tugas KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.2
Pengantar Tugas ini sebagai salah satu dari kegiatan dalam modul 1.2 tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak Baca Selanjutnya
Perkenalan Ibu Henny Leni Marlina Ibu Betty Fasilitator CGP A8_Sumsel Pengajar Praktik
Filosofis Setelah saya menjalani pembelajaran dari Pendidikan?? Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya (model refleksi 4P): Nilai dan Peran Guru Penggerak
model refleksi 4P PERISTIWA PERASAAN PEMBELAJARAN PENERAPAN (RENCANA)
PERISTIWA
Peristiwa 1 2 3 Memahami Menyadari Menghadapi Konsep pentingnya tantangan pendidikan Kebebasan dalam dalam holistik menerapkan (menyeluruh) pendekatan Pendidikan pendidikan Ki Hajar Dewantara
Peristiwa 4 5 6 Menemukan Memahami Menyadari inspirasi nilai dan nilai dan dari peran guru penggerak peran guru pemikiran Ki penggerak Hajar Dewantara
MEMAHAMI Penjelasan: KONSEP Salah satu momen yang penting KEBEBASAN adalah pada saat saya mempelajari DALAM konsep kebebasan dalam pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara. Konsep PENDIDIKAN ini menekankan pentingnya memberikan kebebasan kepada setiap individu untuk mengembangkan potensi diri. Momen ini dapat mencerahkan dan mengubah cara pandang saya tentang pendidikan tradisional yang lebih otoriter.
Penjelasan: MENYADARI PENTINGNYA Ki Hajar Dewantara mengajarkan PENDIDIKAN pendidikan holistik (menyeluruh) yang melibatkan pengembangan HOLISTIK seluruh aspek diri, termasuk fisik, (MENYELURUH) intelektual, emosional, dan sosial. Momen ini menjadi pencerahan bagi saya karena menyadarkan bahwa pendidikan seharusnya tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga memperhatikan keseimbangan dan keutuhan individu.
MENGHADAPI Penjelasan: TANTANGAN DALAM MENERAPKAN Dalam mengimplementasi PENDEKATAN pendekatan pendidikan Ki Hajar PENDIDIKAN KI Dewantara tidak selalu mudah, HAJAR DEWANTARA terutama di tengah sistem pendidikan yang mungkin masih didominasi oleh paradigma konvensional. Momen ini dapat menjadi tantangan bagi saya karena memerlukan perubahan mindset, tindakan, dan dukungan dari berbagai pihak.
MENEMUKAN Penjelasan: INSPIRASI DARI Proses pembelajaran tentang filosofis PEMIKIRAN KI pendidikan Ki Hajar Dewantara juga HAJAR dapat menjadi momen yang DEWANTARA: mencerahkan bagi saya ketika menemukan inspirasi dari pemikiran dan gagasannya. Pandangan Ki Hajar Dewantara tentang pentingnya pendidikan untuk kemerdekaan individu dan bangsa dapat memotivasi dan membangkitkan semangat dalam proses pembelajaran.
MEMAHAMI DAN Penjelasan: MENYADARI AKAN NILAI DAN Dalam modul tentang nilai dan peran guru PERAN GURU penggerak menjadi momen penting dalam PENGGERAK pembelajaran ketika saya menyadari pentingnya peran guru sebagai penggerak dalam membimbing, menginspirasi, dan membantu peserta didik mencapai potensi terbaiknya dapat memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana guru dapat berdampak besar dalam proses pendidikan. Selama ini saya menjalani peran sebagai guru tidak terarah, setelah mempelajari modul ini saya lebih terarah dalam menjalankan peran sebagai guru dengan berlandaskan pada peran guru penggerak, dimana setiap peran yang dijalankan terkandung berbagai nilai yang sangat kompleks dan menantang bagi saya.
KAITAN ANTARA MODUL 1.1 DAN 1.2 YANG SAYA FAHAMI ADALAH...
Kaitannya: Humanisme Kaitan antara kedua modul ini terletak pada Kesetaraan pandangan Ki Hajar Dewantara tentang pentingnya peran seorang guru dalam Kemandirian mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Kebebasan Ki Hajar Dewantara meyakini bahwa seorang Kebudayaan guru tidak hanya bertindak sebagai Lokal penyampai pengetahuan, tetapi juga sebagai fasilitator, pembimbing, dan penggerak bagi perkembangan siswa. Modul tentang filosofis pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara dapat memberikan landasan teoritis dan konseptual yang mendukung modul tentang nilai dan peran guru penggerak, dengan memberikan pandangan yang kokoh tentang nilai-nilai pendidikan yang diusung dan peran yang diharapkan dari seorang guru
Penjelasannya: Humanisme Ki Hajar Dewantara mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan dalam pendidikan. Ia menganggap bahwa pendidikan harus menghargai martabat manusia, memperhatikan kebutuhan individu, dan mengembangkan potensi mereka. Guru penggerak dalam filosofinya harus mampu mendorong pertumbuhan manusia secara menyeluruh, bukan hanya aspek akademik semata.
Penjelasannya: Kesetaraan Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya pendidikan yang merata untuk semua. Ia berjuang untuk menciptakan sistem pendidikan yang tidak memandang perbedaan ras, agama, atau status sosial. Guru penggerak dalam pandangannya harus memiliki pemahaman dan kemampuan untuk memberikan kesempatan yang sama kepada semua peserta didik, tanpa diskriminasi.
Penjelasannya: Kebebasan Filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya memberikan kebebasan bagi peserta didik dalam belajar. Guru penggerak harus mampu menciptakan lingkungan yang mendukung eksplorasi dan kreativitas, serta memberikan ruang bagi murid untuk mengembangkan minat dan bakatnya sendiri.
Penjelasannya: Kemandirian Ki Hajar Dewantara mengajarkan bahwa tujuan utama pendidikan adalah untuk menciptakan individu yang mandiri dan bertanggung jawab. Guru penggerak harus mampu mengembangkan kemandirian siswa, memberikan mereka kepercayaan diri, dan mengajarkan nilai-nilai etika dan moral yang penting dalam kehidupan.
Penjelasannya: Kebudayaan Lokal Filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya menghargai dan mempelajari kebudayaan lokal sebagai bagian integral dari pendidikan. Guru penggerak memiliki peran penting dalam membantu siswa memahami, menghormati, dan melestarikan budaya mereka sendiri, serta mengenalkan mereka pada budaya-budaya lain sebagai wujud toleransi dan saling pengertian.
PERASAAN
PERASAANNYA: KEINGINTAHUAN TANTANGAN \"NANO-NANO\" PENCERAHAN INSPIRASI RASA HORMAT DAN PENGHARGAAN
PERASAAN KEINGINTAHUAN SAYA MERASAKAN RASA INGIN TAHU YANG KUAT. KONSEP- KONSEP YANG MENDALAM DAN PEMIKIRAN YANG KOMPLEKS BISA MEMBANGKITKAN HASRAT UNTUK MEMAHAMI LEBIH DALAM TENTANG NILAI-NILAI DAN TUJUAN PENDIDIKAN
PERASAAN MEMAHAMI FILOSOFI PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA TIDAK SELALU TANTANGAN MUDAH, DITAMBAH LAGI DALAM MENJALAI PERAN MENJADI SEORANG GURU PENGGERAK. TERKADANG, KONSEP-KONSEP YANG RUMIT ATAU IDE- IDE BARU DAPAT MENJADI TANTANGAN INTELEKTUAL. DALAM MENGHADAPI TANTANGAN INI, SAYA MERASAKAN PERASAAN RASA INGIN MENAKLUKKAN DAN MENGATASI HAMBATAN-HAMBATAN UNTUK MEMPERLUAS PEMAHAMAN SAYA.
PERASAAN PENCERAHAN KETIKA SAYA BERHASIL MEMAHAMI KONSEP-KONSEP FILOSOFIS PENDIDIKAN DAN MELIHAT HUBUNGAN ANTARA NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG DI DALAMNYA, SERTA KONSEP BAGAIMANA MENJALANKAN PERAN MENJADI GURU PENGGERAK, MAKA SAYA MERASAKAN PERASAAN PENCERAHAN ATAU PENGERTIAN YANG MENDALAM. PENCERAHAN YANG MEMBERIKAN KEPUASAN PRIBADI DAN DORONGAN UNTUK MELANJUTKAN EKSPLORASI DALAM BIDANG TERSEBUT. .
PERASAAN INSPIRASI FILOSOFI PENDIDIKAN KI HAJAR DEWANTARA MENEKANKAN PENTINGNYA PERAN GURU SEBAGAI PENGGERAK DALAM PENDIDIKAN. SAAT MEMPELAJARI TENTANG NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK, SAYA MERASA TERINSPIRASI UNTUK MENJADI SEORANG PENDIDIK YANG BERDEDIKASI DAN BERPERAN PENTING DALAM PEMBENTUKAN GENERASI MENDATANG
PERASAAN RASA HORMAT DAN MEMAHAMI KONTRIBUSI KI PENGHARGAAN HAJAR DEWANTARA TERHADAP PENDIDIKAN DAN MELIHAT NILAI-NILAI YANG IA ANUTSAYA MERASAKAN RASA HORMAT DAN PENGHARGAAN YANG LEBIH BESAR TERHADAP PENDIDIKAN SEBAGAI SARANA PERUBAHAN SOSIAL DAN PEMBANGUNAN MANUSIA.
PEMBELAJARAN noyCtoeoup,rytthhaeonustgwihcrtkisyte noCytooepu,yrthatheosnutigwchkrtyiste
Sebelum momen tersebut terjadi saya berpikir bahwa .... cara pandang saya tentang pendidikan tradisional yang lebih noCytooepu,yrtahthesontuigwckhrytiste otoriter. noyCtoeoup,rytthhaeonustgwihcrtkisyte Pendidikan hanya sebatas memberikan pengetahuan saja, lalu memberikan nilai ke murid berdasarkan hasil ulangan mereka (hanya fokus pada aspek akademik) saja. Sistem pendidikan yang masih didominasi oleh paradigma konvensional seperti teacher center, fokus pada penilaian dan peringkat, ketidakfleksibelan dalam metode pengajaran, dsb. Mengajar hanya sebagai syarat memenuhi kewajiban saja Copy a sticky note, then write your thoughts
SEKARANG SAYA BERPIKIR BAHWA... pentingnya memberikan kebebasan kepada setiap individu untuk mengembangkan potensi diri pendidikan seharusnya tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga memperhatikan keseimbangan dan keutuhan individu. sistem pendidikan tidak didominasi oleh paradigma konvensional, pendidikan harus pberpusat pada murid, lebih memperhatikan skill dan kemampuan keterampilan murid, dan setiap murid memiliki keunikan dan keahlian masing masing sesuai kodratnya. Mengajar bagian dari mendidik, dan mendidik adalah menuntun segala kodrat yang ada pada setiap anak.
Penerapan/Rencana Sebagai seorang Guru Penggerak, terdapat beberapa pengembangan diri sederhana, konkret, dan rutin yang dapat saya lakukan sendiri untuk menguatkan nilai-nilai dan peran saya Refleksi Diri Kolaborasi dengan Berpartisipasi dalam Evaluasi Diri secara Rekan Kerja Kegiatan Profesional Berkala Peningkatan Pengetahuan Pemantauan Membuat Rencana Kemajuan Siswa Pembelajaran Personal
Refleksi Diri Meluangkan waktu secara rutin untuk merenung dan merefleksikan praktik pengajaran saya. Evaluasi kekuatan dan kelemahan saya sebagai guru, serta identifikasi area yang perlu ditingkatkan. Hal ini dapat membantu saya terus berkembang dan meningkatkan kualitas pengajaran.
PPeennginegtakhautaann Dalam peran sebagai Guru Penggerak, penting untuk terus meningkatkan pengetahuan dan pemahaman saya tentang metode pengajaran terbaru, kurikulum, dan inovasi pendidikan
Saya memanfaatkan kesempatan untuk berkolaborasi dan berbagi pengalaman dengan rekan kerja yang lain. mendiskusikan ide, pertukaran pengetahuan, dan berbagi RKeoklaabnorKasierjdaengparanktik terbaik.
Saya akan selalu ikuti perkembangan murid saya secara individu. Berusaha mencari tahu dan memahami kebutuhan belajar mereka serta mengupayakan untuk memberikan pendampingan KPeemmaanjutaaunanSiswyaang sesuai
Mengikuti kegiatan dan organisasi profesional di bidang pendidikan. Bergabung dalam forum diskusi, seminar, atau workshop sehingga dapat memperluas wawasan saya dan memberikan peluang untuk berinteraksi dengan praktisi dan ahli pendidikan BKeergpiaarttainsipPasriofedslaaiolinannmayla.
Saya akan menetapkan tujuan dan rencana pembelajaran pribadi yang spesifik dan terukur. mengidentifikasi area di mana saya ingin berkembang dan tetapkan langkah-langkah konkret untuk mencapainya MPemembbeluaajtaraRnenPcaenrsaonal
Saya akan melakukan evaluasi diri secara berkala untuk mengevaluasi kemajuan saya dalam menguatkan nilai-nilai dan peran sebagai Guru Penggerak. EvaluasBi eDrkirailaSecara
Terima Kasih SALAM GURU PENGGERAK
Search
Read the Text Version
- 1 - 39
Pages: