JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF_SIPUR MUARIF

JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF SIPUR MUARIF, S.Pd. | CGP 5 | SDN 01 BLACANAN

2 JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN BUDAYA POSITIF DI SEKOLAH Oleh Sipur Muarif, S.Pd. (CGP Angkatan 5) SD N 01 Blacanan – Kab. Pekalongan Assalamualaikum Wr. Wb. SALAM dan Bahagia untuk kita semua Tak terasa Pendidikan Guru Penggerak telah sampai dipenghujung modul 1 yaitu modul 1.4. Setelah pada modul sebelumnya kita berusaha mendalami dan menerapkan filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara pada modul 1.1, nilai dan peran guru penggerak pada modul 1.2 dan kemudian membangun visi guru penggerak pada modul 1.3, di modul 1.4 ini kita belajar bagimana mewujudkan Budaya Positif di sekolah. Melalui Jurnal Refleksi Dwi Mingguan ini saya mencoba untuk mengungkapkan pengalaman saya saat mempelajari modul 1.4 dengan menggunakan model 4F (Facts, Feeling, Finding, Future). Check this out!

3 1. Facts (Peristiwa) Tak terasa Pendidikan Guru Penggerak telah sampai di penghujung modul 1 yaitu modul 1.4 yang berisikan tentang Penerapan Budaya Positif di sekolah. Di modul 1.4 ini saya belajar tentang disiplin positif dan nilai kebajikan universal, teori motivasi, hukuman dan penghargaan restitusi, keyakinan kelas, kebutuhan dasar manusia dan dunia berkualitas, lima posisi kontrol guru dan segitiga restitusi. Jumat, 12 Agustus 2022, sesuai dengan yang tertera di jadwal, CGP mengakses menu Mulai dari diri di LMS. Menu Mulai dari diri ini berisi pengantar dan beberapa pertanyaan pemantik sebelum memasuki modul 1.4. Didalam menu pengantar disampiakn tujuan dari pebelajarn modul 1.4 yaitu mengaktifkan pengetahuan awal apa yang telah dipelajari sebelumnya tentang konsep pendidikan Ki Hajar Dewantara dihubungkan dengan konsep lingkungan dan budaya positif di sekolah dan mengamati bagaimana sistem rancangan di sekolah masing-masing dapat menciptakan lingkungan positif serta mendukung murid menjadi pribadi yang bahagia, mandiri, dan bertanggung jawab, sesuai dengan filosofi Ki Hadjar Dewantara. Sabtu 13 Agustus 2022, CGP dihadapkan dengan menu 1.4.a.4 ekplorasi konsep mandiri.

4 Senin dan selasa, 15 dan 16 Agustus 2022, saya tiba di menu ekplorasi konsep kelompok. Disini saya diminta mengisi dan menyampaikan pendapat saya dalam 64 kolom diskusi yang disediakan. 64 kolom diskusi ini terdiri dari disiplin positif dan nilai kebajikan universal, teori motivasi, hukuman dan penghargaan restitusi, keyakinan kelas, kebutuhan dasar manusia dan dunia berkualitas, lima posisi kontrol guru dan segitiga restitusi. Cukup menguras tenaga dan pikiran, tapi balasannya saya mendapat tambahan ilmu yang luar biasa dari LMS atau dari masukan dan saran CGP lain. Kamis, 18 Agustus 2022, saatnya Ruang Kolaborasi. Disini saya bergabung dalam kelompok untuk berdiskusi tentang posisi kontrol guru yang terdapat dalam 4 kasus yang disediakan kemudian menuangkannya di dalam slide power point untuk dipresentasikan esok harinya. Jumat, 19 Agutus 2022 satnya ruang kolaborasi kedua. Setelah kemarin kami mendiskusikan tentang 4 kasus yang disediakan, hari ini kelompok saya disuruh mempresentasikan hasil diskusi kemarin. Setelah pemaparan, kami mendapat masukan dari kelompok lain, masukan itu kemudian kami jadikan masukan untuk memperbaiki tugas kami , dan setelah diperbaiki , kami unggas tugas kami ke LMS. Sabtu, 20 Agustus dan Senin, 22 Agutus 2022, saya mendpat tugas untuk menerapkan praktek segitiga restitusi yaitu menangani anak yang terlambat dan yang tidak mengerjakan PR di sekolah saya dengan menggunakan langkah – langkah segitiga restitusi. Praktek tersebut saya abadikan dalam sebua video yang saya upload ke youtube, kemudian saya kopikan link nya dan saya masukan ke lMS. Sebuah kegiatan yang luar baisa baik buat saya ataupun murid yang saya libatkan.

5 Selasa, 23 Agustus 2022, saya memasuki menu 1.4.a.7. Di menu ini saya diminta untuk membuat satu atau lebih pertanyaan untuk di post di LMS. Pertanyaan ini juga bisa ditanyakan kepada instruktur esok harinya saat elaborasi dalam virtual conversation. Rabu, 24 Agutus 2022. Saya mengikuti elaborasi pemahmaan mengenai materi lewat gmeet. Disini saya bertemu Bapak instruktur yaitu Bapak Catur Rokhman asal purbalingga. Dengan bimbingan Pak Catur Rokhman yang menjelaskan materi dengan baik dan suara yang seperti penyiar radio, membuat saya lebih memahami tentang materi pada modul 1.4. Di hari yang sama saya juga membuat koneksi antar materi modul 1.1. sampai modul 1.4. Kamis, 25 Agustus 2022 saatnya aksi nyata. Disni saya diminta menerapkan budaya positif di sekolahan saya, merekamnya ddalam gambar atau video, kemudian menuangkannya dalam slide power point untuk di bagikan dengan rekan sejawat dalam komunitas saya. Mengingat efektiftas waktu, maka forum berbagi ini saya lakukan via gmeet. Kurang lebiih 1 jam saya membagikan pengalaman saya mempelajari dan penerapkan budaya positif modul 1.4. Jumat, 26 Agutus 2022. Modul 1.4 ditutup dengan perintah untuk mengerjakan Post Tes modul 1. Post tes ini terdiri dari 30 pertanyaan pilihan ganda yang dapat dikerjakan dalam waktu 1 jam. Alhamdulillahh dengan selesainya post tes ini, selelsai pula pembelajaran modul 1 dan berlanjut ke modul 2. Semangat!!!!

6 2. FEELING (PERASAAN) Setelah saya mempelajari dan mencoba menerapkan apa yang ada di modul 1.4 saya merasakan senang sekaligus sedih campur aduk dalam satu waktu. Senang karena saya dapat mengetahui dan mempelajari tentang disiplin positif dan nilai kebajikan universal, teori motivasi, hukuman dan penghargaan restitusi, keyakinan kelas, kebutuhan dasar manusia dan dunia berkualitas, lima posisi kontrol guru dan segitiga restitusi. Dengan mempelajari materi - materi tersebut saya mendapat gambaran harus menjadi guru yang seperti apa, bagaimana memperlakukan murid sesuai dengan kebutuhannya, dan bagaimana mengambil peran kontrol yang paling tepat sebagai guru. Yang kedua saya merasa sedih karena saya merasa salah dalam memperlakukan murid selama ini. Saya lebih sering memarahi meraka, membuat mereka merasa bersalah, bahkan menghukum mereka atas kesalahan yang tentunya ada sebabnya. Namun demikian, mempelajari modul 1.4 ini memnbuat mata saya terbuka lebar dan memberikan tujuan harus bagaimana saya sebagai guru dimasa depan. 3. FINDING (PEMBELAJARAN) Banyak hal – hal positif yang saya temukan dan pelajari dalam Mempelajari modul 1.4 ini. Benar – benar materi yang patut ditempatkan dalam chapter final dari modul 1. Dari modul 1.4, saya tahu apa itu disiplin positif

7 nilai kebajikan universal, apa itu teori motivasi, hukuman dan penghargaan restitusi, apa itu keyakinan kelas, apa saja kebutuhan dasar manusia dan dunia berkualitas, serta bagaiaman seharusnya guru mengambil lima posisi kontrol guru dan segitiga restitusi. 4. FUTURE (PENERAPAN Setelah mempelajari dan mempraktekan modul 1.4 ini, kedepannya saya akan menjadi guru yang mampu menerapkan disiplin positif dan nilai kebajikan universal, mampu menguasai teori motivasi, hukuman dan penghargaan restitusi, mampu membuat keyakinan kelas yang disepakati bersama dengan murid, mampu mememnuhi kebutuhan dasar murid dan mewujudkan dunia sekolah yang berkualitas, serta mampu mengambil posisi kontrol guru yang tepat dengan menerapkan langkah segitiga restitusi. Demikian jurnal dwi mingguan saya untuk modul 1.4. ini, semoga bermanfaat bagi saya khususnya dan bagi pembaca umumnya. Salam sejahtera dan bahagia! Salam gguru Penggerak!