Edisi 53 November 2019 Newsletter 2 berita utama 3 agenda atr-bpn 4 Penanganan Masalah Agraria, 5 sosok inspiratif 6 reformasi birokrasi 7 informasi Pemanfaatan Ruang dan Tanah Editorial Wujudkan Program Strategis Nasional Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Dengan Sinergisitas Nasional (ATR/BPN) telah diberi Kementerian/Lembaga mandat untuk menjalankan beberapa kegiatan Program Strategis Nasional (PSN) di bidang pertanahan dan tata ruang. Hal ini sebagai salah satu amanah yang diturunkan dari Nawa Cita kelima, yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui program Indonesia sejahtera di antaranya dengan mendorong land reform dan program kepemilikan tanah seluas 9 juta hektare. Saat ini, Kementerian ATR/BPN memang tengah disibukkan menjalankan beberapa kegiatan PSN, antara lain melakukan pengadaan tanah untuk jalan tol, bandar udara, bendungan, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), kereta bandara, kereta api cepat dan lainnya; memperbaiki proporsi P4T yang dilaksanakan melalui Reforma Agraria yang mempunyai target sebesar 9 juta ha, yang terdiri dari legalisasi tanah sebesar 4,5 juta ha, dan redistribusi tanah sebesar 4,5 juta ha; Melakukan Penyelesaian Penguasaan Tanah dalam Kawasan Hutan (PPTKH) di 130 kabupaten/kota di seluruh Indonesia; melaksanakan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Sarasehan PSN Kementerian ATR/BPN ini dihadiri oleh seluruh Pejabat Eselon I dan perwakilan dari jajaran Kementerian ATR/BPN tingkat Provinsi se-Indonesia, serta undangan perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Dalam Negeri para penegak hukum yaitu Kepolisian RI dan Kejaksaan. Pelindung: Kementerian Agraria Dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Penanggung Jawab: Himawan Arief Sugoto, Redaktur: Andi Tenrisau, S.H., M.Hum., Penyunting/Editor: Rizki Agung Nugroho, S.Hum., M.Sc., Mochamad Sauki, S.H., M.H., Desain Grafis: Tuti Rohayati, S.H., Risdianto Prabowo Samodro, S.IP., Fotografer: Rinaldi, S.E., Sekretariat: Nur Adhani, S.Sos., Irene Pradiptasari Susetyo, S.Hum., Widya Nuryana, S.P., M.Si., Kartika Dewi Karuniasari, S.H., Hesty Febriarty, S.H., Yanti Kusumadewi, Ahmad Zamroni‘Aziiz, S.Kom.I., Ristafiniliza, S.P., Nanda iffa Chaerunnisa, A.Md., Rini Nur Rizky, Luthfi Sulistyo, S.I.Kom., Alamat Redaksi: Biro Hukum Dan Hubungan Masyarakat Kementerian Agraria Dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional Jl. Sisingamangaraja No. 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110, (021) 7393939, 7228901, www.atrbpn.go.id kementerian.atrbpn @atr_bpn KementerianATRBPN Kementerian ATRBPN www.atrbpn.go.id
Berita Utama Wujudkan Program Strategis Nasional Dengan Sinergisitas Kementerian/Lembaga hadir, perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Dalam Negeri, serta para penegak hukum, yaitu Kepolisian RI dan Kejaksaan. Dalam kesempatan tersebut, Sofyan A. Djalil juga menyebutkan salah satu PSN yang diselenggarakan oleh Kementerian ATR/BPN adalah pengadaan tanah untuk kepentingan umum, seperti infrastruktur yang sekarang sedang digalakkan Pemerintah. Namun, dalam praktiknya, masih ditemukan adanya kesalahpahaman antarinstansi/lembaga. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan “Menurut kami, semua sudah berjalan Nasional (ATR/BPN) telah diberi mandat untuk menjalankan sesuai aturan atau undang-undang. beberapa kegiatan Program Strategis Nasional (PSN) di Namun, kemudian pihak dari instansi bidang pertanahan dan tata ruang. Hal ini sebagai salah lain, seperti misalnya Kejaksaan satu amanah yang diturunkan dari Nawa Cita kelima, yaitu dan Kepolisian, memiliki pandangan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui yang berbeda. Untuk itu, agar tidak Program Indonesia Sejahtera guna mendorong land reform menimbulkan salah sangka atau dan program kepemilikan tanah seluas 9 juta hektare. salah paham dari para penegak hukum, diperlukan diskusi seperti ini. Menyamakan Persepsi PSN tidak akan terlaksana secara maksimal tanpa dukungan berbagai Koordinasi dan komitmen antar Kementerian/Lembaga pihak, termasuk aparat Kepolisian dan merupakan faktor penting dalam pelaksanaan Kejaksaan,” tambahnya. PSN. Namun, masih adanya ego sektoral menjadi tantangan yang harus dihadapi demi terwujudnya PSN. Amanah PSN Berangkat dari kondisi tersebut, perlu diadakan Forum Saat ini, Kementerian ATR/BPN tengah Komunikasi, seperti Talk Show/Sarasehan sebagai wadah menjalankan beberapa kegiatan PSN, untuk berdiskusi, menyampaikan beberapa persoalan di antara lain melakukan pengadaan masing-masing sektor, mencari solusi, serta membuat tanah untuk jalan tol, bandar udara, kesepakatan bersama demi mencapai target yang telah bendungan, Kawasan Ekonomi Khusus ditetapkan. (KEK), kereta bandara, dan kereta api cepat. Kementerian ATR/BPN juga “Sebagai rangkaian kegiatan Hari Agraria dan Tata Ruang melakukan perbaikan proporsi P4T (HANTARU) Tahun 2019, kita melakukan diskusi panel melalui Reforma Agraria dengan target untuk menyamakan persepsi terhadap beberapa masalah sebesar 9 juta Ha, yang terdiri dari terutama dalam mendukung PSN Kementerian ATR/BPN. legalisasi tanah sebesar 4,5 juta Ha dan Hal ini sangat dibutuhkan karena sinergi pemahaman yang redistribusi tanah sebesar 4,5 juta Ha. sama perlu kita tingkatkan,” ujar Sofyan A. Djalil, Menteri ATR/Kepala BPN saat menghadiri Sarasehan Program Scan di sini Prioritas Nasional Kementerian ATR/BPN di Sekolah untuk melihat Tinggi Ilmu Kepolisian-Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK), Jakarta, Selasa (15/10). Tayangan Beritanya Sarasehan PSN Kementerian ATR/BPN ini dihadiri oleh seluruh Pejabat Eselon I dan perwakilan dari jajaran Kementerian ATR/BPN tingkat Provinsi se-Indonesia. Turut 2 Edisi 53 November 2019 Newsletter
Agenda ATR-BPN Dialog Nasional Pemindahan Ibu Kota di Balikpapan Menteri ATR/Kepala BPN Resmi Membuka Pekan Tekad pemindahan ibu kota negara membuat Olahraga Hantaru 2019 pemerintah tidak ingin salah jalan, terutama dari aspek perencanaan. Tekad ini kemudian diwujudkan melalui Dalam rangka memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang diskusi publik lintas kementerian atas inisiasi dari Nasional (Hantaru) tahun 2019, Menteri Agraria dan Tata Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), (KemenPPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Sofyan A. Djalil meresmikan Pekan Olahraga Hantaru 2019 Nasional (Bappenas). Diskusi bertema “Dialog di lapangan parkir gedung Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Nasional Rancang Bangun dan Kesiapan Kalimantan Jumat (4 Oktober 2019). Pekan Olahraga Hantaru 2019 diikuti Timur Sebagai Ibu kota Negara” ini digelar di Hotel oleh 4 kontingen, yakni Kementerian ATR/BPN, Kantor Wilayah Novotel, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, BPN Provinsi DKI Jakarta, Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Rabu (2 Oktober 2019). Barat, serta Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten. Meningkatkan Kualitas Data Pertanahan Melalui Kementerian ATR/BPN Bersama Kementerian Pertanian Layanan Elektronik Sepakat Perbaiki Data Luas Lahan Baku Sawah Kementerian ATR/BPN perlu lebih cepat lagi dalam pencapaian target, sehingga pada tahun 2025, program Pendaftaran Tanah Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A. Djalil, bersama dengan Menteri Sistematis Lengkap (PTSL) seluruhnya dapat mencapai 100%. Pertanian Syahrul Yasin Limpo, melakukan pertemuan di Kantor “Untuk itu, kita harus segera melakukan modernisasi layanan pertanahan ke dunia digital, tahun ini dimulai dengan adanya Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional layanan Hak Tanggungan Elektronik (HT-el),” ujar Direktur (ATR/BPN) untuk berkoordinasi mengenai data Lahan Baku Sawah Jenderal Hubungan Hukum Keagrariaan, Suyus Windayana yang sebelumnya terjadi perbedaan data antara Kementerian ATR/ saat membuka kegiatan Sinkronisasi Aset dan Akses Reforma Agraria serta Evaluasi Layanan Hak Tanggungan Elektronik di BPN, Kementerian Pertanian, dan Badan Pusat Statistik (BPS). Aston Kartika Grogol Hotel, Jakarta, Kamis (10 Oktober 2019). Kini keduanya sepakat untuk memperbaiki datanya dan terus memverifikasi data yang dikeluarkan melalui Ketetapan Menteri Edisi 53 November 2019 Newsletter ATR/Kepala BPN RI No 339/2018 tanggal 8 Oktober 2018 lalu. “Koordinasi yang kita lakukan ini untuk menyamakan data tentang lahan baku sawah yang beberapa waktu lalu ada perbedaan data yang dipublish BPS dengan perspektif Kementerian Pertanian,” ujar Sofyan A. Djalil, Kamis (31 Oktober 2019). Pelepasan Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan A. Djalil didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Himawan Arief Sugoto memberikan piagam penghargaan dan surat ucapan terima kasih kepada delapan para Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN yang akan berakhir masa kerjanya per 31 Oktober 2019. “Saya ingin mengucapkan terima kasih sekali kepada ibu-ibu dan bapak-bapak sekalian yang telah membantu saya selama ini sebagai Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN,” ucap Sofyan A. Djalil di Ruang Rapat Menteri, Senin (28 Oktober 2019). 3
Penanganan Masalah Agraria, Pemanfaatan Ruang danTanah Kolaborasi Kementerian ATR/BPN Bersama Polri Berantas Mafia Tanah Tertangkapnya sindikat mafia tanah yang marak terjadi merupakan bukti keseriusan Pemerintah terutama Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), dalam menangani kasus sengketa dan konflik pertanahan khususnya memberantas mafia tanah. RB Agus Widjayanto mengingatkan agar masyarakat yang berniat menjadi oknum mafia tanah berpikir ulang untuk merugikan orang lain karena pasti akan ditindak tegas. \"Tapi kita harap orang-orang berpikir kembali untuk melakukan tindakan yang tidak sesuai hukum,\" tambahnya. Kesuksesan dalam pemberantasan mafia tanah ini Suyudi Ario Seto, Dirreskrimum Polda tak lepas dari peran Kepolisian Negara Republik Metro Jaya, menegaskan keseriusan Indonesia, yang bersinergi bersama Kementerian dalam memberantas mafia tanah ATR/BPN dalam memberantas mafia tanah. \"Kami ini karena berkaitan dengan hajat sangat mengapresiasi kinerja Kapolda Metro Jaya dan hidup orang banyak. \"Sindikat ini Banten serta Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta bekerja dengan cara berkelompok dan Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten yang telah hingga berhasil menipu korban dan memberantas kasus mafia tanah ini,\" ujar Sofyan A. Djalil berhasil menggadaikan Sertipikat di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Jakarta (11/10). rumah korban untuk mendapatkan keuntungan. Kesuksesan ini berkat Lebih lanjut Sofyan A. Djalil mengatakan akibat ulah kolaborasi dengan Kementerian mafia tanah, invetasi dari perusahaan Korea Selatan, ATR/BPN untuk menyelidiki kasus PT Lotte Chemical senilai US$4 miliar atau setara tersebut,\" kata Suyudi Ario Seto. Rp56 triliun (kurs Rp 14.000/USD) menjadi terhambat. \"Di Banten itu Lotte Chemical mau invetasi hampir Pada kesempatan yang sama US$4 miliar untuk pengembangan petrochemica, tapi dalam rangka memperingati Hari terhambat karena kasus ini,\" kata Sofyan A. Djalil. Agraria dan Tata Ruang Nasional 2019, salah satu agenda yang Direktur Jenderal Penanganan Masalah Agraria, dilaksanakan Kementerian ATR/ Pemanfaatan Ruang, dan Tanah, RB Agus Widjayanto BPN adalah pemberian penghargaan menjelaskan, jika kasus mafia tanah yang telah dari Kementerian ATR/BPN kepada terdeteksi oleh pihaknya ada sekitar 60 kasus di 63 orang tim satuan tugas (Satgas) tahun 2019. \"Saat ini kami bersama kepolisian sedang pencegahan mafia tanah yang telah menangani kasus tersebut. Pada gilirannya akan berjasa dalam pemberantasan diungkap seperti apa modus yang dilakukan para oknum mafia tanah. Hal ini sebagai upaya mafia tanah,\" ujar RB Agus Widjayanto. penyampaian pesan pada para mafia tanah bahwa Kementerian ATR/BPN dan kepolisian tidak main-main dalam menangkap para sindikat mafia tanah. Selain itu upaya lain yang dilakukan oleh Kementerian ATR/BPN dalam memberantas mafia tanah dengan memperkenalkan 4 layanan elektronik. Salah satu tujuan dengan adanya layanan elektronik ini untuk mencegah praktek-praktek kecurangan yang dilakukan oleh mafia tanah. 4 Edisi 53 November 2019 Newsletter
Sosok Inspiratif Selamat Datang, Pak Surya Tjandra! Presiden Joko Widodo telah melantik 12 orang Wakil Menteri Kementerian/Lembaga di Istana Negara, Jumat (25 Oktober 2019). Di antara para wakil menteri tersebut adalah Surya Tjandra yang ditunjuk sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dengan terpilihnya sebagai wakil menteri, Surya Tjandra membuktikan bahwa disabilitas bukanlah halangan untuk meraih prestasi tinggi. Warwick, Inggris dan Program Doktoral di Universitas Leiden, Belanda. Sepulang dari studi di luar negeri, Surya Tjandra memilih aktif di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Kemudian, terjun ke dunia politik bersama salah satu partai politik hingga membawanya pada pemilihan umum legislatif Indonesia 2019 dan menjadi salah seorang calon legislatif di daerah pemilihan Jawa Timur 5 (Malang Raya). Di kancah politik, Surya Tjandra dikenal sebagai calon rakyat yang serius memperjuangkan beragam hal terkait isu-isu penting publik. Di antaranya, terkait pemberdayaan perempuan, lingkungan, hingga toleransi. Perjuangan Mumpuni Pengalaman sebagai seorang aktivis Polio yang menyerang di usia 6 bulan membuat Surya LBH yang kerap bersentuhan langsung Tjandra tidak bisa berjalan seperti kebanyakan orang. dengan masyarakat, membuat Surya Namun, keterbatasan tersebut tidak menghalanginya Tjandra dianggap mumpuni dalam untuk terus maju hingga, akhirnya, berhasil menjadi salah satu membantu Kementerian ATR/BPN untuk orang penting di Indonesia. menyelesaikan permasalahan pertanahan. Pria kelahiran 28 Maret 1971 ini tumbuh besar dalam “Saya sebagai Wamen tidak keberatan untuk lingkungan keluarga sederhana. Ayah dan ibunya adalah datang, kalau perlu saya menginap di tempat pedagang ayam potong di Pasar Jatinegara, Jakarta. Namun, yang berkonflik itu untuk mencari solusi dari kondisi itulah, Surya Tjandra tumbuh menjadi pribadi yang bersama. Yang kedua, masyarakat itu butuh kuat, tangguh, dan cemerlang. kepastian. Jadi, kalau memang ada dasar hukumnya, ya diberikan,” ujar Surya Tjandra Orang tua Surya Tjandra selalu menekankan pentingnya sikap gigih saat menghadiri ramah tamah bersama kepada anak-anaknya untuk meraih cita-cita. Sang ibu menjadi sosok jajaran Kementerian ATR/BPN (25/10). yang paling dikagumi. Surya Tjandra mengaku, dari Sang Ibu lah, dirinya belajar tentang manajemen kehidupan dan seni memimpin. Sementara, Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan A. Djalil memiliki harapan bahwa \"Beliau perempuan istimewa dan akan selalu istimewa bagi saya,\" kehadiran Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala ungkap Surya Tjandra yang dilansir dari suryatjandra.id. BPN dapat memberikan kekuatan untuk Kementerian ATR/BPN. \"Mudah-mudahan Kondisi sosial ekonomi yang serba terbatas justru menjadi kehadiran Bapak bisa memperkuat kerja kita, pemicu untuk semakin giat dan semangat belajar. Melalui mempercepat program Reforma Agraria, perjuangan yang panjang, akhirnya Surya Tjandra berhasil mempercepat digitalisasi, serta memperkuat menyelesaikan studinya di Fakultas Hukum Universitas penataan ruang,\" ungkap Sofyan A. Djalil. Indonesia. Tidak cepat berpuas diri, Surya pun melanjutkan studi pascasarjana melalui jalur beasiswa di Universitas Selamat datang, Pak Surya Tjandra! Selamat bekerja dan berkarya untuk bangsa. Edisi 53 November 2019 Newsletter 5
Reformasi Birokrasi Perkuat Sistem Merit ASN, Kementerian ATR/BPN Siap Menuju Talent Pool Perubahan era digitalisasi dan revolusi industri 4.0 memiliki kemampuan literasi digital. menuntut kesiapan Kementerian Agraria dan Tata “Uji kompetensi melalui tes yang Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk dilakukan secara daring dengan mengelola sumber daya manusia (SDM) yang unggul Computer Assisted Test (CAT) dan modern. Penerapan Manajemen talenta ASN ini pertama kali dilakukan dalam melalui penguatan sistem merit sebagai salah satu menyeleksi pejabat administrator kebijakan manajemen ASN yang berdasarkan pada di lingkungan Kementerian ATR/ kualifikasi, kompetensi, dan kinerja untuk menuju talent BPN fungsinya untuk mengetahui pool menjadi hal yang penting dan sangat dibutuhkan. gambaran potensi individu ASN. Dalam uji kompetensi dibagi dalam tiga soal, Menyadari hal itu, Menteri ATR/Kepala BPN yaitu soal psikotes untuk mengukur mengeluarkan Keputusan Menteri ATR/ kemampuan dasar IQ, soal potensi diri Kepala BPN tentang Tata Cara Seleksi Jabatan untuk mengukur kompetensi dan soft Administrasi di Lingkungan Kementerian ATR/BPN. Hal skill seseorang misalnya tanggung ini bertujuan untuk mendukung reformasi birokrasi dalam jawab, kerja sama, loyalitas, dan terakhir tata laksana maupun penataan sumber daya manusia tes substantif,” ucap Deni Santo. yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan. Nanti setelah dinyatakan lulus dari “Berdasarkan Kepmen tersebut, hari ini kami mengadakan uji rangkaian tes ini, peserta akan masuk kompetensi bagi calon pejabat administrator yang diikuti oleh dalam talent pool dan kemudian akan 433 orang. Ini sebagai salah satu instrumen untuk mengetahui diserahkan pada tim penilai kinerja yang kesiapan para calon yang akan menduduki jabatan terdiri dari Pejabat Tinggi Madya. “Jadi administrator dilihat dari kompetensi dan kinerja,” ujar Kepala nanti sistemnya seperti ini, misalnya ada Biro Organisasi dan Kepegawaian Dalu Agung Darmawan jabatan yang kosong membutuhkan saat menghadiri Uji Kompetensi Calon Pejabat Administrator, 50 orang kemudian yang masuk talent di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), pool 100 orang, maka dari 100 itu Cikeas, Bogor, Rabu (16/10). akan dipilih 50 orang, nanti setelah itu diserahkan ke Menteri, kalau Menteri ada pilihan lain, akan diajukan dari sisa 50 tadi,” tambah Dalu Agung Darmawan. Dalu Agung Darmawan menambahkan bahwa yang tidak masuk sebagai pejabat, berpeluang masuk dalam talent pool selama satu tahun. Setelah satu tahun tidak terpilih dalam jabatan jenjang administrator akan diuji kembali dan bagi peserta yang belum masuk talent pool atau yang belum mengikuti tes sama sekali, terbuka banyak kesempatan karena akan dilakukan tes secara berkala, tiap 3-6 bulan, sehingga secara bertahap bisa didapatkan ukuran untuk menentukan karir seseorang. Senada dengan Dalu Agung Darmawan, Kepala Pusat Ke depannya, akan disiapkan instrumen PPSDM Deni Santo mengatakan bahwa uji kompetensi tes yang sifatnya virtual assessment merupakan salah satu dari rangkaian proses seleksi calon untuk menyeleksi pejabat Eselon IV pejabat administrator, di mana pada prosesnya, dimulai atau pengawas, dan akan diterapkan dari seleksi administrasi untuk melihat rekam jejak dan tahun ini. Kemungkinan pelaksanaan profil peserta, setelah dinyatakan lulus, peserta harus tesnya secara online dan akan mengikuti tahap kedua yaitu uji kompetensi, terakhir dilaksanakan di masing-masing Kantor penulisan makalah dan wawancara terkait dengan bidang Wilayah BPN Provinsi dengan sistem tugas atau visi. Dalam rangkaian ini ASN dituntut untuk yang disiapkan dari PPSDM. 6 Edisi 53 November 2019 Newsletter
Informasi Manajemen Tips Peregangan Sederhana Saat Bekerja Saat membuka Pekan Olahraga Hantaru 2019, Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan A. Djalil mengatakan bahwa olahraga harus sering dilakukan guna menciptakan tubuh yang sehat. “Kita harus menyediakan waktu agar dapat berolahraga secara rutin,\" kata Sofyan A. Djalil. Di tempat kerja sekalipun, tak ada salahnya kita berolahraga. Misalnya saja, dengan melakukan gerakan peregangan sederhana di sela-sela aktivitas pekerjaan, seperti berikut : Karir Sukses dengan • Rentangkan tangan ke atas kepala, lalu Interpersonal Skill arahkan ke kiri dan kanan, masing-masing selama 10 detik. Ulangi minimal 3 kali. Dalam dunia kerja, interpersonal skill sangat mendukung karir seseorang, terlebih dalam • Untuk meredakan ketegangan leher, menghadapi persaingan global di era digital. anggukkan kepala ke atas dan ke bawah Interpersonal skill merupakan keahlian yang lebih secara bergantian atau putar kepala menitikberatkan pada cara kita memandang orang perlahan. lain, berhubungan dengan mereka, dan melihat orang-orang yang terlibat dalam pekerjaan sebagai • Arahkan ujung jari tangan ke ujung jari kaki partner dengan peran yang sama penting. dalam posisi duduk dengan kaki lurus. Indikator penting dalam interpersonal skill, • Untuk meredakan ketegangan pada misalnya saja, kita bisa menjadi orang yang punggung, lakukan gerakan sederhana, lapang dada, dapat menerima berbagai seperti memeluk tubuh sendiri atau macam kondisi, dan cenderung cepat menempatkan tangan kiri di pundak kanan mendapatkan solusi ketika ada masalah. dan sebaliknya. Tahan posisi ini selama Interpersonal skills juga memiliki kaitan yang 10—15 detik, lalu lepaskan perlahan. sangat erat terhadap hubungan sosial. • Dalam posisi berdiri, rentangkan kaki selebar bahu, lalu bungkukkan badan dan arahkan kedua tangan untuk meraih ujung jari pada salah satu kaki secara bergantian. Pada saat tangan menyentuh ujung kaki, tahan posisi selama 10—15 detik. Selamat mencoba! Dalam hal ini, tempat kerja bukan semata tempat untuk bekerja dan mencari nafkah. Melainkan, juga sebagai tempat untuk menjalin hubungan antara sesama dengan mengedepankan prinsip- prinsip kebersamaan. Dengan demikian, bekerja akan memiliki tujuan yang lebih bermakna dan bermanfaat bagi khalayak luas. Untuk mempelajari berbagai macam interpersonal skills tersebut, yang dibutuhkan hanyalah kemauan untuk bertindak. Tentunya, kemauan bertindak yang disertai dengan konsistensi dalam menerapkan interpersonal skill. Niscaya, kita akan segera mencapai kesuksesan dalam karir. Edisi 53 November 2019 Newsletter 7
Memastikan Hak Rakyat ATas Tanah Percepatan Reforma Agraria dilakukan dengan meningkatkan koordinasi K/L dan Pemda, melakukan redistribusi bidang-bidang tanah yang telah ditetapkan sebagai objek land reform dan mewajibkan Corporate Social Responsibility Capaian Redistribusi Tanah 2015 - Juni 2019 585.700 bidang/418.748 Ha Capaian Legalisasi Tanah 2015 - Juni 2019 14.223.748 bidang/3.641.937 Ha kementerian.atrbpn @atr_bpn KementerianATRBPN Kementerian ATRBPN www.atrbpn.go.id
Search
Read the Text Version
- 1 - 8
Pages: