KILAS BERITA BPSDMP Cegah Penyebaran Sebagai langkah antisipasi terhadap penyebaran COVID-19 di lingkungan unit kerja dan sekolah-sekolah di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Kepala BPSDMP Sugihardjo telah menginstruksikan untuk melakukan tindakan pencegahan. Pencegahan perlu untuk meningkatkan koordinasi dan kerja sama Tindakan pencegahan dengan stakeholder terkait, terutama dengan Dinas terhadap penyebaran Kesehatan di wilayah masing-masing sebagai salah penyakit akibat satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19. COVID-19, yaitu dengan mengadakan sosialisasi Di samping itu, penting untuk menjalankan pola pencegahan serta hidup sehat guna meningkatkan daya tahan tubuh, menjalankan pola hidup dan melakukan berbagai langkah untuk menjaga sehat. Hal itu tertuang kebersihan dan kesehatan di lingkungan kampus. dalam Surat Edaran yang Di antaranya, dengan membersihkan ruang belajar, ruang kantor, asrama, dapur, sarana dan prasarana dikeluarkan oleh Sekretaris pendidikan yang sering disentuh oleh tangan, serta BPSDMP Nomor: KP.501/1/6 set. menggunakan desinfektan baik sebelum dan sesudah BPSDMP-2020 perihal Pelaksanaan Sosialisasi berkontak langsung dengan peralatan tersebut. Penyebaran Penyakit kepada Seluruh Pegawai dan Taruna/I di Unit Kerja Masing-Masing. Sterilisasi Ketat Salah satu upaya pencegahan terhadap penyebaran \"Surat Edaran tersebut sesuai arahan Menteri COVID-19, 27 kampus yang terdapat di lingkungan Perhubungan Budi Karya Sumadi agar seluruh sub BPSDMP dilaksanakan sterilisasi ketat. Kebijakan itu sektor transportasi, termasuk lembaga-lembaga telah disampaikan Kepala BPSDMP Sugihardjo saat pendidikan di bawah Kementerian Perhubungan teleconference dengan seluruh kepala sekolah dari untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap Aceh hingga Papua. “Jangan sampai ada satu orang penularan COVID-19,” ujar Sugihardjo. pun di lingkungan kampus yang terinfeksi COVID-19, karena berbagai upaya luar biasa harus digelar Saat ini, terdapat 27 kampus atau sekolah di secara berkesinambungan,” sebutnya. lingkungan BPSDMP dan ribuan taruna serta peserta didik lainnya. “Kami menginstruksikan Bentuk sterilisasi ketat yang dilakukan yaitu one kepada seluruh civitas akademika dan Taruna/i gate system untuk masuk dan ke luar area kampus, untuk meningkatkan kewaspadaan, dan membantu untuk sementara kampus tidak diperkenankan pencegahan penyebaran COVID-19 di lingkungan menerima tamu, pemeriksaan suhu tubuh pegawai, kampus. Tentunya kita harus waspada dan mencegah dosen, instruktur, taruna, peserta diklat serta pihak- agar tidak sampai masuk dan menyebar di kampus,” pihak lain di dalam kampus. Sedangkan untuk ungkapnya. pegawai yang dirasa tidak ada kepentingan datang ke kampus, dihimbau untuk bekerja dengan sistem Beliau menghimbau agar pemeriksaan kesehatan work from home. Proses pembelajaran dengan terhadap para tenaga pendidikan dan taruna/i menggunakan e-learning, dan sistem absensi melalui dilakukan secara berkala dan maksimal. Selain itu, presentasi digital. “Jangan sampai ada satu orang pun Untuk Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) di lingkungan kampus yang terinfeksi dan diklat teknis yang masih berlangsung agar COVID-19, karena berbagai upaya tetap dilanjutkan dengan sterilisasi kampus ketat, luar biasa harus digelar secara pengurangan kegiatan masif, dan memberikan berkesinambungan”. tambahan daya tahan tubuh berupa vitamin. Sementara, DPM dan diklat teknis yang belum berlangsung agar ditunda pelaksanaannya sampai menunggu kondisi yang sudah kondusif dan keadaan darurat telah dicabut. (*) 33 TRANSMEDIA I EDISI 01 I 2020
Search
Read the Text Version
- 1 - 1
Pages: