Daftar isi Daftar isi…………………………………………………iii Pengertian Peta Minda…….………………………………………1 Metode dan Fungsi Peta Minda……………………………………………2 Manfaat Peta Minda…………………………………………….3 Jenis-jenis Peta Minda…………………………………………….5 Cara Membuat dan Solusi Masalah Peta Minda……………………………………………6 Contoh Peta Minda…………………………………………….7 iii
Pengertian Peta Minda Peta minda atau peta konsep merupakan suatu proses dalam memetakan pikiran untuk dapat menghubungkan konsep-konsep permasalah tertentu dari cabang-cabang sel saraf. Sehingga mampu terbentuk suatu korelasi konsep menuju pada pemahaman yang setelah itu hasilnya dituangkan di atas kertas dengan menggunakan animasi yang disukai serta juga gampang dimengerti oleh pembuatnya. Dari hasil peta konsep itu kemudian akan dihasilkan sebuah tulisan yang merupakan sebuah gambaran langsung dari kerja koneksi-koneksi otak. Peta minda atau juga mind maping atau peta konsep ini merupakan sebuah cara mengembangkan kegiatan atau aktivitas berpikir ke segala arah untuk menangkap berbagai pemikiran dari semua sudut. Mind maping ini menggabungkan antara cara berpikir divergen serta cara berpikir kreatif dan juga menjadi cara tepat dan juga paling mudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak untuk setelah itu diambil kembali pada saat dibutuhkan. 1
Metode Peta Minda Metode pembelajaran membantu siswa untuk mempelajari materi pembelajaran dengan lebih mudah. Semakin kreatif metode yang digunakan, semakin mudah bagi siswa untuk belajar. Metode pembelajaran tidak boleh monoton karena mereka tentu saja membosankan. Untuk alasan ini, metode pembelajaran yang unik, menghibur dan efektif diperlukan untuk menghasilkan minat dalam belajar. Salah satu metode pembelajaran yang membuat efektif bagi setiap siswa untuk mempelajari hal-hal baru adalah metode peta minda. Peta minda atau yang lebih dikenal dengan Mind Map pada awalnya dikembangkan oleh Tony Buzan, seorang psikolog dari Inggris. Metode ini juga dikenal sebagai Peta minda yang dirancang khusus untuk memudahkan siswa dalam mempelajari dan mengekspresikan pemikiran siswa tentang suatu masalah dan memahami konsep kewirausahaan, maka metode ini sangat diperlukan. Fungsi Peta Minda Fungsi nya adalah sebagai berikut: 1. Fungsi peta minda untuk menghemat waktu belajar. 2. Sebagai salah satu struktur dari metode pembelajaran. 3. Berfungsi untuk memperkuat ingatan para siswa. 4. Berfungsi agar siswa dapat menafsirkan semua pelajaran yang telah mereka pelajari. 2
Manfaat Peta Minda Manfaat yang didapatkan ketika menerapkan peta minda. 1. Menurut Tony Buzan, dapat bermanfaat untuk: a. Merangsang bekerjanya otak kiri dan otak kanan secara sinergis. b. Membebaskan diri dari seluruh jeratan aturan ketika mengawali belajar. c. Membantu seseorang mengalirkan gagasan tanpa hambatan. d. Membuat rencana atau kerangka cerita. e. Mengembangkan sebuah ide. f. Membuat perencanaan sasaran pribadi. g. Meringkas isi sebuah buku. h. Menyenangkan dan mudah diingat. 2. Menurut Michael Michalko: a. Memberi pandangan menyeluruh pada permasalahan pokok. b. Merencanakan rute atau kerangka pemikiran suatu karangan. c. Mengumpulkan sejumlah besar data di suatu tempat. d. Mendorong pemecahan masalah dengan kreatif. 3. Manfat Bagi Guru: a. Membantu guru untuk memahami konsep-konsep berbeda dari subjek yang akan diajarkan dan dapatkan wawasan baru. 3
b. Membantu guru untuk mengenali koneksi logis antara konsep-konsep tertentu. c. Membantu menghindari ide yang salah dari siswa. d. Membantu mengatur urutan kegiatan belajar mengajar di kelas. e. Dengan mengidentifikasi konsep sebelum membuat kartu konsep, guru dapat secara unik menemukan topik ilmiah untuk menentukan topik yang akan diperiksa. f. Membantu untuk menilai siswa. g. Sebagai instrumen untuk mempromosikan pembelajaran kooperatif. h. Membantu siswa memahami pemahaman sebelum belajar. 4. Manfaat Bagi Siswa: a. Mengajak siswa secara tidak langsung untuk belajar secara kooperatif. b. Membantu siswa menghindari kesalahpahaman. c. Membantu Anda belajar mengembangkan kartu konsep. d. Membantu untuk belajar sains secara signifikan. e. Membantu mendapatkan wawasan baru. f. Dukungan dalam mempelajari konsep dan saran utama, serta menghubungkan atau menghubungkan pengetahuan yang sudah Anda miliki dengan apa yang Anda pelajari. 4
Jenis-jenis Peta Minda Berikut adalah jenis-jenis peta minda: 1. Flow Map adalah peta pikiran yang digunakan untuk membuat urutan proses. 2. Multi Flow Map adalah peta pikiran yang menunjukkan dan mempelajari sebab dan akibat dari suatu peristiwa. 3. Bridge Map adalah peta pikiran yang digunakan untuk menggambarkan analogi yang menggunakan faktor koneksi antara satu konsep dan lainnya. 4. Bubble Map adalah salah satu peta minda yang umumnya menggunakan kata-kata deskriptif dan penjabaran setiap konsep. 5. Brace Map adalah pemetaan mental yang secara fisik memeriksa objek dalam bentuk nama atau deskripsi objek. 6. Tree Map adalah peta pikiran yang mengklasifikasikan setiap konsep berdasarkan kategori tertentu. 7. Double Bubble Map adalah peta pikiran yang umumnya membandingkan berbagai konsep secara bersamaan. 8. Circle Map adalah peta pikiran yang umumnya menggunakan skema menyeluruh yang berisi konteks pengetahuan yang berbeda. 5
Cara Membuat Peta Minda Berikut adalah cara untuk membuat peta minda: 1. Pertama-tama tentukan bahan bacaan terlebih dahulu. 2. Tentukan konsep yang relevan. 3. Urutkan konsep dari yang paling inklusif ke yang paling komprehensif. 4. Atur konsep di atas kertas, mulai dari konsep paling komprehensif di atas hingga konsep paling tidak komprehensif. 5. Kemudian hubungkan konsep pada garis penghubung dan tentukan kata penghubung untuk masing-masing garis penghubung. 6. Kembangkan peta minda yang dibuat. Misalnya, tambahkan dua atau lebih konsep baru ke setiap konsep yang sudah ada di peta pikiran. Solusi untuk Pemecahan Masalah Alternatif untuk memecahkan masalah dengan Peta Minda. Dengan metode peta konsep, solusi untuk masalah yang ditawarkan adalah cabang radial yang berpikir mirip dengan pohon dengan cabang. Gagasan atau masalah utama juga dikenal sebagai trunk, sementara cabang menjelaskan solusi alternatif yang bisa kita gunakan untuk menyelesaikan masalah. 6
Contoh Peta Minda Di bawah ini adalah beberapa contoh dari peta minda: 1. Peta Minda Pohon Peta Minda Pohon adalah peta konseptual yang menyerupai bentuk pohon. Tentu saja, ide ini sangat cocok untuk pecinta alam, tetapi perlu dicatat bahwa membuat peta minda pohon ini tidaklah mudah. 2. Peta Minda Sekolah Peta Minda Sekolah tentu memiliki berbagai jenis yang sesuai dengan jenis topik. Dalam hal ini, Anda dapat membuat peta minda berdasarkan topik yang diberikan. Membuat peta minda sekolah ini tidak mudah, karena harus dibuat semenarik mungkin, yang nantinya bahan akan dibakar yang ada di dalamnya. Dengan peta minda sekolah yang menarik ini siswa akan memahami materi dengan sangat mudah. 3. Peta Minda Kelompok Sosial Di lingkungan masyarakat, tidak pernah lepas dari nama kelompok sosial. Bagi Anda yang mengerti atau mempelajari kelompok sosial ini, lebih mudah menggunakan metode peta minda kelompok sosial di dalamnya. 7
Search
Read the Text Version
- 1 - 9
Pages: