yang berlebihan bila melihat darah, pasien merasakan jantung berdebar-debar, keringat dingin, 34. Pasien pria usia 35 tahun, datang dengan gaduh dan gelisah. lemas dan mual-mual, pasien merasa ingin menghilangkan Riwayat keluarga menunjukkan ayah dari pasien suka memu- kekhawatirannya tersebut karena merasa darah bukanlah hal kul, ibu pendiam sekali. Enam bulan yang lalu pasien merugi yang membahayakan, terapi apakah yang diperlukan? karena ditipu orang, sehingga selalu curiga diguna-guna oleh
llmu Penya kit Jiwa 525 orang lain karena toko sepi clan menyebabkannya merugi. masalah, clan selalu marah apabila semua keinginannya tidak Terapi yang paling rasional untuk kasus tersebut adalah dituruti clan terkesan manja. Wanita tersebut menderita a. Haloperidol a. Gangguan kepribadian anankastik b. Alprazolam b. Gangguan skizofrenia hebefrenik c. Cetirizine c. Gangguan kepribadian histerionik d. Diazepam d. Gangguan kepribadian dependent e. Lorazepam e. Gangguan kepribadian campuran35. Seorang wanita usia 32 tahun bekerja sebagai manajer pema- 37. Pasien datang diantar keluarganya dengan keluhan gaduh, gelisah, saran di sebuah perusahaan ternama, datang ke praktik umum mengamuk, clan memecahkan barang. Terapi yang paling tepat dengan keluhan sulit tidur disertai dada berdebar clan nyeri adalah: kepala yang telah berlangsung selama 2 tahun. Pasien telah a. Diazepam i.v. berobat ke beberapa dokter namun keluhan tidak membaik. b. Diazepam i.m. Pada saat yang bersamaan pasien mendapat tuntutan untuk men- c. CPZ i.v. capai target pemasaran. Dari pemeriksaan fisik tidak didapatkan d. CPZ i.m. adanya kelainan. Apakah diagnosis yang paling mungkin? e. Fenobarbital a. Gangguan kepribadian b. Gangguan psikotik 38 . Pasien datang dengan keluhan tertawa-tawa sendiri, ngomel c. Gangguan afektif sendiri. Pasien tersebut menderita d. Gangguan cemas a. Schizofrenia hebefrenik e. Gangguan afektif bipolar b. Gangguan kepribadian c. Gangguan psikotik36. Seorang wanita usia 17 tahun, di antar ke UGD dengan keadaan d. Gangguan afektif tidak sadar. Biasanya wanita ini pingsan bila menghadapi suatu e. Epilepsi
526 Ask The Master UKDIKUNCI JAWABAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 A c BA A c cA DD 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 A D c BA A D Ec B 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 DDDA BDcDD B 31 32 33 34 35 36 37 38 A BA A Dc DA
Search
Read the Text Version
- 1 - 38
Pages: