Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Bab 20 Kokus Negatif Gram

Bab 20 Kokus Negatif Gram

Published by haryahutamas, 2016-04-03 09:15:50

Description: Bab 20 Kokus Negatif Gram

Search

Read the Text Version

KOI(US NEGATIF GRAM Stt h a r n a,Ict.g o d i w o n d o NEISSERIACEAEORDO Eubacteriales oleh karena itu perlu dilakukan cara identifikasiFAMILI NeisseriaceaeGENUS Neisseria tambahan. Misalnya kemampuan sintesis iodine.SPESIES l. Ne is s er i.a meningit idis reacting po/ysaccharidr: darr sukrosa oleh spesies Neisseria selain 1nr. gonot'rhoeae, N. m.eningiti.dis 2. Neisseria gonorrhoeae dan ,r*L lactatnicus. Caranya dengan menanam kuman pada agar sukrosa 5olo, kemudian pada Perbedaan antara N. gononhoeae dan N. me-ningitidis biasanya didasarkan atas hasil fermen- koloni yang tumbuh dituangkan Lugol. Tes yang positif menunjukkan perubahan warnatasi gula-gula. N. meningitidis membentuk asam pada koloni kuman menjadi merah biru ataudari glukosa dan maltosa, sedangkan N. gonorr- biru hitam. Qara yang lain ialah dengan me- nentukan profil nutrisi kuman yang bersang-boeaehanyamembentuk asam dari glukosa saja. kutan, karena setiap spesies mempunyai profil nutrisi yang berbeda dan perbedaan ini dapatHasil tes gula-gula ini dapat dikacaukan oleh dipakai untuk diferensiasi dan identifikasi. Carasifat pertumbuhan kuman-kuman ini sendiri. ini cepat dan tepat dalam menentukan kom-Misalnya pembentukan asam dari karbohidratdapat dikacaukan oleh produk yang bersifat posisi bakteri dan produk metabolitnya.alkali dari degradasi peptone secara enzimatik, NEISSERIA MENINGITIDISStruktur antigen N-asetil-O-asetil manosamin fosfat. Antigen BDelapan grup N. meningitidis, yaitu A, B, C, D, dan C terdiri dari polimer asam neuraminarX, Y, Z dan Z', ditentukan atas dasar reaksi (sialic acid). Antigen C berupa asam neuraminaraglutinasi. Organisme dalam grup A, B dan C asetil tetapi secara imunologik berbeda dari antigen B, meskipun grup O-asetilnya telah di-merupakan penyebab penyakit yang utama di ambil. Antigen kapsuler dari grup-grup meningo-klinik. Antigen kapsuler grup A terdiri dari 172

Kokus Negatif Gram 173kokus lainnya belum diketahui sifat-sifatnya. dalam peristiwa reaksi silang yang terlihat dalamIdentifikasi dan purifikasi antigen polisakarida tes aglutinasi.Brup A, B dan C telah menghasilkan kesim- Determi nan patogenitaspulan bahwa antigen ini dapat dipakai sebagai Polisakarida kapsuler menyokong sifat-sifat in-vaksin. Kuman lainnya ada yang memiliki anti- vasif meningokokus dengan menghambat fago- sitosis. Dengan adanya antibodi spesifik, kumangen yang mirip meningokdkus. Kebanyakan mudah dihancurkan oleh leukosit. Tidak adaEscberichia coli yang ditemukan dalam likuor bukti yang menunjukkan bahwa kuman meningo-serebrospinalis bayi yang baru lahir dengan kokus intraseluler yang nampak pada pewar- naan Gram dapat berkembang biak di dalam selmeningitis mempunyai suatu antigen polisa- hospes.karids kapsuler K1 yang secara imunologik iden-tik dengan meningokokus grup B dan organisme Endotoksin meningokokus pada dasarnyaini terbukti bersifat invasif pada neonarus. t.*p\" dengan aptyangditemukan pada bakteriAntigen ini mudah'mengalami degradasi dalam negatif Gram lainnya dan berranggung jawab terhadap kerusakan vaskuler yang ekstensif yanghospes dan merupakan imunogen yang sangat merupakan variasi manifestasi klinik yang dise- babkan oleh kuman ini.lemah, baik pada manusia ataupun hewan. lnfeksi klinik Selanjutnya grup B ini masih dapat dibeda-bedakan lagi dengan teknik bakterisid menjadi Sejarahpaling sedikit sepuluh serotip yang berbeda.Teknik serotip bakterisid telah dipakai secara Penyakit yang disebabkan oleh N. meningitidisepidemiologik untuk memeriksa epidemi yang pertama kali ditemukan pada tahun 1305 didisebabkan oleh kuman meningokokus grup C.Reaksi-reaksi antibodi bakterisid dengan bebe- Geneva, Swiss dan disebut sebagai meningitis epidemika. Satu tahun kemudian terjadi wabahrapa strain N. gononhoeae pernah dilaporkan.Pada saat ini telah ditemukan teknik identifikasi di Medfield, Massachusems, yang merupakan wabah yang terjadi pertama kali di Amerikastrain meningokokus penyebab epidemi, namun IJtara. Kuman penyebabnya baru ditemukanperanannya dalam imunitas dan peinbuatan pada tahun 1882, waktu \Teichselbaum mene- mukan diplokokus negarif Gram dalam likuorvaksin masih tetap kurang jelas. serebrospinalis penderita. Selain antigen polisakarida kapsuler, masih Epidemiologiada antigen somatik, yang berupa fraksi nukleo-protein dan antigen karbohidrat somarik. Zat- Penyakit yang disebabkan oleh meningokokuszat tnl secara kimiawi belum dapat ditentukan tersebar luas di dunia, dapat bersifat sporadisdan nampaknya biasa ditemukan pada Neisseriadalam suatu serogrup yang spesifik. Mungkinantigen-antigen ini ikut mengambil bagian

174 Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteranatau epidemik. Misalnya wabah yang disebab- dengan terjadinya kandungan bermacam-macam strain kuman, ymg berlangsung seumur hidup.kan oleh meningokokus grup A di Amerika Patogenesis dan manifestasi klinikSerikat pada tahun 1945, 14 kasus per 100.000penduduk. Pada tahun lgTl teriadrwabah di Sao Meningokokus masuk ke dalam tubuh lewatPaulo, Brasilia, 65 kasus per 100.000 penduduk.Pada tahun 1974 strin yang semula serogrup C traktus respiratorius bagian atas dan berkembang biak dalam selaput nasofaring. Pada suatu saatberalih ke serogrup A. Tiga belas ribu orang terjadi penyebaran secara hematogen. Masa tunasyang tersangka menderita penyakit yang dise- beberapa hari, kurang dari 1 minggu. Penye-babkan oleh meningokokus dimasukkan ke baran meningokokus lewat aliran darah meng- akibatkan terjadinya lesi metastatik di berbagairumah sakit di Sao Paulo. Orang dewasa pembawa kuman(karier) dalam tempat di badan, misalnya kulit, selaput otak, persendian, mata dan paru-paru. Manifestasi kli-nasofaring merupakan sumber penularan penting niknya tergantung kepada lokalisasi metastasis.kuman meningokokus dan juga merupakan Penyakit yang timbul dapat berupa demamreseruoirpencemaran kuman bagi peralatan rumah ringan yang dapat disertai dengan faringitis tanpa disertai manifestasi spesifik lainnya dari infeksitangga. Penyakit ini paling banyak ditemukan meningokokus. Penyakit sistemik yang ditandaipada anak-anak berumu r antara 6-24 bulan. demam dan prostrasi lebih mudah diketahui.lmunitas Tidak jarang timbul suatu makula eritematosa, yang disusul dengan munculnya suatu petekieAntibodi, seperti yang diukur dengan percobaanbakterisid, dapat ditemukan dalam darah bayi yang tenrs berkembang menjadi suatu ekimosis. Purpura vaskulitik ini didahului oleh suatu emboliyang masih sangat muda. Antibodi ini dapat meningokokus dan dianggap sebagai suatu tanda khas penyakit meningokokus. Hal ini khas untukditemukan pada saat bayi baru lahir dan bebe- penyakit yang berat. Meningokoksemia dapatrapa bulan sesudahnya, dianggap didapat secara disertai meningitis, artritis, perikarditis dan pe-transplasental. Titer antibodi terendah ditemu- nyakit pada organ-organ lainnya.kan pada bayi berumur antara 6-24 bulan,hal iniberkaitan dengan kenyataan bahwa insiden Dapat terjadi koagulasi intravaskuler yangpuncak penyakit meningokokus sporadik juga menyebar. Jika terjadi perdarahan dalam jaring- an anak ginjal, maka dapat terjadthypoadrenergicterdapat pada usia tersebut. state yangdisebut sebagai sindrom'Waterhouse- Friderichsen. Penderita dapat sembuh tanpa Daya tahan terhadap infeksi dicerminkan sequelae atau dengan sequelae yang meninggal-oleh adanya IgG, IgM dan IgA dalam serum.Pembawa kuman (karier) menunjukkan per-kembangan titer antibodi dalam waktu duaminggu sejak mulainya carrier state. Imunitasterhadap meningokokus diawali dan diperluas

Kokus Negatif Gram 175kan cacat selama sisa-sisa hidupnya. Seqwelae secara normal steril, ditanam dalam kaldu tryp- ticase soy atau pelat agar cokelat dalam sungkupdapat berupa tuli saraf VIII, kerusakan pada CO2. Teknik imunofluoresensi dapat dipakaisusunan saraf pusat dan termasuk juga nekrosis untuk mendeteksi meningokokus dalam sediaan apus sedimen likuor, cara ini penting rerutamayang luas pada kulit atau jaringan, sebagai akibat untuk mendeteksi kuman yang telah mati seba-trombosis vaskuler. Lesi-lesi ini mungkin me- gai akibat pemberian kemoterapi. Antigen poli-merlukan operasi plastrk (s k in gr aft i n g), amput asi sakarida meningokokus dapat diendapkan olehjarr-jari atau ekstremitas. antisera polisakarida yang grup spesifik. Coun- tercurre?xt imnzunoeiectrop'horesis dipakai untuk Erupsi yang berupa petekie yang khas dapat identifikasi polisakarida meningokokus dalammengarahkan pada diagnosis presumptif yang darah, likuor dan cairan sendi secara cepat. Ada-tepat, sehingga dapat diberikan pengobatan nya antibodi dalam serum penderita dapat dike-pendahuluan y^ng sesuai. Septikemia yang dise- tahui dengan hemaglutinasi hambatan pasif ataubabkan oleh gonokokus, kokus piogenik lain- dengan radtaactive antigen binding lest ff1srup2-ny^ atau Rickettsia rickettsiae dapat menl\"ulitkan kan cara yang paling sensitif sampai saar ini.diagnosis diferensial. Sayangnya tes-tes ini baru positif beberapa hariDiag nosis laboratorium setelah gejala penyakitnya muncul.Infeksi meningokokus terutama didiagnosis Pengobatandengan cara identifikasi A1 meningitidi.s dalambahan yang didapat dari penderita. Jika bahan Penisilin masih merupakan obat pilihan unrukberupa eksudat, misalnya likuor serebrospinalis,maka dapat dibuat diagnosis presumtif yang pengobatan infeksi meningokokus. Al menigi-cepat dengan cara menemukan diplokokus negatifGram dalam sediaan apus. Kuman kadang-kadang rldLs ssn5lllf terhadap penisilin, dengan konsen-juga dapat ditemukan dalam sediaan apus yang trasi hambat minimum 0,3 mikrogram/ml. Peni-berasal dari petekie. Dalam kasus septikemia, ctllinGin aqua dibertkan secara intravena dengankuman jugadapatditemukan dalam sediaan apus dosis tinggi. Pada penderit a y angsensitif penisilin,darah tepi. kloramfenikol merupakan rerapi alternatif yang efektif. Selain itu perlu juga dihindarkan terjadi- Bahan pemeriksaan dapat berupa darah, li- nya koagulasi intravaskuler yang menyebar.kuor serebrospinalis, bahan dari petekie, cairansendi, usap tenggorok atau nasofaring. Medium Pencegahanselektif Thayer-Martin dipergunakan untuk pe-meriksaan bahan yang mengandung bermacam- Pemakaian obat untuk profilaksis bagi penderitamacam bakteri, sedangkan bahan-bahan yang yang terpapar terhadap penyakit ini masih belumberasal dari darah,likuor atau bahan-b ahanyang ada kesepakatan tenrang manfaatnya. Sebelum

176 Buku Ajar Mikrobioiogi Kedokterantimbulnya resistensi, sulfonamida dapat membe- pula pemakaian penisilin dalam dosis pro- filaksis agaknya tidak dapat mencegah ter-rantas kuman ini dari nasofaring penderita. jadinya penyakit oleh meningokokus.Pemakaian penisilin untuk kuman yang sensitif Di rumah sakit biasanya tidak diperlukanterflyata gagal pada keadaan carrier state. Jrkadikehendaki pemberian obat profilaksis, dapat pemberian terapi profilaksis untuk orang-orangdianjurkan pemberian rifampin dan minosiklin, yang terpapar rerhadap penyakit yang disebab-kedua-duanya efektif untuk eradikasi carrier state. kan oleh meningokokus. Terjadinya penyakitPengobatan dengan rifampin dalam jangka pen- sekunder di antara orang-orang tersebut sangatdek dapat menghilangkan N. meningitidi.s dari jarang. Dalam hal yang demikian ditemukannya gejala p eny akit dan pen go b atan se gera terhadapnasofaring, tetapi dalam beberapa minggu sesudah- penderita dengan antimikrob a yang tepat d^patnya strain-strain yangresisten terhadap rifampin mengurangi penyebaran penyakit. Dokter- dokter yang sering berhubungan dengan pen-dapat kembali dalam nasofaring. Minosiklin juga derita yang tidak diobati, dapat diberi peng-men ghilan gkan c arr ier st dt e, rctapi memb erikan obatan profilaksis tergantung kepada keadaan.efek samping berupa gangguan vestibuler yangberakibat gangguan keseimbangan. Kombinasi lmunisasikedua macam obat tersebut mungkin sangatefektif, tetapi secara praktis tidak dapat dipakai Vaksin meningokokus grup A dan C sudah dipa-karena efek sampin gy angditimbulkannya sema-kin banyak. kai. Vaksin tersebut terdiri dari polisakarida Individu yang kemungkinan besar mudah meningokokus tipe spesifik yang telah dimurni-terkena infeksi adalah: kan. Dosis tunggal50 mikrogram dapat mengha- silkan respons serologik 90o/o pada orangdewasaL Anak-anak, terutama yang berusia kurang dan anak-anak yang sudah besar. Data pema- kaiannyaberasal dari hasil imunisasi pada 350.000 darr 6 tahun yang tinggal serumah dengan penderita atau y angtempat tinggalnya sering anggota angkatan laut dan tent^r^ Amerika. didatangi penderita. Vaksin tersebut dapat menurunkan penyakit yang2. Anggota pasukan y^ng tingg l dalam suatu disebabkan oleh meningokokus secara bermakna sesuai dengan serotip vaksin. Carrier state juga barak militer. Meskipun telah diberikan lebih rendah pada orang-orang yang mendapat vaksinasi dartpada yang tidak. Dari hasil perco- rifampin atau minosiklin untuk profilaksis, baan ini dapat disimpulkan bahwakadar antibodi yang ditimbulkan oleh vaksinasi tersebut ber- namun hal ini tidak berarti bahwa contact sifat protektif terhadap grup yang grendapat person tersebut tidak memerlukan observasi lagi. Meningitis meningokokalis telah dila- vaksinasi. Sebaliknya respons antibodi bayi pada porkan terjadi pada penderita yang menda- pat profilaksis dengan rifampisin. Demikian

Kokus Negati/'Gram 177tahun-tahun pertama hidupnya kurang optimum. y aflgfly atabagi kedokteran pencegahan. Kuman grup B masih merupakan persoalan, karena poli-Kadar antibodi dalam serum terhadap dosis sakaridanya merupakan imunogen yang sangattunggal vaksin tersebut tidak dianggap bersifat iemah. Kemungkinan teoretis bahwa imunisasiprotektif. Vaksin tersebut terbatas pemakaian-nya hanya pada kelompok tentara dimana dengan polisakarida grup A dan/atau C akanbiasanya terladi epidemi. Pada saat ini masih mencegah penyakit dengan serogrup yangsama, tetapi membiarkan serogrup lainnya menimbul-belum dianjurkan pemakaiann y a pada anak-anak, kan epidemi, maka masih diharapkan penga- laman-pengalaman tes dengan vaksin yang ada.karena efektivitasnya belum dapat dipastikan. Pengembangan vaksin tipe-spesifik untuk me-ningokokus grup A dan C merupakan bantuanNEISSERIA GONORRHOEAEMorfologi luar tertutup semacam kapsul yang belum dike- tahui komposisinya. Pili yang mencuar dari per-l'treisseria gonorrhoeae atau gonokokus merupa- mukaan sel kuman tenrtama ditemukan padakan kuman berbentuk ginjal dengan garis tengah gonokokus hasil isolasi langsung dari penderita0,8 pm. Selalu berpasangan, sehingga disebut di- (isolasi primer). Membran luar sebagian besarplokokus. Tidak bergerak secara aktif dan tidakberspora. Strain yang virulen, yang terutama berupa protein I yang tersusun trimetil danberasal dari isolasi primer, mempunyai pili padapermukaan selnya. Strain hasil subkultur, tidak membentuk pori-pori pada permukaan kuman.atauhanya sedikit mempunyai pili. Dengan pili,kuman dapat menempel pada sel epitel uretra) Ada 16 jenis serotip protein I yang dapat dimukosa mulut atau sperma. Pili juga dapat meng-hambat fagositosis dan dapat merupakan alat, manfaatkan untuk klasifikasi isolat kuman secarapemindah plasmid dengan cara konjugasi antarasesama gonokokus atau arr:ara gonokokus dengan epidemiologik. Protein II terutama ditemukanEscherichia col1. Gonokokus mempunyai bebe-rapa jenis plasmid, salah satu di antaranya meru- pada gonokokus avirulen yang koloninya buram.pakan pembawa gen resisten yang berperanan Protein ini berkaitan dengan daya lekat anrarselpada pembuatan penisilinase atau beta-laktamase. dan juga daya tempel gonokokus terhadap kulturStruktur kuman sel eukariota. Lipopolisakarida endotoksin gono-Struktur Neisseria gonorr/toeae serupa dengan kokus serupa dengan yang ditemukan padaNeisseria meningitidis (Gambar 20. 1). Permukaan meningokokus. Endotoksin mengandung lipid A dan inti polisakarida, namun tidak dijumpai adanya rantai O yang bagi strain tertenru yang banyak ditemukan pada kuman batang negatif Gram merupakan tanda yang khas. Lipopoli- sakarida terdapat pada permukaan paling luar

178 Buku Ajar Mikrobiologi KedokteranGambar 20.1. Srr:iktur permukian Neisseria gonnorrhoeae.membran sel, dan dilepas dalam bentuk aktif ke Kuman ini bersifat aerob atau mikroaero-nrang ekstrasel seperti halnya meningokokus. filik, untuk tumbuhnya perlu suasana udaraProtein gonokokus lainnya ialah protease yang dengan kadar CO2 kurang lebih 5olo. Gono-dapat memecah IgA dan beta-laktamase yang kokus juga sangat pemilih, untuk dapat tum-mampu menghidrolisis penisilin. Enzim beta- buh dalam suatu perbenihan perlu penambahanlaktamase yang diproduksi dengan per^nt^r^an beberapa zat atav senyawa tertentu. Secara epi-plasmid ini identik dengan enzim yang ditemu- demiologis, kenyataan ini dapat dipakai untukkan pada bakteri negatif Gram lainnya, arLtara menentukan tipe atau untuk identifikasi penye-lain li,t t mcph i I t t s in;fl u en za e,Enterobacteriaceae. bab gonore di berbagai tempat yaitu dengan c ra menguji kemampuan tumbuhnya pada beberapaSifat-sifat perbenihan yang masing-masing mengandung zat atav senyawa tertentu. Tipe kuman yangPada isolasi primer gonokokus dengan menggu- ditentukan dengan cara demikian disebut auk-nakan perbenihan yang diperk aya, akantumbuh sotip. Sampai saat ini telah ditemukan 35 aukso-koloni kuman yang berbentuk cembung, per- tip kuman l,{eisseritt gan,)rr!:ceae.mukaannya mengkilat, bersifat mukoid dan Penambahan zat besi ke dalam suatu per-bergaris tengah antara L-5 mm. Pada subkultur benihan dapat meningkatkan virulensi gonoko-akan terbentuk koloni yang kurang cembung kus. Dengan anggapan bahwa terdapat variasidan kurang mengkilat.

Kokus Negatif Gram 179dalam kondisi metabolisme atau dalam kon- bahwa etiologi kedua jenis penyakit rersebut sama.sentrasi zat besi dalam tubuh para penderitagonore, maka dapat dimengeni mengapa tingkat Baru pada tahun 1838 Ricord berhasil meng-beratnya penyakit secara klinis pada masing-masing penderita tidak sama. Sedangkan penam- hapuskan anggapan yang salah tersebur denganbahan amilum, kolesterol atau albumin, dimak- membuktikan bahwa gonore dan sifilis menrpa-sudkan untuk menetralkan efek hambatan asam kan dua jenis penyakit yang berbeda. Pernyaraan tersebut dibuat setelah Ricord berhasil melaku-lemak dalam perbenihan. Glukosa yang terdapat kan percobaan inokulasi pada lebih dari 2.500dalam perbenihan akan difermentasi menjadi asam manusia sebagai sukarelawan. Pendapat inilaktat tanpa disertai pembentukm Bas, sementara diperkuat lagi setelah ditemukannya,\'ei-i-selr,e ganoi\"rboeae sebagai kuman penyebabnya padamaltosa tidak difermentasi sama sekali. Dalam tahun 1885 oleh Neisser, dan ditemukannyapertumbuhannya gonokokus juga membentuk 'lrepanenta pellidum sebagai penyebab sifiliskatalase dan sitokrom oksidase. Adanya sito- oleh Schaudinn dan Hoffman pada tahun 1905.krom oksidase dapat dideteksi dengan tes oksi-dase dan perlu diketahui bahwa selain Atri.s.,ell.r Fatogenesissp. Pseudomonas sp. juga menunjukkan hasil tesoksidase positif. Pada umumnya infeksi primer dimulai pada epitel silindris dari uretra, duktus periuretralis Daya tahan gonokokus terhadap lingkunganfisik atau kimiawi, ternyata sangat rendah. Gono- atau beberapa kelenjar di sekitarnya. Kuman jugakokus peka terhadap sinar matahari, penge- dapat masuk lewat mukosa serviks, konjungtivaringan, pemanasan, suhu rendah dan perubahan atau rektum. Kuman menempel denganpili pada permukaan sel epitel atau mukosa. Pada haripH. Kuman ini juga peka terhadap antiseptik yang ketiga, kuman mencapai jaringan ikat ditertentu, misalnya larutan AgNO.. 1/4.000 dapat bawah epitei, setelah terlebih dahulu menem- bus ruang antar sel. Selanjutnya terjadi reaksimenghancurkannya dalam waktu dua menit. ,radang berupa infiltrasi leukosit polimorfonuk- lear. Eksudat yang terbentuk dapat menyumbatGonokokus juga cenderung mengalami autolisis saluran atau kelenjar sehingga terjadi kistadengan cepat. retensi dan abses. Penyebaran ke tempat-tempar lainnya lebih sering terjadi iewat saluran getahlnfeksi gonokokus ' bening daripada lewat saluran darah. Terjadinya kerusakan pada sel epitel oleh gonokokus, menye.Penyakit yang disebabkan oleh infeksi gonoko- babkan terbentuknya celah pada mukosa, se- hingga mempermudah dan mempercepat masuk-kus disebut gonore, merupakan penyakit vene- nya kuman.rik yang paling sering dijumpai. Karena gonoredan sifilis seringkali ditemukan pada seorangpenderita sekaligus, maka sampai awal abad kesembilan belas, masih ada yang beranggapan

180 Buku Ajar Mikrobiologi KedokteranInfeksi pada pria pelvis menahun yang sukar disembuhkan dan menimbulkan keluhan-keluhan nyeri. KomplikasiPenularan gonore terutama terjadi lewat kontak lainnya dapat berupa perihepatitis atau perito-seksual. Masa tunas rata-rataempat hari. Penderita nitis. Pada 50olo wanita penderita gonore, dapatmengeluh disuria dan mengeluarkan pus pada dijumpai adanya kolonisasi gonokokus dalam rektum yang dapat berkembang menjadi proktitis.waktu miksi. Kadang-kadang timbul demam Keadaan yang serupa, juga dapat dijumpai pada penderita pria homoseks, sedangkan pada pen-dan terjadi leukositosis, namun seringkali tidak derrta pria heteroseks jarang. Gonokokus jugadijumpai gejala sistemik lainnya. Sepuluh persen dapat membentuk kolonisasi dalam faring, baik padapria ataupun pada wanita. Faringitis karenadi anrara penderita tidak menunjukkan gejala gonokokus seringkali asimtomatik.apapun (asimtomatik), dengan demikian ber- lnfeksi pada anakpotensi sebagai sumber penularan. Pengobatansecara adekuat dengan antibiotika yang tepat, Pada umumnya infeksi pada anak terjadi padadapat mempercepat penyembuhan. Pada 7o/o daripenderita, dapat terkena komplikasi berupa strik- masa perinatal, yaitu pada saat bayi lewat jalantur uretra, epididimitis atau prostatitis. Sedang-kan komplikasi septikemia, peritonitis atau me- lahir. Manifestasinya dapat berupa infeksi padaningitis jarang dij umpai. mata yang disebut oftalmia neonatorum atalrInfeksi pada wanita blenorrhoeae. BtIa dibiarkan tanpa pengobatan,Masa tunas gonore pada wanita sukar ditentu-kan, karena pada umumnya tidak menunjukkan dapat mengakibatkan kebutaan. Dahulu usahagej ala- gej ala. B il a ada gej ala dap at b e rup a disu ri a/poliuria, keluar getah dari vagina, demam atau pencegahan dilakukan dengan cara meneteskannyeri perut. Dapat timbul komplikasi berupa larutanAgNO: 1 o/o ke dalamsaccws conjunctivaer adang pelvis yang merupakan kelanj utan infeksi setiap bayi baru lahir. Tindakan pencegahan iniy ang r e rj adi dalam t u b a fa I I op i i. Ke ada an ini me- disebut cara Crede. Cara ini dapat gagal membe-rupakan penyebab utama terjadinya kemandulan rikan pencegahan, jika penyakitnya telah sem-di kemudian hari. Jaringan parut yang terbentuksetelah proses penyembuhan akan menghalangi pat berkembang. Keadaan ini dapat terjadi padajalannya sel telur yang berasal dari ovarium. kasus kelahiran prematur ^t^u pada peristiwaJaringan parut juga dapatmenghambat aliran cairan ketuban pecah dini, sedangkan si ibu sedang atauyang melewatr tuba fallopii Di tempat-tempat masih menderita gonore pada saat tersebut. Dicairan terhambat dan terkumpul dapat terkena sini terlihat betapa pentingnya penapisan gonoreinfeksi oleh kuman lain, terutama dari jenis anaerob. pada ibu-ibu dalam masa-masa kehamilan.Selanjutnya dapat disusul dengan peradangan Neonatus jug dapat terkena artritis go- norrboica yang sangat destruktif. Mereka ter- kena infeksi pada saat-saat kelahiran. Pada

Kokus Negatif Gram 181beberapa kasus terbukti bahwa si ibu sedang koroid), meningitis, perihepatitis, endokarditis, miokarditis dan perikarditis.menderita gonore diseminata pada saat mela- Selain gonore metastatik, masih ada bentukhirkan. Dari hasil penelitian, terflyata strain- gonore ekstragenital lainnya, yaitu gonore oro-strain gonokokus yang memerlukan arginin, faring, anorektal dan konjungtiva. Yang terak-hipoksantin dan urasil (AHU) untuk tumbuh- hir telah disebut sebelumnya, sebagai conjunc-nya, cenderung menimbulkan infeksi yang ber- tivitis gonorrboica. Gonokokus juga dapat me- nyebabkan infeksi pada kulit, terutama pada kulitsifat diseminata. IJntung, pada umumnya y angtelahterluka, disebut dermatitis gonorrb o ica.auksotip 16 (AHU) ini sensitif terhadap penisilindan antibiotika lainnya. Arthritis gonorrhoica Dahulu artritis karena gonokokus ini banyak Vulvovaginitis karena gonokokus dapat dite-mukan pada gadis umur 2-8 tahun atau pada ditemukan, dan terutama menyerang kaum wanita. Sekarang sangat Tarang dijumpai. Gejala penya-wanita dalam masa menopause. Hal ini terjadi kit timbul secara mendadak pada minggu ketigakarena rcrdapatnya suasana tertentu yang mem- atau empat setelah infeksi. Pada umumnya menye-bantu foto memudahkan tumbuhnya gono- rang persendian besar. Pada penderita akan dite- mukan demam tinggi, persendian membengkak,kokus. Pada mereka mukosa vaginanyatertutupoleh selapis epitel silindris, kadar estrogen dan merah, panas dan sangat nyeri pada setiapglikogen di dalam sel rendah, dan pH vagina pergerakan. Pada aspirasi sendi akan didapatkanlindi. Keadaan yang sebaliknya justru dijumpai cairan purulen kental. Pada foto rontgen akanpada wanita dewasa dalam masa-masa subur. nampak destruksi pada permukaan sendi danMukosa vagina tebal, terdiri dari epitel berlapisgepeng, kadar estrogen dan glikogen tinggi, dan tulang rawan. Sebagai akibatnya, persendian me-banyak dijumpai kuman batang positif Gram, nyempit dan terjadi ankilosis.Lactobacillus anaerob (basil Doderlein). Olehbasil Doderlein, glikogen difermentasi menjadi Diagnosis laboratoriumasam laktat, sehingga pH vagina asam. Keadaan Bahan pemeriksaan untuk diagnosis dapat ber-yang demikian dapat memberikan perlindungan asal dari sekret uretra konjungtiva atau ser-terhadap infeksi. viks. Untuk kasus-kasus tertentu dapat diambil bahan dari cairan sinovial, darah atau bilasanGonore metastatik lambung.Terjadi sebagai akibat penyebaran gonokokus Dari bahan pemeriksaan dibuat sediaan Gramsecara hematogen. Insiden kurang lebih 1 o/o padapara penderita gonore. Manifestasi klinik antara dan kultur. Dalam sediaan Gram akan ditemu-lain dapat berupa artritis, septikemia, uveitis kan diplokokus negatif Gram (DNG) intraselanterior (mengenai iris, korpus siliare dan

182 Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteranleukosit polimorfonuklear dan DNG ekstrasel. dan Proteus sp. Dengan urutan fungsi yang sama,DNG intrasel terutama ditemukan pada kasus- NYCM modifikasi I mengandung linkosin, kolis-kasus akut. Untuk pemeriksaan mikroskopik inidapat. pula dilakukan tes fluoresensi zat anti. tin, amfoterisin-B dan trimetoprim, sedangkanSediaan DNG dicampur dengan IgG anti gono- modifikasi II mengandung vankomisin, kolistin, amfoterisin-B dan trimetoprim.kokus dan fluoresein isotiosianat. Kuman akan Perbenihan transpornampak berfluoresensi di bawah mikroskop Jika letak tempat pengambilan bahan pemerik-fluoresen. saan jauh dari laboratorium, maka diperlukan perbenihan transpor. Bahan pemeriksaan yang Kultur dapat dilakukan pada pelat perbenihan disimpan dalam perbenihan transpor dalam lemari es dapat tahan selama24 jam. Namun sampai diThayer Martin (IM) atau pada New York City laboratorium bahan tersebut harus segera dita- nam pada agar cokelat, TM atau NYCM. Bebe-Medium (NYCM). Kemudian pelat dimasukkan rapa contoh perbenihan transpor ialah Stuart, Carry-Blair dan Amies (charcoal). Perbenihanke dalam pengeram37\" C dengan suasana udara ber- Stuart mengandung agtr, asam tioglikolat, NaOFIkadar CO, kurang lebih 5%, yaitu dalam sungkup (untuk menetralkan asam tioglikolat), buffer gli- serofosfat 1z'100 dan CaCl: dengan konsentrasililin biasa atau dalam inkubator CO,. Pertum-buhan koloni gonokokus dapat dilihat setelah l,/10.000. Komposisi di atas memberikan sua-pengeraman selama 24iamatau 48 jam. Terhadap sana reduksi dan diharapkan kuman dalam bahankoloni tersangka dilakukan tes oksidase dan pena- pemeriksaan dapat bertahan lebih lama di dalam-naman pada S,rl\"-g,tl\". Kolortt Neisseria gonorrltoeae nya. Selanjutnya masih ditambah lagi dengan larutan biru metilen 1/500.000 ) sebagai indika-menunjukkan hasil tes oksidase dan glukosapositif, sedangkan maltosa dan sakarosa negadf. tor, yang dalam suasana reduksi tidak nampak berwarna. Sementara itu kapas lidi untuk peng-Fen'benihan ambilan bahan pemeriksaan perlu dicelupkan keBahan pemeriksaan yang tidak banyak terkonta- dalam larutan cbarcoal 1olo guna menetralkanminasi, misalnya darah atau cairan sendi, cukup efek bakterisid dari agar. Komposisi perbenihanditanam pada pelat agar cokelat, |aitu agar darah Carry-Blair hampir sama dengan Sruarr, hanyayang telah dipanaskan 80oC. Bahan pemeriksaanyang diduga banyak mengandung kuman kon- asam tioglikolat dan NaOH diganti dengantaminan, misalnya berasal dari uretra atau vagina,perlu ditanam pada perbenihan yang lebih seiek- sodium tioglikolat. Sedangkan perbenihan Amies merupakan perbenihan Carry-Blair yang langsungtif, TM atau NYCM. Perbenihan TM terdiri ditambah charcoal 1 o/o.dari agar cokelat ditambah vankomisin, kolistin,nistatin dan trimetoprim. Masing-masing ber-khasiat untuk menghambat pertumbuhan kumankontaminan positif Gram, negatif Gram, j\"**

Kokus Negatif Gram 183Perbenihan transgrow (Gordon dan Mcl-eod) sebagai reagen. Reagen yang kedua lebih toksik jika dibandingkan denganPerbenihan ini merupakan perbenihan kombi- reagen yang pertama. Senyawa aromatik amin ini berlaku sebagai penerima elektron; dalam keadaannasi, selain untuk transpor juga sekaligus untuk tereduksi senyawa ini tidak berwarna. Jika kemu-menumbuhkan gonokokus. Dasarnya merupa- dian karena adanya sitokrom oksidase dan oksi-kan perbenihan Thayer Martin. Dapat berupatuangan miring dalam botol bertutup rapat (scrrz' gen dari udara senyawa ini teroksidasi, makata.p)yang ruangan udaranya diisi CO: 10o/o. be-rupa tuangan dalam pelat plastik persegi (]embec- akan nampak berwarna ungu, ungu tua sampaiNeigon) atau berupa lempeng perbenihan yang kehitaman-hitaman. Dengan adany a perubahandimasukkan ke dalam tabung plastik (GO-slide) warna ini, hasil tes oksidase dinyatakan positif.yang masing-masing ke dalamnya dapat dima-sukkan tablet Ci]-: setelah penanaman. Tes lodometri Perbenihan tvllnsprary yang telah ditanami, Sudah sejak satu setengah dekade yang lalu dicurigai adanya strain gonokokus yang tahanharus segera dimasukkan ke dalam pengeram terhadap penisilin. Ternyata mekanisme resis-37oC selama24 jam atau 48 jam. Setelah kolonitumbuh, kuman dapat bertahan selama 48 jam tensinya lewat suatu enzim yang dikenal sebagai penisilinase atau beta-laktamase yang dihasilkandalam suhu kamar. oleh kuman tersebut. Enzim ini mampu meme-Tes oksidase cah cincin betalaktam molekul penisilin, se- hingga terbentuk asam penisiloat yang tidakSitokrom oksidase merupakan hemoprotein yang aktif. Ada berbagai c ra y^ng dapat digunakanmengandung zat besi dan merupakan rantai akhirrespirasi aerob, yaitu dengan mentransfer elek- untuk mendeteksi pembuatan enzim ini olehtron (hidrogen), kemudian bereaksi dengan oksi- Neisseria gonorrboeae, salah satu di antaranyagen dan membentuk molekul air. Sistem sito- ialah dengan cara Iodometri.krom dapat ditemukan pada mikroorganismeaerob atau fakultatif anaerob. Tes oksidase pen- Untuk merangsang pembuatan enzim beta-ting untuk identifikasi mikroorganisme yang laktamase oleh sel kuman, dibuat suspensi kolonitidak membuat enzim ini atau mikroorganisme gonokokus dalam suatu substrat, yaitu larutananaerob obligat. Jadi dapat dipakai untuk mem-bedakan koloni Enterobacteriaceae (negatif) dari penisilin 6.000 pLg/mldalam buffer fosfat pFI 6,C.koloni Fstudoplan hron -,p (positif). Setelah dibiarkan selama 30 menit pada suhu kamar, ke dalamnya dimasukkan dua tetes larut- Pada tes oksidasi dipakai larutan tetrametilp-fenilendiamin dihidroklorida 1olo (I(ovac) atau an kanji I/o dan satu tetes Lugol. Segera terlihat warna biru sebagai akibat terbentuknya kom-dimetil p-fenilendiamin dihidro-klorida I o/o pleks Iodium-kanji. Jika kuman memproduksi enzim beta-laktamase, penisilin akan dihidrolisis

184 Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteranmenj adi asam penisil o^t yang mampu mereduksi biologi FKUI sejak tahun 1981. Jika dibanding-Iodium menjadi Iodida, sehingga tertinggallahcampuran iodida dengan kanji yang tidak ber- kan dengan isolate gonokokus secara keseluruhan,warna. Hasil tes dinyatakan negatif kalau dalam maka persentase strain ini nampak selalu mening-waktu sepuluh menit warna biru tidak berubah. kat dari tahun ke tahun (Gambar 20.2).Karena hampir semua jenis antibiotika beta-laktam peka Isolat gonokokus yang resisten penisilin ini terhadap enzim beta-laktamase yang dihasilkandikenal sebagai penicillinase producing NeisseriaEonorrhoeae (PPNG) atau Neisseria gonorrboeae oleh strain ini, maka dalam memberikan peng-pembuat penisilinase (NGPP). Keberadaannya obatan bagi para penderita gonore hendak-terus-menerus dipantau di laboratorium Mikro- ny^ selalu waspada terhadap kemungkinan kehadirannya. %PPNG1001981 1982 1983 1984 1985 1986 '1987 1988 1'91869 1990 Tahun n140 99 101 60 44 37 26 18 13Gambar 2A.2. o/o NGPP di antara isolar A/. gonorrboeae di Bagian Mikrobiologi FKUI anrara tahun 1981-IggA. (Dari S. Josodiwondo: Epidemiologi beberapa penyakit karena hubungan seksual. Dalarn PEI-ATIFIAN TEKNIIS PEMERIKSAANI CEPAT EPIDEMIOLOGI (DEPKES),Jakana,1991,.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook