Important Announcement
PubHTML5 Scheduled Server Maintenance on (GMT) Sunday, June 26th, 2:00 am - 8:00 am.
PubHTML5 site will be inoperative during the times indicated!

Home Explore 3. KIASAN DASAR

3. KIASAN DASAR

Published by Pusdiklatcab Bone, 2023-06-08 12:17:39

Description: 3. KIASAN DASAR

Search

Read the Text Version

Buku Digital KIASAN DASAR ( SYAMSUDDIN, S.Pd.,LG ) Kapusdiklatcab PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEPRAMUKAAN TINGKAT CABANG (PUSDIKLATCAB) BONE LA MELLONG

MATERI KIASAN DASAR Oleh Kak Syamsuddin, S.Pd.,LG Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Tingkat Cabang ( Kapusdiklatcab ) I. PENDAHULUAN Dalam teori perkembangan, pada usia remaja terdapat 3 (Tiga) tahaan secara berurutan yaitu remaja awal, remaja madya dan remaja akhir. Pada tahapan remajja awal, tugas-tugas perkembangan yang harus diselesaikannya adalah pada penerimaan terhadap keadaan fisik dairinya dengan menggunakan tubuhnya secara efektif. Remaja pada usia tersebut mengalami perubahan fisik yang drastis seperti tinggi badan, berat badan, organ tubuh dan perubahan bentuk fisik. Pramuka Penegak merupakan anggota muda gerakan pramuka yang berusia antara 16-20 tahun yang perkembangannya berada pada tahapan pertama dan kedua yaitu remaja awal dan remaja madya. Tugas-tugas perkembangan tersebut merupakan dasar bagi seorang pembina untuk mempersiapkan bahan, metode, dan cara pendekatan yang tepat sehingga mudah memahami karakter masing-masing remaja. Pembinaan Pramuka Penegak dilakukan secara pribadi sehingga tumbuh dan berkembang menjadi sosok yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka. Pemberian nama golongan pembinaan kepramukaan disesuikan dengan penggoongan usia peserta didik yang mengadaptasi proses panjang Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia dalam upaya meraih kemerdekaan - Pramuka Siaga diambil dari Masa Mensiagakan Kemerdekaan yakni Peritiwa Budi Utomo ( 20 Mei 1908 ) - Pramuka Penggalang diambil dari Masa Menggalang Persatuan yakni Peristiwa Sumpa Pemuda (28 Oktober 1928) - Pramuka Penegak diambil dari Masa Menegakkan Kemerdekaan yakni Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (17 Agustus 1945) - Pramuka Pandega diambil dari Masa Mengisi Kemerdekaan dan Pembangunan Bangsa. II. MATERI POKOK 1. Kiasan Dasar merupakan gambaran yang mendasari dan melatar belakangi suatu kegiatan. 2. Kiasan Dasar ialah ungkapan yang digunakan secara simbolik dalam penyelenggaraan pendidikan kepramukaan 3. Kiasan Dasar Kepramukaan bersumber pada: a. Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia b. Budaya Bangsa Indonesia.

4. Pelaksanan Kiasan Dasar dalam Gerakan Pramuka di satuan penegak di antaranya adalah: No Kiasan Dasar Arti dan Makna Keterangan 1. Penegak Peristiwa Proklamasi Pramuka berusia antara 16-20 Kemederkaan (Tanggal 17 Tahun Agustus 1945) sebagai masa menegakkan kemerdekaan Indonesia 2. Ambalan Berasal dari bahasa Jawa yakni Satuan Terbesar Pramuka Kegiatan yang dilakukan secara Penegak (Terdiri dari 16-32 terus menerus. Juga berarti Pramuka Penggalang) sekumpulan orang yang sedang melakukan pekerjaan/kegiatan. 3. Sangga Arti kata sangga adalah rumah Nama Satuan Terkecil kecil tempat penggarap sawah Pramuka Penegak (Sangga Perintis, Penegas, Pencoba, 4. Sangga Perintis Perintisan Pelaksana, Pendobrak) (Menjadi Terdiri dari 4 – 8 orang pembuka/Pelopor) dalam Pramuka Penegak kebaikan 5. Sangga Penegas Kemampuan untuk mengambil Terdiri dari 4 – 8 orang keputusan yang arif dan Pramuka Penegak bijaksana 6. Sangga Pencoba Keberanian untuk mencoba Terdiri dari 4 – 8 orang segala hal yang positif Pramuka Penegak 7. Sangga Pelaksana Keberanian untuk melaksanakan Terdiri dari 4 – 8 orang tugas dan tanggung jawab Pramuka Penegak 8. Sangga Pendobrak Keberanian mengemukakan Terdiri dari 4 – 8 orang kebenaran dan melawan Pramuka Penegak kemungkaran 9. Pradana Berasal dari bahasa Pemimpin Satuan Terbesar Sangsekerta yang berarti Pramuka Penegak (Ambalan) Pemimpin 10. Pimpinan Sangga Pemimpin Satuan Terkecil (Pinsa) Pramuka Penegak (Sangga) 11. Wakil Pimpinan Wakil Pemimpin Satuan Sangga (Wapinsa) Terkecil Pramuka Penegak (Sangga) 12. Penegak Bantara Bantara berasal dari Bahasa Tingkatan Pertama di Satuan Sansekerta yang artinya Kader, Pramuka Penegak Ajudan, Pengawas Pembangunan yang kuat, baik, terampil dan bermoral pancasila

13. Penegak Laksana Pemimpin muda yang telah Tingkatan Kedua disatuan sanggup mengemban dan Penegak 14. Kerani melaksanakan serta tangggung 15. Bankir jawab yang lebih besar Sekertaris Dewan Ambalan Juru Tulis Bendahara Dewan Ambalan Juru Uang ( Tanda Sangga Pramuka Penegak ) Tanda Kecakapan Umum (TKU) Pramuka Penegak

5. Penggunaan Kiasan Dasar sebagai salah satu unsur terpadu dalam Kepramukaan dimaksudkan untuk mengembangkan imajinasi peserta didik dan mendorong kreativitas dan keikutsertaannya dalam kegiatan. 6. Kiasan Dasar hendaknya diciptakan sedemikian rupa agar menarik, menantang, sesuai kebutuhan, situasi dan kondisi peserta didik. Oleh karena itu, penggunaan kiasan dasar pada peserta didik hendaknya disesuaikan dengan tingkat perkembangan jiwa peserta didik. Contoh kiasan dasar untuk: a. Pramuka Siaga: hal-hal yang bersifat Fantastis. b. Penggalang: Hal yang berifat kepahlawanan dan perjuangan. c. Penegak: Hal yang berkaitan dengan kemasyarakatan. d. Pandega: Simulasi tentang jabatan kepemimpinan. III. PENUTUP Kegiatan kepramukaan yang dibungkus dengan Kiasan Dasar akan membangkitkan Jiwa Perjuangan dan cinta tanah air yang membekas di hati peserta didik. Dalam pelaksanaannya Kiasan Dasar terpadu dengan Prinsip Dasar Kepramukaan, Metode Kerpramukaan, Kode Kehormatan dan Motto Gerakan Pramuka.


Like this book? You can publish your book online for free in a few minutes!
Create your own flipbook