Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore Bab 4. Medulla Spinalis Serta Traktus Asendens dan Desendens

Bab 4. Medulla Spinalis Serta Traktus Asendens dan Desendens

Published by haryahutamas, 2016-08-25 19:02:41

Description: Bab 4. Medulla Spinalis Serta Traktus Asendens dan Desendens

Search

Read the Text Version

4186 Bab Medulla Spinalis serta Traktus AsenUens dan Desendens paraplegia. Pasien tidak hanya kehilangan kon- medulla spinalis. Nyeri dapat terasa sepertr ter- trol pada vesica urinaria, tetapi juga tidak menge- bakar atau tertembak dan superflsial, atau vi-. tahui kapan vesica urinaria itu penuh. Kateter seral dalam. Kembali 1agi, hal ini dapat disebab- Foley segera dimasukkan ke dalam vesica urina- kan oleh iritasi neuron di tempat cedera. Dapat diberikan analgesik, tetapi pada beberapa indi- ria untuk mengalirkan urine, dan kemudian di- vidu, perlu diiakukan rltizotomi atau bahkan berikan antibiotika. Dekubitus sering terjadi pada pasien yang kordotomi. Prognosis yang akurat tidak mungkin dibuat kehilangan semua persepsi pada tempat-tempat sebelum fase syok spinal berakhir, dan ha1 ini penonjolan tulang, seperti tuber ischiadicum dan sacrum. Dekubitus dapat dicegah dengan dapat berlangsung sampai empat minggu. cara (a) menjaga kulit tetap bersih, (b) sering 12. Tremor kasar yang khas pada tangan kanan (pill kali mengganti posisi pasien, dan (c) memberikan rotling) dan lengan kanan, wajah yang tidak ter- sen1rum, seperti topeng dengan mata yang tidak alas yang lembut pada tempat-tempat penonj olan berkedip, serta coguLheel rigiditg pada otot-otot yang terkena memberi dugaaan kuat akan diag- tulang. Defisiensi nutrisi sering terjadi pada individu nosis awal penyakit Parkinson (paralgsis agitan)' yang aktif, yang harus tetap di tempat tidur Lesi degeneratif terjadi di substantia nigra dan serta mengalami paralisis. Kehilangan nafsu nuclei subcortical lainnya, termasuk nucleus makan harus diatasi dengan memberikan diet lentiformis. Hilangnya fungsi normal pada area tinggi kalori kepada pasien, yang mengandung subcortical dan hilangnya pengaruh area sub- semua bahan yang dibutuhkan, terutama cortical terhadap lotuer motor neuron menyebab- vitamin. Spasme otot terjadi pada paraplegia dalam kan peningkatan tonus dan tremor. 13. (a) Intention tremor terjadi pada penyakit cere- keadaan ekstensi atau paraplegia dalam keadaan bel1um. fleksi dan dapat timbul hanya dengan stimulus (b) Atetosis terjadi pada lesi di corpus striatum. kecil. Penyebabnya tidak diketahui, tetapi ke- mungkinan terjadi akibat iritasi neuron pada (c) Korea terjadi pada lesi di corpus striatum. tempat cedera. Mandi air panas dapat menoiong, namun pada kasus-kasus berat, diperlukan (d) Distonia terjadi akibat penyakit di nucleus pemotongan saraf. lentiformis (e) Hemibalismus terjadi pada penyakit nucleus Nyeri timbul di daerah anestetik pada kira- kira seperempat pasien dengan transeksi total subthalamicus sisi kontralateral.PERTANYAAN UJIANPetunjuk: Setiap nomor di bawah ini diikuti dengan (c) Tractus spinothalamicus lateralis terletak dijawaban-jawaban. Pilihlah SATU huruf jawaban columna alba anterior.yang BENAR. (d) Fasciculus gracilis terletak di columna alba1. Pernyataan berikut ini yang benar untuk medulla lateralis. spinalis: (e) Tractus rubrospinalis terletak di columna (a) Columna grisea anterior dan posterior pada ke- alba anterior. dua sisi dihubungkan oleh commissura alba. 3. Pernyataan berikut ini yang benar untuk medulla (b) Ventriculus terminalis adalah ujung bawah ventriculus quartus yang meluas. spinalis: (a) Medulla spinalis mempunyai pelebaran cervi- (c) Badan se1 sarafyang lebih besar pada cornu griseum anterius merupakan tempat asal ca1 untuk plexus brachialis. serabut saraf eferen alfa yang meninggalkan (b) Medulla spinalis memiliki nervi spinales yang medulla spinalis melalui radices anteriores. dilekatkan pada medulla spinalis melalui (d) Kelompok sel substantia gelatinosa terletak rami anteriores dan rami posteriores. pada basis masing-masing columna grisea (c) Pada orang dewasa, medulla spinaiis biasanya berakhir di bagian inferior pada batas bawah posterior. vertebra lumbalis keemPat. (e) Nucleus dorsalis (columna Clarke) adalah ke- (d) Ligamentum denticulatum mengikat medulla lompok sel saraf yang terdapat di columna spinalis ke pediculi vertebrae di sepanjang grisea posterior dan terbatasnya hanya di masing*masing sisi. segmen lumbal medulla sPinalis' (e) Canalis centralis tidak berhubungan dengan2. Pernyataan berikut ini yang benar untuk ventriculus quartus otak. columnae albae medullae spinalis: Petunjuk: Pertanyaan mencocokkan. Pertanyaan (a) Tractus spinocerebellaris posterior terletak di 4 sampai 9 berkaitan dengan gambar berikut. Cocokkan nomor-nomor yang ada pada lajur se- columna alba posterior. belah kiri dengan huruf yang sesuai yang ada di (b) Tractus spinocerebellaris anterior terletak di columna alba anterior.

Pertanyaan Ujian '187sebelah kanan. Masing-masing huruf dapat dipilih (d) Tractus spinothalamicus anterior berakhirsatu kali, lebih dari satu kali, atau tidak sama se-kali. pada nucleus ventralis posterolateralis thalami.4. Nomor 1 (a) Nucleus proprius5. Nomor 2 (b) Outflot rL simpatis praganglionik (e) Tractus spinocerebellaris anterior berakhir6. Nomor 3 (c) Nucleus dorsalis pada nucleus dentatus cerebelli.7. Nomor 4 (d) Substantia gelatinosa8. Nomor 5 (e) Bukan saLah satu di atas t3. Pernyataan-pernyataan berikut mempunyai hu-9. Nomor 6 bungan sensasi denganjaras sarafyang sesuai:Petunjuk: Setiap nomor di bawah ini diikuti (a) Diskriminasi taktil dua titik diteruskan me-dengan jawaban-jawaban. Pilih SATU hurufjawaban lalui tractus spinothalamicus lateralis.yang BENAR. (b) Sensasi nyeri dihantarkan meialui tractus1 0. Pernyataan berikut ini yang benar untuk asal se1- spinothalamicus anterior. sel yang menjadi tempat asa-l traktus saral (a) Fasciculus cuneatus berasal dari se1-sel di (c) Sensasi otot sendi yang tidak disadari di- hantarkan melalui tractus spinocerebellaris dalam substansia gelatinosa. (b) Tractus spinothalamicus anterior berasal dari anterior. (d) Sensasi tekanan dihantarkan meialui tractus sel-sel di dalam ganglion radix posterior. spinothalamicus Posterior. (c) Fasciculus gracilis berasal dari sel-sel di (e) Sensasi getar dihantarkan melalui tractus nucleus dorsalis (columna Clarke). spinocerebellaris Posterior. (d) Tractus spinocerebellaris anterior berasal 14. Pernyataan berikut ini yang benar untuk gating dari sel-sel di ganglion radix posterior. theory nyeri: (e) Tractus spinothalamicus lateralis berasal dari (a) Stimulasi serabut bukan penghantar nyeri sel-sel di dalam substansia gelatinosa' yang kecil pada saraf tepi dapat mengurangi1 1. Pernyataan berikut ini yang benar untuk lintasan sensitivitas terhadaP nYeri. traktus-traktus yang disebutkan di bawah ini: (b) Pijatan kulit pada daerah sendi yang sakit (a) Fasciculus gracilis tidak menyilang ke sisi dapat mengurangi kepekaan terhadap nyeri' kontralateral dari axis neuraL. (c) Stimulasi serabut tipe-A dan-C delta pada (b) Tractus spinotectalis tidak menyilang ke sisi radix posterior nervi spinalis dapat me- kontraLateral medulla spinalis' (c) Tractus spinothalamicus lateralis tidak me- nurunkan kepekaan nYeri. nyilang ke sisi kontralateral medulla spinalis. (d) Degenerasi serabut-serabut bukan peng- (d) Tractus spinocerebellaris posterior tidak hantar nyeri yang besar pada saraf tepi dapat menyiiang ke sisi yang berlawanan aksis mengurangi kepekaan terhadap nyeri. neural. (e) Hambatan konduksi nyeri pada medulla (e) Tractus spinothalamicus anterior segera me- spinalis tidak berhubungan dengan neuron nyilang miring ke sisi medulla spinalis yang penghubung. berlawanan. 15. Pernyataan berikut ini Yarlg benar untuk 72. Pernyataan berikut ini yang benar untuk nukleus penerimaan nyeri: tempat berakhirnYa traktus : (a) Tractus columna alba posterior berakhir di (a) Serotonin bukan substansi transmiter di colliculus inferior' sistem analgesik. (b) Substansi P, suatuprotein, didugamerupakan (b) Tractus spinoreticularis berakhir di neuron sebuah neurotransmiter pada sinaps tempat hippocampus. berakhirnya neuron tingkat pertama pada (c) Tractus spinotectalis berakhir di colliculus se1-sel di dalam columna grisea posterior inferior. medullae spinalis. (c) Enkefalin dan endorfi.n berfungsi untuk me- rangsang pelepasan substansi P di dalam columna grisea posterior medullae spinalis. (d) Banyak tractus yang menghantarkan nyeri awal yang tajam dan menusuk berakhir pada nucleus dorsalis anterolateralis thalami' (e) Serabut penghantar-lambat tipe-C berperan memperpanjang nyeri yang membakar dan panjang 16. Pernyataan berikut ini yang benar untuk tractus corticospinales: (a) Menempati crus posterius capsulae internae' (b) Tractus corticospinales berfungsi terutama untuk mengatur gerakan-gerakan volunter pada otot-otot extremitas proksimal. (c) Tractus corticospinales timbul sebagai akson- akson sel piramid di dalam lapisan keempat cortex cerebri. (d) Bagian yang mengendalikan gerakan-gerakan extremitas superior berasal dari Srrus pre- centra,lis sisi medial hemispherium cerebri' (e) Bagian yang berkaitan dengan gerakan- gerakan extremitas inferior terletak di daerah

188 Bab4 Medulla Spinalis serta Traktus Asendens dan Desendens medial tiga-perlima bagian tengah basis pe- (d) Tanda Babinski sisi kiri positif dunculi. (e) Paralisis lou.ter motor pada sisi kanan setinggi 1 7. Pernyataan berikut ini yang benar untuk lintasan segmen lesi dan atrofi. otot jalan yang digunakan oleh traktus-traktus di Petunjuk: Masing-masing nomor di bawah ini bawah ini: diikuti oleh jawaban-jawaban. Pilihlah SATU huruf (a) Tractus rubrospinalis menyilang garis tengah jawaban yang PALING TEPAT. neuroaksis di medulla oblongata. 22. Berlkut ini merupakan tanda dan gejala yang (b) Tractus tectospinalis (sebagian besar serabut- menunjukkan lesi serebelum: nya) menyilang garis tengah di commissura (a) Cogtuheel igiditg (b) Hemibalismus posterior. (c) Korea (c) Tractus vestibulospinalis menyilang garis (d) Intention tremor tengah di mesencephalon. (e) Atetosis (d) Tractus corticospinalis lateralis menyilang 23. Berikut ini yang tidak mengandung serabut- garis tengah di medulla oblongata. (e) Tractus corticospinalis anterior menyilang serabut corticospinalis pada daerah substantia alba adalah: garis tengah di mesencephalon. (a) Suramis medullae oblongatae (b) Columna alba lateralis medullae spinalis18. Pernyataan berikut ini yang benar untuk sel-sel (c) Pedunculus cerebri mesencephali saraf yang menjadi tempat asa-l dari traktus- (c) Crus anterius capsulae internae traktus di bawah ini: (d) Corona radiata (a) Tractus vestibulospinalis berasal dari sel-sel Petunjuk: Setiap riwayat kasus diikuti oleh di nucleus vestibularis medialis yang terletak pertanyaan-pertanyaan. Bacalah riwayat kasus, di pons. kemudian pilihlah satu jawaban yang PALING (b) Tractus tectospinalis berasal dari sel-sel di TEPAT. dalam colliculus inferior. Seorang wanita berusia 59 tahun merasakan nyeri (c) Tractus corticospinalis lateralis berasal dari di punggung dan memperlihatkan tanda,tanda ke- sel-sel di area 4 cortex cerebri. hilangan sensasi nyeri dan suhu dari punggung yang turun ke tungkai kirinya. Tiga tahun yang lalu, dia (d) Tractus rubrospinalis berasai dari sel-sel di menjalani mastektomi radikal yang diikuti dengan dalam nucleus reticularis. radiasi dan kemoterapi untuk mengobati karsinoma pay-udara kanannya yang dalam stadium lanjut. (e) Tractus reticulospinalis berasal dari se1-se1 di Pada pemeriksaan, ditemukan bahwa ia merasa- dalam formatio reticularis yang terbatasi kan nyeri di bagian bawah punggung yang disertai pada mesencephalon dengan kehilangan sensasi nyeri dan panas dari punggung hingga ke tungkai kiri pada daerah der-1 9 . Pernyataan berikut ini yang benar untuk gerakan matom S1-3. Tidak ditemukan gangguan neurologis otot: lainnya. Pada pemeriksaan radiograflk columna ver- tebralis, terlihat tanda-tanda metastasis pada corpus (a) Fasikulasi otot hanya tampak jika terjadi ke- rusakan cepat louler motor neuron. vertebra thoracica kesembilan dan sepuluh. MRI (b) Serabut-serabut saral aferen muscle spindle memperiihatkan adanya penyebaran metastasis ke dalam canalis vertebalis, dengan sedikit indentasi mengirimkan informasi hanya ke medulla pada medulla spinalis sisi kanan. 24. Nyeri pada punggung pasien ini dapat dijelaskan spinalis. dengan fakta-fakta berikut ini, kecuali: (c) Pada penyakit Parkinson, terdapat degenera- (a) Osteoartritis sendi-sendi columna vertebra- si neuron-neuron yang berfungsi menyekresi lis. dopamin yang terdapat di nucleus vestibu- (b) Adanya metastasis pada corpus vertebra tho- laris. racica IX dan X (c) Penekanan tumor pada radices posteriores (d) Aktivitas neuronal otak yang mendahului gerakan volunter dibatasi pada grrus precen- nervi spinales. tralis (area 4). (d) Prolapsus discus intervertebralis yang me- (e) Refleks tendon pergelangan kaki (ankle jerk) nekan nervus spinalis. yang hiperaktif dan klonus pergelangan kak (e) Spasme otot-otot postvertebralis akibat pene- menunjukkan adanya pelepasan louler motor kanan tumor pada columnae albae posteriores netLron dari inhibisi supraspinal.20. Pada perdarahan ke dalam capsula interna kiri medullae spinaiis. 25. Hilangnya sensasi nyeri dan suhu yang menjalar pada o rang den gan tangan-kan an (rig ht-hande d), turun dari punggung pasien ke tungkai sebelah tanda dan gejala berikut ini dapat ditemukan: kiri pada area dermatom S1-3 dapat dijelaskan (a) Hemianopsia homonim kiri dengan fakta-fakta berikut, kecuali: (a) Tractus spinothalamici laterales di medulla (b) Astereognosis kanan (c) Hemiplegia kiri spinalis menghantarkan sensasi nyeri. (d) Bicara normal. (e) Respons Babinski positif pada sisi kiri21. Pasien dengan lesi traumatik pada setengah sisi kiri medulla spinalis setinggi segmen cervical kedelapan dapat menimbulkan tanda dan gejala berikut ini: (a) Hilangnya sensasi nyeri dan suhu pada sisi kiri di bawah tingkat 1esi. (b) Hilangnya sensasi posisi pada tungkai kanan (c) Hemiplegia kanan

Jawaban dan Penjelasan Pertanyaan Ujian 189(b) Tractus spinothalamici latera-1es berlapis- 26. Nyeri yang sangat hebat pada punggung paslen lapis dengan segmen sacral tubuh terletak ini dapat diobati dengan metode berikut ini, paling lateral. kecuali:(c) Segmen sacral tractus merupakan bagian (a) Pemberian salisilat daiam dosis besar. yang paling terpapar oleh tekanan eksternal (b) Injeksi morfin intramuskular atau injeksi terhadap medulla spinalis, yaitu oleh tumor opiat langsung ke dalam medulla spinalis' metastasis. (c) Operasi rhizotomi posterior.(d) Hilangnya sensasi suhu pada tungkai dapat (d) Operasi kordotomi. disebabkan oieh tekanan tumor pada tractus (e) Injeksi opiat ke dalam spatium subarachno- spinothalamicus anterior. ideum.JAWABAN DAN PENJELASAN PERTANYAAN UJIANi. C yang benar. Badan sel saraf yang lebih besar substansia gelatinosa (1ihat hlm. 143). A. Fasci- culus cuneatus berasal dari se1-sel di dalam pada cornu griseum anterius merupakan tempat ganglion radix posterior. B. Tractus spinotha- lamicus anterior berasal dari sel-sel di dalam asal dari serabut saraf eferen alfa yang me- substantia gelatinosa. C. Fasciculus gracilis ber- asal dari sel-sel di dalam ganglion radix posterior. ninggalkan medulla spinalis melalui radices ante- D. Tractus spinocerebellaris anterior berasa'1 dari riores (1ihat hlm. 143). A. Columna grisea anterior sel-sel di dalam columna Clarke. dan posterior pada kedua sisi dihubungkan oleh 1 1. A yang benar. Fasciculus gracilis tidak menyilang commissura grisea. B. Ventriculus terminalis ke sisi kontralateral dari aksis neural (hlm. 152). adalah ujung bawah canalis centralis yang B. Tractus spinotectalis menyilang medulla spi- nalis ke sisi kontralateral. C. Tractus spinotha- meluas. D. Kelompok sel-sel substantia gelatinosa lamicus lateralis menyilang medulla spinalis ke ' terletak pada apeks masing-masing columna sisi yang berlawanan. D. Tractus spinocerebellaris grisea posterior di sepanjang medulla spinalis. tr. posterior tidak menyilang ke sisi kontralatera'1 medulla spinalis. E. Tractus spinothalamicus Nucleus dorsalis (columna Clarke) adalah kelompok se1 saraf yang terdapat di columna anterior menyilang sangat miring ke sisi medulla grisea posterior dan terbentang dari segmen spinalis yang berlawanan. cervical kedelapan sampai segmen lumbal ketiga 12. D yang benar. Tractus spinothalamicus anterior atau keempat medulla sPinalis. berakhir pada nucleus ventralis posterolateralis thalami (lihat h1m. 152). A. Transcolumna alba2. B yang benar. Di medulla spinalis, tractus spi- posterior berakhir pada nucleus gracilis dan cu- nothalamicus anterior terletak di columna alba neatus (lihat hlm. 1 52). B. Tractus spinoreticularis anterior (1ihat hlm. 1 52). A.Tractus spinocerebella- berakhir di neuron-neuron formatio reticularis di medu11a, pons, dan mesencephalon. C. Tractus ris posterior terletak di columna alba lateralis spinotectalis berakhir di colliculus superior. E' (lihat hal. 000). C. Tractus spinothalamicus late- Tractus spinocerebellaris anterior berakhir di ralis terletak di columna alba lateralis. D. Fasci- culus gracilis terletak di columna alba posterior. cortex cerebelli (1ihat h1m. 153). E. Tractus rubrospinalis terletak di columna alba 13. C yang benar. Sensasi otot sendi yang tidak di- lateralis. sadari dihantarkan melalui tractus spinocerebel-3. A yang benar. Medulla spinalis mempunyai pe- laris anterior (1ihat hlm. 148)' A. Diskriminasi lebaran cervica,1 untuk plexus brachialis (lihat taktil dua titik dihantarkan melalui fasciculus Gambar 4-5). B. Medulla spinalis memiliki nervi cuneatus. B. Sensasi nyeri dihantarkan melalui spinales yang dilekatkan pada medulla spinalis melalui radices anteriores dan posteriores (1ihat tractus spinothalamicus lateralis. D. Sensasi h1m. 141). C. Pada orang dewasa, medulla spinalis biasanya berakhir di inferior pada batas bawah tekanan dihantarkan melalui tractus spinothala- vertebra lumbalis pertama. D. Ligamentum denti- culatum mengikatkan medulla spinalis ke dura micus anterior. E. Sensasi getar dihantarkan mater di sepanjang masing-masing sisi. E. Cana- melalui fasciculus gracilis (lihat h1m. 152). lis centralis yang berisi liquor cerebrospinalis I 4. B yang benar berhubungan dengan g ating theory berhubungan dengan ventriculus quartus otak. nyeri. Pijatan kulit pada daerah sendi yang sakit dapat mengurangi kepekaan terhadap nyeri (1ihat4. D yang benar. hlm. 151). A. Stimulasi serabut bukan penghantar5. Ayang benar. nyeri yang besar pada saraf tepi dapat mengu-6. C yang benar. rangi sensitivitas terhadap nyeri. C' Stimulasi7. B yang benar. serabut tipe A dan C delta pada radix posterior8. tr yang benar. Struktur adalah cornu grisea ante- nervi spinalis dapat meningkatkan kepekaan terhadap nyeri (lihat hlm. 151). D' Degenerasi r10r. serabut-serabut bukan penghantar nyeri yang9. tr yang benar. Struktur adalah commissura gri- sea. 10. E yang benar. Di medulla spinalis, tractus spino- thalamicus lateraiis berasal dari sel-sel di da-1am

190 4Bab Medulla Spinalis serta Traktus,Asendens dan Desendens besar pada saraf tepi dapat meningkatkan ke- 19. tr yang benar. Refleks tendon pergelangan kaki pekaan terhadap nyeri. tr. Hambatan konduksi (ankle-jerk) yang hiperaktif dan klonus perge- langan kaki menunjukkan adanya pelepasan nyeri pada medulla spinalis dapat berhubungan lotuer motor neuron dari inhibisi supraspinal (lihat dengan neuron penghubung. hlm. 173). A. Fasikulasi otot hanya tampak jika terjadi kerusakan lambat pada lotuer motor15. E yang benar. Serabut konduksi lambat tipe C neuron. B. Serabut-serabut saraf aferen muscle berperan pada nyeri yang membakar dan pan- jang (1ihat hlm. 151). A. Serotonin adalah sub- spindle mengirimkan informasi ke otak dan me- stansi transmiter di sistem analgesik (lihat h1m. dulla spinalis. C. Pada penyakit Parkinson, ter- 151). B. Substansi P, suatu peptida, diduga me- dapat degenerasi neuron-neuron yang berfungsi rupakan sebuah neurotransmiter pada sinaps menyekresi dopamin yang terdapat di substantia tempat berakhirnya neuron tingkat pertama berakhir pada sel-sel di dalam columna grisea nigra. D. Aktivitas neuronal otakyang mendahului posterior medullae spinalis. C. trnkefalin dan gerakan volunter tidak hanya dibatasi pada grrus endorfin berfungsi untuk menghambat pelepasan precentralis (area 4l (lihat hlm. 172). 20. B yang benar. Astereognosis kanan (lihat hlm. substansi P di dalam columna grisea posterior 304). A. Terdapat hemianopsia homonim kanan medullae spinalis. D. Banyak traktus yang meng- hantarkan nyeri awal yang tajam dan menusuk (lihat h1m. 366). C. Terdapat hemiplegia kanan. berakhir pada nucleus ventralis posterolateralis D. Terdapat afasia. E. Terdapat respons Babinski thalami. yang positif pada sisi kanan16. A yang benar. Tractus corticospinales menempati 21. D yang benar. Tanda Babinski yang positif ter- crus posterius capsulae internae (lihat Gambar 4-11). B. Tractus corticospinales berfungsi ter- dapat pada sisi kiri (lihat hlm. 177). A. Terdapat utama untuk mengatur gerakan-gerakan volun- hilangnya sensasi nyeri dan suhu pada sisi kanan ter pada otot-otot distal extremitas (lihat hlm. 158). C. Tractus Corticospinales timbul sebagai di bawah tingkat 1esi. B. Hilangnya sensasi posisi akson-akson sel-sel piramid di dalam lapisan pada tungkai kiri. C. Terdapat hemiplegia kiri. E. Paralisis louter motor sisi kiri setinggi segmen lesi kelima cortex cerebri (lihat h1m. 158). D. Bagian dan atrofl otot yang mengendalikan gerakan-gerakan extremitas 22. D yang benar. Ada intention tremor (1ihat h1m. superior berasal dari grrus precentralis sisi lateral hemispherium cerebri. E. Bagial yang 250). A. Cogu.theel rigiditg terdapat pada penyakit berkaitan dengan gerakan-gerakan extremitas inferior terletak di daerah lateral tiga perlima Parkinson bila resistensi otot mengatasi serial hentakan (lihat h1m. 331). B. Hemibalismus bagian tengah basis pedunculi. ada-1ah bentuk gerakan involunter yang jarang,17 . D yang benar. Tractus corticospinalis lateralis me- terbatas pada satu sisi tubuh; terjadi pada penyakit nuclei subthalamici (lihat hlm. 260). C. nyilang garis tengah di medulla oblongata (1ihat Korea terdiri dari serial gerakan cepat, involunter, Gambar 4-27). A. Tractus rubrospinalis menyilang menyentak, kasar, tanpa tujuan yang terus-me- garis tengah neuroaksis di mesencephalon. B. nerus, yang mungkin terjadi selama tidur; terjadi pada lesi corpus striatum. E. Atetosis terdiri dari Tractus tectospinalis (sebagian besar serabutnya) gerakan lambat, involunter, disritmik yang terus menyilang garis tengah di mesencephalon. C. menerus, yang selalu sama pada individu yang Tractus vestibulospinalis menyilang garis tengah sama, dan gerakan ini hilang pada saat tidur; dan turun melalui medulla oblongata dan medulla terjadi pada lesi corpus striatum. spinalis di columna alba anterior (lihat Gambar 23. D yang benar. Crus anterius capsulae internae 4-2O dan 4-25) . E. Tractus corticospinalis anterior tidak berisi serabut corticospinalis (lihat hlm. menyilang garis tengah di medula spina-lis. 275).18. C yang benar. Tractus corticospinalis lateralis ber- 24. E yang benar. Spasme otot-otot postvertebralis tidak dapat ditimbulkan oieh tekanan pada co- asal dari sel-se1 di area 4 cortex cerebri (lihat hlm. 158). A. Tractus vestibulospinalis berasal dari sel- lumnae albae posteriores medullae spinalis. 25. D yang benar. Sensasi suhu dan nyeri dihantar- sel di nucleus vestibularis lateralis yang terietak di pons. B. Tractus tectospinalis berasal dari sel- kan oleh tractlrs spinothalamicus lateralis (lihat sel di dalam colliculus superior. D. Tractus rub- hlm. 151). 26. A yang benar. Sa-lisilat, seperti aspirin, sodium rospinalis berasal dari sel-sel di da,lam nucleus salisilat, dan diflunisal hanya digunakan secara klinis untuk mengurangi nyeri sedang sampai ruber. E. Tractus reticulospinalis berasal dari sel- berat, seperti yang ditemukan pada pasien yang sel di dalam formatio reticularis di mesencepha- menderita sakit kepala dan dismenorea. lon, pons, dan medulla oblongata (1ihat h1m. 161).

Bacaan Tambahan 191BACAAN TAMBAHANAlmeida, T. E. Roizenblatt, S., and Tuflk, S. Afferent Fields, H. L., and Liebeskind, J. C. (eds.). pain pathways: A neuroanatomical review. Brain Phormacological Approaches to the Treatment of Res. 1000:40,2OO4. Chronic Pain: Neut Concepts and Critical lssues' The Bristol-Myers Squibb Sgmposium on PainBarson, A.J. The vertebral level of termination of the Research. Seattle: IASP Press, 1994. spinal cord during normal and abnormal Frohman, tr. M., Racke, M. K., and Raine, C. S' developmenL. J. Anat. 106:489, 797O. Multipte Sclerosis-The Plaque and Its Pathogenesis.Basbaum, A. I. Distinct neurochemical features of N EngI. J Med.354:942-955,2006. acute and persistent pain. Proc. NatI. Acad. Sci. U S A96:7739, 1999. Gebhart, G. F. Descending modulation of pain.Basbaum, A.l. Unlocking pain's secrets. In Neurosc. Biobehau. Reu. 27 :7 29, 2OO4. Encyclopedia Bitannica: Med-ical Health Annual Geisler, F. H., Dorsey, F. C., and Coieman, W' P. @p. 7a-95). Chicago: Encyclopedia Britannica, Recovery of motor function after spina-1 cord 1995. injury:A randomized, placebo-controlled tria,1 withBaskin, D. S. Spinal cord injury. In R.W. Evans (ed.), G. M.-1 ganglioside. N. Engl. J. Med. 344:1829, Neurology and Trauma (p. 276\. Philadelphia: 1991. Goetz, C. G. Tertbook of Clinical Neurologg (2nd ed.). Saunders, 1996. Philadelphia: Saunders, 2003.Bonica, J.J. The Management of Pain (2nd ed.). Guyton, A. C., and Ha1l, J. E. Textbook of Medical Philadelphia: Lea & Febiger, 1990. Phgsiology (71 th ed.). Philadelphia: ElsevierBracken, M. B., Shepard, M. J., Collins, W. F., Holford, Saunders, 2006. T. R., Young, W., Baskin, D. S., et al. A randornized, Koehler, P. J., and Endtz, L. J. The Brown-Sequard controlled trial of methylprednisolone or naloxone syndrome-True or false? Arch. Neurol 43:927, in the treatment of acute spinal-cord injury: 1986. Results of the second National Acute Spinal Cord Nestler, tr. J., Hyman, S. tr., and Malenka, R' C. Injury Study. N. Engl. J. Med.322:7405, L99. Molecular Neuropharmacologg, a Foundation forBracken, M. B., Shepard, M. J., Collins, W. F., Holford, Clinical Neuroscience. New York: McGraw-Hi1l, T. R., Young, W., Baskin, D. S., Eisenberg, H. M., 200t. et al. Methylprednisone or naloxone treatment Rowland, L. P. (ed.). Merritt's Neurology (1Oth ed). after acute spinal cord injury: 1-Year fo1low up Baltimore: Lippincott Wiiliams & Wilkins, 20OO' data. Results of the Second National Acute Spinal Cord Injury Study. J. Neurosurg. T6:23, 1992. Scott, S. A. Sensory Neurons: Diuersity, Deuelopment,Brazis, P.W., Masden, J. C., and Biiler, J. Localization and Plasticity. New York: Oxford University Press, in Clinical Neurology. Boston: Little, Brown , 7990 . t992.Bruera, E., and Kim, H. N. Cancer parn. JAMA. Snel1, R. S. Ctinical Anatomg by Regions (8th ed.)' 29O:2476,2OO3.Carrol1, D., Moore, R. A., McQuay, H. J., Fairman, F., Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins, 2008. Sne1l, R. S. ClinicalAnatomyby Systems. Philadelphia: Tramer, M., Leijon G.. Transcutaneus electrical nerve stimulation (TENS) for chronic pain. Lippincott Wiiliams & Wilkins, 2007. (systematic Review) Cochrane Pain, Palliative Care Snell, R. S., and Smith, M.S. Ctinical Anatomy for and Supportive Care Group. Cochrane Database Emergencg Medicine. St. Louis: Mosby, 1993. Standring, S. (ed.). Grays,s Anatomg (39th Br. ed.). Sgst. Reu. Issue 4, 2001.Chiles, B. W., and Cooper, P. R. Acute spinal cord London: Elsevier Churchill Livingstone, 2005. Trapp, B. D., Peterson, J., Ransohoff, R. M., Rudick, injury. N. Engl. J. Med.334:514, 1996.Cordo, P., Carlton, L., Bevan, L., Karlton, M., Kerr, G. R., Mork, S., Bo, L. Axonal transection in the lesions of multiple sclerosis. N. Engl. J. Med. K.. Proprioceptive coordination of movement sequences: Role of velocity and position 338:278-285, 199B. Wall, P. D., and MeIzak, R. (eds.). Textbook of Pain information . J. Neurophysiol. 7 7:7848, 1994 (3rd ed.). trdinburg: Churchill Livingstone, 1994.Craig, C. R., and Stitzel, R. E. Modern Pharmacology (4th ed.). Boston: Little, Brown, 1994. Waxman, S. G. Demyeiinating diseases-NewEkerot, C. F., Larson, B., and Oscarsson, O' Pathological insights, new therapeutics targets. N. Information carried by the spinocerebellar tracts' Engl. J. Med. 338:323325, 7998. Proq. Brain Res. 50'.79, 1979. Wolinsky,. J. S. Multiple sclerosis. Curr. Neurol. 73:167 ,7993.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook